Anda di halaman 1dari 8

MODUL AJAR

PEMBELAJARAN SENI TARI SMP

Penulis
BUYUNG ROHMANTO, S.Pd.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan


Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan
Pusat Asesmen dan Pembelajaran
2021
JUDUL PERANGKAT

Nama Buyung Rohmanto,S.Pd Jenjang/ SMP/ 7 [TAR . D . BUR . 7.1]


Kelas
(Tujuh)

Asal sekolah SMPIT NURURRAHMAN Mapel Seni Budaya

Alokasi waktu 80 menit Jumlah Jumlah siswa dalam


siswa pembelajaran untuk maksimal
28 siswa

Profil pelajar ● Akhlak mulia Model Tatap muka / PJJ Daring / PJJ
Pancasila pembelaja Luring / Paduan antara tatap
yang ● Berkebinekaan global ran muka dan PJJ (blended learning)
berkaitan ● Bernalar kritis
● Kreatif

Fase D Domain Seni Tari


Mapel

Tujuan 1. Siswa dapat memahami konsep, kaidah, prinsip, dan jenis tari tradisi dalam
Pembelajaran konteks budaya

Kata kunci Tari Tradisi

Deskripsi 1. Melalui alat peraga diperkenalkan jenis tari tradisi


umum 2. Membuka wawasan seni tari melalui literasi jenis tari tradisi
kegiatan 3. Bertanya jawab mengenai latar belakang seni tari tradisi

Materi ajar, Materi ajar


alat, dan  Memahami konsep,kaidah, prinsip, dan jenis tari tradisi
bahan Alat dan bahan
 Gambar, foto, perangkat tari
 Lembar Kerja Peserta Didik
 Rubrik Penilaian

Sarana  Laptop/PC
Prasarana  Pengeras Suara
 Jaringan Internet
 Pengalaman guru
MODUL AJAR
SENI TARI
TINGKAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

 Informasi Umum
Penyusun : Buyung Rohmanto, S.Pd.
Tahun Penyusunan : 2021
Jenjang sekolah : SMP
Kelas : 7 (Tujuh)
Alokasi Waktu : 80 Menit
Kata Kunci dan
Fase Capaian Pembelajaran Konten Tujuan Pembelajaran
Pertanyaan Inti
FASE D Tari Tradisi 1. Siswa dapat Tari
memahami konsep, tradisi
"Pada akhir fase, siswa kaidah, prinsip, dan
mampu mengukur hasil jenis tari tradisi dalam suatu tarian yang
pencapaian karya tari dalam konteks budaya berasal dari
menggali latar belakang tari 2. Siswa dapat masyarakat suatu
tradisi berdasarkan jenis, membandingkan jenis daerah yang sudah
fungsi, dan nilai sebagai tari tradisi dalam turun-temurun dan
inspirasi dalam membuat konteks sosial budaya telah menjadi budaya
gerak tari kreasi dengan kemasyarakatan masyarakat setempat.
mempertimbangkan unsur 3. Siswa dapat
utama dan unsur pendukung mengklasifikasikan
tari sebagai wujud ekspresi jenis tari tradisi dalam
untuk mengajak orang lain konteks sosial budaya
atau penonton bangga kemasyarakatan
terhadap warisan budaya 4. Siswa dapat
indonesia. Siswa mampu menunjukkan jenis
mengembangkan tari kreasi tari tradisi
untuk membuat karya tari berdasarkan latar
yang berpijak dari tari tradisi. belakang budaya
" kemasyarakatan
5. Siswa dapat
menyimpulkan makna
tari tradisi dalam
konteks budaya
kemasyarakatan
1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak
mulia
Elemen:
• Akhlak beragama
• Akhlak pribadi
• Akhlak kepada
manusia
• Akhlak kepada
alam
• AKhlak bernegara

2. Berkebinekaan
global
Elemen:
• Mengenal dan menghargai budaya
Profil Pelajar Pancasila • Kemampuan komunikasi interkurtural dalam berinteraksi
dengan sesame
• Refleksi dan tanggung jawab terhadap pengalaman
kebhinekaan

3. Bernalar kritis
Elemen:
• Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan
• Menganalisis dan mengevaluasi penalaran
• Merefleksi pemikiran dan proses berpikir
• Mengambil keputusan

4. Kreatif
Elemen:
• Menghasilkan gagasan yang orisinal
• Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal

 Gambar/poster
 Laptop/PC
Sarana Prasarana  Pengeras Suara
 Jaringan Internet
 Pengalaman guru

Model Pembelajaran  Tatap Muka


 Paduan antara tatap muka dan PJJ (blended
learning)

Materi / Sumber Belajar yang Utama Alat dan bahan


 Referensi buku  Gambar/foto
 Seni Budaya SMP kelas 7 tim guru seni budaya  Laptop/PC
 Web yang dapat dijadikan rujukan :  Pengeras Suara
 https://muhammadjazuli.wordpress.com/  Jaringan Internet
 https://lib.isi.ac.id/  Lembar evaluasi/Lembar Kerja Peserta Didik
 https://www.goodreads.com/  Rubrik Penilaian Performance

Urutan Kegiatan Pembelajaran


Pembukaan  Guru mempersiapkan media belajar audio visual berupa laptop dan (10 Menit)
sound active
 Peserta didik mempersiapkan alat tulis
 Berdoa sebagai bagian dari persiapan fisik dan mental sebelum
belajar

Inti  Kegiatan Inti: (60 Menit)
Mengalami
 Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk mengamati
tayangan vidio tentang tari tradisi
 Peserta didik dapat mendemonstrasikan tari tradisi setelah
melakukan pengamatan vidio dengan berpasangan masing-masing
dua orang.
 Peserta didik mengklasifikasikan hasil pengamatan video tari dalam
konteks sejarah dan budaya.
 Peserta didik dapat menyimpulkan secara deskriptif seni tari tradisi
secara rinci setelah mendapatkan penjelasan guru

Menciptakan (Making/ Creating)
 Guru menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang
akan dicapai, serta metode belajar yang akan ditempuh.
 Peserta didik mencermati dan mengajukan pertanyaan yang
berkaitan dengan materi yang disampaikan
 Peserta didik dapat mengkorelasikan jenis tari tradisi dengan adat
istiadat budaya pada lingkungan sekitar (misalkan daerah pesisir
pantai, daerah persawahan akan menyesuaikan jenis tarian yang di
buat)
Merefleksikan (Reflecting)
 Guru menggali ingatan tentang hasil pengamatan vidio tari tradisi
dan manfaat yang diperoleh peserta didik dari hasil
pengamatannya.
 Peserta didik menunjukkan rasa penghargaan terhadap tari tradisi
dengan membuat resume tentang makna tari tradisi dalam konteks
sejarah dan budaya.
 Peserta didik dapat menyesuaikan diri untuk menghargai
perbedaan setiap budaya daerah Nusantara dalam rangka
melestarikan seni tari tradisi pada lingkungan sekitar
Berpikir dan Bekerja Artistik
 Guru membuat garis besar tentang cara mengidentifikasikan tari
tradisi yang berhubungan dengan sejarah dan budaya.
 Peserta didik mendiskusikan hasil kajian materi tentang makna tari
tradisi ditinjau dari segi sejarah dan budaya.
 Peserta didik dapat memecahkan masalah tentang perbedaan tari
tradisi dalam konteks budaya dan letak geografis suatu daerah di
Nusantara.
 Berdampak
 Peserta didik menunjukkan sikap menghargai tari tradisi Nasional
 Peserta didik dapat mengklasifikasikan perbedaan tari tradisi
berdasarkan letak geografis dan budaya daerah sehingga dapat
dikomunikasikan pada lingkungan sekitar
 Peserta didik menunjukkan motifasi untuk mengkaji sejarah dan
budaya tari tradisi Nasional secara sungguh-sungguh
 Guru mengapresiasi perubahan sikap peserta didik setelah siswa
aktif mengikuti materi seni tari tradisi daerah

Penutup  Membuat kesimpulaan pembelajaran


 Refleksi pembelajaran (10 Menit)
 Penutupan pembelajaran

 Mengemukakan makna dari tari tradisi dalam upaya pelestarian budaya


daerah
Refleksi Guru
 Menghargai hasil usaha peserta didik dalam upaya memahami seni tari
tradisi sebagai warisan budaya Nusantara
Kompetensi yang harus dikuasai siswa :
Kriteria untuk Mengukur  Peserta didik mampu memahami fungsi gerak tubuh
Ketercapaian Tujuan Asesmen :
Pembelajaran  Tertulis/Lisan
 Performance

 Apakah kamu memahami intruksi yang dilakukan dalam pembelajaran?


 Apakah materi yang disampaikan, didiskusikan, dan dipresentasikan dalam
pembelajaran dapat kamu pahami?
 Manfaat apa yang kamu peroleh dari materi pembelajaran?
Refleksi Siswa
 Sikap positif apa yang kamu peroleh selama mengikuti kegiatan
pembelajaran?
 Kesulitan apa yang kamu alami dalam pembelajaran?
 Apa saja yang kamu lakukan untuk belajar yang lebih baik?

• Sedyawati, Edi. (2012).”Budaya Indonesia Kajian Arkeologi, Seni dan


Sejarah”. Jakarta : Rajawali Pers.
• Smith, Jacqueline (terjemahan Ben Suharto). (1985). “Komposisi Tari
Sebuah Petunjuk Praktis Bagi Guru.” Yogyakarta: Ikalasti Yogyakarta
• Royce, Anya Peterson (terjemahan F.X Widaryanto). (2007). “Antropologi
Tari.”Bandung: Sunan Ambu PRESS STSI
• Abdurrachman, Rosid. (1983).Evaluasi Seni Tari. Jakarta: Rosdajaya Putra
• Ardjo, D, Irawati. (2014). Kawit: Teknik Gerak dan Tari Dasar Sunda.
Bandung:Pusbitari Press
Bahan bacaan Guru dan
• Abdurrahman, Mulyono. (2010). Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan
siswa
Belajar. Jakarta:Rineka Cipta
• Singarimbun, Masri. (1992). Pengantar Apresiasi Seni.Tari untuk Anak
Berkebutuhan Khusus Jakarta: Balai Pustaka
Gerak halus adalah gerak pada raut muka kita atau perubahan mimik, atau yanq
lebih dikenal lagi dengan ekspresi. Gerak ini timbul karena pengaruh dari
dalam/emosi, misalnya marah, sedih, gembira, dsb.

Gerak kasar adalah gerak dari seluruh/sebagian anggota tubuh kita. Gerak ini
timbul karena adanya pengaruh baik dari luar maupun dari dalam.

 Diberikan kepada peserta didik dengan capaian tinggi


Dengan cara memberikan kesempatan untuk memimpin gerakan pemanasan.
Materi Pengayaan
Memberikan kesempatan untuk menyebutkan berbagai fungsi gerak untuk
memberikan gambaran kepada teman-temannya.
 Untuk siswa yang malu dan belum percaya diri, berikan motivasi untuk
membangun kepercayaan diri mereka, selain itu berikan pembelajran yang
Materi kesulitan belajar mudah, seperti gerakan pemanasan yang mudah dilakukan, gerakan peniruan
yang mudah dilakukan seperti gerakan tumbuhan, atau gerakan hewan yang
tidak menyulitkan
•Jazuli Muhammad. 1994 Telaah Teoritis Seni Tari. IKIP Semarang Press. 122 hal
Daftar Pustaka
•Hasanah Nurul RA. 2009.Tari-tarian Nusantara: Azka Press.Jakarta
 Unjuk kerja mengkaji melalui forum diskusi kelas tentang makna tari tradisi dalam
Assesmen konteks sejarah dan budaya
 Penilain tugas mandiri berupa mengisi kuis sederhana berupa foto jenis tari

Anda mungkin juga menyukai