Anda di halaman 1dari 3

SOP PEMBERIAN OKSIGEN NASAL DAN FACE MASK

Pengertian :  Nasal kanul: pemberian oksigen dengan konsentrasi rendah 24-40%


dengan kecepatan aliran 2-6 liter/menit
 Face mask: memberikan oksigen dengan konsentrasi dan kecepatan
aliran lebih dari nasal kanul, yaitu 40-60% pada 5-8 liter/menit
Tujuan : Mencegah atau mengatasi hipoksia
Prinsip :  Nasal kanul untuk mengalirkan O2 dengan aliran ringan/rendah,
membutuhkan pernafasan hidung tidak bisa mengalirkan O2 dengan
konsentrasi >40%, biasanya 2-3 liter/menit
 Face mask untuk mengalirkan O2 tingkatan sedang dari hidung dan
mulut, konsentrasi 40-60%
Kebijakan : SK Direktur RS. Sekar Laras Nomor:
Tentang Kebijakan Stardar Prosedur Keperawatan Dalam Pelayanan
Keperawatan
Persiapan Alat : 1. Nasal kanul
- Nasal kanul
- Selang oksigen
- Humidifier
- Cairan steril
- Sumber oksigen dengan flowmeter
- Plester
2. Face Mask
- Face mask, sesuai dengan kebutuhan ukuran klien
- Selang oksigen
- Humidifier
- Cairan steril
- Sumber oksigen dengan flowmeter
- Pita/tali yang elastis
Pelaksanaan : 1. Tahap Pre Interaksi
a. Chek catatan medis dan perawatan
b. Cuci tangan
c. Menyiapkan alat-alat yang diperlukan
2. Tahap Orientasi
a. Memberikan salam, panggil klien serta mengenalkan diri
b. Menjelaskan prosedur dan tujuan tindakan "pemberian oksigen
nasal kanul dan face mask"
3. Tahap Kerja
a. Memberikan kesempatan pada klien untuk bertanya
b. Menjaga privasi
c. Mengkaji adanya tanda-tanda hipoksia dan sekret pada jalan napas
d. Menentukan kebutuhan oksigen, sesuai dengan program medis
e. Menyambungkan nasal kanul atau face mask ke selang oksigen
yang sudah dihumidifikasi
f. Memberikan oksigen dengan kecepatan aliran pada program
medis dan pastikan berfungsi dengan baik:
- Selang tidak tertekuk, sambungan paten
- Ada gelembung udara pada humadifier
- Terasa oksigen keluar dari nasal kanul/face mask
g. Nasal kanul
- Meletakkan ujung kanul pada lubang hidung
- Mengatur pita elastis atau selang plastik ke kepala atau ke
bawah dagu sampai kanul pas dan nyaman
- Memberi plester pada kedua sisi wajah
h. Face mask
- Meletakkan face mask mulai dari hidung ke arah bawah
- Menyesuaikan masker dengan bentuk wajah
- Mengatur pita elastis di kepala sehingga posisi masker nyaman
i. Cek kanul/face mask setiap 8 jam
j. Mempertahankan level air pada botol humidifier setiap waktu
k. Mengecek jumlah kecepatan aliran oksigen dan program terapi
setiap 8 jam
l. Mengkaji membran mukosa hidung dari iritasi (pada nasal kanul)
dan memberi jelly untuk melembabkan membran mukosa jika
diperlukan
m. Pada face mask mengkaji kelembaban kulit wajh dari kekeringan
n. Mengevaluasi respon
o. Rapikan alat-alat
4. Tahap Terminasi
a. Mengevaluasi klien
b. Memberikan reinforcment
c. Kontak untuk kegiatan selanjutnya
d. Cuci tangan
e. Pendokumentasian
Unit Terkait Instalasi Rawat Inap, Instalasi Rawat Jalan, Instalasi Gawat Darurat,
Kamar Bersalin, Kamar Operasi

Anda mungkin juga menyukai