Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN RESMI

MODUL : 2 (TIPE DATA DAN


IDENTIFIER)

PROGRAM STUDI TEKNIK


INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS
QOMARUDDIN 2022

Disusun Oleh:

NAMA : FAISOL ALI RISALDI


NIM : 2011110008
LEMBAR PENGESAHAN

PRAKTIKUM DASAR DAN PEMOGRAMAN KOMPUTER

Laporan Resmi Praktikum Dasar dan Pemograman Komputer Modul 2 ( Tipe


Data dan Identifier ) disusun oleh :

Nama : FAISOL ALI RISALDI

NIM : 2011110008

Program Studi : Teknik Industri (20B)

Diajukan sebagai laporan pelaksanaan praktikum dasar dan pemograman komputer


yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 14 Mei 2022 bertempat di Laboratorium Sistem
Cerdas.

Laporan praktikum ini dinyatakan telah diterima dan disetujui.

Gresik, 16 Mei 2022

Dosen Pengampuh

Taufiqur Rohman, M.Kom.


NIDN 0710048804
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Pendahuluan
Program komputer pada dasamya memanipulasi objek (data) di dalam memori.
Peubah (variable) dan konstanta (constant) adalah objek data dasar yang dimanipulasi di
dalam program. Deklarasi daftar peubah digunakan untuk menyatakan tipe peubah. Operator
menspesifikasikan operasi apa yang dapat dilakukan terhadap peuhah dan konstanta.
Ekspresi mengombinasikan peubah-peubah dan konstanta untuk menghasilkan nilai baru.
[1]

Data pada C++ tersusun dari variable dan konstanta. Varibel dan konstanta disebut
pengenal atau identifier. Variable merupakan komponen pada pemograman yang
digunakan untuk menampung suatu nilai dimana nilai tersebut dapat diubah selama
eksekusi program berlangsung. Sedangkan konstanta merupakan jenis identifier yang
bersifat tetap atau konstan dimana niali konstanta tidak dapat dirubah saat program
dijalankan. Konstanta berguna untuk menentukan nilai tetapan seperti nilai phi dll. [2]

1.2 Perumusan Masalah


1. Apa itu devinisi tipe data, variable, dan konstanta?
2. Apakah fungsi atau kegunaan dari tipe data, variable, dan konstanta?
3. Bagaimana cara memanfaatkan tipe data variable dan konstanta dalam pembuatan
program atau aplikasi?

1.3 Tujuan Praktikum


Adapun tujuan dari praktikum Dasar dan Pemrograman komputer yang membahas
tentang “Tipe data dan Identifier, antara lain:
1. Mahasiswa dapat mengetahui devinisi tipe data, variable, dan konstanta.
2. Mahasiswa dapat mengetahui fungsi atau kegunaan dari tipe data, variable, dan
konstanta.
3. Mahasiswa dapat memanfaatkan tipe data variable dan konstanta dalam pembuatan
program atau aplikasi.

1.4 Pembatasan Masalah dan Asumsi


Untuk mencegah meluasnya permasalahan yang ada dan agar lebih terarah, maka
dilakukan pembatasan. Batasan-batasan tersebut meliputi ruang lingkup praktikum hanya
pada pengenalan awal yaitu Tipe Data dan Identifier.

1.5 Sistematika Penulisan


Sistematika penulisan Laporan Praktikum Dasar dan Pemrograman modul 2 “ Tipe
Data dan Identifier” komputer ini pada dasarnya dibagi menjadi menjadi lima bab, pada
setiap bab terdiri dari beberapa sub bab, secara singkat dapat di jelaskan sebagai berikut :
1. BAB I : PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang pendahuluan dan tujuan praktikum

23
2. BAB II : DASAR TEORI
Bab ini berisi tentang dasar teori yang digunakan dalam menyusun laporan.
3. BAB III : PELAKSANAAN PRAKTIKUM
Bab ini berisi laporan pelaksanaan praktikum meliputi:
3.1 Tugas pendahuluan (yang sudah ditanda tangani)
3.2 Hasil praktikum
a. Hasil langkah praktikum
b. Hasil latihan
3.3 Tugas Mandiri
4. BAB VI : PENUTUP
Bab ini berisi tentang kesimpulan dan penutup.
5. DAFTAR PUSTAKA
Berisi daftar referensi yang digunakan dalam menyusun laporan. Ditulis dengan
format/ style IEEE.

24
BAB II

DASAR TEORI

2.1 Pengertian Tipe Data

Tipe sebuah objek menentukan himpunan nilai yang dapat dimilikinya dan operasi
yang dapat dilakukan pada objek tersebut. Nilal·nilai yang dicakup oleh tipe tersebut
dinyatakan di dalam ranah (domain) nilai. Operasi-operasi (beserta operator) yang dapat
dilakukan terhadap tipe tersebut juga didefinisikan [1].

Tipe data dapat dikelompokkan menjadi atas dua macam: tipe dasar dan tipe
bentukan. Tipe dasar adalah tipe yang dapat langsung dipakai, sedangkan tipe bentukan
dibentuk dari tipe dasar atau dari tipe bentukan lain yang sudah didefinisikan sebelumnya
.[1]

Data terbagi menjadi bermacam-macam tipe data yang terklasifikasi dan memiliki
fungsinya masing-masing. Tipe data adalah klasifikasi variable untuk menentukan data
yang akan disimpan ke dalam memori. Dalam bahasa C++, secara umum tipe data terbagi
menjadi tiga jenis yaitu ; [2]

1. Tipe data karakter, tipe data ini digunakan untuk merepresentasikan data yang berupa
karakter. Dalam C++, data dengan tipe karakter dinyatakan dengan char.
2. Tipe data bilangan bulat, tipe data ini digunakan untuk merepresentasikan data yang
berupa angka yang tidak mengandung angka di belakang koma. Contoh 23, 5, 6,
dan 2022.
3. Tipe data bilangan pecahan, tipe data ini digunakan untuk merepresentasikan data
yang berupa bilangan atau angka yang mengandung angka di belakang koma. Contoh
35.6,57.4, 20.4.

Pemilihan tipe data harus disesuaikan dengan data yang akan diolah. Sebagai contoh
jika data yang akan diolah berupa bilangan bulat maka tipe data yang digunakan adalah
tipe data yang termasuk dalam tipe data bilangan bulat seperti integer. Dalam C++
menyediakan berbagai tipe data dasar/primitive sebagaimana yang ditunjukkan pada tabel
2.1 sebagai berikut :[3]

25
Tabel 2.1 tipe data dasar pada C++

2.2 Identifier (pengenal)

Indentifier atau pengenal adalah nama yang diberikan untuk nama variable, nama
konstanta, nama fungsi, nama objek, nama method, nama class, dan obyek yang lain yang
didefinisikan oleh pemrogram.[1]

Beberapa hal yang harus diperhatikan pada penulisan identifier dalam C++ antara lain:[2]

a) Bahasa C++ bersifat case sensitive sehingga compiler akan membedakan identifier
yang ditulis dengan huruf kecil dan identifier yang ditulis dengan huruf kecil.
b) Identifier tidak boleh berupa angka atau karakter yang diawali angka.
c) Identifier tidak boleh mengandung spasi.
d) Identifier tidak boleh mengandung karakter berupa symbol, contoh @, #, %, dll.
e) Identifier tidak boleh menggunakan kata kunci di dalam bahasa C++ seperti asm,
auto, char, var, int, const, case, break, do, delete, dll.
f) Nama identifier sebisa mungkin sederhana dan mudah diingat.
g) Dalam satu program, nama identifier tidak boleh sama.

2.3 Konstanta dan Variable.

Konstanta dan varibel merupakan pengenal atau identifier dalam C++. Karena dunia
program biasanya ada ribuan baris, hal ini penting agar bisa diingat oleh programmer itu
sendiri dan sebagai dokumentasi yang baik. Selain itu yang perlu disadari adalah adanya
campuran huruf besar dan huruf dalam variabel nama daftar Urutan. Walaupun semua C++,
kata kunci harus ditulis dalam huruf kecil, tetapi dalam penulisan tersebut dapat
menggunakan huruf besar sebagai variabel nama.[1]

26
2.3.1 Variable

Variabel atau pengubah adalah tempat menyimpan nilai yang isinya dapat diubah
[1]. Nilai yang berada di lokasi memori tersebut dapat berubah selama program dieksekusi.
Guna variable adalah sebagai tempat sementara untuk menyimpan data yang sedang diolah.
Pemberian nilai kedalam suatu variabel mempunyai bentuk penulisan yang berbeda-beda
pada setiap bahasa pemrograman. Meskipun mempunyai arti yang sama dalam
pemrogramannya. [2]

Untuk mendeklarasikan variable dalam C++ adalah sebagai berikut:[3]

tipe_data nama_variabel;

atau

tipe_data nama_variabel1, nama_variabel2,nama_varibel3;

2.3.2 konstanta

konstanta adalah tempat penyimpanan didalam memori yang nilainya tetap selama
pelaksanaan program dan tidak boleh diubah . Notasi untuk menyatakan konstanta adalah
const [1]. Konstanta harus didefinisikan terlebih dahulu pada awal program. Konstanta
dapat bernilai integer, pecahan, karakter atau string.[2]

Untuk mendeklarasikan konstanta dalam C++ ada dua cara, menggunakan #define
atau const. sehingga penulisannya adalah sebagai berikut:[3]

#define nama_konstanta nilai_konstanta;

atau

const tipe_data nama_konstanta = nilai_tetapan;

2.4 Operator perhitungan

Suatu nilai dipakai untuk proses informasi menjadi keluaran yang diinginkan.
Transformasi nilai menjadi keluaran dilakukan melalui suatu perhitungan (komputasi).
Cara perhitungan itu dinyatakan dalam suatu ekspresi. Ekspresi terdiri atas operand dan
operator. Operand adalah nilai yang dioperasikan dengan operator tertentu, Operand dapat
berupa konstanta, nama peubah, nama konstanta, atau hasil dari suatu fungsi. Hasil
evaluasi dari sebuah ekspresi adalah nilai di dalam ranah yang sesuai dengan tipe operand
yang dipakai. [1]

Untuk melakukan operasi perhitungan baik pada variable maupun konstanta


dibutuhkan operator hitung. Pada tabel 2.2 disebutkan operator hitung yang digunakan
dalam C++.[3]

27
Tabel 2.2 operator perhitungan pada C++

2.5 Input dan Output

Dalam C++, fungsi untuk input adalah cin (baca: ci in) dengan tanpa menambahkan
variable. Adapun bentuk umumnya adalah sebagai berikut:[3]

cin>>nama_variabel;

Fungsi cin hanya dapat membaca data string hingga menemukan spasi, sehingga data
setelah spasi tidak dapat terbaca. Agar data setelah spasi dapat terbaca, maka menggunkan
fungsi cin.get, gets, atau getline Adapun bentuk umumnya adalah sebagai berikut:[3]

cin.get(nama_varibel,jumlah_karakter_input);

atau

gets (variable); atau getline(variable,panjang_string);

Sedangkan untuk menampilkan hasil input atau menampilkan output pada C++
menggunakan fungsi cout (baca: ci out) Adapun bentuk umumnya adalah sebagai
berikut:[3]

cout<<nama_varibel;
atau

cout<<variabel_1 << variable_2 <<variable_3;

28
BAB III
PELAKSANAAN PRAKTIKUM

5.1 Tugas Pendahuluan


PRAKTIKUM DASAR DAN PEMROGRAMAN KOMPUTER
PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS QOMARUDDIN
TAHUN AKADEMIK 2021-2022
LEMBAR TUGAS PENDAHULUAN
Nama : FASIOL ALI RISALDI Modul : 2 TIPE DATA DAN IDENTIFIER
NIM : 2011110008

1. Apakah pengertian tipe data?


Tipe data adalah klasifikasi variable untuk menentukan data yang akan di
simpan ke dalam memori.

2. Apakah pengertian identifier?


Indentifier adalah pengenal di gunakan untuk memberikan nama terhadap
variable,konstanta,procedure,fungsi,unit,maupun program.

3. Sebutkan macam-macam identifier dan berikan contoh!


2 macam ( 1 ) variable
Contoh : tipe_data
nama_variable; ( 2 ) konstanta
Contoh : #define nama_data nama_konstanta= nilai_ketetapan;

4. Buatlah program sederhana yang terdapat input dan dapat menampilkan hasil
input sebagai outputnya!

Gambar 1 INPUT

29
Gambar 2 OUTPUT

Tanggal Dikumpulkan
Tanda Tangan Dosen Pengampuh

Taufiqur Rohman, M.Kom.


NIDN 0710048804

30
5.2 Hasil Praktikum

5.2.1 Hasil Langkah Praktikum

Untuk melaksanakan praktikum, lakukan langkah-langkah berikut;

1. Buka aplikasi Dev C++

2. Buat project baru, beri nama “MODUL 2_NIM”

3. Tuliskan code berikut :

#include <iostream>

/* run this program using the console pauser or add your own getch, system("pause") or
input loop */

using namespace std;

int usia;

char nama[50],programstudi[50],nim[50];

int main(int argc, char** argv) {

cout<<"\n Siapa Nama Anda? \n";

gets (nama);

cout<<"\n Program Studi Anda? \n";

gets (programstudi);

cout<<"\n Berapa NIM Anda? \n";

cin>>nim;

cout<<"\n Usia Anda? \n";

cin>>usia;

cout<<endl; cout<<endl;

cout<<" DATA ANDA BERHASIL KAMI SIMPAN, TEKAN ENTER UNTUK


MELIHAT HASIL\n\n";

system ("pause");

system ("cls");

31
cout<<"\n Nama\t :"<<nama <<endl;

cout<<" NIM\t :"<<nim <<endl;

cout<<" Prodi\t :";

cout<<programstudi;

cout<<endl;

cout<<" Usia\t :"; cout<<usia; cout<<endl;

system ("pause");

return 0;

Output Program:

32
3.2.2 Hasil Latihan

a. Hasil Latihan Project 1 modul 1


Nama Program : Menghitung Luas Persegi Panjang

Bahasa Pemrograman : C++

Scrip program :
#include <iostream>
using namespace std;

int main (){


float luas,panjang,lebar;
cout<<"PROGRAM C++ MENGHITUNG LUAS PERSEGI
PANJANG"<<endl;
cout<<"-----------------------------------"<<endl;
cout<<"Masukan Panjang\t\t: ";
cin>>panjang;
cout<<"Masukan Lebar\t\t: ";
cin>>lebar;
luas=panjang*lebar;
cout<<"Luas Persegi Panjang\t: "<<luas<<endl;
return 0;
}

Output Program:

33
Flowchart:

3.3 Tugas Mandiri Modul 2

Nama Program : Menghitung Hasil Upah Karyawan

Bahasa Pemrograman : C++

Scrip program :

#include <iostream>

/* run this program using the console pauser or add your own getch, system("pause") or
input loop */

using namespace std;

int main(int argc, char** argv) {

cout<<"====================================================\n";

cout<<"| MENGHITUNG HASIL |\n";

cout<<"| UPAH KARYAWAN |\n";

cout<<"====================================================\n";

int lembur,gpokok,glembur,tlembur,gkotor,pajak,gbersih;

char nama[50];

cout<<"nama karyawan:";

gets(nama);

cout<<"jumlah lembur :";


34
cin>>lembur;

cout<<"\n"<<endl;
gpokok= 1000000;

glembur=10000;

tlembur=(lembur*glembur);

gkotor=(gpokok+glembur);

pajak=gkotor*10/100;

gbersih=gpokok-pajak;

cout<<endl;

cout<<"====================================================\n";

cout<<"| MENGHITUNG HASIL |\n";

cout<<"| UPAH KARYAWAN |\n";

cout<<"====================================================\n";

cout<<" Nama Karyawan : "<<nama<<endl;

cout<<" Gaji Pokok : "<<gpokok<<endl;

cout<<" Lama Lembur :"<<lembur <<endl;

cout<<" Total Gaji Lembur :"<<(tlembur)<<endl;

cout<<" Gaji Kotor :"<<(gkotor)<<endl;

cout<<" Pajak :"<<(pajak)<<endl;

cout<<" Gaji Bersih :" <<(gbersih)<<endl;

cout<<"\n"<<endl;

system("pause");

35
Output Program :

36
Flowchart

gpokok.glembur

perhitungan

37
Pembahasan Program :
Pada program ini saya include header iostream terkait input output, untuk input variabel nama
menggunakan fungsi gets(cin,nama) dan char (nama[50]) untuk jumlah huruf inputan,
sedangkan untuk input variabel angka, menggunakan fungsi int.

Setelah menginput gaji pokok (gpokok) dan gaji lembur (glembur), kita bisa mencari gaji bersih,
yakni dengan melakukan perhitungan sebagai berikut:

1) Gaji pokok (gpokok) : Rp. 1.000.000

2) Gaji lembur (glembur) : Rp. 10.000 / jam

3) Total gaji lembur (tlembur) : lama lembur (lembur) x gaji lembur (glembur)

4) Gaji kotor (gkotor) : Gaji pokok (gpokok) + Total gaji lembur (tlembur)

5) Pajak (pajak) : Gaji kotor (gkotor) x 10% (dalam program ditulis 10/100)

6) Gaji bersih (gbersih) : Gaji kotor (gkotor) – Pajak (pajak)

Selanjutnya proses output, yakni menampilkan kembali nama karyawan serta jumlah gaji yang
disimpan dalam variabel (Gaji pokok, Lama Lembur, Total Gaji lembur, Gaji Kotor, Pajak, Gaji
Bersih).

38
BAB 4
PENUTUP

4.1 Kesimpulan

1. Pahami terlebih dahulu komponen-komponen yang terdapat di dalam sebuah program


seperti header, tipe data, fungsi utama, pengenal dan lain-lain.

2. Dalam penulisan syntax, pada cout<< menggunakan “...”, sedangkan pada cin>>
menggunakan akhiran ; agar tidak menjumpai error.

3. Dalam penulisan konstanta harus konsisten, jika kita dari awal menggunakan huruf kapital
di awal, maka selanjutnya mengikuti. Begitu pula sebaliknya.

4. Operator penugasan (assignment operator) dalam bahasa c++ berupa tanda sama dengan
‘=’.

5. Cout dengan printf mempunyai fungsi yang sama, hanya saja syntax yang ditulis berbeda,
cout<<”…”;dan printf (“…”); .

6. Dalam menuliskan syntax, pada cout << menggunakan “…”, sedangkan pada cin >> tidak
menggunakan tanda petik. Dan juga harus menggunakan akhiran titik koma ‘ ; ’ agar tidak
menemui error.

4.2 Saran

Menurut saya pada praktikum ini penyampaian materi dan sistematika penyusunan
kepenulisan laporan masih belum maksimal, jadi saya harapkan penambahan waktu praktikum
agar lebih maksimal dalam pemberian materi yang lain kedepannya.

39
40
BAB V

DAFTAR PUSTAKA

[1] Munir, Rinaldi. Alogaritma dan pemrograman : Dalam bahasa Pascal dan C Bab 4,
Informatika, Bandung, 2011.
[2] Heriyanto dan Abdul Qodir. Algoritma & Pemrograman C++ , Andi Offset, Yogyakarta,
2005.
[3] Tim Dosen. Modul 2 Tipe Data dan Identifier, Dasar dan Pemrograman, Universitas
Qomaruddin Gresik, Gresik, 2022.
[4] [ONLINE] Suprapto , et, el. Bahasa Pemgrograman Lengkap https://pdfcoffee.com/buku-
bahasa-pemrograman-lengkappdf-9-pdf-free.html , 2008 (diakses tanggal 12 Mei 2022
pukul 09.00 wib)

41

Anda mungkin juga menyukai