Anda di halaman 1dari 21

LINGKARAN

Oleh: Isna Nuraini Lathifah Hanum (1951500019)


PENDIDIKAN MATEMATIKA
UNIVERSITAS VETERAN BANGUN NUSANTARA
SUKOHARJO
Kompetensi Dasar

3.7 Menjelaskan sudut pusat, sudut keliling, panjang busur, dan luas juring
lingkaran, serta hubungannya.
3.8 Menjelaskan garis singgung persekutuan luar dan persekutuan dalam
dua lingkaran dan lingkaran dalam segitiga serta lingkaran luar segitiga.
Peta Konsep
Lingkaran

Garis Singgung
Mengenal Lingkaran
Lingkaran

Garis Singgung Satu


Unsur-Unsur Lingkaran
Titik Diluar Lingkaran

Keliling dan Luas Garis Singgung


Lingkaran Persekutuan

Hubungan sudut Pusat Lingkaran Dalam


dan Sudut Keliling Segitiga

Panjang busur, Luas


Lingkaran Luar
Juring, dan Luas
Segitiga
Tembereng
Pengertian Lingkaran
Lingkaran merupakan himpunan titik-titik yang
berjarak sama dari satu titik tetap pada bidang
tertentu. Titik tetap lingkaran dinamakan pusat
lingkaran, sedangkan jarak titik pusat ke
lingkaran disebut jari-jari lingkaran. Contoh
lingkaran dalam bidang datar di kehidupan
sehari-hari yaitu roda, uang logam, komedi putar,
dan lain sebagainya.

Lalu apa saja unsur-unsur lingkaran?


Unsur-Unsur Lingkaran
 Titik pusat (O): titik tengah lingkaran.

D  Jari-jari (OC) :garis yang menghubungkan titik pusat lingkaran sampai


dengan titik pada lingkaran.

E  Diameter (AB) : garis yang menghubungkan dua titik pada lingkaran dan
C
melalui titik pusat lingkaran. d = 2r.
O
A B  Busur (BC) : garis lengkung yang terletak pada lengkungan lingkaran dan
menghubungkan dua titik sembarang pada lingkaran.

 Tali busur (AD) : ruas garis dalam lingkaran yang menghubungkan dua
titik pada lingkaran.
F
G  Juring merupakan daerah yang dibatasi oleh dua jari-jari dan sebuh
busur.

 Apotema merupakan garis lurus dari titik pusat sampai ke tali busur.
Keliling Lingkaran dan Luas Lingkaran
Keliling Lingkaran :

K  2r
K  d
Luas Lingkaran :

L  r 2
1
L  d 2
4
Dengan,
r = jari-jari lingkaran
d = diameter lingkaran
ℼ = 3, 14 atau 22/7
Contoh soal:
Ayah akan membuat taman berbentuk lingkaran dengan jari-jari 21 meter. Di sekeliling taman akan
ditanami pohon cemara dengan jarak 1 m. Jika satu pohon memerlukan biaya Rp 25.000,00, berapakah
seluruh biaya penanaman pohon cemara tersebut?
Penyelesaian:
Diketahui :
r = 21 m
Jarak antar pohon 1 m
Biaya/pohon = Rp 25.000,00
Ditanya : Biaya seluruhnya?
Penyelesaian :
Keliling taman = keliling lingkaran
K = 2ℼr
22
K  2   21
7
K  44  7
K  132
Biaya seluruh penanaman pohon = 132×25.000=3.300.000
Hubungan Sudut Pusat dan Sudut Keliling
Q
Sudut pusat merupakan sudut terkecil yang dibentuk oleh
pusat lingkaran dan dua titik yang terletak pada busur
lingkaran. Sedangkan sudut keliling merupakan sudut
O yang dibentuk oleh tiga titik yang terletak pada busur
β α lingkaran.
Jika sudut pusat dan sudut keliling lingkaran menghadap
P R busur yang sama, maka berlaku:
S

sudut pusat = 2 × sudut keliling


sudut keliling = 1/2 sudut pusat

Sudut keliling yang menghadap diameter besar sudutnya


90°.
Contoh soal:
B
A

Apabila sudut pusat lingkaran di titik O sebesar 80°, Berapakah besar


sudut CAD dan sudut ABD?
Penyelesaian:
O COD  60
1
C
D
CAD   60  30
2
1
CBD   60  30
2
Panjang Busur, Luas Juring, Luas Tembereng
B
Luas Juring AOB:
AOB
  Llingkaran
360
α° AOB
A   r 2
O 360

Luas Tembereng: Ltembereng  L juringAOB  LAOB


Panjang Busur AB:
Hubungan sudut pusat, panjang busur dan luas juring:

AOB
  K lingkaran
360 AOB L juring AOB Pbusur AB
AOB  

360
  d 360 r 2 2r
AOB
  2  r
360
Contoh soal:
Luas juring PQR
RPQ
   r 2
360
90
  3,14  102
360
1
  31400
4
Perhatikan gambar diatas! Jika diketahui  78,5
suatu lingkaran dengan jari-jari 10 cm.
Membentuk sebuah juring dengan sudut Luas segitiga PQR = (1/2)× PR×PQ
= (1/2)× 10×10
siku-siku. Tentukan luas tembereng yang
= 50 cm
dibatasi tali busur QR dan busur !
Penyelesaian: Luas tembereng = Luas juring PQR - Luas segitiga PQR
= 78,5 cm - 50 cm
= 28,5 cm
Garis Singgung Lingkaran
A • Garis a memotong lingkaran di satu
a titik yaitu titik A dan tegak lurus
B D dengan garis AO yang merupakan
b
jari-jari lingkaran.

• Garis b memotong lingkaran di dua


titik yaitu titik B dan D dan tegak
lurus dengan garis AC yang
C merupakan diameter lingkaran.
Garis singgung lingkaran adalah garis yang
memotong lingkaran di satu titik dan
berpotongan tegak lurus dengan jari-jari di
titik singgungnya.
Garis Singgung Melalui Satu Titik Diluar
Lingkaran
Panjang Garis Singgung Lingkaran:

AB  AO 2  BO 2
AC  AO 2  CO 2

• Dua garis singgung lingkaran yang melalui titik di luar lingkaran dan dua jari-jari
lingkaranyang melalui titik singgung dari kedua garis singgung tersebut membentuk
bangun layang-layang.
• Layang-layang yang terbentuk dari dua garis singgung lingkaran dan dua jari-jari
lingkaran yang melalui titiksinggung dari kedua garis singgung tersebut disebut layang-
layang garis singgung.
Garis singgung Persekutuan Dua Lingkaran
Gambar 1 :
Kedua lingkaran tidak memiliki garis
singgung persekutuan.
Gambar 2 :
Kedua lingkaran memiliki satu garis singgung
persekutuan.
Gambar 3 :
Kedua lingkaran memiliki dua garis singgung
persekutuan.
Gambar 4 :
Kedua lingkaran memiliki tiga garis singgung
persekutuan.
Gambar 5 :
Kedua lingkaran memiliki empat garis
singgung persekutuan.
Garis Singgung Persekutuan Dalam Dua
Lingkaran.
Dengan theorema phytagoras, diperoleh rumus untuk
menentukan panjang garis singgung persekutuan dalam:
O
A
r

N NO  MN 2  MO 2
M
r
d p 2  (R  r)2
B
Keterangan:
d = panjang garis singgung persekutuan dalam
p = jarak titik pusat kedua lingkaran
R = jari-jari lingkaran besar
r = jari- jari lingkaran kecil
Garis Singgung Persekutuan Luar Dua
Lingkaran
Dengan theorema Phythagoras, kita peroleh
rumus panjang garis singgung persekutuan luar
A
adalah sebagai berikut.
r B
R
r

M N
NO  MN 2  MO 2
d p 2  (R  r)2

Keterangan:
d = panjang garis singgung persekutuan dalam
p = jarak titik pusat kedua lingkaran
R = jari-jari lingkaran besar
r = jari- jari lingkaran kecil
Contoh soal:
Diketahui dua buah lingkaran dengan pusat M dan N, dengan panjang jari-jari berturut-turut adalah 10 cm dan 5 cm.
Jika jarak titik M ke titik N 17 cm, maka panjang garis singgung persekutuan dalam lingkaran tersebut adalah …
cm.
R  10cm
Penyelesaian:
r  5cm
p  17cm
d p 2  (R  r)2
d  172  (10  5) 2
d  289  (15) 2
d  289  225
d  64
d  8cm

Maka panjang garis singgung persekutuan dalam lingkaran tersebut adalah 8 cm.
Lingkaran Dalam Segitiga
Jari-jari lingkaran dalam segitiga dapat
ditentukan sebagai berikut.

( s  a)(s  b)(s  c) L
c r r
s s
r b
r Dengan s merupakan setengah keliling,
r
abc
s
2
a
Lingkaran Luar Segitiga
Rumus panjang jari-jari lingkaran luar
A segitiga:

O abc
r
B P C 4 s ( s  a)(s  b)(s  c)
abc
r
Q 4L

Dengan s merupakan setengah keliling segitiga


atau :
abc
s
2
Contoh soal: Menentukan nilai s
a  b  c 6  8  10
s   12
B 2 2
Menentukan luas segitiga ABC
LABC  s ( s  a )(s  b)(s  c)
8
6 LABC  12(12  6)(12  8)(12  10)
LABC  12(6)(4)(2)
LABC  576
C 10 A LABC  24
Menentukan jari-jari lingkaran dalam segitiga
(r1) L 24
r1   2
s 12
Segitiga ABC memiliki panjang BC = 6 cm,
AB = 8 cm, dan AC = 10 cm. Tentukan abc 6  8jari-jari
Menentukan  10
r2    5 lingkaran luar segitiga (r 2)
perbandingan jari-jari lingkaran luar dan 4L 4  24
lingkaran dalam segitiga!
Penyelesaian: Perbandingan jari-jari lingkaran dalam dan
jari-jari lingkaran luar segitiga adalah 2:5
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai