Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN WORKSHOP

PENINGKATAN MUTU DAN


KESELAMATAN PASIEN DALAM
AKREDITASI SNARS EDISI 1.1

RS ANUGERAH
Jl. Perintis Kemerdekaan No. 03 Pekalongan
Telp: (0285)431491 , E-mail : rsa@rsanugerah.com
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmatnya Laporan Workshop
Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP) SNARS edisi 1.1 dapat diselesaikan dengan tepat waktu
sesuai dengan kebutuhan Rumah Sakit Anugerah Pekalongan.

Saya mengucapkan terima kasih kepada para kontributor yang telah memberikan dukungan, motivasi
serta masukan yang sangat berharga. Semoga dengan adanya Laporan Workshop Peningkatan Mutu dan
Keselamatan Pasien (PMKP) SNARS edisi 1.1 ini, mutu pelayanan dan keselamatan pasien Rumah Sakit
Anugerah dapat lebih baik.

Penyusun

Nova Lutfiani, AMK


BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Selama ini yang sering menjadi keluhan rumah sakit adalah bagaimana
mengimplementasikan peningkatan mutu dan keselamatan pasien dengan baik. Sulitnya
rumah sakit dalam melaksanakan peningkatan mutu dan keselamatan pasien berawal dari
pemahaman yang belum optimal dan juga ketersediaan tenaga yang konsen terhadap data.
Upaya peningkatan mutu adalah merupakan perbaikan kualitas secara terus menerus,
perbaikan yang terus menerus, perbaikan kinerja ditingkat RS dan manajemen mutu total.
Namun harus diakui mutu bersifat persepsi dan dipahami berbeda oleh orang yang
berbeda namun berimplikasi pada superioritas sesuatu hal. Karena itu untuk pengukuran
mutu memerlukan indikator yang daoat digunakan menilai mutu berbagai kondisi.
Ruang lingkup peningkatan mutu pelayanan dalam standar akreditasi rumah sakit
meliputi :
a. Pengukuran mutu dengan menggunakan indikator kunci/indikator prioritas baik area
klinis, area manajemen maupun sasaran keselamatan pasien.
b. Pengukuran mutu/penilaian kinerja di unit kerja yang lebih dikenal dengan istilah
standar pelayanan minimal di lingkup pemerintah.
c. Penilaian kinerja individu baik untuk staf klinis maupun non klinis
d. Standarisasi asuhan klinis yang meliputi Patient Center Care, integrasi pelayanan dan
pelaksanaan panduan praktik klinis dan clinical pathway.
2. Maksud dan Tujuan
Umum :
Rumah sakit dapat melaksanakan peningkatan mutu pelayanan sesuai dengan standar
akreditasi rumah sakit.
Khusus :
a. Meningkatnya kemampuan rumah sakit dalam memilih, analisa dan menggunakan
data untuk peningkatan mutu pelayanan.
b. Meningkatnya kemampuan rumah sakit dalam melaksanakan peningkatan kinerja.
c. Meningkatnya kemampuan rumah sakit dalam melaksanakan panduan praktik klinis
dan clinical pathway
d. Meningkatnya kemampuan rumah sakit dalam memberikan pelayanan berfokus pada
pasien

3. Tema Kegiatan
Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit dalam Standar Nasional
Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) Edisi 1.1
4. Waktu Kegiatan
12-13 September 2019
5. Tempat Kegiatan
Hotel Harris Kelapa Gading Jakarta
6. Sasaran Kegiatan Seminar
Pemilik, Pimpinan RS, Komite Medis, Komite Keperawatan dan Tim Pokja Akreditasi
RS
7. Susunan Panitia
KARS
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

1. Rundown Acara
HARI PERTAMA KAMIS, 12 SEPTEMBER 2019
WAKTU MATERI PEMBICARA MODERATO
R
07.00 – 08.00 Registrasi Peserta
08.00 – 08.15 Safety Briefieng
Menyanyikan Lagu Indonesia
Raya
Pembukaan :
- Laporan Ketua Eksekutif - dr. Luwiharsih,
Komisi Akreditasi RS MSc
- Sambutan dan Arahan - dr. Bambang
Direktur Jenderal Pelayanan Wibowo,
Kesehatan SPOG(K), MARS
08.15 – 09.00 Kebijakan Akreditasi RS dan Dirjen Pelayanan dr. Djoti
Perumahsakitan terkini Kesehatan Atrmojo, SpA,
MARS
09.00 - 09.45 Manajemen Resiko dalam Dr. dr. Sutoto, M. Dr. dr. Hanny
SNARS edisi 1.1 Kes Ronosulistyo,
Sp.OG(K),
MM
09.45-10.00 REHAT KOPI
10.00-11.00 Sasaran keselamatan pasien Dr. dr. Sutoto, Dr. dr. Hanny
M. Kes Ronosulistyo,
Sp.OG(K),
MM
11.00-12.00 Panduan Praktik Klinis dan dr. Djoti Dr. dr. Hanny
Clinical Pathway serta Atrmojo, SpA, Ronosulistyo,
Monitoring dan Evaluasi MARS Sp.OG(K),
MM
12.00-13.00 ISHOMA
13.00-14.00 Keselamatan Pasien RS dan dr. Nico A dr.
Sistem Pelaporan Lumenta, Luwiharsih,
K.Nefro, MM, MSc
MHKes
14.00-14.45 Pengukuran Budaya dr. Nico A dr.
Keselamatan Pasien Lumenta, Luwiharsih,
K.Nefro, MM, MSc
MHKes
14.45-15.30 Peran Penilaian kinerja dalam Dr. dr. Sutoto, dr. Djoni
peningkatan mutu pelayanan M. Kes Carmadjaja,
Sp.B, MARS
15.30-16.15 Pengisian dan Benchmark data DR. Diryuman dr. Djoni
indikator mutu di SISMADAK Gea. S. Kom Carmadjaja,
Sp.B, MARS
HARI KEDUA, JUMAT 13 SEPTEMBER 2019
08.00-09.00 Peningkatan mutu & dr. Luwiharsih, Dra. M.
keselamatan pasien dalam MSc Amatyah S,
SNARS Edisi 1.1 M. Kes
09.00-10.00 Penetapan Prioritas kegiatan dr. Luwiharsih, Dra. M.
PMKP MSc Amatyah S,
M. Kes
10.00-10.15 REHAT KOPI DALAM RUANGAN
10.15-11.30 Pemilihan Indikator Mutu dr. Luwiharsih, Dra. M.
MSc Amatyah S,
M. Kes
11.30-13.00 ISTIRAHAT DAN SHOLAT JUM’AT
13.00-14.00 Analisa dan Validasi data dr. Luwiharsih, Dra. M.
MSc Amatyah S,
M. Kes
14.00-15.00 Latihan Pemilihan indikator dan dr. Luwiharsih, Dra. M.
validasi data MSc Amatyah S,
M. Kes
15.00-16.00 Root Cause Analysis (RCA) Dr. Tedjo W Dra. M.
Putranto, MM Amatyah S,
M. Kes
16.00-17.00 Failure Mode Effect and Dr. Tedjo W Dra. M.
Analysis (FMEA) Putranto, MM Amatyah S,
M. Kes
17.00-17.15 Penutupan
BAB III
HASIL KEGIATAN

1. Gambaran Umum
Untuk meningkatkan mutu pelayanan pasien dan menjamin keselamatan pasien di RS
RS wajib mempunyai program peningkatan mutu dan keselamatan pasien
Pelaksanaan program PMKP perlu koordinasi & komunikasi yg baik antar para pimpinan
di RS
RS perlu menetapkan komite/tim atau bentuk organisasi lainnya utk mengelola program
PMKP
a. Perbedaan PMKP di SNARS ed 1 dan SNARS ed 1.1
- Jumlah Standar sama
- Jumlah EP sama
- Ada perubahan kalimat di Standar, Elemen Penilaian dan maksud tujuan, tetapi
tdk banyak
- Diberlakukan mulai 1 Januari 2020
b. Prinsip Pendekatan Program PMKP
- Setiap unit terlibat dalam program PMKP
- RS menetapkan tujuan, mengukur seberapa baik proses kerja dilaksanakan dan
validasi datanya
- Menggunakan data secara efektif dan fokus pada tolak ukur program
- Bagaimana menerapkan dan mempertahankan perubahan yang telah
menghasilkan perbaikan
c. Peran Direktur RS, Ka Bidang & Ka Unit
- Wajib mendorong dilaksanakannya program PMKP
- Berupaya untuk mendorong terlaksananya budaya mutu dan keselamatan
- Secara proaktif melakukan identifikasi & menurunkan variasi
- Menggunakan data agar foikus kepada prioritas isu
- Berupaya untuk menunjukkan perbaikan yang berkelanjutan
d. Konsep Peningkatan dalam Standar PMKP

Mutu & keselamatan Standar PMKP ini Standar PMKP ini

berakar dari peker- jaan membantu mereka untuk membantu mereka untuk

sehari-2 dari seluruh staf di memahami bagaimana memahami bagaimana


unit yan. Seperti staf klinis melakukan peningkatan melakukan peningkatan
melakukan asesmen nyata dalam memberikan nyata dalam memberikan
kebutuhan pasien dan asuhan pasien dan asuhan pasien dan
memberikan pelayanan. menurunkan risiko. menurunkan risiko.

e. Spektrum kegiatan Standar PMKP


- Kerangka utk meningkatkan kegiatan & menurunkan risiko yg terkait dng
munculnya variasi (ketidak seragaman) dalam proses pelayanan
- Kerangka dalam standar ini sangat sesuai dng berbagai variasi dalam struktur
program dan pendekatan yg kurang formal terhadap peningkatan mutu dan
keselamatan pasien
- Kerangka standar ini juga bisa terintegrasi dng program pengukuran yang sudah
dilaksanakan, seperti hal-hal yang terkait dengan kejadian yang tidak diantisipasi
(manajemen risiko) dan pemanfaatan sumberdaya (manajemen utilisasi).

f. RS yang mengikuti kerangka ini anak :


- Mengembangkan dukungan Direktur dan Kepala Bidang/Divisi serta Kepala
Unit/ Instalasi pelayanan terhadap program keseluruhan RS;
- Melatih dan melibatkan lebih banyak staf;
- Menetapkan prioritas yang lebih jelas tentang apa yang yang akan diukur dan
dievaluasi;
- Membuat keputusan berdasarkan pengukuran data; dan
- Melakukan perbaikan berdasarkan perbandingan dengan RS lainnya, baik
nasional dan internasional
g. Fokus Area
- Pengelolaan kegiatan PMKP
- Pemilihan, pengumpulan, analisis & validasi data IMUT
- Pelaporan dan analisis insiden keselamatan pasien
- Pencapaian dan mempertahankan perbaikan
- Manajemen risiko.
BAB IV
KESIMPULAN

Dalam rangka meningkatkan mutu dan keselamatan pasien di RS Anugerah maka kita
perlu mereview kembali standar-standar dalam akreditasi Rumah Sakit. Mutu rumah sakit
tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya dukungan yang penuh dari pemimpin serta
seluruh staf di rumah sakit. Untuk itu kita harus saling bekerja sama dalam meningkatkan
mutu pelayanan rumah sakit.

Anda mungkin juga menyukai