Apasih yang dimaksud dengan lingkaran? Yuk, Sobat Pintar perhatikan penjelasan dibawah ini.
Lingkaran merupakan kumpulan titik-titik pada garis bidang datar yang semuanya berjarak
sama dari titik tertentu. Titik ini disebut pusat lingkaran. Kumpulan titik-titik tersebut jika
dihubungkan membentuk suatu garis lengkung.
Nah, Sobat Pintar. Tadi kita sudah selesai membahas pengertian lingkaran, sekarang waktunya
mengetahui lebih lanjut tentang unsur-unsur lingkaran.
Unsur-unsur Lingkaran:
1. Titik Pusat
Titik pusat lingkaran adalah titik yang terletak di
tengah-tengah lingkaran. Titik O merupakan titik
pusat lingkaran.
2. Jari-Jari (r)
Jari-jari lingkaran adalah garis dari titik pusat
lingkaran ke lengkungan lingkaran. Garis
AO, garis OB, dan OD merupakan jari-jari lingkaran.
3. Diameter (d)
Diameter adalah garis lurus yang menghubungkan dua titik pada lengkungan lingkaran dan
melalui titik pusat. Garis AB merupakan diameter lingkaran.
4. Busur
Dalam lingkaran, busur lingkaran merupakan garis lengkung yang terletak pada lengkungan
lingkaran dan menghubungkan dua titik sebarang di lengkungan tersebut.
5. Tali Busur
Tali busur lingkaran adalah garis lurus dalam lingkaran yang menghubungkan dua titik pada
lengkungan lingkaran. Berbeda dengan diameter, tali busur tidak melalui titik pusat.
6. Tembereng
Tembereng adalah luas daerah dalam lingkaran yang dibatasi oleh busur dan tali busur.
7. Juring
Juring lingkaran adalah luas daerah dalam lingkaran yang dibatasi oleh dua buah jari-jari
lingkaran dan sebuah busur yang diapit oleh kedua jari-jari lingkaran tersebut.
8. Apotema
Pada sebuah lingkaran, apotema merupakan garis yang menghubungkan titik pusat lingkaran
dengan tali busur lingkaran tersebut. Garis yang dibentuk bersifat tegak lurus dengan tali
busur.
Sudut Pusat
Pada gambar di atas, sudut pusat adalah sudut yang terbentuk oleh dua buah jari-jari
(OA dan OB). Sudut yang terbentuk antara titik A, O, dan B merupakan sudut pusat lingkaran.
Sudut Keliling
jika sudut pusat terbentuk oleh bertemunya dua buah jari-jari pada titik pusat. maka sudut
keliling adalah sudut yang terbentuk oleh bertemunya dua buah tali busur. seperti bisa kalian
lihat pada gambar si atas, sudut yang terbentuk antara titik A, C, dan B adalah sudut keliling
lingkaran dengan titik sudut berada di C.
Hubungan antara dua sudut keliling dan adalah
1. Besar sudut pusat adalah dua kali besar sudut keliling yang menghadap busur yang
sama.
2. Besar sudut keliling adalah setengah dari besar sudut pusat yang menghadap busur
yang sama.
Sobat Pintar telah belajar banyak hal tentang lingkaran, mulai dari luas lingkaran, keliling,
sudut pusat, sudut keliling dan juga unsur-unsurnya. Diantara unsur-unsur lingkaran ada yang
namanya busur dan juring. Kali ini Sobat Pintar akan belajar menghitung panjang dari tali
busur dan luas dari juring.
Rumus Panjang Busur
GARIS SINNGUNG PERSEKETUAN LUAR DUA LINGKARAN
Garis Singgung Persekutuan Luar Dua Lingkaran
AB adalah jarak kedua titik pusat lingkaran (s). DE adalah garis singgung persekutuan luar dua
lingkaran, dimana DE tegak lurus dengan AD. Melalui titik B, dapat ditarik garis BC yang
sejajar garis DE (BC//DE), sehingga BE = CD = r2, dan sudut ACB = 90o.
Karena BC//DE dan sudut ACB = sudut ADE = 90o, maka DE = BC. Jadi, DE2 = s2 – (r1 – r2)2.
Maka panjang garis singgung persekutuan luar dua lingkaran dirumuskan:
AB adalah jarak kedua titik pusat lingkaran (s). CE adalah garis singgung persekutuan dalam
dua lingkaran, dimana CE tegak lurus dengan AC. Melalui titik B, kita dapat menarik garis BD
yang sejajar dengan garis CE. (BD//CE), sehingga CD = BE = r2, dan sudut ADB = 90o.
Maka segitiga ADB adalah segitiga siku-siku, sehingga berlaku teorema Phythagoras, yaitu:
AB2 = AD2 + BD2
BD =
2
AB2 – AD2
= AB2 – (AC + CD)2
= s2 – (r1 + r2)2
Karena BD//CE dan sudut ADB = sudut ACE = 90o, maka CE = BD. Jadi, CE2 = s2 – (r1 + r2)2.
Sehingga, dapat kita simpulkan bahwa panjang garis singgung persekutuan dalam dua
lingkaran adalah:
d2 = s2 – (r1 + r2)2
Keliling lingkaran merupakan panjang garis lengkung dari suatu lingkaran, sedangkan luas
lingkaran merupakan luas daerah yang dibatasi oleh busur lingkaran atau keliling
lingkaran.
2. Busur
Busur dalam lingkaran itu bukan seperti busur yang digunakan untuk memanah ya Squad.
Perlu kamu ketahui nih Squad, sudut pusat adalah sudut yang dibentuk oleh dua jari-jari yang
berpotongan pada pusat lingkaran. ∠AOB = ∝ adalah sudut pusat lingkaran. Garis lengkung
AB disebut busur AB dan daerah arsiran OAB disebut juring OAB. Ada pun rumus untuk
mencari panjang busur ialah ….
Apa sih juring itu? Juring merupakan luas daerah yang dibatasi oleh dua jari-jari dan busur
lingkaran. Cara mencari luas juring ialah …..
Menurut kamu, ada hubungan apakah antara panjang busur dengan juring? Apakah mereka
menjalin sebuah hubungan spesial? Yups, panjang busur dan juring sama-sama memiliki
hubungan dengan sudut pusat. Hubungan apakah yang mereka jalani?
Kalau diketahui nih panjang busur dengan sudut pusat tertentu, terus ditanyain luas juringnya,
jangan bingung Squad. Kamu dapat mencarinya dengan mudah. Kenapa? Ini karena panjang
busur dan luas juring memiliki rumus yang mirip.
Jika diketahui suatu panjang busur dengan sudut pusat tertentu dan ditanyakan luas juringnya,
kita dapat mencarinya dengan mudah karena panjang busur dan luas juring memiliki rumus yang
mirip.
Kita tahu rumus luas juring (J) adalah sedangkan rumus panjang busur (B) adalah
akhirnya adalah
Nah, kalau ada dua sudut pusat yang diketahui baik panjang busur ataupun luas juring, maka
kamu dapat mencari hubungannya sebagai dengan rumus ini …
Kamu harus bisa membedakan ya antara sudut pusat dan sudut keliling ya. Sudut pusat itu
merupakan daerah sudut yang dibatasi oleh dua jari-jari lingkaran yang titik sudutnya
merupakan titik pusat lingkaran. Nah, kalau sudut keliling merupakan daerah sudut yang
dibatasi oleh dua tali busur yang berpotongan di satu titik pada lingkaran dan titik sudutnya
terletak pada keliling lingkaran.
Supaya kalian lebih paham, berikut ada 5 macam hubungan-hubungan sudut pusat dan sudut
keliling.