Anda di halaman 1dari 5

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)
Pokok Bahasan : Pentingnya Imunisasi
Sasaran : Orang tua yang memiliki bayi, balita dan ibu hamil
Waktu : 25 Menit
Tempat : Posyandu
Tanggal Pelaksanaan : Dari tanggal 2 s/d 20 Mei 2018
Jam Pelaksanaan : 08.00 WITA s/d selesai

I. TUJUAN
1. Tujuan Intruksional Umum
Setelah dilakukan Penyuluhan diharapkan peserta dapat mengenal dan mengetahui tentang
pentingnya imunisasi.
2. Tujuan Intruksional Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan peserta dapat:
 Mengetahui tentang pengertian imunisasi
 Mengetahui tentang tujuan imunisasi
 Mengetahui tentang jenis-jenis imunisasi.
 Mengetahui tentang jadwal pemberian imunisasi.
 Mengetahui tentang efek dari imunisasi.

II. METODE
1. Ceramah
2. Diskusi

III.MEDIA
1. Materi penyuluhan
2. Leaflet

IV. SUSUNAN ACARA


Tahap /
No Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta
Waktu
1. Pra interaksi  Mengucapkan salam  Menjawab salam
5 Menit pembuka  Mendengarkan
 Memperkenalkan diri  Perkenalan
 Menjelaskan maksud dan

1
tujuan
2. Interaksi  Menjelaskan tentang  Mendengarkan
15 menit pengertian imunisasi.  Memperhatikan
 Menjelaskan tentang tujuan  Berdiskusi dengan mahasiswa
imunisasi. (penyuluh)
 Menjelaskan tentang jenis-
jenis imunisasi.
 Menjelaskan penyakit -
penyakit yang dapat dicegah
dengan imunisasi
 Menjelaskan tentang
tentang jadwal pemberian
imunisasi.
 Menjelaskan efek dari
imunisasi.
 Diskusi
3. Post interaksi  Memberikan masukan  Memperhatikan
5 menit  Menyimpulkan hasil  Memberi tanggapan
penyuluhan  Menjawab pertanyaan yang
 Mengevaluasi peserta diajukan
 Salam Penutup  Menjawab salam penutup

V. EVALUASI
Evaluasi dilakukan pada peserta setelah penyuluhan selesai dan dilakukan secara lisan
meliputi:
1. Pengertian imunisasi
2. Tujuan imunisasi
3. Jenis-jenis imunisasi
4. Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
5. Jadwal pemberian imunisasi
6. Efek dari imunisasi

2
LAMPIRAN MATERI

PENTINGNYA IMUNISASI
A. Definisi Imunisasi
Imunisasi adalah suatu cara untuk menimbulkan /meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif
terhadap suatu penyakit, sehingga bila kelak ia terpapar dengan penyakit tersebut tidak akan sakit
atau sakit ringan (Depkes RI, 2005).

B. Tujuan Imunisasi
1. Menurunkan angka kesakitan dan kematian yang disebabkan oleh penyakit-penyakit yang
dapat dicegah imunisasi.
2. Meningkatkan angka pencegahan penyakit khusus.

C. Perlunya Imunisasi
Mengapa harus diimunisasi? Karena imunisasi:
 Menghindari terjadinya penyakit TBC
 Mencegah terjadinya penyakit difteri, pertusis (batuk rejan), tetanus, campak dan
poliomyelitis.

D. Jenis-Jenis Imunisasi
Adapun jenis-jenis imunisasi yaitu:
Imunisasi BCG
Imunisasi DPT-HB-HIB
Imunisasi Polio (OPV dan IPV)
Imunisasi Campak
Imunisasi Hepatitis

E. Jadwal Pemberian Imunisasi

NO Jenis Imunisasi Umur

1 Hepatitis B (HB0) 0 – 7 hari

2 BCG dan Polio 1 0 – 2 bulan

3 DPT-HB-HIB1 dan Polio2 2 bulan

4 DPT-HB-HIB2 dan Polio 3 3 bulan

3
5 DPT-HB-HIB3,Polio4 dan IPV 4 bulan

6 Campak 9 bulan

7 DPT-HB-HIB Booster 18 bulan – 36 bulan

8 Campak Booster 24 bulan – 36 bulan

F. Efek Samping Imunisasi


 Imunisasi BCG = Reaksi Ringan (memerah pada derah suntikan), Reaksi Berat (pembengkakan).
 Immunisasi DPT (Panas ,Rasa sakit di daerah suntikan, Peradangan).
 Imunisasi Polio : (umumnya tidak ada)
 Imunisasi Campak (panas dan kemerahan).
 Imunisasi Hepatitis ( umumnya tidak ada )

G. Jenis-jenis penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi


Adapun dampak jika tidak diimunisasi yaitu sebagai berikut:
1. Tuberculosis ( TBC)
2. Difteri
3. Pertusis /Batuk Rejan/Batuk 100 hari
4. Tetanus
5. Influensa tipe B
6. Poliomyelitis
7. Campak

4
DAFTAR PUSTAKA
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 1990. Modul Latihan Petugas Immunisasi. Jakarta:
Departemen kesehatan RI.
Brunner & Suddarth. 2002 .Buku Ajar KMB Vol. 3 Edisi 8. Jakarta: EGC.

Anda mungkin juga menyukai