Anda di halaman 1dari 28

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW


MATERI “HIDROKARBON”

Disusun Oleh :
1. Setyo Puji Astutik (15030194045)
2. Umi Nur Habibah (15030194081)

Pendidikan Kimia A 2015

KIMIA
S1 PENDIDIKAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2017
RENCANA PELAKSANAAN DAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMA N 1 Sumberrejo


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X/2
Materi Pokok : Hidrokarbon
Sub Materi Pokok : Alkana, Alkena, dan Alkuna
Alokasi Waktu : 1 x 1 Jam Pelajaran (45 menit)

A. KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Mengahayati dan mengamalkan perilaku jujur disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
pro-aktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam beriteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuwan.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR


1.1. Menyadari adanya keteraturan dari senyawa kimia sebagai wujud
kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang adanya keteraturan
tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang
kebenarannya bersifat tentatif.
Indikator :
1.1.1 Menyadari adanya keteraturan dari ikatan kimia sebagai wujud
kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang adanya
keteraturan tersebut menimbulkan rasa syukur dan menjaga
lingkungan sekitar.
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur,
objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti,
bertanggung jawab, kerja sama, kritis, kreatif, inovatif, demokratis,
komunikatif) dalam merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi
yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.
Indikator :
2.1.1 Memiliki rasa ingin tahu yang diwujudkan dengan aktif bertanya
kepada guru dan mencari literatur.
2.1.2 Memiliki sikap kritis dalam menganalisis materi yang akan
didiskusikan.
2.1.3 Memiliki sikap komunikatif dalam mengungkapkan pendapat.
2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama, santun, toleran, cinta damai dan peduli
lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.
Indikator :
2.2.1 Memiliki sikap toleran dan mampu bekerja sama untuk
menyelesaikan permasalahan yang sedang dihadapi.
2.3. Menunjukkan perilaku responsif, dan proaktif serta bijaksana sebagai
wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan.
Indikator :
2.3.1 Memiliki perilaku responsif, dan proaktif serta bijaksana sebagai
wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan
3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon berdasarkan
pemahaman kekhasan atom karbon dan penggolongan senyawanya.
Indikator:
3.1.1 Menuliskan rumus umum dari senyawa alkana, alkena dan alkuna.
3.1.2 Memberi nama pada senyawa alkana, alkena dan alkuna.
3.1.3 Menuliskan rumus struktur dari senyawa alkana, alkena dan
alkuna.
4.1 Mengolah dan menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon
berdasarkan pemahaman kekhasan atom karbon dan penggolongan
senyawanya.
Indikator :
4.1.1 Menganalisis senyawa alkana, alkena dan alkuna berdasarkan rumus
struiktur.
.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik dapat menyadari adanya keteraturan dari struktur senyawa
kimia sebagai wujud kebesaran Tuhan YME.
2. Diberikan gambar-gambar yang berhubungan dengan materi pada power
point, peserta didik mampu menunjukkan sikap rasa ingin tahu terhadap
materi senyawa alkana, alkena dan alkuna.
3. Melalui kegiatan diskusi dengan model pembelajaran kooperatif tipe
Jigsaw, peserta didik mampu menunjukkan sikap komunikatif dalam
mempresentasikan hasil diskusi.
4. Melalui kegiatan diskusi dengan model pembelajaran kooperatif tipe
Jigsaw, peserta didik mampu menunjukkan sikap kerjasama dan toleran
baik dalam diskusi kelas maupun kelompok.
5. Melalui kegiatan diskusi dengan model pembelajaran kooperatif tipe
Jigsaw, peserta didik mampu memiliki sikap responsif dan aktif dalam
menyelesaikan persoalan yang ada dalam LKS.
6. Melalui kegiatan diskusi dengan model pembelajaran kooperatif tipe
Jigsaw, peserta didik dapat menuliskan rumus umum dari senyawa
alkana,alkena dan alkuna dengan benar.
7. Melalui kegiatan diskusi dengan model pembelajaran kooperatif tipe
Jigsaw,peserta didik mampu memberikan nama pada senyawa
alkana,alkena dan alkuna dengan benar.
8. Setelah memberikan penamaan dari senyawa alkana, alkena dan alkuna,
siswa mampu menuliskan rumus struktur dari senyawa alkana, alkena dan
alkuna dengan benar.
9. Melalui kegiatan diskusi dengan model pembelajaran kooperatif tipe
Jigsaw, peserta didik mampu menganalisis senyawa alkana, alkena dan
alkuna berdasarkan rumus struiktur dengan benar.

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. ALKANA
Senyawa alkana merupakan rantai karbon yang paling sederhana. Alkana
merupakan senyawa hidrokarbon jenuh karena memiliki ikatan tunggal.
Rumus umum alkana CnH2n+2. Senyawa paling sederhana dari alkana yaitu
metana. Metana hanya memiliki satu atom karbon yang mengikat empat atom
H. Tabel berikut menyajikan data sepuluh alkana rantai lurus pertama.
Tabel 4.1 Deret Homolog Alkana

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa perbedaan kesepuluh senyawa di


atas terletak pada jumlah gugus metilena (–CH2–). Senyawa dengan kondisi
demikian disebut homolog. Susunan senyawa yang dibuat sedemikian rupa
sehingga perbedaan dengan tetangga dekatnya hanya pada jumlah metilena
disebut deret homolog.

Tata Nama Alkana

Untuk alkana rantai bercabang, terdapat lima aturan pokok dari IUPAC yang
telah disepakati, yaitu sebagai berikut.

1. Nama dasar alkana rantai bercabang ditentukan oleh rantai terpanjang atom
karbon. Rantai terpanjang ini disebut rantai induk.
Contoh :
Rantai induk adalah rantai terpanjang. Pada contoh tersebut rantai induk
mengandung 9 gugus, bukan 8 gugus.

2. Setiap cabang pada rantai induk disebut gugus alkil. Nama gugus alkil
didasarkan pada nama alkana semula, tetapi akhiran –ana diganti menjadi -il.
Contoh: metana menjadi metil. nomor 1, terdapat satu gugus etil sebagai
cabang dari rantai induk.
3. Gugus alkil yang terikat pada rantai induk diberi nomor dengan urutan
terkecil. Penomoran gugus alkil adalah sebagai berikut.

Dengan demikian, gugus etil diposisikan pada atom karbon nomor 4 dari rantai
induk, bukannomor 6. Jadi, nama untuk senyawa alkana di atas adalah 4-
etilnonana,bukan 6-etilnonana.
4. Jika terdapat lebih dari satu gugus alkil yang sama maka penulisan nama
gugus ditambah kata depan di–(dua gugus), tri–(tiga gugus), atau tetra–(empat
gugus) yang diikuti dengan nama gugus alkil.
Tabel 4.2 Nama Alkil beserta strukturnya
Lihat contoh struktur berikut.

5. Jika terdapat dua atau lebih cabang alkil yang berbeda, penulisan nama setiap
cabang diurutkan berdasarkan alfabetis, seperti contoh berikut.

Nama senyawanya adalah 4-etil-5-metilnonana, bukan 5-metil-4-etilnonana.


Penulisan Rumus Struktur Senyawa Alkana
a Menuliskan rantai induk senyawa alkana
b. Menuliskam cabang (gugus alkil) pada rantai induk.
c. Menambahkan atom H yang terikat pada atom C. Pada prinsipnya ,
penulisan struktur senyawa alkana adalah atom C yang mempunyai 4 tangan
ikatan (-C-)

2. ALKENA
Alkena merupakan senyawa hidrokarbon tidak jenuh dengan ikatan rangkap
dua (–C=C–). Alkena paling sederhana yaitu etena, C2H4. Rumus umum
alkena CnH2n
Tabel 4.3 Deret Homolog Alkena
Tata Nama pada Alkena
Tata nama alkena didasarkan pada rantai terpanjang yang mengandung
ikatan rangkap dua karbon-karbon. Seperti pada alkana, rantai terpanjang ini
merupakan rantai induk. Atom karbon rantai terpanjang diberi nomor mulai
dari ujung rantai yang terdekat pada ikatan rangkap dua karbon-karbon
sehingga posisi ikatan rangkap memiliki nomor terkecil. Aturan pencabangan
sama seperti yang diberlakukan pada alkana.
Jika dalam molekul alkena terdapat lebih dari satu ikatan rangkap dua
maka namanya ditambah di- ...-ena, misalnya 1,3-butadiena dan 1,3,5-
dekatriena
Contoh :
Penulisan Nama Alkena Menurut IUPAC

Rantai terpanjang yang mengandung ikatan rangkap dua karbon-karbon


memiliki lima atom karbon maka senyawa ini adalah 2-pentena. Posisi ikatan
rangkap dua berada pada atom karbon nomor 2. Gugus metil juga terikat pada
atom karbon nomor 2 sehingga nama lengkap senyawa ini adalah 2-metil-2-
pentena.

Penulisan Rumus Struktur Senyawa Alkena


Cara menuliskan rumus struktur sama dengan alkana, tetapi pada alkena
terdapat ikatan rangkap 2 (C=C).

3.ALKUNA
Alkuna merupakan hidrokarbon tidak jenuh yang memiliki ikatan rangkap tiga
(– C C –). Alkuna mempunyai rumus umum CnH2n-2 . Alkuna paling
sederhana yaitu etuna, C2H2.
Tabel 4.4 Deret Homolog Alkana

Tata Nama Alkuna

Aturan pemberian nama alkuna sama dengan alkena, hanya diakhiri –una.

Contoh:

Penulisan Rumus Struktur Senyawa Alkena


Cara menuliskan rumus struktur sama dengan alkana, tetapi pada alkena
terdapat ikatan rangkap 3 (C≡C).

E. METODE PEMBELAJARAN
Model : Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw
Metode : Diskusi
Pendekatan : Scientific Approach

F. MEDIA DAN SUMBER PEMBELAJARAN


a. Media Pembelajaran
Power point
Lembar Kerja Siswa (LKS)
b. Sumber Belajar
Buku Ajar Kimia untuk SMA Kelas XII
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Langkah Pembelajaran Alokasi Waktu
Pembelajaran
Pendahuluan Pe Kegiatan Pendahuluan 5 menit
Fase 1 : Menyampaikan Tujuan dan
Memotivasi Siswa
 Guru mengucapkan salam sebelum proses
pembelajaran dimulai.
 Guru meminta ketua kelas untuk memimpin
doa sebelum memulai pembelajaran di
dalam kelas.
 Guru mengecek kehadiran peserta didik.
Apersepsi
 Guru mereview materi sebelumnya yaitu
tentang kekhasan atom karbon dan
penggolongan senyawa hidrokarbon.
Motivasi
 Guru menayangkan gambar slide media
power point dan meminta peserta didik
mengamati gambar tersebut.
 Guru memberikan gambar bensin pada slide
power point , sambil menunjukkan gambar.
guru bertanya kepada peserta didik “
Senyawa apa yang terdapat dalam bensin?”
 Guru menyampaikan judul materi.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
yang harus dicapai peserta didik melalui
slide dalam powerpoint
 Guru menginformasikan model
pembelajaran yang akan diterapkan pada
pertemuan ini adalah model kooperatif tipe
jigsaw.
Kegiatan Inti Fase 2 : Menyampaikan informasi
 Guru menyajikan materi pembelajaran
tentang senyawa hidrokarbon alkana, alkuna
dan alkena secara garis besar dengan
menggunakan media power point dan
meminta peserta didik untuk mengamati
 Guru memberikan kesempatan kepada
peserta didik bertanya materi yang belum
dipahami.

Fase 3 : Mengorganisasikan peserta didik


kedalam kelompok belajar
 Guru membagi peserta didik menjadi 5
kelompok dan setiap kelompok terdiri dari 3
peserta didik (kelompok heterogen yang
telah ditentukan oleh guru).
 Guru menginstruksikan siswa untuk
berkumpul dengan kelompoknya (kelompok
asal)
 Guru membagi LKS Ahli pada ketiga
anggota masing-masing kelompok
a.) Siswa A : LKS ahli senyawa alkana
b.) Siswa B : LKS ahli senyawa alkena
c.) Siswa C :LKS ahli senyawa alkuna
 Guru menjelaskan tugas yang harus
dilakukan yang berhubungan dengan
subtopik yang dipilihnya, yaitu memahami
secara mendalam tentang subtopik masing-
masing ahli.
Fase 4 : Membimbing kelompok bekerja dan
belajar
 Guru meminta kepada masing-masing
peserta didik yang telah memiliki LKS Ahli
mengumpulkan data dengan cara mulai
membaca dan menelaah subtopik yang telah
ditentukan guru.
 Guru mengingatkan kepada peserta didik
jika ada hal yang ingin ditanyakan, terlebih
dahulu peserta didik bertanya kepada teman
sekelompok sebelum ditanyakan kepada
guru.
Diskusi Kelompok Ahli
 Guru menginstruksikan bahwa masing-
masing siswa bergabung dengan tim ahli
dari kelompok lain sesuai dengan kesamaan
subtopik yang dipilih.
 Guru meminta kepada masing-masing
kelompok ahli yang telah memiliki LKS
ahli mengumpulkan data dengan cara
berdiskusi dengan baik untuk memahami
subtopik yang menjadi tanggung jawabnya.
Tugas dari kelompok ahli adalah memahami
secara mendalam dengan cara berdiskusi
tentang subtopik masing-masing ahli.
 Guru membimbing masing-masing
kelompok ahli untuk berdiskusi.
 Guru meminta kepada masing-masing
kelompok ahli mengkomunikasikan hasil
diskusi dengan cara mengerjakan soal-soal
di LKS Ahli.
Diskusi Kelompok Asal
 Guru meminta kepada masing-masing ahli
kembali kekelompok asalnya setelah
melakukan diskusi.
 Guru meminta kepada masing-masing ahli
mengkomunikasikan hasil diskusi kelompok
ahli dengan cara menjelaskan subtopik
kepada anggota kelompok asalnya secara
bergantian
 Guru menekankan kembali bahwa setiap
ahli bertanggung jawab untuk membuat
anggota kelompok asalnya paham tentang
subtopik keahliannya.
 Guru meminta masing-masing kelompok
asal mengumpulkan data dengan cara
berdiskusi dan mengerjakan soal-soal LKS
Kelompok Asal.
 Guru membimbing masing-masing
kelompok asal untuk mengerjakan LKS
Kelompok Asal.

Fase 5 : Evaluasi dan Pemberian Umpan Balik

 Guru meminta perwakilan kelompok secara


berebutan untuk mengkomunikasikan hasil
diskusi dengan cara menuliskan hasil
pekerjaan kelompok dipapan tulis.
 Guru mempersilahkan kelompok lain untuk
mengoreksi hasil pekerjaan kelompok yamg
telah dituliskan dipapan tulis.
 Guru memberikan umpan balik terhadap
hasil diskusi kelompok yang telah dituliskan
dipapan tulis.
Penutup Fase 6 : Memberi Penghargaan 10 menit
 Guru mengumumkan kelompok baik, hebat
an super hebat dan memberikan
penghargaan pada kelompok terbaik.
 Guru membimbing peserta didik
mengasosiasi dengan cara membuat
kesimpulan materi yang telah dipelajari.
 Guru menekankan kamebali hal penting
yang harus diingat oleh peserta didik.
 Guru memberikan soal posttest kepda
peserta didik untuk dikerjakan sebagai
bahan evaluasi.
 Guru meminta peserta didik untuk
mempelajarai materi selanjutnya.
 Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran
dengan berdoa.
 Guru mengucapkan salam.

H. PENILAIAN
a. Kompetensi Sikap Sosial : Lembar Observasi
b. Kompetensi Pengetahuan : Tes tertulis (posttest)
c. Kompetensi Keterampilan : Lembar Observasi
LEMBAR PENILAIAN SIKAP

Nama Peserta didik :

Nomor Urut / Kelas :

Semester :

Tahun Pelajaran :

Hari / Tanggal pengisian :

Berilah tanda centang () pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh
peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut:
1 = tidak pernah

2 = kadang-kadang

3 = sering

4 = selalu

Skor
No. Aspek yang diamati
1 2 3 4
1. Spiritual
 Siswa berdoa sebelum dan sesudah kegiatan belajar
 Siswa mengucapkan rasa syukur dan kekaguman atas
karunia Tuhan YME dengan adanya senyawa kimia
(ion, kovalen, kovalen koorsinasi, dan logam).
 Siswa mampu merasakan keberadaan dan kebesaran
Tuhan saat mempelajari senyawa kimia (ion, kovalen,
kovalen koorsinasi, dan logam)
2. Rasa Ingin tahu
 Siswa antusias dalam menerima informasi yang
disampaikan
 Siswa antusias mencari jawaban dari pertanyaan yang
diberikan maupun yang muncul dalam pikirannya
secara mandiri
 Siswa aktif dalam bertanya mengenai pelajaran yang
disampaikan
3. Komunikatif
 Siswa mampu menyampaikan pendapat dengan jelas
 Siswa mampu menjelaskan materi dengan jelas dan
tepat.
4. Berpikir Kritis
 Siswa mampu menjawab pertanyaan yang diajukan
guru dan teman sejawat
 Siswa mampu menarik rumusan masalah terhadap
fakta yang ada dalam kehidupan sehari – hari
 Siswa berani mengungkapkan pendapat pribadinya
5. Toleran
 Siswa menghormati teman tanpa menghiraukan
perbedaan suku, adat, ras, dan agama maupun
kekurangan baik secara fisik maupun materil
 Siswa menghormati perbedaan pendapat teman
 Siswa menghormati mufakat yang telah dicapai

Kriteria penilaian
Nilai Predikat Kategori
1 – 13 A Sangat baik
14 – 26 B Baik
27 – 39 C Cukup
40 – 52 D Kurang
LEMBAR PENILAIAN PSIKOMOTORIK

Kelas : .....................................................

Materi Pokok : Ikatan Kimia

Aspek yang Dinilai

Analisis data Presentasi hasil Skor


No. Nama Siswa Kesimpulan
yang diperoleh analisis data Total

1 2 3 1 2 3 1 2 3

...
Rubrik penilaian

Penilaian
Aspek yang
No
diamati 1 2 3

Analisis Analisis persoalan Analisis persoalan Analisis persoalan


1. persoalan yang yang dilakukan tidak yang dilakukan benar yang dilakukan tepat
diberikan tepat tapi kurang tepat. dan benar.
Kesimpulan
Kesimpulan tidak Secara keseluruhan
2. Kesimpulan kurang sesuai dengan
sesuai dengan tujuan sesuai dengan tujuan
tujuan
Presentasi hasil Tidak cakap dalam Kurang cakap dalam Cakap dalam
3. diskusi (analisis menjelaskan hasil menjelaskan hasil menjelaskan hasil
persoalan) diskusi diskusi dikusi dengan baik
SOAL EVALUASI INDIVIDU (KUIS)

Alkana,Alkena, dan Alkuna

Berilah tanda silang (x) pada huruf a,b,c,d atau e didepan jawaban yang
benar!
1. Rumus struktur senyawa asetilena adalah............
a. CH2=CH2
b. CH2=CHCl
c. CHCl=CHCl
d. CH=CH
e. CH=CCl
2. Tata nama berikut yang tidak benar adalah...........
a. 2-metilbutana
b. 2-metilpentana
c. 3-metilpentana
d. 3-metilpentana
e. 3-metilheksana
3. Perhatikan rumus struktur senyawa karbon berikut!
CH3

H
3HC C C C CH

CH3 CH3

Nama senyawa tersebut adalah........


a. 2-etil-3-metil-4-pentuna
b. 3,4,4-trimetil-1-pentuna
c. 4-etil-3-metil-1-pentuna
d. 2,2,3-trimetil-4-pentuna
e. 2,2,3-trimetil-1-pentuna
4. Senyawa yang mempunyai rumus molekul C4H8 termasuk golongan....
a. Alkana
b. Alkena
c. Alkuna
d. Alkanal
e. Alkanol
5. Perhatikan rumus struktur senyawa karbon berikut!
CH3

H2
3HC C C C CH2
H

CH3

Senyawa hidrokarbon dengan rumus diatas mempunyai nama......


a. 3,3-dimetil-1-butena
b. 3,3-dimetil-2-butena
c. 2,2-dimetil-3-butena
d. 2,2-dimetil-2-butena
e. 2,2-dimetil-1-butena
Kunci Jawaban Soal Evaluasi Kelompok (Kuis)

Alkana,Alkena, dan Alkuna

No. Soal Jawaban Skor


1. Rumus struktur senyawa asetilena adalah............ D 20
a. CH2=CH2
b. CH2=CHCl
c. CHCl=CHCl
d. CH=CH
e. CH=CCl
2. Tata nama berikut yang tidak benar adalah........... C 20
a. 2-metilbutana
b. 2-metilpentana
c. 3-metilpentana
d. 3-metilpentana
e. 3-metilheksana
3. Perhatikan rumus struktur senyawa karbon berikut! B 20
CH3

H
3HC C C C CH

CH3 CH3

Nama senyawa tersebut adalah........


a. 2-etil-3-metil-4-pentuna
b. 3,4,4-trimetil-1-pentuna
c. 4-etil-3-metil-1-pentuna
d. 2,2,3-trimetil-4-pentuna
e. 2,2,3-trimetil-1-pentuna

4. Senyawa yang mempunyai rumus molekul C4H8 B 20


termasuk golongan....
a. Alkana
b. Alkena
c. Alkuna
d. Alkanal
e. Alkanol
5. Perhatikan rumus struktur senyawa karbon berikut! 20
CH3 A
H2
3HC C C C CH2
H

CH3

Senyawa hidrokarbon dengan rumus diatas mempunyai


nama......
a. 3,3-dimetil-1-butena
b. 3,3-dimetil-2-butena
c. 2,2-dimetil-3-butena
d. 2,2-dimetil-2-butena
e. 2,2-dimetil-1-butena
LEMBAR PENILAIAN

ASPEK PENGETAHUAN

Kelas : .....................................................

Materi Poko : Hidrokarbon

Sub Materi Pokok :Alkana,Alkuna dan Alkena.

Nomor soal
No. Nama siswa
1 2 3 4 5 Skor Total
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.

Petunjuk Penskoran :
Skor diperoleh
× 100 = skor akhir
Skor maksimal (100)
LEMBAR OBSERVASI GURU
PENGELOLAAN PEMBELAJARAN
MODEL KOOPERATIF TIPE JIGSAW

Kelas : ……………. Nama Guru :


……………………&……….
Sub Konsep : ……………. Pertemuan : ……………………

Petunjuk:
Berikut ini diberikan suatu daftar aspek pengelolaan kegiatan belajar mengajar yang
dilakukan guru di kelas.Berikan penilaian dengan memberikan tanda cek () pada kolom
yang sesuai.

Dilakukan Penilaian
Aspek yang diamati
Pengamatan
Ya Tidak 1 2 3 4 5
A. Pendahuluan
Fase 1: Menyampaikan Tujuan dan Memotivasi Siswa
Guru mengucapkan salam sebelum proses
pembelajaran dimulai
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
sebelum memulai pembelajaran di dalam kelas
Guru mengecekkehadiran peserta didik
Guru mereview materi sebelumnya yaitu tentang
kekhasan atom karbon dan penggolongan senyawa
hidrokarbon
Guru menayangkan gambar slide media power point
dan meminta peserta didik mengamati gambar
tersebut.

Guru memberikan gambar bensin pada slide power


point , sambil menunjukkan gambar. guru bertanya
kepada peserta didik “ Senyawa apa yang terdapat
dalam bensin?”
Guru menyampaikan judul materi
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang
harus dicapai peserta didik melalui slide dalam
powerpoint
Guru menginformasikan model pembelajaran yang
akan diterapkan pada pertemuan ini adalah model
kooperatif tipe jigsaw.
B. Kegiatan Inti
Fase 2: Menyampaikan informasi
Guru menyajikan materi pembelajaran tentang
senyawa hidrokarbon alkana, alkuna dan alkena
secara garis besar dengan menggunakan media
power point dan meminta peserta didik untuk
mengamati
Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik
bertanya materi yang belum dipahami.
Fase 3 : Mengorganisasikan peserta didik kedalam kelompok belajar
Guru membagi peserta didik menjadi 5 kelompok
dan setiap kelompok terdiri dari 3 peserta didik
(kelompok heterogen yang telah ditentukan oleh
guru).
Guru menginstruksikan siswa untuk berkumpul
dengan kelompoknya (kelompok asal)
Guru membagi LKS Ahli pada ketiga anggota
masing-masing kelompok
a.) Siswa A : LKS ahli senyawa alkana
b.) Siswa B : LKS ahli senyawa alkena
c.) Siswa C :LKS ahli senyawa alkuna
Guru menjelaskan tugas yang harus dilakukan yang
berhubungan dengan subtopik yang dipilihnya, yaitu
memahami secara mendalam tentang subtopik
masing-masing ahli.
Fase 4: Membimbing kelompok bekerja dan belajar
Guru meminta kepada masing-masing peserta didik
yang telah memiliki LKS Ahli mengumpulkan data
dengan cara mulai membaca dan menelaah subtopik
yang telah ditentukan guru.
Guru mengingatkan kepada peserta didik jika ada hal
yang ingin ditanyakan, terlebih dahulu peserta didik
bertanya kepada teman sekelompok sebelum
ditanyakan kepada guru.
Diskusi Kelompok Ahli
Guru menginstruksikan bahwa masing-masing siswa
bergabung dengan tim ahli dari kelompok lain sesuai
dengan kesamaan subtopik yang dipilih.
Guru meminta kepada masing-masing kelompok ahli
yang telah memiliki LKS ahli mengumpulkan data
dengan cara berdiskusi dengan baik untuk
memahami subtopik yang menjadi tanggung
jawabnya. Tugas dari kelompok ahli adalah
memahami secara mendalam dengan cara berdiskusi
tentang subtopik masing-masing ahli.
Guru membimbing masing-masing kelompok ahli
untuk berdiskusi.
Guru meminta kepada masing-masing kelompok ahli
mengkomunikasikan hasil diskusi dengan cara
mengerjakan soal-soal di LKS Ahli.
Diskusi Kelompok Asal
Guru meminta kepada masing-masing ahli kembali
kekelompok asalnya setelah melakukan diskusi.

Guru meminta kepada masing-masing ahli


mengkomunikasikan hasil diskusi kelompok ahli
dengan cara menjelaskan subtopik kepada anggota
kelompok asalnya secara bergantian.
Guru menekankan kembali bahwa setiap ahli
bertanggung jawab untuk membuat anggota
kelompok asalnya paham tentang subtopik
keahliannya.
Guru meminta masing-masing kelompok asal
mengumpulkan data dengan cara berdiskusi dan
mengerjakan soal-soal LKS Kelompok Asal.
Guru membimbing masing-masing kelompok asal
untuk mengerjakan LKS Kelompok Asal
Fase 5 : Evaluasi dan Pemberian Umpan Balik
Guru meminta perwakilan kelompok secara
berebutan untuk mengkomunikasikan hasil diskusi
dengan cara menuliskan hasil pekerjaaan kelompok
dipapan tulis.
Guru mempersilahkan kelompok lain untuk
mengoreksi hasil pekerjaan kelompok yamg telah
dituliskan dipapan tulis.
Guru memberikan umpan balik terhadap hasil
diskusi kelompok yang telah dituliskan dipapan tulis
C. KEGIATAN PENUTUP
Fase 6 : Memberi Penghargaan
Guru mengumumkan kelompok baik, hebat an super
hebat dan memberikan penghargaan pada kelompok
terbaik.

Guru membimbing peserta didik mengasosiasi


dengan cara membuat kesimpulan materi yang telah
dipelajari.

Guru menekankan kamebali hal penting yang harus


diingat oleh peserta didik.
Guru memberikan soal posttest kepda peserta didik
untuk dikerjakan sebagai bahan evaluasi.
Guru meminta peserta didik untuk mempelajarai
materi selanjutnya.
Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan
berdoa.
Guru mengucapkan salam

Pengamat ,

...………………..
Keterangan Penilaian pengamat:

1 = sangat kurang,
2 = kurang
3 = cukup
4 = baik
5 = sangat baik

Anda mungkin juga menyukai