Anda di halaman 1dari 15

LINGKARAN

Kelompok 10
1.Seri Minta uba Hasibuan
2.Nur
z
Saidah Rangkuti
3.Arnisa Ramadhani
Siregar
1.Busur dan Sudut Keliling
z

 a. Busur lingkran

 Garis lengkung yang merupakan bagian dari keliling


lingkaran. Busur pada lingkaran dibagi menjadi dua, yakni
busur besar dan busur kecil.

Pada gambar lingkaran di samping berpusat


di titk O, terdapat titik A dan C dikeliling
lingkaran. Garis lengkung yang
menghubungkan titik A dan C disebut bisur
lingkaran.
b. Sudut Keliling

 sudut keliling adalah sudut yang terbentuk antara


dua buah tali busur lingkaran dan titik sudutnya
berada pada keliling lingkaran.

Pada gambar tersebut titik pusat di O, terdapat dua tali busur AB dan
BC yang berpotongan membentuk sudut ABC, sudut ABC merupakan
sudut keliling dan menghadap busur AC
2.Tali zBusur, Garis Potong dan Garis Singgung
 a. Tali Busur

 Tali busur lingkaran adalah ruas garis dalam lingkaran yang menghubungkan 2
titik pada lingkaran.

Tali busur lingkaran dapat ditunjukkan oleh gambar,yaitu


semua ruas garis yang berwarna hijau di atas. 
 Setelah mengetahui
z definisi dari tali busur lingkaran, mari kita cari tahu
sifat-sifatnya. Dua tali busur lingkaran dapat berpotongan di dalam
lingkaran, pada lingkaran, ataupun di luar lingkaran. Perhatikan gambar
berikut!

Tali-tali busur pada gambar (a) berpotongan di dalam lingkaran. Tali-tali busur
pada gambar (b) berpotongan pada lingkaran. Sedangkan tali-tali busur
lingkaran pada gambar (c) berpotongan di luar lingkaran. 
b. Garis Potong
z
 Garis potong adalah garis yang memiliki dua titik
sekutu denga lingkaran
C. Garis Singgung
garis singgung lingkaran adalah garis yang menyinggung suatu objek geometri di suatu titik.
Garis singgung lingkaran mempunyai satu titik persekutuan dengan objek yang
disinggungnya. Titik persekutuan antara garis singgung dengan objek geometri tersebut
dikenal sebagai titik singgung.
Garis singgung lingkaran sendiri memiliki sifat dan ciri khas sebagai berikut:

Jika melalui sebuah garis titik di luar lingkaran, maka dapat


dibuat dua buah garis singgung
Apabila melalui sebuah titik pada lingkaran, hanya dapat
dibuat satu garis singgung
Garis singgung lingkaran dan jari-jari lingkaran yang
melalui titik singgungnya saling tegak lurus atau
membentuk sudut 90 derajat
Panjang garis singgung yang ditarik dari satu titik di luar
lingkaran ke titik singgung adalah sama.
 Garis singgung sendiri diketahui ada dua jenis, yakni persekutuan
z luar. Untuk mengenal lebih jauh mengenai garis singgung
dalam dan
lingkaran, simaklah beberapa rumus berikut.
Rumus
Garis Singgung persekutuan dalam
d² = p² - (r1 + r2)²
Garis Singgung persekutuan Luar
L² = p² - (r1 - r2)²
Keterangan Rumus
d = Garis Singgung Persekutuan dalam
l = Garis Singgung Persekutuan Luar
p = Jarak titik pusat kedua lingkaran
r1 = jari jari lingkaran besar
r2= jari jari lingkaran kecil

Contoh :
Diketahui dua buah lingkaran dengan pusat A dan B, dengan panjang jari-jari
masing-masing 7 cm dan 2 cm. Jika jarak AB = 13 cm, maka panjang garis singgung
persekutuan luar kedua lingkaran tersebut adalah…
 Jawab:
z
3.Panjang Busur dan Juring
z
 a. Panjang Busur

Panjang busur merupakan bagian dari keliling lingkaran yang dibatasi oleh dua titik. Kedua titik tersebut dan
pusat lingkaran membentuk sebuah sudut. Bagian busur yang akan dimaksud dapat dilihat dari gambar berikut.

Rumus mencari panjang busur

 
Contoh :
z
 Perhatikan gambar di bawah ini
Jika panjang busur AB adalah 32 cm maka panjang busur CD adalah ….
Pembahasan:
Berdasarkan keterangan pada soal, dapat diketahui bahwa:
b. Juring
z

 Juring lingkaran adalah sebuah bidang yang dibatasi oleh


busur lingkaran, dengan dua jaring-jaring lingkaran. 

Gambar tersebut merupakan bentuk


juring. Yang Ada Pada Juring Lingkaran
1.Sudut
Sudut yang ada pada juring lingkaran merupakan fraksi dari
sudut 360 derajat. Misalnya suatu juring lingkaran yang
terdiri dari seperemepat lingkaran, yang mempunyai sudut
juring seperempat dari sudur 360 derajat tersebut. yaitu 90
derajat. Juring pada setengah lingkaran ini mempunyai sudut
juring 180 derajat.
2.Sisi Padaz Juring Lingkaran

Juring lingkaran mempunyai dua buah sisi dan sebuah busur lingkaran, yang pada
dasarnya beberapa sisi juring lingkaran adalah jari-jari lingkaran. Bila sebuah bidang
terdiri dari sebuah busur lingkaran dan dari dua sisi yang membentuk sudut, namun
kedua sisi pada bidang itu tidak sama dengan jari-jari lingkaran tersebut. maka
bidang itu bukan juring lingkaran.

3.Cara Menghitung Panjang Busur Pada Juring Lingkaran

panjang dari busur juring lingkaran bisa dinyatakan dalam rumus di bawah ini :
4.Cara Menghitung
z Keliling Juring Lingkaran

Keliling juring lingkaran adalah jumlah panjang busur dan dua sisi
pada juring lingkaran. rumus untuk menghitung panjang keliling
juring lingkaran adalah :

5.Cara Menghitung Luas Juring Lingkaran


Maka rumus dari luas juring lingkaran adalah :
z

Contoh :
Selembar kertas berbentuk juring lingkaran memiliki sudut sisi-sisi juring
sebesar 60 derajat dengan panjang sisi-sisi masing-masing 14 cm. Hitung
panjang busur, keliling juring, dan luas juring permukaan kertas tersebut.
(Petunjuk: busur = (sudut/360).K, keliling juring = (sudut/360).K + 2r, luas
juring = (sudut/360). L).
Jawab:
Keliling lingkaran K = 2.(22/7).14 =  88 cm.
Luas lingkaran L = (22/7).14.14 = 616 cm2.
Busur = (60/360).88 = 14,67 cm
Keliling juring = (60/360).88 + 2.(14) = 14,67 + 28 = 42,67 cm
Luas juring = (60/360).616 = 102,67 cm2
z

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai