Anda di halaman 1dari 13

*PENGERTIAN TABARRUK*

📖
Apakah itu tabarruk?
Tabarruk berasal dari kata al-Barakah. Arti al-Barakah adalah tambahan dan perkembangan
dalam kebaikan (az-Ziyadah Wa an-Nama’ Fi al-Khair). Barakah (kebaikan) dalam harta adalah
ketika bertambah banyak dan digunakan dalam ketaatan kepada Allah. Barakah dalam keluarga
adalah ketika anggotanya berjumlah banyak dan berakhlak mulia. Barakah dalam waktu adalah
lamanya masa dan terselesaikan semua urusan dalam masa yang ada. Barakah dalam
kesehatan adalah kesempurnaan dalam kesehatan itu sendiri. Barakah dalam umur adalah
panjang usia dan banyak beramal baik dalam rentang usia yang panjang tersebut. Barakah
dalam ilmu adalah ketika ilmu itu semakin bertambah banyak dan diamalkan serta bermanfaat
untuk orang banyak. Dengan demikian barakah itu adalah laksana pundi-pundi kebaikan
(Jawami’ al-Khair) dan berlimpahnya nikmat yang diperoleh dari Allah.
Dari penjelasan ini dipahami bahwa makna Tabarruk adalah: “Thalab Ziyadah al-Khair Min
Allah”. Artinya, meminta tambahan kebaikan dari Allah.
Di antara sekian banyak hal yang Allah jadikan sebab bagi seseorang untuk memperoleh
barakah dari-Nya adalah bertabarruk dengan para Nabi, para wali, dan dengan para ulama yang
mengamalkan ilmu-ilmunya (al-‘Ulama al-Amilin), serta dengan orang-orang saleh. Allah
berfirman mengenai ucapan nabi Yusuf:
‫ ) ﺍﺫْﻫَﺒُﻮﺍ ﺑِﻘَﻤِﻴﺼِﻲ ﻫَﺬَﺍ ﻓَﺄَﻟْﻘُﻮﻩُ ﻋَﻠَﻰ ﻭَﺟْﻪِ ﺃَﺑِﻲ ﻳَﺄْﺕِ ﺑَﺼِﻴﺮًﺍ‬93( ‫ ﻒﺳﻮﻳ‬:
“Pergilah kalian dengan membawa gamisku ini, lalu letakkanlah ke wajah ayahku, maka ia akan
dapat melihat kembali”. (QS. Yusuf: 93)
Dalam ayat ini terdapat penjelasan bahwa Nabi Ya'qub bertabarruk dengan gamis Nabi yusuf.
Nabi Ya’qub mencium dan menyentuhkan gamis tersebut ke matanya, sehingga beliau bisa
melihat kembali.
Semoga bermanfaat.

"Jangan tertipu dengan usia muda


Karena syarat mati tidak mesti tua,
Jangan percaya dengan badan yg sehat karena syarat mati tidak mesti sakit,ajal tak mengenal
waktu dan usia,jadi....teruslah berbuat baik bersyukurlah apa yg sudah ada dan sampaikanlah
kebenaran meskipun tidak ada yg merespon".
Salam Aswaja#Allahadatanpatempatdantanpaarah.

KATA MUTIARA
Al-Imam Abdullah al-Harari asy-Syaibi mengatakan dalam salah satu wasiatnya:
َ‫ ﻓَﻬَﻨِﻴْﺌًﺎ ﻟِﻤَﻦْ ﻗَﺪَّﻡ‬. ‫ ﻭَﺇِﻟﻰَ ﺍﻟﻠﻪِ ﻣَﺮْﺟِﻌُﻨَﺎ ﻭَﺍﻟْﻘَﺒْﺮُ ﻳَﻀُﻤُّﻨَﺎ ﻭَﻳَﻮْﻡُ ﺍﻟﻘِﻴَﺎﻣَﺔِ ﻳَﺠْﻤَﻌُﻨَﺎ‬،ُ‫ ﻟَﺎ ﺑُﺪَّ ﺃَﻥ ﻳَّﻄْﺮَﺃَ ﻋَﻠَﻴْﻬَﺎ ﺍﻟﺰَّﻭَﺍﻝ‬،ِ‫ﺇِﻥَّ ﻫٰﺬِﻩِ ﺍﻟُّﺪﻧْﻴَﺎ ﻛَﺎﻟْﺨَﻴَﺎﻝ‬
‫ُ ُﻪﻌَ ْﻔﻨَﻳﺎ َﻣ ِﺩ َﺎ َﻌﻤْﻟﺍ ِﻡْ َﻮﻴِﻟﺎ َﻴْﻧ ُّﺪﺍﻟ ِﻩ ِﺬٰﻫ ﻲِﻓ‬
“Sesungguhnya dunia ini bagaikan Khayalan, segala kenikmatannya pasti akan dikenai
penghabisan...Kepada Allah jualah kita akan dikembalikan (dengan kematian)... dan kubur
jugalah yang akan menutupi kita setelah kematian...dan di hari Qiamat jualah kelak kita semua
akan dikumpulkan (untuk dimintai pertanggung jawaban)...maka berbahagialah orang yang
selama hidup di dunia telah mepersiapkan untuk kehidupan di akhiratnya nanti bekal yang bisa
bermanfaat baginya kelak.
Bekal yang paling utama adalah iman yang benar,iman yang benar adalah meyakini Allaah tidak
serupa dengan mahluk- Nya,Allaah tidak membutuhkan mahluk-Nya Allaah ada sebelum adanya
tempat"ALLAH ADA TANPA TEMPAT DAN TANPA ARAH"

‫ﺑﺳﻡ هللا ﺍﻟرحﻣﻥ ﺍﻟرحﻳﻡ‬


Kepada sahabatku sekalian, jika umurku sudah sampai pd batas waktu yg telah Alla h takdirkan,
maka ingatlah beberapa permintaanku :
- Maafkanlah semua salahku
- Segera mandikan& salatkan aku
- Segera kuburkan jenazahku
- Bacakan Alquran niatkan fahala untukku
- Jangan pernah putus berdoa untukku
- Jika sahabat melihat ada zurriatku yg lalai dari menuntut ilmu, maka rangkullah mereka menuju
majlis ilmu...
Jika ada di antara sahabat yg lebih dulu mendahuluiku, maka aku yg akan melaksanakan semua
yg tersebut di atas, sebab hal itu lebih berharga dari apapun yg kita pernah miliki selama hidup di
dunia.
Harta
Tahta
Keluarga
Takkan ikut serta menemani di dalam kubur.
Tetapi, doa dari sahabat, kerabat dan anak keturunan yg berilmu akan sampai fahalanya untuk
meringankan beban di alam kubur.
Semoga kita semua Allah jadikan sebagai hamba-Nya yg selalu ikhlas dan sabar menuntut ilmu
agama hingga ruh keluar dari kerongkongan.
‫ﺍﺍﻟﻠﻬﻡ ﺍختﻡ ﻟﻧﺎ ﺑﺎإلﺳالﻡ ﻭﺃخرﺟﻧﺎ ﻣﻥ ﻫﺫﻩ ﺍﻟﺩﻧﻳﺎ ﻋﻠﻰ ﻛﺎﻣﻝ ﺍإلﻳﻣﺎﻥ‬

Syekh Abdullah al Harari berkata:


"‫ اإلنسان خلق ليعبد هللا ما خلق لألكل و الشرب‬،
‫"عبادة هللا كيف تكون؟ بالتعلم بتعلم علم الدين ال عذر للجاهل‬
"Manusia diciptakan untuk menyembah Allah, tidak diciptakan untuk makan dan minum saja, lalu
bagaimanakah ibadah kepada Allaah bisa dilaksanakan? Dengan belajar, mempelajari ilmu agama,karena
tidak ada maaf bagi orang bodoh ( tentang ilmu agama).
Sebagai mana yg dikatakan oleh al-Imam Abu Al-Hasan al-'Asy'ariy.
"‫"أول ما يجب على العبد العلم باهلل ورسوله ودينه‬
"Yang pertama yang wajib diketahui oleh seorang hamba adalah mengetahui(ma'rifat) kepada Allaah dan
mengetahui Utusan-Nya dan juga Agama-Nya"

Disebutkan:
Salah seorang dari at-Tâbi^ûn suatu hari jatuh sakit.
Saat ibunya datang menjenguknya, dia berganti pakaian yang bagus seolah dia tidak sakit..
Saat ibunya pulang, dia jatuh pingsan (karena rasa sakitnya).
Setelah berselang waktu, seseorang bertanya kepadanya:
„Saat ibumu datang seolah-olah kamu merasa tidak sakit, mengapa?“
Dia menjawab: „KELUHAN seorang Anak merupakan SIKSAAN hati buat bunya.“

*Inilah akidah yang seharusnya di yakini setiap ummat Islam dan seluruh keturunan Rasulullaah
shallallahu 'alaihi wasallam(Habib)*
📖📖📖📖📖📖
Al Imam Syekh Abdullah Ba 'Alawi al Hadad(W.1132.H) dalam bagian akhir kitabnya an-Nasha-
ih ad-Diniyyah menuturkan:"Aqidah ringkas yang bermanfaat-In syaa Allaah ta'ala- Menurut jalan
yang selamat.Mereka adalah golongan Ahlussunnah wal Jama'ah,golongan mayoritas ummat
Islam.Kemudian beliau berkata:
‫ﻭﺃﻧﻪ تﻌﺎﻟﻰ ﻣﻘﺩس ﻋﻥ ﺍﻟزﻣﺎﻥ ﻭﺍﻟﻣﻛﺎﻥ ﻭﻋﻥ ﻣشﺎبهة األكوان والتحيط به الجهات‬.
Maknanya:"Sesungguhnya Ia (Allaah)Ta'ala Maha suci dari zaman(waktu),tempat dan Maha suci dari
ennyerupai akwan(sifat berkumpul,berpisah,bergerak dan diam)dan tidak diliputi oleh satu arah penjuru
maupun semua arah penjuru".
📖☘📖☘📖☘
Akidah ummat Islam "Allah ada tanpa tempat dan tanpa arah".

*MARI TINGKATKAN KETAKWAAN*


Al-Imam Ibn al-Jauzi dalam kitabnya “Shifah ash-Shafwah” juz.3 hal. 123 meriwayatkan bahwa
Imam Dawud ath-Tha’i (W 165 H) mengatakan:
" ‫ ﻭَﺁﻧَﺴَﻪُ ﺑِﻠَﺎ ﺑَﺸَﺮٍَﻣ‬، ٍ‫ ﻭَﺃَﻋَﺰَّﻩُ ﺑِﻠَﺎ ﻋَﺸِﻴْﺮَﺓ‬،ٍ‫ ﺎ ﺃَخْﺮَﺝَ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﺒْﺪًﺍ ﻣِﻦْ ﺫُﻝِّ ﺍﻟْﻤَﻌَﺎﺻِﻲ ﺇِﻟِﻰ ﻋِﺰِّ ﺍﻟﺘَّﻘْﻮَﻯ ﺇِﻻَّ ﺃَﻏْﻨَﺎﻩُ ﺑِﻠَﺎ ﻣَﺎﻝ‬. ‫ ﻣﻦ ﺻﻔﺔ ﺍﻟﺼﻔﻮﺓ‬3/123(
‫) ﻷﺑﻦ ﺍﻟﺠﻮزﻱ‬
“Tidaklah Allah selamatkan seorang hamba dari jurang maksiat yang hina kepada kemuliaan
takwa (Allah jadikan ia sebagai wali) kecuali niscaya Allah jadikan ia kaya tanpa harus memiliki harta,
Allah jadikan ia mulia terpandang tanpa harus memiliki pengikut banyak (kabilah) dan Allah jadikan ia
tenang tidak kesepian tanpa harus ditemani oleh orang lain”
Tidak akan pernah mencapai derajat takwa kecuali dgn mempelajari ilmu agama.

"‫" هذه الدنيا ليس فيها فرحة حقيقية إال ببشائر االخرة‬
Dunia ini tidak ada kebahagiaan yang sejati kecuali dengan berita gembira tentang kebahagiaan di "
."akhirat

*Kaedah yang banyak dilupakan orang*

‫"ﻣﻥ شغﻠﻪ ﺍﻟﻔرض ﻋﻥ ﺍﻟﻧﻔﻝ ﻓﻬﻭ ﻣﻌﺫﻭر ﻭﻣﻥ شغﻠﻪ ﺍﻟﻧﻔﻝ ﻋﻥ ﺍﻟﻔرض ﻓﻬﻭ ﻣغرﻭر‬:‫"ﻗﺎﻋﺩﺓ ﻣﻬﻣﺔ‬
Kaidah penting..!!!
"Barangsiapa disibukan dengan hal-hal yang fardlu dari hal-hal yang sunnah(sehingga tidak
sempat melakukannya)maka dia(dianggap) ma'dzur(diterima alasannya dan tidak berdosa),dan
barang siapa yang di sibuk kan dengan hal-hal yang sunnah dari yang fardlu (sehingga dia tidak
melaksanakannya) maka dia adalah orang yang tertipu(setan menampakkan amal ini dimatanya
sebagai amal yang baik padahal amal- amal yang fardlu itu lebih mengangkat derajatnya menurut Allaah
dari pada amal-amal yang sunnah)"
(Di tuturkan oleh al Hafizh Ibnu Hajar al 'Asqalani dalam Syarh al Bukhari).Termasuk diantara hal-hal
yang difardlukan oleh Agama adalah menyebarkan aqidah Ahlussunnah Wal Jama'ah dan memperingatkan
masyarakat dari orang-orang yang menyalahinya.
📖
Sebarkan Akidah "Allah ada tanpa tempat dan tanpa arah".

KATA MUTIARA
Al-Imam Abdullah al-Harari asy-Syaibi mengatakan dalam salah satu wasiatnya:
َ‫ ﻓَﻬَﻨِﻴْﺌًﺎ ﻟِﻤَﻦْ ﻗَﺪَّﻡ‬. ‫ ﻭَﺇِﻟﻰَ ﺍﻟﻠﻪِ ﻣَﺮْﺟِﻌُﻨَﺎ ﻭَﺍﻟْﻘَﺒْﺮُ ﻳَﻀُﻤُّﻨَﺎ ﻭَﻳَﻮْﻡُ ﺍﻟﻘِﻴَﺎﻣَﺔِ ﻳَﺠْﻤَﻌُﻨَﺎ‬،ُ‫ ﻟَﺎ ﺑُﺪَّ ﺃَﻥ ﻳَّﻄْﺮَﺃَ ﻋَﻠَﻴْﻬَﺎ ﺍﻟﺰَّﻭَﺍﻝ‬،ِ‫ﺇِﻥَّ ﻫٰﺬِﻩِ ﺍﻟُّﺪﻧْﻴَﺎ ﻛَﺎﻟْﺨَﻴَﺎﻝ‬
‫ُ ُﻪﻌَ ْﻔﻨَﻳ ﺎَﻣ ِﺩ َﺎﻌَﻤْﻟﺍ ِﻡْ َﻮﻴِﻟﺎ َ ْﻴﻧُّﺪﻟﺍ ِ ِﻩﺬٰﻫﻲ ِﻓ‬
“Sesungguhnya dunia ini bagaikan Khayalan, segala kenikmatannya pasti akan dikenai
penghabisan...Kepada Allah jualah kita akan dikembalikan (dengan kematian)... dan kubur jugalah yang
akan menutupi kita setelah kematian...dan di hari Qiamat jualah kelak kita semua akan dikumpulkan
(untuk dimintai pertanggung jawaban)...maka berbahagialah orang yang selama hidup di dunia telah
mepersiapkan untuk kehidupan di akhiratnya nanti bekal yang bisa bermanfaat baginya kelak.
Bekal yang paling utama adalah iman yang benar,iman yang benar adalah meyakini Allaah tidak serupa
dengan mahluk- Nya,Allaah tidak membutuhkan mahluk-Nya Allaah ada sebelum adanya tempat"ALLAH
ADA TANPA TEMPAT DAN TANPA ARAH"

*MOTIVASI HIDUP*
📖📖📖📖📖
‫ ﻗﺎﻝ ﺩﺍﻭﺩ‬، ‫ ﻭﺃﻋﺰّﻩ ﺑال ﻋﺸﻴﺮﺓ‬،‫ ﻣﺎ ﺃخﺮﺝ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﺒﺪﺍ ﻣِﻦ ﺫﻝّ ﺍﻟﻤﻌﺎﺻﻲ ﺇﻟﻰ ﻋﺰّ ﺍﻟﺘﻘﻮﻯ ﺇﻻّ ﺃﻏﻨﺎﻩ ﺑال ﻣﺎﻝ‬: ‫ ﻫﺠﺮﻳﺔ‬165 ‫ﺍﻟﻄﺎﺋﻲ تُﻮﻓﻲ ﺳﻨﺔ‬
‫ ﻭﺁﻧﺴﻪ ﺑال ﺑَﺸَﺮ‬. ) ‫ ﻣﻦ ﺻﻔﺔ ﺍﻟﺼﻔﻮﺓ ﻷﺑﻦ ﺍﻟﺠﻮزﻱ‬3/123(
Dawud ath-Tha'i (w. 165 H) berkata:
"Tidaklah Allaah mengeluarkan seorang hamba dari kehinaan maksiat menuju kemuliaan taqwa kecuali
Allaah menjadikannya kaya tanpa harta, mulia tanpa keluarga dan bahagia tanpa manusia". (Dikutip dari
kitab Shafwah ash-Shafwah karya Ibn al-Jauzi, 3/123)
📖
Hanya dengan ilmu Agama seseorang jadi mulia.

Di antara doa yang dibaca oleh Rasulullah Shallallaahu 'alayhi wa sallam :


‫ﺍﻟﻠﻬﻢ ﺍﺟﻌﻞ ﺃﻭﻝ ﻫﺬﺍ ﺍﻟﻨﻬﺎر ﺻالحﺎ ﻭﺃﻭﺳﻄﻪ ﻧﺠﺎحﺎ ﻭﺁخﺮﻩ ﻓالحﺎ‬
"Ya Allah jadikanlah permulaan hari ini kebaikan bagiku, pertengahannya kesuksesan bagiku
(terpenuhinya hajatku), dan penghujungnya keberuntungan bagiku (tercapai keinginannku)."
ALLAH ADA TANPA TEMPAT DAN TANPA ARAH.

Jangan bersahabat kecuali dengan orang yang :


- Menyimpan rahasiamu
- Menutup aibmu
- Bersamamu dalam musibah
- Mengutamakanmu (mendahulukanmu) dalam perkara yang disuka
- Menebar kebaikanmu
- Menyimpan rapat keburukanmu
Jika engkau tidak menemukan orang yang seperti itu, maka jangan bersahabat kecuali dengan
dirimu sendiri.

*‫التفرق بالحق خير من االجتماع على الباطل‬


_"Berpisah karena memegang teguh prinsip kebenaran lebih baik daripada bersatu dalam kebatilan"_
Bertemu dan berpisah itu hal biasa bagi mahluk,semoga bertemu dan berpisahnya kita karena memegang
.teguh kebenaran

Disebutkan:
📖📖
Seorang anak Gadis membawa dua buah Apel di tangannya
Ibunya melihat anaknya memegang dua buah Apel, si ibu meminta satu buah
Dengan segera si anak menggigit satu buah Apel dan melanjutkan menggigit Apel yang lainnya
Ibunya terkejut sambil menahan marah memandang anaknya yang bukannya lekas memberikan satu buah
TAPI justru menggigit kedua buah Apel tadi
Si anak kemudian menyodorkan satu buah Apel kepada ibunya sambil berkata:
„Ini bu, Apel yang ini lebih manis untuk ibu.“
#Moral: 📖 DON‘T JUGDE 📖
📖 JANGAN lekas BERPRASANGKA BURUK
📖 JANGAN lekas EMOSI
📖 Yang MUDA tidak selalu SALAH dan prasangka yang TUA tidak selalu BENAR

BERHATI HATILAH JIKA KITA SUKA BACA BUKU,JANGAN ASAL BACA BUKU,KITA HARUS
SELEKTIF.
Jika memilih makanan saja yang untuk di konsumsi oleh mulut kita dan perut kita,kita hati-hati
dan milah milih seharusnya terlebih lagi membaca buku yang akan di konsumsi oleh otak kita
keyakinan kita harusnya lebih selektif,karena tidak semua buku itu layak untuk dibaca
sebagaimana tidak semua yang berkilau itu emas.
Pilihlah buku bacaan yang pengarangnya atau penyusunnya orang yg kita kenal sebagai orang
yg berpaham Ahlussunnah wa aljama'ah,lebih baik lagi buku yg disusun oleh guru kita sendiri
sehingga ketika ada salah cetak,salah tulis atau ada yg kurang faham kita bisa langsung
menanyakan pada pengarangnya agar tidak salah faham nantinya,berapa banyak korban
keyakinan sesat gara-gara asal baca buku tanpa melihat dulu siapa pengarangnya.
# Ayoo_beli-buku_buku_karangan_guru_g
uru_kita_sendiri_lebih_bagus_murah_dan_berkualitas.

"‫ بل يكون في داخله نار لواشتعلت ألحرقت مدينة بكا كلها‬،‫فهو حينما يحزن ال يبكى‬،‫" ليس هناك رجل ال ىتألم‬
Tak ada seorang ayah yang tak pernah mengalami kesusahan,hanya saja dia tidaklah menangis ketika "
,sedih
,Tetapi dalam hatinya panas membara
"Seandainya kau bisa memantiknya niscaya membakar seluruh kota

MUNAJAH
Yaa Allaah yang maha suci dari tempat dan arah,yaa Allaah..yang maha suci dari bentuk
dan ukuran..yaa Allaah yang maha suci dari membutuhkan mahluk nya,..yaa Allaah yang
maha suci dari sifat-sifat mahluk-Nya...yaa Allaah yang tidak serupa dengan apapun dan
tidak ada apapun yang menyerupai-Nya....Aku mohon kepada-Mu yaa Allaah tetapkanlah
kami pada akidah tanzih sampai ajal menjemputku dengan membawa iman yang
sempurna,lindungilah diriku,keluargaku dan orang-orang yang aku cintai dari faham-faham
yang menyimpang seperti pemahaman mujasimah,musyabihah dan lainnya,yaa Allaah
berikanlah petunjuk pada orang-orang yg tersesat,lembutkan hati mereka untuk menerima
ajaran yang suci ini,....yaa Allaah jadikanlah kami orang-orang yang senantiasa bersyukur
atas segala nikmat yang telah Engkau berikan pada kami,jadikanlah kami orang-orang yang
senantiasa ridla atas segala ketentuan yang Engkau tetapkan pada kami,..seseorang yang
shaleh berkata sesungguhnya Allaah memberikan nikmat dunia pada orang yg dicintai dan
yg tidak dicintai tetapi Allaah tidak akan memberikan nikmat iman kecuali pada orang-orang
yg dicintai...yaa Allaah jadikanlah keturunan-keturunan kami sebagai orang-orang yg
senantiasa berpegang teguh pada Islam dan selalu memperjuangkan akidah yg tanzih dan
menetapi semua hukum-hukum yang telah dibawa oleh Nabi-Mu...yaa Allaah ampunilah
dosa-dosa kami dan seluruh dosa kedua orang tua kami dan dosa seluruh saudara muslim
kami dimanapun mereka berada baik yg masih hidup ataupun yang sudah wafat,...yaaa
Allaah jadikanlah apa yang kami lakukan dan perbuat hanya mengharap ridla- Mu dan
ampunan-Mu karena tidak ada yang dapat mengampuni kecuali Engkau yaa Allaah...yaa
Allaah cukupkanlah kami dengan rizqi yang halal jauhkanlah kami dari rizqi yg haram,yaa
Allaah jadikanlah di antara kami hati yang saling mencintai karena Engkau Yaa Allaah saling
memberi karena Engkau yaa Allaah dan membenci karena engkau yaa Allaah,yaa Allaah
sampaikanlah shalawat beserta salam kami kepada mahluk yg paling mulia junjungan kami
kekasih kami panutan kami baginda Nabi Muhammad shalallahu 'alayhi wasallam.
‫االلهم اختم لنا باإلسالم وأخرجنا من هذه الدنيا على كامل اإليمان‬

hlul hikmah mengatakan:


📖Selama hidup didunia ada tiga hal yg harus di camkan:
1⃣. Tidak ada satupun yg selamat dari kematian
2⃣ .Tidak ada istirahat dalam kehidupan dunia.
3⃣.Tidak ada satupun makhluk yg selamat dari omongan manusia .
"‫ ﺫهنﻚ ﻓﻲ تستﻘر ان البد ﺛﻼﺙ‬: ‫الﻤوت من نجاة ال‬، ‫الدنيا وال راﺣة ﻓﻲ‬، ‫"وال سﻼمة من كﻼﻡ الناﺱ‬
📖Jangankan kita, Rasulullaah shallalaahu 'alayhi wasallam pun masih di omongin bahkan di tuduh sebagai
tukang sihir, bahkan ALLAH pun dituduh punya anak, punya,istri ,Na'udzubillaah.!
📖Maka bersabarlah dalam menghadapi hiruk pikuk kehidupan di dunia ini.
‫📖❤مباركة جﻤعة‬
📖Kalau Ada orang yang bertanya kepada Anda: 📖"Apakah hukum orang yang mengingkari
sifat-sifat Allah ta'ala?
📖 maka katakanlah kepadanya : 📖"Mengenal Allah Subhanahu Wa Ta'ala adalah dengan
mengetahui sifat-sifat yang wajib bagi-Nya seperti mengetahui bahwa Allah Ta'ala maha
berkuasa, pencipta segala sesuatu, tidak serupa dengan makhluk-Nya, Maha berkehendak dan
sifat-sifat wajib lainnya, serta mengetahui sifat-sifat yang mustahil dan tidak layak bagi
keagungan Allah Subhanahu Wa Ta'ala seperti berada di suatu arah, di satu tempat atau di
semua tempat, adanya sekutu baginya dan lain sebagainya. 📖Jadi orang yang mengenal Allah
Subhanahu wa Ta'ala dan Rasul-Nya serta mengucapkan dua kalimat syahadat dihukumi
sebagai orang beriman orang muslim. ⛔Sedangkan orang-orang yang tidak mengetahui sifat-
sifat Allah maka berarti dia tidak mengenal Allah dan orang yang tidak mengenal Allah Bukanlah
termasuk dari bagian orang-orang Islam,meskipun dia sholat,puasa,dan melakukan amal-amal
lainnya.
📖Dan perlu diketahui bahwa sifat Allah Ta'ala ada dua macam:
✅Pertama: sifat-sifat Allah Ta'ala yang bisa diketahui dengan akal, yaitu sifat Allah Ta'ala yang
13 :wujud ( ada), qidam (ada tanpa permulaan), baqa' (kekal; ada tanpa akhiran), mukhalafatuhu
lilhawaaditsi (tidak serupa dengan makhlukNya), qiyamuhu binafsihi (tidak butuh kepada
makhlukNya), wahdaniah (Maha Esa; tidak ada sekutu bagiNya), qudrah (maha berkuasa)
iradah (maha berkehendak) Al ilmu (Maha Mengetahui), Hayat (Maha hidup), sama' (maha
mendengar), Bashar (Maha Melihat), Kalam (Maha berfirman),
⛔Barang siapa yang mengingkari sifat-sifat tersebut maka dianggap keluar dari agama Islam
walaupun pengingkarannya tersebut disebabkan oleh kebodohannya, karena sifat-sifat tersebut
bisa diketahui oleh akal walaupun seandainya tidak ada Nash dari Al-Qur'an atau Hadits yang
menunjukkan akan hal tersebut.
✅Dalam kitab Fathul Bari (6/523) disebutkan bahwa Al Imam Ibn al-Jauzi ketika membantah
Ibnu Qutaibah Beliau mengatakan:
"‫"ﺎﻗﺎﻔتﺍ ﺮﻔﻛ ﺓرﺪﻘﻟﺍ ﺔﻔﺻ ﻩﺪﺤﺟ‬
"Pengingkarannya terhadap Qudroh Allah ta'ala adalah kekufuran menurut Ijma'"
Beliau juga berkata:
"‫"ﻕﺎﻔتﻻﺎﺑ ﺮﻓﺎﻛ ﺊﻴش ﻞﻛ ﻰﻠﻋ ﻪﻠﻟﺍ ﺓرﺪﻗ ﻰﻔﻧ ﻦﻣ‬
"Barangsiapa yang menafikan sifat Qudrah bagi Allah Subhanahu Wa Ta'ala maka dia kafir
menurut kesepakatan para ulama".
✅Kedua : sifat-sifat Allah ta'ala yang hanya bisa diketahui dengan Naql (Dalil dari AlQuran atau
hadits) seperti Al Yad, Al Wajh, Al 'Ain. Sifat-sifat tersebut tidak boleh diartikan dengan tangan,
muka dan mata anggota tubuh karena sifat-sifat tersebut adalah sifat manusia dan orang yang
mensifati Allah ta'ala dengan salah satu sifat manusia maka dihukumi keluar dari agama
Islam/kafir. 📖♀Imam Abu Jafar ath-Thahawi berkata:
"‫"ﺮﻔﻛ ﺪﻘﻓ ﺮﺸﺒﻟﺍ ﻲﻧﺎﻌﻣ ﻦﻣ ﻰﻨﻌﻤﻟ ﻪﻠﻟﺍ ﻒﺻﻭ ﻦﻣﻭ‬
"Barangsiapa yang mensifati Allah ta'ala dengan Salah satu sifat manusia maka dia telah kafir".
⛔Barangsiapa yang mengingkari sifat Allah ta'ala bagian yang kedua ini dikarenakan
ketidaktahuannya maka tidak dihukumi keluar dari agama Islam karena sifat-sifat tersebut tidak
bisa diketahui dengan sekedar menggunakan nalar manusia, tetapi apabila dia mengingkarinya
setelah mengetahui bahwa Allah Ta'ala disifati dengan sifat-sifat tersebut maka dihukumi keluar
dari agama Islam.
📖Dan jika penanya tersebut berkata kepada anda: 📖"bukankah Imam Asy-Syafi'i tidak
mengkafirkan orang yang mengingkari sifat Allah dikarenakan ketidaktahuan tentang sifat
tersebut,?
📖Maka katakanlah kepadanya: perkataan lengkap imam asy-syafi'i tersebut diriwayatkan
oleh:📖♀ Ibnu abi hatim dalam kitabnya Manaqib asy Syafi'i dari Yunus bin Abd Al A'la bahwa
Imam Asy Syafi'i berkata:📖♀
"Sesungguhnya Allah Ta'ala mempunyai nama-nama dan sifat-sifat yang tidak boleh di ingkari
oleh siapapun, barang siapa yang mengingkarinya setelah mengetahui hujjahnya maka dia kafir,
sedangkan jika dia mengingkarinya sebelum mengetahui hal tersebut maka dia tidak dikafirkan
atas kebodohannya, karena hal itu tidak bisa diketahui hanya dengan menggunakan akal dan
nalar. Maka kita menetapkan sifat-sifat ini dan menafikan keserupaan Allah Ta'ala dengan
makhluk-Nya sebagaimana Allah ta'ala menafikan hal tersebut darinya.
Allah Ta'ala berfirman:
"‫"ﺊﻴش ﻪﻠﺜﻤﻛ ﺲﻴﻟ‬
maknanya: "Tidak ada satu pun dari makhluk yang menyerupai Allah subhanahu wa ta'ala baik
dari satu segi ataupun semua segi".
Jadi yang dimaksud oleh imam Asy-Syafi'i bahwa orang yang mengingkari sifat Allah ta'ala
dikarenakan ketidaktahuannya hukumnya tidak dikafirkan adalah orang yang mengingkari sifat-
sifat Allah ta'ala yang tidak bisa diketahui kecuali dengan dalil Al-Qur'an ataupun Hadits seperti
Al Yad, Al Wajh dan Al 'Ain, karena beliau berkata: "karena hal itu tidak bisa diketahui hanya
dengan menggunakan akal dan nalar"
⛔Sedangkan sifat Allah ta'ala yang 13,adalah sifat-sifat yang bisa diketahui oleh akal walaupun
seandainya tidak ada dalil dari Al Qur'an ataupun Hadits yang menunjukkan akan hal tersebut,
karena sifat-sifat tersebut adalah syarat ketuhanan. Oleh karena itu orang yang mengingkari
sifat-sifat tersebut dihukumi keluar dari Islam walaupun pengingkarannya dikarenakan
kebodohannya.

Salah seorang yang 'alim mengatakan :


‫ ﻟﻦ تﻨﺠﻮ ﻣﻦ ﻇﻨﻮﻥ ﺍﻟﻨﺎس ﺍﻟﺴﻴﺌﺔ‬، ‫ﻣﻬﻤﺎ ﻛﺎﻧﺖ ﻧﻴﺘﻚ ﺻﺎﻓﻴﺔ‬
" Sebersih apapun niatmu, engkau tak akan pernah selamat dari prasangka tak baik manusia"
Cukuplah Allah yang mengetahui niat baikmu. Tak usah galau dengan prasangka-prasangka.

BERHATI-HATILAH MEMILIH PASANGAN HIDUP,JANGAN HANYA DILIHAT DARI


HARTANYA DAN RUPANYA SAJA TAPI LIHATLAH AGAMANYA.
Begitu pentingnya memilih pasangan yang seaqidah,sampai-sampai Imam Malik bin Anas ketika
dimintai fatwa tentang seorang muslimah yang akan dinikahi oleh laki-laki penganut ajaran
Mu'tazilah,beliau mengutip firman Allaah subhanahu wa ta'alaa:
{{‫{{ﻭﻟﻌﺑﺩ ﻣؤﻣﻥ خﻳر ﻣﻥ ﻣشرك‬
"Sungguh hamba sahaya yang beriman lebih baik dari seorang musyrik"(Q.S.al Baqarah:221.)
Maksudnya adalah tidak sah pernikahan seorang muslimah dengan laki-laki dari golongan Qadariyah
Mu'tazilah karena keyakinan mereka menyimpang bahwa seorang hamba menciptakan perbuatannya
sendiri.Karena dengan keyakinan ini mereka telah menyekutukan Allaah,Sang Maha pencipta.
Qadariyah Mu'tazilah memang nama itu saat ini sudah tidak ada namun secara ideologi mereka
berkembang pesat saat ini terutama di kampus-kampus meracuni anak muda yg awam agama,oleh
karenanya berhati-hatilah ..!!!,bentengi anak-anak kita,saudara-saudara kuta dari faham-faham yang
menyimpang dengan ngaji aqidah pada guru yang terpercaya dan bersanad.
Akidah umat Islam"ALLAH ADA TANPA TEMPAT DAN TANPA ARAH".

*AYAH*
Adalah satu-satunya lelaki didunia ini yang memberikan semua yang ada padanya untukmu.
Dia mungkin tidak memberimu semua yang engkau inginkan,tetapi yakinlah,Ia telah memberimu
semua yang Ia miliki.
Sekarang saat kita sudah menjadi ayah baru kita sadar akan itu semua.
‫اللهم اغفر لوالدي وارﺣﻤهﻤا كﻤا رب يا نﻲ صغيرا‬

:‫ال اإلمام الشافعي رضي هللا عنه‬


"‫"إن من يعتقد أن هللا جالس على العرش فهو كافر ال تصح الصالة خلفه‬
Al-Imam as-Syafi'i semoga Allaah meridloinya berkata :"Sesungguhnya orang yang berkeyakinan bahwa
."Allaah duduk di atas 'Arsy adalah kafir tidak sah shalat (bermakmum) di belakangnya
Di nukil oleh al-Qadhi Husayn(W.462.H)yang disebutkan dalam syarh at-Tanbih(kifayah an-Nabih)oleh
.)al-Qadhi Najm ad-Din dan di nukil kembali oleh Syaikh al-Fakhr Ibnu Mua'lim al-Qurasyi(W.725.H
.Akidah umat Islam Allaah ada tanpa tempat dan tanpa arah
‫سم هللا الرحمن الرحيم‬
Kepada sahabatku sekalian, jika umurku sudah sampai pd batas waktu yg telah Alla h takdirkan, maka
: ingatlah beberapa permintaanku
Maafkanlah semua salahku -
salatkan aku &Segera mandikan -
Segera kuburkan jenazahku -
Bacakan Alquran niatkan fahala untukku -
Jangan pernah putus berdoa untukku -
Jika sahabat melihat ada zurriatku yg lalai dari menuntut ilmu, maka rangkullah mereka menuju majlis -
...ilmu
Jika ada di antara sahabat yg lebih dulu mendahuluiku, maka aku yg akan melaksanakan semua yg tersebut
.di atas, sebab hal itu lebih berharga dari apapun yg kita pernah miliki selama hidup di dunia
Harta
Tahta
Keluarga
.Takkan ikut serta menemani di dalam kubur
Tetapi, doa dari sahabat, kerabat dan anak keturunan yg berilmu akan sampai fahalanya untuk
.meringankan beban di alam kubur
Semoga kita semua Allah jadikan sebagai hamba-Nya yg selalu ikhlas dan sabar menuntut ilmu agama
.hingga ruh keluar dari kerongkongan
‫االلهم اختم لنا باإلسالم وأخرجنا من هذه الدنيا على كامل اإليمان‬

DAHULUKAN BELAJAR ILMU AKIDAH AGAR HIDUP MENJADI BERKAH.


Sesungguhnya kecenderungan timbulnya akidah tasybih(penyerupaan Allaah dengan mahluk-
mahluk-Nya)belakangan ini semakin merebak diberbagai level masyarakat kita.Sebab utamanya
adalah karena semakin menyusutnya pembelajaran terhadap ilmu-ilmu pokok agama,terutama
masalah akidah.Bencananya yang sangat besar,dan yang paling parah adalah adanya sebagian
orang-orang Islam,baik yang dengan sadar atau tanpa sadar telah keluar dari agama Islam karena
keyakinan rusaknya.
Al-Imam al-Qadli Iyadl al-Maliki dalam asy-Syifa Bi Ta'rif Huquqi al-Musthafa mengatakan: Bahwa ada
dari orang-orang Islam keluar dari Islam (menjadi kafir)sekalipun ia tidak bertujuan keluar dari agama
Islam tersebut.Ungkapan-ungkapan semacam ;"terserah yg Di atas", "Tuhan tertawa,tersenyum,menangis"
atau "Mencari Tuhan yang hilang",dan lain sebagainya adalah gejala tasybih yang semakin merebak
belakangan ini.Tentu saja kesesatan akidah tasybih adalah hal yang telah di sepakati oleh para ulama
kita,dari dahulu hingga sekarang.
Di dalam buku "AQIDAH IMAM EMPAT MADZHAB"Ini semoga memberikan pencerahan,bagi
penulis,keluarga,kerabat dan umat Islam pada umumnya.setiap "tuduhan"atau "klaim" dalam buku ini
penulis kutip secara orisinil dengan teks arabnya dari kitab aslinya(shahib al-maqal) dengan harapan
menjadi pertimbangan yang dapat menguatkan kesimpulan.

Kita sebaiknya TIDAK MEMBENCI semua MAWAR, hanya karena pernah tertusuk DURI
📖Kita sebaiknya TIDAK PATAH SEMANGAT , hanya karena pernah GAGAL
📖Kita sebaiknya TIDAK MENYERAH, hanya karena pernah HANCUR
📖Kita sebaiknya TIDAK MENILAI BURUK semua persahabatan, hanya karena pernah DIKHIANATI
📖Kita sebaiknya TIDAK PUTUS HARAPAN pada ampunan Allâh, hanya karena kita berbuat Dosa,
melainkan BERTAUBAT lah dan perbaiki diri.
📖
Atas Kehendak Allâh, akan SELALU ADA kesempatan, harapan, kekuatan dan beramal kebaikan.
Barangsiapa yang PERCAYA kepada Allâh, maka dia berada pada Jalan yang benar !
*KITA AJARKAN ILMU AQIDAH KEPADA ANAK SEJAK DINI*
Seringkali ketika seseorang menjelaskan kepada seorang anak kecil hal-hal yang berkaitan
dengan akidah, seperti penjelasan bahwa _*Allah ada tanpa tempat, keberadaan-Nya tidak
berada di suatu arah atau semua arah, Allah bukan benda, Allah Maha Suci dari bentuk dan
ukuran, Allah tidak dapat dibayangkan, Allah berbeda dengan segala sesuatu*_ dsb, ia akan
ditegur sebagian kalangan bahwa si anak masih terlalu kecil memahami hal itu, dan materi
itu terlalu berat untuknya.
Kita katakan kepada mereka seperti apa yang dikatakan Imam al-Ghazali dalam kitab
_Ihyaa' Uluum ad-Din_:
ً ‫الصبي في أول نشوئه فيحفظه حف‬
*"‫ظا ثم ال يزال ينكشف له معناه في كبره شيئًا فشيئًا"* اهـ‬ ِّ ‫واعلم أن ماذكرناه فينبغي ان يقدَّم إلى‬.
_"Ketahuilah bahwa apa yang kami sebutkan terkait pembahasan akidah, seyogyanya
disampaikan kepada anak kecil pada awal pertumbuhannya, sehingga ia menghafalnya dan
sedikit demi sedikit ia akan memahami apa yg ia hafal secara bertahap pada saat ia
dewasa."_
ALLAH ADA TANPA TEMPAT DAN TANPA ARAH.

‫ﻗﺎﻝ ﺍإلﻣﺎﻡ ﺍﻟشﺎﻓﻌﻲ رضﻲ هللا ﻋﻧﻪ‬:


"‫"ﻟﻭ ﻛﺎﻥ ﺍﻟﺟﻬﻝ ﻳﺳﻘط ﺍﻣؤﺍخﺫﺓ ﻟﻛﺎﻥ ﺍﻟﺟﻬﻝ خﻳرﺍ ﻣﻥ ﺍﻟﻌﻠﻡ‬
Al-Imam as-Syafi'i semoga Allah meridloinya berkata:
"Seandainya kebodohan(tidak mengetahui pokok-pokok ilmu Agama)itu dapat menyelamatkan
seseorang dari ancaman adzab di akhirat (dengan alasan jahil,berpaling dari majlis ilmu)niscaya
kebodohan itu lebih utama daripada

Dikatakan dalam sebuah syair


‫ﻟﻮ ﻛﺎﻧﺖ ﺍﻷرزﺍﻕ تﺠﺮﻱ ﻋﻠﻰ ﺍﻟﺤﺠﻰ ﻟﻬﻠﻜﺖ ﻣﻦ ﺟﻬﻞ ﺍﻟﺒﻬﺎﺋﻢ‬
Seandainya rizqi itu diraih semata-mata karena kecerdasan akal,maka tentulah binatang-
binatang
akan punah seluruhnya.
ALLAH ADA TANPA TEMPAT DAN TANPA ARAH.

Kebodohan pada ilmu agama yg pokok itu bukan udzur dan tidak di maafkan,karena hal yg
pertama kali di wajibkan pada seluruh mukalaf baik laki² dan perempuan adalah mengenal
Tuhannya dengan yakin,dan mengetahui hukum² yg wajib dan yg haram,jadi jika ada orang yg
berkata-kata,dgn perkataan kufur maka tetap terjatuh dalam kekufuran meskipun dia
mengatakan "saya bodoh dan tidak tau hukumnya kalau perkataan itu menjatuhkan pada
kekufuran",na'udzubillaah...!
#Ayongajiakidah..!!!.

Makanya belajar akidah yg benar saudara dan saudari ku biar gak asal mangap kalau
ngomong,ketahuilah bahwa ada perkataan² yg tidak boleh di sandarkan pada Alllaah yg
sama sekali tidak layak bagi Allaah,tau nggak sih sakit banget kalau ada orang yg nulis di fb
kata² yg tidak layak bagi Allah ,contoh nya seperti:
Rencana Allah,berjumpa dgn Allaah,disisi Allaah,di hadapan Allaah,Allaah tersenyum, di
pangkuan Allaah,ngobrol² dgn Allaah,Allaah bingung,Allaah pusing,Allaah lelah,dan kata²
kotor lainnya yg bikin nyesek dada ini...! Saya ingat kan sebelum terlambat jangan
melakukan apapun kalau tidak didasari ilmu.
#Allahtidakseruoadenganmahluknya.
AHUKAH KALIAN SIAPA SAJA YANG MENGURUS JENAZAH MULIA RASULULLAAH KETIKA
BELIAU WAFAT???.
Orang-orang yang memandikan jenazah mulia Rasulullaah shallallahu 'alayhi wasallam.
1.Ali bin Abi Thalib
2.Al-Abas
3.Al-Fadhl ibn Al-Abas
4.Qutsam ibn al-Abas
📖Yang mengalirkan air untuk memandikan:
1.Usamah bin Zaid
2.Syukron
📖Dan dikafani dgn tiga helai kain tidak memakai ghamis dan imamah
Dan waktu memasukan ke liang lahat nya .
1.Al-Abas
2.Ali ibn Abi Thalib
3.Al-Fadhl
4.Qutsam
5.Syukron
📖Dan untuk mengganjal nya di dalam liang lahat dengan 9 butir "labinat"(semacam tanah liat yg biasa
untuk di jadikan bahan batu bata yg di bulatkan).
Catatan daurah kitab sirah an-Nabi ‫صلى هللا عليه وسلم‬
Allaahu a'lam wa ahkam.

AL KALAM(BERKALAM)
Al Kalam adalah sifat yang azaliyy dan abadi.Allah dengan sifat kalam-Nya berkalam (berbicara)
memerintah,melarang,menyampaikan janji dan ancaman. Kalam Allah tidak seperti kalam selain-
Nya, azaliyy dengan ke azaliyyan Dzat-Nya,tidak menyerupai kalam mahluk.Bukan suara yang
muncul dari keluar (menyelinap) nya udara atau bergeseknya benda,bukan huruf yang
terputus(terhenti) dengan mengatupkan bibir atau muncul karena menggerakkan lidah.
Kita meyakini Nabi Musa mendengar kalam Allah yang azaliyy ,tanpa huruf dan suara
sebagaimana orang-orang mukmin akan melihat Dzat Allah di akhirat bukan merupakan jauhar
,juga bukan 'aradl (sifat benda) karena akal tidak menganggap mustahil mendengar sesuatu
yang bukan huruf dan suara.
Kalam Allah adz-dzatiyy (yang merupakan sifat Dzat-Nya)bukan huruf yang beriringan(susul
menyusul)seperti kalam kita,jika ada di antara kita orang yang membaca kalam Allah(Al-
Quran)maka bacaannya itu adalah huruf dan suara yang tidak azaliyy.
Perincian ini telah dinukil dari Imam Abu Hanifah radiyallaahu 'anhu salah seorang ulama salaf
yang mendapati sebagian dari abad pertama hijriyah,kemudian meninggal pada tahun 150 H.Ia
menegaskan.!
"‫"ﻭ هللا ﻳتﻛﻠﻡ ﻻ ﺑﺄﻟﺔ ﻭحرف ﻭﻧحﻥ ﻧتﻛﻠﻡ ﺑﺄﻟﺔ ﻭحرف‬
"Allah berkalam bukan dengan alat dan huruf,sedangkan kita berbicara dengan alat dan huruf".
Maka hendaklah hal ini dipahami dengan baik.Hal ini tidaklah seperti dikatakan oleh golongan
musyabbihah(golongan yang menyerupakan Allah dengan Makhluk-Nya)bahwa"para ulama
salaf tidak pernah mengatakan Allah berkalam dengan kalam yang bukan huruf,ini tidak lain
adalah bid'ah al Asya'riyah".
Penegasan ini tsabit(shahih)dari Abu Hanifah,beliau menyebutkannya dalam salah satu
risalahnya yang lima(tentang 'aqidah).
Al Qur'an memiliki dua penggunaan :digunakan untuk menyebut lafazh yang diturunkan(al-Lafzul
munazal) kepada Muhammad dan di gunakan untuk menyebut al Kalam adz-dzatiyy yang
azaliyy,yang bukan huruf, suara,bahasa arab dan bahasa lainnya.
Jadi apabila yang dimaksud dengan Al-Qur'an adalah alKalam adz-dzatiyy(kalam Allah yang
merupakan sifat Dzat-Nya)maka ia adalah azaliyy,bukan huruf dan suara.Apabila yang dimaksud
dengan Al-Qur'an dan seluruh kitab-kitab samawiyy lainnya adalah lafazh yang di turunkan,maka
di antaranya ada yang berbahasa ibrani dan ada yang berbahasa suryani.Bahasa-bahasa
tersebut dan bahasa-bahasa lainnya sebelumnya tidak ada,padahal Allah subhanahu wata'ala
ada sebelum segala sesuatu ada dan Allah bersifat kalam sebelum semua bahasa ada dan
selamanya Allah bersifat kalam,dan kalam Allah yang merupakan Sifatnya adalah azaliyy
abadi.Kalam Allah adalah satu.Sedangkan kitab-kitab yang di turunkan ini seluruhnya adalah
'ibarat'(ungkapan) dari al Kalam adz-dzatiyy yang azaliyy dan abadi.
Ketika ditegaskan bahwa 'ibarah adalah baharu(hadts),ini tidak meniscayakan bahwa al mu'abar
'anhu(sesuatu yang di ungkapkan) adalah baharu(hadits).Tidakkah Anda melihat bahwa kita
ketika menulis di papan atau tembok "Allah (‫")هللا‬lalu dikatakan:ini adalah Allah.Apakah makna
perkataan ini bahwa bentuk-bentuk huruf yang tertulis itu adalah Dzat Allah?!.
Makna yang keliru ini tidak akan dipahami oleh seorang-pun yang berakal.
Makna yang dipahami dari perkataan tersebut tidak lain bahwa huruf-huruf ini merupakan
ungkapan tentang tuhan yang ada,yang berhak disembah dan merupakan pencipta segala
sesuatu.
Meski demikian,tidak boleh dikatakan "Al-Quran dan kitab-kitab suci lainnya adalah
mahluk",akan tetapi dijelaskan dalam konteks pengajaran (ta'lim) bahwa lafazh yang diturunkan
(al-lafzh al munazal)bukanlah sifat Dzat Allah,melainkan mahluk Allah.Karena ia adalah huruf-
huruf yang sebagiannya mendahului sebagian yang lain,dan sesuatu yang seperti itu adalah
baharu dan mahluk secara pasti.Akan tetapi lafazh yang diturunkan bukanlah karangan malaikat
ataupun manusia.Jadi lafazh yang diturunkan tersebut adalah 'ibarah(ungkapan)dari al Kalam
adz-dzatiyy yang tidak disifati bahwa ia berbahasa arab,ibrani atau suryani.Masing-masing
disebut kalamullah( ‫)ﻛﻠﻡ هللا‬dan lafazh yang diturunkan yang merupakan 'ibarah (ungkapan)dari al
kalam adz-dzatiyy juga disebut kalamullah(‫)ﻛﻠﻡ هللا‬.
Dua penggunaan tersebut adalah secara haqiqah lughawiyah,adakalanya haqiqah syar'iyyah
dan adakalanya haqiqah 'urfiyyah.Penggunaan Al-Qur'an untuk menyebut lafazh yang
diturunkan adalah haqiqah syar'iyyah,maka hendaklah ini dipahami dengan benar.
Pendekatan untuk memahami keterangan di atas bahwa lafazh al Jalalah(Allah)adalah 'ibarah
(ungkapan)tentang Dzat Allah yang azaliyy dan abadi.
Apabila kita katakan kita menyembah Allah,maka Dzat itulah yang dimaksud.
Apabila kata Allah ditulis ,kemudian ditanyakan apa ini?,dijawab :Allah,dengan makna bahwa
huruf-huruf ini menunjukan kepada Dzat tersebut yang azaliyy dan abadi,bukan dengan makna
bahwa huruf-huruf ini adalah Dzat yang kita sembah.

BERSABARLAH
Rasulullaah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
ُ‫ ﻭَﻣَﻦْ ﺳَﺨِﻂَ ﻓَﻠَﻪُ ﺍﻟﺴُّﺨْﻂ‬،‫ ﻓَﻤَﻦْ رَضِﻲَ ﻓَﻠَﻪُ ﺍﻟﺮِّضَﻰ‬،‫ ﻭَﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠﻪَ تَﻌَﺎﻟﻰ ﺇِﺫَﺍ ﺃَحَﺐَّ ﻗَﻮْﻣًﺎ ﺍﺑْﺘَﻠَﺎﻫﻢ‬،ِ‫ﺇِﻥَّ ﻋُﻈْﻢَ ﺍﻟْﺠَﺰَﺍﺀِ ﻣَﻊَ ﻋُﻈْﻢِ ﺍﻟْﺒَﻠَﺎﺀ‬
Maknanya: “sesungguhnya besarnya suatu pahala juga tergantung dengan besarnya bala’
(musibah) yang diterima, dan sesungghnya jika Allah menghendaki kebaikan dunia akhirat untuk
suatu kaum (dari kaum muslimin) maka niscaya Allah beri kepada mereka cobaan, barangsiapa
yang ridla (tidak protes kepada Allah dan sabar) maka Allah meridlainya, namun barangsiapa yang tidak
sabar dan protes kepada Allah maka niscaya orang tersebut akan mendapat azdab dari Allah”
ALLAH ADA TANPA TEMPAT DAN TANPA ARAH.

TIGA SIFAT ALLAH YANG MENJADI DASAR ATAU POKOK KEYAKINAN ISLAM YANG WAJIB
DI KETAHUI OLEH SETIAP MUSLIM.
📖1.Wajib meyakini bahwa Allaah tidak serupa dengan mahluk-Nya baik Dzat,sifat dan
perbuatan-Nya.
📖2.wajib meyakini bahwa Allaah subhaanahu wat'alaa yang menciptakan segala sesuatu,baik
dzat kita ataupun semua perbuatan kita dari yang ikhtiariyah,ataupun yang idhtiroriyah.
Kesimpulan:tidak boleh meyakini bahwa perbuatan kita itu ciptaan kita sendiri.
📖3.Wajib meyakini bahwa kalam Allaah bukan huruf,suara dan bahasa.
Catatan ta'lim bersama nara sumber Al-Habib Thareq al-Kassar diterjemahkan oleh Ustadz. H.Dr
Lholilurrohman di masjid almadinah CBD ciledug.
ALLAH ADA TANPA TEMPAT DAN TANPA ARAH
SIFAT-SIFAT ALLAH YANG WAJIB DIKETAHUI SETIAP MUKALLAF ADA TIGA BELAS
Sudah menjadi kebiasaan para ulama _Mutaakkhirin_ (ulama' yang hidup setelah abad ke-3 H)
yang mengarang kitab tentang 'aqidah mengatakan :
"Sesungguhnya yang wajib ‘ain (yang difardhukan) bagi setiap mukallaf yang baligh dan berakal
sehat adalah mengetahui sifat-sifat Allah yang tiga belas", yaitu :
_*(1) Wujud (Ada).*_
_*(2) Qidam (Tidak ada permulaan bagi adanya Allah).*_
_*(3) Mukholafatu lil hawaditsi (Tidak serupa dengan makhluk-Nya).*_
*_(4) Wahdaniyyah (Tidak ada sekutu bagi-Nya)._*
*_(5) Al-Qiyam binnafsih (Tidak membutuhkan selain-Nya)._*
_*(6) Baqa’ (Kekal).*_
_*(7) Qudrah (Berkuasa).*_
_*(8) Iradah (Berkehendak).*_
_*(9) Hayah (Hidup).*_
*_(10) 'Ilmu (Mengetahui)._*
_*(11) Kalam (Berfirman).*_
_*(12) Sam’ (Mendengar).*_
*_(13) Bashar (Melihat)._*
Dan bahwasanya mustahil bagi Allah memiliki sifat-sifat yang menafikan sifat-sifat tiga belas tersebut.
Ketika sifat-sifat ini banyak disebutkan di dalam nash-nash syara’, maka para ulama mengatakan :
"Mengetahui sifat-sifat Allah tiga belas tersebut hukumnya adalah wajib 'ain bagi setiap mukallaf".
Sebagian ulama mengatakan bahwasanya diwajibkan bagi setiap mukallaf mengetahui dua puluh sifat,
mereka menambahkan sifat _Ma’nawiyah_ yaitu :
*_(1) Qadirun (Dzat yang maha Kuasa)._*
_*(2) Muridun (Dzat yang maha berkehendak).*_
_*(3) Hayyun (Dzat yang maha Hidup).*_
_*(4) 'Alimun (Dzat yang maha Mengetahui).*_
_*(5) Mutakallimun (Dzat yang Berfirman).*_
_*(6) Sami’un (Dzat yang maha Mendengar).*_
_*(7) Bashirun (Dzat yang maha Melihat).*_
Tetapi pendapat yang pertama (yang mengatakan bahwasanya sifat-sifat Allah ada tiga belas) adalah
pendapat yang diunggulkan. Karena ketika kita meyakini bahwasanya Allah bersifat _Qudrah,_ maka
sudah tentu artinya Allah adalah _Qadirun,_ dan begitu juga seterusnya.
Dan sifat-sifat tiga belas tersebut dibagi menjadi tiga :
_*(1) Sifat Nafsiyyah*_ yaitu : Wujud.
*_(2) Sifat Ma'ani_* yaitu : Qudrah, Iradah, 'Ilmu, Hayah, Baqa', Sam', Bashar dan Kalam.
_*(3) Sifat Salbiyyah*_ yaitu : Qidam, Wahdaniyyah, Al-Qiyam bi nafsih dan Mukholafatu lil hawadits.
#Allah_ada_tanpa_tempat_dan_tanpa_arah

DOA MEMASUKI maupun MELEWATI PASAR 📖📖


‫ﺍﻟخﻳر ﻭﻫﻭ ﻋﻠﻰ ﻛﻝ شﻲءٍ ﻗﺩﻳر‬
ُ ‫ ﺑﻳﺩ ِﻩ‬،‫ﻲ ﻻ ﻳﻣﻭﺕ‬
ٌّ ‫ﻭﻫﻭ ح‬
َ ُ‫ ﻟﻪ ﺍﻟﻣﻠكُ ﻭﻟﻪ ﺍﻟحﻣﺩ ﻳُحﻳﻲ ﻭﻳﻣﻳﺕ‬،‫ﻻ ﺇﻟﻪ ﺇﻻ هللا ﻭحﺩﻩ ﻻ شرﻳك ﻟﻪ‬
Ucapkan DOA ini saat memasuki maupun melewati PASAR dan 1,000,000 amal Kebaikan akan
dicatat dan 1,000,000 amal Keburukan akan dihapus dan sebuah rumah akan dibangun untukmu
‫‪di Surga.‬‬
‫ان شاء هللا‬

Anda mungkin juga menyukai