BAB I . PENDAHULUAN
BAB V. PENUTUP
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
BAB I . PENDAHULUAN
BAB V. PENUTUP
A. Deskripsi Singkat
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
❑ Identifikasi kontak
❑ Melakukan pemeriksaan
❑ Pemberian pengobatan
❑ Monitoring
B. Tujuan Pembelajaran
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
BAB I . PENDAHULUAN
BAB V. PENUTUP
Mengapa terapi pencegahan
TBC perlu diberikan ?
HASIL
TCM: MTB detected Rifampisin resistant NOT detected
Kisah bayi B
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
• lahir dari ibu G1P0A0 • Bayi sesak napas • Ibu dirawat dan • Bayi sesak napas
• 38 minggu • Membaik dengan meninggal dunia
• lahir langsung oksigen dan • Ro dada: TB milier • RSUD:
menangis antibiotika 🡪 • Dahak belum • Ro dada: TB milier
• BBL 2800 gram dipulangkan diperiksa TCM: MTB
detected low,
resistant
Rifampicin
BAYI TIDAK
MENDAPAT TPT
P, 12 tahun, DIY
Teman satu sekolah: TB BTA (+)
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
B. Manfaat dari sudut pandang kesehatan masyarakat
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
Pencegahan pada
Mengurangi risiko ODHIV memberikan
reaktivasi perlindungan lebih
5 tahun
Menghentikan
Menurunkan progresivitas
insiden TB penyakit menjadi
aktif
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
BAB I . PENDAHULUAN
BAB V. PENUTUP
KELOMPOK BERISIKO TINGGI SAKIT TBC SETELAH TERINFEKSI
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
BAB I . PENDAHULUAN
BAB V. PENUTUP
Paduan obat TPT
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
Interaksi dengan ARV Tidak ada Semua PIs, NVP/NNRTIs, TAF Semua PIs, NVP/hampir
semua NNRTIs
A. Tuberkulosis Sensitif Obat
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
1. Paduan 6H
• Dosis dan lama pemberian
▪ Dosis obat di sesuaikan dengan kenaikan berat badan setiap bulan (untuk
anak).
▪ Obat di konsumsi satu kali sehari, sebaiknya pada waktu yang sama (pagi,
siang, sore atau malam) saat perut kosong (1 jam sebelum makan atau 2 jam
setelah makan).
▪ Lama pemberian 6 bulan (1 bulan = 30 hari pengobatan) 🡪 182 dosis
▪ Obat tetap diberikan selama 6 bulan walaupun kasus indeks meninggal,
pindah atau terkonfirmasi bakterilogisnya atau BTA nya sudah menjadi negatif.
• Pemberian vitamin B6
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
• Kontra indikasi:
• Usia < 2 tahun dan ibu hamil
• Wanita yang menggunakan kontrasepsi hormonal harus disarankan untuk
menggunakan metode kontrasepsi penghalang tambahan seperti kondom, kap
serviks, contraceptive sponge, diafragma untuk mencegah kehamilan.
▪ Pemberian 3HP
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
• Sebaiknya pada waktu yang sama (pagi, siang, sore atau malam)
• Saat perut kosong (1 jam sebelum makan atau 2 jam setelah
makan)
• Pada anak, rifapentine dapat dikonsumsi dengan cara dihancurkan
dan dicampur dengan sedikit makanan, seperti bubur, pudding,
yogurt, es krim dan makanan lain yang disukai anak
• Namun rifapentine tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan
buah atau makanan yang berbasis buah.
Pemberian vitamin B6
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
• 3HP dapat diberikan kepada pasien HIV yang menjalani pengobatan ARV
yang umum digunakan kecuali Nevirapine dan golongan protase inhibitor.
ARV seperti efavirenz atau raltegravir termasuk didalamnya dolutegravir
aman digunakan tanpa adanya perubahan dosis
• Dokter maupun perawat dapat memilih metode directly observed treatment
(DOT) atau Self-administered treatment (SAT) dalam memberikan 3HP
kepada pasien. Pemilihan metode bisa disesuaikan dengan konteks lokal,
preferensi pasien dan atau pertimbangan lain seperti risiko berkembang
menjadi sakit TBC yang parah.
• Suplemen (obat herbal) yang belum diatur dosis pemakaiannya harus
dihindari ketika mengkonsumsi 3HP karena efeknya pada rejimen tidak
dapat diantisipasi atau diukur
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
• Usia < 10 tahun: INH 10mg/kg BB/hari (maks 300 mg/hari) ; Rifampicin 15kg/mg BB/hari (maks 600 mg/hari)
• usia > 10 tahun: INH 5 mg/kgBB/hari (maksi 300 mg/hari); Rifmpicin 10 mg/kgBB/hari
• Dosis obat disesuaikan dengan kenaikan berat badan setiap bulan.
• Lama pemberian 3 bulan (1 bulan = 28 hari) --> 84 dosis
• Obat tetap diberikan selama 3 bulan walaupun kasus indeks meninggal, pindah atau sputumnya sudah negatif.
▪ Pemberian
▪ Obat dikonsumsi satu kali sehari, sebaiknya pada waktu yang sama (pagi, siang, sore atau malam) saat perut
kosong (1 jam sebelum makan atau 2 jam setelah makan).
▪ Pengambilan obat dilakukan pada saat kontrol setiap 1 bulan, dan dapat disesuaikan dengan jadwal kontrol
kasus indeks.
• Pemberian vitamin B6
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
Anak terindikasi
TPT
Tersedia Tidak
RH 3 bulan INH 6 bulan HP 3 bulan
RH* tersedia RH
(*) Pasien ODHIV tidak direkomendasikan pemberian obat Rifampisin karena risiko
interaksi dengan anti retroviral, pilihan adalah INH 6 bulan
B. Tuberkulosis Resisten Obat
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
• Fluoroquinolon (moksifloksasin, levofloksasin) dengan atau tanpa obat lain (etambutol, etionamid), lama
6 bulan
• Rejimen disesuaikan dengan profile resistensi obat sumber penularan, pada pasien Pre-XDR/XDR TBC
• Dosis obat:
BAB I . PENDAHULUAN
BAB V. PENUTUP
Latihan Soal
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
1. Seorang anak berusia 3 tahun datang ke Puskesmas karena ayahnya baru saja terdiagnosis TB
paru dengan hasil pemeriksaan dahak positif. Saat ini anak dalam keadaan sehat, berat badan
selalu naik dan aktif.
A.TCM
B.Tuberkulin
C.IGRA
E.Terapi pencegahan
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
2. Seorang ibu baru saja terdiagnosis TBC karena hasil pemeriksaan dahaknya positif. Memiliki 1
orang anak berusia 12 tahun. Tinggal satu rumah dengan suami. Anak tidak ada gejala klinis TB aktif
bermain dan sekolah.
A.Tes Dahak
B.Tes Tuberkulin
C.Tes IGRA
D.Foto rontgen
E.Pemberian TPT
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
3. Kontak investigasi satu keluarga yang kontak dengan pasien TBC terkonfirmasi klinis dilakukan
oleh petugas Puskesmas. Dan ditemukan ada anak berusia 8 tahun dengan keluhan batuk selama 3
minggu terus menerus, anak tidak aktif, dan berat badan kurus.
A.Tes Dahak
B.Tes Tuberkulin
C.Tes IGRA
D.Foto rontgen
E.Pengobatan TPT
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
4. Seorang anak berusia 2 tahun kontak dengan ibu TBC terkonfirmasi bakteriologis. Berat badan anak sejak 2
bulan yang lalu tidak pernah naik meskipun makan minum banyak, dan anak tidak aktif selama 2 bulan terakhir.
Tuberkulin negatif. Foto rontgen AP/Lateral terdapat pembesaran kelenjar para hiler, disertai dengan infiltrat
minimal. Pemeriksaan bakteriologis tidak dapat dilakukan karena keterbatasan sarana.
A. Tes Dahak tetap harus dilakukan, rujuk ke RSUD meskipun jauh dan lama
D. Pengobatan TBC
E. Pengobatan TPT
WORKSHOP MANAJEMEN ILTB DAN TPT
5. Seorang anak berusia 1 tahun 8 bulan kontak dengan neneknya yang tinggal satu rumah dengan
hasil pemeriksaan TCM MTB detected Low Rifampisin resitant NOT detected. Anak dalam keadaan
sehat, berat badan naik tiap bulan dan aktif.
C.Isonizide 6 bulan