Perkakas pribadi
Halaman Utama
Daftar isi
Perubahan terbaru
Artikel pilihan
Peristiwa terkini
Halaman baru
Halaman sembarang
Komunitas
Warung Kopi
Portal komunitas
Bantuan
Wikipedia
Tentang Wikipedia
Pancapilar
Kebijakan
Menyumbang
Hubungi kami
Bak pasir
Bagikan
Facebook
Twitter
Perkakas
Pranala balik
Perubahan terkait
Halaman istimewa
Pranala permanen
Informasi halaman
Kutip halaman ini
Butir di Wikidata
Pranala menurut ID
Sunting pranala interwiki
Cetak/ekspor
Buat buku
Unduh versi PDF
Versi cetak
Wikimedia Commons
Wikikutip
Bahasa
Di Wikipedia ini, pranala bahasa terletak di bagian atas halaman di sebelah judul artikel.
Pergi ke paling atas.
Daftar isi
Awal
Definisi
Terminologi
Etimologi
Jenis-jenis cinta
o
Lihat pula
Bacaan lanjutan
Pranala luar
Cinta
Halaman
Pembicaraan
Baca
Sunting
Sunting sumber
Lihat riwayat
Jenis-jenis cinta
Segi sosial
Konsep
l
b
s
Afeksi
Kemarahan
Kecemasan
Derita
Jengkel
Pengharapan
Kegelisahan
Ketakacuhan
Kegairahan
Kekaguman
Kebosanan
Kepercayaan
Kejijikan
Kepuasan
Keberanian
Keingintahuan
Depresi
Hasrat
Keputus asaan
Kekecewaan
Kemuakan
Ketidakpercayaan
Ekstasi
Kejengahan
Empati
Entusiasme
Iri
Euforia
Ketakutan
Frustasi
Perasaan bersyukur
Kenestapaan
Rasa bersalah
Kebahagiaan
Kebencian
Harapan
Horor
Permusuhan
Penghinaan
Minat
Kecemburuan
Kegembiraan
Kesepian
Cinta
Nafsu
Kebiadaban
Panik
Renjana
Kasihan
Kesenangan
Kebanggaan
Kegusaran
Penyesalan
Pertobatan
Dendam
Kesedihan
Kerinduan (emosi)
Schadenfreude
Percaya diri
Malu
Terkejut
Perasaan malu
Duka
Penderitaan
Terkejut
Kepercayaan
Bertanya-tanya
Khawatir
l
b
s
Hubungan akrab
Jenis hubungan
Duda · Istri · Janda ·
Keluarga · Kumpul kebo ·
Monogami · Nikah siri · Pacar
lelaki · Pacar perempuan ·
Perkawinan · Poligami ·
Saudara · Sahabat · Selir ·
Suami · Wanita simpanan
Cinta adalah suatu emosi dari afeksi yang kuat dan ketertarikan pribadi. Cinta juga dapat
diartikan sebagai suatu perasaan dalam diri seseorang akibat faktor pembentuknya. Dalam
konteks filosofi, cinta merupakan sifat baik yang mewarisi semua kebaikan, perasaan belas
kasih dan kasih sayang. Pendapat lainnya, cinta adalah sebuah aksi/kegiatan aktif yang
dilakukan manusia terhadap objek lain, berupa pengorbanan diri, empati, perhatian, kasih
sayang, membantu, menuruti perkataan, mengikuti, patuh, dan mau melakukan apa pun yang
diinginkan objek tersebut.
Cinta ialah suka sekali, sayang benar, kasih sekali, terpikat, ingin sekali, berharap sekali,
rindu, khawatir, dan risau. Cinta sangat identik dengan perasaan kasih sayang, suka, dan
sebagainya. Semua orang pastinya juga pernah merasakan cinta, mulai dari bayi, remaja, dan
juga dewasa. Cinta tentunya ada pada masing-masing individu, namun cara mengungkapkan
sebuah cinta juga akan berbeda-beda. Cinta tidak hanya membahas persoalan pasangan,
namun di dalam sahabat dan keluarga juga terdapat cinta. Pada dasarnya cinta termasuk dari
bagian hidup kita. Tidak mungkin seseorang hidup tanpa cinta dan kasih dari orang-orang di
sekitarnya. Contohnya seperti ibu kita sendiri. Tidak mungkin seorang ibu tidak cinta kepada
anaknya, dan juga sebaliknya[1].
Definisi
Cinta adalah suatu perasaan yang positif dan diberikan pada manusia atau benda lainnya. Bisa
dialami semua makhluk. Penggunaan perkataan cinta juga dipengaruhi perkembangan zaman.
Perkataan senantiasa berubah arti menurut tanggapan, pemahaman dan penggunaan di dalam
keadaan, kedudukan dan generasi masyarakat yang berbeda. Sifat cinta dalam pengertian
abad ke-21 mungkin berbeda daripada abad-abad yang lalu. Ungkapan cinta mungkin
digunakan untuk meluapkan perasaan seperti berikut:
Terminologi
Penggunaan istilah cinta dalam masyarakat Indonesia dan Malaysia lebih dipengaruhi
perkataan love dalam bahasa Inggris. Love digunakan dalam semua amalan dan arti untuk
eros, philia, agape dan storge. Namun perkataan-perkataan yang lebih sesuai masih ditemui
dalam bahasa serantau dan dijelaskan seperti berikut:
Etimologi
Beberapa bahasa, termasuk bahasa Indonesia atau bahasa Melayu apabila dibandingkan
dengan beberapa bahasa mutakhir di Eropa, terlihat lebih banyak kosakatanya dalam
mengungkapkan konsep ini. Termasuk juga bahasa Yunani kuno, yang membedakan antara
tiga atau lebih konsep: eros, philia, dan agape.
Menurut Masters, W. H., dkk. cinta merupakan suatu tugas yang sulit. Artinya setiap manusia
tidak hanya mencintai laki-laki maupun perempuan. Manusia dapat mencintai yang lainnya
juga seperti, Tuhan, orang tua, saudara, hewan peliharaan, negara, makanan kesukaan,
pelangi, dan kegiatannya sehari-hari, yaitu:
Hasrat
Perhatian dengan Orang lain
Dekat dengan Orang Lain
Komitmen
Rasa Percaya
Keintiman
Rasa Sayang
Rasa Suka yang Berkembang
Saling menghormati
Erich Fromm dalam buku larisnya (The Art of Loving) menyatakan bahwa ke empat gejala:
care, responsibility, respect, knowledge muncul semua secara seimbang dalam pribadi yang
mencintai. Omong kosong jika seseorang mengatakan mencintai anak tetapi tak pernah
mengasuh dan tak ada tanggung jawab pada si anak. Sementara tanggung jawab dan
pengasuhan tanpa rasa hormat sesungguhnya & tanpa rasa ingin mengenal lebih dalam akan
menjerumuskan para orang tua, guru, rohaniwan, dan individu lainnya pada sikap otoriter.
Jenis-jenis cinta
Seperti banyak jenis kekasih, ada banyak jenis cinta. Cinta berada di seluruh semua
kebudayaan manusia. Oleh karena perbedaan kebudayaan ini, maka pendefinisian dari cinta
pun sulit ditetapkan. Lihat hipotesis Sapir-Whorf.
Ekspresi cinta dapat termasuk cinta kepada 'jiwa' atau pikiran, cinta hukum, cinta adat dan
budaya dan organisasi, cinta badan, cinta alam, cinta makanan, cinta uang, cinta belajar, cinta
kuasa, cinta keterkenalan, dan lain-lain. Cinta lebih berarah ke konsep abstrak, lebih mudah
dialami daripada dijelaskan.
Cinta kasih yang sudah ada perlu selalu dijaga agar dapat dipertahankan keindahannya
Cinta antar pribadi menunjuk kepada cinta antara manusia. Bentuk ini lebih dari sekadar rasa
kesukaan terhadap orang lain. Cinta antarpribadi bisa mencakup hubungan kekasih, hubungan
orang tua dengan anak, cinta keluarga, cinta dengan istri atau suami serta anak-anaknya, dan
juga persahabatan yang sangat erat namun tidak keluar dari ajaran-ajaran agama.
Jenis cinta agape disebut-sebut sebagai perasaan yang sukarela dan tanpa syarat. Ada juga
anggapan bahwa agape adalah tipe spiritual. Tidak banyak orang yang bisa merasakan jenis
cinta ini.
Penggambarannya seperti umat Kristiani yang percaya bahwa Yesus menunjukkan kasih pada
semua manusia, rela berkorban, bahkan menderita demi kebahagiaan orang lain. Agape
menjadi bentuk cinta paling tinggi karena sifatnya yang tanpa pamrih.
Nama eros merujuk pada nama dewa cinta dan kesuburan Yunani. Jenis cinta ini seringkali
dikaitkan pada hal-hal romantis, hubungan fisik, gairah, dan hasrat seksual. Sebenarnya orang
Yunani sendiri agak takut dengan jenis cinta ini karena bisa menyebabkan orang hilang
kendali.
Jenis cinta ini digambarkan sebagai rasa kasih dan sayang pada teman-teman. Philia menjadi
cinta di antara orang-orang yang memiliki niat baik satu sama lain. Ini termasuk hubungan
persahabatan yang tulus, setia, kepercayaan, dan pengorbanan bersama. Philautia, cinta diri
sendiri Bisa dikatakan sebagai self-love tetapi sama sekali tidak berarti egois dan narsis.
Orang Yunani percaya bahwa mencintai diri sendiri adalah kunci utama dalam memberikan
cinta pada orang lain. Orang yang membenci dirinya sendiri akan memiliki lebih sedikit cinta
untuk dibagikan.
Waspadai bentuk negatif dari philautia, yaitu narsisisme, yang didefinisikan oleh obsesi diri,
kesia-siaan, dan fokus sempit pada keuntungan pribadi seseorang.
Tipe storge diartikan sebagai cinta yang penuh keakraban dan biasanya terjadi pada hubungan
orang tua dan anak. Di sini, tidak ada ketertarikan seksual, tetapi lebih kepada ikatan yang
kuat.
Orang Yunani kuno mendefinisikan pragma sebagai kebalikan dari eros. Tak seperti eros
yang bisa mudah pudar, pragma dinilai sebagai cinta yang lebih matang dan bisa bertahan
lama. Tidak semua orang bisa merasakan jenis cinta ini padahal kuncinya adalah kompromi
dan usaha untuk bahagia bersama.
Ada juga tipe ludus yang ditandai dengan rasa tergila-gila pada pasangan dan munculnya
perasaan tidak ingin hidup tanpa pasangan. Jenis cinta ini membuat orang jadi lebih semangat
dan bergembira.
Mania diartikan sebagai jenis cinta yang bisa mengarahkan seseorang pada kecemburuan dan
kemarahan. Mania bisa membuat orang jadi sangat takut kehilangan pasangan dan
memaksanya melakukan hal-hal gila demi mempertahankan hubungan[3].
Lihat pula
Jatuh cinta
Benci
Cinta platonik
Cinta Yunani
Bacaan lanjutan
Bayer, A, ed. (2008). Art and love in Renaissance Italy. New York: The Metropolitan
Museum of Art.
Pranala luar
Media terkait Cinta di Wikimedia Commons
Kutipan tentang Cinta di Wikiquote
Definisi kamus Cinta di Wiktionary
Bahan belajar tentang Have a Happy Relationship di Wikiversity
Pengawasan otoritas
1.
https://www.gramedia.com/best-seller/apa-itu-cinta/
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210730150124-282-674355/perbedaan-
cinta-dan-sayang-yang-sering-disamaartikan#:~:text=Definisi%20sayang%20menurut
%20kamus%20Oxford,umumnya%20didasari%20logika%20serta%20naluri.
3. https://voi.id/lifestyle/55609/mengenali-8-jenis-cinta-menurut-orang-yunani-kuno
Kategori:
Cinta
Kebijakan privasi
Tentang Wikipedia
Penyangkalan
Tampilan seluler
Pengembang
Statistik
Pernyataan kuki