Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

PEMBENIHAN IKAN CUPANG

MATA KULIAH : DASAR – DASAR AKUAKULTUR

Dosen: Dr. Ir. Ridwan, M.P

Oleh:

NAMA : NUR AINI FAUZIAH


NIM : 2222010001
PRODI : TBDP
KELAS : A

PRODI BUDIDAYA PERIKANAN


JURUSAN BUDIDAYA PERIKANAN
POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI PANGKEP
2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga
makalah ini dapat tersusun hingga selesai . Tidak lupa penulis juga mengucapkan banyak
terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan
baik materi maupun pikirannya.

Dan harapan penulis semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, Untuk kedepannya dapat memperbaiki bentuk maupun
menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.

Penulis sudah melakukan pengkajian materi dengan semaksimal mungkin, tetapi


sebagai manusia penulis menyadari tulisan ini masih jauh dari sempurna. Penulis memohon
maaf apa bila terdapat salah kata di dalamnya. Kritik dan saran akan menyempurnakan
tulisan ini.

Pangkep, 11 September 2022

Penulis

ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................ii
BAB I...................................................................................................................4
PENDAHULUAN...............................................................................................4
1.1 Latar belakang.......................................................................................4
1.2 Rumusan masalah.....................................................................................4
1.3 Tujuan........................................................................................................4
BAB II..................................................................................................................5
PEMBAHASAN..................................................................................................5
2.1 Cara pembenihan ikan cupang................................................................5
2.2 Jenis - jenis ikan cupang...........................................................................8
2.3 Kelebihan dan Keistimewaan ikan cupang.............................................9
BAB III..............................................................................................................10
PENUTUP.........................................................................................................10
3.1 Kesimpulan...........................................................................................10
3.2 Saran.....................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................11

iii
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Ikan cupang adalah salah satu ikan hias yang paling populer di dunia karena kecantikan warna dan
ekornya. Selain itu ikan yang satu ini cukup mudah untuk dipelihara. Cupang, ikan laga, atau ikan adu
siam (Betta sp.) adalah ikan air tawar yang habitat asalnya adalah beberapa negara di Asia Tenggara,
antara lain Thailand, Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, Vietnam, dan Indonesia. Ikan ini
mempunyai bentuk dan karakter yang unik dan cenderung agresif dalam mempertahankan wilayahnya. Di
kalangan penggemar, ikan cupang umumnya terbagi atas tiga golongan, yaitu cupang hias, cupang aduan,
dan cupang liar. Di Indonesia terdapat cupang asli, salah satunya adalah Betta channoides yang
ditemukan di Pampang, Kalimantan Timur.

Ikan cupang adalah salah satu ikan yang kuat bertahan hidup dalam waktu lama sehingga apabila ikan
tersebut ditempatkan di wadah dengan volume air sedikit dan tanpa adanya alat sirkulasi udara (aerator),
ikan ini masih dapat bertahan hidup.

Ikan cupang adalah ikan tropis yang membutuhkan air bersih. Maka dari itu filter air sangat dibutuhkan
ketika kamu ingin beternak atau memelihara ikan cupang. Ikan yang berpenyakit biasanya disebabkan
oleh air kotor dan akuarium yang jarang dirawat. Filter air sangat penting, tanpanya, kotoran dari ikan
cupang (urine, feses) dan makanan yang tersisa dapat membuat air menjadi beracun.

Hanya karena cupang berasal dari sungai yang dangkal bukan berarti mereka dapat disimpan di mangkuk
plastik atau tangki yang kecil. Akuarium yang dibutuhkan untuk membuat ikan cupang hidup nyaman
adalah minimal bisa menampung air sebanyak 18 liter. Tentunya, semakin besar semakin baik. Tangki air
18 liter adalah volume terendah yang dibutuhkan untuk membentuk siklus nitrogen.

1.2 Rumusan masalah


1. Bagaimana cara pembenihan ikan cupang?
2. Apa saja jenis jenis ikan cupang?
3. Apa saja kelebihan dan keistimewaan ikan cupang?

1.3 Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah :

1. Untuk mengetahui cara pembenihan ikan


2. Untuk mengetahui apa saja jenis jenis ikan cupang
3. Untuk mengetahui apa saja kelebihan dan keistimewaan ikan cupang

4
BAB II

PEMBAHASAN
2.1 Cara pembenihan ikan cupang

Ikan cupang sebagai ikan air tawar yang berasal dari genus Betta, ikan cupang sendiri terbagi
menjadi tiga golongan, yaitu
1. Ikan Cupang hias

2. Ikan Cupang aduan

3. Ikan Cupang liar.

5
Ikan Cupang dengan ragam warna dan bentuknya serta termasuk dalam ikan aduan. Penyebab
harga Ikan Cupang mencapai puluhan juta adalah karena ikan-ikan tersebut tidak mudah untuk
dihasilkan. Meskipun dapat berkembangbiak dalam jumlah yang banyak namun jumlah anak
yang bermutasi menuju warna yang diinginkan tidaklah mudah. Selain itu hal ini juga dapat
disebabkan oleh harga induknya yang juga mahal. Dari segi fisik, ikan-ikan cupang yang
harganya tinggi bukan hanya yang memiliki warna yang unik, dan cantik, tetapi juga karena
mentalnya yang berani.
Setelah indukan jantan dan indukan betina siap untuk memijah, sediakan tempat berupa wadah
dari baskom plastik atau akuarium kecil dengan ukuran 20x20x20 cm. Siapkan juga gelas plastik
untuk tempat ikan cupang betina. Sediakan juga tumbuhan air seperti kayambang. Tempat yang
diperlukan untuk pemijahan ikan cupang. Dalam satu kali perkawinan, ikan cupang bisa
menghasilkan hingga 1000 butir telur. Telur tersebut akan menetas dalam waktu 24 jam setelah
pembuahan. Berdasarkan pengalaman para pembudidaya, tingkat kematian pembenihan ikan
cupang cukup tinggi. Dalam satu kali kawin biasanya hanya dapat dipanen 30-50 ikan cupang
hidup.

Indukan jantan bisa dikawinkan hingga 8 kali dengan interval waktu sekitar 2-3 minggu.
Sedangkan indukan betina disarankan hanya dikawinkan satu kali saja. Bila dipaksakan, pada
perkawinan berikutnya akan terjadi penurunan keragaman jenis kelamin. Dimana anakan ikan
semakin didominasi kelamin betina.

Ada sembilan poin yang perlu diperhatikan ketika melakukan pemijahan / pembenihan ikan
cupang. Berikut adalah sembilan poin tahapan pemijahan atau pembenihan ikan cupang:

6
1. Isi Tempat Pemijahan dengan Air Bersih 10-15 cm
Sebagai catatan, gunakan air sungai jernih atau air tanah. Endapkan terlebih dahulu air tersebut
setidaknya sekitar satu malam. Hindari menggunakan air PAM berbau kaporit dan air dalam
kemasan.
2. Tambahkan tanaman air
Tambahkan tanaman air ke dalam wadah tersebut. Tujuannya untuk dijadikan sebagai tempat
anak ikan yang masih kecil berlindung. Namun, tanaman air jangan ditempatkan terlalu padat
sebab mereka bisa mengambil oksigen dalam air.
3. Masukkan Ikan Cupang Jantan
Biarkan ikan cupang jantan berada di dalam wadah selama satu hari. Nantinya ikan cupang
jantan akan membuat gelembung-gelembung udara yang berguna untuk menyimpan telur yang
sudah dibuahi.
4. Masukkan Ikan Cupang Betina
Setelah ikan jantan membuat gelembung, kalian bisa memasukkan indukan betina. Biasanya
waktu pemijahan terjadi sekitar pukul 7-10 pagi atau pukul 4-6 sore. Perlu diingat, ikan cupang
akan begitu sensitif saat kawin. Untuk itu tutup wadah dengan koran dan letakkan wadah dari
kebisingan orang-orang.
5. Angkat Indukan Betina
Setelah terjadi pembuahan, angkat indukan betina dengan segera. Sebab, yang bertanggung
jawab menjaga dan membesarkan anakan adalah ikan cupang jantan. 

7
2.2 Jenis - jenis ikan cupang
1. Perkembangan variasi ditinjau dari segi bentuk dan warna terbilang pesat dalam beberapa
generasi terakhir. Beberapa jenis cupang yang dikenal sekarang ini

 Betta pugnax (Forest Betta)


 Betta taeniata (Banned Betta)
 Betta macrostoma (Bruney Beauty)
 Betta unimaculata (Golden Slender)
 Betta picta (painted Betta)
 Betta anabantoides (Pearly Betta)
 Betta edithae (Betta Brederi)
 Betta foerschi (Purple Saphire Betta)
2. Ikan cupang di atas dikenal sebagai mouth breeder yaitu ikan cupang yang mengerami
telurnya di dalam mulut, sedangkan kelompok di bawah ini yang merupakan kerabat ikan
cupang (betta), yang membangun sarangnya dengan busa (bubble nest)

 Betta akarensis (Sarawak Betta)


 Betta coccina (Clorat's Betta)
 Betta bellica (Standard's Betta)
 Betta tesyae (Peaceful Betta)
 Betta smaragdina (Emerald Betta)
 Betta imbelis (Slugger's Betta)
 Betta splendens (Siamese Fighting Fish)
3. Jenis ikan cupang lain yang dikenal sebagai:

 Betta albimarginata
 Betta channoides
 Betta balunga
 Betta breviobesus
 Betta enisae

8
2.3 Kelebihan dan Keistimewaan ikan cupang
Beberapa keistimewaan yang dimiliki ikan cupang sendiri diantaranya:

Bentuk dan Warna yang Unik 

Bentuk dan warna yang unik menjadi keistimewaan pertama ikan cupang. Keistimewaan lainnya pada
ikan cupang adalah pada bentuk ukuran ekor dan siripnya yang cukup besar. Bahkan, melebihi ukuran
tubuh ikan cupang itu sendiri.

Kemampuan Bertahan Hidup Tinggi 

Ikan cupang sebagai salah satu ikan dengan kemampuan bertahan hidup yang tinggi, ikan cupang dapat
bertahan hidup bahkan pada lingkungan air dengan kadar oksigen yang minim. Ikan ini bahkan masih
dapat bertahan hidup jika ditempatkan di wadah dengan volume air sedikit dan tanpa sirkulasi udara.

Pemeliharaan yang Mudah 

Kemampuan bertahan hidup ikan cupang juga menyebabkan pemeliharaannya menjadi cukup mudah. Ia
dapat hidup di air dengan kadar oksigen minim bahkan ikan cupang dapat hidup hanya dengan
diletakkan di dalam toples saja. Tidak dibutuhkan biaya yang banyak untuk memelihara ikan ini,
pemeliharaan ikan cupang juga dihargai secara ekonomis yaitu hanya Rp 30 ribu bisa untuk satu bulan
tergantung kebutuhan.

9
BAB III

PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa Ikan cupang adalah salah satu ikan
hias yang paling populer di dunia karena kecantikan warna dan ekornya. Selain itu ikan yang
satu ini cukup mudah untuk dipelihara. ikan cupang umumnya terbagi atas tiga golongan, yaitu
cupang hias, cupang aduan, dan cupang liar. Ikan cupang adalah salah satu ikan yang kuat
bertahan hidup dalam waktu lama sehingga apabila ikan tersebut ditempatkan di wadah dengan
volume air sedikit dan tanpa adanya alat sirkulasi udara (aerator), ikan ini masih dapat bertahan
hidup. Cara cara pembenihan atau pemijahan ikan cupang yaitu : Isi Tempat Pemijahan dengan
Air Bersih 10-15 cm, Tambahkan tanaman air, Masukkan Ikan Cupang Jantan, Masukkan Ikan
Cupang Betina, Angkat Indukan Betina. Beberapa keistimewaan yang dimiliki ikan cupang
sendiri diantaranya: Bentuk dan Warna yang Unik, Kemampuan Bertahan Hidup Tinggi, dan
Pemeliharaan yang Mudah 

3.2 Saran
Dari kesimpulan diatas, maka dapat diberikan saran saat membudidayakan atau melakukan
pemijahan pada ikan cupang yang harus diperhatikan ialah wadah untuk tempat ikan cupang
betina dan tumbuhan air seperti kayambang yang digunakan untuk pemijahan ikan cupang.

10
DAFTAR PUSTAKA

https://images.app.goo.gl/DeE5NF2W2BL888zV6

https://images.app.goo.gl/ZmUFuUikTQitJ2nZ8

https://images.app.goo.gl/Aef8f4AG8YsB9hCM7

https://www.merdeka.com/trending/cara-budidaya-ikan-cupang-di-rumah-mudah-dan-bisa-jadi-ladang-
bisnis-kln.html

https://www.gramedia.com/best-seller/budidaya-ikan-cupang/

https://id.wikipedia.org/wiki/Cupang_(ikan)

11

Anda mungkin juga menyukai