MODUL AJAR

MATEMATIKA
KELAS VII
TAHUN AJARAN 2021 - 2022
Oleh : Sitti Hardiyanti Ali, M.Pd

Modul Ajar Matematika SMP Negeri 3 Luwuk

01 A. IDENTITAS MODUL
Nama Penyusun : Sitti Hardiyanti Ali
Informasi Umum Sekolah : SMP Negeri 3 Luwuk
Kelas : VII
Pertemuan Ke : 4
Alokasi Waktu : 4 JP

B. KOMPETENSI AWAL
 Bilangan bulat, desimal, pecahan dan operasi
penyelesaiannya
 Operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian,
dan pembagian
 Bilangan kelipatan dan pembagi

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA

▪ Gotong royong terbentuk dalam kegiatan
diskusi kelompok
▪ Mandiri terbentuk ketika mengerjakan latihan
soal yang diberikan secara individu
▪ Bernalar Kritis dan Kreatif terbentuk ketika
diskusi dan dalam mengerjakan lembar kerja
maupun latihan soal

D. SARANA DAN PRASARANA

Materi dan Sumber Bahan Ajar Media Pembelajaran
 Materi dalam bentuk PPT  Laptop
 Link Video  Jaringan Internet
 LKPD

E. TARGET PESERTA DIDIK

Perangkat ajar ini dapat digunakan guru untuk
mengajar peserta didik Regular

F. MODEL PEMBELAJARAN
Pembelajaran Jarak Jauh dalam Jaringan (PPJ
Daring)

Modul Ajar Matematika SMP Negeri 3 Luwuk

 02
KOMPONEN INTI

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
B.6 Mampu mempelajari perkalian bilangan-bilangan positif dan negative

B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Dapat memahami arti perkalian bilangan positif dan negatif secara nyata.

C. PERTANYAAN PEMANTIK

D.KEGIATAN PEMBELAJARAN
PEMBUKAAN
1. Peserta didik melakukan doa sebelum belajar (meminta seorang peserta
didik untuk memimpin doa)
2. Mengarahkan peserta didik untuk mengisi absen pembelajaran pada
aplikasi google classroom
3. Guru menyampaikan informasi tentang pembelajaran yang akan

Modul Ajar Matematika SMP Negeri 3 Luwuk

 dilaksanakan dan keterkaitan materi
4. Guru menyampaikan informasi tentang tujuan, manfaat, langkah
pembelajaran, dan assesmen yang akan dilaksanakan

KEGIATAN INTI
1. Guru mengarahkan peserta didik menjawab pertanyaan pemantik pada
modul
2. Guru memberikan penguatan tentang perkalian bilangan-bilangan positif
dan negative
3. Peserta menonton video animasi tentang perkalian bilangan pada link
https://www.youtube.com/watch?v=brRuVp96RxY kemudian guru
mengarahkan peserta didik menerjemahkan dan menyelesaikan masalah
kontekstual pada bilangan bulat
4. Peserta didik dibimbing dengan materi pada PPT melalui apliksi zoom
meeting/google meet oleh guru
5. Guru mengarahkan peserta didik untuk menanyakan hal-hal yang belum
dipahami dari PPT tersebut melalui zoom meeting / google meet /
whatsapp.
6. Peserta didik diminta diminta untuk membuka sumber belajar lain untuk
menambah informasi mengenai membandingkan materi hari ini
7. Peserta didik secara mandiri mengerjakan latihan yang diberikan guru
8. Hasil pekerjaan peserta didik dapat dikirim melalui privat comment pada
google classroom maupun whatsapp
9. Guru memeriksa hasil peserta didik dan memberikan analisisnya kepada
peserta didik

PENUTUP
1. Peserta didik diarahkan membuat kesimpulan dan refleksi tentang materi
dan kegiatan yang dilakukan hari ini
2. Guru memberikan assesment formatif berupa tes tulis terkait materi yang
telah diajarkan
3. Guru memberikan informasi tentang materi yang akan dipelajari pada
pertemuan selanjutnya
4. Guru memberikan penguatan materi yang telah dipelajari, memberikan
arahan untuk mencari referensi terkait materi yang telah dipelajari baik
dari buku-buku di perpustakaan maupun dari internet
5. Guru selalu mengingatkan peserta didik untuk jaga kesehatan dan
kebersihan serta jaga jarak untuk memutuskan rantai penyebaran Covid-
19
6. Peserta didik berdoa

E. ASSESMEN
ASSESMEN FORMATIF
● REFLEKSI

Kalian ketika mengerjakan suplemen bahan materi ini!

1. Bubuhkanlah tanda centang (√) pada salah satu gambar yang dapat
mewakili perasaan kalian setelah mempelajari materi ini!

Modul Ajar Matematika SMP Negeri 3 Luwuk

2. Apa yang sudah kalian pelajari?

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

3. Apa yang kalian kuasai dari materi ini?

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

4. Bagian apa yang belum kalian kuasai?

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

5. Apa upaya kalian untuk menguasai yang belum kalian kuasai?

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

6. Sebutkan hal yang menarik dari aktivitas pembelajaran yang sudah kalian

lakukan! Berikan alasannya!

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

7. Sebutkan hal yang tidak menarik dari aktivitas pembelajaran yang sudah
kalian lakukan! Berikan alasannya!

Modul Ajar Matematika SMP Negeri 3 Luwuk

 …………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………

● TES TERTULIS
Petunjuk :
1. Isilah Identitas diri diatas !
2. Jawablah soal secara individu dengan tepat
1.

2. Berapa hasil dari 0 x (-5)?

F. PENGAYAAN DAN REMEDIAL

1.

Modul Ajar Matematika SMP Negeri 3 Luwuk

 03
LAMPIRAN

A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Mata Pelajaran : Matematika
Bab : Bilangan Bulat
Kelas/Semester : VII / Ganjil
Alokasi Waktu : 20 Menit

Petunjuk umum:

1. Tulislah Nama dan Kelompok kerja.

2. Diskusikanlah bersama teman kelompok kalian aktivitas berikut sesuai dengan
instruksi – instruksi yang tertera pada lembar kegiatan ini!

Tujuan Pembelajaran :

B.6 Mampu mempelajari mengalikan bilangan-bilangan positif dan negative

Informasi Pendukung

Modul Ajar Matematika SMP Negeri 3 Luwuk

 A.

10 x (-5) = ….

B. Isilah kolom dibawah ini dengan memperhatikan sifat operasi perkalian pada
bilangan bulat!

C. Hitunglah :
a. (-5) x (-6) x (+2)
b. (+0,5) x (-2)

c. ( −47 ) x ( +78 )
B. BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK

Perkalian bilangan bulat dapat dipandang sebagai perluasan perkalian

bilangan cacah. Pada bilangan cacah, perkalian dapat dipandang sebagai
penjumlahan berulang, seperti ditunjukkan pada contoh berikut.

3 × 2 = 2 + 2 + 2 = 6

Perhatikan kasus berikut, yang penyelesaiannya menggunakan perkalian

bilangan bulat. Ali mempunyai kebiasaan menjual tiket masuk pertandingan sepak
bola. Harga setiap tiket Rp20.000,00. Dari tiket-tiket yang terjual, terdapat 3 tiket
yang dibayar dengan uang palsu. Berapa kerugian Ali yang disebabkan oleh
kekeliruan menerima uang palsu? Penyelesaian kasus tersebut dapat ditunjukkan
sebagai berikut.

3 × (-20.000) = (-20.000) + (-20.000) + (-20.000) = - 60.000

Kerugian Ali yang disebabkan oleh kekeliruan menerima uang palsu sebesar

Modul Ajar Matematika SMP Negeri 3 Luwuk

Rp60.000,00.

Apabila setiap satuan garis bilangan menunjukkan 10.000, gambaran kasus

di atas dapat ditunjukkan sebagai berikut.

Hasil di atas dapat digunakan untuk mengisi tabel perkalian bilangan bulat
berikut.

Perhatikan tabel di atas yang memperlihatkan perkalian Sebagian bilangan

bulat. Pada daftar tersebut tampak sebagai berikut.

a. Hasil pada kolom 2

-3 × (-3) = ...

-2 × (-3) = ...

-1 × (-3) = ...

0 × (-3) = 0

1 × (-3) = - 3

2 × (-3) = - 6

3 × (-3) = - 9

Setiap bilangan dari hasil perkalian pada kolom 2 jika diurutkan dari bawah
ke atas diperoleh dengan menambahkan 3 dari hasil di bawahnya, yaitu:

3 × (-3) = - 9

2 × (-3) = - 9 + 3 = - 6

1 × (-3) = - 6 + 3 = - 3

0 × (-3) = - 3 + 3 = 0

Modul Ajar Matematika SMP Negeri 3 Luwuk

 sehingga: -1 × (-3) = 0 + 3 = 3

-2 × (-3) = 3 + 3 = 6

-3 × (-3) = 6 + 3 = 9

b. Hasil pada kolom 3

-3 × (-2) = ...

-2 × (-2) = ...

-1 × (-2) = ...

0 × (-2) = 0

1 × (-2) = - 2

2 × (-2) = - 4

3 × (-2) = - 6

Setiap bilangan dari hasil perkalian pada kolom 3 jika diurutkan dari bawah
ke atas diperoleh dengan menambahkan 2 dari hasil di bawahnya, yaitu:

3 × (-2) = -6

2 × (-2) = -6 + 2 = -4

1 × (-2) = -4 + 2 = -2

0 × (-2) = -2 + 2 = 0

sehingga: -1 × (-2) = 0 + 2 = 4

-2 × (-2) = 2 + 2 = 4

-3 × (-2) = 4 + 2 = 6

Hasil pada kolom 4 sampai kolom 8 dapat Anda kerjakan mengikuti langkah
pada kolom 2 dan 3. Dengan demikian, tabel perkalian tersebut dilengkapi
pengisiannya memperoleh hasil berikut.

Pola-pola di atas memunculkan definisi berikut.

Modul Ajar Matematika SMP Negeri 3 Luwuk

 Definisi:

Misalkan a dan b masing-masing merupakan bilangan bulat.

a. Perkalian dengan nol

a.0 = 0 = 0.a

b. Perkalian dua bilangan bulat positif

Misalkan a dan b masing-masing merupakan bilangan positif. Jika A dan B

dua himpunan yang saling asing dengan n(A) = a dan n(B) = b maka

a.b = n ( A × B).

c. Perkalian bilangan bulat positif dan negatif

Jika a dan b masing-masing merupakan bilangan positif (dengan

demikian, -b negatif) maka a . (-b) = - (ab), dengan ab adalah hasil kali
bilangan cacah a dan b. Hasil perkalian bilangan bulat positif dan bulat
negatif adalah bilangan bulat negatif.

d. Perkalian dua bilangan bulat negatif

Jika a dan b bilangan positif maka (-a) .(-b) = ab, dengan ab hasil kali
bilangan cacah a dan b. Hasil perkalian dua bilangan bulat negatif adalah
bilangan bulat positif.

Dari definisi perkalian bilangan bulat di atas, dapat dikembangkan sifat- sifat
perkalian bilangan bulat sebagai berikut.

Sifat-sifat perkalian bilangan bulat

Misalkan a, b, dan c masing-masing merupakan bilangan bulat.

a. Sifat ketertutupan perkalian bilangan bulat

ab menunjukkan bilangan bulat tunggal.

b. Sifat komutatif perkalian bilangan bulat

ab = ba

c. Sifat asosiatif perkalian bilangan bulat

(ab) c = a (bc)

d. Sifat identitas perkalian bilangan bulat

1 adalah bilangan bulat tunggal sehingga a . 1 = a = 1 . a, untuk semua a.

e. Sifat distributif perkalian bilangan terhadap penjumlahan bilangan bulat

a ( b + c ) = ab + ac
Modul Ajar Matematika SMP Negeri 3 Luwuk
 Konsekuensi dari sifat-sifat perkalian bilangan bulat di atas, dapat
diturunkan teorema-teorema berikut.

Teorema 1:

Jika a bilangan bulat maka berlaku: a (-1) = -a

Teorema 2:

Jika a dan b masing-masing merupakan bilangan bulat maka berlaku:

(-a)b = -(ab).

Teorema 3:

Jika a dan b masing-masing merupakan bilangan bulat maka berlaku:

((-a)(-b)) = ab.

Teorema 4: Kanselasi kali pada bilangan bulat

Misalkan a, b dan c masing-masing bilangan bulat, c ≠ 0.

Jika ac = bc maka a = b

C. GLOSARIUM

Bilangan bulat : bilangan yang tidak memiliki pecahan desimal. Bilangan

bulat terdiri dari bilangan bulat positif, nol, dan bilangan
bulat negatif. Bilangan bulat ditulis:…-3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, …

Definisi : Suatu kesepakatan tentang arti dari suatu kata, frasa, atau
istilah.

Identitas perkalian : Hasil perkalian dari 1 dengan bilangan lain adalah

bilangan itu sendiri.

Komutatif : Pertukaran tempat pada operasi penjumlahan dan

perkalian hasilnya sama

Asosiatif : Sifat operasi hitung menggunakan bantuan

pengelompokan dengan tanda kurung, dan apabila
pengelompokan ditukarkan, hasilnya tetap sama.

Distributif : Suatu penggabungan dengan cara mengkombinasikan

bilangan dari hasil operasi terhadap elemen-elemen
kombinasi tersebut.

Modul Ajar Matematika SMP Negeri 3 Luwuk

 Teorema : Suatu pernyataan matematika yang masih memerlukan
pembuktian dan pernyataanya dapat ditunjukkan nilai
kebenarannya atau bernilai benar.

Kanselasi : Sifat penyelapan atau penghapusan.

D. DAFTAR PUSTAKA
As’ari, A. R., dkk. (2017). Matematika untuk SMP/MTs Kelas VII Semester 1.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Irawan, Edy Bambang. (-). Materi Kurikuler Matematika SMP. Diakses tanggal 20
Juli 2021 dari: http://repository.ut.ac.id/4698/2/PEMA4130-M1.pdf
Tim Gakko Tosho. (2021). Buku Panduan Guru Matematika untuk Sekolah
Menengah Pertama Kelas VII “Mathematics for Junior High School 1 st
Level”. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Modul Ajar Matematika SMP Negeri 3 Luwuk