Anda di halaman 1dari 12

PROPOSAL PROGRAM WIRA DESA

Redesain Produk Asli Wira Desa Senduro dengan

Konsep Modern dan Sustainanble

Oleh:

1. Lugy Firangin Restu (219123824 – 2019)


2. Anis Antas Dian Pranata (218133080 – 2018)
3. Erika Diana Irianti (218133057 – 2018)
4. Rita Fitriani (218133235 – 2018)
5. Yosi Gesila (218133248 – 2018)
6. Dony Ferdyanto (219133483 – 2019)
7. Bariroh (219123771 – 2019)
8. Dina Qoyyimah (219123595 – 2019)
9. Siti Ayu Widyasari (219123626 – 2019)

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI WIDYA GAMA

LUMAJANG

2021
DAFTAR ISI

HALAMAN DEPAN...................................................................................i
DAFTAR ISI................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR...................................................................................iii
DAFTAR TABEL........................................................................................iv
HALAMAN PENGESAHAN......................................................................v
I. JUDUL...........................................................................................1
II. LATAR BELAKANG....................................................................1
III. PERUMUSAN MASALAH..........................................................1
IV. TUJUAN........................................................................................2
V. MANFAAT....................................................................................2
VI. GAMBARAN UMUM...................................................................2
VII. METODE PELAKSANAAN.........................................................4
VIII. INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM.............................6
IX. LUARAN.......................................................................................6
X. JADWAL.......................................................................................7
XI. ANGGARAN.................................................................................8
XII. LAMPIRAN

ii
HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul : Redesain Produk Asli Wira Desa Senduro


Dengan Konsep Modern Dan Sustainanble
2. Ruang Lingkup : Kewirausahaan
3. Nama Organisasi : UKM Kewirausahaan
4. Ketua Pengusul
Nama Lengkap : Lugy Firangin Restu
NIM/ NRP : 21923824
Program Studi : Manajemen
Perguruan Tinggi : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Gama
No. Telepon/ Hp : 082251865516
E-Mail : lugyfirangin108@gmail.com
5. Jumlah Anggota Pengusul : 9 Orang
6. Dosen Pendamping
Nama Lengkap, Gelar : Emmy Ermawati SE., MM.
NIP/ NIDN : 0720057702
No. Telepon/ Hp : 081231231646
7. Lokasi Kegiatan/ Kecamatan : Desa Senduro/ Kecamatan Senduro
Kabupaten/ Kota : Lumajang
Provinsi : Jawa Timur
Jarak PT Ke Lokasi Desa : 20 Km
Waktu Tempuh PT Ke : 31 Menit
Lokasi
8. Jangka Waktu Pelaksanaan : 3 Bulan
9. Biaya Total (Rp) :
Ditjen Belmawa (Rp) : Rp. 40.000.000
Sumber Lain (Rp) : Rp.
Bentuk Dukungan PT (Rp) : Rp.

Lumajang, 15 Juni 2021


Menyetujui,
Pimpinan Organisasi Mahasiswa Ketua Tim

Yosi Gesila Lugy Firangin Restu


NIM. 218133248 NIM. 219123824
Dosen Pendamping Wakil Rektor/ Ketua Bidang Kemahasiswaan

Emmy Ermawati, SE., MM. Moh. Hudi Setyo Bakti, SE., MM., CRA
NIDN. 0720057702 NIPY. 07350801038
1

I. JUDUL
Redesain Produk Asli Wira Desa Senduro Dengan Konsep Modern Dan
Sustainanble

II. LATAR BELAKANG


Desa Senduro secara geografis merupakan wilayah yang terletak di
bawah kaki gunung Bromo Tengger Semeru yang memiliki kekayaan alam
beragam. Menurut PEMKAB (2013) luas wilayah Desa Senduro adalah
2580.10 hektar. Desa Senduro memiliki potensi yang sangat menarik
terutama pariwisata.
Desa Senduro adalah desa dengan tempat seribu pemandangan yang
berbeda, sehingga banyak para wisatawan yang datang ke Senduro. Dengan
adanya banyak pariwisata masyarakat Desa Senduro mendirikan beberapa
UMKM untuk menjadi pusat mata pecarian masyarakat Senduro. Dari
sekian banyak UMKM yang kami survey, kami hanya mengambil 3 UMKM
yang masih berkembang, salah satunya yaitu, jamu tradisional, keripik talas,
dan susu etawa. Untuk pengolahan produksi di Desa Senduro, ,masyarakat
masih menggunakan cara manual dari proses awal sampai akhir.
Pemasarannya pun masih menggunakan cara konvensional yaitu dengan
mangandalkan agen dan masyarakat dari mulut ke mulut. Proses produksi
yang memakan waktu dan mengahasilkan produk yang higienis.
Dari penjelasan tersebut, mahasiswa yang tergabung dalam organisasi
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kewirausahaan beratusias untuk ikut
berperan dalam mengatasi masalah yang dihadapi oleh para pemilik UMKM
di Desa Senduro. Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang dengan
penerapan teknologi tepat guna agar produksi higienis. Kegiatan ini
bertujuan untuk melakukan kegiatan pemberdayaan para produsen UMKM
sehingga proses pembuatan menjadi lebih singkat, memberikan pelatihan
pengolahan agar higienis, dan pendampingan dalam pengolahan manajemen
usaha, keuangan, dan pemasaran melalui media sosial.
III. PERUMUSAN MASALAH
Permasalahan yang muncul dari survey data di lapangan dan akan
diselesaikan dalam kegiatan program Wiradesa ini diantaranya:
1. Bagaimana meningkatkan output usaha kecil, menengah dan mikro
setiap harinya agar memiliki nilai ekonomis?
2. Bagaimana cara pengemasan dan pelabelan yang tepat berdasarkan
karakteristik produk?
3. Bagaimana mengelolah usaha dengan manajemen administrasi,
pengolahan keuangan dan pemasaran pada umkm?
2

IV. TUJUAN
1. Untuk mengetahui bagaimana meningkatkan output usaha kecil,
menengah dan mikro setiap harinya agar memiliki nilai ekonomis?
2. Untuk mengetahui cara pengemasan dan pelabelan yang tepat
berdasarkan karakteristik produk?
3. Untuk mengetahui cara mengelolah usaha dengan manajemen
administrasi, pengolahan keuangan dan pemasaran pada umkm?
V. MANFAAT
1. Untuk menggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya menumbuhkan
daya kreativitas dan berwirausaha dengan menghasilkan produk-produk
UMKM yang berkualitas dan unggul dalam bersaing di pasar global..
Dengan peningkatan produksi akan berimbas pula pada peningkatan
ekonomi masyarakat.
2. Keberlangsungan dengan UMKM di desa sebagai basis penerapan
teknologi tepat guna ini diharapkan bisa terjalin saling tukar pengalaman
dan kerjasama antar anggota, disamping itu juga UMKM sebagai payung
organisasi dalam membangun jalinan kerjasama dengan pemerintah Desa
dan melindungi para anggotanya dalam pengembangan usaha.
3. Dampak sosial yang diharapkan dalam jangka panjang adalah bisa menjadi
peluang untuk penyerapan tenaga kerja yang banyak lagi dan munculnya
UMKM yang baru.
VI. GAMBARAN UMUM
Di Desa Senduro merupakan daerah dataran tinggi yang memiliki potensi
untuk tanaman holtikultura sehingga sebagian besar masyarakatnya
membudidayakan tanaman-tanaman yang dapat di olah menjadi sumber
pendapatan.

Gambar 1. Peta Lokasi Sasaran Pelaksanaan Wiradesa


3

Seperti halnya di Dusun Sumberejo, disana terdapat sekelompok


masyarakat yang membuka usaha jamu tradisional yang sudah lumayan
terkenal dikalangan masyarakat umum Dusun Sumberejo, jamu yang
diproduksi salah satunya adalah yang berasal dari rempah-rempah seperti
ada kunyit dimana dua tanaman ini sangat bermanfaat bagi daya tahan tubuh
ada pula jahe yang dapat meredakan panas dalam dan batuk.

Gambar 2. Budidaya Tanaman Jamu Tradisional

Gambar 3. Hasil Produk Jamu


Kemudian, di Dusun Tempuran juga tidak kalah ramainya dengan usaha
rumahan seperti yang berada di Dusun Sumberejo, disana ada beberapa
kelompok usaha keripik gurih yang bahannya berasal dari umbi talas
dimana bahan-bahan tersebut dimasak hingga menjadi makanan siap sedia
dan dikemas praktis. Dimana umbi talas memiliki karbohidrat cukup tinggi,
rendah lemak dan memiliki kandungan serat yang cukup,selain itu kripik
talas sangat diminati para konsumen pada saat musim penghujan untuk
teman santai, bekerja dll.
4

Gambar 4. Produksi Keripik Talas


Produk keripik talas ini didirikan oleh Bapak Saiful, Beliau mulai
mendirikan usaha produksi keripik talas ini semenjak tahun 2015. Bahkan
produknya pun sudah mempunyai ijin SPP-IRT dimana ijin tersebut adalah
sebuah jaminan tertulis yang di berikan kepada Bupati terhadap pangan
produksi industry rumah tangga (IPRT) di wilayah tersebut yang telah
memenuhi standar kelayakan pangan. Sehingga dengan adanya surat ijin
IPRT tersebut konsumen yang akan membeli produk kripik talas olahan
bapak Saiful tak perlu lagi ragu dalam memilih produk tersebut sebagai
salah satu makanan ringan favoritnya.
Produk lainnya yang berasal dari dusun yang sama dengan keripik talas
dan dimiliki oleh orang yang sama pula yaitu susu, susu ini didirikan oleh
Bapak Saiful, susu tersebut diproduksi sendiri dan berasal dari
peternakannya sendiri pula.
Popularitas susu kambing memang kalah dengan produk susu sapi.
Mungkin jika mendengar susu kambing etawa masih banyak masyarakat
yang belum mengetahuinya. Meskipun begitu, manfaat susu kambing etawa
juga tidak kalah dengan produk susu sapi .

Gambar 5. Produksi Susu Etawa


Susu kambing etawa mengandung lebih banyak nutrisi , yakni kaya akan
protein, asam laktat, rendah gula dan kolesterol, kalsium, zinc, magnesium,
vitamin B2, vitamin B3, vitamin B6, vitamin A, vitamin C, dan potassium.
4

Melihat kandungan-kandungan yang terdapat di susu kambing etawa


terdapat banyak sekali manfaat yang kita dapat seperti, menurukan darah
tinggi, menyembuhkan penyakit pernafasan, merawat kulit, mencegah
osteoporosis, mengembangkan kecerdasan otak, membantu pertumbuhan
janin, mencegah diabetes dan dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Cocok
di konsumsi di masa pandemi virus covid-19 saat ini.
Salah satu daerah yang memproduksi susu kambing etawa adalah Kota
Lumajang, lebih tepatnya di dusun 5 tempuran desa senduro kecamatan
senduro. Berdiri sejak tahun 2015, dengan pengemasan susu menggunakan
plastik 1 liter. Untuk cara penjualannya melalui mulut ke mulut

VII. METODE PELAKSANAAN


VII.1 Metode Pelaksanaan
Adapun metode pelaksanaan kegiatan wiradesa kami melakukan secara
penuh di lapangan (offline) dengan menerapkan protokol kesehatan.
VII.2 Roadmap Kegiatan Wiradesa
a. Peningkatan kegiatan wiradesa
b. Peningkatan kualitas sumber daya masyarakat
c. Pelatihan manajemen pemasaran
d. Pelatihan peckaging
e. Pengembangan jejaring sosial
VII.3 Tahap-tahap kegiatan yang akan dilakukan, meliputi:
a. Survey Awal
Dilakukan dengan cara mewawancarai pekerja yang ada di Senduro.
Survey ini dilakukan untuk mendapatkan informasi awal terkait
potensi dan masalah yang ada.
b. Identifikasi masalah
Dilaksanakan dengan melakukan pendalaman informasi melalui
interview kepada pengelola UMKM yang secara langsung
berhubungan dengan pemasaran
c. Analisis kebutuhan
d. Penetapan khalayak sasaran
Khalayak sasaran yang kami tuju yakni khalayak umum.
5

e. Penyusunan program
Table I Skema Penyusunan Program
No Penyusunan Program
1. Penggandaan Alat
2. Pelatihan Pemasaran Produk
3. Pelatihan Manajemen SDM
4. Manajemen Packaging

f. Perumusan dan pengukuran indikator keberhasilan


1. Meningkatkan alat yang digunakan memproduksi usaha menjadi
lebih modern.
2. Memperluas pemasaran agar lebih dikenal oleh masyarakat dalam
maupun luar kota.
3. Merubah cara pemasaran menjadi lebih modern.
g. Pelaksanaan program
1. Penggandaan alat
2. Mengadakan pelatihan dengan mendatangkan pemateri yang
berkompeten guna memasarkan produk UMKM khas Desa
Senduro.
3. Pelatihan manajemen sumber daya masyarakat
Mengadakan pelatihan dengan mendatangkan pemateri yang
berkompeten dibidang manajemen sumber daya manusia
khususnya para pengelolah dan karyawan UMKM di Desa
Senduro.
4. Manajemen Packaging
Untuk menarik konsumen dan kemasan seperti apa yang cocok.
h. Strategi pembinaan khalayak sasaran
Strategi dilakukan dengan pendekatan pelatihan dan pendampingan unit
usaha desa sesuai kebutuhan dan terjadwal.
i. Monitoring dan evaluasi berdasarkan indicator keberhasilan program
Monitoring dan evaluasi dilaksanakan dengan pendekatan Input Proses
dan Output. Monitoring pada tahapan input awal sampai proses
pelaksanaan, sedangkan evaluasi dilaksanakan pada semuanya. Indikator
keberhasilan dijadikan sebagai alat ukur dalam melaksanakan
monitoring dan evaluasi.
6

j. Melakukan publikasi media massa


k. Pelaporan
Pelaporan dilaksanakan sesuai ketentuan program, pada intinya
meluputi laporan awal dan akhir program.
l. Pemutakhiran data sasaran 3 bulan pasca program.
Pemutahiran dilaksanakan dalam rangka mendapatkan angka valid
sebagai pembanding dengan data sebelumnya, mulai dari jumlah
kepesertaan ada peningkatan atau tidak, pasaran, pendapatan dan data
lain yang dibutuhkan dan selaras. Kegiatan ini dilaksanakan 3 bulan
pasca program.

VIII. INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM


1. Perubahan fisik, penerapan teknologi tepat guna untuk mendukung
pengingkatan produksi dan produksi higienis.
2. Dengan melaksanakan perkuliahan mata kuliah kewirausahaan, akutansi,
dan manajemen, mendapatkan pengalaman baru dalam mode on-site
learning, dan meningkatkan kualitas pembelajaran mahasiswa sebagai
kelompok proposal.
3. Dengan adanya pelaksanaan wira desa di desa senduro dapat memperluas
jangkuan pemasaran produk.
IX. LUARAN
1. Manual/ panduan peningkatan pemahaman dan keterampilan tentang
peningkatan UMKM
2. Laporan Akhir
3. Video kegiatan pelaksanaan program
4. Profil dan poster hasil pelaksanaan program
5. Publikasi media masa
7

X. JADWAL
Jadwal kegiatan disusun berdasarkan aspek persiapan awal, pelaksanaan,
dan pelaporan.

Mei Juni Juli Agu Sep Okt Nov Des


Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Survei awal
Identifikasi
masalah;
Analisis
kebutuhan;
Penetapan
khalayak
sasaran
Penyusunan
program,
Perumusan
dan
pengukuran
indikator
keberhasilan
Pelaksanaan
Program;
Strategi
pembinaan
khalayak
sasaran

Tabel 2. jadwal Kegiatan


8

XI. ANGGARAN
Harga Satuan Jumlah
No Uraian Volume Satuan
(Rp) (Rp)
1 ALAT
1.    Blender 2 Set Rp1.500.000 Rp3.000.000
2.    Pisau 10 Set Rp50.000 Rp500.000
3.    Panci 10 Set Rp50.000 Rp500.000
4.    Ayakan 10 Set Rp20.000 Rp200.000
5.    Sendok 2 Lusin Rp25.000 Rp50.000
6.    Nampan 5 Set Rp30.000 Rp150.000
7.    Mesin Pengupas 1 Set Rp2.000.000 Rp2.000.000
8.    Oven Listrik 1 Set Rp5.000.000 Rp5.000.000
9.    Pengepress Plastik 1 Set Rp1.000.000 Rp1.000.000
10. Mesin Perah
1 Set Rp2.000.000 Rp2.000.000
  Susu Kambing
11. Alat Pengukur Volume
1 Set Rp1.000.000 Rp1.000.000
Susu Kambing
12. Kompor 1 Set Rp1.000.000 Rp1.000.000
13. Wajan 1 Set Rp2.000.000 Rp2.000.000
15. Penyaring
1 Set Rp100.000 Rp100.000
Susu Kambing
16. Plastik Flat Aluminium 10 Pack Rp50.000 Rp500.000
17. Botol 2 Lusin Rp100.000 Rp200.000
18. Timbah Plastik 10 Buah Rp50.000 Rp500.000
19. Kain Lap Bersih 10 Buah Rp30.000 Rp300.000
20. Timbangan digital 1 Set Rp1.000.000 Rp1.000.000
  SUBTOTAL (Rp) Rp17.005.000 Rp21.000.000
2 BAHAN HABIS PAKAI
1.  Banner 6 Lembar Rp300.000 Rp1.800.000
2. Brosur 2 Rim Rp150.000 Rp300.000
3. Hand Sanitizer 2 Botol Rp50.000 Rp100.000
 
4. Masker 4 Box Rp50.000 Rp200.000
5. Thermogun 2 Set Rp200.000 Rp400.000
7. Stiker 1 Rim Rp200.000 Rp200.000
  SUBTOTAL (Rp) Rp950.000 Rp3.000.000
3 SOSIALISASI DAN PELATIHAN
  1. Honor Pemateri 2 OH Rp500.000 Rp1.000.000
  SUBTOTAL (Rp) Rp500.000 Rp1.000.000
4 BIAYA LUARAN
1. Pembuatan Video Profil 1 Paket Rp5.000.000 Rp5.000.000
2. Publikasi Luaran        
 
a.       Publikasi artikel 1 Paket Rp5.000.000 Rp5.000.000
b.      Publikasi Media Masa 1 Paket Rp5.000.000 Rp5.000.000
  SUBTOTAL (Rp) Rp15.000.000 Rp15.000.000
  TOTAL (Rp) Rp33.455.000 Rp40.000.000

Anda mungkin juga menyukai