Anda di halaman 1dari 108

Volume 11 Nomor 01 Juni 2022

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN BRAND IMAGE TERHADAP KEPUASAN 1 – 13


PELANGGAN PADA PT ADIRA FINANCE CIMANGGIS
Mona Karina, Herni Pujiati, Indah Arisandi
PENGARUH KNOWLEDGE MANAGEMENT TERHADAP TOTAL QUALITY MANAGEMENT 14 – 26
DAN CORPORATE SUSTAINABILITY PADA PERUSAHAAN GAS INDUSTRI
Lidya Natalia, Ibnu Harris
PENTINGNYA LITERASI KEUANGAN BAGI MASYARAKAT 27 – 35
Tedi Rochendi, Rita, IGA Diah Dhyanasaridewi
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI DI 36 – 45
INDONESIA
Tannia Regina
ANALISIS PENGARUH KEBUTUHAN TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP 46 – 53
PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN DENGAN SATISFICING MODEL (STUDI
KASUS ORANG TUA ANAK SEKOLAH DASAR)
Fitri Sya’bandyah, Farida Yuliaty
METODE BIAYA STANDAR UNTUK MENENTUKAN HARGA POKOK PRODUKSI STUDI 54 - 60
KASUS PADA UKM DOMS COIL VAPE
Ni Made Artini, Sugiyono, Ayu Fitri Rosianie
STRATEGI PROMOSI UNTUK MENINGKATKAN JUMLAH NASABAH PADA PT. BANK 61 - 69
TABUNGAN NEGARA
Erman Sutandar, Siti Maryam, Nugroho Agung Prasetyo
SISTEM KEARSIPAN UNTUK MENUNJANG EFISIENSI KERJA DI BAGIAN TATA 70 - 79
USAHA DIREKTORAT I PADA INSPEKTORAT JENDERAL KEMENDIKBUDRISTEK RI
Rosalina Ayudia, Haryanto, Evi Okli Lailani
PERKEMBANGAN DAN DAMPAK FINANCIAL TECHNOLOGY (FINTECH) TERHADAP 80 – 91
PERILAKU MANAJEMEN KEUANGAN DI MASYARAKAT
Hadi Purwanto, Delfi Yandri, Maulana Prawira Yoga
PENGARSIPAN BERKAS PERKARA PADA BIDANG PIDANA PENGADILAN NEGERI 92 - 96
CIBINONG KELAS IA
Deasy Kartikasari, Mellania Yohana Putri
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI 97 - 103
PADA KEMENTRIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA DI BAGIAN UMUM SEKRETARIAT
DITJEN LINJAMSOS
Citra
ISSN 1978 – 8754

JURNAL ILMIAH MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS

KOMPLEKSITAS
Volume 11 Nomor 01, Juni 2022

PENANGGUNG JAWAB
Kepala LPPM ITB Swadharma Jakarta

MANAGING EDITOR
Slamet Soesanto, S.E., M.Si

EDITOR-IN-CHIEF
Tedi Rochendi, S.E., M.M.

Dewan Editor
Mungky Hendriyani, S.Sos., M.M.
Tatyana, S.E., M.Comm | Maulana Prawira Yoga, S.T., M.M.
Tannia Regina, S.E., M.M. | Drs. Sugeng Sudaryatno

Mitra Bebestari (Peer Reviewer)


Dr. Asnaini, M.Ag | Dr. Nurhasyim. M.Si
Dr. Ina Sukaesih, MM | Dr. Sugeng Suroso
Dr. Sutanto Wibowo

Penerbit
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM)
Institut Teknologi dan Bisnis Swadharma Jakarta

Kampus 2 Institut Teknologi dan Bisnis Swadharma Jakarta


Jl. Raya Pondok Cabe No.36, Tangerang Selatan, 15418
email : jurnal.kompleksitas@swadharma.ac.id
http://ejurnal.swadharma.ac.id/index.php/kompleksitas

i
KATA PENGANTAR

Salam Sejahtera,
Dengan terbitnya jurnal Kompleksitas volume 11 No.01 Juni 2022 ini diharapkan akan
terus mendorong para dosen, baik yang berlatar belakang akademisi, maupun praktisi untuk
mencurahkan pemikiran-pemikiran yang brilian dalam bidang Manajemen, Organisasi dan
Bisnis.
Mudah-mudahan sebuah pemikiran yang terkait dengan pengembangan manajemen,
organisasi dan bisnis, atau hasil penelitian dalam bidang tersebut dapat memberikan
kontribusi yang bernilai dalam pengembangan ilmu manajemen dan bisnis di tanah air tercinta
ini. Inilah yang sebenarnya yang ingin kami capai, sehingga peran Lembaga Penelitian dan
Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) dalam partisipasi sebagai lembaga riset dan
pengabdian pada masyarakat mempunyai makna dan bernilai sesuai dengan visi yang
diembannya.
Tim Editor Kompleksitas menyadari bahwa dalam penulisan karya ilmiah yang dimuat
dalam jurnal ini masih terdapat banyak kekurangan, oleh karena itu, besar harapan dari
berbagai pihak memberikan masukan dan kritik yang konstruktif terhadap kami, sehingga
untuk edisi berikutnya, kami bisa hadir dengan mutu yang lebih baik.
Dalam kesempatan ini, bagi para akademisi, praktisi atau pakar manajemen dan
organisasi yang ingin tulisannya atau hasil penulisannya dimuat, dapat menyerahkan tullisan
atau hasil penelitian yang betul-betul masih original, artinya belum dimuat pada jurnal ilmiah
yang lain. Demikian atas perhatian dan bantuan berbagai pihak, kami dari team editor Jurnal
Kompleksitas mengucapkan banyak terimakasih..

Managing Editor

ii
ISSN 1978 – 8754

JURNAL ILMIAH MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS

KOMPLEKSITAS
Volume 11 Nomor 01, Juni 2022
DAFTAR ISI
Halaman
Susunan Redaksi………………………………….....…………………………....................... i
Kata Pengantar..........……………………………….....………………………............……… ii
Daftar Isi...........………………………………………..……………….................………… iii
1. PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN BRAND IMAGE TERHADAP 1 – 13
KEPUASAN PELANGGAN PADA PT ADIRA FINANCE CIMANGGIS
Mona Karina, Herni Pujiati, Indah Arisandi
2. PENGARUH KNOWLEDGE MANAGEMENT TERHADAP TOTAL QUALITY 14 - 26
MANAGEMENT DAN CORPORATE SUSTAINABILITY PADA PERUSAHAAN GAS
INDUSTRI
Lidya Natalia, Ibnu Harris
3. PENTINGNYA LITERASI KEUANGAN BAGI MASYARAKAT 27 - 35
Tedi Rochendi, Rita, IGA Diah Dhyanasaridewi
4. ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGGARUHI PERTUMBUHAN 36 - 45
EKONOMI DI INDONESIA
Tannia Regina
5. ANALISIS PENGARUH KEBUTUHAN TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP 46 - 53
PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN DENGAN SATISFICING MODEL (STUDI
KASUS ORANG TUA ANAK SEKOLAH DASAR)
Fitri Sya’bandyah, Farida Yuliaty
6. METODE BIAYA STANDAR UNTUK MENENTUKAN HARGA POKOK PRODUKSI 54 – 60
STUDI KASUS PADA UKM DOMS COIL VAPE
Ni Made Artini, Sugiyono, Ayu Fitri Rosianie
7. STRATEGI PROMOSI UNTUK MENINGKATKAN JUMLAH NASABAH PADA PT. 61 – 69
BANK TABUNGAN NEGARA
Erman Sutandar, Siti Maryam, Nugroho Agung Prasetyo
8. SISTEM KEARSIPAN UNTUK MENUNJANG EFISIENSI KERJA DI BAGIAN TATA 70 – 79
USAHA DIREKTORAT I PADA INSPEKTORAT JENDERAL KEMENDIKBUDRISTEK
RI
Rosalina Ayudia, Haryanto, Evi Okli Lailani
9. PERKEMBANGAN DAN DAMPAK FINANCIAL TECHNOLOGY (FINTECH) 80 - 91
TERHADAP PERILAKU MANAJEMEN KEUANGAN DI MASYARAKAT
Hadi Purwanto, Delfi Yandri, Maulana Prawira Yoga
10. PENGARSIPAN BERKAS PERKARA PADA BIDANG PIDANA PENGADILAN 92 - 96
NEGERI CIBINONG KELAS IA
Deasy Kartikasari, Mellania Yohana Putri
11. PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA 97 - 103
PEGAWAI PADA KEMENTRIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA DI BAGIAN
UMUM SEKRETARIAT DITJEN LINJAMSOS
Citra

iii
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN BRAND IMAGE TERHADAP


KEPUASAN PELANGGAN PADA PT ADIRA FINANCE CIMANGGIS
Mona Karina1), Herni Pujiati2), Indah Arisandi3)
1,2,3
Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas MH Thamrin Jakarta

Correspondence author: Mona Karina, karina_karinaziid@yahoo.com, Jakarta, Indonesia

Abstract
This study aims to determine the effect of service quality and brand image on
customer satisfaction at PT Adira Finance Cimanggis branch. Respondents are
100 customers of PT Adira Finance. The analysis technique uses multiple
regression analysis with least-squares equations and hypothesis testing using t-
statistics and F-test to test the regression coefficients partially and
simultaneously, test validity, test reliability, and test classical assumptions which
include normality test, multicollinearity test, and heteroscedasticity test. The
results of the study show: (1) There is no significant effect between Service
Quality on Customer Satisfaction. (2) There is a significant positive effect
between Brand Image on Customer Satisfaction. (3) Together there is an
influence between Service Quality and Brand Image on Customer Satisfaction.
Keywords: service quality, brand image, customer satisfaction

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan dan citra
merek terhadap kepuasan pelanggan pada PT Adira Finance cabang Cimanggis.
Responden yaitu 100 nasabah PT Adira Finance. Teknik analisis menggunakan
analisis regresi berganda dengan persamaan kuadrat terkecil dan uji hipotesis
menggunakan t-statistik serta uji F untuk menguji koefisien regresi secara
parsial dan simultan, uji validitas, uji reliabilitas, serta uji asumsi klasik yang
meliputi uji normalitas, uji multikolonieritas, dan uji heteroskedastisitas. Hasil
penelitian menunjukkan : (1) Tidak terdapat pengaruh secara signifikan antara
Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pelanggan. (2) Terdapat pengaruh positif
secara signifikan antara Brand Image terhadap Kepuasan Pelanggan. (3) Secara
bersama-sama terdapat pengaruh antara Kualitas Pelayanan dan Brand Image
terhadap Kepuasan Pelanggan.
Kata Kunci: kualitas pelayanan, citra merek, sepeda motor

A. PENDAHULUAN Perusahaan yang gagal memuaskan


pelanggannya akan menghadapi masalah
Dalam dunia usaha atau bisnis, yang lebih komplek, dikarenakan dampak
khususnya yang bergerak dibidang jasa, bad word of mouth. Umumnya pelanggan
kepuasan pelanggan merupakan faktor yang yang tidak puas akan menyampaikan
dominan dan menentukan dalam pengalaman buruknya kepada 11 orang lain
mempertahankan maupun (Kotler, 2002). Bila setiap orang dari 11
menumbuhkembangkan perusahaan. orang ini meneruskan informasi tersebut

1
Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Brand Image Terhadap Kepuasan Pelanggam Pada PT Adira Finance
Cimanggis
Mona Karina, Herni Pujiati, Indah Arisandi

kepada orang yang lain lagi, maka berita produk yang ditawarkan dan disampaikan
buruk ini bisa berkembang secara kepada pelanggan yang membutuhkan
eksponensial. Bisa dibayangkan betapa secara luas mencakup baik yang kelihatan
besarnya kerugian dari kegagalan (tangibles) maupun yang tidak kelihatan
memuaskan harapan pelanggan. Oleh sebab (intangibles) (Tjiptono, 2014). Kualitas
itu setiap produsen jasa wajib pelayanan atau jasa merupakan suatu cara
merencanakan, mengorganisasikan, perusahaan jasa untuk tetap dapat unggul
mengimplementasikan dan mengendalikan bersaing adalah memberikan jasa dengan
sistem kualitas sedemikian rupa sehingga kualitas yang lebih tinggi dari pesaingnya
pelayanan dapat memuaskan para secara konsisten. Keunikan suatu produk
pelanggannya. jasa adalah tergantung dari keunikan serta
Kepuasan merupakan tingkat perasaan kualitas yang diperlihatkan oleh jasa
seseorang pelanggan atau pemakai jasa tersebut, apakah sudah sesuai dengan
setelah membandingkan kenyataan dari harapan dan keinginan konsumen
hasil/kinerja yang dirasakan dengan harapan (Supranto, 2011).
dan persepsinya terhadap jasa tersebut. Konsep penilaian atau pengukuran
Tingkat kepuasan merupakan fungsi dari kualitas pelayanan yang pernah
perbedaan antara kinerja yang dirasakan dikembangkan Parasuraman yang dikenal
dengan harapan. Jika kinerja dibawah dengan service quality (SERVQUAL),
harapan, konsumen akan merasa tidak puas. terdapat sepuluh dimensi kualitas tersebut
Kalau kinerja sesuai harapan konsumen yaitu: tangible, reliability, competence,
akan puas serta bila kinerja melampaui courtesy, credibility, security, access,
harapan, konsumen akan sangat puas communication dan understanding the
(Kotler, 2002). customer yang selanjutnya disingkat
Kepuasan pelanggan merukapan respons menjadi lima dimensi service quality saja
pelanggan terhadap ketidaksesuaian antara yaitu: responsive (ketanggapan), tangible
tingkat kepentingan sebelumnya dan kinerja (tampilan fisik), reliability (kehandalan),
aktual yang dirasakannya setelah pemakaian assurance (jaminan) dan empaty (perhatian)
(Rangkuti, 2017). Kepuasan pelanggan (Parasuraman, Zeithaml, & Berry, 1998).
dipengaruhi oleh persepsi kualitas jasa, Menyadari betapa pentingnya kualitas
kualitas produk, harga, dan faktor- faktor pelayanan dan citra merek dalam upaya
yang bersifat pribadi serta yang bersifat mempertahankan kepuasaan pelanggan,
situasi sesaat. Kepuasan pelanggan adalah maka PT Adira Finance dengan segala
perasaan senang atau kecewa seseorang keterbatasan yang dimiliki mencoba
yang muncul setelah membandingkan antara menyusun strategi pemasaran yang tepat
persepsi terhadap kinerja (hasil) suatu untuk mencapai target yang diinginkan.
produk dengan harapan-harapannya Brand atau merek sebagai tanda, simbol,
(Tjiptono, 2014). Harapan pelanggan akan desain, atau kombinasi dari semuanya yang
dibentuk oleh pengalaman masa lampau, dimaksudkan untuk mengidentifikasikan
komentar dari kerabatnyaserta janji dan suatu barang atau jasa dari satu penjual atau
informasi pemasar dan saingannya. sekelompok penjual dan untuk
Pelanggan yang puas akan setia lebih lama, membedakannya dari kompetitor lain.
kurang sensitif terhadap harga dan memberi Penggunaan merek sendiri mencerminkan
komentar yang baik tentang perusahaan. identitas dari produk atau jasa apa yang
Pelayanan adalah tindakan atau ditawarkan oleh penjual. Merek juga
perbuatan seseorang atau organisasi untuk memiliki peran dalam mengidentifikasi
memberikan untuk memberi kepuasan sumber atau pembuat produk yang
kepada pelanggan. Pelayanan adalah sebuah memungkinkan konsumen untuk

2
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

mengevaluasi produk yang sejenis secara a. Kualitas Pelayanan (X1)


berbeda tergantung pada bagaimana merek b. Brand Image (X2)
itu sendiri (Kotler & Keller, 2016). Citra 2. Variabel dependen adalah variabel yang
merek (Brand Image) merupakan dipengaruhi oleh atau yang menjadi
seperangkat asosiasi unik yang ingin akibat, karena adanya variabel bebas.
diciptakan atau dipelihara oleh pemasar Variabel dependen ini akan menjadi
untuk membangkitkan persepsi yang perhatian utama peneliti (Sugiyono,
terbentuk dibenak konsumen terhadap 2015).Variabel terikat yang digunakan
perusahaan atau produknya (Kotler & dalam penelitian ini adalah Kepuasan
Keller, 2016). Pelanggan (Y).
Penelitian ini dibuat berdasarkan Definisi operasional adalah definisi yang
penelitian-penelitian sebelumnya yang didasarkan atas sifat-sifat hal yang
terdiri dari: Aryani & Rosinta, 2011; didefinisikan yang dapat diamati
Triswandari, 2011; Utomo, 2015; Lubis, (diobservasi). Pengertian operasional
2017; Rohmaningtyas, 2016. tersebut kemudian diuraikan menjadi
indikator yang digunakan pada setiap
B. METODE PENELITIAN variabel.Berikut ringkasan definisi
operasional variabel yang digunakan dalam
Penelitian dilakukan di PT Adira Finance penelitian ini beserta indikator yang
Cabang Cimanggis yang berlokasi di Jl Raya digunakan pada setiap variabel.
Bogor KM. 31 Cisalak, Sukmajaya-
Cimanggis Depok. Perusahaan ini bergerak Tabel 1. Variabel Operasional
Variabel Dimensi Indikator
di bidang Pembiayaan memiliki berbagai
Kualitas 1. Reliability a. Konsisten
jenis Pembiayaan, diantaranya Sepeda Pelayanan b. Dapat
Motor, HP, Pinjaman Dana dengan BPKB. (X1) Diandalkan
Penelitian ini dilakukan dalam waktu 3 (tiga) c. Menyampaikan
bulan, terhitung mulai bulan Januari sampai (Parasuraman, layanan yang
Zeithaml, & dijanjikan
dengan Maret 2018.
Berry, 1998) d. Handal dalam
Populasi dalam penelitian ini adalah penggunaan
nasabah PT. Adira Finance cabang Cimanggis teknologi
yang berjumlah 1000 nasabah. Sampel dari e. Memiliki standar
penelitian ini berjumlah 100 responden pelayanan yang
nasabah kredit motor. jelas
2. Assurance a. Ketersediaan
Variabel penelitian ini terdiri dari dua waktu
macam vatriabel, yaitu variabel terikat b. Dapat dipercaya
(dependend variabel) atau variabel yang c. Keramahan staff
tergantung pada variabel lainnya. Serta d. Pengetahuan
variabel bebas (independent varibel) atau e. Jaminan biaya
3. Tangible a. Lokasi nyaman
variabel yang tidak tergantung pada variabel
b. Penampilan
lainnya. Variabel - variabel yang digunakan c. Kedisiplinan
pada penelitian ini adalah : d. Akses
1. Variabel bebas (Independent) Komunikasi
Variabel independen adalah merupakan e. Fasilitas
variabel yang mempengaruhi atau yang 4. Emphaty a. Menghormati
konsumen
menjadi sebab perubahannya atau b. Perhatian
timbulnya variabel dependen (Sugiyono, c. Melayani dengan
2015). Variabel independen dalam tidak
penelitian ini adalah : diskriminasi

3
Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Brand Image Terhadap Kepuasan Pelanggam Pada PT Adira Finance
Cimanggis
Mona Karina, Herni Pujiati, Indah Arisandi

d. Memahami Kepuasan 1. Kualitas a. Puas terhadap


kebutuhan Pelanggan Produk kualitas produk
nasabah (Y) yang diberikan
5. Responsivness a. Tepat waktu b. Memberikan
b. Tanggap dalam (Arisandi, kepuasan dengan
menjawab Shar, & selalu menjaga
pertanyaan Hariyadi, kualitas produk
nasabah 2021) c. Terdapat banyak
c. Tanggap dalam jasa layanan
problem solving. kredit
d. Tanggap dalam d. Jangkauan
membantu e. Keistimewaan
kesulitan 2. Harga a. Harga sesuai
nasabah dengan kualitas
e. Tanggap dalam produk
merespon b. Harga bersaing
nasabah c. Harga subsidi
Citra Merek 1. Mudah diingat a. Logo d. Diskon musiman
(brand image) (memorable) b. Kredit e. Cashback
(X2) c. Seragam staff 3. Kualitas a. Pelayanan yang
d. Kemudahan Pelayanan baik
(Kotler & proses pengajuan (Service b. Pelayanan sesuai
Keller, e. Terpercaya Quality) yang diharapkan
Marketing 2. Memiliki a. Manfaat c. Pelayanan efisien
Management, makna b. Promosi dan efektif
2016) (meaningful) c. Prosedur d. Kemudahan
d. Informasi pelayanan dalam
Pembiayaan menyampaikan
e. Jaminan Asuransi keluhan dan
3. Dapat disukai a. Diskon angsuran saran
(likeable) b. Tipe pembiayaan e. Special Services
c. Proses cepat 4. Faktor a. Self Esteem
d. Undian berhadiah Emosional b. Rasa bangga
e. Akses (emotional c. Pandangan
pembiayaan factor) positif orang
4. Dapat a. Kerjasama yang lain
ditransferkan kuat d. Rasa aman
(transferable) b. Penyampaian e. Reward
informasi 5. Kemudahan a. Tidak ada biaya
c. Alur administrasi tambahan di luar
tagihan akad kredit
d. Kemudahan b. Biaya
pembukaan administrasi
rekening bank terjangkau
e. Catatan c. Efisiensi waktu
pembayaran akad
kepemilikan d. Kemudahan
barang perubahan
tanggal jatuh
5. Dapat a. Aplikasi tempo
beradaptasi b. Produk e. Kemudahan
(adaptable) pembiayaan lain pengajuan
c. Inovasi jenis dengan syarat
promosi tertentu
d. Cutomer
engagement Metode pengumpulan data menggunakan
e. Aplikasi Survey
keusioner (angket). Peneliti membagikan

4
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

angket langsung kepada nasabah khusus dikatakan reliable jika jawaban


kredit motor PT. Adira Finance cabang responden terhadap pertanyaan adalah
Cimanggis. Pembagian angket bertujuan konstan dari waktu ke waktu. Untuk
untuk mengetahui pendapat responden mengUji tingkat realibilitas konstruk
mengenai Kualitas Pelayanan, Brand Image dalam penelitian ini digunakan teknik uji
dan Kepuasan Pelanggan. Cronbach Alpha. Suatu konstruk
dikatakan reliable jika nilai Cronbach
Teknik Analisis Data Alpha > 0.60 (Ghozali, 2013).
1. Uji Analisis Deskriptif Kuantitatif 4. Uji Normalitas
Analisis deskriptif digunakan untuk Uji normalitas dilakukan untuk
menentukan faktor-faktor penyebab mengetahui apakah dalam model regresi,
permasalahan dan kemudian membuat variabel independen dan variabel
program untuk menyelesaikan masalah dependen keduanya mempunyai
yang ditemukan di lapangan. Bentuk distribusi normal atau tidak. Model
interpretasi tersebut biasanya berupa regresi yang baik adalah model yang
tabel frekuensi, grafik ataupun teks yang memiliki data normal (Ghozali, 2013).
akan memudahkan dalam proses analisis Dalam uji K-S jika nilai hasil uji K-S >
berikutnya. Kemudian, interpretasi data dibandingkan signifikasi 0,05 maka
dalam tabel dan grafik akan menyajikan sebaran data tidak menyimpang dan
ukuran pemusatan dan ukuran kurvanya normal itu dinamakan uji
penyebaran, letak mean, median, dan normalitas. Sedangkan, grafik histogram
modus secara ukuran simpangan seperti dan pola penyebaran P-Plot merupakan
jangkauan, variasi, simpangan baku pola penyebaran memiliki garis normal
kemencengan dan kutoris. Untuk maka dapat dikatakan data berdistribusi
memperoleh data deskriptif dengan normal.
kategorisasi dan distribusi frekuensi 5. Uji Heteroskedastisitas
terhadap jawaban responden (Sugiyono, Uji heteroskedastisitas digunakan untuk
2015). menguji apakah dalam sebuah model
2. Uji Validitas regresi terjadi ketidaksamaan varians dan
Dilakukan untuk mengukur sah atau residual dari suatu pengamatan ke
valid tidaknya suatu kuisioner. Suatu pengamatan yang lain. Jika variance dari
kuisioner dikatakan valid jika pertanyaan residual satu pengamatan ke pengamatan
kuisioner mampu mengungkapkan lain tetap, maka disebut
sesuatu yang diukur oleh kuisioner homoskedastisitas dan jika berbeda
tersebut. Untuk melakukan uji validitas disebut heteroskedastisitas. Untuk
instrumen penelitian, digunakan teknik mengetahui ada atau tidaknya
Pearson Correlation yaitu dengan cara heteroskedastisitas, dapat dilakukan
mengkorelasikan skor tiap item dengan dengan grafik normal p-p plot dan titik-
skor totalnya. Jika korelasi antar skor titik menyebar mengelilingi garis
masing-masing butir pertanyaan dengan diagonal, maka pengujian ini bebas dari
total skor mempunyai tingkat signifikan heteroskedastisitas dan sebaliknya, jika
dibawah 0.05, maka butir pertanyaan titik-titik pada grafiktidak mengelilingi
tersebut dinyatakan valid dan sebaliknya garis diagonal atau berada jauh dari
(Ghozali, 2013). garis-garis diagonal, maka diindikasikan
3. Uji Reliabilitas adanya heteroskedastisitas (Ghozali,
Uji reliabilitas merupakan alat untuk 2013).
mengukur kuesioner yang merupakan
indikator dan variabel. Suatu kuesioner

5
Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Brand Image Terhadap Kepuasan Pelanggam Pada PT Adira Finance
Cimanggis
Mona Karina, Herni Pujiati, Indah Arisandi

6. Uji Multikolonieritas maka H0 ditolak dan Ha diterima


Uji multikolonieritas bertujuan untuk berarti ada pengaruh positif dan
menguji apakah model regresi ditemukan signifikan dari masing-masing
adanya korelasi antar variabel variabel independen terhadap
independen. Uji multikolonieritas variabel dependen.
menyatakan hubungan antara sesama 9. Uji Simultan (Uji F)
variabel independen. Asumsi Uji F Uji ini digunakan untuk
multikolonieritas menyatakan bahwa mengetahui pengaruh bersama-sama
variabel independen harus terbebas dari variabel bebas terhadap variabel terkait.
gejala multikolonieritas, salah satu Dengan rumus hipotesis sebagai berikut :
langkah untuk memperbaiki model a. Apabila Fℎitung < F table dan
adalah dengan menghilangkan variabel probabilitas ( nilai signifikan ) > 0,05
dari model regresi. Jika tolerance < 0,10 maka H0 diterima dan Ha ditolak
dan nilai VIF > 10 maka terjadi gejala berarti tidak ada pengaruh positif dan
Multikolonieritas. (Ghozali, 2013) signifikan antara variabel independen
7. Analisis Regresi Linear Berganda secara bersama-sama terhadap
Setelah instrumen kuisioner dinayatakan variabel dependen.
valid dan reliable dalam uji validitas dan b. Apabila Fℎitung > Ftable dan
reliabilitas, maka dilanjutkan dengan probabilitas ( nilai signifikan ) < 0,05
anilisis regresi linear berganda untuk maka H0 ditolak dan Ha diterima
mengetahui gambaran secara langsung berarti ada pengaruh positif dan
koefisien regresi atau besarnya pengaruh signifikan antara variabel independen
masing-masing variabel independen secara bersama-sama terhadap
(bebas) terhadap variabel dependen variabel dependen.
(terikat) (Ghozali, 2013) yang 10. Uji Koefisien Determinasi
dirumuskan sebagai berikut : Uji koefisien determinasi ditunjukkan
Y = α + β1X1 + β2X2 untuk melihat seberapa besar
Dimana : kemampuan variabel independen
Y : Kepuasan Pelanggan menjelaskan variabel dependen yang
α : Konstanta dilihat melalui Adjusted R Square adalah
β1 dan β 2 : Koefisien Regresi 1 berarti kuatnya kemampan fluktuasi
X1 : Kualitas Pelayanan variabel dependen seluruhnya dapat
X2 : Brand Image dijelaskan oleh variabel independen dan
8. Uji Parsial (Uji t) tidak ada faktor lain yang menyebabkan
Uji t digunakan untuk mengetahui fluktuasi variabel dependen, sebaliknya
pengaruh masing-masing variabel jika nilainya mendekati angka 0, maka
independen terhadap variabel dependen semakin rendah kemampuan fluktuasi
(Ghozali, 2013). Uji hipotesis dengan variabel dependen (Ghozali, 2013).
membandingkan t ℎitung dengan t table
a. Apabila t ℎitung < t table dan C. HASIL DAN PEMBAHASAN
probabilias ( nilai signifikan ) < 0,05
maka H0 diterima dan Ha ditolak Hasil kuesioner yang telah diisi oleh
berarti tidak ada pengaruh positif dan Responden disajikan dalam bentuk tabel
signifikan dari masing-masng untuk memberikan gambaran umum
variabel independen terhadap mengenai identitas responden tersebut.
variabel dependen. Hasil kuesioner yang telah diisi oleh
b. Apabila t ℎitung > t table dan Responden disajikan dalam bentuk tabel
probabilitas ( nilai signifikan ) < 0,05

6
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

untuk memberikan gambaran umum Berdasarkan tabel 4 diatas, dapat dilihat


mengenai profil responden penelitian ini. bahwa dari total 100 responden, jumlah
Tabel 2. Rentang Usia Responden nasabah dengan pekerjaan Karyawan swasta
merupakan persentase terbesar dari total
Umur Frekuensi % responden yaitu sebesar 61% dengan jumlah
20-30 tahun 68 68% 61 orang. Sedangkan, untuk posisi terbesar
31-40 tahun 21 21% kedua yaitu Pegawai Negeri Sipil (PNS),
41-50 tahun 10 10% berjumlah 18 orang, dengan persentase 18%.
51-60 tahun 1 1% Untuk wiraswasta, memiliki persentase 16%
Total 100 100% dengan jumlah 16 orang. Kemudian, untuk
pekerjaan lain-lain memiliki persentase yaitu
Berdasarkan tabel 2 diatas, dapat dilihat
5% dengan jumlah 5 nasabah.Maka, dapat
bahwa dari total 100 Responden, Nasabah
disimpulkan bahwa latar belakang pekerjaan
yang berusia 20 – 30 tahun memiliki
Karyawan swasta lebih banyak memiliki
persentase terbesar yaitu 68% dengan jumlah
minat untuk mengajukan kredit pembiayaan.
68 nasabah. Untuk persentase terbesar kedua
Dari analisis hasil kuesioner, dapat dilihat
yaitu peserta dengan usia 31 – 40 tahun,
bahwa seluruh indikator untuk variabel
yaitu 21% dengan jumlah 21 nasabah. Untuk
Kualitas Pelayanan (X1) dinyatakan valid
usia 41 – 50 tahun memiliki persentase 10%
karena nilai r Hitung > nilai r Tabel, dimana
dengan jumlah 10 nasabah. Sedangkan untuk
r Tabel terdapat pada tingkat signifikan 5%
usia 51 – 60 tahun memiliki persentase 1%
(0.05) yaitu 0.444. Begitu pula seluruh
dengan jumlah 1 nasabah. Dapat
indikator untuk variabel Brand Image (X2)
disimpulkan bahwa, peserta yang memiliki
dinyatakan valid karena nilai r Hitung > nilai
minat kredit kendaraan di PT. Adira Finance
r Tabel, dimana r Tabel terdapat pada tingkat
diduduki oleh Usia 20 – 30 tahun.
signifikan 5% (0.05) yaitu 0.444. Serta
Tabel 3. Jenis Kelamin Responden seluruh indikator untuk variabel Kepuasan
Jenis Kelamin Frekuensi % Pelanggan (Y) dinyatakan valid karena nilai
Laki-Laki 43 43% r Hitung > nilai r Tabel, dimana r Tabel
terdapat pada tingkat signifikan 5% (0.05)
Perempuan 57 57%
yaitu 0.444. Dapat disimpulkan bahwa,
Berdasarkan tabel 3 diatas, dapat dilihat untuk uji Validitas keseluruhan varibel
bahwa dari total 100 responden, jumlah penelitian dilakukan dengan uji korelasi
nasabah dengan jenis kelamin laki-laki Pearson Product Moment dengan kriteria r
memiliki persentase yang besar yaitu 43% Hitung > r Tabel dinyatakan Valid untuk
dengan jumlah 43 Orang. Sedangkan, untuk seluruh variabel yaitu X1, X2, dan Y,
jumlah nasabah perempuan yaitu berjumlah dikarenakan seluruh nilai untuk setiap item
57 orang, dengan persentase 57%. Hal ini dalam variabel memiliki nilai hitung > dari
menunjukkan bahwa perempuan lebih 0.444.
mendominasi dalam mengajukan kredit Berdasarkan hasil uji reliabilitas, dapat
pembiayaan. disimpulkan bahwa data yang valid
berjumlah 75 dengan persentase 100% dan
Tabel 4. Pekerjaan Responden
tidak ada yang dikeluarkan. Selain itu, tabel
Pekerjaan Frekuensi % hasil uji reliabilitas diatas menunjukkan
Karyawan Swasta 61 61% bahwa nilai Cronbach Alpha > 0.60 yaitu
PNS 18 18% berjumlah 0.994. Hal tersebut berarti seluruh
Wiraswasta 16 16% variabel dalam penelitian ini dinyatakan
Lain-Lain 5 5% Reliable.

7
Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Brand Image Terhadap Kepuasan Pelanggam Pada PT Adira Finance
Cimanggis
Mona Karina, Herni Pujiati, Indah Arisandi

Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk
mengetahui apakah dalam model regresi,
variabel independen dan variabel dependen
keduanya mempunyai distribusi normal atau
tidak. Model regresi yang baik adalah model
yang memiliki data normal. Pada uji
normalitas ini, penulis menggunakan metode
Histogram. Ketentuan dalam Histogram
yaitu apabila Histogram berbentuk lonceng
maka data dapat dikatakan berdistribusi
normal.

Gambar 2. Hasil Uji Heteroskedastisitas


Berdasarkan gambar grafik scatterplot
diatas, dapat dilihat titik-titik menyebar
diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y
dan tidak membentuk pola tertentu, sehingga
dapat diartikan bahwa model regresi ini baik
dan tidak terjadi heteroskedastisitas.

Uji Multikolonieritas
Uji multikolonieritas bertujuan untuk
menguji apakah model regresi ditemukan
adanya korelasi antar variabel independen.
Gambar 1. Hasil Uji Normalitas Model regresi yang baik tidak terjadi
korelasi diantara variabel independen. Uji
Berdasarkan hasil uji normalitas yang
multikolonieritas dapat dilakukan dengan 2
telah dilakukan dengan metode Histogram,
cara, yaitu VIF (Variance Inflation Factors)
menyatakan bahwa Data Berdistribusi
dan Nilai Tolerance. Jika tolerance> 0,10
Normal.
dan nilai VIF < 10 maka tidak terjadi gejala
Multikolonieritas.
Uji Heteroskedastisitas
Model regresi yang baik adalah Tabel 5. Hasil Uji Multikolonieritas
homokedastisitas atau tidak terjadi Variabel Tolerance VIF
heteroskedastisitas. Hal tersebut dapat dilihat
Kualitas Pelayanan 0.181 5.515
apabila grafik tersebut ada pola tertentu
(X1)
seperti titik-titik yang membentuk pola
Citra Merek (X2) 0.181 5.515
teratur (gelombang, melebar, dan
menyempit) maka diindikasikan telah terjadi
Berdasarkan hasil tabel 5 diatas, dapat
heteroskedastisitas dan jika tidak ada pola
dilihat hasil Tolerance 0,181 > 0,10. Dan,
yang jelas serta titik-titik menyebar diatas
VIF 5,515 < 10, yang berarti bahwa tidak
dan dibawah angka 0 pada sumbu Y, maka
terjadi gejala Multikolonieritas diantara
tidak terjadi heteroskedastisitas.
kedua variabel bebas diatas.

8
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

Uji Parsial (Uji T) Hasil Uji Analisis Regresi Linear


Uji t (uji koefisien regresi secara parsial) Berganda
digunakan untuk mengetahui secara parsial Anilisis regresi linear berganda untuk
pengaruh kualitas pelayanan dan citra merek mengetahui gambaran secara langsung
signifikan atau tidak terhadap kepuasan koefisien regresi atau besarnya pengaruh
pelanggan. masing-masing variabel independen (bebas)
Tabel 6. Hasil Uji T terhadap variabel dependen (terikat).
Tabel 8. Hasil Analisis Regresi Linier
Variabel T Sig.
Berganda
Kualitas Pelayanan -1.555 0.123
Unstandarized
(X1)
Coefficients
Citra Merek (X2) 15.752 0.000 Model t Sig
B Std.
Berdasarkan hasil tabel 6 diatas, Error
menyatakan bahwa : Nilai t hitung < t table (constant) 0.346 3.487 0.099 0.921
-1.555 < 1.985 dan tingkat signifikansi yaitu Kualitas -0.123 0.079 -1.555 0.123
0,123 > 0,05. Maka dapat disimpulkan Pelayanan
bahwa kualitas pelayanan tidak berpengaruh (X1)
terhadap kepuasan pelanggan. Dari tabel 6 Citra 1.120 0.071 15.752 0.000
diatas juga terlihat bahwa nilai t hitung > t Merek
table yaitu 15.752 > 1,985 dan tingkat (X2)
signifikansi yaitu 0,000 < 0,05. Maka dapat
disimpulkan bahwa citra merek berpengaruh Berdasarkan hasil tabel 8 diatas,
terhadap kepuasan pelanggan. didapatkan model regresi linear berganda,
sebagai berikut :
Uji Simultan (Uji F)
Uji F ini digunakan untuk mengetahui Y = α + β1x1 + α2x2 + e
pengaruh bersama-sama variabel bebas Y = 0.346 + -0.123 X1 + 1.120 X2
terhadap variabel terkait. Dalam hal ini
Melalui model regresi tersebut, maka
digunakan untuk menguji signifikan
hasil regresi nya dapat diinterpretasikan
pengaruh kualitas pelayanan dan citra merek
sebagai berikut :
terhadap Kepuasan pelanggan. Pengujian ini
1. Nilai Konstanta yaitu 0,346 yang berarti
menggunakan tingkat signifikan 0,05.
berpengaruh positif. Konstanta positif
Tabel 7. Hasil Uji F artinya terjadi kenaikan kepuasan
Model F Sig. Pelanggan sebesar 0,346..
Regression 568.676 0.000b 2. Nilai Koefisien β1= -0.123, hal tersebut
berarti apabila terdapat kenaikan 1
Residual
satuan variabel Kualitas Pelayanan,
Berdasarkan hasil tabel 7 diatas, maka akan terjadi penurunan kepuasan
menyatakan bahwa Nilai F hitung table yaitu Pelanggan sebesar -0,123 satuan, dengan
568.676 > 3,09 dan tingkat signifikansi yaitu asumsi variabel Brand Image tetap.
0,000 < 0,05. Maka, dapat disimpulkan 3. Nilai Koefisien β2= 1,120, hal tersebut
bahwa kualitas pelayanan dan citra merek berarti apabila terdapat kenaikan 1
secara bersama-sama berpengaruh terhadap satuan variabel Brand Image, maka akan
kepuasan pelanggan. Dengan kata lain, terjadi peningkatan Kepuasan Pelanggan
model layak untuk digunakan. sebesar 1,120 satuan, dengan asumsi
variabel kualitas pelayanan tetap.

9
Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Brand Image Terhadap Kepuasan Pelanggam Pada PT Adira Finance
Cimanggis
Mona Karina, Herni Pujiati, Indah Arisandi

Hasil Uji Koefisien Determinasi untuk proses persetujuan data karena adanya
Uji koefisien determinasi ditunjukkan pendingan. Sehingga, membuat nasabah
untuk melihat seberapa besar kemampuan merasa kurang puas akan pelayanan di PT
variabel independen menjelaskan variabel Adira Finance.
dependen yang dilihat melalui Adjusted R Kedua, pelayanan administrasi berupa
Square. kontrak kredit dikirimkan melalui pesan
Tabel 9. Hasil Uji Koefisien Determinasi singkat/SMS yang berisi nomor kontrak, hal
tersebut membuat nasabah kurang puas,
Model R R Square Adjusted karena tidak semua nasabah mengerti nomor
R Square kontrak yang dikirimkan oleh perusahaan
1 0.9602 0.921 0.920 pembiayaan melalui pesan singkat.
Berdasarkan tabel 9 diatas, dapat dilihat Ketiga, kualitas layanan pembayaran via
bahwa koefisien determinasi (Adjusted R2) autodebet harus menggunakan Danamon
yang diperoleh yaitu sebesar 0,920. Hal ini saja, sedangkan nasabah lebih banyak
berarti, variabel Kualitas Pelayanan (X1) dan menggukan ATM seperti BCA dan Mandiri.
Brand Image (X2) mampu menjelaskan Sehingga nasabah harus membayar melalui
variabel Kepuasan Pelanggan (Y) sebesar opsi lain seperti ke indomaret, alfamart, atau
92%. Sedangkan, sisa sebesar 8% dijelaskan kantor pos.
oleh variabel lain diluar dari variabel Hasil penelitian ini, dapat dijadikan
penelitian ini. untuk peningkatan pelayanan bagi
perusahaan pembiayaan khususnya PT Adira
Pembahasan Finance .Sedangkan, untuk Brand Image,
Berdasarkan hasil pengujian secara hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai
statistik diatas, dapat dilihat bahwa kedua bahan penguatan untuk mengembangkan dan
variabel bebas tersebut memiliki pengaruh mempertahankan citra yang baik di
positif dan negatif, dimana variabel Brand masyarakat.
Image memiliki pengaruh yang positif Hasil penelitian berdasarkan hipotesa
(signifikan) yang berarti bahwa semakin dijabarkan sebagai berikut :
tinggi tingkat intensitas Brand Image maka 1. Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap
semakin tinggi pula Kepuasan pelanggan. Kepuasan Pelanggan.
Sedangkan, untuk variabel Kualitas Hasil pengujian hipotesis (H1)
Pelayanan, memiliki pengaruh yang negative menunjukkan bahwa tidak terdapat
(non signifikan) yang berarti bahwa layanan pengaruh antara Kualitas Pelayanan
yang berkualitas tidak menjamin pelanggan terhadap Kepuasan Pelanggan. Hal
akan menjadi puas. tersebut dilihat berdasarkan hasil (Uji t)
Berdasarkan hasil analisa yang dilakukan dengan nilai t hitung < t tabel yaitu
pada kondisi perusahaan, adapun hal lain sebesar -1,555 < 1,98472 dan tingkat
yang menyebabkan kualitas pelayanan tidak signifikansi > 0,05 yaitu 0,123 > 0,05
berpengaruh secara signifikan terhadap yang berarti bahwa Ho diterima dan Ha
Kepuasan pelanggan, Pertama, yaitu data ditolak. Jadi, pengujian secara statistik
yang telah masuk ke kredit analyst ada tiga membuktikan bahwa Kualitas Pelayanan
kemungkinan yang pertama data disetujui, tidak berpengaruh terhadap kepuasan
yang kedua di tolak karena adanya alasan pelanggan pada PT Adira Finance.
seperti pernah ditarik dalam perkreditan Hasil ini mendukung penelitan
motor sebelumnya, yang ke tiga pending sebelumnya (Aryani & Rosinta, 2011)
data seperti beberapa persyaratan tidak valid yaitu berdasarkan hasil uji direct effect
seperti nomor KTP dan balasan dari hasil memiliki nilai yang relatif rendah
pendingannya terlambat, jadi ada hambatan sebesar 0,004 dan p-value > 0,05 yaitu

10
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

sebesar 0,971 > 0,05. Maka, dapat digunakan. Hasil ini mendukung
disimpulkan bahwa kualitas pelayanan penelitan sebelumnya oleh (Liswanti,
tidak berpengaruh terhadap loyalitas Sefnedi, & Mukhtar, 2014) dimana
pelanggan. berdasarkan hasil uji F menunjukkan
2. Pengaruh Brand Image Terhadap bahwa tingkat signifikansi < 0,05 sebesar
Kepuasan Pelanggan 0,000 < 0,05 dengan nilai F hitung > F
Hasil pengujian hipotesis (H2) tabel yaitu sebesar 65,294 > 0,327.
menunjukkan bahwa terdapat pengaruh Sehingga hal tersebut menunjukkan
antara Brand Image terhadap Kepuasan pengaruh variabel kualitas pelayanan dan
Pelanggan. Hal tersebut dilihat Brand Image secara bersama – sama
berdasarkan hasil (Uji t) dengan nilai t berpengaruh signifikan terhadap
hitung > t tabel yaitu sebesar 15,752 > Kepuasan Publik.
1,98472 dan tingkat signifikansi < 0,05
yaitu 0,000 < 0,05 yang berarti bahwa D. PENUTUP
Ha diterima dan Ho ditolak. Jadi,
pengujian secara statistik membuktikan Berdasarkan hasil penelitian yang telah
bahwa Brand Image berpengaruh dilakukan dan diuraikan diatas, maka
terhadap Kepuasan pelanggan pada PT terdapat beberapa hal yang dapat
Adira Finance. disimpulkan, sebagai berikut :
Hasil ini mendukung penelitan 1. Kualitas Pelayanan tidak berpengaruh
sebelumnya oleh (Lubis, 2017) yaitu secara signifikan terhadap Kepuasan
pengaruh citra merek terhadap loyalitas Pelanggan pada PT Adira Finance. Hal
pelanggan berdasarkan hasil penelitian tersebut dilihat berdasarkan hasil (Uji t)
diperoleh nilai koefisien bernilai positif dengan nilai t hitung < t tabel yaitu
dan nilai signifikan untuk citra merek sebesar -1,555 < 1,98045 dan tingkat
adalah a=0,000,0,05. Menandakan signifikansi > 0,05 yaitu 0,123 > 0,05
bahwa citra merek mempunyai pengaruh yang berarti bahwa Ho diterima dan Ha
signifikansi terhadap loyalitas pelanggan, ditolak.
sehingga H1 yang menyatakan dengan 2. Brand Image berpengaruh secara
adanya pengaruh citra merek terhadap signifikan terhadap Kepuasan Pelanggan
loyalitas pelanggan diterima. pada PT Adira Finance. Hal tersebut
3. Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Brand dilihat berdasarkan hasil (Uji t) dengan
Image Terhadap Kepuasan Pelanggan nilai t hitung > t tabel yaitu sebesar
Hasil pengujian hipotesis (H3) 15,752 > 1,98472 dan tingkat
menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikansi < 0,05 yaitu 0,000 < 0,05
antara Kualitas Pelayanan dan Brand yang berarti bahwa Ha diterima dan Ho
Image terhadap Kepuasan Pelanggan. ditolak.
Hal tersebut dilihat berdasarkan hasil (uji 3. Kualitas Pelayanan dan Brand Image
F) dengan nilai F hitung > F tabel yaitu memiliki pengaruh yang signifikan
sebesar 568,676 > 3,09 dengan tingkat terhadap Kepuasan Pelanggan pada PT
signifikansi < 0,05 yaitu 0,000 < 0,05 Adira Finance. Hal tersebut dilihat
yang berarti bahwa Ha diterima dan Ho berdasarkan hasil (uji F) dengan nilai F
ditolak. Jadi, pengujian secara statistik hitung > F tabel yaitu sebesar 568,676 >
membuktikan bahwa Kualitas Pelayanan 3,09 dengan tingkat signifikansi < 0,05
dan Brand Image secara bersama – sama yaitu 0,000 < 0,05 yang berarti bahwa
berpengaruh terhadap Kepuasan Ha diterima dan Ho ditolak dan model
Pelanggan pada PT Adira Finance. layak untuk digunakan.
Dengan kata lain, model layak untuk

11
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

angket langsung kepada nasabah khusus dikatakan reliable jika jawaban


kredit motor PT. Adira Finance cabang responden terhadap pertanyaan adalah
Cimanggis. Pembagian angket bertujuan konstan dari waktu ke waktu. Untuk
untuk mengetahui pendapat responden mengUji tingkat realibilitas konstruk
mengenai Kualitas Pelayanan, Brand Image dalam penelitian ini digunakan teknik uji
dan Kepuasan Pelanggan. Cronbach Alpha. Suatu konstruk
dikatakan reliable jika nilai Cronbach
Teknik Analisis Data Alpha > 0.60 (Ghozali, 2013).
1. Uji Analisis Deskriptif Kuantitatif 4. Uji Normalitas
Analisis deskriptif digunakan untuk Uji normalitas dilakukan untuk
menentukan faktor-faktor penyebab mengetahui apakah dalam model regresi,
permasalahan dan kemudian membuat variabel independen dan variabel
program untuk menyelesaikan masalah dependen keduanya mempunyai
yang ditemukan di lapangan. Bentuk distribusi normal atau tidak. Model
interpretasi tersebut biasanya berupa regresi yang baik adalah model yang
tabel frekuensi, grafik ataupun teks yang memiliki data normal (Ghozali, 2013).
akan memudahkan dalam proses analisis Dalam uji K-S jika nilai hasil uji K-S >
berikutnya. Kemudian, interpretasi data dibandingkan signifikasi 0,05 maka
dalam tabel dan grafik akan menyajikan sebaran data tidak menyimpang dan
ukuran pemusatan dan ukuran kurvanya normal itu dinamakan uji
penyebaran, letak mean, median, dan normalitas. Sedangkan, grafik histogram
modus secara ukuran simpangan seperti dan pola penyebaran P-Plot merupakan
jangkauan, variasi, simpangan baku pola penyebaran memiliki garis normal
kemencengan dan kutoris. Untuk maka dapat dikatakan data berdistribusi
memperoleh data deskriptif dengan normal.
kategorisasi dan distribusi frekuensi 5. Uji Heteroskedastisitas
terhadap jawaban responden (Sugiyono, Uji heteroskedastisitas digunakan untuk
2015). menguji apakah dalam sebuah model
2. Uji Validitas regresi terjadi ketidaksamaan varians dan
Dilakukan untuk mengukur sah atau residual dari suatu pengamatan ke
valid tidaknya suatu kuisioner. Suatu pengamatan yang lain. Jika variance dari
kuisioner dikatakan valid jika pertanyaan residual satu pengamatan ke pengamatan
kuisioner mampu mengungkapkan lain tetap, maka disebut
sesuatu yang diukur oleh kuisioner homoskedastisitas dan jika berbeda
tersebut. Untuk melakukan uji validitas disebut heteroskedastisitas. Untuk
instrumen penelitian, digunakan teknik mengetahui ada atau tidaknya
Pearson Correlation yaitu dengan cara heteroskedastisitas, dapat dilakukan
mengkorelasikan skor tiap item dengan dengan grafik normal p-p plot dan titik-
skor totalnya. Jika korelasi antar skor titik menyebar mengelilingi garis
masing-masing butir pertanyaan dengan diagonal, maka pengujian ini bebas dari
total skor mempunyai tingkat signifikan heteroskedastisitas dan sebaliknya, jika
dibawah 0.05, maka butir pertanyaan titik-titik pada grafiktidak mengelilingi
tersebut dinyatakan valid dan sebaliknya garis diagonal atau berada jauh dari
(Ghozali, 2013). garis-garis diagonal, maka diindikasikan
3. Uji Reliabilitas adanya heteroskedastisitas (Ghozali,
Uji reliabilitas merupakan alat untuk 2013).
mengukur kuesioner yang merupakan
indikator dan variabel. Suatu kuesioner

5
Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Brand Image Terhadap Kepuasan Pelanggam Pada PT Adira Finance
Cimanggis
Mona Karina, Herni Pujiati, Indah Arisandi

6. Uji Multikolonieritas maka H0 ditolak dan Ha diterima


Uji multikolonieritas bertujuan untuk berarti ada pengaruh positif dan
menguji apakah model regresi ditemukan signifikan dari masing-masing
adanya korelasi antar variabel variabel independen terhadap
independen. Uji multikolonieritas variabel dependen.
menyatakan hubungan antara sesama 9. Uji Simultan (Uji F)
variabel independen. Asumsi Uji F Uji ini digunakan untuk
multikolonieritas menyatakan bahwa mengetahui pengaruh bersama-sama
variabel independen harus terbebas dari variabel bebas terhadap variabel terkait.
gejala multikolonieritas, salah satu Dengan rumus hipotesis sebagai berikut :
langkah untuk memperbaiki model a. Apabila Fℎitung < F table dan
adalah dengan menghilangkan variabel probabilitas ( nilai signifikan ) > 0,05
dari model regresi. Jika tolerance < 0,10 maka H0 diterima dan Ha ditolak
dan nilai VIF > 10 maka terjadi gejala berarti tidak ada pengaruh positif dan
Multikolonieritas. (Ghozali, 2013) signifikan antara variabel independen
7. Analisis Regresi Linear Berganda secara bersama-sama terhadap
Setelah instrumen kuisioner dinayatakan variabel dependen.
valid dan reliable dalam uji validitas dan b. Apabila Fℎitung > Ftable dan
reliabilitas, maka dilanjutkan dengan probabilitas ( nilai signifikan ) < 0,05
anilisis regresi linear berganda untuk maka H0 ditolak dan Ha diterima
mengetahui gambaran secara langsung berarti ada pengaruh positif dan
koefisien regresi atau besarnya pengaruh signifikan antara variabel independen
masing-masing variabel independen secara bersama-sama terhadap
(bebas) terhadap variabel dependen variabel dependen.
(terikat) (Ghozali, 2013) yang 10. Uji Koefisien Determinasi
dirumuskan sebagai berikut : Uji koefisien determinasi ditunjukkan
Y = α + β1X1 + β2X2 untuk melihat seberapa besar
Dimana : kemampuan variabel independen
Y : Kepuasan Pelanggan menjelaskan variabel dependen yang
α : Konstanta dilihat melalui Adjusted R Square adalah
β1 dan β 2 : Koefisien Regresi 1 berarti kuatnya kemampan fluktuasi
X1 : Kualitas Pelayanan variabel dependen seluruhnya dapat
X2 : Brand Image dijelaskan oleh variabel independen dan
8. Uji Parsial (Uji t) tidak ada faktor lain yang menyebabkan
Uji t digunakan untuk mengetahui fluktuasi variabel dependen, sebaliknya
pengaruh masing-masing variabel jika nilainya mendekati angka 0, maka
independen terhadap variabel dependen semakin rendah kemampuan fluktuasi
(Ghozali, 2013). Uji hipotesis dengan variabel dependen (Ghozali, 2013).
membandingkan t ℎitung dengan t table
a. Apabila t ℎitung < t table dan C. HASIL DAN PEMBAHASAN
probabilias ( nilai signifikan ) < 0,05
maka H0 diterima dan Ha ditolak Hasil kuesioner yang telah diisi oleh
berarti tidak ada pengaruh positif dan Responden disajikan dalam bentuk tabel
signifikan dari masing-masng untuk memberikan gambaran umum
variabel independen terhadap mengenai identitas responden tersebut.
variabel dependen. Hasil kuesioner yang telah diisi oleh
b. Apabila t ℎitung > t table dan Responden disajikan dalam bentuk tabel
probabilitas ( nilai signifikan ) < 0,05

6
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

untuk memberikan gambaran umum Berdasarkan tabel 4 diatas, dapat dilihat


mengenai profil responden penelitian ini. bahwa dari total 100 responden, jumlah
Tabel 2. Rentang Usia Responden nasabah dengan pekerjaan Karyawan swasta
merupakan persentase terbesar dari total
Umur Frekuensi % responden yaitu sebesar 61% dengan jumlah
20-30 tahun 68 68% 61 orang. Sedangkan, untuk posisi terbesar
31-40 tahun 21 21% kedua yaitu Pegawai Negeri Sipil (PNS),
41-50 tahun 10 10% berjumlah 18 orang, dengan persentase 18%.
51-60 tahun 1 1% Untuk wiraswasta, memiliki persentase 16%
Total 100 100% dengan jumlah 16 orang. Kemudian, untuk
pekerjaan lain-lain memiliki persentase yaitu
Berdasarkan tabel 2 diatas, dapat dilihat
5% dengan jumlah 5 nasabah.Maka, dapat
bahwa dari total 100 Responden, Nasabah
disimpulkan bahwa latar belakang pekerjaan
yang berusia 20 – 30 tahun memiliki
Karyawan swasta lebih banyak memiliki
persentase terbesar yaitu 68% dengan jumlah
minat untuk mengajukan kredit pembiayaan.
68 nasabah. Untuk persentase terbesar kedua
Dari analisis hasil kuesioner, dapat dilihat
yaitu peserta dengan usia 31 – 40 tahun,
bahwa seluruh indikator untuk variabel
yaitu 21% dengan jumlah 21 nasabah. Untuk
Kualitas Pelayanan (X1) dinyatakan valid
usia 41 – 50 tahun memiliki persentase 10%
karena nilai r Hitung > nilai r Tabel, dimana
dengan jumlah 10 nasabah. Sedangkan untuk
r Tabel terdapat pada tingkat signifikan 5%
usia 51 – 60 tahun memiliki persentase 1%
(0.05) yaitu 0.444. Begitu pula seluruh
dengan jumlah 1 nasabah. Dapat
indikator untuk variabel Brand Image (X2)
disimpulkan bahwa, peserta yang memiliki
dinyatakan valid karena nilai r Hitung > nilai
minat kredit kendaraan di PT. Adira Finance
r Tabel, dimana r Tabel terdapat pada tingkat
diduduki oleh Usia 20 – 30 tahun.
signifikan 5% (0.05) yaitu 0.444. Serta
Tabel 3. Jenis Kelamin Responden seluruh indikator untuk variabel Kepuasan
Jenis Kelamin Frekuensi % Pelanggan (Y) dinyatakan valid karena nilai
Laki-Laki 43 43% r Hitung > nilai r Tabel, dimana r Tabel
terdapat pada tingkat signifikan 5% (0.05)
Perempuan 57 57%
yaitu 0.444. Dapat disimpulkan bahwa,
Berdasarkan tabel 3 diatas, dapat dilihat untuk uji Validitas keseluruhan varibel
bahwa dari total 100 responden, jumlah penelitian dilakukan dengan uji korelasi
nasabah dengan jenis kelamin laki-laki Pearson Product Moment dengan kriteria r
memiliki persentase yang besar yaitu 43% Hitung > r Tabel dinyatakan Valid untuk
dengan jumlah 43 Orang. Sedangkan, untuk seluruh variabel yaitu X1, X2, dan Y,
jumlah nasabah perempuan yaitu berjumlah dikarenakan seluruh nilai untuk setiap item
57 orang, dengan persentase 57%. Hal ini dalam variabel memiliki nilai hitung > dari
menunjukkan bahwa perempuan lebih 0.444.
mendominasi dalam mengajukan kredit Berdasarkan hasil uji reliabilitas, dapat
pembiayaan. disimpulkan bahwa data yang valid
berjumlah 75 dengan persentase 100% dan
Tabel 4. Pekerjaan Responden
tidak ada yang dikeluarkan. Selain itu, tabel
Pekerjaan Frekuensi % hasil uji reliabilitas diatas menunjukkan
Karyawan Swasta 61 61% bahwa nilai Cronbach Alpha > 0.60 yaitu
PNS 18 18% berjumlah 0.994. Hal tersebut berarti seluruh
Wiraswasta 16 16% variabel dalam penelitian ini dinyatakan
Lain-Lain 5 5% Reliable.

7
Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Brand Image Terhadap Kepuasan Pelanggam Pada PT Adira Finance
Cimanggis
Mona Karina, Herni Pujiati, Indah Arisandi

Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk
mengetahui apakah dalam model regresi,
variabel independen dan variabel dependen
keduanya mempunyai distribusi normal atau
tidak. Model regresi yang baik adalah model
yang memiliki data normal. Pada uji
normalitas ini, penulis menggunakan metode
Histogram. Ketentuan dalam Histogram
yaitu apabila Histogram berbentuk lonceng
maka data dapat dikatakan berdistribusi
normal.

Gambar 2. Hasil Uji Heteroskedastisitas


Berdasarkan gambar grafik scatterplot
diatas, dapat dilihat titik-titik menyebar
diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y
dan tidak membentuk pola tertentu, sehingga
dapat diartikan bahwa model regresi ini baik
dan tidak terjadi heteroskedastisitas.

Uji Multikolonieritas
Uji multikolonieritas bertujuan untuk
menguji apakah model regresi ditemukan
adanya korelasi antar variabel independen.
Gambar 1. Hasil Uji Normalitas Model regresi yang baik tidak terjadi
korelasi diantara variabel independen. Uji
Berdasarkan hasil uji normalitas yang
multikolonieritas dapat dilakukan dengan 2
telah dilakukan dengan metode Histogram,
cara, yaitu VIF (Variance Inflation Factors)
menyatakan bahwa Data Berdistribusi
dan Nilai Tolerance. Jika tolerance> 0,10
Normal.
dan nilai VIF < 10 maka tidak terjadi gejala
Multikolonieritas.
Uji Heteroskedastisitas
Model regresi yang baik adalah Tabel 5. Hasil Uji Multikolonieritas
homokedastisitas atau tidak terjadi Variabel Tolerance VIF
heteroskedastisitas. Hal tersebut dapat dilihat
Kualitas Pelayanan 0.181 5.515
apabila grafik tersebut ada pola tertentu
(X1)
seperti titik-titik yang membentuk pola
Citra Merek (X2) 0.181 5.515
teratur (gelombang, melebar, dan
menyempit) maka diindikasikan telah terjadi
Berdasarkan hasil tabel 5 diatas, dapat
heteroskedastisitas dan jika tidak ada pola
dilihat hasil Tolerance 0,181 > 0,10. Dan,
yang jelas serta titik-titik menyebar diatas
VIF 5,515 < 10, yang berarti bahwa tidak
dan dibawah angka 0 pada sumbu Y, maka
terjadi gejala Multikolonieritas diantara
tidak terjadi heteroskedastisitas.
kedua variabel bebas diatas.

8
Pengaruh Knowledge Management terhadap Total Quality Management dan Corporate Sustainability
pada Perusahaan Gas Industri
Lidya Natalia, Ibnu Harris

Economic Sustainability. Hal ini memotivasi menjawab permasalahan yang ada melalui
bisnis untuk mempertimbangkan efek TQM dengan peran mediasi KM
operasi dan keputusan mereka dalam jangka diantaranya. Pengumpulan data secara
waktu yang lebih lama (Cai dan Li, 2018). merata hingga pada staff operasional
Menurut Wijayanti & Sundiman (2017), dibutuhkan untuk memberikan wawasan
Upaya peningkatan sumber daya manusia yang lebih jauh, sehingga peneliti terdahulu
yang berdaya saing, maka diperlukannya merekomendasikan para peneliti di masa
pengelolaan pengetahuan terhadap individu depan memperluas cakupan responden
yang dimiliki oleh suatu perusahaan. tersebut dengan memasukkan lebih banyak
Pengetahuan merupakan alat yang efektif kota dan negara khususnya di negara
dalam meningkatkan kemampuan organisasi Indonesia.
untuk melaksanakan tindakan yang tepat
(Nonaka, 1994). Knowledge Management B. METODE PENELITIAN
(KM) adalah proses yang memastikan
bahwa “orang-orang di dalam organisasi Tujuan utama penelitian ini adalah
memiliki informasi yang tepat pada waktu menganalisis hubungan antar variabel sesuai
yang tepat dalam format yang tepat” pengembangan hipotesis-hipotesis
(Bolisani dan Bratianu, 2018). Knowledge penelitian. Maka pendekatan penelitian ini
Management (KM) diambil sebagai variabel menggunakan metode kuantitatif. Penelitian
mediasi yang efektifitasnya telah ditetapkan kuantitatif dipilih sebagai metode penelitian
dalam memperkuat operasi bisnis, utama untuk menganalisis dan menguji
meningkatkan loyalitas pelanggan, dan secara empiris dampak dari Total Quality
meningkatkan profitabilitas organisasi (Yusr Management pada perusahaan yang
et al., 2017). Menurut Lee & Wong (2015) mengacu pada Corporate Sustainability,
KM dalam prosesnya memiliki 4 dimensi serta efek mediasi dari Knowledge
yaitu Knowledge Creation, Knowledge Management yang menjadi dasar
Acquisition, Knowledge Sharing, dan pengembangan berkelanjutan. Penelitian
Knowledge Application. Selain itu, dengan kuantitatif dilakukan untuk menguji
mempertimbangkan kompleksitas masalah hipotesis-hipotesis yang berkaitan dengan
dan perbedaan eksternal yang bervariasi dari dampak Total Quality Management
industri ke industri atau perusahaan ke memberi pengaruh Corporate Sustainability
perusahaan lainnya, jenis industri serta dan Knowledge Management serta
ukuran perusahaan diambil sebagai variabel bagaimana Knowledge Management
kontrol dan diselidiki apakah terdapat memediasi kedua variabel diantaranya.
perbedaaan yang signifikan dalam dampak Metode kuantitatif yang digunakan dalam
TQM pada CS dengan penelitian ini adalah metode survei.
mempertimbangkannya (Abbas, 2020). Menurut sumber dari (Kartasasmita,
Namun, penelitian ini belum selesai n.d.), tercatat sebanyak 105 perusahaan gas
dibahas ataupun ditemukan dengan studi industri di seluruh Indonesia. Sedangkan
empiris yang secara komprehensif teknik pengambilan sampel yang digunakan
menyelidiki peran TQM dalam adalah non probability sampling dengan
meningkatkan CS pada negara asal peneliti. teknik purposive sampling. Teknik
Penelitian sebelumnya juga memiliki pengambilan sampel ini tidak memberikan
keterbatasan yaitu hanya mengumpulkan peluang yang sama bagi setiap unsur atau
data dari tingkat bawah, menengah dan anggota populasi untuk dipilih menjadi
manajer tingkat atas dimana mengabaikan sampel karena memerlukan pertimbangan
staf operasional dari sebuah perusahaan dan kriteria tertentu (Sugiyono, 2017).
(Abbas, 2020). Berdasarkan permasalahan Sampel dalam penelitian ini dengan kriteria
yang terjadi pada CS dalam suatu organisasi sebagai berikut:
maka penelitian ini bersifat urgensi dalam 1. Perusahaan gas industri Kota Batam

16
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

Uji Parsial (Uji T) Hasil Uji Analisis Regresi Linear


Uji t (uji koefisien regresi secara parsial) Berganda
digunakan untuk mengetahui secara parsial Anilisis regresi linear berganda untuk
pengaruh kualitas pelayanan dan citra merek mengetahui gambaran secara langsung
signifikan atau tidak terhadap kepuasan koefisien regresi atau besarnya pengaruh
pelanggan. masing-masing variabel independen (bebas)
Tabel 6. Hasil Uji T terhadap variabel dependen (terikat).
Tabel 8. Hasil Analisis Regresi Linier
Variabel T Sig.
Berganda
Kualitas Pelayanan -1.555 0.123
Unstandarized
(X1)
Coefficients
Citra Merek (X2) 15.752 0.000 Model t Sig
B Std.
Berdasarkan hasil tabel 6 diatas, Error
menyatakan bahwa : Nilai t hitung < t table (constant) 0.346 3.487 0.099 0.921
-1.555 < 1.985 dan tingkat signifikansi yaitu Kualitas -0.123 0.079 -1.555 0.123
0,123 > 0,05. Maka dapat disimpulkan Pelayanan
bahwa kualitas pelayanan tidak berpengaruh (X1)
terhadap kepuasan pelanggan. Dari tabel 6 Citra 1.120 0.071 15.752 0.000
diatas juga terlihat bahwa nilai t hitung > t Merek
table yaitu 15.752 > 1,985 dan tingkat (X2)
signifikansi yaitu 0,000 < 0,05. Maka dapat
disimpulkan bahwa citra merek berpengaruh Berdasarkan hasil tabel 8 diatas,
terhadap kepuasan pelanggan. didapatkan model regresi linear berganda,
sebagai berikut :
Uji Simultan (Uji F)
Uji F ini digunakan untuk mengetahui Y = α + β1x1 + α2x2 + e
pengaruh bersama-sama variabel bebas Y = 0.346 + -0.123 X1 + 1.120 X2
terhadap variabel terkait. Dalam hal ini
Melalui model regresi tersebut, maka
digunakan untuk menguji signifikan
hasil regresi nya dapat diinterpretasikan
pengaruh kualitas pelayanan dan citra merek
sebagai berikut :
terhadap Kepuasan pelanggan. Pengujian ini
1. Nilai Konstanta yaitu 0,346 yang berarti
menggunakan tingkat signifikan 0,05.
berpengaruh positif. Konstanta positif
Tabel 7. Hasil Uji F artinya terjadi kenaikan kepuasan
Model F Sig. Pelanggan sebesar 0,346..
Regression 568.676 0.000b 2. Nilai Koefisien β1= -0.123, hal tersebut
berarti apabila terdapat kenaikan 1
Residual
satuan variabel Kualitas Pelayanan,
Berdasarkan hasil tabel 7 diatas, maka akan terjadi penurunan kepuasan
menyatakan bahwa Nilai F hitung table yaitu Pelanggan sebesar -0,123 satuan, dengan
568.676 > 3,09 dan tingkat signifikansi yaitu asumsi variabel Brand Image tetap.
0,000 < 0,05. Maka, dapat disimpulkan 3. Nilai Koefisien β2= 1,120, hal tersebut
bahwa kualitas pelayanan dan citra merek berarti apabila terdapat kenaikan 1
secara bersama-sama berpengaruh terhadap satuan variabel Brand Image, maka akan
kepuasan pelanggan. Dengan kata lain, terjadi peningkatan Kepuasan Pelanggan
model layak untuk digunakan. sebesar 1,120 satuan, dengan asumsi
variabel kualitas pelayanan tetap.

9
Pengaruh Knowledge Management terhadap Total Quality Management dan Corporate Sustainability
pada Perusahaan Gas Industri
Lidya Natalia, Ibnu Harris

Analisis Pengukuran Model (Outer konvergen ditunjukkan dengan bukti


Model) indikator yang berbeda secara konstruk
Pengukuran pada model memiliki 3 teoritis saling terkait, sedangkan validitas
kriteria dalam penggunaan teknik analisa diskriminan menunjukkan hasil bahwa
data dengan SmartPLS, yaitu: indikator yang berbeda konstruk secara
1. Convergent Validity yang dilihat dari teoritis tidak saling terkait (Brown &
hasil outer loadings dan Average Moore, 2013). Untuk analisis faktor
Variance Extracted (AVE). konfirmatori, batas loading factor yang
2. Internal Consistency Reliability dilihat digunakan adalah > 0,7. Loading factor 1st
dari nilai composite reliability dan order adalah terhadap dimensinya,
nd
cronbach’s alpha. sedangkan 2 order adalah terhadap
3. Discriminant validity diukur dengan variabelnya. Selain melalui uji loading
kriteria fornell-lacker, cross loading factor pada masing-masing indikator,
dan akar AVE. validitas konvergen juga harus dinilai dari
Hasil analisis PLS dapat digunakan nilai AVE masing-masing konstruk dimana
untuk menguji hipotesis penelitian jika seluruh konstruk dalam model PLS
seluruh indikator dalam model PLS telah dinyatakan telah memenuhi validitas
memenuhi syarat validitas konvergen, konvergen jika nilai AVE masing-masing
validitas deskriminan dan reliabilitas konstruk > 0,5. Nilai AVE masing-masing
komposit. konstruk selengkapnya dapat dilihat pada
Convergent Validity tabel berikut:
Convergent Validity dapat dilihat dari Tabel 2. Nilai Loading Factor dan AVE
hasil loading factor masing-masing Loading
Factor
Loading
Factor Validitas
Konstruk Indikator AVE AVE
indikator terhadap konstruknya. Menurut 1st 2nd Konvergen
order order
Brown & Moore (2013) analisis faktor CS1 0.972 -0.704 valid
konfirmatori merupakan jenis pemodelan CS2 0.974 -0.740
0.946
valid
persamaan struktural yang berhubungan
CS3 0.968 0.908 valid
khusus dengan model pengukuran, yaitu Corporate
Sustainability
0.718 0.937
CS4 0.968 0.934 valid
hubungan antara ukuran yang diamati
CS5 0.943 0.859 valid
seperti item tes, skor tes, peringkat 0.893
observasi perilaku dan variabel laten yang CS6 0.947 0.909 valid

disebut juga sebagai faktor. Tujuan dari KM1 1.000 0.942 1.000 valid

model pengukuran variabel laten (yaitu Knowledge KM2 1.000


0.898
0.966 1.000 valid

analisis faktor) adalah untuk menetapkan Menegement KM3 1.000 0.925 1.000 valid

jumlah dan sifat faktor yang menjelaskan KM4 1.000 0.958 1.000 valid
variasi dan kovarian antara satu set TQM1 0.986 0.937 valid
0.972
indikator (Brown & Moore, 2013). Faktor TQM10 0.987 0.941 valid
adalah variabel yang tidak dapat diobservasi TQM11 0.973 0.924 valid
yang mempengaruhi lebih dari satu ukuran TQM12 0.974 0.926
0.983
valid
yang diamati dan menjelaskan korelasi di TQM2 0.986 0.913 valid
antara ukuran tersebut (Brown & Moore, 0.979
TQM3 0.991 0.914 valid
2013). Dengan kata lain, ukuran yang Total Quality
Management
0.873
TQM4 0.991 0.920 valid
diamati saling terkait karena faktor tersebut 0.984
TQM5 0.989 0.970 valid
dipengaruhi oleh konstruksi dasar yang
sama (Brown & Moore, 2013). TQM6 0.989 0.972
0.974
valid

Hasil Analisis faktor konfirmatori bisa TQM7 0.992 0.928 valid

memberikan bukti yang meyakinkan TQM8 0.992 0.922 valid


0.948
melalui validitas konvergen dan TQM9 0.987 0.945 valid

diskriminan dari teori konstruksi. Validitas

18
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

Berdasarkan hasil analisis PLS pada KAQ = Knowledge Acquisition


tabel 2 di atas, nilai AVE seluruh konstruk KS = Knowledge Sharing
baik yang berupa dimensi maupun variabel
telah melebihi 0,5 yang menunjukkan bahwa Hasil pada tabel di atas menunjukkan
seluruh indikator pada masing-masing bahwa nilai dari composite reliability tidak
konstruk telah memenuhi kriteria validitas kurang dari 0,60. Yang mana untuk semua
konvergen yang disyaratkan. konstruk terdapat nilai sebesar 0,735 –
1,000. Sehingga dapat disimpulkan bahwa
Internal Consistency Reliability hasil dari composite reliability untuk semua
Internal Consistency Reliability dapat dimensi dan variabelnya dapat diterima.
dilihat dari nilai yang ada pada composite Menurut Hair et al., (2017) bahwa nilai
reliability dan cronbach’s alpha. Menurut cronbach’s alpha dapat diterima jika
Hair et al., (2017) yang menyatakan bahwa bernilai 0,60 – 0,90. Hasil dari nilai
composite reliability dapat diterima jika Cronbach’s Alpha dapat dilihat dari tabel
nilainya 0,60 – 0,90. sebelumnya yang menunjukkan bahwa
seluruh konstruk telah memenuhi
Tabel 3. Hasil Uji Composite Reliability reliabilitas yang dipersyaratkan, sehingga
Composite Reliability dapat disimpulkan bahwa seluruh konstruk
CF 0.989 reliabel.
CS 0.735
ECS 0.968 Discriminant Validity
ENS 0.972 Hasil uji validitas diskriminan konstruk
HRM 0.987 1st order menunjukkan bahwa seluruh
I&A 0.973 indikator dan konstruk dalam model PLS
KM 0.973
telah memenuhi kriteria validitas
deskriminan yang dipersyaratkan sebagai
KAP 1.000
contoh pada indikator Information &
KC 1.000
Analysis memiliki nilai akar kuadrat AVE
Lead 0.986 sebesar 0,974, nilai ini lebih besar dari
PM 0.992 korelasi konstruk kinerja dengan konstruk
SP 0.991 lain (0,925 terhadap Human Resource
SS 0.944 Management, 0,729 terhadap Knowledge
TQM 0.988 Application dan 0,680 terhadap Knowledge
KAQ 1.000 Creation), begitu juga hasil uji validitas
KS 1.000 deskriminan konstruk 2nd order
menunjukkan nilai akar kuadrat AVE
Keterangan : seluruh konstruk yang lebih tinggi dari nilai
CS = Corporate Sustainability korelasi konstruk. Sehingga dapat
KM = Knowledge Management
TQM = Total Quality Management
dinyatakan bahwa seluruh konstruk 1st
CF = Customer Focus order maupun konstruk 2nd order telah
ECS = Economic Sustainability memenuhi kriteria validitas deskriminan
ENS = Environment Sustainability yang dipersyaratkan.
HRM = Human Resource Management Berdasarkan hasil uji validitas
I&A = Information & Analysis
KAP = Knowledge Application
deskriminan bahwa seluruh indikator
KC = Knowledge Creation memiliki indikator tertinggi pada
Lead = Leadership konstruknya bukan pada konstruk lain
PM =Process Management seperti contoh nilai indikator pada Customer
SP = Strategic Planning Focus (CF) memiliki nilai tertinggi sebesar
SS = Social Sustainability
0,905 pada seluruh konstruknya yaitu Total

19
Pengaruh Knowledge Management terhadap Total Quality Management dan Corporate Sustainability
pada Perusahaan Gas Industri
Lidya Natalia, Ibnu Harris

Quality Management (TQM) dibandingkan tersebut dapat disimpulkan bahwa hasil VIF
dengan konstruk lainnya seperti Corporate dinyatakan valid.
Sustainability (CS) dan Knowledge
Management (KM). Sehingga seluruh Uji R-Square
indikator dan konstruknya telah memenuhi Berdasarkan hasil analisis menunjukkan
persyaratan validitas deskriminan. bahwa nilai adjusted R square variabel
Corporate Sustainability (CS) adalah
Analisis Model Struktural (Inner Model) sebesar 0,715, hal ini menunjukkan bahwa
Pengujian inner model meliputi 71,5% variansi keberlanjutan perusahaan
penilaian terhadap goodness of fit model dipengaruhi oleh Total Quality
struktural, penilaian terhadap koefisien jalur, Management (TQM) dan Knowledge
uji signifikansi pengaruh parsial variabel Management (KM) di perusahaan tersebut,
eksogen terhadap variabel endogen dan sedangkan sisanya sebesar 28,5% variansi
perhitungan koefisien determinasi. Hasil keberlanjutan perusahaan dipengaruhi
pengujian pada tahap ini dapat digunakan faktor lain di luar TQM dan KM.
untuk menguji hipotesis penelitian. Selanjutnya pada variabel Knowledge
Berdasarkan definisi operasional variabel Management (KM) sebesar 0,616, hal ini
penelitian, Total Quality Management menunjukkan bahwa 61,6% variansi KM di
(TQM) merupakan konstruk laten yang perusahaan dipengaruhi oleh TQM di
diukur dengan 12 indikator, Corporate perusahaan tersebut, sedangkan sisanya
Sustainability (CS) merupakan konstruk sebesar 38,4% variansi KM dipengaruhi
laten yang diukur dengan 6 indikator, dan faktor lain di luar TQM yang diterapkan di
Knowledge Management (KM) merupakan perusahaan tersebut.
konstruk laten yang diukur dengan 4
indikator. Setelah analisis pengukuran Pengujian Hipotesis
memenuhi kriteria atau valid, maka Berdasarkan definisi operasional
berikutnya akan dilakukan analisis model variabel penelitian, Total Quality
struktural. Uji pada model struktural Management (TQM) merupakan konstruk
dilakukan untuk menguji hubungan antara laten yang diukur dengan 12 indikator,
konstruk laten. Corporate Sustainability (CS) merupakan
konstruk laten yang diukur dengan 6
Uji Collinierity (VIF) indikator, dan Knowledge Management
(KM) merupakan konstruk laten yang
diukur dengan 4 indikator. Pengujian
hipotesis dilakukan untuk memastikan
apakah hipotesis yang diuji oleh peneliti
mendapatkan hasil signifikan atau
sebaliknya. Pengujian hipotesis dilakukan
pada 3 (tiga) variabel penelitian, dengan 1
(satu) variabel independen yaitu Total
Quality Management (TQM), 1 (satu)
variabel mediasi yaitu Knowledge
Gambar 2. Hasil Uji Collinierity (VIF) Management (KM), dan 1 (satu) variabel
dependen yaitu Corporate Sustainability
Nilai pada gambar di atas menunjukkan (CS).
hasil nilai dari VIF yang tidak lebih rendah Berdasarkan pembahasan sebelumnya,
dari 0,20 dan tidak lebih tinggi dari 5. Nilai pengujian hipotesis yang akan
VIF disini yaitu 0,5 – 0,9. Maka dari hasil diidentifikasikan adalah P Values dan Uji T
Statistics melalui proses bootstrapping
melalui metode SEM-PLS dengan bantuan

20
Pengaruh Knowledge Management terhadap Total Quality Management dan Corporate Sustainability
pada Perusahaan Gas Industri
Lidya Natalia, Ibnu Harris

PENGARUH KNOWLEDGE MANAGEMENT TERHADAP TOTAL


QUALITY MANAGEMENT DAN CORPORATE SUSTAINABILITY PADA
PERUSAHAAN GAS INDUSTRI
Lidya Natalia1), Ibnu Harris2)
1,2
Program Studi Manajemen, Fakultas Bisnis, Universitas Universal

Correspondence author: Ibnu Harris, me@ibnuharris.my.id, Kota Batam, Indonesia

Abstract
This study aims to determine the effect of TQM as independent variabel on
corporate sustainability as dependent variabel with knowledge management as an
intervening variabel. The number of respondents involved in this study were 60
respondents, all of whom were employees of gas industry companies in Batam
City who had ISO 9001 certification in company quality standards. This study
uses a quantitative approach. The data in this study were obtained from the
results of filling out a questionnaire. The research data were analyzed using the
Partial Least Square (PLS) technique which was carried out with the help of the
Smartpls version 3 program. Based on the results of the analysis in this study,
several conclusions were obtained, namely: (1) TQM can have a positive and
significant effect on CS, which is the better practice of TQM in the company, the
better company's sustainability could be, the dimensions of CS that can be
significantly influenced by TQM practice are Environmental dimension of
sustainability, good TQM practices can certainly improve the sustainability of a
company in the social environment; (2) TQM as a positive and significant effect
on KM, the better implementation of TQM in a company, the better knowledge
management could be, the dimension of KM that can be significantly influenced
by the implementation of TQM in a company is the Knowledge Acquisition
dimension; (3) KM has a positive and significant effect on corporate
sustainability, the better the company's knowledge management, the better the
company's sustainability, all dimensions of corporate sustainability can
significantly increase from the increase in knowledge management; (4) KM can
mediate the influence of TQM on CS, which means the good implementation of
TQM can improve KM and increase CS.
Keywords: TQM, corporate sustainablity, knowledge management

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Total Quality Management
(TQM) sebagai variabel independen terhadap Corporate Sustainability (CS)
sebagai variabel dependen dengan Knowledge Management (KM) sebagai
variabel mediasi. Jumlah responden yang dilibatkan dalam penelitian ini adalah
sebanyak 60 responden yang seluruhnya merupakan karyawan di perusahaan
gas industri di Kota Batam yang telah memiliki sertifikasi ISO 9001 dalam
standar mutu perusahaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif.
Data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil pengisian kuesioner. Data hasil
penelitian dianalisis dengan menggunakan teknik Partial Least Square (PLS)
yang dilakukan dengan bantuan program SmartPLS versi 3. Berdasarkan hasil
analisis dalam penelitian ini, diperoleh beberapa kesimpulan, yaitu : (1) TQM

14
Pengaruh Knowledge Management terhadap Total Quality Management dan Corporate Sustainability
pada Perusahaan Gas Industri
Lidya Natalia, Ibnu Harris

menunjukkan bahwa TQM yang


Original
Sample
Sample
Standard
Deviation
T P dijalankan perusahaan tidak
Statistics
(O)
Mean (M)
(STDEV) (|O/STDEV|)
Values
berpengaruh terhadap partisipasi
perusahaan dalam program
TQM ->
CS
0.628 0.623 0.106 5.901 0.000 pembangunan sosial, kebijakan,
TQM ->
0.282 0.263 0.160 1.767 0.039
kontribusi keuangan dan non-keuangan,
ENS
TQM -> langkah kesehatan dan keselamatan
0.074 0.066 0.060 1.240 0.108
ECS
TQM ->
praktek kerja.
0.140 0.118 0.095 1.469 0.071
SS 5. TQM berpengaruh positif dan signifikan
TQM ->
KM
0.789 0.787 0.069 11.400 0.000 terhadap Knowledge Management, hal
TQM ->
KAQ
0.145 0.150 0.087 1.672 0.048 ini menunjukkan bahwa semakin baik
TQM ->
-0.072 -0.077 0.053 1.356 0.088
TQM yang dijalankan perusahaan maka
KS
TQM ->
semakin baik penerapan Knowledge
-0.021 -0.026 0.059 0.366 0.357
KAP
TQM ->
Management perusahaan.
KC
-0.057 -0.057 0.071 0.802 0.211
6. TQM berpengaruh positif dan signifikan
KM ->
CS
0.263 0.274 0.119 2.205 0.014 terhadap Knowledge Acquisition, hal ini
KM ->
ENS
0.404 0.409 0.195 2.073 0.019 menunjukkan bahwa semakin baik
KM ->
0.165 0.157 0.076 2.183 0.015
TQM yang dijalankan perusahaan maka
ECS
KM ->
semakin baik manajemen dalam hal
0.138 0.125 0.075 1.834 0.034
SS
TQM -
informasi dari para pemangku
>KM ->
CS
0.208 0.214 0.097 2.138 0.016 kepentingan yang dimana hal ini dapat
mendukung peningkatan berkelanjutan
dalam operasi, produk, layanan,
D. PENUTUP peningkatan keterampilan, dan
pengalaman karyawan di perusahaan.
Kesimpulan yang diperoleh dari hasil 7. TQM tidak berpengaruh signifikan
penelitian ini adalah sebagai berikut: terhadap Knowledge Sharing, hal ini
1. TQM berpengaruh positif dan signifikan menunjukkan bahwa semakin TQM
terhadap Corporate Sustainability, hal yang dijalankan perusahaan tersebut
ini menunjukkan bahwa semakin baik tidak selalu dapat meningkatkan
TQM yang dijalankan perusahaan maka keterlibatan karyawan dalam
semakin baik keberlanjutan perusahaan. pengambilan keputusan, kualitas
2. TQM berpengaruh positif dan signifikan jaminan, berbagi pengalaman dan
terhadap Environmental Sustainability, keterampilan karyawan.
hal ini menunjukkan bahwa semakin 8. TQM tidak berpengaruh signifikan
baik TQM yang dijalankan di terhadap Knowledge Creation, hal ini
perusahaan maka semakin baik kegiatan menunjukkan bahwa semakin TQM
operasi yang dijalankan terhadap yang dijalankan perusahaan tersebut
lingkungan, sumber daya alam, dan tidak selalu dapat meningkatkan
pengelolaan limbahnya. kemampuan perusahaan dalam
3. TQM tidak berpengaruh signifikan menggunakan pengetahuan yang ada
terhadap Economic Sustainability, hal untuk menciptakan pengetahuan baru
ini menunjukkan bahwa TQM yang melalui diskusi, inovasi, kegiatan
dijalankan perusahaan tidak penelitian dan pengembangan.
memberikan dampak yang signifikan 9. TQM tidak berpengaruh signifikan
terhadap kinerja keuangan organisasi, terhadap Knowledge Application, hal ini
profitabilitas, stabilitas ekonomi, pangsa menunjukkan bahwa semakin TQM
pasar. yang dijalankan perusahaan tidak selalu
4. TQM tidak berpengaruh signifikan dapat meningkatkan penerapan
terhadap Social Sustainability, hal ini pengetahuan yang diperoleh dari

22
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

pelanggan, pemasok, dan karyawan Berdasarkan hasil analisis terhadap


untuk meningkatkan proses perusahaan, tanggapan dari responden yang telah
produk, dan layanan. dipaparkan pada sub-bab sebelumnya, maka
10. Knowledge Management berpengaruh beberapa implikasi teoritis yang muncul
positif dan signifikan terhadap adalah:
Corporate Sustainability, hal ini 1. Penelitian ini menunjukkan bahwa
menunjukkan bahwa semakin baik adanya hubungan yang signifikan antara
Knowledge Management yang Total Quality Management (TQM)
dijalankan perusahaan maka semakin dengan Corporate Sustainability (CS).
baik keberlanjutan perusahaan. Hal ini mendukung penelitian Abbas &
11. Knowledge Management berpengaruh Sağsan, (2019) yang menyatakan bahwa
positif dan signifikan terhadap TQM merupakan konsep yang dimana
Environmental Sustainability, hal ini dalam penerapannya berfokus pada
menunjukkan bahwa semakin baik peningkatan berkelanjutan (continues
Knowledge Management yang improvement) melalui penggunaan
dijalankan perusahaan maka semakin sumber daya yang efektif secara tepat.
baik kegiatan operasi yang dijalankan Perusahaan gas industri yang berfokus
terhadap lingkungan, sumber daya alam, pada penerapan manajemennya akan
dan pengelolaan limbahnya. mampu mempertahankan Corporate
12. Knowledge Management berpengaruh Sustainability dengan memperhatikan
positif dan signifikan terhadap proses penggunaan sumber daya, biaya,
Economic Sustainability, hal ini waktu dan lingkungannya sehingga nilai
menunjukkan bahwa Knowledge keberlanjutan dapat bertahan secara
Management yang dijalankan jangka panjang.
perusahaan dapat meningkatkan kinerja 2. Penelitian ini menunjukkan bahwa ada
keuangan organisasi, profitabilitas, hubungan yang signifikan antara Total
stabilitas ekonomi, pangsa pasar. Quality Management (TQM) terhadap
13. Knowledge Management berpengaruh salah satu dimensi dari Corporate
signifikan terhadap Social Sustainability (CS) yaitu Environmental
Sustainability, hal ini menunjukkan Sustainability dan tidak signifikan
bahwa Knowledge Management yang terhadap dua lainnya yaitu Economic
dijalankan perusahaan mendukung Sustainability & Social Sustainability.
partisipasi perusahaan dalam program Hal ini mendukung penelitian (Yuan &
pembangunan sosial, kebijakan, Xiang, 2018) yang menyatakan
kontribusi keuangan dan non-keuangan, organisasi yang lebih memperhatikan
langkah kesehatan dan keselamatan tentang dampak operasi mereka terhadap
praktek kerja. lingkungan lebih disukai sebagai pilihan
14. Knowledge Management dapat pelanggan dan karena itu menikmati
memediasi pengaruh tidak langsung lebih banyak loyalitas. Hal ini
Total Quality Management terhadap menjelaskan penerapan TQM perusahaan
Corporate Sustainability. Hal ini gas industri telah memperhatikan kinerja
menunjukkan bahwa semakin baik operasi sebagai bagian dari tanggung
praktik TQM di perusahaan maka jawab kepada lingkungannya. Sedangkan
semakin baik Knowledge management kepada Economic dan Social
perusahaan yang selanjutnya akan Sustainability tidak berdampak atas
mendukung Corporate sustainability aktivitas TQM yang telah dilaksanakan
perusahaan tersebut. oleh perusahaan gas industri. Hal ini
dapat terjadi karena tidak semua

23
Pengaruh Knowledge Management terhadap Total Quality Management dan Corporate Sustainability
pada Perusahaan Gas Industri
Lidya Natalia, Ibnu Harris

penerapan manajemen perusahaan menyediakan informasi ke dalam proses


memiliki budaya bekerja yang sama baik kerja secara tepat waktu dan tepat
dari visi dan misi serta pandangan sasaran. Sedangkan untuk Knowledge
karyawan. Perusahaan diharapkan dapat Sharing, Knowledge Creation &
menjadikan TQM sebagai panduan Knowledge Application menunjukkan
pembelajaran berkelanjutan kedepannya tidak signifikan yang bisa terjadi
yang dimana TQM tepat menjadi pilihan dikarenakan individu pekerja di
paradigma di masa akan datang sehingga perusahaan gas industri hanya
mampu memberikan efek yang positif memperoleh informasi yang memang
tidak hanya melalui Environmental sudah ada sejak dini di sebuah
Sustainability namun juga kepada perusahaan dan tidak ada inovasi yang
Economy dan Social Sustainability berkelanjutan dari diri individu tersebut
(Abbas, 2020). dengan orang lain seperti tanggapan,
3. Penelitian ini menunjukkan bahwa ada pendapat, dan wawasan individu itu
hubungan yang signifikan antara Total sendiri yang didukung oleh penelitian
Quality Management (TQM) terhadap (Daud & Yusoff, 2011).
Knowledge Management (KM). Hal ini 5. Penelitian ini menunjukkan bahwa ada
mendukung penelitian Ooi, (2014) & hubungan yang signifikan antara
Yusr et al., (2017) yang menyatakan Knowledge Management (KM) terhadap
bahwa implementasi TQM yang efektif dimensi Corporate Sustainability (CS)
menghasilkan aktivitas KM yang unggul yaitu Environmental Sustainability,
dalam organisasi dan secara dinamis Economic Sustainability & Social
mengambil TQM dan KM sebagai Sustainability. Hal ini mendukung
konstruksi antar subyektif menyoroti penelitian (Lopes et al., 2017) di mana
pentingnya individu pekerja sebagai perusahaan melalui KM berusaha
pengetahuan dan karyawan adalah meminimalkan dampak dan memastikan
sumber utama inovasi. Perusahaan gas bahwa pengelolaan bahan baku terkait
industri yang memperhatikan dengan ekologi, sosial dan aspek
karyawannya dengan baik dan tepat lingkungan. Hal ini menunjukkan bahwa
dapat meningkatkan Supply Chain apabila perusahaan gas industri yang
Management melalui KM dimana menerapkan KM dalam perkembangan
meningkatkan pengetahuan dan inovasi proses manajemennya, maka wawasan
individu dalam mencapai kepuasan yang diberlakukan akan membimbing
pelanggan, pendapatan, menurunkan setiap individu pekerja untuk
biaya dan peluang keberlanjutan melaksanakan pekerjaan sesuai dengan
perusahaan yang semakin besar (Lim et prosedur dan standar terhadap
al., 2017). lingkungan, sosial dan ekonominya.
4. Penelitian ini menunjukkan bahwa ada
hubungan yang signifikan antara Total Ucapan Terima Kasih
Quality Management (TQM) terhadap Terima kasih dihaturkan kepada para
salah satu dimensi dari Knowledge responden di semua perusahaan yang sudah
Management (KM) yaitu Knowledge bersedia memberikan pendapatnya dengan
Acquisition dan tidak signifikan terhadap mengisikan kuesioner yang disebarkan oleh
3 diantaranya yaitu Knowledge Sharing, peneliti.
Knowledge Creation & Knowledge
Application. Hal ini mendukung E. DAFTAR PUSTAKA
penelitian (Yusr et al., 2017) yang
menyatakan bahwa dimensi dari TQM Abbas, J. (2020). Impact of total quality
berkontribusi terhadap KM melalui management on corporate sustainability
Knowledge Acquisition yang through the mediating effect of

24
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

knowledge management. Journal of Least Squares Structural Equation


Cleaner Production. Modeling (PLS-SEM). Second Edition.
https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2019.11 In California: Sage.
8806 Kartasasmita, A. G. (n.d.). Direktori
Abbas, J., & Sağsan, M. (2019). Impact of Perusahaan Industri Gas Seluruh
knowledge management practices on Indonesia. 23 Oktober 2019.
green innovation and corporate https://kemenperin.go.id/direktori-
sustainable development: A structural perusahaan?what=gas &prov=0&hal=3
analysis. Journal of Cleaner Khawarmahmood, H., Khawar Mahmood,
Production. H., Hashmi, M. S., Shoaib, M., Danish,
https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2019.05 R., & Abbas, J. (2014). Impact of TQM
.024 Practices on Motivation of Teachers in
Bolisani, E., & Bratianu, C. (2018). The Secondary Schools Empirical Evidence
Elusive Definition of Knowledge. from Pakistan. J. Basic. Appl. Sci. Res.
Emergent knowledge strategies: Lee, C. S., & Wong, K. Y. (2015).
Strategic thinking in knowledge Development and validation of
management. In Springer International knowledge management performance
Publishing. https://doi.org/10.1007/978- measurement constructs for small and
3-319-60656 medium enterprises. Journal of
Brown, T. A., & Moore, M. T. (2013). Knowledge Management.
Confirmatory Factor Analysis Timothy. https://doi.org/10.1108/JKM-10-2014-
Journal of Chemical Information and 0398
Modeling. Li, D., Zhao, Y., Zhang, L., Chen, X., &
Cai, W., & Li, G. (2018). The drivers of Cao, C. (2018). Impact of quality
eco-innovation and its impact on management on green innovation.
performance: Evidence from China. Journal of Cleaner Production.
Journal of Cleaner Production. https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2017.09
https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2017.12 .158
.109 Lim, M. K., Tseng, M. L., Tan, K. H., &
Daud, S., & Yusoff, W. F. W. (2011). The Bui, T. D. (2017). Knowledge
influence of soft and hard TQM factors management in sustainable supply chain
on knowledge management: perspective management: Improving performance
from Malaysia. International through an interpretive structural
Conference on Management and Service modelling approach. Journal of Cleaner
Science, 8, 17–22. Production.
Davenport, M., Delport, M., Blignaut, J. N., https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2017.06
Hichert, T., & van der Burgh, G. (2019). .056
Combining theory and wisdom in Lopes, C. M., Scavarda, A., Hofmeister, L.
pragmatic, scenario-based decision F., Thomé, A. M. T., & Vaccaro, G. L.
support for sustainable development. R. (2017). An analysis of the interplay
Journal of Environmental Planning and between organizational sustainability,
Management. knowledge management, and open
https://doi.org/10.1080/09640568.2018. innovation. Journal of Cleaner
1428185 Production, 142, 476–488.
Hair, J. F., Hult, G. T. M., Ringle, C. M., & https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2016.10
Sarstedt, M. (2017). A Primer on Partial .083

25
Pengaruh Knowledge Management terhadap Total Quality Management dan Corporate Sustainability
pada Perusahaan Gas Industri
Lidya Natalia, Ibnu Harris

Nonaka, I. (1994). A Dynamic Theory of 3


Organizational Knowledge Creation. Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Bisnis
Organization Science. (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
https://doi.org/10.1287/orsc.5.1.14 Kombinasi dan R&D). In Metodelogi
Ooi, K. B. (2014). TQM: A facilitator to Penelitian.
enhance knowledge management? A Wijayanti, D. P., & Sundiman, D. (2017).
structural analysis. Expert Systems with Pengaruh Knowledge Management
Applications. Terhadap Kinerja Karyawan (Studi
https://doi.org/10.1016/j.eswa.2014.03.0 Empiris Pada Pt. Sms Kabupaten
13 Kotawaringin Timur). DeReMa Jurnal
Qasrawi, B. T., Almahamid, S. M., & Manajemen.
Qasrawi, S. T. (2017). The impact of Yuan, B., & Xiang, Q. (2018).
TQM practices and KM processes on Environmental regulation, industrial
organisational performance: An innovation and green development of
empirical investigation. International Chinese manufacturing: Based on an
Journal of Quality and Reliability extended CDM model. Journal of
Management. Cleaner Production.
https://doi.org/10.1108/IJQRM-11- https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2017.12
2015-0160 .034
Shafiq, M., Lasrado, F., & Hafeez, K. Yusr, M. M., Mokhtar, S. S. M., Othman, A.
(2019). The effect of TQM on R., & Sulaiman, Y. (2017). Does
organisational performance: empirical interaction between TQM practices and
evidence from the textile sector of a knowledge management processes
developing country using SEM. Total enhance the innovation performance?
Quality Management and Business International Journal of Quality and
Excellence. Reliability Management.
https://doi.org/10.1080/14783363.2017. https://doi.org/10.1108/IJQRM-09-
1283211 2014-0138
Shahzad, M., Qu, Y., Ur Rehman, S., Zafar,
A. U., Ding, X., & Abbas, J. (2020).
Impact of knowledge absorptive
capacity on corporate sustainability with
mediating role of CSR: analysis from
the Asian context. Journal of
Environmental Planning and
Management.
https://doi.org/10.1080/09640568.2019.
1575799
Sila, I. (2007). Examining the effects of
contextual factors on TQM and
performance through the lens of
organizational theories: An empirical
study. Journal of Operations
Management.
https://doi.org/10.1016/j.jom.2006.02.00

26
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

software SmartPLS 3.0. Menurut Hair et al., Dengan taraf signifikan 5%, maka
(2017), persyaratan memenuhi P Values pengujian hipotesis satu arah ini memiliki
adalah P Values < 0,05 dengan tingkat kriteria penolakan Ho jika nilai p value
signifikansi 5% sedangkan pada Uji T- yang diperoleh < 0,05 dan T statistics >
Statistics yang dapat diterima adalah T- 1,96, sedangkan jika p value > 0,05 dan T
Statistics > T Table (1,96) untuk PLS statistics < 1,65 maka Ho tidak ditolak atau
(Ghozali, 2016). Uji signifikansi pengaruh diterima.
langsung digunakan untuk menguji Dari hasil uji signifikansi tersebut
pengaruh parsial variabel eksogen terhadap selanjutnya juga dapat diketahui arah
variabel endogen. Oleh karena penelitian ini hubungan pengaruh variabel eksogen
menggunakan hipotesis dua arah (two tail), terhadap endogen. Arah hubungan tersebut
maka hipotesis yang digunakan dalam dapat diketahui dari koefisien jalur pada
pengujian ini adalah sebagai berikut: masing - masing jalur. Apabila nilai
Ho: variabel eksogen tidak berpengaruh koefisien jalur bertanda positif maka
positif terhadap variabel endogen pengaruh eksogen terhadap endogen adalah
Ha: variabel eksogen berpengaruh positif searah, sedangkan jika koefisien jalur
terhadap variabel endogen negatif maka pengaruh eksogen terhadap
endogen adalah berlawanan arah. Hasil
Dikarenakan hipotesis penelitian estimasi model sebagai acuan untuk menguji
merupakan hipotesis 2 arah, maka Ho hipotesis dalam penelitian ini dapat dilihat
ditolak dan disimpulkan bahwa variabel pada gambar berikut:
eksogen berpengaruh signifikan terhadap
variabel endogen jika nilai P value < 0,05
dan t hitung > 1,65, sedangkan jika nilai p
value > 0,05 dan t hitung < 1,65 maka Ho
tidak ditolak dan disimpulkan bahwa
variabel eksogen tidak berpengaruh
terhadap variabel endogen.
Kemudian untuk uji pengaruh tidak
langsung dalam penelitian ini, Knowledge
Management (KM) berperan sebagai
variabel intervening yang memediasi
pengaruh tidak langsung Total Quality
Management (TQM) terhadap Corporate
Sustainability (CS). Untuk menguji peran Gambar 3. Hasil Estimasi Model PLS
mediasi tersebut maka dilakukan uji Bootstrapping T-statistic
pengaruh tidak langsung dengan hasil
analisis PLS pada bagian pengujian Spesific Berdasarkan hasil estimasi model PLS
Indirrect Effect. Oleh karena penelitian ini dengan teknik bootstrapping di atas, dapat
menggunakan hipotesis satu arah (one tail) dilihat bahwa terdapat 9 jalur signifikan
hipotesis yang digunakan dalam pengujian dengan nilai p value < 0,05 dan terdapat 5
tersebut adalah: jalur tidak signifikan dengan nilai p value >
Ho: Knowledge Management tidak dapat 0,05. Hasil uji signifikansi pengaruh
memediasi pengaruh tidak langsung TQM langsung tersebut dapat dilihat pada tabel
terhadap Corporate Sustainability berikut:
Ha: Knowledge Management dapat
memediasi pengaruh tidak langsung TQM Tabel 4. Hasil Pengujian Pengaruh Parsial
terhadap Corporate Sustainability

21
Pentingnya Literasi Keuangan Bagi Masyarakat
Tedi Rochendi, Rita, IGA Diah Dhyanasaridewi

dengan mudah diakses dan dijangkau oleh keuangan yang terjadi, serta cara
masyarakat karena kemudahan dari mengedukasi masyarakat agar angka literasi
perkembangan teknologi tersebut. Namun, keuangan dapat ditingkatkan
pada kenyataannya segala kemudahan akses Literasi keuangan merupakan kebutuhan
keuangan tersebut tidak diiringi dengan dasar bagi setiap orang agar terhindar dari
pemahaman terhadap konsep keuangan dan masalah keuangan (Krishna, Rofaida, &
literasi keuangan yang baik oleh masyarakat. Sari, 2010). Kesulitan keuangan bukan
Sekarang ini tidak sedikit masyarakat yang hanya fungsi dari pendapatan semata
pada akhirnya mengalami berbagai kasus (rendahnya pendapatan), kesulitan keuangan
keuangan karena kurangnya pemahaman juga dapat terjadi apabila terdapat kesalahan
terhadap konsep dan risiko dari produk dalam pengelolaan keuangan. seperti
keuangan yang mereka pilih. kesalahan penggunaan kredit, dan tidak
Baru-baru ini terjadi, yaitu maraknya adanya perencanaan keuangan. Menurut
kasus investasi bodong ataupun pinjaman Program for International Student
online ilegal. Tingkat literasi keuangan yang Assessment (PISA) pada tahun 2012, literasi
masih rendah dapat membuat masyarakat keuangan adalah pengetahuan dan
mudah tertipu dan tergiur akan keuntungan pemahaman atas konsep keuangan yang
besar yang dihasilkan dari investasi tersebut. digunakan untuk membuat pilihan keuangan
Masyarakat hanya mengenal istilah high risk yang efektif, meningkatkan kesejahteraan
high return, tanpa memahami konsep dari keuangan dari individu dan kelompok
high risk high return dengan baik, di mana (Kemdikbud, 2017). Literasi Keuangan
yang harus masyarakat pahami adalah memiliki tujuan jangka panjang bagi seluruh
investasi atau produk keuangan yang high golongan masyarakat, yaitu meningkatkan
risk tidak selalu menghasilkan imbal balik literasi seseorang yang sebelumnya less
(return) yang tinggi pula karena apabila literate atau not literate menjadi well literate
menginginkan return yang tinggi tentunya dan meningkatkan jumlah pengguna produk
juga diiringi dengan risiko yang tinggi. dan layanan jasa keuangan.
Namun, tentunya dalam hal ini tidak hanya Agar masyarakat luas dapat menentukan
membutuhkan peran masyarakat, tetapi juga produk dan layanan jasa keuangan yang
dibutuhkan peran lembaga terkait, seperti sesuai dengan kebutuhan, masyarakat harus
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk memahami dengan benar manfaat dan
melakukan pengawasan terhadap berbagai risiko, mengetahui hak dan kewajiban, serta
platform atau pihak-pihak penyelenggara meyakini bahwa produk dan layanan jasa
investasi dan pinjaman online ilegal agar keuangan yang dipillih dapat meningkatkan
permasalahan dapat diatasi secara kesejahteraan rakyat. Tingkat literasi
menyeluruh. keuangan penduduk Indonesia dibagi
Pentingnya literasi keuangan bagi menjadi empat bagian, yaitu:
masyarakat di mana seperti yang telah 1. Well literate (21,84 %), memiliki
dijelaskan pada latar belakang masalah pengetahuan dan keyakinan tentang
bahwa literasi keuangan yang masih rendah lembaga jasa keuangan serta produk jasa
menjadi salah satu faktor yang keuangan, termasuk fitur, manfaat dan
menyebabkan masyarakat mudah tertipu risiko, hak dan kewajiban terkait produk
oleh berbagai investasi maupun pinjaman dan jasa keuangan, serta memiliki
ilegal yang banyak terjadi saat ini. Oleh keterampilan dalam menggunakan
karena itu, perlu dipahami beberapa konsep produk dan jasa keuangan (OJK, 2017).
mengenai literasi keuangan, kasus-kasus 2. Sufficient literate (75,69 %), memiliki
keuangan yang terjadi di Indonesia, pengetahuan dan keyakinan tentang
pengawasan terhadap sektor jasa keuangan, lembaga jasa keuangan serta produk dan
upaya mencegah dan mengatasi kasus-kasus jasa keuangan, termasuk fitur, manfaat

28
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

dan risiko, hak dan kewajiban terkait C. HASIL DAN PEMBAHASAN


produk dan jasa keuangan (OJK, 2017).
3. Less literate (2,06 %), hanya memiliki Kasus Keuangan yang Terjadi di
pengetahuan tentang lembaga jasa Indonesia
keuangan, produk dan jasa keuangan Berikut ini merupakan kasus keuangan
(OJK, 2017). yang terjadi di Indonesia:
4. Not literate (0,41%), tidak memiliki 1. Kasus DNA Pro
pengetahuan dan keyakinan terhadap Kasus investasi bodong di Indonesia
lembaga jasa keuangan serta produk dan semakin banyak terjadi di tengah
jasa keuangan, serta tidak memiliki masyarakat. Salah satu kasus tersebut adalah
keterampilan dalam menggunakan kasus investasi palsu yang melibatkan robot
produk dan jasa keuangan (OJK, 2017). trading DNA Pro. DNA Pro adalah platform
Dalam penelitiannya (Chen & Volpe, investasi multi-level marketing (MLM) yang
1998), menemukan tingkat literasi keuangan menggunakan program robot trading. DNA
yang rendah pada peserta yang berusia 18– Pro menyediakan robot trading yang
22 tahun. Contoh, seorang mahasiswa yang menggunakan algoritma untuk menilai
menerima uang bulanan dari orang tuanya, saham dan obligasi. Robot trading ini
tetapi mahasiswa tersebut membuat dirancang untuk meningkatkan keuntungan,
kesalahan dalam membeli barang yang tidak tetapi ada robot perdagangan tertentu,
diperlukan karena tidak membuat seperti DNA Pro, tidak terdaftar dalam OJK
perencanaan keuangan terlebih dahulu atau ilegal (Aditya, 2022).
sehingga uang yang harusnya dapat Dalam operasinya DNA Pro menerapkan
digunakan selama satu bulan, tetapi habis sistem penjualan dengan skema ponzi.
sebelum waktunya. Hal tersebut merupakan Secara umum, skema ponzi ini menarik
salah satu contoh individu yang belum peserta dengan menawarkan aset atau entitas
menerapkan literasi keuangan dengan baik. yang dapat diperdagangkan. Anggota juga
diharapkan dapat menarik atau mengundang
anggota baru sebanyak mungkin dengan
B. METODE PENELITIAN
tawaran bonus yang besar. Keuntungan
Metode penelitian yang digunakan yaitu diperoleh berdasarkan jumlah transaksi yang
dengan literature review. Literature review dilakukan oleh anggota baru yang direkrut.
merupakan istilah yang digunakan untuk Robot trading DNA Pro juga menawarkan
merujuk pada metodologi penelitian atau keuntungan sebesar 1 persen setiap hari
riset tertentu dan pengembangan yang melalui investasi emas atau Forex (mata
dilakukan untuk mengumpulkan serta uang yang diperdagangkan di Rusia) yang
mengevaluasi penelitian yang terkait pada bekerja sama dengan Alfa Success
fokus topik tertentu (Triandini, dkk, 2019). Corporation. DNA Pro ilegal karena tidak
Literature review adalah segala usaha yang memiliki izin dari Kementerian
dilakukan oleh peneliti untuk Perdagangan. Selain itu, DNA Pro hanya
memperolehnya informasi yang relevan memiliki izin terkait perdagangan eceran
serta mutakhir dengan topik atau masalah dan tidak memiliki Nomor Induk Berusaha
yang sedang beliau teliti (Setiawan, 2019). (NIB). (Aditya, 2022).
Jenis penulisan yang digunakan adalah studi Akhirnya platform robot trading DNA
literature review atau studi kepustakaan Pro dilaporkan ke Bareskrim Polri atas
yang berfokus pada hasil penulisan yang dugaan penipuan. Kuasa hukum korban
berkaitan dengan topik atau variabel aplikasi DNA Pro, Juda Sihotang
penulisan. mengklaim kerugian sementara dari 242
korban dalam kasus tersebut mencapai Rp
73 miliar. Dalam laporannya, ada sebanyak

29
Pentingnya Literasi Keuangan Bagi Masyarakat
Tedi Rochendi, Rita, IGA Diah Dhyanasaridewi

56 orang yang dilaporkan yang terdiri dari dapat bertaruh uang untuk memprediksi
pendiri hingga komisaris DNA Pro. Selain harga saham lima menit sebelumnya. Jika
itu, para korban mulai bergabung aplikasi prediksi orang tersebut benar, dia akan
DNA Pro sejak sejak April 2021. Mereka mendapatkan 80% dari jumlah yang
dijanjikan skema investasi melalui robot diinvestasikan. Akan tetapi, jika dia salah,
trading yang bisa dicairkan kapan saja tanpa dia akan kehilangan semua yang dia
batas. Namun, sejak awal tahun 2022 para pertaruhkan. Akibatnya, binary option
korban mengaku tidak lagi bisa melakukan terkadang disebut sebagai permainan "cash
penarikan uang. (Kompas, 2022) or nothing". Pengguna akan mendapatkan
2. Kasus Binomo keuntungan dua kali lipat jika mereka
Binomo adalah platform trading online memprediksi dengan benar, tetapi mereka
yang menyediakan aset berupa uang asing akan mengalami kerugian jika mereka
(forex), saham, emas, dan perak. menebak salah.
Berdasarkan informasi dari situs Impact Binary option bukan real market.
Investing Policy Collaborative, Binomo Pengguna tidak membeli aset apapun, hanya
didirikan pada tahun 2014 dan dimiliki oleh menebak angka saja. Binary option
sebuah perusahaan bernama Dolphin Corp, mengandalkan pasar over the counter
yang terletak di St. Vincent dan Grenadines. (OTC). Di pasar tersebut, platform akan
Dengan lebih dari 887.470 pedagang aktif mengambil data dan harga dari real market,
harian dan lebih dari 30.000.000 seperti emas, forex, saham, kripto, dan lain-
perdagangan yang sukses per minggu, lain. Binary option menerapkan teknik
Binomo disebut sebagai salah satu broker kompensasi saat penggunanya kalah.
terbesar yang telah tersedia lebih dari 130 Mereka bisa menebak harga lagi, dengan
negara di dunia, termasuk Indonesia. syarat modalnya harus lebih tinggi.
(Olavia, 2022). Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bappebti
Banyak orang percaya bahwa Binomo Indrasari Wisnu Wardhana menyebutkan
bukanlah platform perdagangan yang sah, bahwa “binary option merupakan aktivitas
melainkan skema binary option. Menurut yang dilarang”. Pasalnya, praktik ini tidak
Desmond Wira, seorang trader dan sesuai dengan ketentuan Pasal 1 Angka 8
pengamat di Liputan6.com, binary options Undang-undang Nomor 10 tahun 2011
adalah jenis trading yang didesain tentang Perubahan Atas UU Nomor 32
sederhana, namun sebenarnya merugikan Tahun 1997 tentang Perdagangan Berjangka
trader. Menurut Investopedia, sistem binary Komoditi.
options beroperasi dengan cara yang Pada 10 Maret 2022, total kerugian
sebanding dengan perjudian karena pemain akibat kasus aplikasi Binomo diperkirakan
akan diminta untuk memprediksi angka mencapai lebih dari Rp 30 miliar
yang akan terungkap dalam waktu dekat. berdasarkan laporan Bareskrim Polri.
Sementara itu, Felicia Putri Tjiasaka, Co- Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK),
founder Ternak Uang, mencatat dalam total kerugian masyarakat akibat investasi
peresmian Katadata.co.id bahwa binary ilegal di Indonesia mencapai Rp117,4 triliun
options atau biner terdiri dari kata "bi" yang dalam satu dekade terakhir. Hal ini
berarti dua bagian, dan "opsi" yang berarti membuktikan bahwa iming-iming “cuan
tindakan memilih. instan” masih sangat ampuh untuk menipu
Dalam praktiknya, situs binary option masyarakat Indonesia. (Aeni, 2022)
meminta pengguna untuk memilih aset
seperti emas, mata uang, saham, dan mata Pengawasan OJK terhadap Kegiatan di
uang kripto, lalu memprediksi harga dalam Sektor Keuangan dan Pencegahan
jangka waktu tertentu. Misalnya, seseorang berbagai Kasus Keuangan yang Terjadi
di Indonesia

30
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) adalah adalah melakukan pengaturan dan


lembaga Negara yang dibentuk berdasarkan pengawasan terhadap:
Undang-undang Nomor 21 Tahun 2011 1. Kegiatan jasa keuangan di sektor
yang berfungsi menyelenggarakan sistem Perbankan
pengaturan dan pengawasan yang 2. Kegiatan jasa keuangan di sektor Pasar
terintegrasi terhadap keseluruhan kegiatan di Modal
dalam sektor jasa keuangan baik di sektor 3. Kegiatan jasa keuangan di sektor
perbankan, pasar modal, dan sektor jasa Perasuransian, Dana Pensiun, Lembaga
keuangan non-bank seperti Asuransi, Dana Pembiayaan, dan Lembaga Jasa
Pensiun, Lembaga Pembiayaan, dan Keuangan lainnya.
Lembaga Jasa Keuangan lainnya. Adapun wewenang yang dimiliki OJK
OJK adalah lembaga independen dan adalah sebagai berikut:
bebas dari campur tangan pihak lain yang 1. Terkait Khusus Pengawasan dan
mempunyai fungsi, tugas, dan wewenang Pengaturan Lembaga Jasa Keuangan
pengaturan, pengawasan, pemeriksaan, dan Bank yang meliputi:
penyidikan sebagaimana dimaksud dalam a. Perizinan untuk pendirian bank,
Undang-undang Nomor 21 tersebut. Pasal 4 pembukaan kantor bank, anggaran
Undang-undang Nomor 21 Tahun 2011 dasar, rencana kerja, kepemilikan,
tentang OJK menyebutkan bahwa OJK kepengurusan dan sumber daya
dibentuk dengan tujuan agar keseluruhan manusia, merger, konsolidasi dan
kegiatan di dalam sektor jasa keuangan akuisisi bank, serta pencabutan izin
dapat terselenggara secara teratur, adil, usaha bank.
transparan, akuntabel, dan mampu b. Kegiatan usaha bank, antara lain
mewujudkan sistem keuangan yang tumbuh sumber dana, penyediaan dana,
secara berkelanjutan dan stabil, serta mampu produk hibridasi, dan aktivitas di
melindungi kepentingan konsumen maupun bidang jasa.
masyarakat. c. Pengaturan dan pengawasan
Dengan pembentukan OJK, diharapkan mengenai kesehatan bank yang
dapat mendukung kepentingan sektor jasa meliputi: likuiditas, rentabilitas,
keuangan secara menyeluruh sehingga solvabilitas, kualitas aset, rasio
meningkatkan daya saing perekonomian. kecukupan modal minimum, batas
Selain itu, OJK harus mampu menjaga maksimum pemberian kredit, rasio
kepentingan nasional, antara lain meliputi pinjaman terhadap simpanan dan
sumber daya manusia, pengelolaan, pencadangan bank, laporan bank
pengendalian, dan kepemilikan di sektor jasa yang terkait dengan kesehatan dan
keuangan dengan tetap mempertimbangkan kinerja bank, sistem informasi
aspek positif globalisasi. OJK dibentuk dan debitur, pengujian kredit (credit
dilandasi dengan prinsip-prinsip tata kelola testing), dan standar akuntansi bank.
yang baik, yang meliputi independensi, d. Pengaturan dan pengawasan
akuntabilitas, pertanggungjawaban, mengenai aspek kehati-hatian bank,
transparansi, dan kewajaran (fairness). meliputi manajemen risiko, tata
OJK berfungsi menyelenggarakan kelola bank, prinsip mengenal
sistem pengaturan dan pengawasan yang nasabah dan anti-pencucian uang,
terintegrasi terhadap keseluruhan kegiatan di dan pencegahan pembiayaan
dalam sektor jasa keuangan. Sementara terorisme dan kejahatan perbankan,
berdasarkan pasal 6 dari Undang-undang serta pemeriksaan bank.
No. 21 Tahun 2011, tugas utama dari OJK

31
Pentingnya Literasi Keuangan Bagi Masyarakat
Tedi Rochendi, Rita, IGA Diah Dhyanasaridewi

2. Terkait Pengaturan Lembaga Jasa pelanggaran terhadap peraturan


Keuangan (Bank dan Non-Bank) perundang-undangan di sektor jasa
meliputi: keuangan.
a. Menetapkan peraturan dan h. Memberikan dan atau mencabut: izin
keputusan OJK. usaha, izin orang perseorangan,
b. Menetapkan peraturan mengenai efektifnya pernyataan pendaftaran,
pengawasan di sektor jasa keuangan. surat tanda terdaftar, persetujuan
c. Menetapkan kebijakan mengenai melakukan kegiatan usaha,
pelaksanaan tugas OJK. pengesahan, persetujuan atau
d. Menetapkan peraturan mengenai tata penetapan pembubaran dan
cara penetapan perintah tertulis penetapan lain.
terhadap Lembaga Jasa Keuangan
dan pihak tertentu. Cara Mengedukasi Masyarakat mengenai
e. Menetapkan peraturan mengenai tata Literasi Keuangan
cara penetapan pengelola statuter Edukasi Literasi Keuangan kepada
pada lembaga jasa keuangan. masyarakat dapat dilakukan dengan cara
f. Menetapkan struktur organisasi dan seluruh industri jasa keuangan
infrastruktur, serta mengelola, melaksanakan program literasi keuangan
memelihara, dan menatausahakan dan literasi digital, dimulai dari masyarakat
kekayaan dan kewajiban. yang masih jauh dari kata modern. Salah
g. Menetapkan peraturan mengenai tata satunya Menkominfo bersama Otoritas Jasa
cara pengenaan sanksi sesuai dengan Keuangan (OJK) berupaya untuk
ketentuan peraturan perundang- meningkatkan literasi keuangan masyarakat
undangan di sektor jasa keuangan. sekaligus pengawasan terhadap platform
3. Terkait pengawasan lembaga jasa keuangan digital melalui Program Gerakan
keuangan (bank dan non-bank) meliputi: Nasional Literasi Digital (GNLD). Melalui
a. Menetapkan kebijakan operasional GNLD ini diharapkan masyarakat dapat
pengawasan terhadap kegiatan jasa lebih memahami tentang literasi keuangan
keuangan. dan menghindari risiko keuangan yang dapat
b. Mengawasi pelaksanaan tugas merugikan masyarakat.
pengawasan yang dilaksanakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga
Kepala Eksekutif. meluncurkan 3 infrastruktur literasi
c. Melakukan pengawasan, pemeriksa- keuangan, yaitu Strategi Nasional Literasi
an, penyidikan, perlindungan Keuangan Indonesia (SNLKI) 2021-2025,
konsumen dan tindakan lain terhadap Learning Management System (LMS)
lembaga jasa keuangan, pelaku, dan Edukasi Keuangan, dan Buku Saku Cerdas
atau penunjang kegiatan jasa Mengelola Keuangan bagi Calon Pengantin.
keuangan sebagaimana dimaksud Penyusunan Strategi Nasional Literasi
dalam peraturan perundang- Keuangan Indonesia tahun 2021-2025
undangan di sektor jasa keuangan. merupakan salah satu bentuk
d. Memberikan perintah tertulis kepada penyempurnaan dan penyegaran SNLKI
lembaga jasa keuangan dan atau tahun 2013 dan Revisit 2017. SNLKI 2021-
pihak tertentu. 2025 akan menjadi pedoman yang bersifat
e. Melakukan penunjukan pengelola nasional bagi OJK, Pelaku Usaha Jasa
statuter. Keuangan (PUJK), serta pemangku
f. Menetapkan penggunaan pengelola kepentingan lainnya dalam melaksanakan
statuter. program literasi dan edukasi keuangan
g. Menetapkan sanksi administratif sehingga upaya peningkatan literasi
terhadap pihak yang melakukan keuangan masyarakat Indonesia dapat

32
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

pelanggan, pemasok, dan karyawan Berdasarkan hasil analisis terhadap


untuk meningkatkan proses perusahaan, tanggapan dari responden yang telah
produk, dan layanan. dipaparkan pada sub-bab sebelumnya, maka
10. Knowledge Management berpengaruh beberapa implikasi teoritis yang muncul
positif dan signifikan terhadap adalah:
Corporate Sustainability, hal ini 1. Penelitian ini menunjukkan bahwa
menunjukkan bahwa semakin baik adanya hubungan yang signifikan antara
Knowledge Management yang Total Quality Management (TQM)
dijalankan perusahaan maka semakin dengan Corporate Sustainability (CS).
baik keberlanjutan perusahaan. Hal ini mendukung penelitian Abbas &
11. Knowledge Management berpengaruh Sağsan, (2019) yang menyatakan bahwa
positif dan signifikan terhadap TQM merupakan konsep yang dimana
Environmental Sustainability, hal ini dalam penerapannya berfokus pada
menunjukkan bahwa semakin baik peningkatan berkelanjutan (continues
Knowledge Management yang improvement) melalui penggunaan
dijalankan perusahaan maka semakin sumber daya yang efektif secara tepat.
baik kegiatan operasi yang dijalankan Perusahaan gas industri yang berfokus
terhadap lingkungan, sumber daya alam, pada penerapan manajemennya akan
dan pengelolaan limbahnya. mampu mempertahankan Corporate
12. Knowledge Management berpengaruh Sustainability dengan memperhatikan
positif dan signifikan terhadap proses penggunaan sumber daya, biaya,
Economic Sustainability, hal ini waktu dan lingkungannya sehingga nilai
menunjukkan bahwa Knowledge keberlanjutan dapat bertahan secara
Management yang dijalankan jangka panjang.
perusahaan dapat meningkatkan kinerja 2. Penelitian ini menunjukkan bahwa ada
keuangan organisasi, profitabilitas, hubungan yang signifikan antara Total
stabilitas ekonomi, pangsa pasar. Quality Management (TQM) terhadap
13. Knowledge Management berpengaruh salah satu dimensi dari Corporate
signifikan terhadap Social Sustainability (CS) yaitu Environmental
Sustainability, hal ini menunjukkan Sustainability dan tidak signifikan
bahwa Knowledge Management yang terhadap dua lainnya yaitu Economic
dijalankan perusahaan mendukung Sustainability & Social Sustainability.
partisipasi perusahaan dalam program Hal ini mendukung penelitian (Yuan &
pembangunan sosial, kebijakan, Xiang, 2018) yang menyatakan
kontribusi keuangan dan non-keuangan, organisasi yang lebih memperhatikan
langkah kesehatan dan keselamatan tentang dampak operasi mereka terhadap
praktek kerja. lingkungan lebih disukai sebagai pilihan
14. Knowledge Management dapat pelanggan dan karena itu menikmati
memediasi pengaruh tidak langsung lebih banyak loyalitas. Hal ini
Total Quality Management terhadap menjelaskan penerapan TQM perusahaan
Corporate Sustainability. Hal ini gas industri telah memperhatikan kinerja
menunjukkan bahwa semakin baik operasi sebagai bagian dari tanggung
praktik TQM di perusahaan maka jawab kepada lingkungannya. Sedangkan
semakin baik Knowledge management kepada Economic dan Social
perusahaan yang selanjutnya akan Sustainability tidak berdampak atas
mendukung Corporate sustainability aktivitas TQM yang telah dilaksanakan
perusahaan tersebut. oleh perusahaan gas industri. Hal ini
dapat terjadi karena tidak semua

23
Pengaruh Knowledge Management terhadap Total Quality Management dan Corporate Sustainability
pada Perusahaan Gas Industri
Lidya Natalia, Ibnu Harris

penerapan manajemen perusahaan menyediakan informasi ke dalam proses


memiliki budaya bekerja yang sama baik kerja secara tepat waktu dan tepat
dari visi dan misi serta pandangan sasaran. Sedangkan untuk Knowledge
karyawan. Perusahaan diharapkan dapat Sharing, Knowledge Creation &
menjadikan TQM sebagai panduan Knowledge Application menunjukkan
pembelajaran berkelanjutan kedepannya tidak signifikan yang bisa terjadi
yang dimana TQM tepat menjadi pilihan dikarenakan individu pekerja di
paradigma di masa akan datang sehingga perusahaan gas industri hanya
mampu memberikan efek yang positif memperoleh informasi yang memang
tidak hanya melalui Environmental sudah ada sejak dini di sebuah
Sustainability namun juga kepada perusahaan dan tidak ada inovasi yang
Economy dan Social Sustainability berkelanjutan dari diri individu tersebut
(Abbas, 2020). dengan orang lain seperti tanggapan,
3. Penelitian ini menunjukkan bahwa ada pendapat, dan wawasan individu itu
hubungan yang signifikan antara Total sendiri yang didukung oleh penelitian
Quality Management (TQM) terhadap (Daud & Yusoff, 2011).
Knowledge Management (KM). Hal ini 5. Penelitian ini menunjukkan bahwa ada
mendukung penelitian Ooi, (2014) & hubungan yang signifikan antara
Yusr et al., (2017) yang menyatakan Knowledge Management (KM) terhadap
bahwa implementasi TQM yang efektif dimensi Corporate Sustainability (CS)
menghasilkan aktivitas KM yang unggul yaitu Environmental Sustainability,
dalam organisasi dan secara dinamis Economic Sustainability & Social
mengambil TQM dan KM sebagai Sustainability. Hal ini mendukung
konstruksi antar subyektif menyoroti penelitian (Lopes et al., 2017) di mana
pentingnya individu pekerja sebagai perusahaan melalui KM berusaha
pengetahuan dan karyawan adalah meminimalkan dampak dan memastikan
sumber utama inovasi. Perusahaan gas bahwa pengelolaan bahan baku terkait
industri yang memperhatikan dengan ekologi, sosial dan aspek
karyawannya dengan baik dan tepat lingkungan. Hal ini menunjukkan bahwa
dapat meningkatkan Supply Chain apabila perusahaan gas industri yang
Management melalui KM dimana menerapkan KM dalam perkembangan
meningkatkan pengetahuan dan inovasi proses manajemennya, maka wawasan
individu dalam mencapai kepuasan yang diberlakukan akan membimbing
pelanggan, pendapatan, menurunkan setiap individu pekerja untuk
biaya dan peluang keberlanjutan melaksanakan pekerjaan sesuai dengan
perusahaan yang semakin besar (Lim et prosedur dan standar terhadap
al., 2017). lingkungan, sosial dan ekonominya.
4. Penelitian ini menunjukkan bahwa ada
hubungan yang signifikan antara Total Ucapan Terima Kasih
Quality Management (TQM) terhadap Terima kasih dihaturkan kepada para
salah satu dimensi dari Knowledge responden di semua perusahaan yang sudah
Management (KM) yaitu Knowledge bersedia memberikan pendapatnya dengan
Acquisition dan tidak signifikan terhadap mengisikan kuesioner yang disebarkan oleh
3 diantaranya yaitu Knowledge Sharing, peneliti.
Knowledge Creation & Knowledge
Application. Hal ini mendukung E. DAFTAR PUSTAKA
penelitian (Yusr et al., 2017) yang
menyatakan bahwa dimensi dari TQM Abbas, J. (2020). Impact of total quality
berkontribusi terhadap KM melalui management on corporate sustainability
Knowledge Acquisition yang through the mediating effect of

24
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

knowledge management. Journal of Least Squares Structural Equation


Cleaner Production. Modeling (PLS-SEM). Second Edition.
https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2019.11 In California: Sage.
8806 Kartasasmita, A. G. (n.d.). Direktori
Abbas, J., & Sağsan, M. (2019). Impact of Perusahaan Industri Gas Seluruh
knowledge management practices on Indonesia. 23 Oktober 2019.
green innovation and corporate https://kemenperin.go.id/direktori-
sustainable development: A structural perusahaan?what=gas &prov=0&hal=3
analysis. Journal of Cleaner Khawarmahmood, H., Khawar Mahmood,
Production. H., Hashmi, M. S., Shoaib, M., Danish,
https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2019.05 R., & Abbas, J. (2014). Impact of TQM
.024 Practices on Motivation of Teachers in
Bolisani, E., & Bratianu, C. (2018). The Secondary Schools Empirical Evidence
Elusive Definition of Knowledge. from Pakistan. J. Basic. Appl. Sci. Res.
Emergent knowledge strategies: Lee, C. S., & Wong, K. Y. (2015).
Strategic thinking in knowledge Development and validation of
management. In Springer International knowledge management performance
Publishing. https://doi.org/10.1007/978- measurement constructs for small and
3-319-60656 medium enterprises. Journal of
Brown, T. A., & Moore, M. T. (2013). Knowledge Management.
Confirmatory Factor Analysis Timothy. https://doi.org/10.1108/JKM-10-2014-
Journal of Chemical Information and 0398
Modeling. Li, D., Zhao, Y., Zhang, L., Chen, X., &
Cai, W., & Li, G. (2018). The drivers of Cao, C. (2018). Impact of quality
eco-innovation and its impact on management on green innovation.
performance: Evidence from China. Journal of Cleaner Production.
Journal of Cleaner Production. https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2017.09
https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2017.12 .158
.109 Lim, M. K., Tseng, M. L., Tan, K. H., &
Daud, S., & Yusoff, W. F. W. (2011). The Bui, T. D. (2017). Knowledge
influence of soft and hard TQM factors management in sustainable supply chain
on knowledge management: perspective management: Improving performance
from Malaysia. International through an interpretive structural
Conference on Management and Service modelling approach. Journal of Cleaner
Science, 8, 17–22. Production.
Davenport, M., Delport, M., Blignaut, J. N., https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2017.06
Hichert, T., & van der Burgh, G. (2019). .056
Combining theory and wisdom in Lopes, C. M., Scavarda, A., Hofmeister, L.
pragmatic, scenario-based decision F., Thomé, A. M. T., & Vaccaro, G. L.
support for sustainable development. R. (2017). An analysis of the interplay
Journal of Environmental Planning and between organizational sustainability,
Management. knowledge management, and open
https://doi.org/10.1080/09640568.2018. innovation. Journal of Cleaner
1428185 Production, 142, 476–488.
Hair, J. F., Hult, G. T. M., Ringle, C. M., & https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2016.10
Sarstedt, M. (2017). A Primer on Partial .083

25
Pengaruh Knowledge Management terhadap Total Quality Management dan Corporate Sustainability
pada Perusahaan Gas Industri
Lidya Natalia, Ibnu Harris

Nonaka, I. (1994). A Dynamic Theory of 3


Organizational Knowledge Creation. Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Bisnis
Organization Science. (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
https://doi.org/10.1287/orsc.5.1.14 Kombinasi dan R&D). In Metodelogi
Ooi, K. B. (2014). TQM: A facilitator to Penelitian.
enhance knowledge management? A Wijayanti, D. P., & Sundiman, D. (2017).
structural analysis. Expert Systems with Pengaruh Knowledge Management
Applications. Terhadap Kinerja Karyawan (Studi
https://doi.org/10.1016/j.eswa.2014.03.0 Empiris Pada Pt. Sms Kabupaten
13 Kotawaringin Timur). DeReMa Jurnal
Qasrawi, B. T., Almahamid, S. M., & Manajemen.
Qasrawi, S. T. (2017). The impact of Yuan, B., & Xiang, Q. (2018).
TQM practices and KM processes on Environmental regulation, industrial
organisational performance: An innovation and green development of
empirical investigation. International Chinese manufacturing: Based on an
Journal of Quality and Reliability extended CDM model. Journal of
Management. Cleaner Production.
https://doi.org/10.1108/IJQRM-11- https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2017.12
2015-0160 .034
Shafiq, M., Lasrado, F., & Hafeez, K. Yusr, M. M., Mokhtar, S. S. M., Othman, A.
(2019). The effect of TQM on R., & Sulaiman, Y. (2017). Does
organisational performance: empirical interaction between TQM practices and
evidence from the textile sector of a knowledge management processes
developing country using SEM. Total enhance the innovation performance?
Quality Management and Business International Journal of Quality and
Excellence. Reliability Management.
https://doi.org/10.1080/14783363.2017. https://doi.org/10.1108/IJQRM-09-
1283211 2014-0138
Shahzad, M., Qu, Y., Ur Rehman, S., Zafar,
A. U., Ding, X., & Abbas, J. (2020).
Impact of knowledge absorptive
capacity on corporate sustainability with
mediating role of CSR: analysis from
the Asian context. Journal of
Environmental Planning and
Management.
https://doi.org/10.1080/09640568.2019.
1575799
Sila, I. (2007). Examining the effects of
contextual factors on TQM and
performance through the lens of
organizational theories: An empirical
study. Journal of Operations
Management.
https://doi.org/10.1016/j.jom.2006.02.00

26
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

PENTINGNYA LITERASI KEUANGAN BAGI MASYARAKAT


Tedi Rochendi1), Rita2), IGA Diah Dhyanasaridewi3)
1,2,3
Prodi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, ITB Swadharma

Correspondence author: Rita, rita@swadharma.ac.id, Jakarta, Indonesia

Abstract
Based on the OCBC NISP Financial Fitness Index, the financial literacy level of
the Indonesian people in 2021 will be at 37.72 out of a total score of 100, which
is still lower than Singapore, which in 2020 was recorded at 61. Through the data
on the level of financial literacy, we can see that the level of financial literacy in
Indonesia is still low which has the potential to influence every decision of the
community regarding financial management. Knowledge, and public
understanding of finance or financial literacy must be improved so that people
can determine, manage, and choose appropriate, effective, and efficient financial
instruments, as well as the need for an understanding of every financial risk that
exists in each financial instrument or product so that financial cases What is
happening now will not happen again in the future.
Keywords: financial literacy, financial management, indonesian

Abstrak
Hasil OCBC NISP Financial Fitness Index menyebutkan bahwa tingkat literasi
keuangan masyarakat Indonesia pada tahun 2021 berada di level 37,72 dari total
skor 100, yaitu masih lebih rendah dibandingkan dengan Singapura yang berada
pada level 61. Melalui data tingkat literasi keuangan tersebut, dapat kita ketahui
bahwa tingkat literasi keuangan Indonesia masih rendah yang akan berpotensi
mempengaruhi setiap keputusan masyarakat terhadap pengelolaan keuangannya.
Pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap keuangan atau literasi
keuangan harus ditingkatkan agar masyarakat dapat menentukan, mengelola,
dan memilih instrumen keuangan yang tepat, efektif, dan efisien, serta perlunya
pemahaman akan setiap risiko keuangan yang ada pada setiap instrumen
ataupun produk keuangan sehingga kasus-kasus keuangan yang terjadi saat ini
tidak terulang kembali di masa yang akan datang.
Kata Kunci: tingkat pemahaman, pengelolan, keuangan

A. PENDAHULUAN terhadap konsep dan risiko keuangan, serta


literasi keuangan yang cukup agar dapat
Di era sekarang ini, keuangan mengelola keuangannya dengan tepat,
merupakan salah satu aspek penting yang efektif, dan efisien. Tidak hanya itu,
dibutuhkan oleh masyarakat. Tentunya, teknologi yang berkembang semakin pesat
dalam mengelola keuangan masyarakat saat ini pun menjadi faktor atas kemudahan
membutuhkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat dalam mengakses keuangan,
yang baik mengenai keuangan itu sendiri. seperti dalam pembayaran, transfer uang,
Masyarakat perlu memiliki pemahaman hingga transaksi keuangan lainnya dapat

27
Pentingnya Literasi Keuangan Bagi Masyarakat
Tedi Rochendi, Rita, IGA Diah Dhyanasaridewi

dengan mudah diakses dan dijangkau oleh keuangan yang terjadi, serta cara
masyarakat karena kemudahan dari mengedukasi masyarakat agar angka literasi
perkembangan teknologi tersebut. Namun, keuangan dapat ditingkatkan
pada kenyataannya segala kemudahan akses Literasi keuangan merupakan kebutuhan
keuangan tersebut tidak diiringi dengan dasar bagi setiap orang agar terhindar dari
pemahaman terhadap konsep keuangan dan masalah keuangan (Krishna, Rofaida, &
literasi keuangan yang baik oleh masyarakat. Sari, 2010). Kesulitan keuangan bukan
Sekarang ini tidak sedikit masyarakat yang hanya fungsi dari pendapatan semata
pada akhirnya mengalami berbagai kasus (rendahnya pendapatan), kesulitan keuangan
keuangan karena kurangnya pemahaman juga dapat terjadi apabila terdapat kesalahan
terhadap konsep dan risiko dari produk dalam pengelolaan keuangan. seperti
keuangan yang mereka pilih. kesalahan penggunaan kredit, dan tidak
Baru-baru ini terjadi, yaitu maraknya adanya perencanaan keuangan. Menurut
kasus investasi bodong ataupun pinjaman Program for International Student
online ilegal. Tingkat literasi keuangan yang Assessment (PISA) pada tahun 2012, literasi
masih rendah dapat membuat masyarakat keuangan adalah pengetahuan dan
mudah tertipu dan tergiur akan keuntungan pemahaman atas konsep keuangan yang
besar yang dihasilkan dari investasi tersebut. digunakan untuk membuat pilihan keuangan
Masyarakat hanya mengenal istilah high risk yang efektif, meningkatkan kesejahteraan
high return, tanpa memahami konsep dari keuangan dari individu dan kelompok
high risk high return dengan baik, di mana (Kemdikbud, 2017). Literasi Keuangan
yang harus masyarakat pahami adalah memiliki tujuan jangka panjang bagi seluruh
investasi atau produk keuangan yang high golongan masyarakat, yaitu meningkatkan
risk tidak selalu menghasilkan imbal balik literasi seseorang yang sebelumnya less
(return) yang tinggi pula karena apabila literate atau not literate menjadi well literate
menginginkan return yang tinggi tentunya dan meningkatkan jumlah pengguna produk
juga diiringi dengan risiko yang tinggi. dan layanan jasa keuangan.
Namun, tentunya dalam hal ini tidak hanya Agar masyarakat luas dapat menentukan
membutuhkan peran masyarakat, tetapi juga produk dan layanan jasa keuangan yang
dibutuhkan peran lembaga terkait, seperti sesuai dengan kebutuhan, masyarakat harus
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk memahami dengan benar manfaat dan
melakukan pengawasan terhadap berbagai risiko, mengetahui hak dan kewajiban, serta
platform atau pihak-pihak penyelenggara meyakini bahwa produk dan layanan jasa
investasi dan pinjaman online ilegal agar keuangan yang dipillih dapat meningkatkan
permasalahan dapat diatasi secara kesejahteraan rakyat. Tingkat literasi
menyeluruh. keuangan penduduk Indonesia dibagi
Pentingnya literasi keuangan bagi menjadi empat bagian, yaitu:
masyarakat di mana seperti yang telah 1. Well literate (21,84 %), memiliki
dijelaskan pada latar belakang masalah pengetahuan dan keyakinan tentang
bahwa literasi keuangan yang masih rendah lembaga jasa keuangan serta produk jasa
menjadi salah satu faktor yang keuangan, termasuk fitur, manfaat dan
menyebabkan masyarakat mudah tertipu risiko, hak dan kewajiban terkait produk
oleh berbagai investasi maupun pinjaman dan jasa keuangan, serta memiliki
ilegal yang banyak terjadi saat ini. Oleh keterampilan dalam menggunakan
karena itu, perlu dipahami beberapa konsep produk dan jasa keuangan (OJK, 2017).
mengenai literasi keuangan, kasus-kasus 2. Sufficient literate (75,69 %), memiliki
keuangan yang terjadi di Indonesia, pengetahuan dan keyakinan tentang
pengawasan terhadap sektor jasa keuangan, lembaga jasa keuangan serta produk dan
upaya mencegah dan mengatasi kasus-kasus jasa keuangan, termasuk fitur, manfaat

28
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

dan risiko, hak dan kewajiban terkait C. HASIL DAN PEMBAHASAN


produk dan jasa keuangan (OJK, 2017).
3. Less literate (2,06 %), hanya memiliki Kasus Keuangan yang Terjadi di
pengetahuan tentang lembaga jasa Indonesia
keuangan, produk dan jasa keuangan Berikut ini merupakan kasus keuangan
(OJK, 2017). yang terjadi di Indonesia:
4. Not literate (0,41%), tidak memiliki 1. Kasus DNA Pro
pengetahuan dan keyakinan terhadap Kasus investasi bodong di Indonesia
lembaga jasa keuangan serta produk dan semakin banyak terjadi di tengah
jasa keuangan, serta tidak memiliki masyarakat. Salah satu kasus tersebut adalah
keterampilan dalam menggunakan kasus investasi palsu yang melibatkan robot
produk dan jasa keuangan (OJK, 2017). trading DNA Pro. DNA Pro adalah platform
Dalam penelitiannya (Chen & Volpe, investasi multi-level marketing (MLM) yang
1998), menemukan tingkat literasi keuangan menggunakan program robot trading. DNA
yang rendah pada peserta yang berusia 18– Pro menyediakan robot trading yang
22 tahun. Contoh, seorang mahasiswa yang menggunakan algoritma untuk menilai
menerima uang bulanan dari orang tuanya, saham dan obligasi. Robot trading ini
tetapi mahasiswa tersebut membuat dirancang untuk meningkatkan keuntungan,
kesalahan dalam membeli barang yang tidak tetapi ada robot perdagangan tertentu,
diperlukan karena tidak membuat seperti DNA Pro, tidak terdaftar dalam OJK
perencanaan keuangan terlebih dahulu atau ilegal (Aditya, 2022).
sehingga uang yang harusnya dapat Dalam operasinya DNA Pro menerapkan
digunakan selama satu bulan, tetapi habis sistem penjualan dengan skema ponzi.
sebelum waktunya. Hal tersebut merupakan Secara umum, skema ponzi ini menarik
salah satu contoh individu yang belum peserta dengan menawarkan aset atau entitas
menerapkan literasi keuangan dengan baik. yang dapat diperdagangkan. Anggota juga
diharapkan dapat menarik atau mengundang
anggota baru sebanyak mungkin dengan
B. METODE PENELITIAN
tawaran bonus yang besar. Keuntungan
Metode penelitian yang digunakan yaitu diperoleh berdasarkan jumlah transaksi yang
dengan literature review. Literature review dilakukan oleh anggota baru yang direkrut.
merupakan istilah yang digunakan untuk Robot trading DNA Pro juga menawarkan
merujuk pada metodologi penelitian atau keuntungan sebesar 1 persen setiap hari
riset tertentu dan pengembangan yang melalui investasi emas atau Forex (mata
dilakukan untuk mengumpulkan serta uang yang diperdagangkan di Rusia) yang
mengevaluasi penelitian yang terkait pada bekerja sama dengan Alfa Success
fokus topik tertentu (Triandini, dkk, 2019). Corporation. DNA Pro ilegal karena tidak
Literature review adalah segala usaha yang memiliki izin dari Kementerian
dilakukan oleh peneliti untuk Perdagangan. Selain itu, DNA Pro hanya
memperolehnya informasi yang relevan memiliki izin terkait perdagangan eceran
serta mutakhir dengan topik atau masalah dan tidak memiliki Nomor Induk Berusaha
yang sedang beliau teliti (Setiawan, 2019). (NIB). (Aditya, 2022).
Jenis penulisan yang digunakan adalah studi Akhirnya platform robot trading DNA
literature review atau studi kepustakaan Pro dilaporkan ke Bareskrim Polri atas
yang berfokus pada hasil penulisan yang dugaan penipuan. Kuasa hukum korban
berkaitan dengan topik atau variabel aplikasi DNA Pro, Juda Sihotang
penulisan. mengklaim kerugian sementara dari 242
korban dalam kasus tersebut mencapai Rp
73 miliar. Dalam laporannya, ada sebanyak

29
Pentingnya Literasi Keuangan Bagi Masyarakat
Tedi Rochendi, Rita, IGA Diah Dhyanasaridewi

56 orang yang dilaporkan yang terdiri dari dapat bertaruh uang untuk memprediksi
pendiri hingga komisaris DNA Pro. Selain harga saham lima menit sebelumnya. Jika
itu, para korban mulai bergabung aplikasi prediksi orang tersebut benar, dia akan
DNA Pro sejak sejak April 2021. Mereka mendapatkan 80% dari jumlah yang
dijanjikan skema investasi melalui robot diinvestasikan. Akan tetapi, jika dia salah,
trading yang bisa dicairkan kapan saja tanpa dia akan kehilangan semua yang dia
batas. Namun, sejak awal tahun 2022 para pertaruhkan. Akibatnya, binary option
korban mengaku tidak lagi bisa melakukan terkadang disebut sebagai permainan "cash
penarikan uang. (Kompas, 2022) or nothing". Pengguna akan mendapatkan
2. Kasus Binomo keuntungan dua kali lipat jika mereka
Binomo adalah platform trading online memprediksi dengan benar, tetapi mereka
yang menyediakan aset berupa uang asing akan mengalami kerugian jika mereka
(forex), saham, emas, dan perak. menebak salah.
Berdasarkan informasi dari situs Impact Binary option bukan real market.
Investing Policy Collaborative, Binomo Pengguna tidak membeli aset apapun, hanya
didirikan pada tahun 2014 dan dimiliki oleh menebak angka saja. Binary option
sebuah perusahaan bernama Dolphin Corp, mengandalkan pasar over the counter
yang terletak di St. Vincent dan Grenadines. (OTC). Di pasar tersebut, platform akan
Dengan lebih dari 887.470 pedagang aktif mengambil data dan harga dari real market,
harian dan lebih dari 30.000.000 seperti emas, forex, saham, kripto, dan lain-
perdagangan yang sukses per minggu, lain. Binary option menerapkan teknik
Binomo disebut sebagai salah satu broker kompensasi saat penggunanya kalah.
terbesar yang telah tersedia lebih dari 130 Mereka bisa menebak harga lagi, dengan
negara di dunia, termasuk Indonesia. syarat modalnya harus lebih tinggi.
(Olavia, 2022). Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bappebti
Banyak orang percaya bahwa Binomo Indrasari Wisnu Wardhana menyebutkan
bukanlah platform perdagangan yang sah, bahwa “binary option merupakan aktivitas
melainkan skema binary option. Menurut yang dilarang”. Pasalnya, praktik ini tidak
Desmond Wira, seorang trader dan sesuai dengan ketentuan Pasal 1 Angka 8
pengamat di Liputan6.com, binary options Undang-undang Nomor 10 tahun 2011
adalah jenis trading yang didesain tentang Perubahan Atas UU Nomor 32
sederhana, namun sebenarnya merugikan Tahun 1997 tentang Perdagangan Berjangka
trader. Menurut Investopedia, sistem binary Komoditi.
options beroperasi dengan cara yang Pada 10 Maret 2022, total kerugian
sebanding dengan perjudian karena pemain akibat kasus aplikasi Binomo diperkirakan
akan diminta untuk memprediksi angka mencapai lebih dari Rp 30 miliar
yang akan terungkap dalam waktu dekat. berdasarkan laporan Bareskrim Polri.
Sementara itu, Felicia Putri Tjiasaka, Co- Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK),
founder Ternak Uang, mencatat dalam total kerugian masyarakat akibat investasi
peresmian Katadata.co.id bahwa binary ilegal di Indonesia mencapai Rp117,4 triliun
options atau biner terdiri dari kata "bi" yang dalam satu dekade terakhir. Hal ini
berarti dua bagian, dan "opsi" yang berarti membuktikan bahwa iming-iming “cuan
tindakan memilih. instan” masih sangat ampuh untuk menipu
Dalam praktiknya, situs binary option masyarakat Indonesia. (Aeni, 2022)
meminta pengguna untuk memilih aset
seperti emas, mata uang, saham, dan mata Pengawasan OJK terhadap Kegiatan di
uang kripto, lalu memprediksi harga dalam Sektor Keuangan dan Pencegahan
jangka waktu tertentu. Misalnya, seseorang berbagai Kasus Keuangan yang Terjadi
di Indonesia

30
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) adalah adalah melakukan pengaturan dan


lembaga Negara yang dibentuk berdasarkan pengawasan terhadap:
Undang-undang Nomor 21 Tahun 2011 1. Kegiatan jasa keuangan di sektor
yang berfungsi menyelenggarakan sistem Perbankan
pengaturan dan pengawasan yang 2. Kegiatan jasa keuangan di sektor Pasar
terintegrasi terhadap keseluruhan kegiatan di Modal
dalam sektor jasa keuangan baik di sektor 3. Kegiatan jasa keuangan di sektor
perbankan, pasar modal, dan sektor jasa Perasuransian, Dana Pensiun, Lembaga
keuangan non-bank seperti Asuransi, Dana Pembiayaan, dan Lembaga Jasa
Pensiun, Lembaga Pembiayaan, dan Keuangan lainnya.
Lembaga Jasa Keuangan lainnya. Adapun wewenang yang dimiliki OJK
OJK adalah lembaga independen dan adalah sebagai berikut:
bebas dari campur tangan pihak lain yang 1. Terkait Khusus Pengawasan dan
mempunyai fungsi, tugas, dan wewenang Pengaturan Lembaga Jasa Keuangan
pengaturan, pengawasan, pemeriksaan, dan Bank yang meliputi:
penyidikan sebagaimana dimaksud dalam a. Perizinan untuk pendirian bank,
Undang-undang Nomor 21 tersebut. Pasal 4 pembukaan kantor bank, anggaran
Undang-undang Nomor 21 Tahun 2011 dasar, rencana kerja, kepemilikan,
tentang OJK menyebutkan bahwa OJK kepengurusan dan sumber daya
dibentuk dengan tujuan agar keseluruhan manusia, merger, konsolidasi dan
kegiatan di dalam sektor jasa keuangan akuisisi bank, serta pencabutan izin
dapat terselenggara secara teratur, adil, usaha bank.
transparan, akuntabel, dan mampu b. Kegiatan usaha bank, antara lain
mewujudkan sistem keuangan yang tumbuh sumber dana, penyediaan dana,
secara berkelanjutan dan stabil, serta mampu produk hibridasi, dan aktivitas di
melindungi kepentingan konsumen maupun bidang jasa.
masyarakat. c. Pengaturan dan pengawasan
Dengan pembentukan OJK, diharapkan mengenai kesehatan bank yang
dapat mendukung kepentingan sektor jasa meliputi: likuiditas, rentabilitas,
keuangan secara menyeluruh sehingga solvabilitas, kualitas aset, rasio
meningkatkan daya saing perekonomian. kecukupan modal minimum, batas
Selain itu, OJK harus mampu menjaga maksimum pemberian kredit, rasio
kepentingan nasional, antara lain meliputi pinjaman terhadap simpanan dan
sumber daya manusia, pengelolaan, pencadangan bank, laporan bank
pengendalian, dan kepemilikan di sektor jasa yang terkait dengan kesehatan dan
keuangan dengan tetap mempertimbangkan kinerja bank, sistem informasi
aspek positif globalisasi. OJK dibentuk dan debitur, pengujian kredit (credit
dilandasi dengan prinsip-prinsip tata kelola testing), dan standar akuntansi bank.
yang baik, yang meliputi independensi, d. Pengaturan dan pengawasan
akuntabilitas, pertanggungjawaban, mengenai aspek kehati-hatian bank,
transparansi, dan kewajaran (fairness). meliputi manajemen risiko, tata
OJK berfungsi menyelenggarakan kelola bank, prinsip mengenal
sistem pengaturan dan pengawasan yang nasabah dan anti-pencucian uang,
terintegrasi terhadap keseluruhan kegiatan di dan pencegahan pembiayaan
dalam sektor jasa keuangan. Sementara terorisme dan kejahatan perbankan,
berdasarkan pasal 6 dari Undang-undang serta pemeriksaan bank.
No. 21 Tahun 2011, tugas utama dari OJK

31
Pentingnya Literasi Keuangan Bagi Masyarakat
Tedi Rochendi, Rita, IGA Diah Dhyanasaridewi

2. Terkait Pengaturan Lembaga Jasa pelanggaran terhadap peraturan


Keuangan (Bank dan Non-Bank) perundang-undangan di sektor jasa
meliputi: keuangan.
a. Menetapkan peraturan dan h. Memberikan dan atau mencabut: izin
keputusan OJK. usaha, izin orang perseorangan,
b. Menetapkan peraturan mengenai efektifnya pernyataan pendaftaran,
pengawasan di sektor jasa keuangan. surat tanda terdaftar, persetujuan
c. Menetapkan kebijakan mengenai melakukan kegiatan usaha,
pelaksanaan tugas OJK. pengesahan, persetujuan atau
d. Menetapkan peraturan mengenai tata penetapan pembubaran dan
cara penetapan perintah tertulis penetapan lain.
terhadap Lembaga Jasa Keuangan
dan pihak tertentu. Cara Mengedukasi Masyarakat mengenai
e. Menetapkan peraturan mengenai tata Literasi Keuangan
cara penetapan pengelola statuter Edukasi Literasi Keuangan kepada
pada lembaga jasa keuangan. masyarakat dapat dilakukan dengan cara
f. Menetapkan struktur organisasi dan seluruh industri jasa keuangan
infrastruktur, serta mengelola, melaksanakan program literasi keuangan
memelihara, dan menatausahakan dan literasi digital, dimulai dari masyarakat
kekayaan dan kewajiban. yang masih jauh dari kata modern. Salah
g. Menetapkan peraturan mengenai tata satunya Menkominfo bersama Otoritas Jasa
cara pengenaan sanksi sesuai dengan Keuangan (OJK) berupaya untuk
ketentuan peraturan perundang- meningkatkan literasi keuangan masyarakat
undangan di sektor jasa keuangan. sekaligus pengawasan terhadap platform
3. Terkait pengawasan lembaga jasa keuangan digital melalui Program Gerakan
keuangan (bank dan non-bank) meliputi: Nasional Literasi Digital (GNLD). Melalui
a. Menetapkan kebijakan operasional GNLD ini diharapkan masyarakat dapat
pengawasan terhadap kegiatan jasa lebih memahami tentang literasi keuangan
keuangan. dan menghindari risiko keuangan yang dapat
b. Mengawasi pelaksanaan tugas merugikan masyarakat.
pengawasan yang dilaksanakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga
Kepala Eksekutif. meluncurkan 3 infrastruktur literasi
c. Melakukan pengawasan, pemeriksa- keuangan, yaitu Strategi Nasional Literasi
an, penyidikan, perlindungan Keuangan Indonesia (SNLKI) 2021-2025,
konsumen dan tindakan lain terhadap Learning Management System (LMS)
lembaga jasa keuangan, pelaku, dan Edukasi Keuangan, dan Buku Saku Cerdas
atau penunjang kegiatan jasa Mengelola Keuangan bagi Calon Pengantin.
keuangan sebagaimana dimaksud Penyusunan Strategi Nasional Literasi
dalam peraturan perundang- Keuangan Indonesia tahun 2021-2025
undangan di sektor jasa keuangan. merupakan salah satu bentuk
d. Memberikan perintah tertulis kepada penyempurnaan dan penyegaran SNLKI
lembaga jasa keuangan dan atau tahun 2013 dan Revisit 2017. SNLKI 2021-
pihak tertentu. 2025 akan menjadi pedoman yang bersifat
e. Melakukan penunjukan pengelola nasional bagi OJK, Pelaku Usaha Jasa
statuter. Keuangan (PUJK), serta pemangku
f. Menetapkan penggunaan pengelola kepentingan lainnya dalam melaksanakan
statuter. program literasi dan edukasi keuangan
g. Menetapkan sanksi administratif sehingga upaya peningkatan literasi
terhadap pihak yang melakukan keuangan masyarakat Indonesia dapat

32
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

dilakukan secara lebih sistematis, Program dilaksanakan di beberapa


terstruktur, dan terkoordinasi dengan baik sekolah dan siswa diharapkan dapat
(OJK, 2021). memperoleh pengetahuan dasar
Kementerian Keuangan (Kemenkeu), keuangan seperti pengelolaan uang saku,
Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa budaya menabung melalui produk
Keuangan (OJK), dan Lembaga Penjamin SimPel (Simpanan Pelajar). Kegiatan
Simpanan (LPS) bekerja sama dalam Forum edukasi ini menggunakan metode
Koordinasi Pembiayaan Pembangunan Gamifikasi melalui game board. Melalui
melalui Pasar Keuangan (FKPPPK) metode ini, siswa belajar dalam suasana
menyelenggarakan acara Literasi Keuangan yang menyenangkan, sehingga materi
Indonesia Terdepan (Like It) secara virtual. dapat diterima dengan baik.
Pelaksanaan Like It merupakan salah satu 2. Edukasi literasi keuangan kepada
upaya bersama untuk meningkatkan literasi Keluarga Pekerja Migran Indonesia
keuangan kepada generasi muda dan (Saba Desa) untuk memperkenalkan
masyarakat dalam rangka memperbesar pengelolaan keuangan, pengetahuan
basis investor ritel, serta mengembangkan produk/jasa keuangan, dan sosialisasi
sektor keuangan di Indonesia. (Bank sarana pembayaran Financial Institution
Indonesia, 2021). Remittance Cash.
Inklusi keuangan dapat mendorong Turut aktif mendukung program literasi
pertumbuhan ekonomi melalui distribusi keuangan, Edukasi Literasi Keuangan
pendapatan yang lebih merata, penurunan dengan Mobil Literasi Keuangan
kemiskinan, dan stabilitas sektor keuangan. (SiMOLEK) yang diprakarsai OJK (Otoritas
Untuk mewujudkan sistem keuangan yang Jasa Keuangan). Dengan tujuan untuk
inklusif sangat diperlukan peningkatan meningkatkan indeks literasi dan inklusi
literasi keuangan di masyarakat (Bank keuangan di wilayah dengan infrastruktur
Indonesia, 2021). Selain itu, terdapat relatif belum memadai. Peserta edukasi
edukasi literasi keuangan yang merupakan berasal dari berbagai kalangan, seperti
program Pemerintah yang didukung oleh pelaku UMKM, karyawan swasta, PNS,
institusi keuangan secara Nasional. Program hingga dosen dan mahasiswa
ini dilaksanakan melalui berbagai kegiatan
dan publikasi di media massa yang D. PENUTUP
dilakukan secara mandiri maupun bekerja
sama dengan OJK (Mandiri Utama Finance, Literasi keuangan, kasus keuangan yang
2018). terjadi di Indonesia, pengawasan OJK
Dalam mengedukasi dan meningkatkan terhadap kegiatan di sektor keuangan dan
angka literasi keuangan Indonesia bukan pencegahan berbagai kasus keuangan yang
hanya tugas dari Pemerintah saja, tetapi juga terjadi di Indonesia, dan cara mengedukasi
merupakan tugas bagi seluruh lembaga masyarakat mengenai literasi keuangan
keuangan dan masyarakat, seperti beberapa dapat disimpulkan bahwa bahwa literasi
program dalam rangka meningkatkan angka keuangan di Indonesia harus lebih
literasi keuangan yang dilakukan oleh salah ditingkatkan lagi agar masyarakat dapat
satu bank di Indonesia, yaitu bank BCA. mengelola dan memilih instrumen keuangan
Edukasi literasi keuangan yang dilakukan yang tepat dan sesuai dengan kebutuhannya,
oleh Bank BCA dengan melaksanakan serta masyarakat harus memahami setiap
beberapa program di antaranya (BCA, n.d.): risiko keuangan yang ada pada instrumen
1. Edukasi literasi keuangan kepada Pelajar keuangan dan produk keuangan yang telah
untuk meningkatkan kemampuan mereka pilih sehingga kasus-kasus keuangan
pengelolaan keuangan sejak dini. yang terjadi, seperti kasus DNA Pro dan
kasus Binomo tidak terulang kembali di

33
Pentingnya Literasi Keuangan Bagi Masyarakat
Tedi Rochendi, Rita, IGA Diah Dhyanasaridewi

masa yang akan datang. Akan tetapi, https://www.sciencedirect.com/science/a


tentunya upaya meningkatkan literasi rticle/abs/pii/S1057081099800067
keuangan, mencegah berbagai kasus Kemdikbud. (2017). Programme for
keuangan, seperti kasus DNA Pro dan kasus International Student Assessment
Binomo tidak hanya dilakukan oleh (PISA). Retrieved April 15, 2022, from
Pemerintah saja, tetapi lembaga keuangan litbang.kemdikbud.go.id:
terkait dan masyarakat harus turut berperan
https://litbang.kemdikbud.go.id/pisa
dalam upaya peningkatan literasi keuangan,
serta mencegah berbagai kasus keuangan Kompas. (2022, April 1). Diduga Rugikan
yang terjadi di Indonesia. hingga Rp 73 Miliar, Robot Trading
DNA Pro Dilaporkan ke Bareskrim. (Y.
Winarto, Editor) Retrieved April 15,
E. DAFTAR PUSTAKA
2022, from nasional.kontan.co.id:
Aditya, R. (2022, April 13). Apa Itu DNA https://nasional.kontan.co.id/news/didug
Pro? Robot Trading Yang Merugikan a-rugikan-hingga-rp-73-miliar-robot-
Member dan Artis sampai Rp 97 M. trading-dna-pro-dilaporkan-ke-
Retrieved April 15, 2022, from bareskrim
suara.com: Krishna, A., Rofaida, R., & Sari, M. (2010).
https://www.suara.com/news/2022/04/13 Analisis Tingkat Literasi Keuangan di
/195754/apa-itu-dna-pro-robot-trading- Kalangan Mahasiswa dan Faktor-faktor
yang-merugikan-member-dan-artis- yang Mempengaruhinya (Survey pada
sampai-rp-97-m Mahasiswa Universitas Pendidikan
Aeni, S. N. (2022, Februari 18). Mengenal Indonesia). Proceedings of The 4th
Binomo hingga Beragam Ciri Investasi International Conference on Teacher
Ilegal. Retrieved April 15, 2022, from Education. Bandung. Retrieved April 15,
katadata.co.id: 2022, from
https://katadata.co.id/intan/finansial/620f http://file.upi.edu/Direktori/PROCEEDI
6f9321321/mengenal-binomo-hingga- NG/UPI-UPSI/2010/Book_3/ANALISIS
beragam-ciri-investasi-ilegal __TINGKAT_LITERASI_KEUANGA
N_DI_KALANGAN_MAHASISWA_D
Bank Indonesia. (2021, Agustus 3). Like It, AN_FAKTOR-FAKTOR_YANG_
Dorong Literasi Keuangan Perkuat MEMPENGARUHINYA_%28Survey_
Ekonomi Nasional. Retrieved April 15, pada_Mahasiswa_Universitas_Pendidika
2022, from bi.go.id: n_Indonesia%29.PDF
https://www.bi.go.id/id/publikasi/ruang-
media/news-release/Pages/ Mandiri Utama Finance. (2018). Literasi
sp_2318921.aspx Keuangan dan Edukasi. Retrieved April
15, 2022, from muf.co.id:
BCA. (n.d.). Edukasi Literasi Keuangan. https://www.muf.co.id/edukasi-literasi-
Retrieved April 15, 2022, from keuangan/#:~:text=Edukasi%20literasi%
bca.co.id: 20keuangan%20merupakan%20program
https://www.bca.co.id/id/tentang- ,maupun%20bekerja%20sama%20denga
bca/CSR/Bakti-BCA/solusi- n%20OJK.
cerdas/edukasi-literasi-keuangan
OJK. (2017). FAQ Otoritas Jasa Keuangan.
Chen, H., & Volpe, R. (1998). An Analysis Retrieved April 15, 2022, from
of Personal Financial Literacy Among ojk.go.id:
College Students. Financial Services https://www.ojk.go.id/id/pages/faq-
Review, 7(2). Retrieved from otoritas-jasa-keuangan.aspx

34
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

OJK. (2017). Literasi Keuangan. Retrieved


April 15, 2022, from ojk.go.id:
https://www.ojk.go.id/id/kanal/edukasi-
dan-perlindungan-
konsumen/Pages/literasi-keuangan.aspx
OJK. (2021, Desember 20). Siaran Pers:
Tingkatkan Edukasi Keuangan
Masyarakat, OJK Luncurkan Strategi
Nasional Literasi Keuangan Indonesia
2021-2025. Retrieved April 15, 2022,
from ojk.go.id: https://www.ojk.go.id/id/
berita-dan-kegiatan/siaran-pers/Pages/
Tingkatkan-Edukasi-Keuangan-
Masyarakat,-OJK-Luncurkan-Strategi-
Nasional-Literasi-Keuangan-Indonesia-
2021-2025.aspx
Olavia, L. (2022, Maret 8). Binomo, Mau
Cuan Gede Malah Apes…. Retrieved
April 15, 2022, from investor.id:
https://investor.id/market-and-
corporate/285625/binomo-mau-cuan-
gedenbspmalah-apeshellipnbsp
Widhiyanto, F. (2021, September 7). Saat
Tingkat Literasi Keuangan Milenial tak
Setinggi Populasinya. Retrieved Maret
26, 2022, from investor.id:
https://investor.id/finance/262246/saat-
tingkat-literasi-keuangan-milenial-tak-
setinggi-
populasinya#:~:text=Setidaknya%20ber
dasarkan%20OCBC%20NISP%20Finan
cial,lalu%20tercatat%20di%20level%20
61

35
Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia
Tannia Regina

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGGARUHI


PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA
Tannia Regina
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Institut Teknologi dan Bisnis Swadharma

Correspondence author: Tannia Regina, tannia.regina300689@gmail.com, Depok, Indonesia

Abstract
This study aimed to analyze and determine how much influence inflation,
unemployment, and investment on economic growth in Indonesia from 1986-to
2014. This study uses secondary data in the form of time-series data from 1986-
to 2014, which by Gross Domestic Product (GDP) as an indicator of economic
growth, inflation, unemployment, and investment. The analytical method used is
multiple linear regression or ordinary least squares (OLS). Based on the analysis
found that inflation does not affect economic growth. While unemployment
positive and significant effect on economic growth. Similarly, positive and
significant investment. Therefore, the government should expand employment
and employment to reduce unemployment in Indonesia.
Keywords: economic growth, inflation, unemployment, investment

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui seberapa besar
pengaruh inflasi, pengangguran, dan investasi terhadap pertumbuhan ekonomi
di Indonesia tahun 1986-2014. Penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu
berupa data time series tahun 1986–2014, yaitu data Produk Domestik Bruto
(PDB) sebagai indikator pertumbutuhan ekonomi, inflasi, pengangguran, dan
investasi. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda atau
Ordinary Least Square (OLS). Berdasarkan hasil analisis ditemukan bahwa
inflasi tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Sedangkan
pengangguran berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan
ekonomi. Demikian pula investasi berpengaruh positif dan signifikan. Untuk itu
pemerintah hendaknya memperluas lapangan pekerjaan dan kesempatan kerja
sehingga mampu mengurangi angka pengangguran di Indonesia.
Kata Kunci: pertumbuhan ekonomi, inflasi, pengangguran, investasi

A. PENDAHULUAN pertumbuhan output perkapita dalam jangka


panjang. Hal ini berarti dalam jangka
Pertumbuhan ekonomi merupakan panjang, kesejahteraan tercermin pada
masalah perekonomian jangka panjang, dan peningkatan output perkapita yang sekaligus
pertumbuhan ekonomi merupakan fenomena memberikan banyak alternatif dalam
penting yang dialami dunia belakangan ini. mengkonsumsi barang dan jasa, serta diikuti
Proses pertumbuhan ekonomi tersebut oleh daya beli masyarakat yang semakin
dinamakan sebagai Modern Economic meningkat.
Growth. Pada dasarnya, pertumbuhan
ekonomi diartikan sebagai suatu proses

36
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

Pertumbuhan ekonomi juga bersangkut swasta berupa Penanaman Modal Asing


paut dengan proses peningkatan produksi (PMA) dan Penanaman Modal Dalam
barang dan jasa dalam kegiatan ekonomi Negeri (PMDN) yang dipublikasikan oleh
masyarakat. Dapat dikatakan, bahwa Badan Kegiatan Penanaman Modal.
pertumbuhan menyangkut perkembangan Realisasi investasi swasta di Provinsi
yang berdimensi tunggal dan diukur dengan Jawa Tengah mengalami perkembangan
meningkatnya hasil produksi dan menuju arah positif dari tahun 2010 sampai
pendapatan. Dalam hal ini berarti akhir tahun 2013. Kemudian, sepanjang
terdapatnya kenaikan dalam pendapatan tahun 2014 perkembangan investasi
nasional yang ditunjukkan oleh besarnya menurun drastis sebesar 12,1 triliun rupiah.
nilai Produk Domestik Bruto (PDB). Menurut Bank Indonesia (2014)
Selain laju pertumbuhan, salah satu perlambatan investasi ini sejalan dengan
indikator yang dapat digunakan untuk melambatnya pertumbuhan ekonomi
melihat pertumbuhan ekonomi wilayah Provinsi Jawa Tengah di tahun 2014.
adalah melalui nilai Produk Domestik Terbatasnya permintaan ekspor dari pasar-
Regional Bruto (PDRB). Untuk pasar tradisional (USA dan Eropa) serta
menghasilkan output (barang dan jasa) memburuknya perekonomian Tiongkok
diperlukan input dalam proses produksi mempengaruhi tingkat permintaan ekspor
yaitu berupa modal dan tenaga kerja yang dari Jawa Tengah. Kondisi tersebut akan
dijelaskan dalam teori pertumbuhan Solow- mempengaruhi pertumbuhan ekonomi
Swan yang didasarkan pada fungsi produksi kemudian mendorong investor untuk
Cobb-Douglas. Faktor produksi ini terdiri menahan investasinya di tahun berjalan.
dari modal, tenaga kerja, dan teknologi Etika para investor menanamkan
sebagai faktor eksogen (Kuncoro, 2010). modalnya di Indonesia, lapangan kerja
Investasi merupakan salah satu upaya terbuka bagi calon tenaga kerja yang sedang
pemerintah dalam menunjang pembangunan mencari pekerjaan sehingga angka
wilayah dan meningkatkan pertumbuhan pengangguran dapat berkurang. Tenaga
ekonomi. Langkah pemerintah untuk kerja yang berproduktivitas tinggi
mewujudkannya adalah dengan menghasilkan barang dan jasa yang dapat
menyelenggarakan belanja modal setiap dikonsumsi masyarakat. Menurut Dumairy
tahun. Berdasarkan data Badan Pusat (1996), penduduk memiliki dua fungsi yaitu
Statistik, belanja modal selalu mengalami sebagai pelaku ekonomi dari sisi permintaan
kenaikan setiap tahun. Tahun 2010 belanja dan sisi penawaran. Todaro (2006)
modal yang ditargetkan mencapai 3,2 triliun mengatakan bahwa populasi yang lebih
rupiah, kemudian tahun 2011 pemerintah besar merupakan pasar potensial yang
menambah belanja menjadi 4,7 triliun menjadi sumber permintaan berbagai
rupiah. Kemudian tahun 2012 terjadi macam barang dan jasa yang akan
kenaikan sebesar 1,9 triliun rupiah, dan di menggerakkan pertumbuhan ekonomi.
tahun 2013 belanja modal mencapai angka Indonesia, sebagai suatu negara yang
7,4 triliun rupiah. Pada periode 2014 total sedang berkembang sedang giat
belanja modal yang dikeluarkan pemerintah melaksanakan pembangunan secara
adalah sebanyak 9,2 triliun rupiah. berencana dan bertahap, tanpa mengabaikan
Selain melalui belanja modal, upaya usaha pemerataan dan kestabilan.
pemerintah untuk mendorong tumbuhnya Pembangunan nasional mengusahakan
ekonomi daerah adalah dengan menarik tercapainya pertumbuhan ekonomi yang
investor domestik maupun investor asing. cukup tinggi, yang pada akhirnya
Hasil usaha pemerintah dalam menarik memungkinkan terwujudnya. peningkatan
investor dapat dilihat dari realisasi investasi taraf hidup dan kesejahteraan seluruh rakyat.

37
Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia
Tannia Regina

Pertumbuhan ekonomi Indonesia dari tahun pertumbuhan dapat dilihat baik melalui jalur
2004-2014 terus mengalami fluktuasi. aggregate supply (AS), yakni melalui
Fluktuasi PDB tertinggi Indonesia terjadi pembentukan capital, maupun melalui
pada tahun 2014 sebesar 7,98% dan yang aggregate demand (AD), yakni melalui
paling rendah pada tahun 2009 sebesar transaksi perdagangan internasional dan
4,54%. Rendahnya pertumbuhan ekonomi investasi. Adapun penelitian ini bertujuan
pada tahun 2009 disebabkan kondisi untuk melihat pengaruh ekspor, penerimaan
perekonomian global yang masih pajak dan nilai tukar secara parsial dan
mengalami tekanan akibat krisis simultan terhadap pertumbuhan ekonomi di
menghadapkan perekonomian Indonesia indonesia.
pada beberapa tantangan yang tidak ringan
pada tahun 2009. Tantangan tersebut Teori Pertumbuhan Ekonomi
cukup berat terutama pada awal tahun 2009, Menurut Untoro (2010:39),
akibat masih kuatnya dampak krisis pertumbuhan ekonomi adalah
perekonomian global yang mencapai perkembangan kegiatan dalam
puncaknya pada triwulan terakhir tahun perekonomian yang menyebabkan barang
2008. Ketidakpastian yang terkait dengan dan jasa yang diproduksi dalam masyarakat
sampai seberapa dalam kontraksi global dan bertambah dan kemakmuran masyarakat
sampai seberapa cepat pemulihan ekonomi meningkat dalam jangka panjang.
global akan terjadi, bukan saja Sedangkan menurut Kuznets (dalam
menyebabkan tingginya risiko di sektor Sukirno 2006:132), pertumbuhan ekonomi
keuangan, tetapi juga berdampak negatif adalah kenaikan kapasitas dalam jangka
pada kegiatan ekonomi di sektor riil panjang dari Negara yang bersangkutan
domestik. Kondisi ini mengakibatkan untuk menyediakan berbagai barang
stabilitas moneter dan sistem keuangan pada ekonomi kepada penduduknya.
triwulan pertama 2009 masih mengalami Dalam zaman ahli ekonomi klasik,
tekanan berat, sementara pertumbuhan seperti Adam Smith Dalam buku
ekonomi masih dalam tren menurun akibat karangannya yang berjudul An Inguiry into
kontraksi ekspor barang dan jasa yang the Nature and Causes of the Wealt Nations,
cukup dalam. menganalisis sebab berlakunya
Ekspor dan penerimaan pajak pertumbuhan ekonomi dan faktor yang
memegang peran penting dalam kegiatan menentukan pertumbuhan ekonomi.Setelah
perekonomian suatu negara. Ekspor akan Adam Smith, beberapa ahli ekonomi klasik
menghasilkan devisa yang akan digunakan lainnya seperti Ricardo, Malthus, Stuart
untuk membiayai impor bahan baku dan Mill, juga membahas masalah
barang modal diperlukan dalam proses perkembangan ekonomi Sukirno (2006:132-
produksi yang akan membentuk nilai 137).
tambah. Agregasi nilai tambah yang 1. Teori Pertumbuhan Klasik
dihasilkan oleh seluruh unit produksi dalam Teori ini dipelopori oleh Adam Smith,
perekonomian merupakan nilai Produk David Ricardo, Malthus, dan John Stuart
Domestik Bruto. Pajak digunakan untuk Mill. Menurut teori ini pertumbuhan
melaksanakan pembangunan di Indonesia. ekonomi dipengaruhi oleh empat faktor,
Selain eskpor dan penerimaan pajak, yaitu jumlah penduduk, jumlah barang
nilai tukar juga berpengaruh terhadap modal, luas tanah dan kekayaan alam serta
besaran pertumbuhan ekonomi. Dalam teknologi yang digunakan. Teori ini
perekonomian terbuka, tingkat pertumbuhan memberikan perhatiannya pada pengaruh
juga akan dipengaruhi oleh nilai tukar. pertambahan penduduk terhadap
Pengaruh nilai tukar terhadap tingkat pertumbuhan ekonomi. Teori ini

38
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

sumber termasuk penggunaan internet di seseorang dalam berbicara dengan


dalamnya.. Disini peran orang tua sangat berkomunikasi terhadap audiensnya,
penting, dimana dari berbagi informasi yang termasuk keterampilan dalam
didapat, penggunaannya serta cara menyampaikan segala informasi. Para orang
penyampaian kepada anak-anak perlu di tua anak-anak sekolah dasar di harapkan
perhatikan, semisalnya ada beberapa bisa menyampaikan materi informasi
diantara anak-anak yang mungkin menyukai sebagai modal dasar untuk beinteraksi
penjelasan secara audio ataupun gambar komunikasi dengan anak-anak, salah
visual dari berbagai informasi baik buku satunya penyampaian dengan cara adanya
elektronik, buku text atau pun dari media pengontrolan jeda, penguasaan tata bahasa
lainnya. Salah satu hal yang penting lainnya yang baik serta penggunaan intonasi
yaitu dalam penggunaan teknologi informasi penekanan suara dan volume yang dapat
adalah etika teknologi informasi dan memberikan makna dari apa yang di
komunikasi, dimana para pengguna baik itu bicarakan.
orang tua anak sekolah dasar dan para anak- Media dalam informasi ilmu
anak sekolah dasar harus memahaminya pengetahuan, tidak terlepas dari adanya
dengan baik. Fungsi dari etika teknologi penggunaan multimedia communication
informasi dan komunikasi adalah cara yakni adanya informasi untuk mengolah dan
melindungi data diri pengguna serta cara memprosesnya media informasi yang
pengaman catatan atau data yang kita buat menarik baik berupa gambar, tulisan agar di
di media sosial baik catatan atau tulisan terima dengan baik. Alat yang di gunakan
pengguna. Tidak lupa juga dalam penerapan bisa perangkat berupa televisi, radio, media
teknologi informasi para orang tua sebisa sosial, slide komputer, permainan (game)
mungkin dapat berkomunikasi dengan bijak dan mungkin sebagaian ada yang
kepada anak-anak, sebagai salah satunya menggunakan alat bantu yaitu komputer
menunjang dan semangat anak-anak untuk tablet sebagai salah satu hasil inovasi
belajar dalam berbagai hal dan juga sebagai elektronik masa kini yang sesuai dengan
pengetahuan ilmu, kreativitas semangat dan tuntutan zaman.
inovasi belajarnya. Bentuk Program komunikasi adalah
Teknologi informasi dalam media penyampaian ilmu pengtahuan yang
communication skill adalah sebagai prosesnya diolah terlebih dahulu dengan
kemampuan dalam menyampaikan bantuan komunikasi visual, dimana dalam
informasi sebagai bentuk interaksi sosial berinteraksi di kehidupan nyata sebagai
dimana interaksi bisa berupa informasi pengolah desain informasi menggunakan
audio atau suara, visual atau tulisan, gambar bantuan dengan sistem jaringan komputer
sehingga informasi bisa tersampaikan yang menunjukan bagaimana antar
dengan baik di terima dan di pahami. pengguna dapat berkomunikasi dengan
Penggunaan teknologi bisa menjadikan siapapun dan dimana pun, salah satu cara
sebuah informasi yang bernilai guna dengan yaitu dalam mencari informasi sebagai mana
menerapkan hasil karya dari adanya ide-ide pengguna khususnya para orang tua
yang telah dipikirkan oleh pembuat atau menginput data terlebih dahulu yang akan
perancangnya sehingga menghasilkan karya dicari lalu dilanjutkan dengan proses
keluaran yang dapat membantu dan pengolahan data informasi dan berakhir
mempermudah media pembelajan agar lebih dengan output atau keluaran informasi. Para
efektif serta efisien serta lebih cepat orang tua dapat memberikan informasi
memahaminya dengan konten-konten atau dalam pembelajaran kepada anak-anak bisa
isi dari informasi yang bermanfaat. Oral memakai perangkat teknologi informasi
Communication adalah kemampuan menggunaakan salah satunya dengan e-

49
Analisis Pengaruh Kebutuhan Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Ilmu Pengetahuan Dengan
Satisficing Model (Studi Kasus Orang Tua Anak Sekolah Dasar)
Fitri Sya’bandyah, Farida Yuliaty

learning, web based learning, dan media Diperlukan kegiatan penilaian yang
simulasi. cukup kritis terhadap berbagai pengguna
Dan tidak kalah penting di dalam proses teknologi infomasi pengetahuan
ilmu pengetahuan adalah etika teknologi informasi yang di dapat serta
informasi dan komunikasi yang membantu mempunyai nilai aplikatif yang cukup
menginformasikan penggunaan dengan baik tinggi sehingga memberikan masukan
dan benar, hal ini dimaksudkan agar para nyata dalam memperlancar kegiatan
pengguna media menjaga dengan kesadaran perkembangan informasi. Penilaiann
penuh keamanan privasi baik dari identitas kegiatan validasi informasi yang
misalnya user name dan password yang didapat, spesifikasi data informasi yang
tidak menaruhnya dengan sembarang mendukung poses pengambilan
tempat, percakapan atau komentar serta keputusan dan hubungan antara
berbagi informasi dengan menggunakan informasi satu dengan informasi lainnya.
bahasa yang baik. Segala informasi dari berbagai media
atau sumber perlu adanya seleksi dari
Penggunaan Teknologi Informasi dan pemakainya sebagai informasi apa saja
Kriteria Kinerja yang di terima dan salah satu pentingnya
Pada kinerja saat berlangsung kemampuan memilih sebagai sarana
menggunakan proses sistem dan teknologi transmisi informasi yang tepat.
informasi yang saling berhubungan satu
sama lain, adapun beberapa kegiatan yang di Hasil Penelitian Responden
lakukan dengan sebagai berikut: a. Penerapan Teknologi Informasi
a. Aktivitas No
1.
Pertanyaan
Penerapan Teknologi Informasi
SS S KS TS STS

Tingkat aktivitas yang di lakukan adalah A Informasi komunikasi 24 6 0 0 0


dapat menunjang
memberikan seluruh kemampuan dalam kreatifitas dan inovasi
memberikan informasi, baik dari segi dalam kehidupan sehari-
hari
edukasi multimedia communication dan B Komputer yang saya 25 5 0 0 0
gunakan dapat membantu
oral communication yang menambah untuk menyimpan data
atau informasi yang saya
informasi bagi para orang tua untuk miliki
menginformasikan kembali kepada C Dengan adanya teknologi
informasi komputer baik
22 8 0 0 0

anak-anak, serta bagaimana cara dan peranan media


komunikasi dan media
penggunaan media informasi, alat sosial membantu dalam
perangkat yang di gunakan baik dari memberikan informasi
seputar pembelajaran di
segi hardware ataupun software nya sekolah anak anda
D Dengan adanya teknologi 15 15 0 0 0
menjadi suatu kegiatan yang bermanfaat informasi dapat
dari segi positifnya. menumbuhkan rasa dan
kemampuan komunikasi
b. Keluaran Informasi anak anda terhadap rasa
keingin tahuan dalam
Pada tingkat keluaran informasi berbagai hal
Total 86 34 0 0 0
penggunaa media alat/gadget sebagai Persentase 71.67 28.33 0 0 0
perantara informasi dan peranti yang
menyajikan informasi dari hasil b. Keterampilan Komunikasi
pengolahahn sistem. Salah satunya No Pertanyaan SS S KS TS STS
2. Keterampilan Komunikasi (Communication Skills)
adalah media yang memberikan A Menurut saya, perilaku 13 6 1 0 0
informasi bagi kebutuhan teknologi komunikasi dimulai dari
keterampilan individu
yang mumpuni. manusia dalam
berbicara, karena
c. Kebutuhan dan Teknologi Transformasi merupakan kemampuan
Informasi untuk
memahami
mengamati,
dan
menerjemahkan segala

50
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

apa yang dipahami telepon pintar) dalam


B Menurut saya, dengan 20 10 0 0 0 menyampaikan materi
pemahaman individu Total 60 23 17 12 8
terhadap apa yang Persentase 50 19 14 10 7
didengar, dilihat dan
dirasakan akan diperoleh
kemampuan komunikasi
e. Oral Communication
yang dapat dituangkan No Pertanyaan SS S KS TS STS
melalui lisan 5. Oral Communication
C Keterampilan dasar 21 8 1 0 0 A Cara memberikan 7 15 6 2 0
komunikasi sama halnya informasi yang didapat
dengan berbicara dan kepada anak-anak dapat
mengamati dimana harus dilakukan dengan bahasa
dilatih agar mampu baku atau non baku
mengirimkan pesan yang B Kemampuan anda dalam 19 11 0 0 0
dihantarkan mengatur volume,
D Menurut saya, jika anak 21 9 0 0 0 intonasi, pemgontrolan
bertanya, maka berikan jeda, dialek,
penjelasan dengan cara mempengaruhi makna
mengamati dahulu dan dari apa yang anda
menuangkan secara lisan bicarakan
dan tulisan C Dalam memberikan 15 11 4 0 0
Total 75 43 2 0 0 informasi ke anak-anak
Persentase 62.5 35.83 1.67 0 0 anda perlu disertai
dengan contoh-contoh
nyata. Misalnya dengan
media gambar agar
c. Teaching Communication mudah dipahami
No Pertanyaan SS S KS TS STS D Kemampuan komunikasi 20 8 2 0 0
3. Teaching Communication pemateri merupakan
A Berkomunikasi dengan 24 6 0 0 0 kunci keberhasilan dalam
anak diperlukan “jurus penyampaian materi
taktik” dalam Total 61 45 12 2 0
penyampaiannya, Persentase 50.83 37.50 10 1.7 0
sehingga anak lebih
mudah memahaminya
B Diperlukan kemampuan
menjelaskan agar anak-
17 11 2 0 0 f. Multimedia Communication
anak bisa fokus tertuju No Pertanyaan SS S KS TS STS
mendengarkan apa yang 6. Multimedia Communication
disampaikan A Interaksi melalui 18 11 1 0 0
C Proses penyampaian dan 13 13 2 1 1 multimedia (tv, radio,
penjelaskan informasi slide komputer, media
sangat bergantung grafis lainnya) lebih
kepada kemampuan skill mudah digunakan dan
dari pemateri yang dipahami untuk
menjelaskan disampaikan ke anak-
D Menurut saya, jika anak 21 7 2 0 0 anak
bertanya, maka berikan B Penggunaan media 14 12 4 0 0
penjelasan dengan cara elektronik, memudahkan
mengamati dahulu dan untuk mencari informasi
menuangkan secara lisan tentang materi
dan tulisan pendidikan ataupun
Total 75 37 6 1 1 informasi
Persentase 62.5 30.8 5 0.83 0.83 C Dalam penggunaan 26 4 0 0 0
media elektronik dan
sosial perlu untuk
mendapatkan
d. Using Technology Communication pengawasan orang tua
No Pertanyaan SS S KS TS STS D Penggunaan perangkat 12 14 1 3 0
4. Using Technology Communication komunikasi informasi
A Teknologi komunikasi 26 4 0 0 0 yang anda miliki sangat
dapat dimanfaatkan membantu dan mudah
dalam kehidupan sehari- dimengerti untuk
hari baik itu telepon dioperasikan dan
pintar, komputer jinjing digunakan
atau personal computer Total 70 41 6 3 0
(pc) Persentase 58.3 34.2 5 2.5 0
B Media elektronik dan 16 10 3 1 0
sosial sangat membantu
dalam memberikan
g. Bentuk Program Komunikasi
materi yang ditanyakan No Pertanyaan SS S KS TS STS
oleh anak anda 7. Bentuk Program Komunikasi
C Anak-anak anda dalam 2 0 11 11 6 A Ketika anak mempunyai 10 11 8 1 0
penggunaan teknologi pertanyaan, saya
(komputer, telepon menjelaskan kembali
pintar) terkadang dengan cara visual/
mengalami kesulitan gambar
D Perlu diadakan pelatihan 16 9 3 0 2 B Menurut saya, 2 20 8 0 0
pengenalan penggunaan menjelaskan suatu pesan
pemanfaatan teknologi secara visual/gambar
(pc, komputer jinjing, lebih efektif

51
Analisis Pengaruh Kebutuhan Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Ilmu Pengetahuan Dengan
Satisficing Model (Studi Kasus Orang Tua Anak Sekolah Dasar)
Fitri Sya’bandyah, Farida Yuliaty

C Dalam setiap aktifitas 2 24 2 2 0 terhadap data atau


penyampaian materi, catatan yang kita buat di
harus memberikan uji media elektronik
coba dalam komunuikasi Total 92 21 3 2 2
yang berbeda. Misalnya Persentase 76.67 17.5 2.5 1.67 1.67
dengan gambar/visual,
konten di media sosial Teknologi Informasi dan Satisficing
D Media elektronik dan
media sosial berperan
17 13 0 0 0 Models
membantu belajar Penerapan kegiatan ilmu pengetahuan
mengembangkan potensi
diri anak anda dalam dengan kebutuhan-kebutuhannya yang
mencari informasi ilmu
pengetahuan dan lainnya
menjembatani kegiatan tersebut dengan
Total 31 68 18 3 0 melatarbelakangi Satisficing Models dalam
Persentase 25.8 56.7 15 2.5 0
keputusan yang terdari beberapa penerapan
yang mengacu kepada kegiatan dan kerja
h. Komunikasi Visual
No Pertanyaan SS S KS TS STS yang ada sebagai berikut:
8.
A
Komunikasi Visual
Komunikasi dengan cara 7 12 9 0 2
1. Penerapan Sumber Daya (Program
visual lebih mudah komunikasi)
digunakan untuk
menjawab pertanyaan 2. Penerapan Kualitas Informasi.
anak-anak berikut
penjelasannya 3. Penerapan Kualitas Perangkat
B Penggunaan buku 4 16 6 2 2 Teknologi
elektronik (dibaca via
telepon pintar, pc atau 4. Penerapan Pembelajaran dan
komputer jinjing) cukup
membantu anda untuk Pertumbuhan (keterampilan komunikasi,
C
mendapatkan informasi
Menerapkan strategi 16 7 4 2 1
komunikasi visual, etika teknologi
konsep dan pemanfaatan informasi dan komunikasi.
pembelajaran secara
teknologi informasi
komunikasi visual dapat
mempermudah
Adapun penggambaran berdasarkan dari
menyampaikan kegiatan hasil kuisoner responden :
informasi
D Pengemasan materi yang 26 4 0 0 0
informatif terhadap
anak-anak lebih mudah
diterima dengan
kreatifitas penyajian
audio/visual. Contohnya
dengan suara dan
gambar yang menarik
perhatian pendengar dan
pembaca
Total 53 39 19 4 5
Persentase 44.2 32.5 15.8 3.3 4.2

i. Etika teknologi Informasi dan


komunikasi
No Pertanyaan SS S KS TS STS
9. Etika Teknologi Informasi dan Komunikasi
A Menginformasikan dan 28 2 0 0 0
mengedukasi cara
penggunaan teknologi
yang tepat guna dan
beretika perlu
disampaikan bagi anak-
anak
B Dalam setiap 28 2 0 0 0
penggunaan teknologi
informasi harus tetap
memperhatikan,
menghargai dan
melindungi data probadi
C Saya tidak pernah 20 3 3 2 2
menuliskan user ID dan
password pada selembar
kertas sebagai pengingat
jika lupa
D Diperlukan kehati-hatian 16 14 0 0 0
Gambar di atas adalah tujuan untuk
dalam pengamanan dinilai kegunaannya serta fungsi dalam

52
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

proses pengembangan pengetahuan, yaitu E. DAFTAR PUSTAKA


memberikan nilai tambah serta penerapan
yang disusun sebagai dasar komprehensif Ardianto, Ervnaro, DR; Metodelogi
dari adanya aspek-aspek dalam media dan Penelitian untuk public relations;
teknologi informasi. Simbiosa Rekatama Media; 2016
Arsyad, Azhar., Media Pembelajaran, PT.
D. PENUTUP Rajagrafindo Persada, 2016
Berdasarkan uraian yang telah di Buletin Psikologi, Perilaku pengguna media
kemukakan diatas, maka dapat disimpulkan sosial beserta implikasinya ditinjau dari
bahwa tingkat kebutuhan teknologi dan perspektif psikolog sosial terapan 2017,
informasi sangat di butuhkan. Ini terlihat Vol 25, No1, 36-44
pada penerapan teknologi komunikasi Deni Darmawan, Pendidikan Teknologi
sebesar 71,67 % sangat setuju dan 28,33% Informasi dan Komunikasi : Teori dan
setuju yang artinya para orang mempunyai Aplikasi; Rosda; 2012
kebutuhan informasi melalui pendekatan
communication skill (keterampilan Dewi Surasi, Studi literature : Peran
komunikasi) sebesar 62.50%, teaching teknologi pendidikan dalam pendidikan
communication 62.50%, using technology 4.0 Prosiding Seminar Nasional
communication adaalh 50.00%, oral Pendidikan FKIP Vol 2, No. 1, 2019 Hal
communication yaitu 50.83%, multimedia 456-469
communication sebesar 58.33%, bentuk Gilang Wisnu Saputra, M.Aldi Rvai,
program komunikasi dengan nilai persentase Mawaddatus Su’udah, Pengaruh
sebesar 56.67 para responden setuju. Teknologi Informasi Terhadap
Komunikasi visual hasil responden Kecerdasan (Intelektual, Sprirtual,
sebesar 44.17% sangat setuju dengan 32.50 Emosional, dan Sosial) Studi kasus :
setuju, dan etika teknologi informasi dan Anak-anak, Jurnal Informatika: Sistem
komunikasi dengan nilai dari responden Informasi, 10(2),2017, 77-88
adalah 76.67% sangat setuju. Analisis
pengaruh kebutuhan teknologi informasi Haris Budiman, Peran teknologi dan
serta peranan media terhadap perkembangan komunikasi dalam pendidikan ,Al
ilmu pengetahuan secara keseluruhan Tadzkiyyah : Jurnal Pendidikan Islam,
menunjukan kondisi sangat baik atau di Volume 8 No I, 2017
butuhkan untuk para penggunannya Jogiyanto HM, Pengenalan Komputer, Andi
(khususnya para orang tua murid) baik Offset, Yogyakarta, 1999
perangkat yang di gunakan yakni telepon
pintar, personal computer (PC), komputer Sutanta, Edhy; Sistem Informasi
jinjing beserta penggunaan aplikasi- aplikasi Manajemen, Graha Ilmu, 2003
perangkat lunak yang terpasang sangat Yusri, Pengaruh Penggunaan Media
membantu. Begitu pun dengan pengunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi
media sosial dan internet sebagai salah satu (TIK) dengan Prestasi Belajar Bahasa
kebutuhan media informasi dalam menggali Inggris Peserta Didik Kelas X Di SMAN
ilmu untuk di informasikan. Dan peran orang I Dekai Kabupaten Yahukimo;Jurnal
tua dalam memberikan informasi mengenai Ilmiah ILKOM Volume 8 No.1 (April
etika pengguna teknologi komunikasi yang 2016) ISSN 2087-1716
baik, agar anak-anak mudah memahaminya
dengan baik dari segi keamanannya.

53
Metode Biaya Standar Untuk Menentukan Harga Pokok Produksi Studi Kasus Pada UKM Doms Coil
Vape
Ni Made Artini, Sugiyono, Ayu Fitri Rosianie

METODE BIAYA STANDAR UNTUK MENENTUKAN HARGA POKOK


PRODUKSI STUDI KASUS PADA UKM DOMS COIL VAPE
Ni Made Artini1), Sugiyono2), Ayu Fitri Rosianie3)
1,3
Prodi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, ITB Swadharma
2
Prodi Teknik Elektronika, Fakultas Teknologi, ITB Swadharma

Correspondence author: Ni Made Artini, madeartini47@gmail.com, Jakarta, Indonesia

Abstract
This research was conducted to implement the theory of the cost of production.
Doms Coil Vape is an SME engaged in production. The calculation of the cost of
production is very influential on the company to minimize the costs incurred to
get production results at low costs but with good quality. The lower the cost of
production, the more competitive the selling price of the products produced by
the company. The research is descriptive with qualitative and quantitative
approaches. The Source of data is primary data obtained directly from the object.
The results of the study found that the components of production costs on the
Doms Coil Vape were the cost of raw materials for 450 packs of products each
month, labor costs of 9,362 rupiahs per hour, and factory overhead costs.
Keywords: cost of production, SME, raw material, labour, overhead

Abstrak
Penelitian ini dilakukan untuk mengimplementasikan teori mengenai harga
pokok produksi. Doms Coil Vape merupakan UKM yang berkecimpung
dibidang produksi. Perhitungan harga pokok produksi sangat berpengaruh
terhadap perusahaan untuk meminimalisir biaya yang dikeluarkan sehingga
mendapatkan hasil produksi dengan biaya yang rendah namun dengan kualitas
baik. Semakin rendah harga pokok produksi maka semakin kompetitif harga
jual produk yang dihasilkan oleh perusahaan. Penelitian bersifat deskriptif
dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Sumber data adalah data primer
yang diperoleh secara langsung dari objek. Hasil penelitian mendapatkan
komponen biaya produksi pada Doms Coil Vape adalah biaya bahan baku untuk
450 pak produk setiap bulannya, biaya tenaga kerja sebesar 9.362 rupiah per
jam, biaya overhead pabrik.
Kata Kunci: harga pokok, ukm, material, tenaga kerja, overhead

A. PENDAHULUAN menentukan kinerja suatu perusahaan dan


sebagai dasar keberhasilan mengelola
Setiap bidang kegiatan produksi pasti sumber daya perusahaan. Agar dapat
mempunyai tujuan yang ingin dicapai oleh mencapai tingkat laba yang tinggi dapat
perusahaan tersebut. Umumnya tujuan dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satu
utama suatu perusahaan adalah fakor yang mendukung adalah penentuan
mendapatkan laba atau keuntungan yang harga pokok produksi..
besar. Laba yang dihasilkan oleh perusahaan Penyusunan harga pokok produksi harus
tersebut sering digunakan untuk memperhatikan elemen biaya yang terdapat

54
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

didalamnya. Tanpa informasi biaya yang konsep akuntansi biaya pada UKM Doms
benar maka sebuah perusahaan tidak Coil Vape.
memiliki dasar untuk mengalokasikan Literature Review
berbagai sumber ekonomi lain. Setiap Konsep Biaya Produksi
kegiatan produksi membutuhkan biaya Menurut Mulyadi (2012) biaya
produksi karena biaya produksi ditujukan merupakan obyek yang diproses oleh
untuk memperoleh nilai ekonomis produk akuntansi biaya. Dalam arti luas biaya
yang lebih tinggi. Oleh karena itu, setiap adalah pengorbanan sumber ekonomi, yang
perusahaan membutuhkan biaya bahan diukur dalam satuan uang, yang telah terjadi
baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya atau yang kemungkinan akan terjadi untuk
overhead pabrik. Biaya- biaya ini harus tujuan tertentu.
dicatat, diklasifikasikan dan diolah secara Mulyadi (2012) mengemukakan bahwa
cermat sesuai dengan jenis dan sifat biaya biaya produksi merupakan biaya-biaya yang
tersebut. Hal ini dimaksudkan untuk terjadi untuk mengolah bahan baku menjadi
mempermudah perusahaan mengetahui produk jadi yang siap untuk dijual.
jumlah yang sebenarnya terjadi dalam Contohnya adalah biaya depresiasi mesin
produksi, agar perusahaan dapat dan ekuipmen, biaya bahan baku, biaya
menentukan harga pokok produksi. bahan penolong, biaya gaji karyawan yang
Doms Coil Vape adalah industri UKM bekerja dalam bagian-bagian, baik yang
yang bergerak dibidang vape (rokok langsung maupun yang tidak langsung
elektrik) yang memproduksi sparepart vape. berhubungan dengan proses produksi.
Namun UKM tersebut belum melakukan
pencatatan dan pengklasifikasian biaya Konsep Harga Pokok Produksi
secara tepat, sehingga sering terjadi Menurut Carter (2009) mengemukakan
kesalahan dalam pengalokasian biaya seperti bahwa harga pokok produksi terdiri dari tiga
biaya penolong yang dimasukkan kedalam elemen biaya yaitu sebagai berikut:
biaya bahan baku, dan belum ada 1. Biaya bahan baku langsung Biaya bahan
perhitungan biaya overhead pabrik, dan baku langsung adalah semua bahan baku
penyusutan aktiva tetap. Selama ini yang membentuk bagian integral dari
perusahaan melakukan perhitungan harga produk jadi dan dimasukkan secara
jualnya saja. Hal ini berdampak pada eksplisit dalam perhitungan biaya.
perusahaan yang akan mempengaruhi besar 2. Biaya tenaga kerja langsung Biaya
kecilnya harga pokok yang dibebankan tiap tenaga kerja langsung adalah tenaga
produk. Apabila perhitungan harga pokok kerja yang melakukan konversi bahan
terlalu tinggi akan berdampak pada harga baku langsung menjadi produk jadi dan
jual barang yang tinggi, sehingga tidak dapat dibebankan secara layak ke
sesuai dengan laba yang diinginkan. produk tertentu.
Berdasarkan uraian tersebut maka 3. Biaya overhead pabrik Biaya overhead
rumusan masalah dalam penelitian ini pabrik juga disebut overhead
adalah : Bagaimana penerapan biaya standar manufaktur, beban manufaktur, atau
dalam menentukan harga pokok produksi di beban pabrik, terdiri atas semua biaya
UKM Doms Coil vape dan bagaimana manufaktur yang tidak ditelusuri secara
mengendalikan biaya produksi di UKM langsung ke output tertentu.
Doms Coil Vape ? Mulyadi (2012) menyatakan bahwa
Tujuan yang ingin dicapai dalam dalam perusahaan yang berproduksi massa,
penulisan adalah untuk mengetahui informasi harga pokok produksi yang
perhitungan harga pokok produksi dengan dihitung untuk jangka waktu tertentu
metode biaya standar yang sesuai dengan bermanfaat bagi manajemen untuk:

55
Metode Biaya Standar Untuk Menentukan Harga Pokok Produksi Studi Kasus Pada UKM Doms Coil
Vape
Ni Made Artini, Sugiyono, Ayu Fitri Rosianie

1. Menentukan harga jual produk. Standar dan Varians Bahan Baku


2. Memantau realisasi biaya produksi. Standar yang dikembangkan untuk biaya
3. Menghitung laba atau rugi periodik. bahan baku yaitu Standar harga bahan baku.
4. Menentukan harga pokok persediaan Harga standar memungkinkan untuk:
produk jadi dan produk dalam proses 1. Memantau kinerja dari departemen
yang disajikan dalam neraca. pembelian dan mendeteksi pengaruhnya
Konsep Biaya Standar pada biaya bahan baku
Mulyadi (2012) menyatakan bahwa 2. Mengukur dampak dari kenaikan atau
biaya standar adalah biaya yang ditentukan penurunan harga bahan baku terhadap
dimuka, yang merupakan jumlah biaya yang laba.
seharusnya dikeluarkan untuk membuat satu Menurut Mulyadi (2012), harga yang
satuan produk atau untuk membiayai dipakai harga standar dapat berupa:
kegiatan tertentu, dibawah asumsi kondisi 1. Harga yang diperkirakan akan berlaku
ekonomi, efisiensi, dan faktor-faktor lain dimasa yang akan datang, biasanya
tertentu. Biaya standar merupakan alat yang untuk jangka waktu satu tahun.
penting di dalam menilai pelaksanaan 2. Harga yang berlaku pada saat
kebijakan yang telah ditetapkan penyusunan biaya standa
sebelumnya. Jika biaya standar ditentukan Harga yang diperkirakan akan
dengan realistis, hal ini akan merangsang merupakan harga normal dalam jangka
pelaksana dalam melaksanakan pekerjaanya panjang.
dengan efektif, karena pelaksana telah Standar dan Varians Tenaga Kerja
mengetahui bagaimana pekerjaan Standar upah, tarif atau biaya,
seharusnya dilaksanakan, dan pada tingkat diperlukan untuk memastikan keadilan
biaya berapa pekerjaan tersebut seharusnya dalam tarif yang dibayarkan untuk setiap
dilaksanakan. operasi yang dilakukan, digunakan rating
Hansen & Mowen (2009) menyatakan pekerjaan. Ketika suatu tarif direvisi atau
bahwa standar umumnya diklasifikasikan suatu perubahan diotorisasi secara temporer,
sebagai sesuatu yang ideal dan sesuatu yang maka hal tersebut harus dilaporkan dengan
saat ini dapat tercapai, berikut penjelasannya segera kedepartemen penggajian untuk
1. Standar Ideal. Standar ideal menghindari penundaan, pembayaran yang
membutuhkan efisiensi maksimum dan tidak benar dan pelaporan yang salah.
biaya dapat dicapai jika segala sesuatu Perbedaan yang terjadi antara tarif standar
dapat beroperasi secara sempurna. Tidak dan tarif actual menimbulkan menimbulkan
ada mesin yang rusak, menganggur, atau tarif tenaga kerja (varians upah atau varians
kurangnya keterampilan (bahkan jika biaya).
hanya sementara) yang menguntungkan. Standar efisiensi, waktu atau
2. Standar yang saat ini dapat dicapai penggunaan. Varians efisiensi tenaga kerja
dengan beroperasi secara efisien. dihitung di akhir periode pelaporan dengan
Kelonggaran diberikan untuk kerusakan cara membandingkan jam aktual yang
normal, gangguan, keterampilan yang digunakan dengan jam standar yang
lebih rendah dari sempurna, dan lain- diperbolehkan, keduanya diukur dengan
lain. tarif tenaga kerja standar.
3. Untuk memudahkan perhitungan harga Standar dan Varians Biaya Overhead
pokok produk. Penentuan harga pokok Pabrik
produk lebih mudah karena biaya bahan, Anggaran overhead pabrik dibuat
biaya tenaga kerja dan biaya overhead dengan cara mengestimasikan setiap pos
pabrik semua dihitung berdasarkan dari overhead yang diperkirakan akan terjadi
standar yang telah ditentukan.

56
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

disetian departemen, pusat biaya atau 28awg


aktivitas, pada tingkat aktivitas tertentu Kawat 900 1.000 900.000
38awg
yang telah ditentukan sebelumnya, biasanya
Total 1.250.00
kapasitas normal atau kapasita aktual yang 0
diperkirakan. Kemudian anggaran biaya Bahan Kebutuhan Harga
departemen jasa diolokasikan ke departemen Baku Perbulan(pcs) Standar
pengguna berdasarkan jumlah jasa yang Packin per
direncanakan. g meter(Rp
)
Botol 450 800 360.000
B. METODE PENELITIAN Packin
g
Penulisan ini bersifat deskriptif dengan Stiker 450 100 45.000
pendekatan kualitatif dan pendekatan Total 405.000
kuantitatif. Sumber data dalam penulisan ini
adalah data primer dan sekunder. Data Standar kuantitas bahan baku yang
primer adalah data yang diperoleh secara digunakan dalam proses produksi coil vape
langsung dari pihak yang bersangkutan atau berdasarkan jumlah pemakaian bahan baku
tidak melalui perantara. Dalam hal ini dalam memproduksi coil vape yang telah
pengumpulan data primer diperoleh ditetapkan oleh pemilik UKM dalam setiap
langsung dari pemilik UKM Doms Coil bulannya 450 pack.
Vape. Data sekunder adalah data yang
diperoleh secara tidak langsung atau melalui Tabel 2. Kuantitas Standar Bahan Baku
perantara. Dalam hal ini data diperoleh dari Bahan Kebutuhan Kebutuhan Total
hasil penulisan, yaitu antara lain: dokumen Baku per Perbulan(meter) Kuantitas
pcs(meter) Standar
UKM, jurnal-jurnal, studi literatur serta
(meter)
referensi lainnya yang relevan dengan Kawat 0.31 140 140
penulisan ini. 28awg
Kawat 2 900 900
C. HASIL DAN PEMBAHASAN 38awg
Total 1040
Penetapan Biaya Produksi Standar UKM Bahan Kebutuhan Kebutuhan Total
Doms Coil Vape Baku per Perbulan(pcs) Kuantitas
Packing pcs(pcs) Standar
Standar biaya bahan baku langsung di Botol 1 450 450
UKM Doms Coil Vape terdiri dari: Packing
1. Harga Bahan Baku Standar Stiker 1 450 450
Penyusunan biaya bahan baku standar Total 905
coil vape ditentukan berdasarkan data
yang digunakan pada periode bulan Juli Tabel 3. Total Standar Biaya Bahan Baku
2021. Berikut ini rincian pembelian dan Bahan Kuantit Harg Total Hasil Biaya
Baku as a Biaya Produ Bahan
penetapan harga standar bahan baku Standar Stand Bahan ksi Baku
standar : per ar Baku (pack) Standa
bulan( (mete Standar 450/bu r per
Meter) r/Rp) (Rp) lan Pcs
Tabel 1. Harga Bahan Baku Standar (Rp)
1 2 3=(1x2) 4 5=(3/4)
Bahan Kebutuhan Harga Jumlah
Kawat 140 2.500 350.000 450 777,7
Baku Perbulan(mete Standar 28awg
Utama r) per Kawat 900 1.000 900.000 450 2.000
meter(Rp 38awg
) Total 2.777,7
Bahan Kuantit Harg Total Hasil Biaya
Kawat 140 2.500 350.000 Baku as a Biaya Produ Bahan

57
Metode Biaya Standar Untuk Menentukan Harga Pokok Produksi Studi Kasus Pada UKM Doms Coil
Vape
Ni Made Artini, Sugiyono, Ayu Fitri Rosianie

Packing Standar Stand Bahan ksi Baku 2 x3) /5)


per ar Baku (pack) Standa
bulan(P (Pcs/ Standar 450/bu r per
2 70.00 30 4.200.0 480 8.750
cs) Rp) (Rp) lan Pcs 0 00
(Rp)
1 2 3=(1x2) 4 5=(3/4)
Botol 450 800 360.000 450 800 Tabel 6. Total Biaya Tenaga Kerja
Packing Langsung Standar
Stiker 450 100 45.000 450 100
Total 3677,7 Standar Tariff upah Total Standar
jam tenaga standar per Biaya tenaga
2. Biaya Tenaga Kerja Standar kerja per jam ( Rp ) kerja Per Pcs
Standar biaya tenaga kerja langsung Kw ( Rp )
pada UMK Doms Coil Vape adalah sebagai 1 2 3=(1x2)
berikut: 1,07 8.750 9.362,5
Jam Tenaga Kerja Standar Ketetapan
jam tenaga kerja standar pada UKM Doms 3. Biaya Overhead Pabrik Standar
Coil Vape , berdasarkan kesepakatan Biaya overhead pabrik adalah biaya
bersama di awal kerja yaitu 8 jam per hari. yang mempengaruhi proses produksi secara
Produksi di UKM ini dilakukan setiap hari, tidak langsung. Biaya overhead pabrik yang
maka dalam sebulan terdapat 30 hari kerja. digunakan UKM Doms Coil Vape adalah
Dengan memperkerjakan 2 orang untuk sebagai berikut:
bagian produksi. Lebih jelasnya dapat
dilihat pada tabel berikut : Tabel 7. Biaya Overhead Pabrik Standar
Keterangan Total Biaya
Tabel 4. Jam Tenaga Kerja standar (Rp)
Jumla Jam Jumla Total Jumlah Stand Biaya Bahan Penolong 60.000
h Kerja h hari jam produk ar jam Biaya Listrik 75.000
peker stand kerja si TKL
ja ar per dalam (KW) per
Biaya Reparasi dan 30.000
hari sebula kw Pemeliharaan Mesin dan
n peralatan
1 2 3 4= 5 6=(4/ Biaya penyusutan mesin dan 125.000
(1x2x 5) peralatan
3)
2 8 30 480 450 1,07
Bensin 30.000
Biaya penyusutan kendaraan 600.000
Tarif Upah Standar Ketetapan tarif upah Total 920.000
standar didasarkan atas kesepakatan
bersama. UKM Doms Coil Vape Tabel 8. Rekapitulasi Hasil Analisis Biaya
menginformasikan bahwa upah per hari Produksi
Keterangan Biaya Analis
untuk setiap pekerja sebesar Rp 70.000.
Produks is
Lebih jelasnya, dapat dilihat pada tabel i Selisih
berikut : Standar Aktual (Rp) L/R
(Juli (Agustu
Tabel 5. Tariff Upah Standar 2021) s 2021)
Juml Tarif Jumla Total Total Tarif BBBL
ah f h hari upah Jam f Kawat 350.000 333.250 16.75 L
peker upah dalam tenaga dalam upah 28awg 0
ja stand sebul kerja sebul stand Kawat 900.000 860.000 40.00 L
ar per an langsun an ar per 38awg 0
hari g ( Rp) jam ( Botol 360.000 344.000 16.00 L
(Rp) Rp) Packing 0
1 2 3 4= (1 x 5 6=( 4 Stiker 45.000 43.000 2.000 L

58
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

Keterangan Biaya Analis standar kuantitas bahan baku langsung


Produks is ditetapkan oleh pemilik UKM sendiri.
i Selisih
Standar Aktual (Rp) L/R
Biaya standar yang diterapkan UKM
(Juli (Agustu Doms Coil Vape dalam sekali produksi
2021) s 2021) selama 30 hari pada bulan Juli 2021.
Total 74.75 L Standar biaya overhead pabrik terbagi
0 menjadi standar overhead pabrik tetap.
BTKL 4.200.00 4.200.00 3. Peranan biaya standar ternyata sangat
0 0
BOP
membantu dalam usaha meningkatkan
Biaya 60.000 60.000 efektifitas dan efisiensi pengendalian
Bahan biaya, terbukti penetapan biaya standar
Penolong (Juli) pada periode produksi bulan
Biaya 75.000 75.000 Agustur mengalami efisien biaya pada
Listrik
biaya bahan baku.
Biaya 30.000 30.000
Reparasi 4. Selisih yang terjadi ada biaya bahan baku
dan (menguntungkan) disebabkan oleh
Pemelihara jumlah bahan baku yang dibutuhkan.
an Mesin Saran yang dapat diberikan pada
dan penelitian ini adalah :
peralatan
Biaya 125.000 125.000 1. Dalam menghitung biaya produksi,
penyusutan sebaiknya UKM Doms Coil Vape
mesin dan melakukan perhitungan secara
peralatan menyeluruh unsur biaya yang berkaitan
Bensin 30.000 30.000 dalam proses produksi. Sehingga dalm
Biaya 600.000 600.000
penyusutan
menentukan harga pokok produksi akan
kendaraan lebih akurat dan terperinci
Total 920.000 920.000 2. Biaya yang telah dijadikan standar ini
sebaiknya dievaluasi kembali dalam
jangka waktu tertentu, mengingat harga
D. PENUTUP bahan baku dan biaya overhead pabrik
dapat berubah-ubah sesuai kebutuhan
Berdasarkan uraian yang telah di dan kondisi yang terjadi sehingga ketika
kemukakan diatas, maka dapat disimpulkan terjadi selisih yang tidak menguntungkan
bahwa : bisa ditindaklanjuti secepat mungkin
1. UKM Dos Coil Vape dalam melakukan sebagai upaya perbaikan dan tingkat
perhitungan biaya produksi belum keakuratan penetapan biaya standar
terperinci dalam memasukkan unsur- dapat meningkat.
unsur biaya yang berkaitan langsung
dalam proses produksi pembuatan coil
vape. E. DAFTAR PUSTAKA
2. Biaya produksi standar UKM Doms Coil
Vape, terdiri dari biaya bahan baku Carter, William K. 2009. Akuntansi Biaya.
standar dan overhead pabrik standar. Buku Dua. Edisi Keempatbelas.
Standar harga bahan baku langsung Diterjemahkan oleh Krista. Salemba
ditentukan berdasarkan pembelian bahan Empat, Jakarta
baku pada bulan Juli. Bahan baku Garrison, Noreen & Brewer. 2013.
tersebut dibeli langsung dari importir Akuntansi Manajerial. Buku Dua. Edisi
kawat, sedangkan untuk penetapan

59
Metode Biaya Standar Untuk Menentukan Harga Pokok Produksi Studi Kasus Pada UKM Doms Coil
Vape
Ni Made Artini, Sugiyono, Ayu Fitri Rosianie

keempatbelas. Diterjemahkan oleh


Kartika Dewi. Salemba Empat, Jakarta
Hansen, Don R. &Mowen. 2009. Akuntansi
Manajerial. Buku Satu. Edisi Kedelapan.
Diterjemahkan Oleh Deny Arnos
Kwary. Salemba Empat, Jakarta.
Horngren, dkk. 2006. Akuntansi Biaya:
Dengan Penekanan Manajerial. Jilid
Satu. Edisi Keduabelas. Ditejermahkan
Oleh P.A. Lestari, S.E. Erlangga,
Jakarta.

60
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

STRATEGI PROMOSI UNTUK MENINGKATKAN JUMLAH NASABAH


PADA PT. BANK TABUNGAN NEGARA
Erman Sutandar1), Siti Maryam2), Nugroho Agung Prasetyo3)
1,2,3
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, ITB Swadharma

Correspondence author: E.Sutandar, sutandarerman@gmail.com, Jakarta, Indonesia

Abstract
The purpose of this study was to find out how the implementation of the Bank's
promotional tactics and strategies in increasing the number of customers,
especially at PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. The method used is
field research (field research) which is descriptive in nature, namely describing
events that occur in the field by trying to describe, tell, and interpret the
promotional strategies carried out by PT. Bank Tabungan Negara (Persero)
Tbk. Using descriptive data analysis techniques, the analysis of the data
obtained is not stated in statistics, but in qualitative form. From the research
results, it can be seen that the promotional activities implemented by the Bank
are through; (1) Advertising, (2) Sales promotion, (3) Personal selling, and (4)
Public relations. The promotional strategy applied by canvassing is that the
bank goes directly to prospective customers who are throughout the Jakarta
area. Going forward, we will continue to strive to create the latest innovations
by utilizing social media as a step to get closer to our customers. Increase
Marketing training for marketers to improve marketing skills and marketing
strategies for service companies and be guided by competent instructors in the
field of marketing.
Keywords: promotional strategies, marketing, bank

Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan taktik dan
strategi promosi Bank dalam meningkatkan jumlah nasabah khususnya di PT.
Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Metode yang digunakan adalah
penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif yaitu
menggambarkan kejadian ysng terjadi dilapangan dengan mencoba
menggambarkan, menuturkan, dan menafsirkan strategi promosi yang dilakukan
oleh PT. Bank Tabungan Negara Persero. Menggunakan teknik analisa data
deskriptif, analisa data yang diperoleh tidak dituangkan dalam statistik, namun
dalam bentuk kualitatif. Dari hasil penelitian, dapat diketahui bahwa kegiatan
promosi yang diterapkan oleh Bank melalui; (1) Periklanan, (2) Promosi
penjualan, (3) Penjualan perorangan, (4) Hubungan masyarakat. Strategi
promosi yang diterapkan dengan melakukan Canvassing yaitu pihak bank
mendatangi langsung calon nasabah yang berada di seluruh wilayah jakarta.
Kedepannya terus berusaha dalam menciptakan inovasi-inovasi terbaru dengan
memanfaatkan media sosial sebagai langkah untuk mendekatkan diri dengan
nasabah. Memperbanyak pelatihan-pelatihan Marketing kepada tenaga pemasar
untuk meningkatkan keterampilan pemasaran dan strategi pemasaran untuk

61
Strategi Promosi Untuk Meningkatkan Jumlah Nasabah Pada PT. Bank Tabungan Negara
Erman Sutandar, Siti Maryam, Nugroho Agung Prasetyo

perusahaan jasa serta dipandu oleh instruktur yang berkompeten di bidang


pemasaran.
Kata kunci: strategi, promosi, pemasaran, bank

A. PENDAHULUAN akan bisa berguna dengan optimal bila


didukung dengan perencanaan yang
Seiring dengan perkembangan jaman, terstruktur dengan baik. Atau dengan kata
dunia perbangkan di Indonesia juga lain strategi promosi merupakan kegiatan
semakin berkembang pesat. perbangkan yang direncana dengan maksud membujuk,
merupakan salah satu industri yang sangat merangsang konsumen agar mau membeli
berperan dalam mendukung perkembangan produk sehingga tujuan untuk
perekonomian yaitu menghimpun dana dan meningkatkan penjualan diharapkan dapat
menyalurkan dana. Lembaga perbankan tercapai.
sangat penting untuk mempermudah proses Perusahaan harus dapat merancang
penyaluran dana. Proses penyaluran yang strategi promosi yang tepat dalam mecapai
dilakukan perbankan dengan cara tujuan perusahaan, salah satu tujuan
menghimpun dana dari masyarakat dan perusahaan adalah dapat menarik minat
menyalurkannya kepada masyarakat yang konsumen untuk menggunakan produk dan
membutuhkan dana untuk kegiatan jasa yang di tawarkan. Oleh karena itu
pengembangan usaha atau kegiatan yang untuk menarik perhatian konsumen
lebih menghasilkan bagi masyarakat, melakukan pembelian maka perusahaan
sehingga dapat meningkatkan taraf harus bisa menerapkan suatu strategi
kehidupan agar lebih baik. PT. Bank pemasaran yang tepat sesuai dengan
Tabungan Negara (Persero) Tbk dalam kondisi pasar yang dihadapi. Keberhasilan
perkembanganya telah memberikan strategi pemasaran di pengaruhi oleh
kepercayaanya pada masyarakat sehingga beberapa faktor, salah satu nya yaitu,
membuktikan peranya bagi masyarakat dengan memilih promosi yang tepat dalam
gemar menabung atau menyimpan uangnya memasarkan produk dan jasa.
agar lebih aman. Dalam mengelola industri perbankan
Fungsi menghimpun dana ini, bank harus dilakukan secara profesional dapat
sering pula disebut lembaga kepercayaan. memperoleh keuntungan secara terus
Semakin banyaknya pertumbuhan bank menerus. Usaha bank dinilai baik dan
konvensional menjadikan tingkat sukses jika suatu bank dapat menghimpun
persaingan semakin ketat dalam pencarian dana dari masyarakat (nasabah) yang
nasabah. Dengan persaingan yang terjadi banyak, jadi bank tersebut dipercaya dalam
tersebut, bank-bank harus menyusun penyimpanan dana masyarakat. Nasabah
strategi-strategi yang efektif agar bank- merupakan faktor atau bagian terpenting
bank tersebut dapat diminati oleh dari suatu bank. Dalam memperoleh
masyarakat dan dipercaya untuk nasabah yang banyak, bank harus dapat
menghimpun dan menyalurkan dana yang melakukan pelaksanaan strategi promosi
mereka miliki. Strategi yang penting adalah sebagai upaya meningkatkan jumlah
strategi promosi. nasabah pada PT. Bank Tabungan Negara
Strategi promosi merupakan salah satu Persero.
awal dalam rangka mengenalkan produk Pemasaran bank harus dikelola secara
kepada konsumen dan ini menjadi sangat matang mulai dari perencanaan,
penting karena berhubungan dengan pelaksanaan, sampai pengendaliannya.
keuntungan-keuntungan yang akan Pengelola pemasaran bank meliputi strategi
diperoleh perusahaan. Strategi promosi harga, strategi lokasi dan layout serta

62
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

strategi promosi. Masing-masing kegiatan menawarkan layanan khusus yang bernama


ini harus dilakukan secara terpadu dan tidak KPR atau kredit pemilikan rumah. Layanan
dilakukan secara terpisah antara satu ini dikhususkan pada BTN oleh
dengan yang lainnya. Promosi akan Kementerian Keuangan dengan
mempengaruhi jumlah nasabah, yaitu dikeluarkannya surat pada tanggal 29
peningkatan jumlah nasabah. Promotion Januari 1974. Layanan ini pertama kali
atau promosi tidak hanya memerlukan dilakukan pada tanggal 10 Desember 1976.
pengembangan produk dan jasa yang baik, Selanjutnya pada tahun 1989 BTN juga
tetapi bank harus pula mengadakan telah beroperasi menjadi bank umum dan
komunikasi yang baik dengan nasabah atau mulai menerbitkan obligasi. Pada tahun
pelanggan. 1992 status hukum BTN berubah menjadi
Bank mempunyai fungsi dan peranan perusahaan perseroan (Persero).Selain itu,
penting dalam perekonomian nasional, jika dua tahun berselang tepatnya pada tahun
di lihat dari kondisi masyarakat sekarang, 1994, BTN juga memiliki izin sebagai
jarang sekali orang yang tidak mengenal Bank Devisa.
dan tidak berhubungan dengan Bank. Keunggulan dari BTN terlihat pada
Hampir semua orang berkaitan dengan tahun 2002 yang menempatkan BTN
lembaga keuangan. Pada mulanya kegiatan sebagai bank umum dengan fokus pinjaman
perbankan dimulai dari jasa penukaran tanpa subsidi untuk perumahan. Hal ini
uang, sehingga dalam sejarah perbankan dibuktikan dengan keluarnya surat dari
arti bank di kenal sebagai meja tempat Menteri Badan Usaha Milik Negara
menukarkan uang, dimana kegiatan (BUMN) tanggal 21 Agustus 2002.Pada
penukaran uang tersebut sekarang dikenal tahun 2003 BTN melakukan restrukturisasi
dengan pedangang valuta asing (money perusahaan. Restrukturisasi perusahaan
changer). yang dilakukan secara menyeluruh tersebut
Dalam perkembangan selanjutnya telah tertulis dalam persetujuan RJP
kegiatan perbankan berkembang lagi berdasarkan surat Menteri BUMN tanggal
menjadi tempat penitipan uang, yang kini di 31 Maret 2003 dan Ketetapan Direksi Bank
kenal dengan kegiatan simpanan BTN tanggal 3 Desember 2004.
(tabungan). Kegiatan perbankan bertambah Strategi adalah pendekatan secara
lagi sebagai tempat peminjaman uang. keseluruhan yang berkaitan dengan
Kegiatan perbankan terus berkembang pelaksanaan gagasan perencanaan, dan
seiring dengan perkembangan masyarakat, eksekusi suatu aktivitas dalam kurun waktu
dimana bank tidak lagi sekedar sebagai tertentu.Kata “strategi” adalah turunan dari
tempat menukar uang atau tempat kata dalam bahasa Yunani strategos dapat
menyimpan dan meminjam uang. Hingga diterjemahkan sebagai ‘komandan militer’
akhirnya keberadaan bank sangat pada zaman demokrasi Athena. Menurut
mempengaruhi perkembangan ekonomi Porter dalam Rangkuti (2005), strategi
masyarakat, hingga tingkat negara, dan adalah alat penting untuk mencapai
bahkan sampai tingkat internasional. keunggulan bersaing dan menurut Wal-
Perbankan memiliki peranan yang sangat Mart dalam Stephen (2010) strategi adalah
penting dalam sektor perekonomian suatu rencana mengenai bagaimana sebuah
negara, karena perekonomian suatu negara organisasi akan melakukan apa yang perlu
merupakan indikator tolak ukur maju atau dekerjakan dalam bisnis, bagaimana
tidaknya suatu Negara. mereka menang dalam bersaing dan
Melalui Undang-Undang Nomor 20 bagaimana perusahaan menarik serta
tahun 1964 BTN beralih status menjadi memuaskan pelanggan agar dapat mencapai
bank milik negara. Pada tahun 1974 BTN tujuan. Perusahaan dapat membedakan

63
Strategi Promosi Untuk Meningkatkan Jumlah Nasabah Pada PT. Bank Tabungan Negara
Erman Sutandar, Siti Maryam, Nugroho Agung Prasetyo

(diferensiasi) diri secara efektif dari bank. Yang pertama,analisis pasar


pesaingnya, dan dengan kekuatan berbeda diperlukan pada semua tahap
tersebut memberikan nilai yang lebih baik perencanaan produk, yang menyadiakan
kepada konsumennya. informasi agar ide produk baru sesuai
Strategi pemasaran menurut Bennett dengan kebutuhan yang di butuhkan
dalam Dhamayanti (2008), merupakan konsumen (nasabah).
pernyataan (eksplisit maupun implisit) 2. Strategi Distribusi
mengenai bagaimana suatu merek atau lini Saluran distribusi adalah jaringan
produk mencapai tujuannya. Untuk organisasi yang melakukan fungsi-
membuat suatu strategi pemasaran fungsi yang menghubungkan produsen
diperlukan suatu informasi dari pihak-pihak dengan pengguna akhir.Saluran
yang kompeten di perusahaan dalam distribusi ini terdiri dari berbagai
menghasilkan strategi sesuai dengan lembaga atau badan yang saling
kondisi lingkungan perusahaan. tergantung dan yang saling
Strategi Pemasaran adalah pola pikir berhubungan, yang berfungsi sebagai
pemasaran yang akan digunakan untuk suatu system atau jaringan, yang
mencapai tujuan pemasarannya. Strategi Bersama-sama menghasilkan dan
pemasaran berisi strategi spesifik untuk mendistribusikan sebuah produk kepada
pasar sasaran, penetapan posisi, bauran pengguna akhir.
pemasaran dan besarnya pengeluaran Suatu jaringan saluran kuat adalah
pemasaran (Kotler, 2004:p81). Strategi suatu cara yang penting untuk
pemasaran adalah alat fundamental yang memperoleh keunggulan bersaing.
direncanakan untuk mencapai perusahaan Saluran distribusi memberi akses ke
dengan mengembangkan keunggulan pasar sasaran. Memperluas bauran
bersaing yang berkesinambungan melalui produk-produk bagi konsumennya ini
pasar yang dimasuki dan program dapat melalui strategi distribusi, dimana
pemasaran yang digunakan untuk melayani dalam hal distribusi ini pihak bank
pasar sasaran tersebut. (Tjiptono, 2002:p6) bekerja secara langsung terhadap
pemasar pada nasabah, dengan cara
Macam – Macam Strategi memesarkan produk-produknya melalui
1. Strategi produk, pemberian merek, dan berbagi cara (brosur,iklan, spanduk,dll).
pelayanan konsumen Pemasaran ini diharapkan dapat
Keputusan yang diambil oleh menjalani kerja sama antara pihak bank
sebuah perusahaan mengenai produk dengan pihak nasabah. Misalnya saja
yang ditawarkan mempunyai dampak apabila nasabah satu memiliki minat
penting terhadap kinerja kepada produk bank (tabungan), dan
perusahaan.sebagian keputusan dari tabungan tersebut mendapatkan
mempunyai dampak yang cukup luas, manfaat dan kepuasan tersendiri bagi
misalnya pilihan mengenai produk baru nasabah, maka nasabah tersebut akan
dan pengembangan-pengembangan merasa puas. Kepuasan dari salah satu
produk.sebuah produk adalah segala produk bank tentunya akan di ceritakan
sesuatu yang dimiliki nilai di suatu pada orang lain atau calon nasabah-
pasar sasaran dimana kemampuannya nasabah yang lain,hal ini adalah salah
memberikan manfaat dan kepuasan. satu contoh distribusi dalam strategi
Cara memandang produk ini juga promosi, karena dilakukan promosi
mempengaruhi nasabah dalam memilih secara langsung.Salah satu keunggulan
produk yang akan dimiliki pada sebuah penggunaan orang-orang perantara
bank. Pemasaran mempunyai tiga adalah bahwa perantara itu mempunyai
kontribusi utama dalam strategi produk suatu basis konsumen yang sudah

64
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

mapan dalam memilih produk keragaman media (surat kabar,majalah,


bank.Apabila basis konsumen ini cocok tv, radio, surat-surat pos, dan iklan di
dengan pasar sasaran bank, maka akses jalanan).
pasar dapat dicapai dengan sangat Daya tarik dan pesan dapat di
cepat. sesuaikan bila tujuan komunikasi
3. Strategi Promosi berubah.Iklan juga dengan memiliki
Strategi promosi menggabungkan beberapa kelemahan, iklan tidak dapat
periklan, penjualan perorangan, berinteraksi dengan nasabah dan
promosi penjualan dan publisitas mungkin tidak dapat menarik perhatian
menjadi suatu program terpadu untuk orang-orang yang melihatnya.
berkomunikasi dengan para pembeli 2. Penjualan langsung
dan orang lain yang mempengaruhi Penjualan langsung adalah
keputusan pembeli. Pembeli disini presentasi langsung dalam suatu
maksudnya adalah nasabah. percakapan satu atau lebih calon
Aktivitas promosi sangat pembeli, dengan maksud untuk
mempengaruhi penjualan yang dicapai oleh mendapatkan penjualan.Promosi ini
sebuah perusahaan. Promosi digunakan juga bermanfaat bagi perusahaan karena
untuk menginformasikan kepada orang dengan promosi melalui penjualan
mengenai produk-produk dan meyakinkan langsung dapat menciptakan kesadaran
para pembeli dalam pasar sasaran suatu terhadap produk,menyampaikan
perusahaan dan masyarakat umum untuk informasi dan meyakinkan orang agar
membeli produk tersebut. mau membeli.
Manajemen pemasaran melihat adanya Penjualan langsung mempunyai
keuntungan menggabungkan kompenen- beberapa keistimewaan antara lain para
komponen promosi ke dalam suatu strategi penjual dapat berinteraksi dengan para
terpadu untuk berkomunikasi dengan para pembeli untuk menjawab pertanyaa-
pembeli dan orang lain yang mempengaruhi pertanyaan dan mengatasi
keputusan pembeli. Fungsi promosi dalam penolakan,dapat mentargetkan
bauran pemasaran adalah untuk mencapai pembeli,dan mereka mempunyai
berbagai tujuan komunikasi dengan setiap kapasitas untuk mengumpulkan
nasabah.Komponen-komponen bauran pengetahuan pasar dan memberikan
promosi mencangkup periklanan, penjualan timbal balik.
perorangan, promosi penjualan,dan 3. Promosi penjualan
hubungan masyarakat. Promosi penjual terdiri dari
Tanggung jawab pemasaran yang berbagai kegiatan promosi antara lain
penting adalah merencanakan dan pemberian sampel, pemberian kupon
mengkoordinasikan strategi promosi atau hadiah. Uratan teknik-teknik
terpadu dam memillih strategi untuk komunikasi dan intensif memberikan
komponen-komponen promosi. Menurut beberapa keuntungan,promosi dapat
(Cravens :77-78) komponen-komponen digunakan untuk menargetkan
strategi promosi adalah sebagai berikut: pembeli,dapat menjawab pertanyaan-
1. Iklan pertanyaan pembeli,dan dapat
Iklan adalah setiap bentuk menciptakan intensif pembelian.
presentasi dan promosi ide,barang atau 4. Publisitas
jasa oleh sponsor tertentu.Keuntungan- Publisitas adalah suatu cara
keuntungan iklan untuk berkomunikasi merangsang timbulnya permintaan yang
dengan para pembeli antar lain adalah bersifat impersonal terhadap suatu
biaya yang rendah perpemasangan, produk,jasa atau ide dengan cara

65
Strategi Promosi Untuk Meningkatkan Jumlah Nasabah Pada PT. Bank Tabungan Negara
Erman Sutandar, Siti Maryam, Nugroho Agung Prasetyo

memasang berita pada media dan tidak perusahaan. Bank BTN meyakini untuk
dibayar langsung oleh sponsor. menjadi perusahaan yang selalu dekat
Kegiatan-kegiatan hubungan dengan konsumen dan ingin memberikan
masyarakat dapat memberikan kepercayaan terhadap produk tabungan
kostribusi yang sangat penting bagi investasi BTN Prima, sesuai dengan misi
strategi promosi jika kegiatan-kegiatan Bank BTN, yaitu ”Mempedulikan
tersebut direncanakan dan dilakukan kepentingan masyarakat dan lingkungannya
untuk mencapai tujuan-tujuan promosi dan Melaksanakan manajemen perbankan
tertentu. yang sesuai dengan prinsip kehati-hatian
dan good corporate governance untuk
Segmentation, Targeting, dan meningkatkan Shareholder Value.
Positioning
Segmentasi pasar merupakan usaha B. METODE PENELITIAN
untuk meningkatkan ketepatan penetapan
sasaran dari suatu perusahaan. Suatu Penelitian ini merupakan penelitian
perusahaan sebelum memulai usahanya lapangan (field research) yang bersifat
harus menentukan segemntasi dari deskriptif yaitu menggambarkan kejadian
konsumennya. Segmentasi utama yang bisa ysng terjadi dilapangan atau penelitian
berupa segmentasi geografis, demografis, mencoba menggambarkan, menuturkan,
psikografis atau perilaku. Segmentasi dan menafsirkan strategi promosi yang
geografis pasar diklasifikasikan dilakukan di PT. Bank Tabungan Negara
berdasarkan wilayah atau ukuran kota. Persero.
Berdasarkan variabel ini, segmen pasar Dalam penelitian ini, peneliti
yang dipilih oleh PT. Bank Tabungan menggunakan teknik analisa data deskriptif,
Negara adalah nasabah yang berada di analisa data yang diperoleh tidak
seluruh wilayah Indonesia karena PT. Bank dituangkan dalam statistik, namun dalam
Tabungan Negara mencangkup seluruh bentuk kualitatif, peneliti menggunakan
wilayah indonesia dari sabang sampai latar belakang alamiah, dan menafsirkan
merauke. fenomena yang terjadi. Dari pendekatan
Setelah segmentasi pasar diketahui, deskriptif kualitatif ini menggambarkan
selanjutnya perusahaan menetapkan target tentang kondisi dan situasi PT. Bank
pasar. Targeting adalah pemilihan satu atau Tabungan Negara. Teknik ini digunakan
lebih segmen yang dianggap paling untuk mendeskripsikan data-data yang
potensial dan menguntungkan, sekaligus peneliti kumpulkan baik dari hasil
mengembangkan produk dan program wawancara, observasi maupun dokumentasi
pemasaran untuk segmen-segmen yang selama mengadakan penelitian pada PT.
dipilih. Berdasarkan segmentasi yang Bank Tabungan Negara. Metode analisis
dilakukan diatas, target pasar yang akan data deskriptif kualitatif dalam suatu
diambil oleh Bank BTN adalah masyarakat penelitian ini berguna untuk
indonesia yang benar-benar mengerti akan menggambarkan teori yang telah dibangun
pentingnya investasi menabung maupun dari data.
yang baru mulai tertarik menabung untuk
berinvestasi hanya semata-mata karena C. HASIL DAN PEMBAHASAN
keuntungan.
Tahap terakhir yang dilakukan dalam Strategi Promosi yang dilakukan PT.
pemasaran sasaran adalah menentukan Bank Tabungan Negara untuk
positioning produk. Positioning produk Meningkatkan Jumlah Nasasbah
adalah memposisikan produk di benak Dalam strategi promosinya, PT. Bank
konsumen sesuai dengan yang diharapkan Tabungan Negara menggunakan cara

66
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

proses pengembangan pengetahuan, yaitu E. DAFTAR PUSTAKA


memberikan nilai tambah serta penerapan
yang disusun sebagai dasar komprehensif Ardianto, Ervnaro, DR; Metodelogi
dari adanya aspek-aspek dalam media dan Penelitian untuk public relations;
teknologi informasi. Simbiosa Rekatama Media; 2016
Arsyad, Azhar., Media Pembelajaran, PT.
D. PENUTUP Rajagrafindo Persada, 2016
Berdasarkan uraian yang telah di Buletin Psikologi, Perilaku pengguna media
kemukakan diatas, maka dapat disimpulkan sosial beserta implikasinya ditinjau dari
bahwa tingkat kebutuhan teknologi dan perspektif psikolog sosial terapan 2017,
informasi sangat di butuhkan. Ini terlihat Vol 25, No1, 36-44
pada penerapan teknologi komunikasi Deni Darmawan, Pendidikan Teknologi
sebesar 71,67 % sangat setuju dan 28,33% Informasi dan Komunikasi : Teori dan
setuju yang artinya para orang mempunyai Aplikasi; Rosda; 2012
kebutuhan informasi melalui pendekatan
communication skill (keterampilan Dewi Surasi, Studi literature : Peran
komunikasi) sebesar 62.50%, teaching teknologi pendidikan dalam pendidikan
communication 62.50%, using technology 4.0 Prosiding Seminar Nasional
communication adaalh 50.00%, oral Pendidikan FKIP Vol 2, No. 1, 2019 Hal
communication yaitu 50.83%, multimedia 456-469
communication sebesar 58.33%, bentuk Gilang Wisnu Saputra, M.Aldi Rvai,
program komunikasi dengan nilai persentase Mawaddatus Su’udah, Pengaruh
sebesar 56.67 para responden setuju. Teknologi Informasi Terhadap
Komunikasi visual hasil responden Kecerdasan (Intelektual, Sprirtual,
sebesar 44.17% sangat setuju dengan 32.50 Emosional, dan Sosial) Studi kasus :
setuju, dan etika teknologi informasi dan Anak-anak, Jurnal Informatika: Sistem
komunikasi dengan nilai dari responden Informasi, 10(2),2017, 77-88
adalah 76.67% sangat setuju. Analisis
pengaruh kebutuhan teknologi informasi Haris Budiman, Peran teknologi dan
serta peranan media terhadap perkembangan komunikasi dalam pendidikan ,Al
ilmu pengetahuan secara keseluruhan Tadzkiyyah : Jurnal Pendidikan Islam,
menunjukan kondisi sangat baik atau di Volume 8 No I, 2017
butuhkan untuk para penggunannya Jogiyanto HM, Pengenalan Komputer, Andi
(khususnya para orang tua murid) baik Offset, Yogyakarta, 1999
perangkat yang di gunakan yakni telepon
pintar, personal computer (PC), komputer Sutanta, Edhy; Sistem Informasi
jinjing beserta penggunaan aplikasi- aplikasi Manajemen, Graha Ilmu, 2003
perangkat lunak yang terpasang sangat Yusri, Pengaruh Penggunaan Media
membantu. Begitu pun dengan pengunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi
media sosial dan internet sebagai salah satu (TIK) dengan Prestasi Belajar Bahasa
kebutuhan media informasi dalam menggali Inggris Peserta Didik Kelas X Di SMAN
ilmu untuk di informasikan. Dan peran orang I Dekai Kabupaten Yahukimo;Jurnal
tua dalam memberikan informasi mengenai Ilmiah ILKOM Volume 8 No.1 (April
etika pengguna teknologi komunikasi yang 2016) ISSN 2087-1716
baik, agar anak-anak mudah memahaminya
dengan baik dari segi keamanannya.

53
Metode Biaya Standar Untuk Menentukan Harga Pokok Produksi Studi Kasus Pada UKM Doms Coil
Vape
Ni Made Artini, Sugiyono, Ayu Fitri Rosianie

METODE BIAYA STANDAR UNTUK MENENTUKAN HARGA POKOK


PRODUKSI STUDI KASUS PADA UKM DOMS COIL VAPE
Ni Made Artini1), Sugiyono2), Ayu Fitri Rosianie3)
1,3
Prodi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, ITB Swadharma
2
Prodi Teknik Elektronika, Fakultas Teknologi, ITB Swadharma

Correspondence author: Ni Made Artini, madeartini47@gmail.com, Jakarta, Indonesia

Abstract
This research was conducted to implement the theory of the cost of production.
Doms Coil Vape is an SME engaged in production. The calculation of the cost of
production is very influential on the company to minimize the costs incurred to
get production results at low costs but with good quality. The lower the cost of
production, the more competitive the selling price of the products produced by
the company. The research is descriptive with qualitative and quantitative
approaches. The Source of data is primary data obtained directly from the object.
The results of the study found that the components of production costs on the
Doms Coil Vape were the cost of raw materials for 450 packs of products each
month, labor costs of 9,362 rupiahs per hour, and factory overhead costs.
Keywords: cost of production, SME, raw material, labour, overhead

Abstrak
Penelitian ini dilakukan untuk mengimplementasikan teori mengenai harga
pokok produksi. Doms Coil Vape merupakan UKM yang berkecimpung
dibidang produksi. Perhitungan harga pokok produksi sangat berpengaruh
terhadap perusahaan untuk meminimalisir biaya yang dikeluarkan sehingga
mendapatkan hasil produksi dengan biaya yang rendah namun dengan kualitas
baik. Semakin rendah harga pokok produksi maka semakin kompetitif harga
jual produk yang dihasilkan oleh perusahaan. Penelitian bersifat deskriptif
dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Sumber data adalah data primer
yang diperoleh secara langsung dari objek. Hasil penelitian mendapatkan
komponen biaya produksi pada Doms Coil Vape adalah biaya bahan baku untuk
450 pak produk setiap bulannya, biaya tenaga kerja sebesar 9.362 rupiah per
jam, biaya overhead pabrik.
Kata Kunci: harga pokok, ukm, material, tenaga kerja, overhead

A. PENDAHULUAN menentukan kinerja suatu perusahaan dan


sebagai dasar keberhasilan mengelola
Setiap bidang kegiatan produksi pasti sumber daya perusahaan. Agar dapat
mempunyai tujuan yang ingin dicapai oleh mencapai tingkat laba yang tinggi dapat
perusahaan tersebut. Umumnya tujuan dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satu
utama suatu perusahaan adalah fakor yang mendukung adalah penentuan
mendapatkan laba atau keuntungan yang harga pokok produksi..
besar. Laba yang dihasilkan oleh perusahaan Penyusunan harga pokok produksi harus
tersebut sering digunakan untuk memperhatikan elemen biaya yang terdapat

54
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

didalamnya. Tanpa informasi biaya yang konsep akuntansi biaya pada UKM Doms
benar maka sebuah perusahaan tidak Coil Vape.
memiliki dasar untuk mengalokasikan Literature Review
berbagai sumber ekonomi lain. Setiap Konsep Biaya Produksi
kegiatan produksi membutuhkan biaya Menurut Mulyadi (2012) biaya
produksi karena biaya produksi ditujukan merupakan obyek yang diproses oleh
untuk memperoleh nilai ekonomis produk akuntansi biaya. Dalam arti luas biaya
yang lebih tinggi. Oleh karena itu, setiap adalah pengorbanan sumber ekonomi, yang
perusahaan membutuhkan biaya bahan diukur dalam satuan uang, yang telah terjadi
baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya atau yang kemungkinan akan terjadi untuk
overhead pabrik. Biaya- biaya ini harus tujuan tertentu.
dicatat, diklasifikasikan dan diolah secara Mulyadi (2012) mengemukakan bahwa
cermat sesuai dengan jenis dan sifat biaya biaya produksi merupakan biaya-biaya yang
tersebut. Hal ini dimaksudkan untuk terjadi untuk mengolah bahan baku menjadi
mempermudah perusahaan mengetahui produk jadi yang siap untuk dijual.
jumlah yang sebenarnya terjadi dalam Contohnya adalah biaya depresiasi mesin
produksi, agar perusahaan dapat dan ekuipmen, biaya bahan baku, biaya
menentukan harga pokok produksi. bahan penolong, biaya gaji karyawan yang
Doms Coil Vape adalah industri UKM bekerja dalam bagian-bagian, baik yang
yang bergerak dibidang vape (rokok langsung maupun yang tidak langsung
elektrik) yang memproduksi sparepart vape. berhubungan dengan proses produksi.
Namun UKM tersebut belum melakukan
pencatatan dan pengklasifikasian biaya Konsep Harga Pokok Produksi
secara tepat, sehingga sering terjadi Menurut Carter (2009) mengemukakan
kesalahan dalam pengalokasian biaya seperti bahwa harga pokok produksi terdiri dari tiga
biaya penolong yang dimasukkan kedalam elemen biaya yaitu sebagai berikut:
biaya bahan baku, dan belum ada 1. Biaya bahan baku langsung Biaya bahan
perhitungan biaya overhead pabrik, dan baku langsung adalah semua bahan baku
penyusutan aktiva tetap. Selama ini yang membentuk bagian integral dari
perusahaan melakukan perhitungan harga produk jadi dan dimasukkan secara
jualnya saja. Hal ini berdampak pada eksplisit dalam perhitungan biaya.
perusahaan yang akan mempengaruhi besar 2. Biaya tenaga kerja langsung Biaya
kecilnya harga pokok yang dibebankan tiap tenaga kerja langsung adalah tenaga
produk. Apabila perhitungan harga pokok kerja yang melakukan konversi bahan
terlalu tinggi akan berdampak pada harga baku langsung menjadi produk jadi dan
jual barang yang tinggi, sehingga tidak dapat dibebankan secara layak ke
sesuai dengan laba yang diinginkan. produk tertentu.
Berdasarkan uraian tersebut maka 3. Biaya overhead pabrik Biaya overhead
rumusan masalah dalam penelitian ini pabrik juga disebut overhead
adalah : Bagaimana penerapan biaya standar manufaktur, beban manufaktur, atau
dalam menentukan harga pokok produksi di beban pabrik, terdiri atas semua biaya
UKM Doms Coil vape dan bagaimana manufaktur yang tidak ditelusuri secara
mengendalikan biaya produksi di UKM langsung ke output tertentu.
Doms Coil Vape ? Mulyadi (2012) menyatakan bahwa
Tujuan yang ingin dicapai dalam dalam perusahaan yang berproduksi massa,
penulisan adalah untuk mengetahui informasi harga pokok produksi yang
perhitungan harga pokok produksi dengan dihitung untuk jangka waktu tertentu
metode biaya standar yang sesuai dengan bermanfaat bagi manajemen untuk:

55
Metode Biaya Standar Untuk Menentukan Harga Pokok Produksi Studi Kasus Pada UKM Doms Coil
Vape
Ni Made Artini, Sugiyono, Ayu Fitri Rosianie

1. Menentukan harga jual produk. Standar dan Varians Bahan Baku


2. Memantau realisasi biaya produksi. Standar yang dikembangkan untuk biaya
3. Menghitung laba atau rugi periodik. bahan baku yaitu Standar harga bahan baku.
4. Menentukan harga pokok persediaan Harga standar memungkinkan untuk:
produk jadi dan produk dalam proses 1. Memantau kinerja dari departemen
yang disajikan dalam neraca. pembelian dan mendeteksi pengaruhnya
Konsep Biaya Standar pada biaya bahan baku
Mulyadi (2012) menyatakan bahwa 2. Mengukur dampak dari kenaikan atau
biaya standar adalah biaya yang ditentukan penurunan harga bahan baku terhadap
dimuka, yang merupakan jumlah biaya yang laba.
seharusnya dikeluarkan untuk membuat satu Menurut Mulyadi (2012), harga yang
satuan produk atau untuk membiayai dipakai harga standar dapat berupa:
kegiatan tertentu, dibawah asumsi kondisi 1. Harga yang diperkirakan akan berlaku
ekonomi, efisiensi, dan faktor-faktor lain dimasa yang akan datang, biasanya
tertentu. Biaya standar merupakan alat yang untuk jangka waktu satu tahun.
penting di dalam menilai pelaksanaan 2. Harga yang berlaku pada saat
kebijakan yang telah ditetapkan penyusunan biaya standa
sebelumnya. Jika biaya standar ditentukan Harga yang diperkirakan akan
dengan realistis, hal ini akan merangsang merupakan harga normal dalam jangka
pelaksana dalam melaksanakan pekerjaanya panjang.
dengan efektif, karena pelaksana telah Standar dan Varians Tenaga Kerja
mengetahui bagaimana pekerjaan Standar upah, tarif atau biaya,
seharusnya dilaksanakan, dan pada tingkat diperlukan untuk memastikan keadilan
biaya berapa pekerjaan tersebut seharusnya dalam tarif yang dibayarkan untuk setiap
dilaksanakan. operasi yang dilakukan, digunakan rating
Hansen & Mowen (2009) menyatakan pekerjaan. Ketika suatu tarif direvisi atau
bahwa standar umumnya diklasifikasikan suatu perubahan diotorisasi secara temporer,
sebagai sesuatu yang ideal dan sesuatu yang maka hal tersebut harus dilaporkan dengan
saat ini dapat tercapai, berikut penjelasannya segera kedepartemen penggajian untuk
1. Standar Ideal. Standar ideal menghindari penundaan, pembayaran yang
membutuhkan efisiensi maksimum dan tidak benar dan pelaporan yang salah.
biaya dapat dicapai jika segala sesuatu Perbedaan yang terjadi antara tarif standar
dapat beroperasi secara sempurna. Tidak dan tarif actual menimbulkan menimbulkan
ada mesin yang rusak, menganggur, atau tarif tenaga kerja (varians upah atau varians
kurangnya keterampilan (bahkan jika biaya).
hanya sementara) yang menguntungkan. Standar efisiensi, waktu atau
2. Standar yang saat ini dapat dicapai penggunaan. Varians efisiensi tenaga kerja
dengan beroperasi secara efisien. dihitung di akhir periode pelaporan dengan
Kelonggaran diberikan untuk kerusakan cara membandingkan jam aktual yang
normal, gangguan, keterampilan yang digunakan dengan jam standar yang
lebih rendah dari sempurna, dan lain- diperbolehkan, keduanya diukur dengan
lain. tarif tenaga kerja standar.
3. Untuk memudahkan perhitungan harga Standar dan Varians Biaya Overhead
pokok produk. Penentuan harga pokok Pabrik
produk lebih mudah karena biaya bahan, Anggaran overhead pabrik dibuat
biaya tenaga kerja dan biaya overhead dengan cara mengestimasikan setiap pos
pabrik semua dihitung berdasarkan dari overhead yang diperkirakan akan terjadi
standar yang telah ditentukan.

56
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

disetian departemen, pusat biaya atau 28awg


aktivitas, pada tingkat aktivitas tertentu Kawat 900 1.000 900.000
38awg
yang telah ditentukan sebelumnya, biasanya
Total 1.250.00
kapasitas normal atau kapasita aktual yang 0
diperkirakan. Kemudian anggaran biaya Bahan Kebutuhan Harga
departemen jasa diolokasikan ke departemen Baku Perbulan(pcs) Standar
pengguna berdasarkan jumlah jasa yang Packin per
direncanakan. g meter(Rp
)
Botol 450 800 360.000
B. METODE PENELITIAN Packin
g
Penulisan ini bersifat deskriptif dengan Stiker 450 100 45.000
pendekatan kualitatif dan pendekatan Total 405.000
kuantitatif. Sumber data dalam penulisan ini
adalah data primer dan sekunder. Data Standar kuantitas bahan baku yang
primer adalah data yang diperoleh secara digunakan dalam proses produksi coil vape
langsung dari pihak yang bersangkutan atau berdasarkan jumlah pemakaian bahan baku
tidak melalui perantara. Dalam hal ini dalam memproduksi coil vape yang telah
pengumpulan data primer diperoleh ditetapkan oleh pemilik UKM dalam setiap
langsung dari pemilik UKM Doms Coil bulannya 450 pack.
Vape. Data sekunder adalah data yang
diperoleh secara tidak langsung atau melalui Tabel 2. Kuantitas Standar Bahan Baku
perantara. Dalam hal ini data diperoleh dari Bahan Kebutuhan Kebutuhan Total
hasil penulisan, yaitu antara lain: dokumen Baku per Perbulan(meter) Kuantitas
pcs(meter) Standar
UKM, jurnal-jurnal, studi literatur serta
(meter)
referensi lainnya yang relevan dengan Kawat 0.31 140 140
penulisan ini. 28awg
Kawat 2 900 900
C. HASIL DAN PEMBAHASAN 38awg
Total 1040
Penetapan Biaya Produksi Standar UKM Bahan Kebutuhan Kebutuhan Total
Doms Coil Vape Baku per Perbulan(pcs) Kuantitas
Packing pcs(pcs) Standar
Standar biaya bahan baku langsung di Botol 1 450 450
UKM Doms Coil Vape terdiri dari: Packing
1. Harga Bahan Baku Standar Stiker 1 450 450
Penyusunan biaya bahan baku standar Total 905
coil vape ditentukan berdasarkan data
yang digunakan pada periode bulan Juli Tabel 3. Total Standar Biaya Bahan Baku
2021. Berikut ini rincian pembelian dan Bahan Kuantit Harg Total Hasil Biaya
Baku as a Biaya Produ Bahan
penetapan harga standar bahan baku Standar Stand Bahan ksi Baku
standar : per ar Baku (pack) Standa
bulan( (mete Standar 450/bu r per
Meter) r/Rp) (Rp) lan Pcs
Tabel 1. Harga Bahan Baku Standar (Rp)
1 2 3=(1x2) 4 5=(3/4)
Bahan Kebutuhan Harga Jumlah
Kawat 140 2.500 350.000 450 777,7
Baku Perbulan(mete Standar 28awg
Utama r) per Kawat 900 1.000 900.000 450 2.000
meter(Rp 38awg
) Total 2.777,7
Bahan Kuantit Harg Total Hasil Biaya
Kawat 140 2.500 350.000 Baku as a Biaya Produ Bahan

57
Metode Biaya Standar Untuk Menentukan Harga Pokok Produksi Studi Kasus Pada UKM Doms Coil
Vape
Ni Made Artini, Sugiyono, Ayu Fitri Rosianie

Packing Standar Stand Bahan ksi Baku 2 x3) /5)


per ar Baku (pack) Standa
bulan(P (Pcs/ Standar 450/bu r per
2 70.00 30 4.200.0 480 8.750
cs) Rp) (Rp) lan Pcs 0 00
(Rp)
1 2 3=(1x2) 4 5=(3/4)
Botol 450 800 360.000 450 800 Tabel 6. Total Biaya Tenaga Kerja
Packing Langsung Standar
Stiker 450 100 45.000 450 100
Total 3677,7 Standar Tariff upah Total Standar
jam tenaga standar per Biaya tenaga
2. Biaya Tenaga Kerja Standar kerja per jam ( Rp ) kerja Per Pcs
Standar biaya tenaga kerja langsung Kw ( Rp )
pada UMK Doms Coil Vape adalah sebagai 1 2 3=(1x2)
berikut: 1,07 8.750 9.362,5
Jam Tenaga Kerja Standar Ketetapan
jam tenaga kerja standar pada UKM Doms 3. Biaya Overhead Pabrik Standar
Coil Vape , berdasarkan kesepakatan Biaya overhead pabrik adalah biaya
bersama di awal kerja yaitu 8 jam per hari. yang mempengaruhi proses produksi secara
Produksi di UKM ini dilakukan setiap hari, tidak langsung. Biaya overhead pabrik yang
maka dalam sebulan terdapat 30 hari kerja. digunakan UKM Doms Coil Vape adalah
Dengan memperkerjakan 2 orang untuk sebagai berikut:
bagian produksi. Lebih jelasnya dapat
dilihat pada tabel berikut : Tabel 7. Biaya Overhead Pabrik Standar
Keterangan Total Biaya
Tabel 4. Jam Tenaga Kerja standar (Rp)
Jumla Jam Jumla Total Jumlah Stand Biaya Bahan Penolong 60.000
h Kerja h hari jam produk ar jam Biaya Listrik 75.000
peker stand kerja si TKL
ja ar per dalam (KW) per
Biaya Reparasi dan 30.000
hari sebula kw Pemeliharaan Mesin dan
n peralatan
1 2 3 4= 5 6=(4/ Biaya penyusutan mesin dan 125.000
(1x2x 5) peralatan
3)
2 8 30 480 450 1,07
Bensin 30.000
Biaya penyusutan kendaraan 600.000
Tarif Upah Standar Ketetapan tarif upah Total 920.000
standar didasarkan atas kesepakatan
bersama. UKM Doms Coil Vape Tabel 8. Rekapitulasi Hasil Analisis Biaya
menginformasikan bahwa upah per hari Produksi
Keterangan Biaya Analis
untuk setiap pekerja sebesar Rp 70.000.
Produks is
Lebih jelasnya, dapat dilihat pada tabel i Selisih
berikut : Standar Aktual (Rp) L/R
(Juli (Agustu
Tabel 5. Tariff Upah Standar 2021) s 2021)
Juml Tarif Jumla Total Total Tarif BBBL
ah f h hari upah Jam f Kawat 350.000 333.250 16.75 L
peker upah dalam tenaga dalam upah 28awg 0
ja stand sebul kerja sebul stand Kawat 900.000 860.000 40.00 L
ar per an langsun an ar per 38awg 0
hari g ( Rp) jam ( Botol 360.000 344.000 16.00 L
(Rp) Rp) Packing 0
1 2 3 4= (1 x 5 6=( 4 Stiker 45.000 43.000 2.000 L

58
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

Penggunaan Penyusunan klasifikasi arsip melakukan penyimpanan arsip, sehingga


bertujuan untuk: arsip tidak terdapat pada sistem
1. Memperoleh keseragaman dalam penyimpanan yang sebenarnya. Dilihat dari
penggunaan pola klasifikasi arsip. kondisi ini, prosedur penyimpanan arsip di
2. Mewujudkan tata kelola kearsipan Bagian Tata Usaha Inspektorat I pada
sesuai dengan tugas dan fungsi kegiatan Inspektorat Jenderal Kemendikbudristek
di unit kerja. sudah cukup baik tetapi belum terlalu dapat
3. Menunjang kelancaran penataan berkas menunjang efisiensi kerja pegawai.
dalam penemuan kembali arsip.
4. Menunjang kodifikasi dalam Pengorganisasian Arsip
pemberkasan arsip dinamis di dalam Pengorganisasian arsip terbagi menjadi
sistem pemberkasan (filling system). tiga asas yang terdiri dari:
Adapun kode pengklasifikasian adalah 1. Asas Sentralisasi
sebagai berikut: Penyimpanan arsip yang dipusatkan di
WS : Pengawasan. satu unit kerja khusus yang lazim
KP : Kepegawaian. disebut sentral arsip. Dengan demikian,
KU : Keuangan. maka semua arsip di seluruh unit kantor
TU : Ketatausahaan yang sudah diproses akan disimpan dan
PR :Perencanaan Program & dipusatkan di sentral arsip.
Penganggaran. Keuntungan sentralisasi arsip adalah:
HK : Hukum. a. Ruang dan peralatan arsip dapat
Sebelum dikelompokkan berdasarkan dihemat.
kode klasifikasi, arsip diberi tanggal serta b. Petugas dapat mengkonsentrasikan
nomor terlebih dahulu pada map folder agar diri khusus pada pekerjaan
pada saat mengelompokkan bisa lebih kearsipan.
mudah dilakukan. Setelah itu, arsip c. Kantor hanya menyimpan 1 arsip,
dikelompokkan berdasarkan kode klasifikasi duplikasinya dapat dimusnahkan.
yang telah ditentukan. Kemudian d. Sistem penyimpanan dari berbagai
mengurutkannya dibantu dengan metode macam arsip dapat diseragamkan.
kode nomor dan nomor urut surat sebagai Adapun kerugiannya adalah:
dasar penataan. Setelah itu arsip dimasukan a. Sentralisasi hanya efisien dan efektif
kedalam box arsip dan diurutkan menurut untuk organisasi yang kecil.
kode klasifikasi yang sebelumnya sudah b. Tidak semua jenis arsip dapat
diberi guide sebagai penunjuk serta disimpan dengan satu sistem
pembatas berkas-berkas arsip. Untuk penyimpanan yang seragam.
penyimpanan arsip Bagian Tata Usaha c. Unit kerja yang memerlukan arsip
Inspektorat I tidak memiliki ruangan khusus akan memakan waktu lebih lama
penyimpanan arsip, maka dari itu arsip untuk memperoleh arsip yang
hanya disimpan didalam lemari arsip. diperlukan.
Sistem penyimpanan arsip di bagian 2. Asas Desentralisasi
Tata Usaha Inspektorat I pada Inspektorat Sistem pengelolaan arsip yang berarti
Jenderal sudah dapat dikatakan cukup baik, semua unit kerja mengelola arsipnya
namun terkadang pada saat melakukan masing-masing. Dalam hal ini, semua
pengarsipan masih terdapat banyak surat- unit kerja bebas dalam
surat yang ditumpuk diatas meja serta menyelenggarakan sistem penyimpanan
kurangnya sumber daya manusia yang ahli arsip sesuai dengan ketentuan unit yang
dalam mengelola arsip. Hal ini terkadang bersangkutan. Semua kegiatan
dapat menyebabkan kesalahan dalam kearsipan, mulai dari pencatatan sampai

73
Sistem Kearsipan Untuk Menunjang Efisiensi Kerja di Bagian Tata Usaha Direktorat I Pada Inspektorat
Jenderal Kemendikbudristek RI
Rosalina Ayudia, Haryanto, Evi Okli Lailani

pemusnahan dilakukan dan ditempatkan


di unit masing-masing. Penerapan sistem kearsipan di Bagian
Keuntungan asas desentralisasi arsip Tata Usaha Inspektorat I pada Inspektorat
adalah: Jenderal Kemendikbudristek dalam hal
a. Pengelolaan arsip dapat dilakukan pengorganisasian arsip adalah menggunakan
sesuai kebutuhan unit kerja masing- asas sentralisasi, dimana arsip-arsip yang
masing. sudah diproses akan disimpan dan
b. Keperluan akan arsip akan mudah dipusatkan di unit kerja yaitu Bagian Tata
terpenuhi, karena berada pada unit Usaha. Tata Usaha Inspektorat I juga
kerja sendiri. berperan sebagai tempat penerimaan surat
c. Penanganan arsip lebih mudah masuk dan pengiriman surat keluar. Arsip
dilakukan, karena arsip-arsip sudah aktif dan arsip inaktif yang ada di Tata
dikenal dengan baik. Usaha Inspektorat I tetap disimpan dalam
Adapun kerugiannya adalah: satu ruangan, namun tempat
a. Penyimpanan arsip tersebar di penyimpanannya yang terpisah. Arsip
berbagai lokasi, dan dapat inaktif yang sudah melewati masa 6 bulan,
menimbulkan duplikasi arsip yang maka diserahkan ke record center/ ruang
disimpan. penyimpanan arsip. Dalam hal ini,
b. Kantor harus menyediakan peralatan pelaksanaan pengorganisasian arsip di
dan perlengkapan arsip di setiap unit Bagian Tata Usaha Inspektorat I pada
kerja, sehingga penghematan Inspektorat Jenderal Kemendikbudristek
pemakaian peralatan dan dapat dikatakan cukup baik dalam
perlengkapan sukar dijalankan. menunjang efisiensi kerja.
c. Penataran dan latihan kearsipan
perlu diadakan karena petugas- Peminjaman Arsip
petugas umumnya bertugas rangkap Peminjaman arsip adalah keluarnya
dan tidak mempunyai latar belakang arsip dari file karena dipinjam baik oleh
pendidikan kearsipan. atasan sendiri, teman seunit kerja ataupun
d. Kegiatan pemusnahan arsip harus oleh kolega sekerja dari unit kerja lain
dilakukan setiap unit kerja, dan ini dalam organisasi. Dalam peminjaman arsip,
merupakan pemborosan. petugas arsip disarankan agar menyediakan
3. Gabungan formulir pinjam arsip untuk keperluan
Pengelolaan arsip yang dilakukan pencatatan peminjaman arsip serta sebagai
dengan menggabungkan asas sentralisasi bukti bahwa arsip telah dikeluarkan dari
dengan asas desentralisasi. Asas tempat penyimpanannya.
gabungan ini dimaksudkan agar Dalam suatu kantor sering terjadi
kelemahan-kelemahan dari kedua cara kehilangan arsip, penyebab hilangnya arsip
(sentralisasi dan desentralisasi) ini dapat tersebut dapat disebabkan oleh berbagai
teratasi. Di dalam penanganan arsip masalah yang terjadi di lingkungan kantor
secara gabungan ini, arsip yang masih seperti, kurangnya ketelitian petugas arsip
aktif dipergunakan atau disebut arsip dalam melakukan penyimpanan arsip, tidak
aktif dikelola di unit kerja masing- adanya pencatatan arsip yang dikeluarkan
masing. Dan arsip yang sudah kurang atau diterima, dan peminjaman arsip yang
dipergunakan atau disebut arsip inaktif tidak teratur. Maka dibutuhkan pengawasan
dikelola di sentral arsip. Dengan dalam hal peminjaman arsip, agar
demikian, pengelolaan arsip aktif keberadaan arsip dapat diketahui jika
dilakukan secara desentralisasi dan arsip sewaktu-waktu arsip sedang tidak berada di
inaktif secara sentralisasi. tempat penyimpanan.

74
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

Dalam peminjaman arsip di Bagian Tata dalam pencarian arsip. Prosedur yang
Usaha Inspektorat I pada Inspektorat dilakukan di Bagian Tata Usaha Inspektorat
Jenderal Kemendikbudristek telah I dalam kegiatan penemuan kembali arsip
melaksanakan sesuai ketentuan yang ada adalah dengan menggunakan sistem
yaitu dengan menggunakan out indicator komputer dan pegawai juga merekap semua
sebagai penanda di lemari arsip untuk arsip yang telah tersimpan di tempat
menunjukan atau menandai bahwa arsip penyimpanan agar jika sewaktu-waktu arsip
tersebut sedang dipinjam. Pegawai Tata dibutuhkan, bisa dicari dan dapat ditemukan
Usaha Inspektorat I juga melakukan dengan cepat. Upaya yang dilakukan dalam
pencatatan di dalam buku agenda pencarian arsip di Bagian Tata Usaha
peminjaman arsip. Selain menggunakan out Inspektorat I menggunakan sistem komputer
indicator dan buku agenda, Tata Usaha yaitu dengan cara mencari arsip berdasarkan
Inspektorat I juga menyediakan formulir kode klasifikasi di soft file rekapan untuk
peminjaman arsip (berbentuk kartu) yang mengetahui tempat penyimpanan arsip
akan diberikan kepada peminjam arsip dan tersebut.
dapat digunakan sebagai bukti peminjaman Penemuan kembali arsip yang dilakukan
arsip. Berdasarkan penjelasan diatas, maka di Bagian Tata Usaha Inspektorat I
peminjaman arsip di Bagian Tata Usaha seringkali kurang berjalan dengan baik, hal
Inspektorat I pada Inspektorat Jenderal ini disebabkan karena masih terdapat arsip
Kemendikbudristek sudah berjalan dengan yang menumpuk dan disimpan diatas meja
baik dan dapat menunjang efisiensi kerja. sehingga menimbulkan kesulitan saat
pencarian arsip serta membutuhkan waktu
Penemuan Kembali Arsip yang cukup lama saat ingin menemukan
Penemuan kembali arsip merupakan kembali arsip. Dari kondisi ini, bahwa
salah satu kegiatan kearsipan yang bertujuan penemuan kembali arsip di Bagian Tata
untuk menemukan kembali arsip, bukan Usaha Inspektorat I pada Inspektorat
hanya arsip itu dapat ditemukan melainkan Jenderal Kemendikbudristek sudah cukup
yang terpenting adalah informasi yang baik, namun belum terlalu menunjang
terdapat di dalam arsip dapat ditemukan dan efisiensi kerja.
digunakan untuk menunjang aktivitas
kantor. Penerapan sistem kearsipan yang Pemeliharaan Arsip
baik dan benar dapat memudahkan dalam Pemeliharaan arsip dapat diartikan
melakukan penemuan kembali arsip, sebagai suatu proses, metode atau kegiatan
menemukan arsip juga berarti memastikan untuk melindungi, merawat dan menjaga
dimana keberadaan arsip yang akan arsip, agar arsip yang disimpan tidak
digunakan itu disimpan dan dapat terpengaruh pada faktor kerusakan dan
ditemukan kembali dengan mudah. Adapun kemusnahan serta dapat mempertahankan
hal-hal yang menunjang dalam proses kondisi fisiknya, sehingga terlindungi dari
penemuan kembali arsip adalah dengan pemusnahan yang tidak diinginkan.
pengklasifikasian atau penyimpanan arsip Kerusakan dan kemusnahan arsip dapat
yang sesuai dengan sistem yang berlaku di datang baik dari arsip itu sendiri maupun
dalam kantor tersebut, peminjaman arsip serangan dari luar.
sesuai dengan prosedur, dan pencatatan Pemeliharaan arsip dapat dilakukan
arsip yang disimpan secara lengkap sesuai dengan cara menata ruangan untuk
dengan ketentuan sistem penyimpanan. menyimpan agar terhindar dari kerusakan
Untuk memudahkan penemuan kembali dan hal-hal yang tidak diinginkan, dapat
arsip, seorang pengelola harus melakukan juga dengan menjaga kebersihan arsip dan
suatu tindakan agar dapat mempermudah penyemprotan secara berkala agar terhindar

75
Sistem Kearsipan Untuk Menunjang Efisiensi Kerja di Bagian Tata Usaha Direktorat I Pada Inspektorat
Jenderal Kemendikbudristek RI
Rosalina Ayudia, Haryanto, Evi Okli Lailani

dari serangga. Oleh karena itu, pemeliharaan memiliki nilai kegunaan lagi Mulyono dkk
arsip sangatlah penting untuk dilakukan agar (1985:60).
menjamin terpeliharanya informasi yang Prosedur pemusnahan umumnya terdiri
terkandung di dalam arsip tersebut dan dari langkah-langkah:
mencegah terjadinya tindakan yang bisa 1. Seleksi.
merugikan pihak kantor. 2. Pembuatan daftar jenis arsip yang
Penerapan sistem kearsipan dalam hal dimusnahkan (Daftar Pertelaan).
pemeliharaan arsip yang dilakukan di 3. Pembuatan berita acara pemusnahan.
Bagian Tata Usaha Inspektorat I 4. Pelaksanaan pemusnahan dengan saksi-
Kemendikbudristek adalah dengan saksi.
melakukan beberapa hal dalam usaha Adapun pemusnahan dilaksanakan oleh
pencegahan guna melindungi arsip yang penganggung jawab kearsipan dan 2 (dua)
disimpan agar terhindar dari kerusakan dan orang saksi dari unit kerja lain. Setelah
juga menjaga keamanan arsip. pemusnahan selesai dilaksanakan, maka
Tindakan yang dilakukan dalam Berita Acara dan Daftar Pertelaan
pemeliharaan arsip yaitu dengan cara: ditandatangani oleh penanggung jawab
1. Untuk menghindari kerusakan pada pemusnahan bersama saksi-saksi.
arsip, maka kebersihan tempat Sedangkan pemusnahan arsip dapat
penyimpanan arsip harus dijaga. Petugas dilakukan dengan cara berikut ini, yaitu:
kebersihan di Bagian Tata Usaha 1. Pembakaran.
Inspektorat I selalu membersihkan 2. Penghancuran dengan mesin penghancur
lemari arsip setiap hari agar debu tidak kertas.
menempel pada sela-sela lemari. 3. Proses kimiawi.
2. Untuk pengamanan arsip yang dilakukan Setiap kegiatan kantor dari tahun ke
adalah menyimpan arsip di dalam map tahun pasti mengalami peningkatan, dengan
karton terlebih dahulu lalu dimasukan ke begitu maka jumlah arsip yang ada juga ikut
dalam box arsip sebelum disimpan di meningkat baik arsip yang berasal dari
lemari arsip. pihak luar maupun arsip yang dihasilkan
3. Memastikan penyimpanan arsip tidak oleh kantor tersebut. Pada kegiatan
lembab serta suhu ruangan dijaga dan pemusnahan arsip di Bagian Tata Usaha
diatur agar tetap stabil, walau libur ac Inspektorat I belum ada pemusnahan arsip
central tetap hidup. dan retensi arsip juga belum dilakukan
Berdasarkan uraian diatas, pemeliharaan sesuai dengan ketentuan. Adapun hal-hal
arsip yang dilakukan oleh Bagian Tata yang menyebabkan belum terlaksana
Usaha Inspektorat I Kemendikbudristek kegiatan pemusnahan arsip, yaitu kurangnya
sudah cukup baik dan dapat menunjang sumber daya manusia yang secara khusus
efisisensi kerja. Hal ini terlihat dari cara untuk menangani proses pemusnahan arsip
pemeliharaan yang harus dijaga ini. Pegawai juga harus mengerjakan dan
kebersihannya, pengamanannya serta menyelesaikan tugas di bidang lain, hal ini
memperhatikan kelembaban dan suhu menyebabkan retensi kurang menjadi
ruangan. prioritas dan kurangnya perhatian terhadap
keberadaan arsip yang seharusnya sudah
Pemusnahan Arsip diadakan pemusnahan. Dari kondisi ini,
Memusnahkan arsip berarti menghapus maka pemusnahan arsip di Bagian Tata
keberadaan arsip dari tempat penyimpanan. Usaha Inspektorat I kurang diperhatikan dan
Jadi pemusnahan arsip adalah tindakan belum menunjang efisiensi kerja sehingga
menghancurkan secara fisik arsip-arsip yang dapat menghambat aktivitas kerja pegawai.
sudah berakhir fungsinya dan sudah tidak

76
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

Kendala Yang Dihadapi Dalam hal ini, keberadaan sarana dan


Kendala yang dihadapi pada Penerapan prasarana kantor akan menunjang
Sistem Kearsipan dalam Menunjang keberhasilan suatu pekerjaan. Demikian
Efisiensi Kerja di Bagian Tata Usaha juga dalam pengelolaan kearsipan juga
Inspektorat I pada Inspektorat Jenderal membutuhkan fasilitas yang memadai
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, untuk menunjang kegiatan kearsipan
Riset dan Teknologi Republik Indonesia agar lebih efektif. Dengan adanya
1. Kurangnya Sumber Daya Manusia fasilitas yang baik, maka akan
Sumber daya manusia merupakan membantu kelancaran dalam aktivitas
faktor yang sangat penting untuk kantor dan terjaminnya keamanan arsip
menentukan kualitas hasil kerja dalam tersebut.
mecapai tujuan dari kegiatan kantor Fasilitas yang digunakan untuk
terutama kearsipan. Dilihat dari aspek menyimpan arsip di Tata Usaha
sumber daya manusia di Bagian Tata Inspektorat I terbatas. Sehingga terjadi
Usaha Inspektorat I masih belum penumpukan dokumen diatas meja kerja
maksimal, karena kurangnya pegawai pegawai yang membuat aktivitas kerja
dalam menangani kegiatan kearsipan. menjadi terhambat. Untuk menghindari
Sedangkan begitu banyak arsip-arsip penumpukan arsip yang setiap harinya
yang harus di kelola dan di Tata Usaha bertambah, sebaiknya Tata Usaha
Inspektorat I hanya ada satu pegawai Inspektorat I menambah fasilitas-
yang sudah menangani dan fasilitas seperti alat penerimaan surat
menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan atau baki surat yang dapat digunakan
bidang tugasnya. Maka untuk untuk meletakan surat masuk maupun
pengerjaan arsip masih kurang surat keluar agat terpisah dari surat-surat
diperhatikan dan hal ini dapat lain yang sudah lama. Dan juga
mengakibatkan pekerjaan kantor menambah mesin penghancur kertas
menjadi terhambat. agar dapat mengurangi penumpukan
Untuk mengatasi kendala tersebut, berkas yang sudah tidak terpakai lagi
sebaiknya Tata Usaha Inspektorat I serta mengurangi resiko penggunaan
menambah petugas arsip yang ahli dan berkas penting untuk hal-hal yang tidak
memiliki latar belakang pendidikan atau diinginkan. Dengan hal ini, arsip dapat
keterampilan di bidang kearsipan agar terpelihara dengan baik dan
lebih terampil dan teliti dalam mempermudah pegawai dalam
melaksanakan kegiatan kearsipan. melakukan penemuan kembali arsip
Sehingga dapat mempermudah dalam
proses pengarsipan dan dapat D. PENUTUP
menunjang efisiensi kerja. Dan juga
untuk menghindari tertumpuknya Berdasarkan hasil penelitian dan uraian
pekerjaan akibat dari kurangnya sumber pembahasan mengenai penerapan sistem
daya manusia. kearsipan di Bagian Tata Usaha Inspektorat I
2. Keterbatasan Fasilitas Kearsipan pada Inspektorat Jenderal Kementerian
Dengan meningkatnya kegiatan Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan
setiap kantor dari tahun ke tahun maka Teknologi Republik Indonesia, maka dapat
jumlah surat yang diterima maupun yang diambil kesimpulan sebagai berikut:
dihasilkan kantor tersebut terus 1. Sistem penyimpanan arsip di Bagian
bertambah. Bertambahnya volume surat Tata Usaha Inspektorat I pada
tersebut maka memerlukan tempat Inspektorat Jenderal Kemendikbudristek
penyimpanan arsip yang memadai.

77
Sistem Kearsipan Untuk Menunjang Efisiensi Kerja di Bagian Tata Usaha Direktorat I Pada Inspektorat
Jenderal Kemendikbudristek RI
Rosalina Ayudia, Haryanto, Evi Okli Lailani

menggunakan sistem yang menganut Berdasarkan pembahasan dan


pada Permendikbud No: 23 Tahun 2019 kesimpulan diatas, dapat diketahui bahwa
tentang Klasifikasi Arsip, yaitu sistem penerapan sistem kearsipan dalam
pengkodean dan diikuti oleh nomor. menunjang efisiensi kerja di Bagian Tata
2. Sistem pengorganisasian arsip yang Usaha Inspektorat I pada Inspektorat
dilakukan di Bagian Tata Usaha Jenderal Kemendikbudristek sudah berjalan
Inspektorat I pada Inspektorat Jenderal cukup baik. Maka penulis bermaksud
Kemendikbudristek sudah cukup baik, memberikan saran mengenai penerapan
karena menggunakan sistem asas sistem kearsipan dalam menunjang efisiensi
sentralisasi. kerja di Bagian Tata Usaha Inspektorat I
3. Peminjaman arsip di Bagian Tata Usaha pada Inspektorat Jenderal
Inspektorat I pada Inspektorat Jenderal Kemendikbudristek yang dapat dijadikan
Kemendikbudristek sudah melaksanakan acuan dan pertimbangan adalah sebagai
sesuai ketentuan yang ada yaitu dengan berikut:
menggunakan out indikator dan juga 1. Bagian Tata Usaha Inspektorat I pada
melakukan pencatatan serta Inspektorat Jenderal Kemendikbudristek
menyediakan formulir peminjaman arsip. perlu menambah pegawai atau petugas
4. Penemuan kembali arsip yang dilakukan kearsipan khusus menangani kegiatan
di Bagian Tata Usaha Inspektorat I pada kearsipan agar tidak hanya
Inspektorat Jenderal sudah cukup baik mengandalkan satu orang saja, selain itu
karena menggunakan sistem komputer, dapat mempermudah dalam proses
dengan cara mencari arsip berdasarkan pengarsipan.
kode klasifikasi di soft file rekapan untuk 2. Fasilitas di Bagian Tata Usaha
mengetahui tempat penyimpanan arsip Inspektorat I pada Inspektorat Jenderal
tersebut. Kemendikbudristek hendaknya
5. Pemeliharaan arsip yang dilakukan di dipertambah agar mampu menyimpan
Bagian Tata Usaha Inspektorat I pada arsip yang setiap harinya bertambah dan
Inspektorat Jenderal sudah melakukan mengurangi penumpukan arsip, sehingga
beberapa cara dalam proses dapat menunjang pengelolaan arsip agar
pemeliharaan arsip, seperti kebersihan lebih efektif.
tempat penyimpanan, pengamanannya 3. Dalam kegiatan pemusnahan arsip di
serta memperhatikan kelembaban dan Bagian Tata Usaha Inspektorat I pada
suhu ruangan. Inspektorat Jenderal Kemendikbudristek
6. Pemusnahan arsip di Bagian Tata Usaha sebaiknya diadakan pemusnahan arsip
Inspektorat I pada Inspektorat Jenderal dan menetapkan jadwal retensi arsip
belum cukup baik karena belum sesuai dengan ketentuan agar dapat
diadakannya kegiatan pemusnahan arsip meningkatkan efisiensi dan efektifitas
dan retensi arsip juga belum dilakukan kerja pegawai.
sesuai dengan ketentuan.
7. Adapun kendala yang dihadapi dalam E. DAFTAR PUSTAKA
penerapan sistem kearsipan dalam
menunjang efisiensi kerja di Bagian Tata Amsyah, Z. (1996). Manajemen Kearsipan.
Usaha Inspektorat I pada Inspektorat Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
Jenderal Kemendikbudristek adalah
kurangnya sumber daya manusia dalam Atmaja, A. T., Santoso, D., &
menangani kegiatan kearsipan dan Ninghardjanti, P. (2018). Penerapan
kurangnya fasilitas yang digunakan Sistem Otomatisasi Administrasi Untuk
dalam pengelolaan kearsipan Meningkatkan Efektivitas Dan Efesiensi
Kerja Di Bidang Pendapatan Dinas

78
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

Perdagangan Kota Surakarta. JIKAP Tyoso, J. S. (2016). Sistem Informasi


(Jurnal Informasi Dan Komunikasi Manajemen. Yogyakarta: Deepublish.
Administrasi Perkantoran), 2(2). http://itjen.kemdikbud.go.id.
Fatmawana, M. (2015). Pengaplikasian
Kearsipan Elektronik Pada Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial
Kesehatan (PERSERO) Divisi Regional
III Palembang (Doctoral dissertation,
Politeknik Negeri Sriwijaya).
Gratiana, E. (2020). Laporan Praktik Kerja
Lapangan Pada Bagian Tata Usaha Unit
Pelayanan Pajak Dan Retribusi Daerah
Pancoran. Jakarta.
Hutahaean, J. (2015). Konsep Sistem
Informasi. Yogyakarta: Deepublish.
Kemendikbud. (2019). Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan tentang
Klasifikasi Arsip Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23
Tahun 2019. Jakarta.
Pasulatan, C. C. (2016). Pentingnya
Penerapan Sistem Kearsipan Pada
Kantor Pengawasan Dan Pelayanan Bea
Dan Cukai Manado (Doctoral
dissertation, Politeknik Negeri Manado).
Prasetya, W. (2015). Merancang Sistem
Kearsipan Elektronik Pada Badan
Kepegawaian Dan Diklat Kota
Palembang (Doctoral dissertation,
Politeknik Negeri Sriwijaya).
Rianto, P. (2014). Analisis Sistem
Kearsipan pada UPT. Badan
Perpustakaan Umum, Arsip dan
Dokumentasi Kecamatan Siak Kecil
Kabupaten Bengkalis (Doctoral
dissertation, Universitas Islam Negeri
Sultan Syarif Kasim Riau).
Rosalin, S. (2017). Manajemen arsip
dinamis. Malang: Universitas Brawijaya
Press.
Sutabri, T. (2012). Analisis Sistem
Informasi. Yogyakarta: Penerbit Andi.

79
Perkembangan dan Dampak Financial Technology (Fintech) Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan di
Masyarakat
Hadi Purwanto, Delfi Yandri, Maulana Prawira Yoga

PERKEMBANGAN DAN DAMPAK FINANCIAL TECHNOLOGY


(FINTECH) TERHADAP PERILAKU MANAJEMEN KEUANGAN DI
MASYARAKAT
Hadi Purwanto1), Delfi Yandri2), Maulana Prawira Yoga3)
1,2,3
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, ITB Swadharma

Correspondence author: H. Purwanto, hadipurwanto6905@gmail.com, Jakarta, Indonesia

Abstract
Fintech has emerged in Indonesia for various types of digital financial services
since 2007. Fintech in Indonesia has penetrated various sectors, ranging from
payments, lending, financial planning (personal finance), retail investment,
crowdfunding, remittances, financial research, and others. This study aims to
determine the development and impact of Fintech on the behavior of the
Indonesian people in managing their finances. The research is a literature study
with a descriptive qualitative approach to collect and evaluate research related to
Fintech in Indonesia. The results show that fintech has positive and negative
impacts on society but also provides benefits to society. Fintech changes people's
behavior in collecting, storing, and using money for transactions. For example, to
get funds to develop a business and increase income, you can use Microfinancing
Fintech, to borrow the money you can use Fintech P2P Lending Services, and for
financial planning and investment, you can use Market Comparison and
Investment types of Fintech.
Keywords: financial technology, financial management, financial services

Abstrak
Fintech muncul di Indonesia untuk berbagai jenis layanan keuangan digital
sejak 2007. Fintech di Indonesia telah merambah ke berbagai sektor, mulai dari
pembayaran, peminjaman (lending), perencanaan keuangan (financial planner),
investasi ritel, pembiayaan (crowdfunding), remitansi, riset keuangan, dan lain-
lain. Penelitian ini bertujuan mengetahui perkembangan dan dampak yang
ditimbulkan dari fintech kaitannya dengan perilaku masyarakat Indonesia dalam
mengelola keuangannya. Penelitian bersifat studi literatur dengan pendekatan
kualitatif deskriptif untuk mengumpulkan serta mengevaluasi penelitian yang
terkait pada topik fintech di Indonesia. Hasil penelitian menunjukan bahwa
fintech memiliki dampak positif dan negatif di masyarakat namun juga
memberikan manfaat bagi masyarakat. Fintech mengubah perilaku masyarakat
dalam mengumpulkan, menyimpan, dan menggunakan uangnya untuk
bertransaksi. Contohnya untuk memperoleh dana untuk mengembangkan usaha
dan menambah penghasilan dapat menggunakan fintech jenis microfinancing,
sedangkan untuk meminjam uang dapat menggunakan fintech P2P Lending
Service serta kalau untuk perencanaan keuangan dan investasi dapat
menggunakan fintech jenis Market Comparison dan Investment.
Kata Kunci: teknologi keuangan, manajemen keuangan, layanan keuangan

80
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

A. PENDAHULUAN Adanya fintech ini akan memudahkan


masyarakat dalam menerapkan perilaku
Dewasa ini perkembangan internet dan manajemen keuangan. Saat pandemi Covid-
teknologi semakin berkembang dengan 19 ini masyarakat semakin banyak yang
pesat. Pesatnya perkembangan internet dan memilih menggunakan fintech dikarenakan
teknologi ini menciptakan banyak fintech memudahkan masyarakat dalam
munculnya inovasi baru di berbagai industri melakukan kegiatan yang berhubungan
yang menggunakan atau berbasis teknologi. dengan keuangan walau dari rumah.
Kebutuhan manusia yang terus meningkat Tahun 2005 menjadi sejarah baru
dan mobilisasi yang cepat ditambah dengan dunia dengan kehadiran perusahaan
kesibukan manusia yang mengharuskan fintech pertama yang berada di Inggris
munculnya sebuah fasilitas yang dapat bernama Zopa. Zopa adalah perusahaan
memenuhi semua kebutuhan tersebut. Salah fintech yang menjalankan kegiatan usaha
satu industri yang memunculkan inovasi pinjam meminjam atau peer to peer lending
baru ada pada industri sektor keuangan. (fintech p2p lending). Sejak saat itu,
Industri-industri yang bergerak di sektor bermunculan banyak sekali fintech baru di
keuangan menciptakan inovasi baru yaitu seluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia.
Financial Technology (Fintech). Di Indonesia, fintech mulai naik daun
Financial Technology (Fintech) adalah pada tahun 2016. Dari awalnya enam
penggabungan antara sistem keuangan dan perusahaan fintech, kini berkembang pesat
teknologi. Perkembangan fintech yang hadir dan mencapai 369 penyelenggara fintech
di Indonesia memunculkan berbagai inovasi yang menjadi anggota AFTECH (Asosiasi
aplikasi khususnya dalam layanan keuangan Fintech Indonesia). Berdasarkan data tahun
seperti sebagai alat transaksi pembayaran, 2020. Ratusan perusahaan Fintech tersebut
alat penyimpanan uang, dan juga alat menganut lebih dari 20 model bisnis. Tidak
peminjaman uang. Menjamurnya fintech di hanya berfokus pada bisnis sistem
Indonesia sebagai bukti beralihnya pembayaran dan pembiayaan, tetapi juga
masyarakat dari sistem keuangan tradisional model bisnis lain, seperti asuransi digital
menjadi menggunakan fintech. Beralihnya hingga penghimpunan modal atau investasi
masyarakat didasari oleh kecepatan dan juga fintech. Nilai transaksi fintech di Indonesia
kemudahan fintech dalam mengakses pun terus meningkat dari tahun ke tahun.
berbagai kepentingan yang berhubungan Pada tahun 2016, mencapai USD 15,02
dengan sistem keuangan (Safitri, 2021). miliar atau sekitar Rp 202,77 triliun. Bank
Perilaku manajemen keuangan adalah Indonesia memprediksi nilai transaksi uang
kemampuan yang dimiliki seseorang untuk elektronik (termasuk fintech di sistem
mengelola keuangan. Perilaku manajemen pembayaran, e-money dan e-wallet)
keuangan mencakup tentang bagaimana mencapai Rp 284 triliun pada 2021.
seseorang dapat mengumpulkan uang, Sementara dari data OJK, penyaluran
menyimpan uangnya, menggunakan pinjaman online dari perusahaan Fintech
uangnya untuk bertransaksi agar tidak lending per September 2021 sebesar Rp
konsumtif, dan melakukan investasi 262,9 triliun. Angka ini hampir sama
terhadap uangnya agar uang tersebut dengan total penyaluran Kredit Usaha
produktif. Perilaku manajemen keuangan Rakyat (KUR) dari pemerintah sebesar Rp
merupakan kemampuan yang harus dimiliki 285 triliun.
setiap masyarakat karena mempengaruhi Penerapan fintech di Indonesia telah
standar hidup dan kesehatan keuangan diatur dalam regulasi Bank Indonesia. Ada
(Ariadin & Safitri, 2021). tiga dasar hukum penyelenggaraan Fintech
di Indonesia:

81
Perkembangan dan Dampak Financial Technology (Fintech) Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan di
Masyarakat
Hadi Purwanto, Delfi Yandri, Maulana Prawira Yoga

1. Peraturan Bank Indonesia No. 18/40/ hingga pelayanan dana cepat menjadi sangat
PBI/2016 tentang Penyelenggaraan sederhana dan cepat, serta telah disesuaikan
Pemrosesan Transaksi Pembayaran dengan kemajuan teknologi. Berbicara
2. Surat Edaran Bank Indonesia No. mengenai layanan keuangan yang telah
18/22/DKSP perihal Penyelenggaraan bergeser signifikan ke digital, memang
Layanan Keuangan Digital benar banyak bermunculan perusahaan
3. Peraturan Bank Indonesia No. fintech belakangan ini yang menawarkan
18/17/PBI/2016 tentang Uang layanan keuangan mulai dari dompet digital,
Elektronik. investasi, kredit online hingga dana
Penyebab fintech semakin berkembang pinjaman.
pun yaitu dengan adanya perubahan pola Adanya fintech sangat membantu untuk
pikir konsumen, dimana masyarakat memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia
khususnya generasi milenial sekarang ini dalam hal layanan keuangan yang
lebih menginginkan akses yang bersifat tampaknya rumit saat ini. Selain itu,
personal dan memudahkan dalam meningkatnya tren jual beli online juga
pemenuhan kebutuhan finansial. menjadi faktor peningkatan arus keuangan
Kemajuan dunia digital dan penggunaan yang dihasilkan oleh dunia digital. Melihat
smartphone juga menjadi penyebab masih banyak peluang, fintech muncul di
berkembangnya fintech karena sekarang ini Indonesia untuk berbagai jenis layanan
hampir setiap orang memiliki smartphone. keuangan digital sejak 2007. Perkembangan
Perubahan tren yang sangat cepat dan Fintech di Indonesia telah merambah ke
penawaran produk fintech yang lebih berbagai sektor, mulai dari pembayaran,
menguntungkan dan mudah diakses. Dengan peminjaman (lending), perencanaan
adanya fintech, masyarakat tidak perlu keuangan (financial planner), investasi ritel,
datang ke kantor atau lembaga keuangan pembiayaan (crowdfunding), remitansi, riset
untuk melakukan transaksi keuangan karena keuangan, dan lain-lain.
pelaku fintech sudah bisa melakukan Sampai saat ini, data OJK pada Juli
transaksi keuangan ditempat dengan 2019 menyatakan bahwa ada lebih dari 11
menggunakan smartphone atau teknologi juta pengguna Fintech lending di Indonesia
lainnya yang memiliki internet (Ariyanti, dengan menggunakan jumlah akumulasi
2021). kredit yang dikucurkan oleh fintech
Jenis fintech yang banyak diminati mencapai 49,79 triliun rupiah atau
adalah Peer to Peer Lending (P2P). Dimana meningkat 119,69% dibanding bulan yang
fintech jenis ini nasabah bisa dengan mudah sama ditahun sebelumnya yaitu Juli 2018.
meminjam uang untuk keperluan bisnis Mampu ditinjau bahwa antusias warga pada
tanpa harus ke kantor bank. Cukup dengan layanan-layanan keuangan digital ini besar.
menggunakan teknologi seperti komputer Terdapat empat faktor dalam perkembangan
atau smartphone nasabah bisa Fintech di Indonesia, antara lain:
mendapatakan dana yang dibutuhkan. Syarat 1. Fintech memfasilitasi sektor keuangan
yang harus dilengkapi juga lebih mudah Fintech menghadirkan kemudahan bagi
dibanding dengan syarat yang harus mereka yang berada di luar jangkauan
diajukan ketika ingin meminjam dana ke produk keuangan tradisional. Karena
bank. fintech berbasis internet membuat fintech
Kemajuan teknologi digital yang kita mudah digunakan kapan saja dan dimana
alami bersama memang membawa dampak saja. Fintech melekat pada generasi muda
yang baik bagi semua lapisan masyarakat. yang sangat akrab dengan internet dan
Proses pelayanan yang ada, mulai dari menggunakannya dalam kehidupan
memesan makanan dan membaca berita sehari-hari. Tetapi banyak juga generasi

82
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

70 sampai dengan 80an yang Selain itu, terdapat juga beberapa alasan
menggunakan fintech karena mereka mengapa fintech berkembang di Indonesia
merasa terbantu dengan kepraktisan diantaranya :
fintech. Sehingga mereka percaya bahwa 1. Menjangkau Berbagai Kalangan
fintech lebih mudah dan praktis Fintech terbukti mampu menjangkau
digunakan dalam produk keuangan berbagai kalangan masyarakat, mulai
tradisional. dari kalangan atas, milenial tanpa akses
2. Perkembangan Teknologi kredit hingga pengusaha mikro atau
Dengan pesatnya perkembangan UMKM yang mulai digarap pengusaha
teknologi, para pelaku fintech dapat muda. Masalah bagi masyarakat
terus berinovasi. Jika masalah keuangan menengah ke bawah adalah ketika
baru muncul di pasar, perusahaan fintech berhadapan dengan jasa keuangan,
dapat dengan cepat menyediakan produk persyaratan mutlak harus dipenuhi untuk
keuangan inovatif yang dapat mendapatkan pinjaman, tabungan atau
menyelesaikan masalah tersebut dengan produk keuangan lainnya. Dibandingkan
memanfaatkan perkembangan teknologi dengan fintech yang hanya memiliki
terkini secara tepat KTP dan handphone, masyarakat kini
3. Generasi Milenial bisa memiliki tabungan untuk
Salah satu faktor di balik pesatnya meminjam uang. Lebih lanjut,
perkembangan fintech di Indonesia perusahaan fintech memberikan
adalah generasi milenial. Seperti yang kemudahan bagi pelaku usaha kecil
kita ketahui bersama, generasi milenial untuk mendapatkan investasi dalam
adalah generasi yang sudah banyak rangka pengembangan usaha. Hal ini
memiliki ilmu tentang pentingnya sangat berbeda dengan pembiayaan bank
memanajemen keuangan sekaligus yang biasanya mendukung pembiayaan
mereka memiliki jiwa wirausaha yang besar dan menengah.
sangat tinggi. Generasi milenial senang 2. Praktis dan cepat
menggunakan fintech sebagai alat yang Jika di bank tradisional kita harus
membantu mereka melakukan membawa dokumen ke cabang bank
pengelolaan keuangan sekaligus untuk transaksi, mendaftar tabungan,
membantu untuk mengelola bisnisnya mengajukan kredit, ataupun transaksi
ataupun sebagai ide bisnisnya. Mengapa keuangan lainnya, menggunakan fintech
banyak milenial memilih fintech sebagai dapat lebih menghemat banyak waktu
bisnisnya? Karena fintech masih karena proses pendaftaran tidak
tergolong baru, peluang untuk masuk memakan waktu lama dan hanya perlu
dan berhasil di dalamnya masih besar. menggunakan smartphone. Misalnya,
Ditambah banyaknya kisah sukses para untuk mendaftar akun dasar di Kredivo,
pengusaha fintech yang menginspirasi cukup unggah foto identitas dan selfie
mereka. wajah, lalu tautkan akun e-commerce
4. Bisnis Fintech fleksibel dengan riwayat transaksi. Dapatkan
Dibandingkan dengan bisnis keuangan pembayaran tertunda hanya dalam 1
tradisional, industri fintech dianggap menit atau pinjaman yang harus dilunasi
lebih fleksibel dan tidak kaku, karena dalam waktu 30 hari sejak transaksi,
industrinya kurang diatur dan hingga batas Rp 3 juta, tersedia untuk
persyaratan untuk membangun bisnisnya lebih dari 250 merchant e-commerce
tidak sulit. Fintech adalah tempat yang yang bekerja sama dengan Kredivo.
tepat bagi para wirausahawan muda. 3. Keamanan fintech yang Terdaftar di
OJK Sudah Terjamin

83
Perkembangan dan Dampak Financial Technology (Fintech) Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan di
Masyarakat
Hadi Purwanto, Delfi Yandri, Maulana Prawira Yoga

Fintech memiliki metode keamanan adanya fintech terbagi menjadi dua, yaitu
yang menambah, yang berupa statistik dampak positif dan dampak negatif.
biometrik, tokenization dan enkripsi. Dampak positif dari adanya Fintech antara
Sehingga menjamin statistik pelanggan lain :
tetap aman dan tidak disalah gunakan 1. Kemudahan Pelayanan Finansial
oleh oknum yang tidak bertanggung Kehadiran fintech tentunya membuat
jawab. Tumbuhnya fintech di Indonesia proses transaksi keuangan masyarakat
dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang menjadi lebih mudah. Masyarakat juga
tidak bertanggung jawab. Hadirnya akan mendapatkan layanan finansial
fintech ilegal yang mengenakan bunga yang meliputi proses pembayaran, kredit
tidak masuk akal dan penagihan yang uang, transfer, ataupun instrumen
tidak manusiawi, membuat nama fintech alternatif investasi yang lebih mudah dan
terkesan negatif akhir-akhir ini. praktis. Melalui fintech, masyarakat juga
Namun, dengan adanya OJK masyarakat dapat mengakses layanan finansial
tidak perlu khawatir lagi dengan keberadaan melalui telepon selular atau komputer
fintech ilegal yang meresahkan. Karena yang notabene-nya dapat dilakukan
lembaga ini terus mengawasi semua kapan pun dan di mana pun berada,
kegiatan fintech agar terus berkembang di selamat terkoneksi dengan internet.
Indonesia (R, 2018). 2. Melengkapi Rantai Transaksi Keuangan
Keberadaan fintech dalam perekonomian
B. METODE PENELITIAN Indonesia juga memberikan dampak
positif yang luar biasa sebagai
Metode penelitian yang digunakan yaitu pelengkap rantai transaksi keuangan.
dengan literature review. Literature review Faktor kelahiran fintech ini terjadi
merupakan istilah yang digunakan untuk karena adanya tuntunan zaman dan pasar
merujuk pada metodologi penelitian atau ekonomi. Melalui fintech pula segala
riset tertentu dan pengembangan yang transaksi keuangan bisa dijalankan
dilakukan untuk mengumpulkan serta secara praktis. Sejatinya, fintech
mengevaluasi penelitian yang terkait pada menggantikan bank konvensional,
fokus topik tertentu (Triandini, dkk, 2019). pelengkap rantai keuangan di Indonesia.
Literature review adalah segala usaha yang Hal ini karena kehadiran fintech dapat
dilakukan oleh peneliti untuk memperkuat ekosistem keuangan bangsa
memperolehnya informasi yang relevan serta (Sastrowidodo, 2020).
mutakhir dengan topik atau masalah yang Selain dampak positif, adanya Fintech di
sedang diteliti (Setiawan, 2019). Jenis Indonesia juga memiliki dampak negatif.
penulisan yang digunakan adalah studi Dampak negatif dari adanya Fintech di
literature review atau studi kepustakaan Indonesia yaitu :
yang berfokus pada hasil penulisan yang 1. Penyelewengan Dana Nasabah
berkaitan dengan topik fintech. Banyak sekali produk keuangan yang
dikeluarkan oleh perusahaan fintech.
C. HASIL DAN PEMBAHASAN Salah satu produk yang dikeluarkan
adalah produk penggalangan dana yang
Dampak Positif dan Dampak Negatif dari memungut bunga dalam jumlah besar.
Adanya fintech di Indonesia Hal yang menentukan adalah jumlah
Adanya fintech di Indonesia pasti produk penggalangan dana ini tidak
memberikan dampak yang sangat besar memiliki izin yang jelas dan tidak
apalagi berhubungan dengan sistem tercatat pada Otoritas Jasa Keuangan
keuangan. Dampak yang dihasilkan oleh (OJK) sehingga bisa dikatakan

84
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

melanggar hukum. Sudah banyak Akibat maraknya perusahaan fintech, hal


pemberitaan di mana-mana yang ini dapat menyebabkan usaha sejumlah
menyebutkan bahwa sejumlah pihak perbankan menjadi gulung tikar. Dunia
mengalami kerugian akibat perbankan yang masih konvensional saat
penyelewengan dana nasabah yang ini perlahan mulai ditinggalkan. Karena
dilakukan oleh sejumlah perusahaan kemudahan yang ditawarkan sejumlah
fintech yang tidak memberikan kerugian perusahaan fintech menyebabkan
tersebut justru menyebabkan kerugian sejumlah nasabah memilih beralih ke
kehilangan dana yang sudah Fintech dibandingkan memanfaatkan
diinvestasikan tersebut. perbankan yang padahal jauh lebih
2. Penipuan Berkedok Investasi aman. Akibat penggunaan sistem yang
Perusahaan fintech sebenarnya menggeser peran manusia,
memberikan kemudahan investasi bagi menyebabkan sejumlah karyawan yang
masyarakat di mana saja dan kapan saja. dulunya bekerja di perusahaan
Akan tetapi, sejumlah perusahaan perbankan menjadi kehilangan
fintech justru memiliki usaha dengan pekerjaannya karena banyaknya
tingkat yang tinggi, tidak memiliki perusahaan Fintech yang berkembang di
risiko arah, dan bahkan ilegal. Oleh masyarakat saat ini.
karena itu, pihak Otoritas Jasa Keuangan 5. Ketergantungan Terhadap Internet
(OJK) berusaha berperan dalam Akibat penggunaan fintech yang sangat
melindungi para masyarakat dan bergantung pada internet, maka mau
mengimbau untuk selalu berhati-hati tidak mau masyarakat menjadi
dalam menggunakan berbagai ketergantungan terhadap keberadaan
kemudahan yang ditawarkan oleh internet. Padahal, penggunaan internet
sejumlah perusahaan fintech. OJK yang berlebihan juga memberikan
menghimbau masyarakat agar jangan dampak buruk bagi masyarakat. Jika
mudah tergiur dan langsung percaya sewaktu-waktu ada masalah pada
terhadap tawaran dari perusahaan fintech jaringan internet, maka transaksi
yang belum jelas legalitasnya. keuangan yang dilakukan bisa saja
3. Kasus Penipuan Berkedok Pinjaman terhambat. Hal ini tentu akan berimbas
Saat ini cukup marak kasus penipuan buruk pada perekonomian.
yang dibalut dalam wadah pinjaman. 6. Menumpuknya Aplikasi Fintech di
Kemudahan meminjam uang Ponsel
menyebabkan banyak masyarakat Akibat mudahnya penggunaan aplikasi
terjerumus ke dalam lingkaran fintech fintech, maka banyak orang yang justru
yang merugikan. Tak sedikit pelaku menumpuk aplikasi fintech di ponselnya
penyedia kredit uang online yang sehingga akan membuat ketergantungan
melakukan kepada penggunanya untuk terhadap fintech semakin nyata adanya
terus mengajukan pinjaman uang. (Nasution, 2020). Hal ini tentu akan
Banyak yang kemudian memanfaatkan rawan meningkatkan stres seseorang
KTP orang yang tidak mengajukan ketika harus dikejar oleh ketakutan
kredit, tetapi tiba-tiba mengirimkan uang pembayaran tagihan di sejumlah aplikasi
ke rekening orang tersebut dengan fintech yang digunakan.
mematok bunga yang tinggi sehingga
membuat orang terlilit hutang di fintech. Manfaat Fintech Bagi Masyarakat
4. Mengancam Usaha Perbankan untuk Masyarakat dewasa ini lebih memilih
Gulung Tikar menggunakan Fintech dibandingkan dengan
sistem keuangan tradisional secara

85
Perkembangan dan Dampak Financial Technology (Fintech) Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan di
Masyarakat
Hadi Purwanto, Delfi Yandri, Maulana Prawira Yoga

langsung. Bukan tanpa alasan, tapi banyak tahun yang lalu ketika akan mentransfer
masyarakat yang merasakan msangat sejumlah dana, masyarakat diharuskan
banyak sekali manfaat dari Fintech apalagi untuk mendatangi teller atau mesin
disaat pandemic Covid-19 seperti saat ini. ATM. Nyatanya, kedua hal tersebut
Manfaat Fintech bagi masyarakat antara cukup merepotkan karena membutuhkan
lain: waktu yang agak lama. Selain itu,
1. Membantu Perkembangan Perusahaan masyarakat juga harus antre yang
Startup membuat waktu semakin banyak
Dewasa ini, sudah banyak perusahaan terbuang. Akan tetapi, saat ini hal
startup baru yang bermunculan dan tersebut bisa lebih diminimalisir dengan
melahirkan produk inovasi pada bidang adanya fintech. Karena masyarakat
fintech. Contohnya adalah Moneythor. dengan mudahnya dapat mentransfer
Perusahaan ini membuat produk baru sejumlah uang hanya dengan
yang bisa memberikan pengalaman pada smartphone yang memiliki data internet.
bidang digital banking yang hasil Bahkan, beberapa fintech juga ada yang
analisanya lebih spesifik dan detail. menyediakan fitur tagihan bulanan,
Biasanya, perusahaan seperti ini mulai seperti listrik, telepon dan BPJS. Jadi,
tumbuh di Singapura yang mana masyarakat dapat lebih menghemat
kemudian targetnya adalah Asia dan waktu dan tenaga karena tidak harus
salah satunya adalah Indonesia. selalu keluar rumah dalam melakukan
2. Meningkatkan Taraf Hidup berbagai transaksi.
Selain mampu mendatangkan 4. Menambah Referensi Pinjaman
keuntungan atau pendapatan yang besar Berbunga Rendah bagi Masyarakat
bagi perusahaan startup, adanya Sebelum perusahaan teknologi finansial
keberadaan fintech juga mampu marak di Indonesia, penyedia pinjaman
meningkatkan taraf hidup dan daya beli didominasi oleh bank. Sehingga hal
masyarakat. Contohnya adalah tersebut mau tidak mau berdampak pada
perusahaan startup yang kemudian pemberlakuan bunga yang cukup tinggi.
mampu meningkatkan inovasi guna Dengan perkembangan informasi dan
menghadirkan merchant, yang mana teknologi, jumlah pinjaman berbunga
merchant tersebut mampu menerima tinggi semakin berkurang karena adanya
sistem pembayaran dengan kartu debit fintech. Jumlah perusahaan fintech yang
ataupun kredit dengan biaya yang semakin marak menimbulkan persaingan
rendah. Selain itu, terdapat juga menarik antara para penyedia pinjaman
perusahaan startup yang mampu sehingga mereka menawarkan pinjaman
membuat inovasi fintech dengan dengan bunga bersaing. Melalui startup
meningkatkan infrastruktur dunia market aggregator, semua kalangan
perbankan guna meningkatkan daya beli masyarakat dapat memantau data serta
konsumen maupun masyarakat. Fintech informasi tentang produk keuangan
juga memiliki peranan yang penting secara lengkap. Dengan begitu bisa
dalam upaya menurunkan tingkat memilih produk mana yang paling cocok
kemiskinan hingga 600 juta jiwa. Selain dengan kebutuhan keuangan seseorang.
itu, perusahaan startup juga harus Selain itu, hal terpentingnya adalah
meyakinkan investor atas hal tersebut. fintech memberikan transparansi kepada
3. Kemudahan Layanan Finansial masyarakat tentang skema pinjaman
Manfaat lain yang ditawarkan oleh yang diberikan. Hal ini menjadi
fintech yang paling terasa adalah keunggulan tersendiri karena masyarakat
kemudahan layanan finansial. Sepuluh dapat menilai produk keuangan mana

86
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

yang paling layak dijadikan pilihan. tengah populer di Indonesia adalah


Transparansi ini juga banyak KitaBisa.com
dimanfaatkan para investor untuk 2. Microfinancing
menanamkan dananya. Microfinancing adalah salah satu
5. Merangsang Angka Perkembangan layanan fintech yang menyediakan
Bitcoin layanan keuangan bagi masyarakat kelas
Dampak positif dari berkembangnya menengah ke bawah untuk membantu
fintech adalah aplikasi bitcoin di dunia kehidupan dan keuangan mereka sehari-
finansial yang juga ikut berkembang. hari. Karena masyarakat dari golongan
Dikatakan, 2.5 milyar lebih pengguna ekonomi ini kebanyakan tidak memiliki
bitcoin yang tidak memiliki akun bank akses ke institusi perbankan, maka
akhirnya tetap bisa melakukan berbagai mereka pun mengalami kesulitan untuk
transaksi, seperti pengiriman uang, memperoleh modal usaha guna
pembayaran, serta transaksi lain dengan mengembangkan usaha atau mata
tanpa masalah. pencaharian mereka. Microfinancing
6. Sebagai Alternatif Sarana Investasi berusaha menjembatani permasalahan
Selain dapat menjadi solusi bagi tersebut dengan menyalurkan secara
kebutuhan pendanaan, fintech juga dapat langsung modal usaha dari pemberi
berperan pada pengelolaan keuangan pinjaman kepada calon peminjam.
dengan membantu mengembangkan Sistem bisnis dirancang agar return
dana masyarakat. Banyak fintech yang bernilai kompetitif bagi pemberi
dapat menjadi kreditur atau pemberi pinjaman, namun tetap memudahkan
pinjaman dengan imbal hasil mulai dari bagi peminjamnya. Salah satu startup
10% sampai 21% per tahun. Nilai yang bergerak dalam bidang
tersebut jauh lebih besar dibandingkan microfinancing ini adalah Amartha yang
investasi deposito yang rata-rata imbal menghubungkan pengusaha mikro di
hasilnya sebesar 7% per tahun (Ibnu, pedesaan dengan pemodal secara online.
2020). 3. P2P Lending Service
Jenis ini lebih dikenal sebagai fintech
Jenis-Jenis Fintech Yang Membantu untuk peminjaman uang. Fintech ini
Aktivitas Keuangan Masyarakat membantu masyarakat yang
Berikut beberapa jenis-jenis Fintech membutuhkan akses keuangan untuk
yang sedang berkembang dan memberikan memenuhi kebutuhan. Dengan fintech
solusi finansial bagi masyarakat Indonesia : ini, konsumen dapat meminjam uang
1. Crowdfunding dengan lebih mudah untuk memenuhi
Crowdfunding atau penggalangan dana berbagai kebutuhan hidup tanpa harus
merupakan salah satu model fintech melalui proses berbelit-belit yang sering
yang sedang populer di berbagai negara, ditemui di bank konvensional. Salah
termasuk Indonesia. Dengan adanya satu contoh dari fintech yang bergerak
teknologi ini, masyarakat dapat dalam bidang peminjaman uang ini
menggalang dana atau berdonasi untuk adalah AwanTunai, sebuah startup yang
suatu inisiatif atau program sosial yang memberikan fasilitas cicilan digital
mereka pedulikan. Salah satu contohya dengan aman dan mudah.
adalah penggalangan dana untuk 4. Market Comparison
membangun Pesawat R80 yang didesain Dengan fintech ini, masyarakat dapat
oleh BJ Habibie. Contoh startup fintech membandingkan macam-macam produk
dengan model crowdfunding yang kini keuangan dari berbagai penyedia jasa
keuangan. Fintech juga dapat berfungsi

87
Perkembangan dan Dampak Financial Technology (Fintech) Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan di
Masyarakat
Hadi Purwanto, Delfi Yandri, Maulana Prawira Yoga

sebagai perencana finansial. Dengan ketatnya peraturan perbankan dan


bantuan fintech, penggunanya dapat adanya keterbatasan industri perbankan
mendapatkan beberapa pilihan investasi tradisional dalam melayani masyarakat
untuk kebutuhan di masa depan. di daerah tertentu.
5. Digital Payment System 2. Menjadi alternatif pendanaan selain jasa
Fintech ini bergerak di bidang industri keuangan tradisional dimana
penyediaan layanan berupa pembayaran masyarakat memerlukan alternatif
semua tagihan seperti pulsa & pembiayaan yang lebih demokratis dan
pascabayar, kartu kredit, atau token transparan.
listrik PLN. Salah satu contoh fintech Sedangkan kekurangan dari Fintech
yang bergerak dalam digital payment adalah diantaranya adalah sebagai berikut:
system ini adalah Payfazz yang berbasis 1. Fintech merupakan pihak yang tidak
keagenan untuk membantu masyarakat memiliki lisensi untuk memindahkan
Indonesia, terutama mereka yang tidak dana dan kurang mapan dalam
memiliki akses ke bank, untuk menjalankan usahanya dengan modal
melakukan pembayaran berbagai macam yang besar, jika dibandingkan dengan
tagihan setiap bulannya. bank.
6. Investment 2. Ada sebagaian perusahaan fintech belum
Fintech ini memudahkan masyarakat memiliki kantor fisik, dan kurangnya
Indonesia untuk melakukan investasi pengalaman dalam menjalankan
dengan berbagai macam instrumen. prosedur terkait sistem keamanan dan
Mulai dari reksa dana, emas, valuta integritas produknya (Ansori, 2019).
asing, saham, cryptocurrency, dan yang
lainnya. Tidak dipungkiri bahwa fintech Pentingnya Menerapkan Perilaku
jenis ini membuat masyarakat lebih Manajemen Keuangan
melek investasi. Fintech ini membuat Perilaku manajemen keuangan menjadi
siapa saja jadi bisa berinvestasi. salah satu konsep penting pada disiplin ilmu
7. Market Aggregator keuangan. (Maharani, 2016) mendefinisikan
Ketika masyarakat bingung ingin perilaku manajemen keuangan merupakan
memilih produk keuangan yang tepat, kemampuan individu untuk dapat
mereka dapat mencari tahu melalui jenis bertanggung jawab dalam pengelolaan
fintech ini. Produk keuangan di luar sana keuangan terhadap uang maupun aset
itu banyak jenisnya, jadi mungkin masih dengan cara yang dianggap produktif. Pada
banyak kalangan masyarakat akan dasarnya perilaku manajemen keuangan
bingung. Fintech ini untuk mencari muncul karena adanya keinginan untuk
informasi produk keuangan yang melakukan pemenuhan kebutuhan yang
menarik (Darman, 2019). berdasarkan pada pendapatan yang
diperoleh. Individu yang memiliki perilaku
Kelebihan dan Kekurangan Fintech manajemen keuangan cenderung membuat
Tidak semua yang berbasis teknologi anggaran, mengontrol belanja, hemat, serta
hanya memiliki kelebihan. Fintech hadir bertanggung jawab terhadap uang yang
membawa kelebihan dan kekurangan dimilikinya.
terhadap sektor ekonomi di Indonesia. Pengetahuan keuangan terdiri dari
Menurut Otoritas Jasa Keuangan (2016), keterampilan keuangan (financial skill) dan
kelebihan dari fintech adalah: penguasaan alat keuangan (financial tools).
1. Melayani masyarakat Indonesia yang (Humaira, 2018) menjelaskan bahwa
belum dapat dilayani oleh industri keterampilan keuangan menjadi sebuah
keuangan tradisional dikarenakan teknik untuk membuat keputusan dalam

88
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

perilaku manajemen keuangan, seperti mengalami perbedaan dimana masyarakat


menyiapkan sebuah anggaran, berinvestasi, dituntut untuk menggunakan sistem
memilih asuransi, dan menggunakan kredit. pembayaran berbasis Cashless.
Sementara alat keuangan adalah sarana yang Pada saat itu masyarakat pun mencoba
digunakan dalam pembuatan keputusan untuk beradaptasi menggunakan aplikasi
manajemen keuangan, seperti cek kartu fintech. Pertumbuhan penggunaan aplikasi
kredit dan kartu debit. fintech ini untuk mengurangi aktivitas
Faktor yang dapat mempengaruhi kontak antar invidu sehingga ada peralihan
perilaku manajemen keuangan adalah perilaku pada masyarakat yang awalnya
pendapatan. Pendapatan merupakan masyarakat merasa aman untuk bertransaksi
pertambahan atau peningkatan dari seluruh keuangan secara langsung kini masyarakat
transaksi yang bersifat distributif dan lebih memilih menggunakan berbagai
diterima oleh individu maupun keluarga aplikasi fintech untuk membantu
pada periode tertentu. Pendapatan yang pencegahan penularan Covid-19 yang
didapatkan bukan hanya dari gaji atau upah sedang terjadi di lingkungan masyarakat.
melainkan dari bonus dan komisi, tunjangan Aktivitas keuangan yang dipergunakan
anak, beasiswa, bantuan publik serta masyarakat biasanya seperti belanja barang
penghasilan yang lainnya. Pendapatan online dengan memanfaatkan gopay,
merupakan besarnya jumlah uang yang shopeepay, OVO dan aplikasi fintech
didapatkan oleh seseorang dari hasil usaha lainnya.
maupun kinerjanya. Pendapatan bertujuan Banyaknya perusahaan fintech yang ada
untuk membantu para pekerja dalam di masyarakat menyebabkan masing-
memenuhi kebutuhannya selama periode masing dari perusahaan tersebut, mencoba
tertentu. Apabila pendapatan yang diperoleh untuk menarik perhatian masyarakat agar
tidak dikelola dengan baik, maka akan menggunakan aplikasi perusahaan tersebut
menimbulkan banyak hutang, tidak dengan meningkatkan kualitas aplikasi serta
tercukupinya kebutuhan, atau inflasi. pelayanan perusahaan fintech. Dalam
usahanya menarik masyarakat untuk
Peran Fintech Dalam Perilaku menggunakan aplikasinya pun sangat bagus
Manajemen Keuangan di Masyarakat seperti tersedianya rasa keamanan dana,
Perkembangan fintech yang kenyamanan pengguna, serta minimnya tarif
memunculkan berbagai inovasi aplikasi transaksi yang membuat masyarakat tertarik
dalam layanan keuangan, memiliki peran untuk mencoba menggunakan aplikasi
penting dalam kehidupan masyarakat salah tersebut. Selain itu rasa kepercayaan
satunya membantu masyarakat dalam masyarakat yang timbul terhadap layanan
bertransaksi. Hal inipun terjadi karena fintech yang tidak bermasalah juga dapat
adanya kemajuan teknologi seiring mendukung peran fintech dalam
berkembangnya zaman. Beralihnya meningkatkan niat masyarakat terhadap
masyarakat ke fintech didasari oleh penggunaan aplikasi fintech sehingga
kemudahan dan kecepatan dalam mengakses banyaknya masyarakat yang berperan serta
berbagai kepentingan yang menyebabkan dalam menggunakan layanan fintech.
banyaknya perusahaan fintech di Indonesia. Dengan adanya peran aplikasi fintech pun
Perilaku manajemen keuangan masyarakat mampu mengatasi permasalahan dalam
Indonesia yang awalnya lebih transaksi jual-beli dan pembayaran seperti
mengutamakan penggunaan transaksi permasalahan tidak sempat mencari barang
pembayaran secara manual dalam berbagai ke tempat perbelanjaan, ke Bank/ATM
aktivitasnya. Kini berubah semenjak adanya untuk mentransfer dana, keengganan untuk
Pandemi Covid-19. Pada masa pandemi ini mengunjungi suatu tempat karena pelayanan

89
Perkembangan dan Dampak Financial Technology (Fintech) Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan di
Masyarakat
Hadi Purwanto, Delfi Yandri, Maulana Prawira Yoga

yang kurang menyenangkan dapat memudahkan masyarakat Indonesia


diminimalkan. Dengan kata lain, Fintech untuk melakukan investasi dengan
dapat membantu transaksi jual beli dan berbagai macam instrumen. Mulai dari
sistem pembayaran menjadi lebih efisien reksa dana, emas, valuta asing, saham,
dan ekonomis namun tetap efektif cryptocurrency, dan yang lainnya.
(Erlangga, 2020).
Peran seperti inilah yang membuat D. PENUTUP
aplikasi fintech menjadi sebuah kebutuhan
masyarakat dalam menjalani aktivitasnya Finansial Technology (Fintech) adalah
terutama dalam menerapkan perilaku penggabungan antara sistem keuangan dan
manajemen keuangan. Perilaku manajemen teknologi. Perkembangan fintech yang hadir
keuangan mencakup tentang bagaimana di Indonesia memunculkan berbagai inovasi
seseorang dapat mengumpulkan uang, aplikasi khususnya dalam layanan keuangan
menyimpan uangnya, menggunakan seperti sebagai alat transaksi pembayaran,
uangnya untuk bertransaksi agar tidak alat penyimpanan uang, dan juga alat
konsumtif. Contoh perilaku manajemen peminjaman uang. Di Indonesia perusahaan
keuangan dan jenis Fintech yang dapat fintech mencapai 369. Fintech hadir untuk
digunakan. melayani masyarakat Indonesia yang belum
1. Memperoleh dana untuk dapat dilayani oleh industri keuangan
mengembangkan usaha dan menambah tradisional. Selain itu, fintech juga menjadi
penghasilan alternatif pendanaan selain jasa industri
Microfinancing merupakan jenis fintech keuangan tradisional dimana masyarakat
yang membantu masyarakat menemukan memerlukan alternatif pembiayaan yang
kreditur yang dapat memberikan dana lebih demokratis dan transparan.
untuk membuka usaha dan menambah Perilaku manajemen keuangan menjadi
penghasilan. Microfinancing salah satu konsep penting pada disiplin ilmu
menyalurkan secara langsung modal keuangan. Perilaku manajemen keuangan
usaha dari pemberi pinjaman kepada muncul karena adanya keinginan untuk
calon peminjam. melakukan pemenuhan kebutuhan yang
2. Meminjam uang berdasarkan pada pendapatan yang
Untuk masyarakat yang ingin meminjam diperoleh. Saat ini menerapkan perilaku
uang, maka dapat menggunakan fintech manajemen keuangan dapat menggunakan
jenis P2P Lending Service. Fintech ini fintech. Contohnya untuk memperoleh dana
akan memberikan fasilitas cicilan digital untuk mengembangkan usaha dan
dengan aman dan mudah. menambah penghasilan dapat menggunakan
3. Perencanaan Keuangan fintech jenis Microfinancing. Untuk
Dalam merencanakan keuangan, meminjam uang dapat menggunakan fintech
masyarakat dapat menggunakan fintech P2P Lending Service. Untuk perencanaan
dengan jenis Market Comparison. keuangan dan investasi dapat menggunakan
Dengan bantuan fintech ini, masyarakat fintech jenis Market Comparison dan
dapat mendapatkan beberapa pilihan Investment.
investasi untuk perencanaan keuangan di
masa depan.
E. DAFTAR PUSTAKA
4. Investasi
Untuk masyarakat yang ingin Ansori, M. (2019). Perkembangan dan
mengalokasikan uangnya untuk kegiatan Dampak Financial Technology (Fintech)
investasi, maka dapat memilih fintech Terhadap Industri Keuangan Syariah di
jenis Investment. Fintech ini

90
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

Jawa Tengah. Jurnal Studi Keislaman, April 15, 2022, from techfor.id:
32-45. https://www.techfor.id/6-dampak-
negatif-dari-fintech/
Ariadin, M., & Safitri, T. A. (2021).
Perilaku Manajemen Keuangan Pada R, A. (2018, September 27). Rahasia
UMKM Sentra Kerajinan Kayu di Perkembangan Fintech Di Indonesia,
Kabupaten Dompu . Jurnal Among Industri Digital Yang Sedang
Makarti, 31-43. Berkembang Pesat. Retrieved April 15,
2022, from DBS:
Ariyanti, F. (2021, November 22).
https://www.dbs.com/spark/index/id_id/
Perkembangan Fintech di RI dan Hari
site/pillars/2018-rahasia-perkembangan-
Fintech Nasional 11.11. Retrieved April
fintech-di-indonesia-industri-digital-
16, 2022, from Cermati.com:
https://www.cermati.com/artikel/perkem yang-sedang-berkembang-pesat.html
bangan-fintech-di-ri-dan-hari-fintech- Safitri, T. A. (2021). Kontribusi Fintech
nasional-1111 Payment Terhadap Perilaku Manajemen
Keuangan di Masa Pandemi COVID-19.
Darman. (2019). Financial Technology
Jurnal Ekonomi Manajemen Sumber
(FinTech): Karakteristik dan Kualitas
Daya, 140-145.
Pinjaman pada Peer to Peer Lending di
Indonesia . Jurnal Manajemen Sastrowidodo, J. (2020, November 20).
Teknologi, 130-137. Dampak Positif Fintech Bagi
Masyarakat Indonesia. Retrieved April
Erlangga, M. Y. (2020). Pengaruh Fintech
15, 2022, from FintekAsia:
Payment Terhadap Perilaku Manajemen
http://fintekasia.asia/dampak-positif-
Keuangan Mahasiswa. Jurnal Riset
fintech-masyarakat-indonesia/.
Manajemen dan Bisnis, 5.
Humaira, I. &. (2018). Pengaruh
Pengetahuan Keuangan, Sikap
Keuangan,Dan Kepribadian Terhadap
Perilaku Manajemen Keuangan Pada
Pelaku UMKM Sentra Kerajinan Batik
Kabupaten Bantul. Jurnal Riset
Akuntansi dan Manajemen.
Ibnu. (2020, Oktober 21). Fintech adalah:
Pengertian, Jenis, dan Manfaatnya untuk
Masyarakat. Retrieved April 16, 2022,
from AccurateOnline:
https://accurate.id/ekonomi-
keuangan/fintech-adalah/
Maharani, T. (2016). Pengaruh Personal
Financial Literacy, Financial Attitude
Terhadap Financial Management
Behavior Mahasiswa S1 Fakultas
Ekonomi Universitas Andalas. Jurnal
Ekonomi.
Nasution. (2020, Februari 11). Ini Dia 6
Dampak Negatif Fintech. Retrieved

91
Pengarsipan Berkas Perkara Pada Bidang Pidana Pengadilan Negeri Cibinong Kelas IA
Deasy Kartikasari, Mellania Yohana Putri

PENGARSIPAN BERKAS PERKARA PADA BIDANG PIDANA


PENGADILAN NEGERI CIBINONG KELAS IA
Deasy Kartikasari1), Mellania Yohana Putri2)
1
Prodi Teknik Elektronika, Fakultas Teknologi, ITB Swadharma
2
Prodi Administrasi Niaga, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, ITB Swadharma

Correspondence author: D. Kartikasari, deasy@swadharma.ac.id, Jakarta, Indonesia

Abstract
This study discusses Archiving in Case Files in the Criminal Sector of the
Cibinong District Court Class IA. This study uses qualitative research methods
with descriptive design techniques. The purpose of this study is to understand
the management of inactive records of criminal cases, to know the equipment
used in managing these records, and to identify obstacles in the management of
inactive records of criminal cases at the Cibinong District Court Class IA. This
study concludes that the Cibinong District Court Class IA in storing inactive
dynamic archives of criminal cases uses a dual storage system, namely
according to chronology, besides the principle of storage used is the principle of
centralization. The equipment used for archival processing is still relatively
simple and good to use.
Keywords: inactive record, criminal case, district court

Abstrak
Penelitian ini membahas tentang pengarsipan dalam pemberkasan perkara pada
bidang pidana Pengadilan Negeri Cibinong Kelas IA. Penelitian ini
menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik desain deskripsi.
Tujuan dari penelitian ini adalah memahami pengelolaan arsip dinamis inaktif
perkara pidana, mengetahui peralatan yang digunakan dalam pengelolaan arsip
tersebut dan mengidentifikasi hambatan dalam pengelolaan arsip dinamis inaktif
perkara pidana di Pengadilan Negeri Cibinong Kelas IA. Hasil penelitian ini
adalah Pengadilan Negeri Cibinong Kelas IA dalam penyimpanan arsip dinamis
inaktif perkara pidana menggunakan sistem penyimpanan ganda yaitu menurut
kronologi, selain itu azas penyimpanan yang digunakan adalah azas sentralisasi.
Peralatan yang digunakan untuk pengolaan arsip masih tergolong sederhana dan
baik untuk digunakan.
Kata kunci: arsip inaktif, berkas perkara, pengadilan negeri

A. PENDAHULUAN instansi/organisasi arsip berperan untuk


mendukung proses adminsitrasi serta
Di era globalisasi terlihat bahwa pelaksanaan fungsi manajemennya. Arsip
pentingnya suatu informasi semakin adalah salah satu bentuk tulisan yang abadi,
meningkat yang menjadikan kebutuhan disimpan untuk bukti dimasa yang akan
informasi menjadi sangat penting di rumah, datang ataupun jika sewaktu waktu
masyarakat luas dan instansi/organisasi. Pada

92
Perkembangan dan Dampak Financial Technology (Fintech) Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan di
Masyarakat
Hadi Purwanto, Delfi Yandri, Maulana Prawira Yoga

PERKEMBANGAN DAN DAMPAK FINANCIAL TECHNOLOGY


(FINTECH) TERHADAP PERILAKU MANAJEMEN KEUANGAN DI
MASYARAKAT
Hadi Purwanto1), Delfi Yandri2), Maulana Prawira Yoga3)
1,2,3
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, ITB Swadharma

Correspondence author: H. Purwanto, hadipurwanto6905@gmail.com, Jakarta, Indonesia

Abstract
Fintech has emerged in Indonesia for various types of digital financial services
since 2007. Fintech in Indonesia has penetrated various sectors, ranging from
payments, lending, financial planning (personal finance), retail investment,
crowdfunding, remittances, financial research, and others. This study aims to
determine the development and impact of Fintech on the behavior of the
Indonesian people in managing their finances. The research is a literature study
with a descriptive qualitative approach to collect and evaluate research related to
Fintech in Indonesia. The results show that fintech has positive and negative
impacts on society but also provides benefits to society. Fintech changes people's
behavior in collecting, storing, and using money for transactions. For example, to
get funds to develop a business and increase income, you can use Microfinancing
Fintech, to borrow the money you can use Fintech P2P Lending Services, and for
financial planning and investment, you can use Market Comparison and
Investment types of Fintech.
Keywords: financial technology, financial management, financial services

Abstrak
Fintech muncul di Indonesia untuk berbagai jenis layanan keuangan digital
sejak 2007. Fintech di Indonesia telah merambah ke berbagai sektor, mulai dari
pembayaran, peminjaman (lending), perencanaan keuangan (financial planner),
investasi ritel, pembiayaan (crowdfunding), remitansi, riset keuangan, dan lain-
lain. Penelitian ini bertujuan mengetahui perkembangan dan dampak yang
ditimbulkan dari fintech kaitannya dengan perilaku masyarakat Indonesia dalam
mengelola keuangannya. Penelitian bersifat studi literatur dengan pendekatan
kualitatif deskriptif untuk mengumpulkan serta mengevaluasi penelitian yang
terkait pada topik fintech di Indonesia. Hasil penelitian menunjukan bahwa
fintech memiliki dampak positif dan negatif di masyarakat namun juga
memberikan manfaat bagi masyarakat. Fintech mengubah perilaku masyarakat
dalam mengumpulkan, menyimpan, dan menggunakan uangnya untuk
bertransaksi. Contohnya untuk memperoleh dana untuk mengembangkan usaha
dan menambah penghasilan dapat menggunakan fintech jenis microfinancing,
sedangkan untuk meminjam uang dapat menggunakan fintech P2P Lending
Service serta kalau untuk perencanaan keuangan dan investasi dapat
menggunakan fintech jenis Market Comparison dan Investment.
Kata Kunci: teknologi keuangan, manajemen keuangan, layanan keuangan

80
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

A. PENDAHULUAN Adanya fintech ini akan memudahkan


masyarakat dalam menerapkan perilaku
Dewasa ini perkembangan internet dan manajemen keuangan. Saat pandemi Covid-
teknologi semakin berkembang dengan 19 ini masyarakat semakin banyak yang
pesat. Pesatnya perkembangan internet dan memilih menggunakan fintech dikarenakan
teknologi ini menciptakan banyak fintech memudahkan masyarakat dalam
munculnya inovasi baru di berbagai industri melakukan kegiatan yang berhubungan
yang menggunakan atau berbasis teknologi. dengan keuangan walau dari rumah.
Kebutuhan manusia yang terus meningkat Tahun 2005 menjadi sejarah baru
dan mobilisasi yang cepat ditambah dengan dunia dengan kehadiran perusahaan
kesibukan manusia yang mengharuskan fintech pertama yang berada di Inggris
munculnya sebuah fasilitas yang dapat bernama Zopa. Zopa adalah perusahaan
memenuhi semua kebutuhan tersebut. Salah fintech yang menjalankan kegiatan usaha
satu industri yang memunculkan inovasi pinjam meminjam atau peer to peer lending
baru ada pada industri sektor keuangan. (fintech p2p lending). Sejak saat itu,
Industri-industri yang bergerak di sektor bermunculan banyak sekali fintech baru di
keuangan menciptakan inovasi baru yaitu seluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia.
Financial Technology (Fintech). Di Indonesia, fintech mulai naik daun
Financial Technology (Fintech) adalah pada tahun 2016. Dari awalnya enam
penggabungan antara sistem keuangan dan perusahaan fintech, kini berkembang pesat
teknologi. Perkembangan fintech yang hadir dan mencapai 369 penyelenggara fintech
di Indonesia memunculkan berbagai inovasi yang menjadi anggota AFTECH (Asosiasi
aplikasi khususnya dalam layanan keuangan Fintech Indonesia). Berdasarkan data tahun
seperti sebagai alat transaksi pembayaran, 2020. Ratusan perusahaan Fintech tersebut
alat penyimpanan uang, dan juga alat menganut lebih dari 20 model bisnis. Tidak
peminjaman uang. Menjamurnya fintech di hanya berfokus pada bisnis sistem
Indonesia sebagai bukti beralihnya pembayaran dan pembiayaan, tetapi juga
masyarakat dari sistem keuangan tradisional model bisnis lain, seperti asuransi digital
menjadi menggunakan fintech. Beralihnya hingga penghimpunan modal atau investasi
masyarakat didasari oleh kecepatan dan juga fintech. Nilai transaksi fintech di Indonesia
kemudahan fintech dalam mengakses pun terus meningkat dari tahun ke tahun.
berbagai kepentingan yang berhubungan Pada tahun 2016, mencapai USD 15,02
dengan sistem keuangan (Safitri, 2021). miliar atau sekitar Rp 202,77 triliun. Bank
Perilaku manajemen keuangan adalah Indonesia memprediksi nilai transaksi uang
kemampuan yang dimiliki seseorang untuk elektronik (termasuk fintech di sistem
mengelola keuangan. Perilaku manajemen pembayaran, e-money dan e-wallet)
keuangan mencakup tentang bagaimana mencapai Rp 284 triliun pada 2021.
seseorang dapat mengumpulkan uang, Sementara dari data OJK, penyaluran
menyimpan uangnya, menggunakan pinjaman online dari perusahaan Fintech
uangnya untuk bertransaksi agar tidak lending per September 2021 sebesar Rp
konsumtif, dan melakukan investasi 262,9 triliun. Angka ini hampir sama
terhadap uangnya agar uang tersebut dengan total penyaluran Kredit Usaha
produktif. Perilaku manajemen keuangan Rakyat (KUR) dari pemerintah sebesar Rp
merupakan kemampuan yang harus dimiliki 285 triliun.
setiap masyarakat karena mempengaruhi Penerapan fintech di Indonesia telah
standar hidup dan kesehatan keuangan diatur dalam regulasi Bank Indonesia. Ada
(Ariadin & Safitri, 2021). tiga dasar hukum penyelenggaraan Fintech
di Indonesia:

81
Perkembangan dan Dampak Financial Technology (Fintech) Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan di
Masyarakat
Hadi Purwanto, Delfi Yandri, Maulana Prawira Yoga

1. Peraturan Bank Indonesia No. 18/40/ hingga pelayanan dana cepat menjadi sangat
PBI/2016 tentang Penyelenggaraan sederhana dan cepat, serta telah disesuaikan
Pemrosesan Transaksi Pembayaran dengan kemajuan teknologi. Berbicara
2. Surat Edaran Bank Indonesia No. mengenai layanan keuangan yang telah
18/22/DKSP perihal Penyelenggaraan bergeser signifikan ke digital, memang
Layanan Keuangan Digital benar banyak bermunculan perusahaan
3. Peraturan Bank Indonesia No. fintech belakangan ini yang menawarkan
18/17/PBI/2016 tentang Uang layanan keuangan mulai dari dompet digital,
Elektronik. investasi, kredit online hingga dana
Penyebab fintech semakin berkembang pinjaman.
pun yaitu dengan adanya perubahan pola Adanya fintech sangat membantu untuk
pikir konsumen, dimana masyarakat memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia
khususnya generasi milenial sekarang ini dalam hal layanan keuangan yang
lebih menginginkan akses yang bersifat tampaknya rumit saat ini. Selain itu,
personal dan memudahkan dalam meningkatnya tren jual beli online juga
pemenuhan kebutuhan finansial. menjadi faktor peningkatan arus keuangan
Kemajuan dunia digital dan penggunaan yang dihasilkan oleh dunia digital. Melihat
smartphone juga menjadi penyebab masih banyak peluang, fintech muncul di
berkembangnya fintech karena sekarang ini Indonesia untuk berbagai jenis layanan
hampir setiap orang memiliki smartphone. keuangan digital sejak 2007. Perkembangan
Perubahan tren yang sangat cepat dan Fintech di Indonesia telah merambah ke
penawaran produk fintech yang lebih berbagai sektor, mulai dari pembayaran,
menguntungkan dan mudah diakses. Dengan peminjaman (lending), perencanaan
adanya fintech, masyarakat tidak perlu keuangan (financial planner), investasi ritel,
datang ke kantor atau lembaga keuangan pembiayaan (crowdfunding), remitansi, riset
untuk melakukan transaksi keuangan karena keuangan, dan lain-lain.
pelaku fintech sudah bisa melakukan Sampai saat ini, data OJK pada Juli
transaksi keuangan ditempat dengan 2019 menyatakan bahwa ada lebih dari 11
menggunakan smartphone atau teknologi juta pengguna Fintech lending di Indonesia
lainnya yang memiliki internet (Ariyanti, dengan menggunakan jumlah akumulasi
2021). kredit yang dikucurkan oleh fintech
Jenis fintech yang banyak diminati mencapai 49,79 triliun rupiah atau
adalah Peer to Peer Lending (P2P). Dimana meningkat 119,69% dibanding bulan yang
fintech jenis ini nasabah bisa dengan mudah sama ditahun sebelumnya yaitu Juli 2018.
meminjam uang untuk keperluan bisnis Mampu ditinjau bahwa antusias warga pada
tanpa harus ke kantor bank. Cukup dengan layanan-layanan keuangan digital ini besar.
menggunakan teknologi seperti komputer Terdapat empat faktor dalam perkembangan
atau smartphone nasabah bisa Fintech di Indonesia, antara lain:
mendapatakan dana yang dibutuhkan. Syarat 1. Fintech memfasilitasi sektor keuangan
yang harus dilengkapi juga lebih mudah Fintech menghadirkan kemudahan bagi
dibanding dengan syarat yang harus mereka yang berada di luar jangkauan
diajukan ketika ingin meminjam dana ke produk keuangan tradisional. Karena
bank. fintech berbasis internet membuat fintech
Kemajuan teknologi digital yang kita mudah digunakan kapan saja dan dimana
alami bersama memang membawa dampak saja. Fintech melekat pada generasi muda
yang baik bagi semua lapisan masyarakat. yang sangat akrab dengan internet dan
Proses pelayanan yang ada, mulai dari menggunakannya dalam kehidupan
memesan makanan dan membaca berita sehari-hari. Tetapi banyak juga generasi

82
Perkembangan dan Dampak Financial Technology (Fintech) Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan di
Masyarakat
Hadi Purwanto, Delfi Yandri, Maulana Prawira Yoga

Fintech memiliki metode keamanan adanya fintech terbagi menjadi dua, yaitu
yang menambah, yang berupa statistik dampak positif dan dampak negatif.
biometrik, tokenization dan enkripsi. Dampak positif dari adanya Fintech antara
Sehingga menjamin statistik pelanggan lain :
tetap aman dan tidak disalah gunakan 1. Kemudahan Pelayanan Finansial
oleh oknum yang tidak bertanggung Kehadiran fintech tentunya membuat
jawab. Tumbuhnya fintech di Indonesia proses transaksi keuangan masyarakat
dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang menjadi lebih mudah. Masyarakat juga
tidak bertanggung jawab. Hadirnya akan mendapatkan layanan finansial
fintech ilegal yang mengenakan bunga yang meliputi proses pembayaran, kredit
tidak masuk akal dan penagihan yang uang, transfer, ataupun instrumen
tidak manusiawi, membuat nama fintech alternatif investasi yang lebih mudah dan
terkesan negatif akhir-akhir ini. praktis. Melalui fintech, masyarakat juga
Namun, dengan adanya OJK masyarakat dapat mengakses layanan finansial
tidak perlu khawatir lagi dengan keberadaan melalui telepon selular atau komputer
fintech ilegal yang meresahkan. Karena yang notabene-nya dapat dilakukan
lembaga ini terus mengawasi semua kapan pun dan di mana pun berada,
kegiatan fintech agar terus berkembang di selamat terkoneksi dengan internet.
Indonesia (R, 2018). 2. Melengkapi Rantai Transaksi Keuangan
Keberadaan fintech dalam perekonomian
B. METODE PENELITIAN Indonesia juga memberikan dampak
positif yang luar biasa sebagai
Metode penelitian yang digunakan yaitu pelengkap rantai transaksi keuangan.
dengan literature review. Literature review Faktor kelahiran fintech ini terjadi
merupakan istilah yang digunakan untuk karena adanya tuntunan zaman dan pasar
merujuk pada metodologi penelitian atau ekonomi. Melalui fintech pula segala
riset tertentu dan pengembangan yang transaksi keuangan bisa dijalankan
dilakukan untuk mengumpulkan serta secara praktis. Sejatinya, fintech
mengevaluasi penelitian yang terkait pada menggantikan bank konvensional,
fokus topik tertentu (Triandini, dkk, 2019). pelengkap rantai keuangan di Indonesia.
Literature review adalah segala usaha yang Hal ini karena kehadiran fintech dapat
dilakukan oleh peneliti untuk memperkuat ekosistem keuangan bangsa
memperolehnya informasi yang relevan serta (Sastrowidodo, 2020).
mutakhir dengan topik atau masalah yang Selain dampak positif, adanya Fintech di
sedang diteliti (Setiawan, 2019). Jenis Indonesia juga memiliki dampak negatif.
penulisan yang digunakan adalah studi Dampak negatif dari adanya Fintech di
literature review atau studi kepustakaan Indonesia yaitu :
yang berfokus pada hasil penulisan yang 1. Penyelewengan Dana Nasabah
berkaitan dengan topik fintech. Banyak sekali produk keuangan yang
dikeluarkan oleh perusahaan fintech.
C. HASIL DAN PEMBAHASAN Salah satu produk yang dikeluarkan
adalah produk penggalangan dana yang
Dampak Positif dan Dampak Negatif dari memungut bunga dalam jumlah besar.
Adanya fintech di Indonesia Hal yang menentukan adalah jumlah
Adanya fintech di Indonesia pasti produk penggalangan dana ini tidak
memberikan dampak yang sangat besar memiliki izin yang jelas dan tidak
apalagi berhubungan dengan sistem tercatat pada Otoritas Jasa Keuangan
keuangan. Dampak yang dihasilkan oleh (OJK) sehingga bisa dikatakan

84
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP


KINERJA PEGAWAI PADA KEMENTRIAN SOSIAL REPUBLIK
INDONESIA DI BAGIAN UMUM SEKRETARIAT DITJEN LINJAMSOS
Citra
Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas MH Thamrin Jakarta

Correspondence author: Citra, citra131986@gmail.com, Jakarta, Indonesia

Abstract
This study aims to: (1) determine the effect of leadership style on the
performance of the ministry of social employees. (2) To determine the effect of
motivation on performance at the Ministry of Social Affairs. (3) To determine
the effect of leadership style and motivation on employee performance at the
Ministry of Social Affairs of the Republic of Indonesia. The analytical
technique used in this research is multiple linear regression analysis method
using T test and F test. The results of this study indicate that the multiple linear
regression test of leadership style and motivation variables has a positive effect
on employee performance. The results of the T test of leadership style and
motivation variables have a significant effect on employee performance. The F
test shows that both variables simultaneously (together) have a significant effect
on employee performance. And from this research, the Adjuster R Squaer value
is 0.201. This shows that 20% of employee performance is influenced by the
variables of leadership style and motivation. While the remaining 80% is
influenced by other variables not examined.
Keywords: leadership style, motivation, performance

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk :(1) Mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan
terhadap kinerja pegawai kementrian sosial. (2) Untuk mengetahui pengaruh
motivasi terhadap kinerja pada kementrian sosial. (3) Untuk mengetahui
pengaruh gaya kepemimpinan dan motivasi terhadap kinerja pegawai pada
kementrian sosial RI. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode analisis regresi berganda liner berganda menggunakan uji T dan
uji F. Hasil penelitian ini menunjukkan uji regresi liner berganda variabel gaya
kepemimpinan dan motivasi berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai.
Hasil uji T variabel gaya kepemimpinan dan motifasi berpengaruh secara
signifikan terhadap kinerja pegawai. Uji F menunjukkan kedua variabel secara
simultan (bersama-sama) berpegaruh secara signifikan terhadap kinerja
pegawai. Dan dari penelitian ini diperoleh nilai Adjuster R Squaer sebesar
0,201. Hal ini menunjukkan bahwa 20% kinerja pegawai dipengaruhi oleh
variabel gaya kepemimpinan dan motivasi. Sedangkan sisanya sebesar 80%
dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.
Kata kunci: gaya kepemimpinan, motivasi, kinerja

97
Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Motivasi Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kementerian Ssosial
Republik Indonesia di Bagian Umum Sekretariat Ditjen Linjamsos
Citra

A. PENDAHULUAN Perkembangan mental karyawan akan


mempengaruhi sikap dan semangat mereka
Agar mampu terus bertahan dan dalam bekerja. Pada umumnya setiap
bersaing, dominasi teknologi saja tidak perusahan / instansi menginginkan
cukup jika tidak ditunjang oleh Sumber perkembangan mental yang dapat
daya Manusia (SDM) yang andal, sehingga mendukung perbaikan kinerja perusahaan.
investasi dalam sumber daya ekonomi yang Ini semua demi terwujudnya apa yang
paling berharga yaitu Sumber daya perusahaan ingin capai. Perkembangan
Manusia (SDM) tidak dapat ditunda lagi, mental dan semngat karyawan yang
ancaman nyata terbesar terhadap stabilitas cenderung menurun akan mengakibatkan
ekonomi adalah angkatan kerja yang tidak penurunan kinerja karyawan. Besarnya
siap untuk menghadapi tantangan-tantangan dampak yang ditimbulkan oleh penurunan
maupun perubahan-perubahan yang terjadi kinerja karyawan menjadi tantangan
disekelilingnya. Sumber daya Manusia tersendiri bagi seorang manajer atau
(SDM) yang tidak mempunyai pimpinan untuk mengatasi permasalahan
kesanggupan menghadapi tuntutan-tuntutan tersebut. Demikian hanya dengan
globalisasi menganggap pekerjaan sebagai Kementrian Sosial Republik Indonesia yang
beban. Mereka menjalanin pekerjaan bergerak untuk kesejahteraan masyarakat
sebagai suatu keharusan dan tuntutan, indonesia, perlu memperhatikan segala
kondisi akhirnya adalah tidak dirasakan permasalahan mengenai kinerja mereka,
makna kerja Sumber daya Manusia (SDM) sehingga tidak terjadi hal-hal negatif.
yang menganggap pekerjaan sebagai Peningkatan kinerja pegawai dalam
bebandapat dikatakan sebagai Sumber daya perusahaan/instansi sangatlah penting,
Manusia (SDM) yang mempunyai etos karena akan berdampak positif bagi
kerja yang rendah. Pemimpin adalah perusahaan dan diharapkan mampu untuk
sesorang yang memiliki kemampuan untuk meningkatkan keefektifan dan efesiensi
mempengaruhi dan menggerakkan oarang perusahaan. Salah satu caranya melalui
lain untuk mencapai tujuan (Sobry, penciptaan gaya kepemimpinan dan
2014:p9). Sukses tidaknya sebuah motivasi yang efektif.
organisasi sangat tergantung dari Motivasi merupakan dorongan
kemampuan pemimpin dalam pemimpin, termasuk kepala sekolah, untuk
menggerakkan seluruh dari kemampuan bertindak dengan cara tertentu (Danim,
pemimpin dalam seluruh anggota untuk 2010). Sedangkan Menurut Robbins,
mencapai tujuan. Sebagaimana diketahui Motivasi yaitu kesediaan untuk
bahwa persoalan kepemimpinan merupakan mengeluarkan tindakan upaya yang tinggi
topik yang sangat menarik untuk terus untuk tujuan organisasi yang dikondosikan
dibicarakan. Hal ini tidak aneh karena sejak oleh kemampuan upaya itu untuk
adanya manusia dimuka bumi ini sejak memenuhi beberapa kebutuhan individual
zaman Adam hingga sekarang manusia (Sobry, 2014:p132)
selalu bersentuhan dengan tema Gaya kepemimpinan adalah perilaku
kepemimpinan. Manusia sebagai makhluk atau cara yang dipilih dan dipergunakan
sosial, selalu hidup berkelompok, saling pemimpin dalam mempengaruhi pikiran,
berinteraksi dan mempunyai tujuan perasaan, sikap dan perilaku para anggota
bersama yang menyatukan kelompok organisasi bawahannya (Ronald Lippit,
manusia tersebut sehingga mereka bersatu 2000). Terdapat 3 (tiga) gaya
dan bersama-sama bekerja untuk kepemimpinan, sebagai berikut:
mencapain tujuan bersama. 1. Gaya kepemimpinan Otoriter

98
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

melanggar hukum. Sudah banyak Akibat maraknya perusahaan fintech, hal


pemberitaan di mana-mana yang ini dapat menyebabkan usaha sejumlah
menyebutkan bahwa sejumlah pihak perbankan menjadi gulung tikar. Dunia
mengalami kerugian akibat perbankan yang masih konvensional saat
penyelewengan dana nasabah yang ini perlahan mulai ditinggalkan. Karena
dilakukan oleh sejumlah perusahaan kemudahan yang ditawarkan sejumlah
fintech yang tidak memberikan kerugian perusahaan fintech menyebabkan
tersebut justru menyebabkan kerugian sejumlah nasabah memilih beralih ke
kehilangan dana yang sudah Fintech dibandingkan memanfaatkan
diinvestasikan tersebut. perbankan yang padahal jauh lebih
2. Penipuan Berkedok Investasi aman. Akibat penggunaan sistem yang
Perusahaan fintech sebenarnya menggeser peran manusia,
memberikan kemudahan investasi bagi menyebabkan sejumlah karyawan yang
masyarakat di mana saja dan kapan saja. dulunya bekerja di perusahaan
Akan tetapi, sejumlah perusahaan perbankan menjadi kehilangan
fintech justru memiliki usaha dengan pekerjaannya karena banyaknya
tingkat yang tinggi, tidak memiliki perusahaan Fintech yang berkembang di
risiko arah, dan bahkan ilegal. Oleh masyarakat saat ini.
karena itu, pihak Otoritas Jasa Keuangan 5. Ketergantungan Terhadap Internet
(OJK) berusaha berperan dalam Akibat penggunaan fintech yang sangat
melindungi para masyarakat dan bergantung pada internet, maka mau
mengimbau untuk selalu berhati-hati tidak mau masyarakat menjadi
dalam menggunakan berbagai ketergantungan terhadap keberadaan
kemudahan yang ditawarkan oleh internet. Padahal, penggunaan internet
sejumlah perusahaan fintech. OJK yang berlebihan juga memberikan
menghimbau masyarakat agar jangan dampak buruk bagi masyarakat. Jika
mudah tergiur dan langsung percaya sewaktu-waktu ada masalah pada
terhadap tawaran dari perusahaan fintech jaringan internet, maka transaksi
yang belum jelas legalitasnya. keuangan yang dilakukan bisa saja
3. Kasus Penipuan Berkedok Pinjaman terhambat. Hal ini tentu akan berimbas
Saat ini cukup marak kasus penipuan buruk pada perekonomian.
yang dibalut dalam wadah pinjaman. 6. Menumpuknya Aplikasi Fintech di
Kemudahan meminjam uang Ponsel
menyebabkan banyak masyarakat Akibat mudahnya penggunaan aplikasi
terjerumus ke dalam lingkaran fintech fintech, maka banyak orang yang justru
yang merugikan. Tak sedikit pelaku menumpuk aplikasi fintech di ponselnya
penyedia kredit uang online yang sehingga akan membuat ketergantungan
melakukan kepada penggunanya untuk terhadap fintech semakin nyata adanya
terus mengajukan pinjaman uang. (Nasution, 2020). Hal ini tentu akan
Banyak yang kemudian memanfaatkan rawan meningkatkan stres seseorang
KTP orang yang tidak mengajukan ketika harus dikejar oleh ketakutan
kredit, tetapi tiba-tiba mengirimkan uang pembayaran tagihan di sejumlah aplikasi
ke rekening orang tersebut dengan fintech yang digunakan.
mematok bunga yang tinggi sehingga
membuat orang terlilit hutang di fintech. Manfaat Fintech Bagi Masyarakat
4. Mengancam Usaha Perbankan untuk Masyarakat dewasa ini lebih memilih
Gulung Tikar menggunakan Fintech dibandingkan dengan
sistem keuangan tradisional secara

85
Perkembangan dan Dampak Financial Technology (Fintech) Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan di
Masyarakat
Hadi Purwanto, Delfi Yandri, Maulana Prawira Yoga

langsung. Bukan tanpa alasan, tapi banyak tahun yang lalu ketika akan mentransfer
masyarakat yang merasakan msangat sejumlah dana, masyarakat diharuskan
banyak sekali manfaat dari Fintech apalagi untuk mendatangi teller atau mesin
disaat pandemic Covid-19 seperti saat ini. ATM. Nyatanya, kedua hal tersebut
Manfaat Fintech bagi masyarakat antara cukup merepotkan karena membutuhkan
lain: waktu yang agak lama. Selain itu,
1. Membantu Perkembangan Perusahaan masyarakat juga harus antre yang
Startup membuat waktu semakin banyak
Dewasa ini, sudah banyak perusahaan terbuang. Akan tetapi, saat ini hal
startup baru yang bermunculan dan tersebut bisa lebih diminimalisir dengan
melahirkan produk inovasi pada bidang adanya fintech. Karena masyarakat
fintech. Contohnya adalah Moneythor. dengan mudahnya dapat mentransfer
Perusahaan ini membuat produk baru sejumlah uang hanya dengan
yang bisa memberikan pengalaman pada smartphone yang memiliki data internet.
bidang digital banking yang hasil Bahkan, beberapa fintech juga ada yang
analisanya lebih spesifik dan detail. menyediakan fitur tagihan bulanan,
Biasanya, perusahaan seperti ini mulai seperti listrik, telepon dan BPJS. Jadi,
tumbuh di Singapura yang mana masyarakat dapat lebih menghemat
kemudian targetnya adalah Asia dan waktu dan tenaga karena tidak harus
salah satunya adalah Indonesia. selalu keluar rumah dalam melakukan
2. Meningkatkan Taraf Hidup berbagai transaksi.
Selain mampu mendatangkan 4. Menambah Referensi Pinjaman
keuntungan atau pendapatan yang besar Berbunga Rendah bagi Masyarakat
bagi perusahaan startup, adanya Sebelum perusahaan teknologi finansial
keberadaan fintech juga mampu marak di Indonesia, penyedia pinjaman
meningkatkan taraf hidup dan daya beli didominasi oleh bank. Sehingga hal
masyarakat. Contohnya adalah tersebut mau tidak mau berdampak pada
perusahaan startup yang kemudian pemberlakuan bunga yang cukup tinggi.
mampu meningkatkan inovasi guna Dengan perkembangan informasi dan
menghadirkan merchant, yang mana teknologi, jumlah pinjaman berbunga
merchant tersebut mampu menerima tinggi semakin berkurang karena adanya
sistem pembayaran dengan kartu debit fintech. Jumlah perusahaan fintech yang
ataupun kredit dengan biaya yang semakin marak menimbulkan persaingan
rendah. Selain itu, terdapat juga menarik antara para penyedia pinjaman
perusahaan startup yang mampu sehingga mereka menawarkan pinjaman
membuat inovasi fintech dengan dengan bunga bersaing. Melalui startup
meningkatkan infrastruktur dunia market aggregator, semua kalangan
perbankan guna meningkatkan daya beli masyarakat dapat memantau data serta
konsumen maupun masyarakat. Fintech informasi tentang produk keuangan
juga memiliki peranan yang penting secara lengkap. Dengan begitu bisa
dalam upaya menurunkan tingkat memilih produk mana yang paling cocok
kemiskinan hingga 600 juta jiwa. Selain dengan kebutuhan keuangan seseorang.
itu, perusahaan startup juga harus Selain itu, hal terpentingnya adalah
meyakinkan investor atas hal tersebut. fintech memberikan transparansi kepada
3. Kemudahan Layanan Finansial masyarakat tentang skema pinjaman
Manfaat lain yang ditawarkan oleh yang diberikan. Hal ini menjadi
fintech yang paling terasa adalah keunggulan tersendiri karena masyarakat
kemudahan layanan finansial. Sepuluh dapat menilai produk keuangan mana

86
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

yang paling layak dijadikan pilihan. tengah populer di Indonesia adalah


Transparansi ini juga banyak KitaBisa.com
dimanfaatkan para investor untuk 2. Microfinancing
menanamkan dananya. Microfinancing adalah salah satu
5. Merangsang Angka Perkembangan layanan fintech yang menyediakan
Bitcoin layanan keuangan bagi masyarakat kelas
Dampak positif dari berkembangnya menengah ke bawah untuk membantu
fintech adalah aplikasi bitcoin di dunia kehidupan dan keuangan mereka sehari-
finansial yang juga ikut berkembang. hari. Karena masyarakat dari golongan
Dikatakan, 2.5 milyar lebih pengguna ekonomi ini kebanyakan tidak memiliki
bitcoin yang tidak memiliki akun bank akses ke institusi perbankan, maka
akhirnya tetap bisa melakukan berbagai mereka pun mengalami kesulitan untuk
transaksi, seperti pengiriman uang, memperoleh modal usaha guna
pembayaran, serta transaksi lain dengan mengembangkan usaha atau mata
tanpa masalah. pencaharian mereka. Microfinancing
6. Sebagai Alternatif Sarana Investasi berusaha menjembatani permasalahan
Selain dapat menjadi solusi bagi tersebut dengan menyalurkan secara
kebutuhan pendanaan, fintech juga dapat langsung modal usaha dari pemberi
berperan pada pengelolaan keuangan pinjaman kepada calon peminjam.
dengan membantu mengembangkan Sistem bisnis dirancang agar return
dana masyarakat. Banyak fintech yang bernilai kompetitif bagi pemberi
dapat menjadi kreditur atau pemberi pinjaman, namun tetap memudahkan
pinjaman dengan imbal hasil mulai dari bagi peminjamnya. Salah satu startup
10% sampai 21% per tahun. Nilai yang bergerak dalam bidang
tersebut jauh lebih besar dibandingkan microfinancing ini adalah Amartha yang
investasi deposito yang rata-rata imbal menghubungkan pengusaha mikro di
hasilnya sebesar 7% per tahun (Ibnu, pedesaan dengan pemodal secara online.
2020). 3. P2P Lending Service
Jenis ini lebih dikenal sebagai fintech
Jenis-Jenis Fintech Yang Membantu untuk peminjaman uang. Fintech ini
Aktivitas Keuangan Masyarakat membantu masyarakat yang
Berikut beberapa jenis-jenis Fintech membutuhkan akses keuangan untuk
yang sedang berkembang dan memberikan memenuhi kebutuhan. Dengan fintech
solusi finansial bagi masyarakat Indonesia : ini, konsumen dapat meminjam uang
1. Crowdfunding dengan lebih mudah untuk memenuhi
Crowdfunding atau penggalangan dana berbagai kebutuhan hidup tanpa harus
merupakan salah satu model fintech melalui proses berbelit-belit yang sering
yang sedang populer di berbagai negara, ditemui di bank konvensional. Salah
termasuk Indonesia. Dengan adanya satu contoh dari fintech yang bergerak
teknologi ini, masyarakat dapat dalam bidang peminjaman uang ini
menggalang dana atau berdonasi untuk adalah AwanTunai, sebuah startup yang
suatu inisiatif atau program sosial yang memberikan fasilitas cicilan digital
mereka pedulikan. Salah satu contohya dengan aman dan mudah.
adalah penggalangan dana untuk 4. Market Comparison
membangun Pesawat R80 yang didesain Dengan fintech ini, masyarakat dapat
oleh BJ Habibie. Contoh startup fintech membandingkan macam-macam produk
dengan model crowdfunding yang kini keuangan dari berbagai penyedia jasa
keuangan. Fintech juga dapat berfungsi

87
Perkembangan dan Dampak Financial Technology (Fintech) Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan di
Masyarakat
Hadi Purwanto, Delfi Yandri, Maulana Prawira Yoga

sebagai perencana finansial. Dengan ketatnya peraturan perbankan dan


bantuan fintech, penggunanya dapat adanya keterbatasan industri perbankan
mendapatkan beberapa pilihan investasi tradisional dalam melayani masyarakat
untuk kebutuhan di masa depan. di daerah tertentu.
5. Digital Payment System 2. Menjadi alternatif pendanaan selain jasa
Fintech ini bergerak di bidang industri keuangan tradisional dimana
penyediaan layanan berupa pembayaran masyarakat memerlukan alternatif
semua tagihan seperti pulsa & pembiayaan yang lebih demokratis dan
pascabayar, kartu kredit, atau token transparan.
listrik PLN. Salah satu contoh fintech Sedangkan kekurangan dari Fintech
yang bergerak dalam digital payment adalah diantaranya adalah sebagai berikut:
system ini adalah Payfazz yang berbasis 1. Fintech merupakan pihak yang tidak
keagenan untuk membantu masyarakat memiliki lisensi untuk memindahkan
Indonesia, terutama mereka yang tidak dana dan kurang mapan dalam
memiliki akses ke bank, untuk menjalankan usahanya dengan modal
melakukan pembayaran berbagai macam yang besar, jika dibandingkan dengan
tagihan setiap bulannya. bank.
6. Investment 2. Ada sebagaian perusahaan fintech belum
Fintech ini memudahkan masyarakat memiliki kantor fisik, dan kurangnya
Indonesia untuk melakukan investasi pengalaman dalam menjalankan
dengan berbagai macam instrumen. prosedur terkait sistem keamanan dan
Mulai dari reksa dana, emas, valuta integritas produknya (Ansori, 2019).
asing, saham, cryptocurrency, dan yang
lainnya. Tidak dipungkiri bahwa fintech Pentingnya Menerapkan Perilaku
jenis ini membuat masyarakat lebih Manajemen Keuangan
melek investasi. Fintech ini membuat Perilaku manajemen keuangan menjadi
siapa saja jadi bisa berinvestasi. salah satu konsep penting pada disiplin ilmu
7. Market Aggregator keuangan. (Maharani, 2016) mendefinisikan
Ketika masyarakat bingung ingin perilaku manajemen keuangan merupakan
memilih produk keuangan yang tepat, kemampuan individu untuk dapat
mereka dapat mencari tahu melalui jenis bertanggung jawab dalam pengelolaan
fintech ini. Produk keuangan di luar sana keuangan terhadap uang maupun aset
itu banyak jenisnya, jadi mungkin masih dengan cara yang dianggap produktif. Pada
banyak kalangan masyarakat akan dasarnya perilaku manajemen keuangan
bingung. Fintech ini untuk mencari muncul karena adanya keinginan untuk
informasi produk keuangan yang melakukan pemenuhan kebutuhan yang
menarik (Darman, 2019). berdasarkan pada pendapatan yang
diperoleh. Individu yang memiliki perilaku
Kelebihan dan Kekurangan Fintech manajemen keuangan cenderung membuat
Tidak semua yang berbasis teknologi anggaran, mengontrol belanja, hemat, serta
hanya memiliki kelebihan. Fintech hadir bertanggung jawab terhadap uang yang
membawa kelebihan dan kekurangan dimilikinya.
terhadap sektor ekonomi di Indonesia. Pengetahuan keuangan terdiri dari
Menurut Otoritas Jasa Keuangan (2016), keterampilan keuangan (financial skill) dan
kelebihan dari fintech adalah: penguasaan alat keuangan (financial tools).
1. Melayani masyarakat Indonesia yang (Humaira, 2018) menjelaskan bahwa
belum dapat dilayani oleh industri keterampilan keuangan menjadi sebuah
keuangan tradisional dikarenakan teknik untuk membuat keputusan dalam

88
KOMPLEKSITAS
JURNAL MANAJEMEN, ORGANISASI DAN BISNIS
VOLUME 11 NOMOR 01 JUNI 2022
ISSN 1978-8754

perilaku manajemen keuangan, seperti mengalami perbedaan dimana masyarakat


menyiapkan sebuah anggaran, berinvestasi, dituntut untuk menggunakan sistem
memilih asuransi, dan menggunakan kredit. pembayaran berbasis Cashless.
Sementara alat keuangan adalah sarana yang Pada saat itu masyarakat pun mencoba
digunakan dalam pembuatan keputusan untuk beradaptasi menggunakan aplikasi
manajemen keuangan, seperti cek kartu fintech. Pertumbuhan penggunaan aplikasi
kredit dan kartu debit. fintech ini untuk mengurangi aktivitas
Faktor yang dapat mempengaruhi kontak antar invidu sehingga ada peralihan
perilaku manajemen keuangan adalah perilaku pada masyarakat yang awalnya
pendapatan. Pendapatan merupakan masyarakat merasa aman untuk bertransaksi
pertambahan atau peningkatan dari seluruh keuangan secara langsung kini masyarakat
transaksi yang bersifat distributif dan lebih memilih menggunakan berbagai
diterima oleh individu maupun keluarga aplikasi fintech untuk membantu
pada periode tertentu. Pendapatan yang pencegahan penularan Covid-19 yang
didapatkan bukan hanya dari gaji atau upah sedang terjadi di lingkungan masyarakat.
melainkan dari bonus dan komisi, tunjangan Aktivitas keuangan yang dipergunakan
anak, beasiswa, bantuan publik serta masyarakat biasanya seperti belanja barang
penghasilan yang lainnya. Pendapatan online dengan memanfaatkan gopay,
merupakan besarnya jumlah uang yang shopeepay, OVO dan aplikasi fintech
didapatkan oleh seseorang dari hasil usaha lainnya.
maupun kinerjanya. Pendapatan bertujuan Banyaknya perusahaan fintech yang ada
untuk membantu para pekerja dalam di masyarakat menyebabkan masing-
memenuhi kebutuhannya selama periode masing dari perusahaan tersebut, mencoba
tertentu. Apabila pendapatan yang diperoleh untuk menarik perhatian masyarakat agar
tidak dikelola dengan baik, maka akan menggunakan aplikasi perusahaan tersebut
menimbulkan banyak hutang, tidak dengan meningkatkan kualitas aplikasi serta
tercukupinya kebutuhan, atau inflasi. pelayanan perusahaan fintech. Dalam
usahanya menarik masyarakat untuk
Peran Fintech Dalam Perilaku menggunakan aplikasinya pun sangat bagus
Manajemen Keuangan di Masyarakat seperti tersedianya rasa keamanan dana,
Perkembangan fintech yang kenyamanan pengguna, serta minimnya tarif
memunculkan berbagai inovasi aplikasi transaksi yang membuat masyarakat tertarik
dalam layanan keuangan, memiliki peran untuk mencoba menggunakan aplikasi
penting dalam kehidupan masyarakat salah tersebut. Selain itu rasa kepercayaan
satunya membantu masyarakat dalam masyarakat yang timbul terhadap layanan
bertransaksi. Hal inipun terjadi karena fintech yang tidak bermasalah juga dapat
adanya kemajuan teknologi seiring mendukung peran fintech dalam
berkembangnya zaman. Beralihnya meningkatkan niat masyarakat terhadap
masyarakat ke fintech didasari oleh penggunaan aplikasi fintech sehingga
kemudahan dan kecepatan dalam mengakses banyaknya masyarakat yang berperan serta
berbagai kepentingan yang menyebabkan dalam menggunakan layanan fintech.
banyaknya perusahaan fintech di Indonesia. Dengan adanya peran aplikasi fintech pun
Perilaku manajemen keuangan masyarakat mampu mengatasi permasalahan dalam
Indonesia yang awalnya lebih transaksi jual-beli dan pembayaran seperti
mengutamakan penggunaan transaksi permasalahan tidak sempat mencari barang
pembayaran secara manual dalam berbagai ke tempat perbelanjaan, ke Bank/ATM
aktivitasnya. Kini berubah semenjak adanya untuk mentransfer dana, keengganan untuk
Pandemi Covid-19. Pada masa pandemi ini mengunjungi suatu tempat karena pelayanan

89
Perkembangan dan Dampak Financial Technology (Fintech) Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan di
Masyarakat
Hadi Purwanto, Delfi Yandri, Maulana Prawira Yoga

yang kurang menyenangkan dapat memudahkan masyarakat Indonesia


diminimalkan. Dengan kata lain, Fintech untuk melakukan investasi dengan
dapat membantu transaksi jual beli dan berbagai macam instrumen. Mulai dari
sistem pembayaran menjadi lebih efisien reksa dana, emas, valuta asing, saham,
dan ekonomis namun tetap efektif cryptocurrency, dan yang lainnya.
(Erlangga, 2020).
Peran seperti inilah yang membuat D. PENUTUP
aplikasi fintech menjadi sebuah kebutuhan
masyarakat dalam menjalani aktivitasnya Finansial Technology (Fintech) adalah
terutama dalam menerapkan perilaku penggabungan antara sistem keuangan dan
manajemen keuangan. Perilaku manajemen teknologi. Perkembangan fintech yang hadir
keuangan mencakup tentang bagaimana di Indonesia memunculkan berbagai inovasi
seseorang dapat mengumpulkan uang, aplikasi khususnya dalam layanan keuangan
menyimpan uangnya, menggunakan seperti sebagai alat transaksi pembayaran,
uangnya untuk bertransaksi agar tidak alat penyimpanan uang, dan juga alat
konsumtif. Contoh perilaku manajemen peminjaman uang. Di Indonesia perusahaan
keuangan dan jenis Fintech yang dapat fintech mencapai 369. Fintech hadir untuk
digunakan. melayani masyarakat Indonesia yang belum
1. Memperoleh dana untuk dapat dilayani oleh industri keuangan
mengembangkan usaha dan menambah tradisional. Selain itu, fintech juga menjadi
penghasilan alternatif pendanaan selain jasa industri
Microfinancing merupakan jenis fintech keuangan tradisional dimana masyarakat
yang membantu masyarakat menemukan memerlukan alternatif pembiayaan yang
kreditur yang dapat memberikan dana lebih demokratis dan transparan.
untuk membuka usaha dan menambah Perilaku manajemen keuangan menjadi
penghasilan. Microfinancing salah satu konsep penting pada disiplin ilmu
menyalurkan secara langsung modal keuangan. Perilaku manajemen keuangan
usaha dari pemberi pinjaman kepada muncul karena adanya keinginan untuk
calon peminjam. melakukan pemenuhan kebutuhan yang
2. Meminjam uang berdasarkan pada pendapatan yang
Untuk masyarakat yang ingin meminjam diperoleh. Saat ini menerapkan perilaku
uang, maka dapat menggunakan fintech manajemen keuangan dapat menggunakan
jenis P2P Lending Service. Fintech ini fintech. Contohnya untuk memperoleh dana
akan memberikan fasilitas cicilan digital untuk mengembangkan usaha dan
dengan aman dan mudah. menambah penghasilan dapat menggunakan
3. Perencanaan Keuangan fintech jenis Microfinancing. Untuk
Dalam merencanakan keuangan, meminjam uang dapat menggunakan fintech
masyarakat dapat menggunakan fintech P2P Lending Service. Untuk perencanaan
dengan jenis Market Comparison. keuangan dan investasi dapat menggunakan
Dengan bantuan fintech ini, masyarakat fintech jenis Market Comparison dan
dapat mendapatkan beberapa pilihan Investment.
investasi untuk perencanaan keuangan di
masa depan.
E. DAFTAR PUSTAKA
4. Investasi
Untuk masyarakat yang ingin Ansori, M. (2019). Perkembangan dan
mengalokasikan uangnya untuk kegiatan Dampak Financial Technology (Fintech)
investasi, maka dapat memilih fintech Terhadap Industri Keuangan Syariah di
jenis Investment. Fintech ini

90

Anda mungkin juga menyukai