BIDANG KEGIATAN:
KKN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Diusulkan Oleh:
Desa : Bolo
Kecamatan : Ujung Pangkah
Kabupaten : Gresik
HALAMAN SAMPUL..........................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN...............................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
RINGKASAN........................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.................................................................................................1
1.2 Permasalahan....................................................................................................4
1.3 Luaran yang Diharapkan..................................................................................4
1.4 Manfaat.............................................................................................................4
BAB II GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN
2.1 Kondisi Masyarakat..........................................................................................5
2.2 Permasalahan yang Dihadapi...........................................................................6
BAB III METODE PELAKSANAAN
3.1 Teknik Pelaksanaan Kegiatan..........................................................................7
3.2 Rencana Kegiatan.............................................................................................7
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Ringkasan Biaya Anggaran............................................................................10
4.2 Jadwal Kegiatan.............................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
iii
RINGKASAN
Pengembangan potensi desa menuju masyarakat yang berkemajuan
merupakan tema yang diangkat pada Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2016. Mahasiswa
diharapakan mampu memahami setiap permasalahan yang terjadi di masyarakat dan
mengambil keputusan terbaik untuk dapat memecahkan masalah tersebut dengan ide-
ide yang kreatif.
Desa Bolo Kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik merupakan suatu
desa yang terletak di wilayah utara Kabupaten Gresik. Mayoritas pekerjaan
masyarakat Desa Bolo adalah menjadi petani dan TKI di Malaysia. Adapun beberapa
potensi Desa Bolo yaitu dibidang pertanian, peternakan, dan home industri. Visi dari
desa Bolo adalah: “ Terwujudnya desa Bolo yang rukun, makmur, dan sejahtera serta
mengedepankan bidang pertanian”. Keberadaan Visi ini merupakan cita-cita yang
akan dituju oleh segenap warga Desa Bolo. Dengan visi ini diharapkan akan terwujud
masyarakat Desa Bolo yang maju dalam bidang pertanian sehingga bisa
mengantarkan kehidupan yang rukun dan makmur. Visi ini di wujudkan dengan
adanya prestasi dibidang pertanian pada tahun 1998 – 2000 dimana pada saat itu Desa
Bolo menjadi pemenang pertama dalam lomba intensifikasi jagung Nasional selama
dua kali berturut-turut.
Desa Bolo juga merupakan salah satu desa lokasi PNPM Mandiri perdesaan
yang ada di Kecamatan Ujungpangkah Provinsi Jawa Timur (JATIM) dengan luas
wilayah 495.952 Ha. PNPM ( Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat) Mandiri
ini masuk pertama kali di Kecamatan Ujungpangkah pada tahun 2009. PNPM
Mandiri memiliki peran penting dalam upaya pengembangan masyarakat di desa
Bolo. Tujuan PNPM Mandiri adalah mengajak masyarakat untuk merancang dan
menyetujui agenda pembangunan mereka sendiri. Dengan melibatkan masyarakat
dalam pengambilan keputusan, kerangka program yang partisipatif dan transparan
juga membantu meningkatkan tata pemerintahan daerah. Masuknya PNPM Mandiri
di Desa Bolo dalam beberapa tahun terakhir membuahkan hasil yang cukup
siginifikan untuk kemajuan desa Bolo diantaranya adalah adanya pembangunan pasar
tradisional dan semakin banyaknya industri rumahan (UKM) yang muncul seperti:
bos atau bahan baku kopyah (peci), kerupuk udang, kerupuk puli, keripik gadung, dan
aneka makanan gorengan yang mana hal tersebut dapat membuka peluang kerja dan
dapat menambah pendapatan asli desa.
Berdasarkan hasil pengamatan awal terhadap potensi desa tersebut, terdapat
beberapa masalah yang ada di desa Bolo, yaitu menurunnya tingkat produktivitas tani
serta lemahnya pengendalian hama tanaman ( penyakit jagung bulai dan slendep)
karena kurangnya penyuluhan pertanian. Juga kurangnya arahan / penyuluhan tentang
kewirausahaan untuk meningkatkan kinerja UKM akibat berakhirnya kontrak dengan
PNPM Mandiri Perdesaan.
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1
Pemanfaatan luas daerah diperlukan untuk mengembangkan potensi daerah.
Desa Bolo memiliki wilayah dengan luas sebagai berikut :
Tabel 1. Luas Wilayah Desa Bolo
No. Uraian Luas (Ha)
1. Luas Wilayah 323.174
2. Luas Lahan Sawah dan Ladang 258.630
3. Luas Pemukiman atau Perumahan 43.945
4. Luas Makam 1800
5. Luas Tanah Kas Desa :
1. Luas Tanah Bengkok 16.285
2. Luas Tanah Desa Lainnya 2.514
Sumber : Dokumentasi Desa Bolo
Sumber daya alam di Desa Bolo dapat dikategorikan mendukung karena
memiliki kontur tanah yang basah dan kemampuan bertani masyarakat yang
diwariskan secara turun-temurun. Pembagian lahan di Desa Bolo sebagian besar
adalah lahan Pertanian tanaman pangan Padi di musim penghujan sedangkan Jagung
dan Polowijo di musim kemarau. (Perdes RPJM Desa Bolo 2015).
Desa Bolo merupakan Desa yang terletak antara lautan dan persawahan akan
tetapi di Desa ini bercocok tanam adalah sebagai mata pencaharian penduduk baik
sebagai petani di lahan sendiri maupun sebagai petani penggarap di lahan milik orang
lain. Pendapatan dan kesejahteraan petani merupakan dua hal yang selalu beriringan
dan saling terkait satu sama lain. Untuk meningkatkan pendapatan petani maka
diperlukan peningkatan pada produktivitas tani. Kemampuan produksi pertanian
sangat tergantung dari peranan faktor-faktor produksi. Akan tetapi, saat ini
produktivitas tani yang merupakan padi dan jagung di Desa Bolo mengalami kendala
diantaranya karena lemahnya pengendalian terhadap hama tanaman seperti jagung
bulai dan slendep. Keberadaaan sebuah lembaga berbasis masyarakat yang biasa
dikenal dengan kelompok tani juga dimiliki oleh masyarakat Desa Bolo. Kelompok
Tani yang ada di Desa Bolo memiliki peranan yang sangat penting dalam membantu
berjalannya pembangunan pertanian, selain membantu mendistribusikan program
bantuan, kelompok tani juga membantu membentuk perubahan perilaku anggotanya
dan menjalin kemampuan kerjasama anggota kelompoknya. Sehingga mampu
2
mengubah atau membentuk wawasan, pengertian, pemikiran minat, tekad dan
kemampuan perilaku berinovasi menjadikan sistem pertanian yang maju. Berdasarkan
sumber data yang diterima disebutkan bahwasanya pada tahun 1998 – 2000 Desa
Bolo sempat menorehkan prestasi dibidang pertanian dimana pada saat itu Desa Bolo
menjadi pemenang pertama dalam lomba intensifikasi jagung Nasional selama dua
kali berturut-turut.
Desa Bolo juga merupakan salah satu desa lokasi PNPM Mandiri perdesaan
yang ada di Kecamatan Ujungpangkah Provinsi Jawa Timur (JATIM) dengan luas
wilayah 495.952 Ha. Tahun 2009 adalah tahun pertama masuknya PNPM-Mandiri
perdesaan di Kecamatan Ujung Pangkah seiring dengan tahapan alur Program
PNPM-MPd. Salah satu program yang didampingi PNPM Mandiri di Desa Bolo
adalah pembangunan pasar tradisional. Pasar ini di serah terimahkan oleh Tim
Pengelola Kegiatan (TPK) ke pihak pemerintah desa dengan memanfaatkan dana
Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) dan swadaya masyarakat. PNPM memiliki
peran penting dalam kehidupan masyarakat desa Bolo. Seiring dengan masuknya
PNPM di Desa Bolo makin banyak industri rumahan (UKM) yang bermunculan
diantaranya: bahan baku kopyah atau bos (peci), kerupuk udang, kerupuk puli,
keripik gadung, aneka makanan gorengan. Akan tetapi, saat ini keberadaan Usaha
Kecil Menengah (UKM) yang ada di desa Bolo masih belum berkembang karenakan
kurangnya penyuluhan tentang kewirausahaan untuk meningkatkan keterampilan
usaha yang akan berdampak pada peningkatan pendapatan masyarakat desa.
Berdasarkan latar belakang diatas tim KKN mengusulkan judul program
“MENINGKATKAN POTENSI DESA BOLO MELALUI PRODUKTIVITAS
TANI DAN PENGEMBANGAN UKM SEBAGAI WUJUD EKONOMI
KREATIF DESA” .
3
1.2 Permasalahan
Dari latar belakang diatas dapat ditarik beberapa permasalahan yaitu sebagai
berikut:
1. Bagaimana cara mengidentifikasi potensi desa yang sudah ada?
2. Bagaimana cara meningkatkan produktivitas tani dan penanggulangan hama
(jagung bule dan slendep)?
3. Bagaimana cara meningkatkan kinerja UKM?
1.4 Manfaat
Manfaat yang diperoleh dari kegiatan KKN ini adalah :
1. Bagi Mahasiswa
a) KKN dapat mengembangkan pemikiran berdasarkan bidang ilmu yang
diterima di perkuliahan.
b) KKN dapat memperoleh pengalaman belajar yang berharga melalui
keterlibatan langsung dengan masyarakat yang akan menumbuhkan rasa
kepedulian terhadap masalah-masalah social kemasyarakatan.
2. Bagi Masyarakat
a) Masyarakat dapat mengembangkan dan memberdayakan potensi desa yang
terdapat di Desa Bolo dengan optimal sehingga mampu menjadi masyarakat
yang berdaya.
b) Masyarakat memiliki wawasan yang lebih mengenai ilmu kewirausahaan
(wiraswasta), agar mampu diterapkan dalam usaha yang sedang
dilaksanakan saat ini. Dari mengolah hingga memasarkan produk yang
berasal dari hasil pertanian dan home industry dengan baik.
4
BAB II
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN
5
3. Sektor Industri 10 orang
4. Sektor Lain (belum bekerja) 1.100 orang
Total RT 2.791 orang
Sumber : Dokumentasi Desa Bolo.
Kondisi keyakinan dalam beragama warga Desa Bolo adalah Islam. Adapun
kegiatan keagamaan yang dilakukan warga Desa Bolo yakni, kegiatan majlis ta’lim
yang diadakan tiap RT secara rutin, selain itu ada kegiatan mengaji kitab bersama tiap
sore di Masjid Desa, selalu diadakan pengajian atau acara keagamaaan dalam
memperingati hari besar Islam, diba’an rutinan oleh ibu-ibu fatayat, muslimat,
Remas, maupun bapak-bapak Ansor. Hasil survey tim KKN juga memperoleh
informasi bahwa kondisi pendidikan di Desa Bolo cukup baik. Hal ini dibuktikan
dengan adanya PAUD, TK, SD, MI, MTS, MA dan TPQ.
6
BAB III
METODE PELAKSANAAN
7
Untuk memberikan wawasan kepada masyarakat terutama
kelompok tani dan pengusaha UKM terkait dengan
pemanfaatan lahan pertanian, peningkatan produktivitas
tani, dan penangggulan penyakit jagung bule dan slendep
serta teknis pemasaran dalam UKM agar dapat
meningkatkan profit dan meminimalkan risiko. Diharapkan
Tujuan : dengan adanya kegiatan penyuluhan pertanian dan
penyuluhan UKM ini dapat memberikan sumbangsih
berupa solusi /pemecahan masalah atas permasalahan yang
terjadi didesa Bolo serta dapat diimplementasikan oleh
masyarakat desa Bolo terutama kelompok tani dan pemilik
UKM agar desa ini lebih mandiri dan perekonomian desa
makin meningkat.
Sasaran : Kelompok tani (padi dan jagung) dan pemilik UKM
Tanggal : 17 September 2016
Waktu : 19.00 s/d selesai
Tempat : Balai Desa Bolo
Penanggungjawab : Kesa Ferdinand Pradana ( Manajemen ).
8
3.2.2.2 Membuat sistem pembukuan sederhana untuk bidang pertanian dan
UKM
Melakukan perhitungan sebelum dan sesudah panen untuk
Bentuk Kegiatan : mengetahui laba kotor, menghitung BEP, membuat laporan
keuangan sederhana bidang agribisnis dan UKM.
Memberikan wawasan kepada pemilik UKM dan kelompok
tani agar lebih faham mengenai pentingnya pembukuan
( laporan keuangan ) untuk usahanya. Serta mengetahui
Tujuan :
teknik-teknik analisis laporan keuangan lainnya seperti BEP
agar mencapai target penjualan yang maksimal dan
meminimalisasi risiko.
Sasaran : Kelompok Tani dan UKM
Tanggal : Setiap hari Sabtu, dimulai 6 Agustus - 10 September 2016
Waktu : 18.00 WIB
Tempat : Balai Desa Bolo
Penanggungjawab : Mochammad Imam Al ' Amin (Akuntansi).
9
Kegiatan Sosial Kemasyarakatan
Pembukaan KKN, mengadakan bimbingan belajar
inspiratif, berpartisipasi dalam acara 17 Agustus, membantu
Bentuk Kegiatan : kegiatan ibu-ibu PKK, mengadakan acara bakti social dan
jalan sehat, membuat taman (tanaman toga), kerja bakti
untuk perawatan balai desa dan masjid di Desa Bolo dan
Penutupan KKN.
1
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
Minggu
No Nama Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Forum Group Discussion
Produktivitas Tani untuk Desa
2
Bolo
Membuat sistem pembukuan
3 sederhana untuk bidang pertanian
dan UKM
4 Membuat Website Desa
Manajemen pemasaran, kemasan
5 produk dan laporan keuangan
UKM
Program Unggulan : Seminar
6
Pertanian dan UKM
7 Kegiatan Sosial Kemasyarakatan
1
DAFTAR PUSTAKA