TINJAUAN PUSTAKA
A. Kajian Empiris
kepuasan kerja dan juga program keselamatan kerja dan kesehatan kerja
lokasi penelitian dan waktu penelitian. Teknik sampling yang digunakan yaitu
total sampling.
10
11
keselamatan kerja (K3) terhadap kinerja kerja karyawan bagian Safety di PT.
semua karyawan yang berjumlah 250 orang dan 72 orang responden diambil
pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer
program Statistical Product and Service Solution (SPSS) Versi 2.0. hasil
Karyawan PT. PLN (Persero) Area Kediri Distribusi Jawa Timur). Jenis
Distribusi Jawa Timur, dengan jumlah sampel sebesar 61 (enam puluh satu)
orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
dari nilai signifikansi F < α yaitu 0,000 < 0,05 dan nilai Adjusted R square
kerja dan kesehatan kerja terhadap kinerja karyawan adalah sebesar 18,9%
tidak dijelaskan pada penelitian ini. Secara parsial variabel keselamatan kerja
kerja terhadap kinerja karyawan dapat diterima. Diketahui dari hasil analisis
13
karyawan adalah 104.471 dengan nilai signifikasi yaitu sebesar 0,000 (tabel
4.10).
B. Kajian Teori
a. Pengertian
Sumber Daya Manusia adalah suatu ilmu atau cara bagaimana mengatur
hubungan dan peranan sumber daya (tenaga kerja) yang dimiliki oleh
masyarakat maksimal”.
yaitu :
1) Perencanaan
2) Pengorganisasian
secara efektif.
agar mau kerja sama dan bekerja efektif serta efisien dalam
4) Pengendalian
kerja.
5) Pengembangan
akan datang.
6) Kompensasi
7) Pengintegrasian
8) Pemeliharaan
ekternal konsistensi.
9) Kedisplinan
norma social.
10) Pemberhentian
tepat
18
partisipatif)
operasional
kemampuan
d. Tujuan
1) Tujuan sosial
bijaksana.
20
2) Tujuan Organisasional
sebagai berikut:
3) Tujuan Fungsional
4) Tujuan Individual
Sumber daya manusia sebagai salah satu unsur dalam sebuah organisasi
dapat diartikan sebagai manusia yang bekerja dalam suatu organisasi. SDM
22
dapat disebut juga sebagai personil, tenaga kerja, pekerja, karyawan, potensi
ilmu yang mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja secara efektif dan
2022)
3. Kesehatan Kerja
a. Pengertian
yang terbebas dari gangguan fisik dan mental sebagai akibat pengaruh
kondisi dalam pekerjaan yang sehat dan aman baik itu bagi
b. Konsep K3
sehat dan selamat selama bekerja di tempat kerja. Tempat kerja adalah
Pusphandani, 2013).
c. Ruang Lingkup K3
agar selamat dari bahaya yang dapat ditimbulkan oleh alat kerja atau
2013).
d. Tujuan K3
e. Hazard
objek yang terdapat energi, zat atau kondisi kerja yang potensial serta
1) Bahaya fisik
Bahaya fisik adalah yang paling umum dan akan hadir di sebagian
besar tempat kerja pada satu waktu tertentu. Hal itu termasuk
lantai yang tidak rata; postur tubuh canggung; desain stasiun kerja
3) Bahaya Biologis
antara lain: darah atau cairan tubuh lain atau jaringan; jamur,
4) Bahaya Ergonomi
sama berulang-ulang.
5) Bahaya Psikologis
2014).
berjalan. Dan bila dilakukan dengan cara yang benar maka kinerja
4. Kinerja
a. Pengertian
suatu organisasi”.
b. Dimensi Kinerja
c. Pengukuran Kinerja
standar kualitas
konsumen.
waktu tertentu.
2) Kualitatif
dapat dihemat.
pengacara.
8) Standar sejarah
individual.
dengan baik.
mesin dan peralatan, dana dan metode secara garis besar dengan prinsip
kerja guna terciptanya tempat kerja yang aman, efisien dan produktif.
bahaya.
meliputi:
c. Pengawasan
j. System pemeriksa
dan sejahtera, bebas dari kecelakaan dan penyakit akibat kerja; dan
37
diramalkan atau diduga dari semula jika perbuatan dan kondisi tidak
yang bersumber dari pasal 27 ayat (2) UUD 1945 dan oleh sebab
secara efisien;
apapun .
kenikmatan manusia.
kerja mereka.
produksi
dan sasaran yang akan dicapai, menganalisa data, fakta dan informasi,
pengendalian.
kerja sasarannya adalah tempat kerja yang aman dan sehat. Untuk itu
Kesehatan Keselamatan
Kerja (X1) Kerja (X2)
HASIL
Gambar 2.1
Kerangka Penelitian
44
D. Hipotesis Penelitian
masalah yang dihadapi dan perlu diuji kebenarannya dengan data yang lebih