Disusun Oleh:
Lestari Kurniawati Zai
B. Tujuan Pembelajaran
3.1.1.1 Peserta didik mampu mendeskripsikan struktur alkana
3.1.2.1 Peserta didik mampu memahami rumus umum alkana, alkena dan
alkuna
3.1.3.1 Peserta didik mampu menjelaskan aturan tatanama senyawa alkana,
alkena dan alkuna
3.1.4.1 Peserta didik mampu menuliskan nama senyawa alkana, alkena dan
alkuna sesuai aturan IUPAC
3.1.5.1 Peserta didik mampu menjelaskan konsep isomer senyawa alkana,
alkena dan alkuna
4.1.1.1 Peserta didik mampu menerapkan aturan IUPAC untuk memberikan
nama isomer hidrokarbon dari rumus molekul yang sama
C. Penilaian
Pengetahuan
Keterampilan
Sikap
Peta Konsep
Hidrokarbon
Alkana
Alkena Alkuna
Ikatan rangkap
tunggal
Ikatan Ikatan
rangkap dua rangkap tiga
Rumus
C2H2n+2
Rumus Rumus
CnH2n CnH2n-2
APERSEPSI
Unsur karbon dapat membentuk berjuta-juta senyawa hanya dengan beberapa unsur lain
misalnya hidrogen, oksigen dan nitrogen. Karbon dapat membentuk senyawa sederhana hingga
senyawa yang sangat kompleks. Contoh senyawa sederhana adalah karbon monoksida (CO)
dan metana (CH4) sedangkan senyawa kompleks misalnya klorofil daun (C55H72O5N4Mg).
Penyusun utama senyawa tersebut adalah unsur karbon, hidrogen dan oksigen. Senyawa karbon
banyak ditemukan dalam kehidupan sehari-hari misalnya pada gas LPG. Kelompok senyawa
karbon yang paling sederhana adalah hidrokarbon yang terdiri atas atom karbon dan atom
hidrogen. Tahukah kamu jenis-jenis senyawa hidrokarbon itu apa saja? Anda perlu
mempelajari bab ini.
Materi Ajar
Hidrokarbon adalah senyawa yang tersusun dari atom-atom karbon dan hidrogen.
Hidrokarbon yang paling sederhana adalah metana, terdiri dari satu atom karbon sebagai
pusatnya dan empat atom hidrogen. Berdasarkan ikatan yang terdapat pada rantai karbon,
hidrokarbon dibedakan menjadi hidrokarbon jenuh (alkana) dan hidrokarbon tak jenuh (alkena
dan alkuna).
1. Alkana
Alkana merupakan hidrokarbon jenuh yang pada rantai karbonnya semua berikatan
tunggal. Alkana memiliki rumus sebagai berikut.
Gambar 1. Metana
Setiap atom karbon memiliki 4 elekton valensi yang digunakan untuk berikatan
dengan atom lainnya membentuk ikatan kovalen. Pada alkana keempat tangan tersebut jika
tidak digunakan untuk mengikat atom karbon lain akan digunakan untuk mengikat atom
hidrogen. Jika dua model molekul metana disambungkan dengan melepas satu atom
hidrogen akan didapat satu molekul hidrokarbon yang memiliki dua atom karbon dan enam
atom hidrogen didalamnya. Jika penggantian atom hidrogen dengan atom karbon dilakukan
terus-menerus akan diperoleh struktur seperti dalam tabel berikut.
Tabel 1. Rumus struktur dan Rumus Molekul Beberapa Alkana
Rumus Struktur yang
No Rumus Struktur Rumus Molekul
disederhanakan
1 CH4 CH4
2 CH3-CH3 C2H6
3 CH3-CH2-CH3 C3H8
Deret Homolog
Deretan rumus molekul alkana menunjukkan bahwa pada setiap anggota yang satu ke
anggota berikutnya bertambah sebanyak CH2. Deret senyawa demikian disebut dengan
deret homolog.
Tabel 2. Deret Homolog Alkana
Jumlah Atom C Rumus Molekul Nama
1 CH4 Metana
2 C2H6 Etana
3 C3H8 Propana
4 C4H10 Butana
5 C5H12 Pentana
6 C6H14 Heksana
7 C7H16 Heptana
8 C8H18 Oktana
9 C9H20 Nonana
10 C10H22 Dekana
Contoh
Berilah nama untuk senyawa berikut.
CH3
1 2 3 4 5 6
CH3 – CH2 – CH – CH – CH2 – CH3
CH3
Nama senyawa diatas adalah 3,4-dimetil-heksana
1 2 3 4 5
CH3 – CH – CH –CH2 – CH3
CH3 CH2CH3
3-etil-2-metil-pentana
Isomeri Alkana
Isomeri alkana adalah peristiwa suatu senyawa karbon yang mempunyai molekul sama,
tetapi memiliki struktur yang berbeda
.
Perbedaan antara senyawa n-butana dan metil propana adalah pada kerangka
rantai atom karbonnya. Rantai n-butana tidak bercabang sedangkan metilpropana
rantainya bercabang pada atom C2.
2. Alkena
Alkena merupakan hidrokarbon tak jenuh yang mempunyai ikatan rangkap dua antar
atom karbonnya. Anggota alkena paling sederhana adalah etena. Karbon memilik empat
tangan, yang dua tangan ikatan digunakan untuk membentuk ikatan rangkap dan dua tangan
lain digunakan untuk berikatan dengan hidrogen.
Jika model diatas dilanjutkan untuk jumlah atom karbon yang lebih banyak akan didapatkan
struktur seperti dalam tabel berikut.
Tabel 3. Struktur dan Rumus Molekul Alkena
Jumlah Atom
Struktur Alkena Rumus Molekul
Karbon Hidrogen
CH2 = CH2 2 4 C2H4
CH2 = CH – CH3 3 6 C3H6
CH2 = CH - CH2 - CH3 4 8 C4H10
CH2 = CH - CH2 - CH2 – CH3 5 10 C5H10
Contoh
Berilah nama untuk senyawa berikut. 5
4 C2H5
CH3
5 5 4 3 2 1
5 4 3 2 1
CH3 – CH – CH – C = CH2
CH3 –CH3 – CH = C – CH3
CH3 CH3
CH3
Nama senyawa diatas adalah 2,3- Nama senyawa diatas adalah 2-etil-
dimetil 2- pentena 3,4-dimetil-1-pentena
3. Alkena dengan lebih dari satu ikatan rangkap
Jika alkena memiliki lebih dari satu ikatan rangkap, namanya diberi tambahan diena
(untuk dua ikatan rangkap) atau triena (untuk tiga ikatan rangkap)
4 3 2 1
CH3 – C = C = CH2
CH3
Nama senyawa diatas adalah 3-metil-1,2-butadiena
Isomeri Alkena
Isomeri pada alkena terbagi atas tiga jenis dan dijelaskan sebagai berikut.
a. Isomeri rantai
Isomeri rantai (isomeri kerangka) atom karbon yaitu peristiwa isomeri yang
disebabkan adanya perbedaan rantai atau kerangka atom karbonnya. Isomeri ini
dapat dikenali dengan melihat bentuk rantainya, apakah bercabang atau tidak serta
banyaknya atom karbon pada rantai utama
Contoh
Struktur dari C4H8
1 2 3 4 1 2 3
CH2 = CH – CH2 – CH3 CH2 = C – CH3
CH3
1-butena 2-metil-1-propena
b. Isomeri posisi
Isomer posisi terjadi karena adanya perbedaan posisi letak cabang atau posisi letak
ikatan rangkap.
Contoh
1 2 3 4 1 2 3 4
CH2 = CH – CH2 – CH3 dan CH3 – CH = CH – CH3
1-butena 2-butena
c. Isomeri geometri
Isomeri geometri merupakan isomeri yang terjadi karena perbedaan letak suatu gugus
didalam ruangan. Jika gugus tersebut berada dalam satu ruang disebut dengan
kedudukan cis dan jika kedua gugus tersebut berbeda ruang disebut kedudukan trans
Contoh
Struktur 2-butena
4. Alkuna
Alkuna merupakan hidrokarbon yang mempunyai ikatan rangkap tiga antara atom
karbonnya. Alkuna memiliki rumus umum sebagai berikut.
Untuk menyusun suatu alkuna minimal diperlukan dua atom karbon. Perhatikan
contoh berikut
Jika model diatas dilanjutkan untuk jumlah atom karbon yang lebih banyak, akan
didapatkan struktur seperti pada tabel berikut.
Tabel 4. Struktur dan Rumus Molekul Alkuna
Jumlah Atom
Struktur Alkuna Rumus Molekul
Karbon Hidrogen
CH≡CH 2 2 C2H2
CH≡C – CH3 3 4 C3H4
CH≡C – CH2 – CH3 4 6 C4H6
CH≡C – CH2 – CH2 – CH3 5 8 C5H8
CH≡C – CH2 – CH2 – CH2 – CH3 6 10 C6H10
CH3 CH3
1 2 3 4 5 6 7 8
CH3 – C≡ C – CH2– C– CH2 – C – CH3
C2H5 CH3
Nama senyawa diatas adalah 5-etil-5,7,7-trimetil-2-oktuna.
Isomeri Alkuna
Pada alkuna terjadi isomeri rantai dan isomeri posisi
Contoh
Isomeri posisi
1 2 3 4 5
CH ≡ C – CH2 – CH2 – CH3
1-pentuna
1 2 3 4 5
CH − C ≡ C – CH2 – CH3
2-pentuna
Isomeri rantai
1 2 3 4 5
CH − C ≡ C – CH2 – CH3
2-pentuna
4 3 2 1
CH3 – CH – C ≡ CH
CH3
3-metil-1-butana
Daftar Pustaka
Fessenden, R.J. & Fessenden J.S. 2010. Dasar-Dasar Kimia Organik. Buku Terjemahan.
Binarupa Aksara Publisher: Tengerang
Watoni, A.H. 2013. Kimia Untuk SMA/MA Kelas XI. Yrama Widya: Bandung