Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

MEMBUDIDAYAKAN IKAN HIAS ( IKAN CUPANG)

Disusun Oleh :
Kelompok 4 XI MIPA 2
1. Fidela Sharin Daffa
2. Hikma Lia Khoirun Nisa
3. Ilham Hidayat
4. Imam Al Kindi
5. Muhammad Javaro Athoilah
6. M. Zildan Ozqya
7. Septi Kumala
8. Shevira Clara Lovita
9. Vidia Mevina

SMA NEGERI 03 KOTABUMI


TAHUN AJARAN 2022/2023
KATA PENGANTAR

Segala puja dan puji syukur senantiasa kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya, ssehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran prakarya bab pembudidayaan
semester 2. Kami berharap makalah ini dapat menambah wawasan bagi para pembaca,
kami juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Emawati S, Pd. selaku guru mata pelajaran
Prakarya dan kepada semua pihak yang telah membantu diselesaikannya makalah ini.

Kami menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan
kritik yang membangun akan sangat diterima demi kesempurnaan makalah yang kami tulis
ini.

Lampung Utara, 14 April 2022

Penulis

1
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ………………………………..………………i


KATA PENGANTAR ………………………………………………1
DAFTAR ISI ………………………………………….………………...2
BAB I PENDAHULUAN …………………………………………3
A. Latar belakang
B. Perumusan masalah
C. Tujuan
BAB II PEMBAHASAN…………………………………...……….5
BAB III PENUTUP……………………………...……………………7
A. Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA……………………………...…………………8

2
BAB 1. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Budi daya ikan adalah salah satu bentuk budi daya perairan yang khusus
membudidayakan ikan di tangki atau ruang tertutup, biasanya untuk menghasilkan
bahan pangan, ikan hias, dan rekreasi. Sedangkan pembudidayaan ikan adalah
kegiatan untuk memelihara, membesarkan, dan membiakkan ikan serta memanen
hasilnya dalam lingkungan yang terkontrol.
Ikan cupang sendiri merupakan ikan yang terkenal di kalangan kolektor dan
pengoleksi ikan hias, ikan petarung siam ini memiliki tentang hidup antara 2 - 5
tahun dan memiliki banyak ragam jenis, juga tidaklah terlalu sulit untuk
dibudidayakan. Memiliki beragam jenis dan warna tentu membuat ikan cupang
memiliki daya tarik sendiri dikalangan pecinta ikan, bahkan beberapa jenis ikan
cupang bisa berharga ratusan hingga jutaan rupiah.

(Sumber : https://pin.it/5QoHTXB, from Pinterest)

Ikan cupang disebut ikan juga sebagai Siamese fighting fish adalah ikan yang berasal dari Asia
Tenggara dan umumnya merupakan hewan peliharaan, di Thailand misalnya, mereka menyebut
ikan cupang pla kat yang berarti ikan petarung. Cupang jantan dikenal sebagai petarung yang
secara agresif membuka-tutup insangnya dan menggigit sirip jantan lain. Tentu saja dengan
membudidayakan jenis ikan ini dapat menjadi peluang usaha, dengan melihat banyaknya minat para
pembeli dan kolektor ikan cupang.

3
B. Perumusan Masalah

● Bagaimana cara membudidayakan ikan cupang dengan berbagai jenis sehingga


menjadi peluang usaha?
● Apa saja yang diperlukan untuk membudidayakan ikan cupang?
● Cara memasarkan ikan cupang hasil budidaya?

C. Tujuan

● Membudidayakan ikan cupang dengan sukses


● Membuka peluang usaha ikan hias jenis cupang
● Menghasilkan ternakan ikan cupang yang berkualitas dan memenuhi minat pasar

4
BAB II. PEMBAHASAN

Cupang, ikan laga, atau ikan adu siam adalah ikan air tawar yang habitat asalnya
adalah beberapa negara di Asia Tenggara, antara lain Indonesia, Thailand, Malaysia, Brunei
Darussalam, Singapura, Vietnam, dan Indonesia.
Ikan cupang adalah salah satu ikan hias yang paling populer di dunia karena
kecantikan warna dan ekornya. Selain itu ikan yang satu ini cukup mudah untuk dipelihara.
Memelihara ikan memiliki manfaat untuk meredakan stres dan nilai plus nya dapat
dijadikan usaha karena cukup menjanjikan.
Ikan cupang sebagai ikan air tawar yang berasal dari genus Betta, ikan cupang sendiri
terbagi menjadi tiga golongan, yaitu :
1. kan Cupang hias,
2. Ikan Cupang aduan, dan
3. Ikan Cupang liar.
Lalu, terbagi lagi menjadi beberapa jenis, yaitu :
1. Double Tail,
2. Plakat Halfmoon,
3. Halfmoon,
4. Crowntail, dan
5. Giant.
Adapun beberapa cara menternak/membudidayakan ikan cupang hias yang dapat
dilakukan :
1. Siapkan rumah untuk ikan cupang ( bisa berupa akuarium, toples, baskom, ataupun
box ikan).
2. Siapkan peralatan budidaya ikan cupang, dalam hal ini bisa menggunakan tangki
ataupun wadah sebagai pemisah ikan cupang jantan dan betina sebelum pemijahan.
3. Siapkan indukan ikan cupang.
4. Siapkan tempat untuk indukan ikan cupang berkembang biak.
5. Satukan ikan cupang betina dan jantan dalam satu wadah.
6. Pantau perkembangbiakan ikan cupang.
7. Tunggu sampai telur ikan cupang menetas.
8. Lalu, besarkan anakan ikan cupang sampai menjadi ikan cupang hias siap panen.
5
Cupang dengan kualitas baik memiliki sirip dan ekor berwarna terang. Sirip terbuka
serasi dan sempurna, tidak ada bayangan lain di ujung ekor dan sirip. Adapun, untuk
mendapatkan kualitas seperti ini diperlukan :
1. Ukuran akuarium, ukuran akuarium harus pas, jangan sampai ikan yang dimuat
terlalu banyak untuk di satu akuarium yang kecil.
2. Perhatikan kualitas air, air dengan daun ketapang bisa menjadi salah satu pilihan
untuk ternak ikan cupang.
3. Pertahankan Tingkat pH.
4. Perhatikan suhu air, dan
5. Jangan lupa untuk mengganti Air.

Cara memasarkan ikan cupang hasil budidaya :


1. Menggunakan fungsi pemasaran
Fungsi pemasaran adalah bagaimana proses penjualan nantinya akan terjadi.
Mengetahui pengolahan, pembiayaan, penanggungan risiko, standarisasi serta
informasi pasar.
2. Saluran pemasaran
Saluran pemasaran merupakan sistem yang diterapkan untuk mempermudah
perpindahan produk dari produsen ke konsumen.
3. Strategi Pemasaran
4. Daerah Pemasaran
Cari daerah yang luas dan potensial, dan memiliki minat akan cupang hias yang
tinggi.
5. Harga
Biaya yang dikeluarkan harus mampu menghasilkan keuntungan, menutup modal
dan disesuaikan dengan target yang ingin dicapai.
6. Promosi
Kegiatan ini untuk memberi tahu kelebihan-kelebihan yang dimiliki. Sehingga dapat
memberi beberapa informasi mengenai produk atau jasa yang ditawarkan oleh
penjual kepada pembeli.

6
BAB III. PENUTUP

A. Kesimpulan

Bukan rahasia umum lagi bahwa ikan cupang sering dijadikan koleksi untuk isi
akuarium, sebagai penghias akuarium, dan sebagai ikan petarung yang laris manis diburu
penyuka ikan hias. Membudidayakan ikan cupang juga bukanlah hal yang sulit dan tak
mudah pula, namun bukan berarti tidak mungkin, membudidayakan ikan cupang
memerlukan beberapa tahapan/step supaya menghasilkan ikan cupang ternakan yang
terjamin kualitasnya dan dapat diterima di pasaran.
Usaha pembudidayaan ikan cupang juga terbilang menjanjikan dan menghasilkan,
beberapa tahap dalam pemasaran bisa dilakukan supaya ikan hasil ternakan/budidaya bisa
dikenal banyak penyuka ikan hias dan laku di pasaran.

7
DAFTAR PUSTAKA

Wikipedia. "Cupang (ikan)" https://id.m.wikipedia.org/wiki/Cupang_(ikan) , diakses


pada 14 April 2022 pukul 15.00

Paralel.id. 2016. "Pembudidayaan Ikan"


https://paralegal.id/pengertian/pembudidayaan-ikan, diakses pada 14 April 2022 pukul
15.30

Gramedia. 2021. "Cara Ternak dan Budidaya Ikan Cupang Hias Lengkap"
https://www.gramedia.com/best-seller/budidaya-ikan-cupang/, diakses pada 15 April 2022
pukul 19.30

Redaksi. 2020. "Bisnis Ikan Cupang, Simak Strategi Pemasaran Ini"


https://nawacita.co/index.php/2020/12/18/bisnis-ikan-cupang-simak-strategi-pemasaran-i
ni/, diakses pada 15 April 2022 pukul 20.00

din/fjr. 2022. "Sejarah Ikan Cupang: Dari Alam Liar ke Akuarium Kecil"
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210106151351-284-590239/sejarah-ikan-c
upang-dari-alam-liar-ke-akuarium-kecil, diakses pada 15 April 2022 pukul 21.00

Anda mungkin juga menyukai