Anda di halaman 1dari 3

Nama:M.

fajarnurhidayat

Kls:lX.b

“TUJUAN HIDUP”
‫ورحمةهللا وبرکاتهااسلالم عليكم‬
‫الحمدهلل رب العالمين والصالةوالسالم( على سيدنامحمدسيداألولين واألخرين وعلى اله وصحبه ومناهتدى‬
‫اما بع‬.‫بهديه الى يوم الدين‬
Pertama-tama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur ke pada Allah SWT.
Karena dengan Rahmat dan hidayah nyalah kita Masi di beri kesehatan,
kekuatan untuk bisa hadir ke tempat yang penuh barokah ini
Sholawat serta salam ta lupa kita kirimkan tidak lain dan tidak bukan ke pada
nabiyullah nabi Muhammad SAW. Karena beliaulah yg menuntun kita dari
jaman jahiliah menuju jaman islamiah
In syaa Allah judul yang akan saya sampaikan pada kesempatan kali ini adalah
“Tujuan Hidup”

Teman-teman yang kami hormati


Hidup di dunia ini bukan hanya sekedar untuk makan, minum, bersenang-
senang dan lain sebagainya. Tetapi kehidupan di dunia mempunyai tujuan.
Sebagai mana firman Allah surah adr-dzariah ayat 56, yang berbunyi:
َ ‫ت ْال ِج َّن َوااْل ِ ْن‬
‫س اِاَّل للِيَ ْعبُ ُدوْ ن‬ ُ ‫َو َما خَ لَ ْق‬
Artiya:
“dan aku tidak jadikan jin dan manusia melainkan supaya menyembah
ku”
Menyembah Allah SWT. Itulah tujuan hidup. Bukanlah Allah SWT menerima
sesuatu apapun dari penyembahan seseorang makhluk kepadanya dan dia
tidak menghendaki pemberian sesuatu apapun juga. Dialah maha pemberi dan
semua makhluknya mengharapkan pemperiannya
Teman-teman sekalian yang kami hormati
Semua kegiatan seseorang hamba Allah SWT baik yang berupa“ibadah” kepada
ilahi ataupun yang berupa “muamalah” amal perbuatan terhadap sesuatu
manusia, semua itu apabila dilakukan disertai dengan niat untuk mencapai
Ridha Allah SWT. Semata-mata karena hendak mendapat kan keridhan Allah
yang maha tinggi dan in shaaallah. Allah akan memberikan Ridha kepadanya....
Teman-teman sekalian yang kami hormati
Dengan kegiatan yang berbentuk ibadah dan muamalah semua bakat dan
potensi yang dalam fitrah kejadian manusia (jasmani dan rohaninya) itu dapat
berkembang maju menurut fungsinya masing-masing, dari tingkat yang lebih
tinggi.
Menyembah Allah SWT bukan berarti meninggalkan hidup, duniawi malah
manusia di dunia adalah “halifatulfill Ardi” artinya: wakil allah di dunia ini
Tetapi kehidupan dunia bukan tujuan. Tujuan yang sebelumnya adalah
keridhaan illahi, keridhaan yang memungkinkan tercapainya hidup yang
sebenarnya hidup, yang lebih tinggi mutunya dari hidup duniawi
Teman-teman sekalian yang kami hormati
Islam mengakui adanya jazad, nafsu, akal dan rasa dengan fungsinya masing-
masing. Islam memanggil panca Indra menggugah akal dan hati menyambung
jangkauan itu semua untuk hal-hal yang tak tercapai oleh mereka sendiri,
sehingga manusia tidak lagi terpaksa meraba mencari Tuhannya.
Wahyu yang mampu mengendalikan nafsu, di bawah sinar Wahyu segala
unsur-unsur fitrah manusia dengan fungsinya masing-masing dalam ukuran-
ukuran yang semuanya merupakan satu kesatuan yang harmonis. Sehingga
seimbanglah otak dan hati manusia, seimbang amal dan ibadah, seimbang
kecakapan dan akhlaknya, seimbang doa dan ikhtiarnya.
Yang menjadi pokok kemuliaan manusia adalah iman dam amalnya. Allah
SWT berfirman dalam surah at-Tin ayat 6, yang berbunyi
‫ت فَلَهُ ْم َأجْ ٌر َغ ْي ُر َم ْمنُو ٍن‬ ۟ ُ‫وا َو َع ِمل‬
َّ ٰ ‫وا ٱل‬
ِ ‫صلِ ٰ َح‬ ۟ ُ‫ِإاَّل ٱلَّ ِذينَ َءامن‬
َ
Artinya:
“ Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, maka
bagi mereka pahala yang tiada putus-putusnya”.
Fitrah ciptaan ilahi,sebagaimana Wahyu tuntunan ilahi guna keselamatan dan
kemajuan pertumbuhan fitrah manusia.
Sebagai kesimpulan kultum yang saya sampaikan pada hari ini bahwa tujuan
Allah mencipatan manusia tiada lain hanyalah untuk beribadah kepada-Nya
dan pokok kemuliaan manusia dihadapan Allah SWT adalah iman dan amalnya
Demikian lah yang sempat saya sampaikan mudah mudahan bermanfaat
bagi kita semua. Lebih dan kurangnya mohon di maafkan.
‫ثم السن عليكم ورحمة هللا وبركاته‬, َ‫هَدَانَاهّٰللا ُ َواِيَّا ُك ْ(م اَجْ َم ِع ْين‬

Anda mungkin juga menyukai