KARDIOVERSI

No. Dokumen: Revisi: Halaman:

1/2
Tanggal terbit: Ditetapkan:
Direktur
Standar Prosedur
Operasional
01 Agustus 2022
dr. Hanny Merliana, MARS
Pengertian Upaya konversi ke irama sinus secara elektrik pada aritmia
atrial atau ventricular memakai DC (direct current) shock yang
synchronized dan DC shock nonsynchronized
Tujuan Menghentikan aritmia yang mengancam menjadi irama sinur
normal
Kebijakan SK Direktur tentang Kebijakan Pelayanan Medis di Rumah
Sakit Primaya Depok
Prosedur I. Ketentuan umum :
1. Cardioversi dapat dilakukan oleh dokter spesialis
penyakit jantung, dokter spesialis anestesi, dokter
umum yang telah mendapat pelatihan ACLS yang telah
ditetapkan oleh Rumah Sakit Primaya Depok
2. Tenaga yang membantu cardioversi adalah perawat

II. Persiapan :
1. Penjelasan sepertinya kepada pasien dan keluarga
2. Alat cardioverter dan monitor jantung berfungsi baik
3. Sebaiknya puasa untuk menghindari
regurgitasi/asfiksia
4. Pemakaian digitalis distop 1-2 hari sebelum tindakan
5. Kadar elektrolit serum harus normal
6. Oksigen terpasang
7. Premedikasi : 100 mg meperidine atau 5 mg diazepam iv

III. Langkah-langkah :
1. Atrial fluter dimulai dengan dosis 20 joule bila gagal
diulang memakai 50 atau 100 joule
2. Fibrilasi atrial diawali dengan dosis 100 joule bila gagal
200-300 joule
3. Takikardia supravenikular 10 joule biasanya efektif 100
 KARDIOVERSI

No. Dokumen: Revisi: Halaman:

2/2

joule hamper selalu efektif

4. Fibrilasi ventricular dosis awal 200 joule bila
gagal dapat dipakai sampai 350 joule
Unit Terkait 1. Instalasi Rawat Intensif
2. Instalasi Rawat Inap
3. Instalasi Gawat Darurat
4. Bagian Kamar Bedah
Dokumen Terkait -
Lampiran -