Angkatan 2021
Narasumber
Editor
Jafrai R. Napitupulu, ST
DAFTAR ISI
Daftar Isi…………………………………………………………………..…..….. i
Daftar Singkatan……………………………………………………………...…. ii
Kata Pengantar………………………………………………………………..…. v
Visi dan Misi Prodi Pendidikan Dokter FKUMI................................................... vi
Bab 1. Pendahuluan..…………………………………………………..……....….1
Bab 2. Tujuan Pembelajaran Blok..……….…………………………...……..…. 2
A. Sikap............................ ………………..…………………….....….……. 2
B. Ketrampilan Umum.................................................................................... 2
C. Ketrampilan Khusus….......……………..…………………..…...….….... 3
Bab 3. Departemen yang terlibat dalam Pembelajaran,,,…………………...….... 5
Bab 4. Metode Pembelajaran …………………….……………………….....… 16
Bab 5. Metode Pembelajaran …………………….……………………….....… 19
Bab 6. Jadwal Kegiatan…………………………………………..………....…. 21
i
DAFTAR SINGKATAN
ii
KATA PENGANTAR
Kami bersyukur padaMu Tuhan, yang sudah memberikan waktu dan pikiran kepada
kami, sehingga dapat menyelesaikan buku ini. Harapan kami buku ini dapat memberi
manfaat bagi mahasiswa, staf pengajar, dan seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan
pembelajaran pada Blok Sistem Dermatomuskulo-skeletal ini.
Kami menyadari dalam penyusunan buku ini masih banyak hal yang harus
disempurnakan. Perlu kritikan dan saran yang solutif dan konstruktif sehingga menjadi
lebih baik pada waktu kemudian. Tujuan kami tentunya membuat proses pembelajaran
yang menggunakan beberapa metode ini menjadi lebih terarah. Semua pihak yang
terlibat pada proses pembelajaran dapat mengacu pada buku ini dan apabila ditemukan
ketidaksinkronan, kami berharap terjadi komunikasi dengan pihak MEU, sebagai
penanggung jawabnya. Kami berharap ini adalah permulaan yang baik menuju ke arah
yang lebih baik ke depan
Akhir kata kami mengucapkan terimakasih bagi semua pihak yang turut serta dalam
penyusunan buku ini. Tuhan yang empunya pelayanan ini, kiranya membantu kita
semua membawa Fakultas Kedokteran Universitas Methodist Indonesia ini ke arah
yang lebih baik.
Tim Penyusun
iii
Visi Prodi Pendidikan Dokter FK UMI
"Menjadi Prodi Pendidikan Dokter yang profesional dan mandiri dalam bidang
penyakit infeksi, berkarakter iman dan etika, dan bereputasi pada tingkat global
pada tahun 2035".
Misi
1) Menyelenggarakan pendidikan dokter yang menghasilkan alumni yang
profesional dalam penyakit
2) Menyelenggarakan pendidikan dokter yang berkualitas, bermutu dan
berorientasi global
3) Menyelenggarakan penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang
berorientasi pada kepentingan masyarakat
Tujuan:
1) Diwujudkannya lulusan dokter yang mampu bekerja secara profesional di
institusi pelayanan kesehatan serta unggul dalam bidang penyakit infeksi, dalam
rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
2) Diwujudkannya institusi pendidikan kedokteran yang menyelenggarakan
pendidikan kedokteran bermutu dan diakui secara global
3) Diwujudkannya penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang diakui secara
nasional dan internasional
4) Diwujudkannya pengelolaan pendidikan dokter yang bermutu
Motto UMI
Motto UMI adalah ESSE EST INTELLIECTU yang artinya adalah "dengan iman,
ilmu dan amal berbakti kepada Tuhan, Bangsa dan Negara".
iv
BAB 1
PENDAHULUAN
Sistem dermatomuskuloskeletal memiliki keterkaitan antara kulit, otot, dan tulang dalam
keadaan fisiologis dan patologis, sehingga seorang dokter yang kompeten mampu
mengaplikasikan keterkaitan setiap cabang ilmu pada seorang pasien agar dapat
ditegakkan diagnosis dan merujuk apabila diperlukan.
Blok utama ini dilaksanakan dalam waktu 9 minggu dengan beban blok 7,375 sks
dengan 70 jam kuliah (termasuk kuliah pengantar dan belajar mandiri), 6 topik
praktikum dan 4 pemicu tutorial. Selain itu, terdapat 8 topik keterampilan klinis dan 2
mata kuliah penunjang yang dilaksanakan sepanjang semester ini.
1
BAB 2
TUJUAN PEMBELAJARAN BLOK
A. SIKAP
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius
sebagai Sarjana Kedokteran.
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas sebagai Sarjana
Kedokteran berdasarkan agama,moral dan etika.
3. Berkontribusi sebagai Sarjana Kedokteran dalam peningkatan mutu kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, bernegara dan kemajuan peradaban berdasarkan
Pancasila.
4. Sarjana Kedokteran yang menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain.
5. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara sebagai
Sarjana Kedokteran.
6. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan sebagai
Sarjana Kedokteran.
B. KETERAMPILAN UMUM
1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang
keahliannya sebagai Sarjana Kedokteran.
2. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan
supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan sebagai sarjana
2
kedokteran yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah
tanggungjawabnya.
3. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada
dibawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara
mandiri sebagai Sarjana kedokteran.
4. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan
kembal data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
C. KETERAMPILAN KHUSUS
1. Mampu menerapkan dasar-dasar pengetahuan kedokteran sebagai Sarjana
Kedokteran (Basic Medical Science).
2. Mampu menerapkan prinsip-prinsip Ilmu Biomedik, Ilmu Humaniora, Ilmu
Kedokteran Klinik dan Ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang berhubungan dengan promosi
kesehatan individu, keluarga, dan masyarakat dan yang berhubungan dengan
terjadinya masalah kesehatan individu, keluarga dan masyarakat untuk
menentukan prioritas masalah kesehatan pada individu, keluarga dan
masyarakat.
3. Menggunakan data klinik dan pemeriksaan penunjang yang rasional untuk
menegakkan diagnosis.
4. Menggunakan alasan ilmiah dalam menentukan penatalaksanaan masalah
kesehatan berdasarkan etiologi, patogenesis dan patofisiologi.
5. Menentukan prognosis penyakit melalui pemahaman prinsip-prinsip Ilmu
Biomedik, Ilmu Humaniora, Ilmu Kedokteran Klinik, dan Ilmu Kesehatan
Masyarakat/Kedokteran Pencegahan/Kedokteran Komunitas.
6. Mampu menjelaskan cara pencegahan timbulnya sakit dan pola hidup sehat
sesuai dengan program pemerintah.
7. Mengikuti perkembangan penyakit penyakit yang baru muncul dan selalu meng-
update ilmu kedokteran.
8. Mampu menginterpretasikan ciri-ciri kasus-kasus yang perlu dirujuk dan
prosedur rujukan.
9. Mampu memutuskan pilihan terapi penyakit secara farmakologis dan non
farmakologis.
3
10. Menulis resep obat secara bijak dan rasional (tepat indikasi, tepat obat, tepat
dosis, tepat frekuensi dan cara pemberian, serta sesuai kondisi pasien), jelas,
lengkap, dan dapat dibaca.
11. Mampu mendemostrasikan metode komunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan
profesi lain).
12. Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan.
13. Mengaplikasikan komunikasi dengan masyarakat dalam rangka
mengidentifikasi masalah kesehatan dan memecahkannya bersama-sama.
4
BAB 3
DEPARTEMEN YANG TERLIBAT DALAM PEMBELAJARAN BLOK
Nama Kuliah
Mata Kuliah Jam Narasumber Initial
Kuliah Kordinator Blok:
1
Pembuka (KB) dr. Juliyanti, MKed(DV), SpDV JUL
Anatomi 1 dr. Novrina Situmorang, M. Biomed NSI
2 dr. Fitriani Lumongga, MKed(PA), SpPA FLU
1 dr. Asan Petrus, M.Ked(For), Sp. For APS
Histologi 2 dr. Evirosa Simanjuntak, MBiomed ESI
1 Dr.dr. Hendrika A. Silitonga, MKes HAS
Biokimia 2 dr. Sumihar M.R Pasaribu, M.Biomed, Sp.KKLP SMR
Fisiologi 3 Dr. dr. Jekson Martiar Siahaan, M.Biomed, AIFO-K JMS
1 Dr.dr. Dedi Ardinata, M.Kes, AIFM DAR
1 dr. Sukirman, M.Biomed SKM
Ilmu Penyakit 1 dr. M. Bastanta Tarigan, Sp.PD, KEMD MBT
Dalam 2 dr. Salomo G.U. Simanjuntak, Sp.PD SGU
Ilmu Kes. Kulit 4 dr. Kristo Nababan, Sp.KK(K), M.Ked(DV),FAADV,FINSDV KNA
dan Kelamin 5 dr. Juliyanti, M.Ked(DV), Sp.DV JUL
2 dr. Riana Novatina E. Pangaribuan, MKed(DV), SpDV RNE
Ilmu Bedah 3 dr. Bakti H.Simanjuntak, SpB(K)V. BHS
Neurologi 1 dr. Laura Siagian, M.Ked(Neu), Sp.S LSI
1 Dr. dr.Puji Pinta O. Sinurat, Sp.S PPS
Patologi Klinik 1 dr.Budi Darmanta Sembiring, MKed(ClinPath),SpPK BDS
Patologi 3 dr. Sanggam B. Hutagalung, M.Biomed, SpPA SBH
Anatomi 1 dr. Yessi Devina Ariani Dewi, M.Ked(PA), Sp.PA YDA
Radiologi 2 dr. Jonas Ardianta Bangun, Sp. Rad JAB
1 dr. Alexander P. Marpaung, MKT, AIFO-K APM
Mikrobiologi
1 dr. Dian Dwi Wahyuni, SpMK DDW
Parasitologi 1 dr. Ronald T.H. Tambunan, MKT RTH
Farmakologi
3 dr. Julenda Sebayang, M.Biomed JSE
dan Farmasi
Ilmu Gizi 2 dr. Fitriyani Nasution, MGizi, SpGK FNA
Agama 5 Pdt. Marudut Sihotang, MTh MAS
Pend.
Kewarga- 5 Douglas P.T. Napitupulu, SH, MH DPT
negaraan
5
Adapun uraian Topik Perkuliahan pada tiap sub blok adalah sebagai berikut:
Outline Perkuliahan
A. Departemen Anatomi
Tujuan Instruksional
Kode M.K Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan
Umum
Struktur Osteology: Cranium: Setelah mengikuti kuliah ini
K1,K2 anatomi kepala 1. Cavum cranium: mahasiswa mampu
DMS leher • Fossa cranii anterior, memahami tentang struktur
ANT media, posterior anatomi kepala dan leher
FLU • Cavum nasi
• Sinus paranasalis
2. Tulang –tulang cranium :
• Maxilla dan mandibulla
Myology :
1. Otot-otot kepala:
• Otot superficialis
• Otot facialis
• Otot masticasi
• Otot orbita
2. Otot-otot leher:
• Otot hyoid
• Otot lidah
• Otot pharynx
• Otot pallatum
Vascularisasi dan inervasi kepala
dan leher
K3 DMS Ektremitas • Otot regio brachii Setelah mengikuti kuliah ini
ANT superior • Otot regio antebrachii mahasiswa mampu
APS • Otot regio manus memahami tentang struktur
• Otot regio phalanges manus ekstremitas superior
Vascularisasiekstremitas superior
dan inervasiekstremitas superior
K4 DMS Ekstremitas • Otot regio femoris Setelah mengikuti kuliah ini
ANT inferior • Otot reguo cruris mahasiswa mampu
NSI • Otot regio plantaris memahami tentang struktur
• Otot regio phalanges pedis ekstremitas inferior.
Vascularisasiekstremitas inferior
dan inervasiekstremitas inferior
B. Departemen Histologi
6
Tujuan Instruksional
Kode M.K Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan
Umum
K5 DMS Histologi tulang • Struktur jaringan Setelah mengikuti kuliah ini
HIS tulang rawan mahasiswa mampu
HAS • Struktur jaringan memahami gambaran
tulang mirkoskopis jaringan tulang
K6, K7 Histologi jaringan • Struktur Setelah mengikuti kuliah ini
DMS HIS kulitdan otot Epidermis mahasiswa mampu
ESI • Struktur Dermis memahami struktur histologi
• Struktur jaringan kulit dan otot
Subcutan
• Struktur jaringan
muscularis
C. Departemen Biokimia
Tujuan Instruksional
Kode M.K Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan
Umum
K8 K9 Biokimia jaringan • Jaringan otot Setelah mengikuti kuliah ini
DMS BK polos, lurik, mahasiswa mampu
SMR ligamen memahami proses biokimiawi
• Proses pada proses osteogenesis dan
osteogenesis osteolisis normal pada tulang
dan osteolisis serta mekanisme kerja otot
tulang (jaringan polos, lurik maupun
• Membrane sel ligamen)
dan
mekasnisme
kerja otot
D. Departemen Fisiologi
Tujuan Instruksional
Kode M.K Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan
Umum
K10 DMS Introduction • StructureofSkin Mahasiwa mampu
FIS • FunctionsofSkin mmahami
• GlandsofSkin &menjelaskan:
• BodyTemperature - Struktur kulit
Ref : dan adjuvan
jaypee-essentials-of-medical- kulit serta
physiology-6th-edition. Hlm. proses
351-359 pengaturan suhu
• Woundhealing pd kulit juga
Ref : mekanisme
Ross and Wilson Anatomy penyembuhan
and Physiology in Health luka pd kulit
and Illness. Hlm 370 -
• Life-Span changes
Ref:
Holeâ Human Anatomy &
Physiology hlm. 177
K11, K12 Muscle: • Introduction Mahasiwa mampu
DMS FIS Mechanisms of • Functional Anatomy And memahami
JMS Contraction Organization &menjelaskan: Proses-
7
Tujuan Instruksional
Kode M.K Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan
Umum
• Process Of Muscle proses kontraksi dan
Excitability And eksitasi serta energi yang
Contractility diperlukan dalam proses
• Characteristics Of Muscle tersebut
Contractility
• Some Characteristics Of
The Skeletal Muscles In
The Intact Body
• Electromyography And
Common Disorders Of
Muscles
• Source Of Energy And
Metabolic Phenomenon
During Muscle
Contraction
Ref:
Medical Physiology for
Undergraduate Students.
Hlm. 66
K12 K13 Neural Control of • Muscle Spindle Mahasiwa mampu
DMS FIS Skeletal Muscles Apparatus mmahami
JMS • Alpha and Gamma &menjelaskan:
Motoneurons - Pengaturan
• Coactivation of Alpha and saraf terhadap
Gamma Motoneurons otot skeletal
• Skeletal Muscle Reflexes
• Upper Motor Neuron
Control of Skeletal
Muscles
Ref:
Stuart Fox - Human
Physiology -McGraw-Hill
(2010).Hlm. 380
K14 DMS Cardiac and • Smooth muscle Mahasiwa mampu
FIS Smooth Muscles • Cardiac muscle mmahami
SUK • Comparison of skeletal, &menjelaskan:
smooth and cardiac - Sifat2 daripada
muscles otot polos dan
Ref: otot skeletal dan
Medical Physiology for otot jantung
Undergraduate Students ( serta
PDFDrive ).Hlm. 85 perbedaannya
Stuart Fox - Human
Physiology -McGraw-Hill
(2010).Hlm. 387
E. Departemen Mikrobiologi
8
Kode Pokok Tujuan Instruksional
Sub Pokok Bahasan Umum
M.K Bahasan
K15 Infeksi pada Bakteri-bakteri dan virus penyebab Setelah mengikuti kuliah
DMS kulit infeksi pada kulit: patofisologi, klinis ini mahasiswa
MB infeksi, Laboratorium (sampel, memahami dan mampu
media, biakan, pemeriksaan), menjelaskan bakteri dan
APM penularan, pencegahan virus yang menjadi
penyebab infeksi kulit
K16 Infeksi pada Jamur penyebab infeksi pada kulit: Setelah mengikuti kuliah
DMS kulit patofisologi, klinis infeksi, ini mahasiswa
MB Laboratorium (sampel, media, biakan, memahami dan mampu
pemeriksaan), penularan, pencegahan menjelskan jamur yang
DDW menjadi penyebab
infeksi kulit
F. Departemen Parasitologi
Kode M.K Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Tujuan Instruksional Umum
K17 DMS Infestasi kulit Cutaneus larva Setelah mengikuti kuliah ini
PAR akibat parasit migran, pediculosis mahasiswa mampu mengetahui
RTH dan memahami investasi parasit
kapitis, pediculosis
pubis, scabies
9
H. Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin
Kode Tujuan Instruksional
Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan
M.K Umum
Dasar diagnostik • Ruam Kulit Setelah mengikuti kuliah ini
K21 kelainan kulit • Prosedur Pemeriksaan mahasiswa mampu
DMS Penyakit Kulit menjelaskan ruang primer dan
IKK sekunder
JUL Memahamai pemeriksaan
klinis pada kulit
Infeksi kulit • Infeksi Bakteri Setelah mengikuti kuliah ini
K22, (pioderma,skrofuloderma) mahasiswa mampu
K23 • Infeksi Virus memahami dan menjelaskan
DMS • Infeksi Jamur Superficialis etiologi, patofisiologi dan
IKK (Dermato fitosis dan penatalaksanaan pada
JUL Nondermatofitosis) penyakit kulit akibat infeksi
kulit akibat bakteri, virus dan
infeksi jamur dermatotitosis
dan non dermatotitosis
K24 Kusta • Penyakit kusta Setelah mengikuti kuliah ini
DMS • Reaksi kusta mahasiswa mampu
IKK memahami & etiologi,
RNE patofisiologi dan
penatalaksanaan pembagian
dan batasan penyakit kulit
K25 Penyakit • PenyakitEritroskuamosa. Setelah mengikuti kuliah ini
K26 eritkuamosa dan • SJS mahasiswa mampu
DMS iktiosis vulgaris • IktiosisVulagris menjelaskan patofisiologi
IKK penyakit eritkuamosa,
KAN Menjelaskan patofisiologi
penyakit SJS
K27 Dermatitis • Dermatitis kontak Iritan Setelah mengikuti kuliah ini
K28 • Dermatitis kontak alergi mahasiswa mampu
DMS • Dermatitis atopic menjelaskan penyakit
IKK • LSC dermatitis kontak iritan dan
KAN kontak alergi, dematitis atopic
dan LSC
K29 Penyakit kulit • Drug eruption Setelah mengikuti kuliah ini
DMS akibat reaksi • Lupus Eritematosus mahasiswa mampu memahami
IKK obat, reaksi • Urtikaria akut dan kronis Penyakit kulit akibat Drug
RNE imunologi dan eruption
urtikaria
K30 Kelainan kulit Jenis-jenis kelainan kulit akibat Setelah mengikuti kuliah ini
DMS akibat : mahasiswa mampu
IKK pigmentasi • pigmentasi memahami & menjelaskan
JUL • vitiligo, penyakit-penyakit kulit dgn
• melasma, gangguan pigmentasi kulit
• albino,
• hipopigmentasi,
• hiperpigmentasi
K31 Kelainan • Kelainan kelenjar keringat Setelah mengikuti kuliah ini
DMS kelenjar keringat • Kelainan rambut mahasiswa mampu mampu
IKK dan rambut memahami & menjelaskan
JUL kelainan kulit akibat
gangguan kelenjarkeringat dan
kelainan pada rambut
10
I. Departemen Ilmu Bedah
Tujuan Instruksional
Kode M.K Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan
Umum
K32 DMS Infeksi • Infeksitulang(osteomyelitis) Setelah mengikuti
BDH • Infeksisendi (osteoarthritis) kuliah ini mahasiswa
BHS mampu memahami
tentang infeksi tulang
dan infeksi sendi
K33 DMS Kelainan • Talipes Setelah mengikuti
BDH kongenital • Clow foot kuliah ini mahasiswa
BHS • dll mampu memahami
tentang kelainan
kongenital
K34 DMS Trauma • Tumor jinak (osteoma) Setelah mengikuti
BDH muskuloskeletal • Tumor ganas kuliah ini mahasiswa
BHS (osteosarkoma) mampu memahami
tentang trauma
kongenital
J. Departemen Neurologi
Tujuan Instruksional
Kode M.K Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan
Umum
K35 DMS Neuropathy • CTS Setelah mengikuti kuliah ini
NEU • TTS mahasiswa mampu
LSI memahami tentang CTS,
• Peroneal palsy
TTS, Peroneal palsy,
• Neurofibromatosis Neurofibromatosis (von
(von Reckling Reckling Hausen Disease)
Hausen Disease) dan Fibromyalgia
Miopathy • Fibromyalgia
K36 DMS Autoimun • GBS Setelah mengikuti kuliah
NEU ini mahasiswa mampu
• Myasthenia gravis
PPS memahami tentang GBS
dan Myasthenia gravis
11
L. Departemen Patologi Anatomi
Tujuan Instruksional
Kode M.K Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan
Umum
K38 DMS Kelainan • Tumor jinakdan tumor Setelah mengikuti kuliah
PA muskuloskeletal ganaspada Soft Tissue ini mahasiswa mampu
SBH memahami kelainan PA
(jaringanlunak) seperti:
melalui pemeriksaan
ewing, osteosarkoma,
mikroskopis serta mampu
chondroma, membedakan lesi jinak &
fibrosarkoma, lesi ganas
K39 DMS Makroskopis pada • Mikroskopis kulit dan Setelah mengikuti kuliah
PA kulit dan jaringan jenisnya ini mahasiswa mampu
SBH lunak memahami kelainan PA
• Reaksi umum kulit
melalui pemeriksaan
terhadap jejas mikroskopis serta mampu
• Reaksi radang akut dan membedakan lesi jinak &
kronis pada kulit lesi ganas
K40 DMS Infeksi kulit • Makroskopis dan Setelah mengikuti kuliah
PA mikroskopis infeksi ini mahasiswa mampu
YDA memahami kelainan PA
pada kelamin ( pox
melalui pemeriksaan
virus, Bacterial
mikroskopis serta mampu
Vaginosis, TP, membedakan lesi jinak &
osteomyelitis akut dan lesi ganas
kronis)
K41 DMS Neoplasma pada • Basalioma Setelah mengikuti kuliah
PA kulit ini mahasiswa mampu
• Squamosa
SBH memahami kelainan PA
• Melanoma
melalui pemeriksaan
• Epidermoid mikroskopis serta mampu
• Nevus membedakan lesi jinak &
• Papiloma lesi ganas
M. Departemen Radiologi
Tujuan Instruksional
Kode M.K Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan
Umum
K42 DMS Imaging dan Pembacaan • Anatomi Tulang dan Setelah mengikuti kuliah
RAD Radiologi Normal pada sendi ini mahasiswa mampu
JAB Ekstermitas • Pembentukan Tulang memahami Imaging dan
Pembacaan Radiologi
Normal pada Ekstermitas
K43 DMS Imaging dan Pembacaan • Infeksi Setelah mengikuti kuliah
RAD Radiologi kelainan Muskuloskeletal ini mahasiswa mampu
JAB Muskuloskeletal • Penyakit degeneratif memahami Imaging dan
• Trauma Pembacaan Radiologi
kelainan Muskuloskeletal
• Kelainan Kongenital
• Tumor
12
N. Departemen Farmakologi dan Farmasi
Tujuan Instruksional
Kode M.K Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan
Umum
K44 DMS Farmakologi • Obat – obat anti Setelah mengikuti kuliah
FO Muskuloskeletal nyeri ini mahasiswa mampu
JSE menjelaskan
• Obat-obat untuk
farmakokinetik dan
kelainan tulang farmakodinamik obat
anti nyeri
K45 DMS Farmakologi pada • Farmakologi obat Setelah mengikuti kuliah
FO infeksi kulit ini mahasiswa mampu
kusta
JSE menjelaskan
• Farmakologi obat
farmakokinetik dan
jamur farmakodinamik obat
infeksi kulit
K46 DMS Farmakologi kulit Aspek farmasi klinis dan Setelah mengikuti kuliah
FO obat topikal ini mahasiswa mampu
JSE menjelaskan
farmakokinetik dan
farmakodinamik obat
infeksi kulit
13
MKDU
AGAMA- 5 JAM
Kode
Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasn Tujuan Instruksional Umum
M.K
K-1, K-2 Suara Hati-2 • Mahasiswa memahami suara Setelah mengikuti kuliah ini
MKDU hati sebagai dasar bertindak mahasiswa mampu memahami
AGM • Mahasiswa memahami suara hati sebagai dasar bertindak
MAS dan memahami hubungan suara
hubungan suara hati dan
tanggung jawab hati dan tanggungjawab
14
Kode
M.K
Pokok bahasan Sub pokok bahasan Tujuan Instruksional Umum
K-3 Mewujudkannilai- • Menguraikan secaraYuridis Setelah mengikuti kuliah ini
MKDU nilai Pancasila nilai-nilai Pancasila mahasiswa mampu Menguraikan
PKN dalambidangHank berdasarkan UU No.3 Tahun secaraYuridis nilai-nilai Pancasila
DPT amnasberdasarkan 2002 berdasarkan UU No.3 Tahun 2002
UU No.3 Tahun • Mewujudkan UU No.3 dan Mewujudkan UU No.3 Tahun
20002 Tahun 2002 dalam bidang 2002 dalam bidang Sosial Budaya
Sosial Budaya yang terdapat yang terdapat
dalampasal 29(2) UUD 1945
K-4 RadikalismedanLi • Arti Radikalisme dan Setelah mengikuti kuliah ini
MKDU beralisme Liberalisme mahasiswa mampu memahami
PKN • Timbulnya Radikalisme dan dan menjelaskan Arti Radikalisme
DPT dan Liberalisme, Timbulnya
Liberalisme di Indonesia
• Politik WAR BY PROXY Radikalisme dan Liberalisme di
• Akibat tidak diterapkannya Indonesia, Politik WAR BY
Nasionalisme PROXY, Akibat tidak
• Skenario Bangsa Asing diterapkannya Nasionalisme
menghancurkan NKRI Skenario Bangsa Asing
menghancurkan NKRI
K-5 KearifanLokaldap • Pluralis memenurut Piagam Setelah mengikuti kuliah ini
MKDU atmencegahKonfil Madinah serta UUD1945 mahasiswa mampu memahami
PKN ik Agama • Kritikter hadap Komunisme dan menjelaskan Pluralis
DPT memenurut Piagam Madinah serta
• Landasan Negara Republik
Indonesia UUD1945, Kritikter hadap
• Guna Struktur Organisasi Komunisme dan Landasan Negara
Negara Republik Indonesia Republik Indonesia
Guna Struktur Organisasi Negara
Republik Indonesia
15
BAB 4
METODE PEMBELAJARAN
B. KULIAH
Kuliah hanya bertujuan untuk memberikan konsep dasar dalam memahami materi-
materi yang berhubungan dengan mekanisme penyakit dan respon-respon fisiologis,
sehingga akan memudahkan mahasiswa dalam membaca buku teks dan referensi
lainnya. Kuliah tidak bertujuan untuk memberikan isi keseluruhan materi, dengan
demikian mahasiswa diwajibkan untuk membaca referensi yang dianjurkan.
Diskusi dilaksanakan dalam kelompok kecil yang masing-masing terdiri dari 12-15
mahasiswa dan didampingi oleh seorang tutor yang berperan sebagai
fasilitator,bukan narasumber. Setiap diskusi berlangsung selama 3x50 menit untuk
setiap pertemuan tutorial.
Metode pembelajaran ini bertujuan untuk melatih keterampilan mahasiswa dalam
belajar mandiri, menentukan materi pembelajaran, mencari informasi sesuai dengan
kebutuhannya, mengasah keterampilan berfikir kritis (critical thinking) melalui
masalah yang relevan dengan keadaan sebenarnya yang diberikan dalam pemicu,
serta mengkonsumsikannya secara efektif dalam diskusi maupun presentasi.
16
Pemicu pada proses Tutorial
Tutorial 2 DMS Departemen Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin T1M2 DMS
Tutorial 3 DMS Departemen Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin T1M3 DMS
Tutorial 4 DMS Departemen Ilmu Bedah (BS) T1M4 DMS
Tutorial 5 DMS Departemen Ilmu Bedah (BS) T1M5 DMS
D. BELAJAR MANDIRI
Mahasiswa diharapkan dapat mengikuti proses pembelajaran dengan baik. Untuk
dapat menguasai lingkup materi dengan baik, maka perlu melakukan kegiatan
belajar mandiri dengan tahapan sebagai berikut:
1. Melakukan kajian topik bahasan dengan membaca referensi yang dianjurkan,
sehingga dapat mengembangkan bahan perkuliahan yang pada hakikatnya hanya
memberikan konsep dasar dari materi, serta mampu mengintegrasikan
pemahaman konsep dalam menyelesaikan masalah yang dipicu pada pertemuan
tutorial
2. Melakukan pencarian materi yang sesuai dengan tujuan pembelajaran, dapat
berupa handsout, buku teks, jurnal ilmiah, CD-ROM, atau dari sumber
terpercaya di internet
3. Melakukan diskusi dengan para narasumber apabila diperlukan.
E. PRAKTIKUM
18
BAB 5
BUKU REFERENSI
Anatomi
Gray’s Anatomi, Descriptive & Applied Longmans, Green and Co. Ltd, England,
1967
Fisiologi
Buku Naskah Bacaan
1. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran edisi 11, Guyton& Hall
Histologi
Buku Naskah Bacaan
Histologi Dasar, L. Carlos Junguera.
Biokimia
Buku
Naskah Bacaan
1. Murray Robert K. Harpers, Biochemistry
2. Frank B. Amstrong, Buku Ajar Biokimia
Farmakologi
19
Ilmu Bedah
Radiologi
20
BAB 6
JADWAL KEGIATAN
21
A Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu
NS NS NS NS NS NS
Waktu 25/07/2022 26/07/2022 27/07/2022 28/07/2022 29/07/2022 30/07/2022
M
08.00-09.00 K47 DMS GZ FNA K46 DMS FO JSE K1 MKDU PKN DPT
i
n 09.00-10.00 K48 DMS GZ FNA K2 MKDU PKN DPT
g 10.00-11.00 T1M4 DMS K44 DMS FO JSE T2M4 DMS PL4 DMS
g Tahun Baru
11.00-12.00 K45 DMS FO JSE
u Islam 1444
12.00-13.00 ISTIRAHAT Hijriyah
13.00-14.00 K3 MKDU AGM MAS K5 MKDU AGM MAS
5
14.00-15.00 K4 MKDU AGM MAS
15.00-16.00
22
Buku Rancangan Pembelajaran ini disusun dan telah diperiksa, bahwa isinya telah
merangkum seluruh materi ajar dari departemen yang terlibat dalam blok sesuai
kurikulum yang berlaku di Fakultas Kedokteran Universitas Methodist Indonesia.
Dr. dr. Endy Juli Anto, MKT, AIFO-K dr. Putri C. Eyanoer, MS(Epid), Ph.D.
23