Lev Vygotsky Semyonovich (1896-1934), adalah salah satu diantara ilmuan jenius berdarah Yahudi
yang dilahirkan pada tanggal 5 November 1896 di daerah Belarusia pada Kekaisaran Rusia, Uni
Soviet. Salah satu teori yang digagas oleh Vygotsky adalah "Zone Of Proximal Development" atau
disingkat ZPD, yang masuk dalam rumpun teori belajar Konstruktivistik. Tokohnya adalah Jean
Piaget dan Vygotsky, yang berpandangan bahwa level peningkatan pengetahuan merupakan hasil
konstruksi pembelajaran dari pebelajar sendiri, dan bukan sesuatu yang dapat “disuapkan” langsung
dari pihak lain. Belajar bukan hanya pengaruh dari luar saja, tetapi ada juga kekuatan atau potensi
dari dalam diri individu sendiri yang belajar.
Ketika seorang siswa hampir menguasai suatu keterampilan atau kemampuan yang diperlukan
untuk menyelesaikan tugas, tetapi masih membutuhkan bimbingan seorang guru untuk
melakukannya, mereka dianggap berada dalam zona perkembangan proksimal mereka. Dalam
situasi ini, seorang guru atau ahli dapat menggunakan berbagai teknik untuk membantu siswa
supaya lebih memahami konsep dan keterampilan yang dibutuhkan untuk melakukan tugas itu
sendiri dengan mandiri.
Pada fase ini, siswa mampu menyelesaikan tugas secara mandiri dan telah menguasai keahlian
yang diperlukan untuk melakukannya. Pelajar atau siswa tidak membutuhkan bantuan dari
seorang guru atau ahli lagi dalam menyelesaikan tugasnya. Ketika seorang pelajar atau siswa
telah mencapai tahap ini, seorang guru atau ahli dapat meningkatkan tingkat kesulitan tugas
untuk menemukan zona perkembangan proksimal atau Zone of Proximal Development (ZPD)
dari pelajar atau siswa yang didorong untuk kegiatan pembelajaran lebih lanjut.