Oleh:
MOH. SEHFUR RIZJAL
NIM. 2010411255
3.2. Komunitas
Komunitas adalah sebuah kelompok sosial dari beberapa organisme yang
berbagi lingkungan, umumnya memiliki ketertarikan dan habitat yang sama.
Dalami komunitas manusia, individu-individu di dalamnya dapat memiliki
maksud, kepercayaan, sumber daya, preferensi, kebutuhan, risiko, kegemaran dan
sejumlah kondisi lain yang serupa dan mempunyai kesadaran sebagai suatu
kesatuan, dan dapat melakukan suatu tujuan bersama. Komunitas berasal dari
bahasa Latin communitas yang berarti "kesamaan", kemudian dapat diturunkan
dari communis yang berarti "sama, publik, dibagi oleh semua atau
banyaki".Komunitas merupakan suatu kelompok sosial terdiri atas beberapa orang
yang mempunyai kesamaan dalami banyak hal seperti, kebutuhan,
kepercayaan,minat, hobi, dan kesamaan lainnya. Sehingga akan membuat
komunitas tersebut memiliki kesamaan tujuan ketika mereka berkumpul bersamai.
Dalam suatu komunitas, anggota – anggota dalam komunitas tersebut baik
itu sebuah komunitas besar maupun kecil hidup bersama dan akan merasakan
bahwa komunitasnya dapat memenuhi kebutuhan/kepentingan hidup yang utama,
karena kebutuhan seseorang tidak akan dapat terpenuhi jika ia hidup sendiri maka
diperlukan adanya hubungan sosial antar anggota komunitas.Disamping itu dalam
suatu komunitas harus terdapat perasaan diantara anggotanya bahwa mereka
saling memerlukan, saling tergantung dengan tujuan, kepentingan dan kebutuhan
bersama.
Komunitas merupakan masyarakat dalam ruang lingkup yang sempit
sebagai suatu pemukiman kecil penduduk yang memiliki tempat tinggal dalam
suatu wilayah/lokasi tertentu dan ditandai oleh adanya interaksi sosial yang lebih
besar dari anggotanya, sehingga dapat mandiri serta memiliki ikatan solidaritas
dan perasaan komunitas yang kuat sebagai pengaruh kesatuan tempat tinggal
sehingga antara komunitas satu berbeda dengan komunitas lainnya. Komunitas
yang terbentuk dari anak vespa ini dilatar belakangi oleh kecintaan mereka
terhadap kendaraan tua yang dinamakan vespa, mereka memiliki rasa yang tinggi
terhadap vespa, sehingga mereka yang saling menyukai memutuskan untuk
membentuk suatu komunitas, komunitas vespa dibentuk untuksaling sharing satu
samai lain mengenai vespa. tidak sedikit mereka yang mempunyai vespa akan
memodifikasi vespa kesayangan mereka sesuai dengan keinginan mereka.
Beragam model vespa yang ada pada komunitas tidaklah menjadi pembeda karna
bagi mereka siapa saja berhak mengekspresikan apa yang mereka suka sesuai
dengan keinginan mereka. Modifikasi kendaraan vespa bermacam-macam ada
yang memodifikasi kendaraan mereka dengan banyak ornamen sehingga vespa
terlihat seperti kendaraan gembel yang tidak terawat, adapula yang memodifikasi
kendaraan vespa mereka dengan ornamen yang indah, sehingga vespa terlihat
lebih indah dan jauh dari kesan gembelnyai.
5. Tujuan Penelitian
Mendeskripsikan gaya hidup komunitas Lumajang Scooteris (LS) atau pengguna
vespa lainya agar tidak dipandang negative oleh masyarakat dari segi penampilan,
memamng tidak semua dari kalangan anak vespa memiliki gaya yang tidak rapi,
ada dari beberapa anak vespa juga memiliki penampilan yang rapi, mereka
berpenampilan sesuai dengan apa yang mereka rasa nyaman, jika mereka merasa
nyaman dengan apa yang ia kenakan maka mereka akan melakukanya, jika dilihat
dari luar memang bisa dilihat bahwa ada anak vespa yang terkesan rapi, mereka
lebih suka memilih mendesain vespa mereka dengan sedikit ornament, jika
mereka yang terlihat tidak rapi maka sudah bisa dilihat dari cara mereka
mendesain kendaraan mereka yang terkesan tidak terawatt.