ALKANON (KETON)
OLEH
Nama
: Anisa Wiranda
NIM/BP
: 1305841/2013
Prodi
JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2015
Mata Pelajaran
: Kimia
Kelas/Semester
: XII/2
Tahun Ajaran
: 2014/2015
Materi Pokok
: Alkanon (Keton)
1. Siswa dapat menuliskan rumus struktur senyawa alkanon (keton) melalui diskusi
kelompok dan latihan dengan benar.
2. Siswa dapat menuliskan nama senyawa alkanon (keton) menurut aturan IUPAC
melalui diskusi kelompok dan latihan dengan benar dari contoh-contoh.
3. Siswa dapat menentukan langkah-langkah pemberian nama senyawa alkanon
(keton) menurut aturan IUPAC melalui diskusi kelompok dan latihan dengan
benar dari contoh-contoh.
4. Siswa dapat menuliskan struktur dari nama senyawa alkanon (keton) yang telah
ditentukan melalui diskusi kelompok dan latihan dengan benar dari contohcontoh.
5. Siswa dapat menentukan sifat-sifat fisik dan kimia senyawa alkanon (keton)
melalui diskusi kelompok dan latihan dengan benar.
6. Siswa dapat menentukan kegunaan senyawa alkanon (keton) melalui diskusi
kelompok dan latihan dengan benar.
E. Materi Pembelajaran
Fakta
1. Gugus fungsi alkanon (keton) CO
Konsep
1. Alkanon (keton) adalah suatu senyawa karbon yang mengandung gugus fungsi
CO yang terikat pada dua gugus alkil R dan R. Rumus umum dari alkanon
(keton) adalah CnH2nO.
2. Menurut IUPAC, nama alkanon diturunkan dari nama alkana dengan
menggantikan akhiran -ana dengan -on. Nama trivial alkanon adalah alkil keton.
3. Alkanon (keton) adalah senyawa polar. Gugus karbonil yang terdapat pada
alkanon (keton) dapat membentuk ikatan hidrogen sehingga dapat larut dalam air.
4. Titik didih alkanon (keton) lebih tinggi dari alkana, tetapi masih lebih rendah dari
alkanol.
5. Alkanon (keton) tidak dapat mereduksi larutan Fehling dan larutan Tollens.
Prinsip
1. Dengan pertambahan panjang rantai karbon senyawa alkanon (keton), semakin
panjang rantai C, semakin meningkat titik didihnya.
2. Kelarutan alkanon (keton) dalam pelarut polar seperti air akan berkurang dengan
pertambahan panjang rantai karbon karena alkanon (keton) semakin bersifat nonpolar.
3. Pada reaksi adisi hidrogen (hidrogenasi), ikatan rangkap C=O alkanon (keton)
bereaksi dengan H2 menghasilkan alkanol sekunder.
Prosedur
1. Menurut IUPAC, langkah-langkah dalam pemberian nama senyawa alkanon
(keton) yakni:
Tentukan terlebih dahulu rantai utama dengan memiilih rantai karbon
2. Pemberian nama trivial senyawa alkanon (keton) adalah dengan menyebut dulu
gugus alkil yang terikat pada atom C gugus karbonil kemudian diikuti kata keton.
Penyebutan gugus alkil mengikuti urutan abjad.
F. Pendekatan dan Metode Pembelajaran
Pendekatan
Model
Metode
Strategi
: Student Centered
: Kooperatif Learning
: STAD, Inquiry terbimbing, Diskusi, dan Latihan
: Pembelajaran Tidak Langsung, Interactive Learning
LCD / Infocus
Laptop
Papan Tulis
2. Sumber Belajar
Alokasi
Deskripsi
Waktu
5 menit
1. Orientasi
pembuka
dan
menginstruksikan
kepada
sebelum
memulai
pembelajaran.
b. Memeriksa kehadiran siswa
sebagai sikap disiplin.
2. Apersepsi
senyawa
karbon
dan
Guru
mengaitkan
pelajaran
kepada
meningkatkan
responsif
siswa
rasa
siswa,
untuk
peduli
dan
misalnya
Guru
memberikan
motivasi
tentang
materi
sehari-hari,
untuk
materi
yang
akan
Guru
menyampaikan
tujuan
Guru
membagi
beberapa
siswa
kelompok
dalam
dan
4-5
siswa
dengan
latar
yang
meningkatkan
Kegiatan Inti
beragam
rasa
untuk
kerjasama,
Menanya
1. Siswa
mengajukan
pertanyaan
75 menit
tentang materi
pelajaran
alkanon
Bagaimana
menulis
struktur
Bagaimana
penamaan
penomoran
senyawa
pada
alkanon
(keton)?
Bagaimana
sifat-sifat
dari
Mengumpulkan Data
1. Siswa didalam kelompok masingmasing berdiskusi menjawab soal
LKS
tentang
penulisan
rumus
mengkaji
literatur
untuk
benar.
2. Siswa berlatih menentukan nama
senyawa alkanon (keton) serta sifat
dan kegunaan alkanon (keton) dengan
benar.
Mengkomunikasikan
1. Salah satu kelompok diminta untuk
mempresentasikan
(keton),
hasil
materi
diskusi
alkanon
kelompok
dari
memberikan
materi
kelompok
tanggapan
alkanon
lain
terhadap
(keton)
yang
siswa
membuat
rangkuman/kesimpulan pembelajaran.
3. Siswa
mengerjakan
kuis
yang
menyampaikan
pembelajaran
untuk
kegiatan
pertemuan
berikutnya.
5. Guru menutup pembelajaran dengan
mengucapkan hamdalah
10 menit
Teknik
Penilaian
Pengamatan
Waktu Penilaian
Selama pembelajaran dan
saat diskusi
alkanon (keton).
Bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
Toleran terhadap proses pemecahan
2.
3.
Pengamatan
Penyelesaian tugas
dan tes
Pengamatan
(keton).
Keterampilan
Terampil menerapkan konsep dan
strategi pemecahan masalah yang
relevan yang berkaitan dengan materi
pelajaran.
individu maupun
kelompok) dan saat
diskusi
Mata Pealajaran
: Kimia
Kelas/Semester
: XII/2
Tahun Ajaran
: 2014/2015
Nama
Disipli
Jujur
n
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
Bekerja Bertangguang
sama
jawab
Jumlah
skor
Nilai
a.
Bersikap Jujur
Sko
Kriteria
Indikator
r
Selalu jujur dalam bersikap dan bertutur
4
kata kepada guru dan teman
Sering jujur dalam bersikap dan bertutur
Baik (B)
3
kata kepada guru dan teman
Kadang-kadang jujur dalam bersikap dan
Cukup (C)
2
bertutur kata kepada guru dan teman
Tidak pernah jujur dalam bersikap dan
Kurang (K)
1
bertutur kata kepada guru dan teman
b.
Disiplin
Sko
Kriteria
Indikator
r
Baik (B)
Cukup (C)
Kadang-kadang
dalam
proses
pembelajaran
Kurang (K)
c.
Bekerja Sama
Sko
Kriteria
Indikator
r
Baik (B)
Cukup (C)
Kadang-kadang
bekerja
sama
dalam
kelompok
Tidak
Kurang (K)
pernah
bekerja
sama
dalam
1
kelompok
d.
Bertanggung Jawab
Sko
Kriteria
Indikator
r
Selalu
bertanggung
jawab
dalam
4
kelompok
Sering
Baik (B)
bertanggung
jawab
dalam
bertangguang
jawab
3
kelompok
Kadang-kadang
Cukup (C)
2
dalam kelompok
Tidak pernah bertangguang jawab dalam
Kurang (K)
1
kelompok
Nilai =
x 100
Mengetahui,
(.)
(Anisa Wiranda)
Nama Siswa
Skor
Absen
Soal 1
Soal 2
Jumlah Skor
Soal 3
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Nilai =
x 100%
Mengetahui,
(.)
(Anisa Wiranda)
Nilai