Abstrak
Penelitian ini didasari oleh munculnya acara roasting pada banyak acara komedi yang dapat
disaksikan ulang pada media sosial Youtube. Kemunculan video roasting terjadi setelah seorang komika
melakukan roasting sebagai penyampaian kritik kepada pejabat-pejabat negara, yang diikuti oleh komika
lainnya. Berdasarkan penggunaan bahasa dalam acara roasting tersebut, perlu diketahui kesesuaian antara
penggunaan bahasa teks anekdot dalam roasting dengan teori yang ada, terutama dalam hal struktur dan kaidah
kebahasaan. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan deskripsi tentang struktur dan
kaidah kebahasaan teks anekdot pada video roasting oleh komika dalam media sosial youtube. Penelitian ini
merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Data penelitian ini berupa teks anekdot video roasting oleh komika
dalam media sosial youtube yang diambil selama 3 bulan. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data
adalah teknik observasi, teknik catat, dan transkripsi data. Hasil penelitian menunjukkan adanya kesamaan
struktur antara video roasting dan teks anekdot. Struktur tersebut terdiri dari abstrak, orientasi, krisis, reaksi
dan koda. Pada bagian kebahasaan, video roasting memiliki kesamaan kaidah kebahasaan dengan teks
anekdot, yaitu kata kerja material, kalimat perintah, kalimat seru, kalimat retoris, kalimat yang menyatakan
masa lampau, konjungsi temporal, dan konjungsi penerangan. Selain itu terdapat kekhasan teks anekdot dalam
video roasting yang berupa campur kode dan penggunaan bahasa nonformal.
Abstract
This research is based on the emergence of roasting in many comedy shows which can be re-watched
on Youtube social media. The emergence of video roasting occurred after a comedian roasted as a critique to
state officials, which was followed by other comedians. Based on the use of language in the roasting event, it is
necessary to know the compatibility between the use of anecdotal text in roasting and existing theories,
especially in terms of linguistic structure and rules. Thus, this study aims to produce a description of the
structure and linguistic rules of anecdotal texts on roasting by comics on YouTube social media. This research
is a qualitative descriptive study.data of this research are in the form of anecdotal texts of roasting by comics
on YouTube social media which were taken for 3 months. The techniques used in data collection are
observation techniques, note-taking techniques, and data transcription. The results showed that there were
structural similarities between video roasting and anecdotal texts. The structure consists of abstract, orientation,
crisis, reaction and code. In the linguistic section, video roasting has the same linguistic rules as anecdotal
texts, namely material verbs, command sentences, exclamations, rhetorical sentences, sentences that state the
past, temporal conjunctions, and lighting conjunctions. In addition, there is a peculiarity of anecdotal text in
roasting the form of code mixing and the use of non-formal language.
56
Bapala Volume 9, Nomor 4 Tahun 2022, hlm. 56-67
para menteri dan anggota DPR yang beredar dimedia adanya video roasting. Terdapat kritik yang disampaikan
sosial Youtube. Roasting dapat berfungsi sebagai dan juga informasi yang disampaikan komika melalui
penyampaian kritik dari masyarakat kepada seseorang fakta yang disebutkan pada saat video roasting.
yang di-roasting. Penyampaian kritik dalam roasting Penyampaian kritik dengan menggunakan lelucon dan
dilakukan dengan lelucon secara langsung, sehingga media audiovisual lebih mudah tersampaikan serta
seseorang yang akan di-roasting harus berada di lokasi. mudah dipahami tanpa ada rasa tersinggung. Oleh sebab
Roasting dilakukan dengan cara membuat jokes berisi itu, perlu diperhatikan mengenai penggunaan bahasa dan
ejekan atau mengolok-olok berdasarkan fakta, sehingga juga penyusunan struktur teks anekdot pada pembuatan
ejekan tersebut bukan kejadian yang dibuat-buat. Oleh materi roasting. Pada media sosial Youtube terdapat
karena itu, roasting harus dilakukan dengan persetujuan beberapa video roasting yang mengandung struktur teks
pihak yang akan di roasting. Target yang akan di- anekdot secara utuh seperti abstrak, orientasi, krisis,
roasting biasanya diadakan seseorang yang penting atau reaksi, koda. Namun, ditemukan juga beberapa video
terkenal. Misalnya tokoh masyarakat, anggota DPR, roasting yang belum memiliki struktur teks anekdot yang
menteri, ataupun artis terkenal. Roasting merupakan utuh. Begitu juga kaidah kebahasaan teks anekdot juga
bagian dari stand up comedy. Meskipun begitu, dalam terdapat pada video roasting, ada beberapa video
kegiatan stand up comedy para komika tidak selalu roasting yang mengandung kaidah kebahasaan secara
melakukan roasting. lengkap. Ada pula beberapa video roasting terdapat
Setelah viralnya roasting pada stand up comedy. kaidah kebahasaan yang tidak secara lengkap.
Banyak para pejabat pemerintahan yang ingin di Berdasarkan hal tersebut berarti ditemukan adanya
roasting, hal itu juga membuat para komika sering kesenjangan antara teori dan praktiknya ketika menjadi
melakukan roasting pada acara stand up comedy. video roasting. sehingga perlu adanya penelitian
Beberapa konten youtube atau acara tv dengan genre menganai struktur dan kaidah kebahasaan teks anekdot
komedi mulai ramai diisi dengan sesi roasting. Hingga pada video roasting yang dilakukan komika di media
saat ini, hampir seluruh acara komedi atau lelucon sosial youtube.
menyajikan sesi roasting di dalamnya. Meskipun Berdasarkan uraian di atas, perlu dilakukan
semakin banyak komika yang melakukan roasting, kajian mengenai Struktur dan Kaidah Kebahasaan Teks
namun setiap komika memiliki ciri khasnya masing- Anekdot pada Video Roasting oleh Komika dalam Media
masing. Terdapat keunikan bagi setiap komika dalam Sosial YouTube. Penelitian yang relevan dengan
segi kebahasaan. Sehingga terdapat perbedaan kandungan penelitian ini yaitu, 1) Penelitian yang dilakukan oleh
kaidah kebahasaan antar komika. Pada saat Pradita (2017) yang berjudul “Analisis Superstruktur
menyampaikan roasting, para komika juga memiliki Wacana Stand up comedy Academy sebagai Bahan Ajar
kandungan struktur yang berbeda pada isi materi saat Pembelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Atas
meroasting, meskipun begitu terdapat juga kesamaan Kelas X” yang hasil penelitiannya menunjukan
struktur teks anekdot antar komika. kesamaaan struktur antara struktur teks anekdot
Fenomena kebahasaan yang terdapat pada media kurikulum 2013 dan struktur teks stand up comedy di
sosial youtube sangat beragam. Bahasa yang digunakan Indosiar. 2) penelitian yang dilakukan oleh Nazirun, dkk
tergolong santai. Ada yang menggunakan bahasa formal (2020) yang berjudul “ Struktur dan Kaidah Teks
ada juga yang menggunakan bahasa tidak terlalu formal. Anekdot dalam Kumpulan Cerita Abu Nawas” hasil
Terdapat penyisipan kata atau kalimat dalam bahasa lain. penelitiannya menemukan teks anekdot yang memilki
Ditemukan juga adanya bentuk campur kode dalam video struktur teks dan kaidah yang sempurna / lengkap dan
roasting di media sosial Youtube. Campur kode yang yang tidak lengkap. 3) Penelitian yang dilakukan oleh
ditemukan yaitu campur kode bahasa indonesia dengan Sari, dkk (2017) yang berjudul “Analisis Struktur dan
bahasa gaul, bahasa daerah dan bahasa inggris. Meskipun Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot dalam Buku Mati
terdapat campur kode. kritik dan pesan yang ingin Ketawa Cara Daripada Soeharto sebagai Alternatif
diberikan dapat tersampaikan dengan baik. Adanya Pemilihan Bahan Ajar Bahasa Indonesia di SMA” hasil
campur kode yang dilakukan para komika justri menjadi penelitiannya berisi terdapat sruktur teks anekdot yang
daya tarik tersendiri. Penyususnan struktur kalimat yang lengkap dan tidak lengkap. Selain itu juga ditemukan
digunakan oleh para komika untuk menyampaikan materi kaidah kebahasaan yang terkandung pada buku Mati
roasting cukup jelas. Lelucon serta kritik yang Ketawa Cara daripada Soeharto.
disampaikan dapat dipahami. Berdasarkan latar belakang yang telah
Media sosial youtube tidak saja berfungsi dipaparkan, terdapat dua rumusan masalah pada
sebagai sarana huburan, namun juga dapat berfungsi penelitian ini. Pertama, struktur teks anekdot pada video
sebagai sarana kritik dan informasi, salah satunya dengan roasting oleh komika dalam Media Youtube. Kedua,
57
STRUKTUR DAN KAIDAH KEBAHASAAN TEKS ANEKDOT PADA VIDEO ROASTING
kaidah kebahasaan teks anekdot pada video roasting oleh tergolong kedalam bentuk teks cerita (narasi). Fungsi teks
komika dalam Media Youtube. Dua permasalahan anekdot hampir sama dengan teks narasi, namun terdapat
penelitian tersebut akan dianalisis berdasarkan struktur kelucuan yang terkandung pada teks anekdot.
teks anekdot dan kaidah kebahasaan teks anekdot. Hasil Seperti teks narasi yang lain di dalam teks
dari transkripsi video roasting di youtube akan anekdot terdapat tokoh, alur/rangkaian peristiwa, serta
diidentifikasi penggunaan struktur dan kaidah latar. Menurut Kosasih (2014:5) rangkaian teks anekdot
kebahasaannya. Selain itu, diidentifikasi mengenai hal- dibentuk oleh bagian bagian yaitu abstrak, orientasi,
hal yang menjadi ciri khas pada video roasting, sehingga krisis, reaksi dan koda. Hal tersebut selaras dengan yang
ditemukan pola struktur yang dominan pada video disampaikan (kemendikbud 2013:93) anekdot memiliki
roasting di media sosial youtube. struktur teks yang membedakan teks anekdot dengan teks
Dengan demikian, tujuan yang ingin dicapai dari yang lainnya, teks anekdot memiliki struktur abstraksi,
penelitian ini, yaitu untuk mengetahui 1) struktur teks orienstasi, krisis dan koda. Menurut kosasih (2014:8)
anekdot yang terkandung pada video roasting oleh ditemukannya teks anekdot yang tidak lengkap, sehingga
komika di media sosial youtube; 2) kaidah kebahasaan teks anekdot cukup dibentu dengan orientasi, komplikasi
yang terkandung terkandung pada video roasting oleh dan evaluasi. Komplikasi berisi krisis dan reaksi yang
komika di media sosial youtube. digabung. Evaluasi berisi koda. Berdasarkan pendapat
Menurut Halliday dan Hassan (1992:13) teks diatas berarti struktur teks anekdot yaitu, Abstrak,
merupakan jalan menuju pemahaman mengenai bahasa. Orientasi, Krisis, Reaksi dan Koda. Pada penulisan teks
Menurut Setiyaningsih (2019: 1), teks merupakan anekdot diawali dengan penggambaran singkat mengenai
ungkapan lengkap dari pikiran manusia, didalam isi dari cerita tersebut yang disebut dengan abstrak.
ungkapan pikiran manusia terdapat situasi dan juga Kemudian pengenalan tokoh atau latar belakang yang
konteks. Oleh sebab itu, teks berarti merupakan bahasa menjadi awal dari cerita yang disebut orientasi.
yang memiliki fungsi melaksanakan tugas tertentu sesuai Selanjutnya, masuk pada puncak masalah, pada fase ini
pikiran manusia dalam konteks situasi. Lahirnya teks terdapat hal unik atau kritikan yang menjadi inti teks
dibentuk oleh adanya konteks situasi penggunaan bahasa. anekdot disampaikan secara lelucon. Lalu bagian
Wiranto (2013:77) menjelaskan bahwa teks merupakan meneganai reeaksi setelah terjadi krisis, biasanya berisi
satuan bahasa secara tulisa atau lisan dengan disertai tata mengenai penyelesaian masalah atau reaksi dari penulis
organisasi guna mengungkapkan suatu makna dalam atau masyarakat. Terakhir yakni koda yang berisi
konteks. Berdasarkan pendapat para ahli tersebut, dapat mengenai saran, pesan atau kesimpulan dari peristiwa
disimpulkan bahwa teks adalah rangakaian bahasa yang yang terdapat pada teks.
memiliki fungsi untuk menjalaskan suatu objek atau Dalam penulisan teks anekdot juga harus
pemikiran melalui lisan atau tulis. Dalam Bahasa memperhatikan kaidah kebahasaannya. Menurut
Indonesia terdapat berbagai jenis teks. Salah satunya Kemendikbud (2013:97) kaidah kebadasaan pada teks
adalah teks anekdot. anekdot adalah (1) kalimat yang menyatakan masa lalu
Menurut Kosasih (2014:2) anekdot adalah teks (2) kalimat retoris (kalimat pertanyaan yang tidak
yang berbentuk cerita di dalamnya terdapat humor dan membutuhkan jawaban) (3) konjungsi temporal (kata
juga kritik, anekdot sering kali bersumber dari kisah hubung yang menjelaskan waktu) , (4) penggunaan kata
faktual dengan tokoh nyata yang terkenal. Teks anekdot kerja aksi, (5) kalimat perintah (6) kalimat seru.
merupakan cerita yang bersifat lucu, menarik dan Salah satu jenis teks anekdot yang masih sering dijumpai
mengesankan, tokoh pada teks anekdot merupakan orang- adalah Stand up comedy. Di pertelevisian maupun media
orang penting atau terkenal seperti pejabat negara, artis sosial di Indonesia banyak ditemui acara penampilan
dan penyanyi. Menurut Kosasih (2014:2) anekdot tidak stand up comedy atau acara perlombaan stand up comedy.
hanya menyajikan hal lucu, guyonan maupun humor, Stand up comdy merupakan sebuah pertunjukan seni
namun terdapat pesan atau yang diharapkan dapat komedi moderen (Papana, 2016:5). Sedangkan menurut
tersampaikan dan menjadi pelajaran. Anekdot digunakan Nugroho, (2012:1), stand up comedy merupakan bentuk
untuk menyampaikan kritik namun tidak menggunakan seni komedi atau mekomedi yang penyampaiannya pada
cara yang kasar atau menyakiti (Kemendikbud 2013:81). menonton dilakukan dengan cara monolog. Dari pendapat
Tujuan dari teks anekdot tidak hanya untuk lelucon atau tersebut stand up comedi adalah pertunjukan seni yang
guyonan, namun terdapat pesan dan kritik yang ingin berisi komedi atau komedian dengan cara monolog.
disampaikan. Keberadaan teks anekdot dapat membantu Stand up comedi dulu sering disebut dengan komedi
untuk menyampaikan kritik dengan cara yang lucu, tunggal atau komedi solo. Sesorang yang melakukan
menari dan mengesankan. Sehingga kritik dapat mudah stand up comedy disebut dengan comic sedangkan di
diterima. Menurut Kosasih (2014:3) teks anekdot indonesia biasanya disebut dengan komika, penampilan
Bapala Volume 9, Nomor 4 Tahun 2022, hlm. 56-67
stand up comedy biasanya didokumntasikan sebagai Teknik pengumpulan data pada penelitian ini
video yang kemudian di tampilkan pada televisi atau menggunakan teknik observasi, teknik catat, dan
media sosial. transkrip data. Instrumen pada penelitian ini
Roasting merupakan salah satu jenis teknik menggunakan observasi nonpartisipasi. Peneliti
dalam stand up comedy. Belakangan ini, roasting sering melakukan pengamatan dengan melakukan pencatatan
diadakan diacara komedi atau stand up comedy. Bahkan judul pada video roasting yang ditemukan. Pencatatan
dijadikan sesi pada perlombaan stand up comedy.
tersebut digunakan untuk mempermudah dalam
Menurut Papana (2016:204). Roast merupakan acara
dimana terdapat seseorang tertentu (orang penting, pengumpulan data. Kemudian, video yang judulnya
terkenal atau seorang yang terhormat) dijadikan sasaran sudah terkumpul dilakukan transkripsi untuk
lelucon berdasarkan fakta untuk menghibur penonton mempermudah proses analisi data. Setelah proses
pada acara tersebut. Dalam roasting seseorang yang di transkripsi data selesai dilakukan, selanjutnya merupakan
roasting harus dapat menerima lelucon atau kritik analisis data. Pada penelitian ini yang dianalisis adalah
dengang baik dan gemebira. Roasting harus dilakukan struktu dan kaidak kebahasaan teks anekdot yang terdapat
berdasarkan persetujuan sasaran roasting. Materi atau isi
dalam video roasting oleh komika di media sosial
yang disampaikan dalam roasting juga harus berdasarkan
fakta. Sebelum melakukan roasting para komika biasanya youtube.
melakukan riset terlebih dahulu secara langsung maupun Teknik pemeriksaan keabsahan data yang
mencari melalui media sosial mengenai orang yang akan digunakan pada penelitian ini menggunakan teknik
di roasting. Roasting dilakukan dengan cara menyerang trianggulasi sumber data, yaitu dengan melakukan
seseorang secara verbal berupa candaan yang disengaja. pengecekan terhadap video roasting oleh komika yang
Tujuannya untuk menyerang personality seseorang secara ditemukan di media sosial youtube dengan penampilan
langsung. Roasting tidak selalu berisi tentang lelucon
komika yang sama. Pengecekan dilakukan untuk
atau kritik (ejekan), ada pula yan berisi pujian dan
penghormatan. Seseorang yang di roasting dinamakan mengetahui bahwa jenis komedi yang dibawakan oleh
roasted. Penampilan roasting pada stand up comedy komika di media sosial youtube adalah roasting,
dapat ditemukan dan disaksikan melalui media sosial. sehingga data yang diperoleh dianggap sahih, karena
Manfaaat penelitian ini secera teoritis untuk komika menggunakan komedi roasting dalam
mengembangkan teori teks anekdot yang diwujudkan penampilannya. Penentuan kecukupan data berdasarkan
dalam bentuk video roasting di media sosial YouTube. pada kejenuhan data. Apabila data yang telah diperoleh
Sehingga hasil pengembangan ini diharapkan dapat menunjukkan pola yang sama secara berulang, data
bermanfaat untuk menambah wawasan mengenai struktur dianggap cukup dan pengumpulan data dianggap selesai.
dan kaidah kebahasaan teks anekdot yang berupa audio
visual. HASIL DAN PEMBAHASAN
Manfaat secara praktis, penelitian ini dapat Analisis penelitian ini didasarkan pada tiga
bermanfaat bagi pembelajaran bahasa Indonesia di puluh video roasting teks anekdot oleh komika di media
sekolah, khususnya pada kelas 11 dan pada pembelajaran sosial Youtube. Data tersebut diambil dari channel
teks anekdot. Penelitian ini, dapat dijadikan sebagai youtube dan komika yang berbeda-beda. Data tersebut
media pembelajaran bagi guru dalam mengajar mengenai kemudian dilakukan analisis menggunakan struktur dan
teks anekdot kepada peserta didik. Bentuk teks anekdot kaidah kebahasaan teks anekdot.
yang berupa video yang sering dijumpai, dapat
mempermudah peserta didik dalam memahami materi Struktur Abstrak pada Video Roasting oleh komika
atau memproduksi teks anekdot. dalam Media sosial Youtube
Struktur abstrak teks anekdot pada video
METODE Roasting oleh komika dalam media sosial youtube berisi
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif tentang pengantar sebelum menuju pada orientasi. Pada
kualitatif. Sumber data pada penelitian ini adalah video teks anekdot biasanya abstrak berisi mengenai
roasting oleh komika yang terdapat pada media sosial rangkuman atau gambaran umum dari isis teks anekdot.
youtube. Data penelitian ini merupakan teks anekdot Dari 30 data penelitian terdapat 19 data yang
yang terdapat pada video roasting oleh komika yang menggunakan struktur abstrak dan terdapat 11 data yang
terdapat pada media sosial youtube. Pemelitian ini tidak menggunakan struktur abstrak. Dari 19 data struktur
dilakukan mulai pada bulan November 2021 hingga abstrak tersebut rata-rata mengandung salam yang
bulan Februari 2022. Data diperoleh dari video yang disampaikan komika, kemudian memberkenalkan acara
muncul pada media sosial Youtube dengan kata kunci pada saat itu, ungkapan perasaan komika dan gambaran
video roasting. umum. Hal itu dibuktikan pada contoh data dalam tabel 1
berikut.
59
STRUKTUR DAN KAIDAH KEBAHASAAN TEKS ANEKDOT PADA VIDEO ROASTING
berisi lu dimaki-maki
Tabel 1 Struktur Abstrak pada Teks Anekdot Video roasting gitu.”
Roasting oleh komika dalam Media sosial Youtube dan
No. Struktur Bentuk Contoh Data makian
Abstrak
1. Salam Assalamua “Semalam gua ke Berdasarkan tabel 1, struktur abstrak teks
laikum rumah Deni, anekdot pada video roasting oleh komika di media sosial
assalamualaikum YouTube terdiri atas 4 hal, yaitu salam oleh komika,
dong mahasiswa memeprkenalkan acara, ungkapan komika, dan gambaran
abadi.” umum. Terdapat ciri khas yang dominan pada teks
anakdot video roasting oleh komika di media sosial
Selamat “Selamat malam Youtube adalah terdapat salam dalam abstrak atau dalam
malam dan selamat datang pembukaan. Sedangkan ciri abstrak teks anekdot yang
Selamat ketemu lagi paling sedikit terkandung adalah memperkenalkan acara.
dating bersama saya Pada abstrak terdapat salam yang diucapkan
Ridwan remin oleh komika. Dalam mengucapkan salam, komika
seorang sambal memiliki cara yang beragam. Ada yang menggunakan
dapur” pantun ada yang langsung mengucapkan salam. Ada yang
mengucapkan salam dengan assalamualaikum ada yang
2. Memper- Acara “emang acara mengucapkan salam dengan selamat pagi. Kemudian
kenalkan roasting roasting delivery ini komika memmperkenalkan atau menggambarkan acara
Acara delivery emang acara yang tersebut, dengan cara menyebutkan nama acara, seperti
paling beda ya.” berikut emang acara roasting delivery ini emang acara
Ini Talk “... tapi gue seneng yang paling beda ya. Pada kalimat tersebut komika
Ahow banget gitu menyebutkan nama acara disaat itu. Dalam struktur
diundang ke Ini abstrak ini komika mengungkapkan perasaan saat berada
Talk Ahow, Karena pada acara tersebut, seperti ungkapan gugup, bahagia,
Ini Talk Show atau merasa terhormat. Komika juga memberika.
adalah salah satu Gambaran singkat mengenai apa yang akan disampaikan.
proam TV terbaik Seperti pada data berikut Bang lo tau ya. lagu ini sesi
se- Indonesia” rosting ya, jadi lu dimaki-maki gitu. Komika
3. Ungkapan Sebuah “sebuah memberitahukan bahwa saat itu merupakan sesi roasting
Perasaan kehormatan kehormatan bagi yang isinya komika akan memaki roasted.
Komika saya bisa berdiri Dari uraian tersebut, dapat disimpulkan bahwa
dihadapan lansung video roasting oleh komika dalam media sosial YouTube
seorang presenter mengikuti struktur abstrak pada teks anekdot. Sama-sama
kondan terhits” berisi mengenai gambaran awal suatu teks. Meskipun
Saya deg- “ Aduuuh, saya deg- abstrak dalam teks anekdot video roasting juga memiliki
degan degan banget ini ciri khas. Abstrak merupakan struktur teks anekdot yang
karena bisa bersifat opsional, sehingga tidak semua teks anekdot
langsung bertatap mengandung abstrak. Maka dari itu pada data penelitian
muka dengan ini terdapat beberapa data yang tidak mengandung
mentri-mentri struktur abstrak.
kebanggaan
indonesia temen- Struktur Orientasi pada Video Roasting oleh komika
temen” dalam Media sosial Youtube
4. Gambaran Acara “ Aku di sini mau Struktur Orientasi teks anekdot pada video
Umum tersebut ngerosting Pak roasting secara umum berisi mengenai pengenalan,
berisi Fahri Hamzah ya” seperti pengenalan nama roasted, pengenalan jabatan
roasting roasted, pengenalan pekerjaan roasted, penyebutan
Sesi “ Bang lo tau ya. ini kelebihan roasted, jenjang karir dan pengapresiasian
tersebut sesi rosting ya, jadi komika pada roasted. Dari 30 data penelitian semuanya
Bapala Volume 9, Nomor 4 Tahun 2022, hlm. 56-67
61
STRUKTUR DAN KAIDAH KEBAHASAAN TEKS ANEKDOT PADA VIDEO ROASTING
kak Rose” selaku roasted. Selain reaksi komika dalam data struktur
reaksi ini juga terdapat reaksi roasted. Roasted biasanya
Bukannya “ karena sampai berekasi ketika komika menyampaikan materinya.
kerja malah kantor beliau Terkadang reaksi roasted muncul ketika komika
Mabar Mabar sama bertanya, barulah roasted memberikan reaksinya. Seperti
stafnya. Bukannya pada data berikut walaupun dulu katanya sempat enggak
kerja malah direstuin sama orang tuanya teh santi (bener) jawab
Mabar” kang Deni, pada kalimat tersebut reaksi kang deni
2. Reaksi (kamarnya “ngga apa-apa kan muncul setelah Kiky Saputri (komika) menyampaikan
Roasted lain-lain) enak (kamarnya argumennya, dengan cara kang Deni membenarkan
jawab pak lain-lain) jawab argumentasi Kiky Saputri. Hal selanjutnya yang terdapat
masinton pak masinton” pada struktur krisis pada video roasting adalah
penyelesaian masalah. Setelah pada struktur krisis terjadi
( bener) “walaupun dulu
pemuncakan masalah kemudian pada reaksi terdapat
jawab kang katanya sempat
penyelesaian masalah. Pada video roasting ini biasanya
Deni” enggak direstuin
penyelesaian dilakukan dengan meredam sindiran yang
sama orang tuanya
telah di ucapkan pada krisis.
teh santi ( bener)
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa
jawab kang Deni”
video roasting oleh komika dalam media sosial youtube
mengandung struktur reaksi yang sama denga struktur
3. Penyelesai Enggak apa- “cuma satu yang krisis teks anekdot. Sama-sama mengandung reaksi dan
an Masalah apa gagal gagal, jadi wakil juga mengandung sindiran. Ciri khas dari struktur reaksi
mah wajar walikota. Enggak pada video roasting olehh komika pada media sosial
apa-apa gagal mah youtube ini terdapat reaksi yang disampaikan oleh
wajar” komika atau penulis materi.
lu fokus jadi “Lu mau Aldi
aktor kayak Taher pedagang Struktur Koda pada Video Roasting oleh komika
dulu gitu, ih kaos monyet, mau dalam Media sosial Youtube
gue yakinlah lo, nggak ada loh. Struktur koda merupakan struktur terakhir pada
lebih maksud gue lu teks anekdot. Struktur koda pada video roasting oleh
terkenal fokus dulu misalnya komika dalam media sosial Youtube secara umum berisi
daripada mau lu fokus jadi mengenai saran dan ucapan terimakasih dari komika
Reza aktor kayak dulu kepada roasted atau penonton. Berdasarkan 30 data
Rahardian gitu, ih gue penelitian terdapat 12 data penelitian yang mengandung
yakinlah lebih struktur koda dan terdapat 18 data yang tidak
terkenal daripada mengandung struktur koda. Dari 12 data tersebut terdapat
Reza Rahardian” 7 data penelitian yang mengandung struktur koda secara
lengkap. Hal tersebut dapat dilihat pada contoh data yang
Berdasarkan tabel diatas, terdapat 3 hal yang ada pada tabel 5 dibawah ini.
terkandung pada struktur krisis teks anekdot pada video
roasting oleh komika dalam media sosial Youtube. 3 hal Tabel 5 Struktur Koda pada Teks Anekdot Video
tersebut adalah reaksi komika, reaksi roaster dan Roasting oleh komika dalam Media sosial Youtube
penyelesaian masalah. Dari 26 data yang mengandung No. Struktur Koda Bentuk Contoh Data
struktur reaksi, paling banyak mengandung reaksi
1. Saran disini aja “Ini 84 kalo mau
komika. Reaksi komika merupakan reaksi terhadap
ini udah kampanye nggak
roasted, bisa kelebihan, kekurangan, atau kebiasaan yang
cukup ini mau ribet ya
pernah dilakukan roasted. Reaksi ini biasanya berbentuk
disini aja ini udah
perkataan tanggapan dari komika terhadap roasted.
cukup ini”
Misalnya seperti pada data berikut Emang lu anti
mainstream banget kak Rose, kalimat tersebut besok- sementara kekeyi
merupakan reaksi Kiki Saputry selaku komika setelah besok coba hanya dengan
cing Abdel handphone makan
menyampaikan tingkah aneh yang dilakukan Feni Rose
makan pentol viewersnya
63
STRUKTUR DAN KAIDAH KEBAHASAAN TEKS ANEKDOT PADA VIDEO ROASTING
“jadi dia itu tahun perlu adanya respon. Kalimat retoris ditanyakan oleh
2015 jadi capres” komikakepada roasted ataupun penonton. Kalimat yang
3. Konjungsi Temporal/ “sebelum perform nih menyatakan waktu lampau digunakan oleh komika untuk
Kronologis fitting baju” menceritakan kejadian atau pengalaman yang pernah
“Kemudian keluarlah dialami oleh roasted. Konjungsi temporal digunakan
poster” komika untuk penghubung atar kalimat dalam
“sampai hari h” menjelaskan waktu pada kejadian tertentu. Konjungsi
penerangan digunakan oleh komika sebagai penghubung
antar kalimat dalam menandai makna. Ciri khas yang ada
Penera- “...menghe-bohkan pada video roasting oleh komika dalam media sosial
ngan yaitu Pak Roy...” youtube adalah adanya campur kode yaitu, campur kode
“cangkir ada yang bahasa gaul, bahasa inggris dan bahasa daerah. Campur
harganya 30 juta” kode dalam bahasa inggris dan daerah merupakan campur
kode dalam bentuk kata. Seperti, dalam bahasa ingrris
kata “flirty” yang artimya manja dan dalam bahasa
daerah adalah “sono”merupakan bahasa sunda yang
4. Ragam Bahasa “...netizen julidnya...” berarti sana. Campur kode bahasa gaul merupakan bahasa
Bahasa Gaul “...mending bapak yang sering digunakan dalam video roasting oleh komika
fokus...” dalam media sosial youtube. Bahasa gaul yang digunakan
“...sedang kongko- oleh komika berupa sinonim, akronim dan kliping.
kongko...” Bentuk contoh bahasa gaul sinonim adalah “julid” yang
Bahasa “Kesannya flirty” memiliki persamaan arti dengan iri. Contoh bahasa gaul
Inggris “sangat out-of-the-box akronim adakah “sosmed” merupakan bentuk akronim
Incredible” dari sosial media. Contoh klipping adalah kata “nggak”
“habis healing 4 merupakan pengambilan dari kata gaul “enggak”. Bahasa
bulan” yang digunakan dalam 30 data video roasting oleh
Bahasa “...nggak ujug ujug komika dalam media sosial youtube adalah bahasa formal
Daerah aja...” dan non formal. Namun, bahasa yang dominan digunakan
“...yang di sono” merupakan bahasa non formal.
“rumah tangganya Berdasarkan analisis diatas dari 30 data
adem ayem” penelitian terdapat 8 data penelitian yang memiliki
struktur yang lengkap. Selain 8 data penelitian tersebut
Berdasarkan tabel 6 diatas dapat dilihat bahwa semuanya mengandung kaidah kebahasaan paling sedikit
kaidah kebahasaan teks video roasting oleh komika terdapat 4 kaidah kebahasaan. Dari pernyataan diatas
dalam media sosial youtube sesuai dengan kaidah dapat disimpulkan bahwa video roasting oleh komika
kebahasaan pada teks anekdot. Keunikan pada 30 data dalam media sosial youtube memiliki kesamaan kaidah
penelitian adanya 3 jenis campur kode yang terdapat pada kebahasaan. Meskipun begitu, dalam video roasting juga
teks, yaitu campur kode bahasa gaul, campur kode bahasa memiliki kekhasan.
Inggris dan campur kode bahasa daerah. Pada 30 data
penelitian, semua data mengandung campur kode bahasa PENUTUP
gaul. Simpulan
Kata kerja material digunakan oleh komika Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan
untuk menjelaskan kegiatan yang perbah dilakukan oleh dua hal berikut. Pertama, video roasting oleh komika
roasted, kalimat perintah digunakan komika untuk dalam media sosial youtube memiliki kesamaan struktur
memberikan perintah kepada penonton. Seperti, dengan teks anekdot meskipun beberapa data tidak
memeberi perintah untuk melakukan tepuk tangan untuk mengandung struktur teks anekdot yang lengkap.
roasted atau memberi perintah untuk melakukan suatu Terdapat kekhasan dalam struktur teks anekdot dalam
hal. Kalimat seru digunakan oleh komika untuk video roasting oleh komika dalam media sosial youtube,
mengungkapkan perasaaan komika terhadap roasted. yaitu: a) pada struktur abstrak terdapat penyampaian
Kebanyakan ungkapan perasaan yang diucapkan komika salam yang dilakukan oleh komika kepada penonton b)
merupakan ungkapan perasaan kagum. Kalimat retoris dalam struktur orientasi terdapat pemberian apresiasi dari
yang terdapat pada data digunakan komika untuk komika terhadap roasted, selain itu juga adanya
menanyakan sesuatuhal yang lucu atau aneh namun, tidak penejelasan mengenai jenjang karir roasted. c) pada
65
STRUKTUR DAN KAIDAH KEBAHASAAN TEKS ANEKDOT PADA VIDEO ROASTING
struktur krisis terdapat penyebutan kelebihan dan roasting dapat tersampaikan dengan baik. Jika akan
kekurangan roasted untuk memancing terciptanya membuat media pembelajaran yang serupa, maka
sindiran atau lelucon. d) pada struktur reaksi, reaksi tidak penyusunan struktur dan penggunaan kaidah kebahasaan
hanya diperoleh dari roasted atau tokoh, namun juga teks anekdot harus diperhatikan.
diperoleh dari komika atau pencipta materi. e) dalam
struktur koda terdapat ucapan terima kasih diakhir yang DAFTAR PUSTAKA
disampaikan oleh komika untuk penonton dan roasted.
Anindya, W. D., & Rondang, V. N. 2021. Bentuk Kata
Kedua, video roasting oleh komika dalam media
Ragam Bahasa Gaul Di Kalangan Pengguna Media
sosial youtube memiliki kesamaan dengan kaidan Sosial Instagram. Prasasti, Journal of Linguistics
kebahasaan teks anekdot, meskipun beberapa data tidak (PJL), 6(1)
mengandung kaidah kebahasaab lengkap, tapi masih
Desi, D. W. 2017. “Hubungan Intensitas Menonton
mengandung paling sedikit 4 kaidah kebahasaan.
Tayangan Stand up comedy dan Faktor Demografi
Terdapat kekhasan pada video roasting oleh komika (Usia dan Jenis Kelamin) dengan Perilaku Kekerasan
dalam media sosial, yaitu a) terdapat penggunaaan 3 Verbal pada Remaja”. Diserasi. Semarang :
campur kode yakni, campur kode bahasa gaul, campur Universias Diponeoro
kode bahasa inggris dan campur kode bahasa daerah. b) Erliafika, D. N. 2017. Penggunaan Kalimat dalam Teks
aspek kebahasaan teks anekdot yang terkandung pada Anekdot. Belajar bahasa: i-Jurnal Ilmiah Program
video roasting oleh komika pada media sosial youtube Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 2(1).
adalah kata kerja material, kalimat perintah, kalimat seru,
Garjito, Dani. 2021. Apa Itu Roasting di Stand up
kalimat retoris, kalimat menyatakan masa lampau, Comedy? Istilah yang Viral karena Kiky Saputri.
konjungsi temporal, konjungsi penerangan, campur kode Suara.com [Internet]. [diakses 8 maret 2022].
bahasa gaul, inggris, daerah. Tersedia pada :
https://www.google.com/amp/s/amp.suara.com/news/
Saran 2021/03/26/155828/apa-itu-roasting-di-stand-up-
Hasil penelitian ini dapat direkomendasikan comedy-istilah-yang-viral-karena-kiky-saputri
sebagai bahan ajar tambahan dalam pembelajaran teks Halliday, M.A.K. dan Ruqaiya Hasan. 1992. Bahasa,
anekdot. Hasil penelitian ini dapat digunakan guru Konteks, dan Teks. Yogyakarta: Gajah Mada
sebagai penunjang pembelajaran ketika menjelaskan University Press.
mengenai struktur dan kaidah kebahasaan teks anekdot. Kamhar, M. Y., & Lestari, E. 2019. Pemanfaat Sosial
Guru dapat menggunakan hasil dari analisis data sebagai Media Youtube Sebagai Media Pembelajaran Bahasa
pembanding antara teks anekdot dalam bentuk buku Indonesia DI Perguruan Tinggi. Inteligensi: Jurnal
dengan teks anekdot dalam bentuk video. Sehingga, Ilmu Pendidikan, 1(2), 1-7
peserta didik dapat mengetahui persamaan, perbedaa, dan Kamus Besar Bahasa Indonesia Offline. 2015.
ciri khas dari keduanya. Secara garis besar, teks anekdot http://kbbioffline.software.informer.com/1.5/
dalam bentuk video meiliki kesamaan dalam Kemendikbud. 2016. Buku Guru Bahasa Indonesia untuk
penyususnan struktur dan kebahasaan. Namun, tetap SMA/SMK/MAK Kelas X (Edisi Revisi 2016). Jakarta:
memiliki ciri khas masing-masing. Dengan adanya Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik
penelitian ini dapat menambah wawasan mengani teks Indonesia.
anekdot dalam bentuk video yang sering dijumpai. Kosasih, E. 2014. Jenis-jenis Teks:Analisis Fungsi,
Penelitian ini dapat digunakan untuk Struktur, dan Kaidah serta Langkah Penulisannya.
mengembangkan teks anekdot dalam bentuk video Bandung: Yrama Widya
roasting. Diharapkan pengembangan teks anekdot dalam Mukhlis, M., & Ermawati, S. 2020. Struktur dan Kaidah
bentuk video roasting dapat tetap memperhatikan Teks Anekdot dalam Kumpulan Cerita Abu
struktur dak kaidah kebahsaan teks anekdot. Sehingga Nawas. GERAM, 8(1), 60-69
video roasting yang dihasilkan sesuai dengan struktur Nugroho, Panji. 2012. Potret Stand up comedy: Strategi
dan kebahasaan teks anekdot. Menjadi Comedian Handal. Yogyakarta: Pustaka
Hasil analisis data juga dapat dijadikan referensi untuk Baru Press
membuat media embelajaran dalam bentuk video Papana, Ramon. 2016. Buku Besar: Stand up comedy
roasting. Seperti yang telah dijelskan diatas. Hasil Indonesia. Jakarta :PT Elex Media Komputindo
analisis data bahwa video roasting oleh komika dalam
Rahayu, P. L. P., & Wahyudi, A. B. 2017. “Analisis
media sosial youtube memiliki kesamaan dengan struktur Superstruktur Wacana Stand up comedy Academy
dan kaidah kebahasaan teks anekdot, meskipun terdapat sebagai Bahan Ajar Pembelajaran Bahasa Indonesia
beberapa hal yang menjadi pembeda. Namun, isi video
Bapala Volume 9, Nomor 4 Tahun 2022, hlm. 56-67
67