Rara Seruni
Kiswandari
3. Dalam pembahasan materi elektrokimia yang di pelajari adalah perubahan energi kimia
menjadi energi listrik dan sebaliknya. Sel Volta sebagai salah satu sel elektrokimia dapat
menghasilkan arus listrik karena ….
(1)Adanya aliran elektron dari katoda ke anoda
(2)Adanya aliran ion dari anoda ke katoda
(3)Terdapat jembatan garam yang menghubungkan kedua larutan elektrolit tersebut
(4)Terjadinya reaksi oksidasi di anoda dan reaksi reduksi di katoda
ALASAN
a. Anion dan kation dalam larutan elektrolit dapat menghantarkan elektron dari anoda ke
katoda, aliran elektron ini menimbulkan arus listrik
b. Anion dan kation dalam jembatan garam dapat menghantarkan elektron dari anoda ke
katoda, aliran elektron ini menimbulkan arus listrik
c. Reaksi redoks mengakibatkan adanya aliran elektron sehingga menimbulkan arus
listrik
d. Reaksi redoks mengakibatkan timbulnya arus listrik sehingga elektron dapat mengalir
Jembatan garam berisi
larutan KCl
kabel potensiometer
Pt Pt
(Elektroda 2) (Elektroda 1)
Endapan I2
4. Jembatan garam pada sel Volta seperti pada gambar 2 berisi larutan elektrolit dalam
media agar. Jika larutan elektrolit di dalam jembatan garam adalah larutan elektrolit
lemah maka sel volta ….
(1) Tidak dapat menghasilkan listrik
(2) Dapat menghasilkan listrik
(3) Menghasilkan listrik sebentar lalu tidak berfungsi (mati)
ALASAN
a. Elektrolit lemah dapat terionisasi sempurna sehingga penetralan muatan di anoda dan
katoda maksimal
b. Elektrolit lemah tidak dapat terionisasi sempurna sehingga penetralan muatan di
anoda dan katoda tidak maksimal.
c. Sebagian elektron dapat melewati jembatan garam yang mengandung ion-ion
5. Jika sebuah paku dari besi dimasukkan ke larutan CuSO4 maka endapan berwarna coklat
kemerahan terbetuk di permukaan paku tersebut. Pernyataan yang benar mengenai
peristiwa tersebut adalah ….
(1) Senyawa CuSO4 menempel pada permukaan paku
(2) Logam Cu mengendap pada permukaan paku
(3) Paku berkarat setelah dimasukkan ke dalam larutan CuSO4
(4) Ion Cu2+ dari larutan menempel pada permukaan paku
ALASAN
a. Cu2+ dilepaskan dari CuSO4 dan mengendap pada permukaan paku
b. Cu dilepaskan dari CuSO4 dan mengendap di permukaan paku
c. Cu2+ dari CuSO4 tereduksi menjadi Cu dan mengendap pada permukaan paku
8. Reaksi yang terjadi di katoda pada elektrolisis larutan KOH dengan elektroda Nikel
adalah ....
(1)K+ + e → K
(2)2 H2O + 2e → 2 OH- + H2
(3)Ni → Ni2+
(4)4OH- → 2 H2O + O2 + 4e
(5)2 H2O → 4 H+ + O2
ALASAN
a. Logam Ni termasuk elektroda inert maka teroksidasi di anoda
b. Logam K merupakan golongan IA maka yang tereduksi H2O
c. KOH merupakan basa kuat maka yang tereduksi ion OH-
10. Pada sel Volta terdapat dua elektroda yang berfungsi sebagai anoda dan katoda. Muatan
pada anoda dan katoda secara berturut-turut adalah ….
(1)Negatif dan positif
(2)Positif dan negatif
ALASAN
a. Anoda selalu bermuatan positif untuk menarik kation dan katoda selalu bermuatan
negatif untuk menarik anion
b. Anoda selalu bermuatan negatif seperti anion dan katoda selalu bermuatan positif
seperti kation
c. Anoda mengalami reaksi oksidasi sehingga dapat melepaskan elektron yang
dialirkan menuju katoda untuk reaksi reduksi
Anoda mengalami reaksi reduksi sehingga menarik elektron yang dihasilkan dari
reaksi oksidasi di katoda