Anda di halaman 1dari 4

RUJUKAN PASIEN EMERGENCY

No. Dokumen:SOP/UKP/VII / 93 /2017

SOP No. Revisi : 00

Tanggal Terbit : 20-01-2017

Halaman : 1/2

Disahkan Oleh Kepala Puskesmas Kecipir


PUSKESMAS dr.LILIANA
KECIPIR NIP : 19710309 200212 2003

1. Pengertian Pasien emergensi adalah kondisi dimana pasien


menderita penyakit dan cidera yang dapat menimbulkan
kecacatan permanen dan mengancan nyawa pasien.
2. Tujuan Tujuan Sistem Rujukan adalah agar pasien
mendapatkan pertolongan pada fasilitas pelayanan
kesehatan yang lebih mampu sehingga jiwanya dapat
terselamatkan, dengan demikian dapat menurunkan
angka kematian.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Kecipir Nomor : / SK / I / 2017
tentang Penetapan Sstem Pengelolaan Rujukan

4. Referensi 1. Undang – undang Republik Nomor 36 Tahun 2009


tentang Kesehatan ( Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, tambahan
Lembaran Negara Repupblik Indonesia Nomor
5063)
2. Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat
3. Keputusan Mentri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 43 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan
RUJUKAN PASIEN EMERGENCY
No. Dokumen:SOP/UKP/VII / 93 /2017

SOP No. Revisi : 00

Tanggal Terbit : 20-01-2017

Halaman : 1/2

Disahkan Oleh Kepala Puskesmas Kecipir


PUSKESMAS dr.LILIANA
KECIPIR NIP : 19710309 200212 2003

5. Langkah - 1. Melakukan pertolongan pertama dan atau


langkah tindakan stabilisasi kondisi pasien sesuai
indikasi medis.
2. Menginformasikan kepada keluarga pasien
tentang diagnosis dan terapi dan atau tindakan
medis yang dilakukan, rencana rujukan, alasan
dan tujuan dilakukan rujukan, risiko yang dapat
timbul apabila rujukan tidak dilakukan,
transportasi rujukan dan risiko atau penyulit yang
dapat timbul selama perjalanan.
3. Petugas meminta persetujuan/penolakan untuk
tindakan rujukan dari keluarga pasien secara
tertulis.
RUJUKAN PASIEN EMERGENCY
No. Dokumen:SOP/UKP/VII / 93 /2017

SOP No. Revisi : 00

Tanggal Terbit : 20-01-2017

Halaman : 1/2

Disahkan Oleh Kepala Puskesmas Kecipir


PUSKESMAS dr.LILIANA
KECIPIR NIP : 19710309 200212 2003

4. Melakukan komunikasi dengan penerima rujukan


dan memastikan penerima rujukan bahwa
penerima rujukan dapat menerima pasien dalam
hal keadaan pasien gawat darurat.
5. Membuat surat pengantar rujukan untuk
disampaikan kepada penerima rujukan.

6. Menyiapkan transportasi rujukan dan petugas


kesehatan pendamping yang berkompeten.
7. Untuk pasien yang memerlukan asuhan medis
yang terus menerus harus dirujuk dengan
ambulans dan didampingi petugas kesehatan yang
berkompeten.
8. Dalam hal tidak tersedia ambulans, rujukan dapat
dilakukan dengan menggunakan alat transportasi
lain yang layak dan didampingi oleh petugas
kesehatan yang berkompeten.
9. Petugas yang mendampingi harus memantau
keadaan keadaan pasien selama perjalanan
rujukan ke tempat rujukan.
10. Apabila terjadi kegawatdarutan pasien
selama perjalanan petugas pendamping harus
melakukan tindakan penanganan sesuai
kompetensinya dan apabila tidak dapat ditangani
petugas wajib mencari bantuan ke fasilitas
pelayanan kesehatan terdekat.
11. Sesampainya di tempat penerima rujukan,
dilakukan serah terima pasien yang ditandai
dengan bukti serah terima pasien yang
ditandatangani oleh petugas penerima dan di
stempel oleh institusi penerima rujukan.
RUJUKAN PASIEN EMERGENCY
No. Dokumen:SOP/UKP/VII / 93 /2017

SOP No. Revisi : 00

Tanggal Terbit : 20-01-2017

Halaman : 1/2

Disahkan Oleh Kepala Puskesmas Kecipir


PUSKESMAS dr.LILIANA
KECIPIR NIP : 19710309 200212 2003

7.Unit terkait a. Pendaftaran


b. UGD
c. Rawat Jalan
d. Rawat Inap
e. PONED
f. Farmasi

7.Dokumen a. Rekam Medis


Terkait b. Inform Concent
c. Surat Rujukan
8.Rekaman
histori NO Yang Isi Perubahan Tanggal mulai
perubahan diubah diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai