Anda di halaman 1dari 2

Apotek hidup adalah memanfaatkan sebagian tanah untuk ditanami tanaman obat-

obatan untuk keperluan sehari-hari. Umum diketahui bahwa banyak obat obatan tradisional
yang dapat untuk digunakan untuk mengobati berbagai penyakit. Obat tradisional umunya
lebih aman karena bersifat alami dan memiliki efek samping yang lebih sedikit dibandingkan
obat-obatan buatan pabrik. Itulah sebabnya sebagian orang lebih senang mengkonsumsi obat-
obat tradisional.
Tanaman obat yang dikombinasika dengan tanaman sayuran dan tanaman hias selain
bisa memenuhi kebutuhan keluarga, pekarangan pun tampak asri jika di tata dengan baik,
misalnya, pot tanaman terung atau daun yang disusun sedemikian rupa sehingga tampak
indah di pandang, selain dari manfaat estetis produktif dari tanaman sayuran dapat kita dapat
mendukung gaya hidup hijau yang merupakan suatu usaha untuk mengatasi laju pemanasan
global yang kita mulai dari rumah kita.

Pelaksanaan program pembuatan apotik hidup dengan pemanfaatan pekarangan di


mulai dari hari jumat, 13 Agustus 2021, Hal yang utaman dilakukan yaitu penentuan lokasi
Apotek hidup yaitu di PAUD, Unter Sepang, Kelurahan Uma Sima, Rt 001/RW 012, yang
kemudian dirangkaikan dengan pembogkaran Pagar kawat yang mengelingi paud karena
kondisinya yang sudah tidak layak digunakan. Adapun perlengkapan yang akan digunakan
yaitu palu, linggis, parang, paku dan kawat. Hal yang dilakukan selanjutnya membongkar
kawat dan tiang pagar untuk di ganti dengan tiang yang baru, Mahasiswa KKN bergotong
royong membuat tiang baru untuk di jadikan tiang pagar, kemudian menggali lubang untuk
tiang, setelah semua tiang sudah terpasang lurus dan rapi. Selanjutnya pemasangan bambu
untuk pagar.
Pemagaran dilakukan di sekeliling PAUD untuk melindungi semua tanaman yang
akan di tanam di pekarangan PAUD. Dikarenakan, area sekitar lokasi penanaman banyak
ternak-ternak warga yang berkeliaran. Setelah pemagaran selesai, tepatnya tanggal 16
Agustus 2021 mahasiswa KKN kelompok 13 berantusias mengumpulkan semua jenis
tanaman untuk di tanam disekitar pekarangan PAUD, yang terdiri dari:
1. Tanaman Herbal yang terdiri dari jahe putih, jahe merah, lengkuas, kunyit, daun
jinten, lidah buaya, serai, Saledri.
2. Tanaman Hias yang terdiri dari bunga matahari, bunga kamboja, bunga miana, bunga
shinta, kaktus.
3. Tanaman Sayuran yang terdiri sawi ( Bibit sawi yang direndam selama 24 jam,
kemudian disemai didalam polibag selama kurang lebih 2 minggu yang kemudian di
pindahkan kedalam polibag satu persatu untuk menghindari sayur saling menumpuk
dan rusak).
Hingga saat ini tanaman apotek berhasil berjalan dan masih dalam tahap perawatan
yang setiap hari dilakukan pemantaun selama kurun waktu 2 bulan atau sampai KKN GNRM
ini selesai

Anda mungkin juga menyukai