“Optimalisasi Potensi Sumber Daya Manusia Dan Sumber Daya Alam Berupa
Kelapa Dan Rumput Laut Untuk Menjadi Desa Wisata Rt. 19, Kelurahan Lamaru,
Kecamatan Balikpapan Timur”
(2022-2023)
Manfaat :
Memberikan kemudahan bagi para warga untuk dapat membuang sampah pada titik-
titik lokasi strategis guna menciptakan lingkungan bersih dan sehat. Melatih dan
memberikan suatu pembelajaran kepada warga khususnya kelompok tani dalam
memanfaatkan potensi rumput laut sebagai produk olahan makanan/minuman serta
limbah batok kelapa sebagai bahan pembuatan biopestisida dengan metode pirolisis
dalam membantu warga dapat memproduksi pestisida alami sendiri dan dapat
menghemat pengeluaran pembelian pestisida kimiawi.
Deskripsi :
Daerah RT.19 Jalan Sosial Dalam, Kec. Balikpapan Timur, Kel. Lamaru
memiliki berbagai potensi alam yang belum dimanfaatkan secara makasimal seperti
rumput laut dan limbah dari batok kelapa. Selain itu terdapat permasalahan yang dapat
diliat langsung terkait sampah yang dibeberapa titik dibuang secara berserakan
membuat beberapa titik pada lokasi sekitar RT.19 terlihat kurang rapi. Berdasarkan
analisis situasi dan survei lapangan yang telah dilakukan dengan melakukan metode
pengamatan langsung dan pengambilan gambar di lapangan serta melakukan
wawancara langsung dengan ketua RT setempat didapatkan bahwa masih kurangnya
tempat sampah di berbagi titik/lokasi daerah setempat sebagai pemicu sampah yang
berserakan, besarnya potensi rumput laut dan pemanfaatan batok kelapa yang dapat
akibat kurangnya pengetahuan warga sekitar mengenai optimalisasi dalam
memaksimalkan potensi baik dari rumput laut dan limbah batok kelapa tersebut.
Kelompok KKN 7 ITK yang dibimbing langsung oleh bapak Fadhil Muhammad
Tarmidzi S.T., M.T. Teknik Kimia mendapatkan solusi permasalahan dan kemudian
merancang program kerja yang telah disesuaikan dengan disiplin ilmu, kompetensi
dan keahlian yang dimiliki oleh setiap anggota tim KKN. Kegiatan yang dilakukan
adalah sosialisasi pemanfaatan batok kelapa yang selama ini sering terabaikan begitu
saja sebagai bahan pembuatan biopestisida melalui metode pirolisis yang akan
digunakan untuk pengelolaan perkebunan kepada kelompok tani setempat serta
melakukan sosialisasi terkait pemanfaatan rumput laut sebagai bahan campuran dalam
pembuatan minuman. TIM KKN 7 juga melakukan program pembuatan tempat
sampah guna membantu mengurangi sampah yang berserakan di beberapa titik
strategis untuk membuang sampah secara tidak sembarangan.
Kegiatan awal yang dilakukan kelompok KKN 7 ini adalah membuat beberapa
tempat sampah dan diletakkan di berbagai titik strategis untuk membuang sampah.
Selanjutnya melalukan sosialisai terkait pemanfaatan batok kelapa untuk pembuatan
pestisida dengan metode pirolisis dan melaukan sosialisasi potensi dan pemanfaatan
rumput laut yang terbilang melimpah pada daerah tersebut. Sosialisasi terkait potensi
dan pemanfaatan rumput laut serta biopestisida dari batok kelapa diselenggarakan pada
tanggal 2 Juni 2022 pukul 19.00 - 21.00 WITA di RT.19 kel. Lamaru. Kegiatan ini
diikuti dengan antusias oleh bapak- bapak kelompok tani setempat serta dihadiri oleh
ketua dan wakil ketua LPM secara langsung di kediaman ketua RT.19 Kelurahan
Lamaru.
Output yang dihasilkan dari kegiatan ini adalah berupa informasi serta diskusi
antar warga (kelompok tani), ketua RT, ketua LPM dengan mahasiswa terkait potensi
rumput laut yang ada di sekitar daerah setempat juga memberikan informasi terkait
prosedur dalam pembuatan alat pirolisis dalam membuat pestisida alami dengan
memanfaatkan potensi limbah batok kelapa yang selama ini belum dimanfaatkan
secara maksimal. Kegiatan ini jugassekaligus silaturahmi, setelah sosialisai pemafaatan
rumput laut maka warga dipersilahkan mencicipi minuman olahan rumput laut yang
telah diolah.