E-BOOK PENUGASAN PPSMB VETEBRAE

HARI KETIGA

Nama : Titis Putri Dika Amalia

NIM : 21/474287/KH/10853

Kelompok : Accesorius

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN

UNIVERSITAS GADJAH MADA

YOGYAKARTA
2021
L.PK.3.2. Poster Tell Us Your Life
 PPSMB
VETEBRAE 2021
L.PK.3.3. Review Skenario Small Group Discussion (SGD)

REVIEW SKENARIO SMALL GROUP DISCUSSION

 Badak putih utara (Ceratotherium simmum cottoni) dilaporkan resmi punah pada tahun
2021. Menurut pengertian International Union for Conversation of Nature (IUCN) Red List,
spesies dinyatakan punah apabila individu terakhir dari satwa tersebut telah dinyatakan
meninggal atau tidak ada seekor pun di alam liar dan penangkaran. Status badak putih utara
saat ini sangat terancam punah (critically endangered) dan belum punah. Badak putih utara
dideklarasikan “functionally extinct” (punah secara fungsional) sejak tahun 2018 karena Sudan
(pejantan terakhir dari spesies tersebut) mati pada tahun 2018.
Kebiasaan buruk masyarakat yang tidak melakukan riset sebelum menyebarluaskan
suatu berita sangatlah disayangkan karena sebenarnya mereka hanya ingin berkesan lebih
peduli dengan satwa Indonesia. Pendapat saya mengenai aksi tersebut menyebabkan
keresahan di ruang publik masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan sebuah tindakan untuk
dapat
meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia dalam mempercayai informasi yang diperoleh.
Peran serta pemerintah maupun masyarakat untuk melakukan riset sebelum menyebarluaskan
postingan sangatlah penting. Hal tersebut dikarenakan riset dapat membedakan antara berita
yang dibuat berdasarkan fakta (kesaksian atau bukti) dan opini (pesan kesan penulis yang
bersifat subjektif). Selain itu, riset akan membuat kita lebih mempercayai fakta yang kita
dapat. Riset dapat membenarkan postingan masyarakat dan menambah wawasan orang lain
melalui riset kita.
Status badak putih utara masih terbilang terancam punah, tetapi kita tetap harus
berupaya melestarikan badak putih utara maupun badak Indonesia seperti badak Jawa dan
badak Sumatera. Menurut saya, upaya paling tepat untuk mengatasi punahnya badak di
Indonesia adalah habitat intensif disertai pembukaan koridor dari Semenanjung Ujung Kulon.
Penanaman jenis-jenis tumbuhan pakan badak di area pengendalian juga akan sangat
membantu jalannya upaya habitat intensif.
Selama habitat intensif terus diupayakan, peran dokter hewan sangat diperlukan.
Kegiatan konservasi yang ditempati dokter hewan langsung diawasi pemerintah dan legal
konservasi untuk mencegah adanya hal-hal yang tidak diinginkan dan melanggar peraturan
perundang-undangan. Peran dokter hewan dalam bidang konservasi satwa terancam punah
adalah turut serta dalam pengawasan pencegahan perdagangan legal produk asal satwa liar.
Dokter hewan juga berperan dalam memelihara, menjaga kesehatan, dan melindungi
kehidupan liar (wild life) sekaligus satwa liar (wild animal). Memelihara kesehatan hewan

PPSMB VETEBRAE 2021

dengan mencegah dan mengobati penyakit-penyakit hewan adalah cara yang paling
memungkinkan serta mencegah terjadinya transmisi zoonosis.
 PPSMB VETEBRAE 2021
DAFTAR PUSTAKA
Almujaddidi. (2019, 20 Agustus). Peran Penting Tenaga Ahli Veteriner pada Kegiatan
Konservasi Satwa. Diakses tanggal 1 Agustus 2021, dari http://almujaddidi
fkh18.web.unair.ac.id

Anshar, T. Pengaruh Hoax Bagi Kehidupan Bernegara. Diakses dari Media Aceh, Situs Web
https://www1-media.acehprov.go.id

Deslatama, Y. (2017, 20 September). World Rhino Day Upaya Melestarikan Badak Jawa
Bercula Satu. Liputan6. Diakses dari https://www/liputan6.com

MPR UNAS. (2020, 25 September). Hari Badak Sedunia Upaya Perlindungan dan Pelestarian
Badak Jawa di TNUK. UNAS. Diakses dari https://www.unas.ac.id

Ramono, W., dan Suprahman, H. (2019, 25 Januari). Perluasan Habitat Upaya Nyata
Menyelamatkan Badak Jawa dari Kepunahan. Mongabay. Diakses dari
https://www.mongabay.co.id

Sovinar, M. dkk. (2009). Peran Dokter Hewan Dalam Konservasi Satwa Liar. Diakses dari
Institus Pertanian Bogor.

Yunita. (2017). Ini Cara Mengatasi Berita Hoax di Dunia Maya. Diakses tanggal 1 Agustus
2021, dari https://kominfo.go.id

PPSMB VETEBRAE 2021

L.PK.3.4. Find Me

Clue:
1. Istilah untuk kuda betina dewasa adalah mare.
2. Penyakit hewan dari hewan ke manusia atau sebaliknya disebut zoonosis.
3. Induk semang atau inang disebut hospes.
4. Pembatasan gerak hewan disebut restrain.
5. Ruang terbuka hijau untuk menanam dan memelihara vegetasi untuk tujuan penelitian
dan pendidikan adalah arboretum.
6. Penyakit kulit yang sering dijumpai pada hewan ternak atau hewan kesayangan
merupakan scabies.
7. Lambung jamak disebut sebagai poligastrik.
8. Tingkah laku hewan merawat hewan lain yang terluka adalah epimeletik.
9. Bagian tubuh berupa lubang atau celah disebut sebagai foramen.
10. Bernapas cepat sebagai respons terhadap panas disebut panting.

PPSMB VETEBRAE 2021