Anda di halaman 1dari 25

LAPORAN

PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)


DI SATUAN POLISI PAMONG PRAJA
KOTA PAREPARE (SATPOL PP)
KOTA PAREPARE

DISUSUN OLEH
MUHAMMAD FARHAN
NISN / NIS : 004149960

Kompetensi Keahlian :Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran


Program Keahlian :Manajemen Perkantoran

SEKOLAH MENEGAH KEJURUAN SWASTA


AMSIR 1 PAREPARE
TAHUN AJARAN 2021 / 2022

1
HALAMAN PENGESAHAAN

Judul : Laporan Praktek Kerja Industri di


Kantor SATPOL PP Kota Parepare

Nama : Muh.Farhan
NISN : 0041499604
Kompetensi Keahlian : Perkantoran
Sekolah : SMKS AMSIR 1 Parepare
Tanggal Ujian Laporan Praktik : Rabu , 21 Oktober 2021

Menyetujui,

Pembimbing Prakerin Pembimbing DUDI

Hj.RUHAYAH,S.Pd MUH.REZKI, S. Sos


NIP : 196508042005022001 NIP : 19800920200801 1 008

Mengetahui,

Kepala Sekolah Pokja Prakerin

A N S A R. S.Pd,.M.P.d Ir.I D R I S

2
LEMBARAN PENGESAHAAN INSTANSI PRAKTEK KERJA
INDUSTRI
(PRAKERIN)

Laporan Praktek Kerja (Prakerin ) pada Kantor SATPOL PP kota


Parepare yang di buat oleh:

NAMA : MUH.FARHAN
NISN / NIS : 0041499604
KELAS : Xll PERKANTORAN

Telah diperiksa dan sahkan pada tanggal 20 Oktober 2021

Mengetahui Pembimbing
Kepala SATPOL PP

H .MUH. ANZAR, SE, M.SI MUH.REZKI, S. Sos

NIP : NIP : 198009202008011008

3
KATA PENGANTAR

Syukur kita panjatkan kehadiran Allah SWT . karena atas rahmat dan hidayah -nyalah
sehingga kami dapat penyelesaikan laporan prakerin (praktek kerja industri ) ini yang telah di
laksanakan di SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA PAREPARE selama kurang
lebih 3 bulan.

Prakerin ini merupakan salah satu persyarakat yang harus di penuhi untuk
menyempurnakan program SMK AMSIR 1 parepare yang bertujuan untuk menghasilkan
siswa / siswi yang bepengalaman langsung di dunia usaha sesuai jurusannya . terutama bagi
kami yang jurusannya PERKANTORAN . dalam penyusunan laporan ini tentunya kami dan
begitu pula pada guru bidang study.

Namun demikian ,besar harapan kami selaku penyusun laporan ini semoga laporan ini
dapat diterimah dengan baik dan dapat berguna bagi orang lain,terlebih laporan ini, kami
sangat mengharap masukan saran , serta kritik yang membangun dan dapat dialikasikan,
sebagai bahan cerminan untuk menyusun laporan ini selanjutnya.

Parepare, 20 Oktober 2021

4
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN SEKOLAH ………….………………………………… ..I
HALAMAN PENGESAHAN INSTANSI………….…………………………………...II
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………...III
DAFTAR ISI..…...………………………………………………………………………IV
BAB 1 PENDAHULU
• Latar Belakang Praktek Kerja Industri …………………….……………………..1
• Tujuan Praktek Kerja Industri.....……………………………………………….…2
• Manfaat Praktek Kerja Industri…… ………………..…………………………….3
• Waktu Pelaksanaan Praktek Kerja Industri………………………………………..4
• Tempat Prakerin…………………………………………………………………...5
Bab ll GAMBARAN UMUM
SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA PAREPARE
• Visi dan Misi SATPOL PP Kota Parepare…………………………………7
• Rencana Program dan Kegiatan ……………………………………………….…..8
• Kegiatan / Tugas Pokok dan Fungsi dalam SATPOL PP Kota Parepare………….9
• Struktur Organisasi SATPOL PP….……………………………..………………...10
Bab III KEGIATAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
• Pelaksanaan Praktek Kerja Industri…..…………………………………………….11
• Hasil Kegiatan Prakerin…………………………………………………………….12
• Daftar Hadir Peserta Prakerin………………………………………………………13
• Tata Tertib Peserta Prakerin……………………………………………………......16
BAB IV PENUTUP
• Kesimpulan…………………………………………………………………………17
• Saran…………………………………..……………………………………………18
LAMPIRAN
• Buku Jurnal…………………………………………………………………19
• Foto-Foto Kegiatan Saat Prakerin………………………………………….20

5
BAB I

PENDAHULUAN

Dalam rangka pelaksanaan sekolah menengah kejuruan(SMK) dilaksakan perpanduan antara


teori perpanduan antara teori dengan praktek di lapangan , yaitu praktek kerja industri
( prakerin) sebagai salah satu rangkaian yang di dalamnya merupakan penjabaran oleh
direktur menengah kejuruan maka SMK AMSIR 1 PAREPARE telah mengadakan kerja
sama dengan instansi sebagai pasangan dalam pelaksaan kegiatan ini.

A.LATAR BELAKANG PRAKERIN

Prakerin yang biasa disebut PSG ( PENDIDIKAN SISTEM GANDA ) memiliki arti
yaitu melakukan pendidikan secara GANDA di mana memadukan program pendidikan di
sekolah dan program pengusuasaan keahlian yang di peroleh melalui kegiatan bekerja
langsung di dunia kerja, yang terarah untuk mencapai sesuatu tingkat keahlian professional
tertentu.

Adapun pelaksanaan prakerin di dasarkan pada ketentuan – ketentuan yang tertuang


dalam:
“Paket keahlian produktif di laksanakan di industri atau sebagaian di sekolah dan waktu
pendidikan sistem ganda minimal 3 bulan kerja , mengikuti minggu dan jam kerja
industri”

Kurikulum tahun 2001 , bahwa setiap siswa wajib melaksanakan praktek kerja industri,
karena termasuk salah satu kelompok mata pelajar . oleh karena itu SMK AMSIR 1
PAREPARE melaksakan program PRAKERIN ini di berbagai dunia usaha baik pada
perusahaan jasa maupun industri baik di dalam maupun di luar daerah.

6
B.TUJUAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
Zaman sekarang ini modal pembangunan sebuah bangsa menjadi bangsa yang tidak
terbelakang adalah IPTEK (IIMU PENGETAHUAN & TEKNOLOGI ) . tanpa IPTEK
sebuah bangsa tidak akan maju (akan tertinggal ) , apalagi bangsa kita pernah dijajah oleh
beberapa Negara selama kurang lebih 350 tahun atau 3.5 abad.

Oleh karena itu pemerintah kita selalu meencari berbagai cara untuk bangkit dari ketinggalan
selama ini dan salah satunya dengan perkembangan IPTEK yang tidak bias dipandang
sebelah bata oleh Negara lain yang merupakan hasil cipta anak bangsa. IPTEK tidak hanya
didapatkan di sekolah tetapi juga diluar sekolah, misalnya dari media – media visual maupun
audiovisual contohnya TV ,buku buku, majalah ,dll.

Bagi siswa siswi SMK salah satu tujuan diadakannya PRAKERIN ini adalah untuk
mengembangkan iimu yang telah didapatkan di sekolah dan bias mengetahui secara langsung
bagaimana situasi di lapangan kerja. Oleh karena itu, pihak pihak sekolah berupanya mencari
tempat tempat praktek yang dapat membantu seluruh siswa mengembangkan
pengetahuannya.kegiatan ini dilakukan guna mendukung pelaksanaan praktek kerja industri (
PRAKERIN) dakam rangka link and match dimana sekolah menengah kejuruan (SMK)
bekerja sama dengan dunia usaha untuk meningkatkan kualitas lulusan SMK sebagai sumber
daya manusia yang handal dan professional . SMK AMSIR 1 PAREPARE adalah sekolah
yang mengajarkan produk atau pun program, selalu berusaha mrningkatkan kualitas, kualitas
dan keprofesionalan siswa siswinya dimana visinya adalah :

“Menjadi lembaga pendidikan kejuruan yang unggul dan kpmpetitif di bidang bisnis ,
pariwisata dan teknologi”

Oleh karena itu , pihak pihak SMK AMSIR 1 PAREPARE ini memberi kesempatan kepada
anak didik mereka untuk mengembangkan ke mampuannya dengan pelaksanaan PRAKERIN

7
C.MANFAAT PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Manfaat / Tujuan Umum :

Memberi kesempatan kepada siswa siswi agar mampu beradaptasi dengan lingkungan kerja,
khususnya yang sesuai dengan bidang kejuruan yang ditekuni.
Menghasilkan calon tenaga yang siap kerja sesuai keahlian yang handal & profesional, yaitu
tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan dan etos kerja yang sesuai
dengan dengan tuntunan lapangan kerja.
Memperkokoh link and match antara sekolah dengan dunia kerja.
Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian dari proses
pendidikan

Manfaat / Tujuan Khusus :

Untuk mencari keselarasan ilmu yang telah didapatkan di sekolah dengan kenyataan di
lapangan
Menerapkan limu ilmu yang di dapatkan di sekolah
Menambah / memperluas wawasan akan bidangnya masing masing
Membangdingkan teori teori yang diperolah di bangku sekolah dengan kenyataan langsung
dilapangan
Memperolah pengalaman kerja
Sebagai salah satu syarat kelulusan untuk melanjutkan kejenjang yang lebih tinggi

• TUJUAN PENYUSUNAN LAPORAN


Tujuan penyusunan laporan ini adalah memberikan gambaran singkat tentang hasil
pengamatan dan penelitian serta hasil keseluruan kegiatan PRAKERIN selama kurang lebih 3
(tiga) bulan, desamping memang telah disyaratkan oleh dunia usaha tempat praktek untuk
memperoleh sertifikat praktek kerja industri (PRAKERIN), maka secara langsung tujuan
penyusunan laporan ini dapat di uraikan sebagai berikut:
Melatih dan mendidik siswa siswi menyusun laporan mampu mengemukakan dan
menguraikan kegiatan PRAKERIN dalam bentuk laporan.
Mampu menarik kesimpulan dari keseluruan rangkaian kegiatan PRAKERIN selama
kurang lebin 3 bulan di sebuah instansi / dunia usaha.
Mengembangkan kreatifikasi siswa siswi dalam menyusun laporan kegiatan.

8
• SASARAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)
Sasaran yang ingin di capai siswa sisiwi dalam melaksanakan praktek kerja indutri
(PRAKERIN) di instansi/dunia usaha adalah untuk menghasilkan lulusan sekolah menengah
kejuruan ( SMK) sebagai sumber daya manusia (SDM) indonesia yang handal, professional
dan kreatif dalam bidang keahlian yang diguli sebagaimana yang tercantum dalam profil
kemampuan jurusan masing masing dengan persetujuan pengakuan dunia usaha / industri
melalui uji propesi.

• WAKTU PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Waktu Pelaksanaan Praktik Kerja Industri Selama 3 Bulan yaitu, Tepat Siswa duduk
dikelas XII tepatnya pada tanggal 12 Juli 2021 sampai 12 Oktober 2021.

Pelaksanaan Jam kerja pada kantor SATPOL PP hanya 5 hari kerja yaitu Hari Senin
sampai dengan hari Jumat Mulai Jam 08.00 Pagi sampai Pukul 16.15 Menit Kecuali hari
Jumat sampai Pukul 16.30 Menit.

• TEMPAT PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Setiap Siswa memilih tempat yang sesuai dengan jurusannya masing – masing. Dan
Pilihan dari Salah satu Siswa yaitu atas Nama Muh.Farhsn Bertempat di kantor SATPOL PP
Kota Parepare.

Salah satu tujuan dia memilih Kantor tersebut yaitu Untuk lebih menambah Ilmu tentang
Kegiatan Perkantoran,agar supaya kelak dapat diterapkan jika suatu saat dipercayakan untuk
sebagai pelaksana pada salah satu Kantor Pemerintahan.Amin…..

9
BAB II

Visi dan Misi

1.VISI

Sejalan dengan perkembangan pembangunan di kota parepare saat ini serta


memperhatikan potensi dan persalahan pengelolaan manejemen kepegawaian (lima) tahun ke
depan (2013 -2018),maka visi badan kepegawaian dan diklat daerah kota parepare tahun
2013 – 2018 adalah “Terwujudnya Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang
professional ,akuntabel dan amanah”, yang dapat diartikan sebagai upaya
mewujudkan pegawai sipil Negara yang professional ,akuntabel dan amanah,melalui
manajemen yang berlandasankan asas,prinsip,nilai dasar,kode etik dank kode perilaku ASN.

Makna yang terkandung dalam visi adalah:


Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai Pemerintah
dengan Perjanjian kerja yang diangkat oleh Pejabat Pembina Kepegawaian dan diserahi tugas
dalam suatu jabatan pemerintahan atau disertai tugas Negara lainnya dan digaji berdasarkan
peraturan perundang udangan profensional diartikan sebagai pegawai ASN yang mampu
bekerja sesuai dengan bidang dan keahliannya;

Akuntable mengandung arti pegawai ASN yang bertanggung jawab atas pekerjaannya;
Amanah adalah pegawai ASN yang dapat dipercaya dan memegang teguh prinsip dan etika
pemerintah,

2.MISI

Untiuk mewujutkan mewujudkan visi dirumuskan misi badan kepegawaian dan diklat
daerah kota parepare yang menyelaraskan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi organisasi
yaitu sebagai berikit:
Meningkatkan perencanaan pegawai ASN yang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan
pemerintahan daerah, artinya merencakan kebutuhan ASN dengan memperhatikan aspek
aspek kelembagaan, peningkatan dan daya dukung pemrtintah daerah;
Melaksanakan pengembangan kepegawaian berdasarkan prinsinp ketaataan hukum dan etika
Pemerintahan,artinya Pengelolaan ASN dengan mengedepankan prinsip taat hukum dan etika
sebagai perwujudan dari reformasi birokrasi;
Memantapkan pembinaan Pegawai ASN untuk mendukung penyelenggaraan tugas dan fungsi
organisasi yang bersih dan berwibawa,artinya berupaya menciptakan pegawai ASN sebagai
sosok yang menjadi penggerak utama pemerintahan dan pembangunan,panutan dan teladan
bagi masyarakat.

10
Menciptakan Pegawai ASN yang berkualitas tinggi,artinya mewujudkan kemampuan kerja
Pegawai ASN yang teruji dan berkompeten dalam melaksanakan tugas-tugasnya.

• Fasilitas Kerja SATPOL PP Kota Parepare

• Tugas Pokok SATUAN POLISI PAMONG PRAJA Kota Parepare

Melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijkan daerah di bidang penegakan perda dan
ketertiban umum dearah yang menjadi tanggung jawab dan kewenangannya berdasarkan
peraturan perundang undangan yang berlaku.

• Fungsi SATPOL PP Kota Parepare

Perumasan kebijakan teknik dalam bidang penyusunan program dan pelaksanaan penegakan
perda;
Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah dalam kepegawaian dan
diklat daerah;
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala daerah sesuai dengan tugas pokok dan
fungsinya;

Tugas Pokok dan Fungsi

• Kepala Badan
Mempunyai tugas pokok merumuskan kebijakan teknik dibidang
Kepegawaian pendidikan dan latihan sesuai peraturan perundang undangan yang berlaku.
Dalam menyelenggarakan tugas pokoknya kepada badan kepegawaian dan diklat daerah
mempunyai fungsi:
Perumusan kebijakan teknik dalam bidang kepegawaian dan diklat daerah;
Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah dalam kepegaian dan diklat
daerah;
Pembinaan dan pelaksanaan tugas dalam bidang kepegawaian dan diklat daerah;
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh walikota sesuai dengan tugas dan fungsinya.

• Sekretariat
Dipimpin oleh seorang sekretaris mempunyai tugas pokok menyelenggarakan pelaksanaan
kegiatan ketatausahaan meliputi administrasi umum, kepegawaian ,surat
menyurat ,penyusunan program kegiatan dan pelaporan serta perencanaan keuangan.dalam
menyelanggarakan tugas pokoknya,sekretaris mempunyai fungsi;
Perumusan kebijakan teknik administrasi kepegawaian, keuangan perencanaan, evaluasi dan
pelaporan;

11
Pemberian dukungan atas penyelanggaraan urusan administrasi
umum,kepegawaian,perencanaan dan pengolaan keuangan dan aset;

• Kepala Sub Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian


Mempunyai tugas pokok melaksanakan pelayanan administrasi umum dan
kepegawaian,pelengkapan serta administrasi surat menyurat dan barang invetaris kantor.

Dalam menyelanggarakan tugasnya kepala sub bagian administrasi umum dan kepegawaian
mempunyai fungsi:
Pelaksanaan kebijakan teknik sub bagian;
Pelaksanaan program dan kegiatan;
Pembinaan,pengkoordinasi,pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan dalam
lingkup sub bagian;
Pelaksanaan evaluasi program dan kegiatan dalam lingkup sub bagian.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas pokok dan fungsi:

• Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan


Mempunyai tugas pokok menyusunan dan membuat program kerja dan pengelolaan
keuangan badan.
Dalam menyelenggarakan tugasnya kepala sub bagian perencanaan dan keuangan
mempunyai fungsi:
Pelaksanaan,pengkoordinasian,pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan dalam
lingkup sub bagian;
Pelaksanaan evaluasi program dan kegiatan dalam lingkup pokok dan fungsi;

• Kepala Sub Bagian Evaluasi dan Pelaporan


Mempunyai tugas pokok melaksanakan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan;
Dalam penyelanggrakan tugasnya,kepala sub bagian evaluasi dan pelaporan mempunyai
fungsi ;
Pelaksanaan kebijakan teknis sub bagian;
Pelaksanaan program dan kegiatan;
Pembinaan, pengkoordinasian, pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan dalam
lingkup sub bagian.
• Kepala Bidang Data dan Informasi Pegawaian
Mempunyai tugas pokok mengkoordinasian penyusunan database dan informasi
kepegawaian.
Dalam menyelenggarakan tugasnya kepala bidang data dan informasi pegawaian mempunyai
fungsi:
Pelaksanaan kebijakan teknis bidang;
Pembinaan ,mengkoordinasikan,pengendalikan dan pengawasan program dan kegiatan dalam
lingkup bidang;
Penyelenggaraan eveluasi program dan kegiatan kepala seksi dalam lingkup bidang.
Pelaksanaan tugas lain yang di berikan pimpinan sesuai tugas pokok dan fungsi;

12
• Kepala Sub Bidang Pengolahan Data Kepegawaian
Mempunyai tugas pokok menyusun data base kepegawaian dan membuat data informasi
kepegawaian.
Dalam menyelenggarakan tugas pokoknya kepala sub bidang formasi dan pengadaan pegawai
mempunyai fungsi sebagai berikut:
Pelaksanaan kebijakan teknis sub bidang;
Pelaksanaan program dan kegiatan sub bidang;
Pembinaan,pengkoordinasian,pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan dalam
lingkup sub.bidang;
Pelaksanaan evaluasi program dan kegiatan pejabat fungsional dalam lingkup sub bidang;
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan.sesuai tugas pokok dan fungsinya.

Dalam menyelenggarakan tugas pokoknya kepala sub bidang formasi dan pengadaan pegawai
mempunyai fungsi sebagai berikut:
Pelaksanaan kebijakan teknis sub bidang;
Pelaksanaan program dan kegiatan sub bidang;
Pembinaan,pengkoordinasian,pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan dalam
lingkup sub.bidang;
Pelaksanaan evaluasi program dan kegiatan pejabat fungsional dalam lingkup sub bidang;
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan.sesuai tugas pokok dan fungsinya.

• Kepala Sub Bidang Formasi pegawai dan pengadaan pegawai


mempunyai tugas pokok menghimpun dan mengelolah analisis kebutuhan pegawai,menyusun
formasi serta melaksanakan pengadaan pegawai;
Dalam menyelenggarakan tugas pokoknya kepala sub bidang formasi dan pengadaan pegawai
mempunyai fungsi sebagai berikut:
Pelaksanan kebijakan teknik sub bidang;
Pelaksanaan program dan kegiatan sub bidang;
Pembinaan,pengkoordinasian,pengendalian dan pengawasan program dan kegiatan dalam
lingkup sub bidang;
Pelaksanaan evaluasi program dan kegiatan dalam lingkup sub bidang;

• Kepala Bidang Pengembangan Pegawai


Mempunyai tugas pokok mengkoordinasikan rencana pengembangan pegawai meliputi
pelaksanaan mutasi,evaluasi kinerja pegawai,pensiun dan kesejahteraan pegawai;
Dalam menyelenggarakan tugasnya kepala bidang pengembangan pegawai mempunyai
fungsi;
Pelaksanaan kebijakan teknik bidang;
Pelaksanaan program dan kegiatan;
Pelaksanaan pembinaan,pengkoordinasian,pengendalian,pengawasan program dan kegiatan
dalam lingkup bidang;

13
• Kepala Sub Bidang Mutasi dan Evaluasi Kinerja
Mempunyai tugas pokok menyiapkan bahan pelaksanaan mutasi dan evaluasi kinerja pegawai
negeri sipil
Dalam menyelenggarakan tugas pokoknya Kepala Sub Bidang Mutasi dan Evaluasi
Kinerja Pegawai mempunyai fungsi:
Melaksanakan kebijakan teknik sub bidang;
Melakukan program dan kegiatan;
Melakukan pembinaan ,pengkoordinasi,pengendalian dan pegawasan program dan kegiatan
dalam lingkup sub bidang;
Melaksanakan evaluasi program dan kegiatan dalam lingkup sub bidang;
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan,sesuai tugas pokok dan fungsi;

• Kepala Sub Bidang Pensiun dan Kesejahteraan Pegawai


Mempunyai tugas pokok menyiapkan dan menghimpun serta melaksanakan petunjuk teknik
yang berhubungan dengan pensiunan dan peningkatan kesejahteraan pegawai;

Dalam menyelenggarakan tugas pokoknya kepala sub bidang pensiun dan


kesejahteraan pegawai mempunyai fungsi;
Melaksanakan kebijakan teknis sub bidang;
Pelaksanaan program dan kegiatan;
Melaksanakan pembinaan,pengkoorbadanian,pengerdalian dan pengawasan program dan
kegiatan dalam lingkup sub bidang;
Melaksanakan evaluasi program dan kegiatan dalam sub bidang;
Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan,sesuai tugas pokok dan fungsi.

• Kepala Bidang Pendidikan dan Latihan Pegawai


Mempunyai tugas pokok menghimpun dan mengkoordinasikan pelaksanaan diklat sera
menelaah perundang undangan yang berkaitan dengan pendidikan dan latihan baik diklat
structural,diklat teknik dan fungsional.
Dalam menyelenggarakan tugas pokoknya kepala bidang pendidikan dan latihan
mempunyai fungsi;
Pelaksanaan kebijakan teknis bidang;
Pelaksanaan program dan kegiatan;
Melaksanakan pembinaan,pengkoordinasian,pengendalian dan pengawasan program dan
kegiatan dalam lingkup sub bidang;
Pelaksanaan evaluasi program dan kegiatan dalam lingkup sub bidang;
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas pokok dan fungsi;

14
• Kepala Sub Bidang Diklat Struktural
Mempunyai tugas pokok menyiapkan dan menyusun kebutuhan diklat structural di
lingkungan pemerintah daerah;
Dalam menyelenggarakan tugas pokoknya kepala sub bidang diklat struktural mempunyai
fungsi:
Melaksanaan kebijakan teknis sub bidang;
Pelaksanaan program dan kegiatan;
Melaksanakan pembinaan,pengkoordinasian,pengendalian dan pengawasan program dan
kegiatan dalam lingkup sub bidang;
Melaksanaan evaluasi program dan kegiatan dalam lingkup sub bidang;
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas pokok dan fungsi;

• Kepala Sub Bidang Diklat Teknis


Mempunyai tugas pokok menyiapkan,menyusun rencana pelaksanaan diklat teknis dan
fungsional;
Dalam menyelenggarakan tugas pokoknya kepada sub bidang diklat teknis mempunyai
fungsi:
Pelaksanaan kebijakan teknis sub bagian;
Pelaksanaan program dan kegiatan;
Pelaksanaan pembinaan,pengkoordinasian,pengendalian dan pengawasan program dan
kegiatan dalam lingkup sub bidang;
Pelaksanaan evaluasi program dan kegiatan lingkup dub bidang;
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas pokok dan fungsi;

Kelompok jabatan fungsional


Mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagaian tugas badan kepegawaian dan diklat
daerah sesuai dengan keahlian dan kebutuhan.

• Kegiatan STPOL PP Kota Parepare

• Program Pelayanan Administrasi Perkantoran


dilaksanakan melalui 11 (sebelas) kegiatan,yaitu;
1.1. Penyediaan jasa surat menyurat ;
1.2. Penyediaan jasa komunikasi,sumberdaya air dan listrik ;
1.3. Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional ;
1.4. Penyediaan jasa administrasi;
1.5. Penyediaan jasa kebersihan kantor;
1.6. Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja;
1.7. Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor;
1.8. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang undangan ;
1.9. Penyediaan bahan logistic;
1.10.Rapat rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah;
1.11.Penyediaan operasional administrasi kesekretariat / perkantoran

15
• Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur ,
dilaksanakan melalui 8( delapan) kegiatan,yaitu;
2.1. Pembagunan gedung kantor
2.2. Pengadaan kendaraan dinas/operasional
2.3. Pengadaan mebeleur;
2.4. Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor;
2.5. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional;
2.6. Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor;
2.7. Pemeliharaan rutin /berkala mebeleur;
2.8. Pengadaan peralatan dan perlengkapan kantor

• Program peningkatan disiplin aparatur


dilaksanakan melalui 2 ( dua ) kegiatan,yaitu;
3.1. Pengadaan mesin/kartu absensi
3.2. Pengadaan pakaian khusus hari hari tertentu
• Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan
dilaksanakan melalui 4(empat) kegiatan,yaitu;
4.1. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
4.2. Penyusunan anggaran SKPD
4.3. Penyusunan renstra SKPD
4.4. Penyusunan renja SKPD

• Program pembinaan dan pengembangan aparatur


dilaksanakan melalui 21 (dua puluh satu) kegiatan, yaitu;
5.1. Penyusunan rencana pembinaan karir PNS
5.2. Seleksi penerimaan CPNS daerah
5.3. Penempatan PNS
5.4. Penataan sistem administrasi kenaikan pangkat otomatis PNS
5.5. Proses penanganan kasus kasus pelanggaran disiplin PNS
5.6. Pemberian bantuan tugas belajar dan ikatan dinas
5.7. Pemberian bantuan penyelenggaraan penerimaan praja IPDN
5.8. Pengembangan diklat
( Analisis Kebutuhan Diklat , Penyusunan Silabi, Penyusunan Modul, Penyusunan
Pedoman
Diklat )
5.9. Koordinasi penyelenggaraan diklat
5.10.Bintek administrasi kepegawaian
5.11.Evaluasi pemantapan pengukuran kinerja
5.12.Tim peneliti penganugerahan tanda kehormatan satya lencana karya satya
5.13.Penyelenggaraan rapat baperjakat
5.14.Pengelolaan sistem informasi kepegawaian daerah
5.15.Penyusunan formasi penerimaan CPNSD
5.16.Penyusunan regulasi daerah bidang kepegawaian
5.17.Penetapan NIP CPNSD
5.18.Administrasi status kepegawaian

16
5.19.Sistem aplikasi pelayanan kepegawaian
5.20.Penyelenggaraan rapat kerja teknik kepegawaian
5.21.Ujian dinas dan penyesuaian ijazah

• Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur


dilaksanakan melalui 5 (lima ) kegiatan, yaitu;
6.1. Pendidikan dan pelatihan prajabatan CPNSD
6.2. Pendidikan dan pelatihan struktur bagi PNSD
6.3. Pendidikan dan pelatihan teknis dan fungsi bagi CPNS
6.4. Uji kompetensi pejabat struktur
6.5. Pendidikan dan pelatihan kepemimpinan

• Struktur Organisasi SATPOL PP Kota Parepare

Memperhatikan Visi,Misis,Strategi dan arah kebijakan Pemerintah Kota Parepare


tahun 2013-2018 serta Rencana Tata Ruang Wilayah 2008-2028,maka untuk mewujudkan
tujuan dan sasaran SATUAN POLISIS PAMONG PRAJA,Strategi dan kebijakan yang
digunakan adalah disajikan dalam Tabel

17
BAB III

KEGIATAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

• Pelaksanaan Kegiatan Prakerin

Prakerin dilaksanakan di Kantor SATPOL PP Kota Parepare, mulai tanggal 12 Juli


2021 sampai dengan tanggal 12 Oktober 2021.

Dengan harapan agar supaya selepas keluar dari tempat Prakerin siswa tersebut
memiliki kemampuan mengaplikasikan ilmu yang didapatkan bukan hanya materinya saja
tetapi sudah mampu mengaplikasikannya dalam bentuk Praktik nyata

• Hasil Kegiatan Prakerin

Selama melaksanakan Prakerin Banyak sekali pengalaman yang didapatkan dan


semua dijelaskan dengan mengambil beberapa gambar dihalaman berikutnya

• Daftar Hadir Peserta Prakerin


Bulan
Juli Agustus September Oktober
Paraf Paraf Paraf Paraf Ket
Tgl Pembimbing Tgl Pembimbing Tgl Pembimbing Tgl Pembimbin
g
1 1 1 1
2 2 2 2
3 3 3 3
4 4 4 4
5 5 5 5
6 6 6 6
7 7 7 7
8 8 8 8
9 9 9 9
10 10 10 10
11 11 11 11
12 12 12 12
13 13 13 13
14 14 14 14
15 15 15 15

18
16 16 16 16
17 17 17 17
18 18 18 18
19 19 19 19
20 20 20 20
21 21 21 21
22 22 22 22
23 23 23 23
24 24 24 24
25 25 25 25
26 26 26 26
27 27 27 27
28 28 28 28
29 29 29 29
30 30 30 30
31 31 31

Catatan :

• Tata Tertib Peserta Prakerin


• Siswa Wajib
• Mematuhi peraturan yang berlaku diperusahaan, industri atau instansi tempat
siswa melaksanakan prakerin
• Berada di tempat prakerin 15 menit sebelum praktek dimulai,berlaku sopan
serta jujur,bertanggung jawab, berinisiatif, kreatif terhadap tugas yang
diberikan oleh pembimbing / supervisor diinstansi.
• Mengenakan pakaian seragam sekolah pada saatmenuju ke tempat praktek
kerja, dalam keadaan tertentu memakai pakaian praktek.
• Mengucapkan salam pada waktu datang dan memohon diri pada waktu
pulang.
• Memberitahu pada pembimbing / supervisisor apabila berhalangan hadir atau
bermaksud meninggalkan tempat kerja.
• Berkonsultasi dengan pembimbing setiap mengalami kesulitan didalam
melaksanakan tugas yang diberikan.

• Siswa Dilarang
• Merokok di tempat kerja
• Menerima tamu pribadi pada waktu praktek
• Mempergunakan pesawat telepon perusahaan / industri atau instansi tempat
melaksanakan praktek tanpa seizing kepada petugas.

19
• Pindah tempat praktek kecuali atas persetujuan pihak institusi dan pihak
sekolah yang mengatur penempatan kegiatan praktek kerja siswa
• Khusus untuk wanita dilarang :
* Memakai rok mini dan sepatubertumit tinggi
* Memakai perhiasan yang mencolok
* Memakai tata rias muka yangkurang sesuai dengan situasi dan kondisi
setempat.

• Sanksi – Sanksi
• Peingatan secara lisan
• Peringatan secara tertulis
• Dianggap gagal melaksanakan PRAKERIN dan dikembalikan di sekolah.

20
BAB IV

PENUTUP

• KESIMPULAN

Dalam rangka pelaksanaan sekolah menengah kejuruan(SMK) dilaksakan perpanduan


antara teori perpanduan antara teori dengan praktek di lapangan , yaitu praktek kerja industri
( Prakerin ) sebagai salah satu rangkaian yang di dalamnya merupakan penjabaran oleh
direktur menengah kejuruan maka SMKS AMSIR 1 Parepare telah mengadakan kerja sama
dengan instansi sebagai pasangan dalam pelaksaan kegiatan ini yaitu Kantar SATPOL PP
Kota Parepare.

Alhamdulillah sejak terhitung mulai tanggal 12 Juli 2021 sampai tanggal 12 Oktober
2021banyak sekali pengalaman yang didapatkan selama Prakerin di Kantor tersebut, karena
selama kurang lebih 3 Bulan berbaur dengan Aparatur Sipil Negara sangat luar biasa Ilmu
yang didapat bukan lagi hanya materi tetapi penerapan langsung berhadapan dengan
Praktiknya.

Saya Ucapkan Terima Kasih Kepada

• Bapak Kepala SAT Kota Parepare yang memberikan kesempatan kepada Saya untuk
Praktik dikantor yang Bapak Pimpin

• Bapak kepala SATPOL PP dan pembimbing saya yang tidak bosan memberikan
Petunjuk dan Arahan demi perbaikan kerja Saya selama Prakerin di Kantor SATPOL
PP Kota Parepare.

• Terkhusus Buat Kepala Sekolah SMKS AMSIR 1 Parepare dan Bapak Ibu Guru
yang selalu mendukung kegiatan Saya selama Prakerin.

• SARAN
Sebagai masukan buat sekolah Saya SMKS AMSIR 1 Parepare , mungkin baiknya
masa Prakerin ini ditambah waktunya karena pengalaman yang dapat Saya dapatkan selama
berada ditempat Prakerin Kantor SATPOL PP Kota Parepare, rasanya terlalu cepat waktu
penarikannya. Mungkin ini disebabkan karena suasana di Kantor SATPOL PP Kota Parepare
sangat Kondusif dan para ASN yang Ramah, atau kah Saya yang sudah terbiasa selama
kurang lebih 3 Bulan berada diantara mereka.

21
KEGIATAN – KEGIATAN DI KANTOR SATUAN POLISI PAMONG
PRAJA KOTA PAREPARE

GAMBAR 1.1

PELAPORAN KEKANTOR BKPSDMD DAN DITERIMA LANGSUNG OLEH KEPALA


( SDM )

KETERANGAN GAMBAR DARI KIRI KEKANAN

• MUH.FARHAN ( SISWA YANG PRAKERIN )

• MUH.REZKI,S.Sos ( PEMBIMBING )

22
KEGIATAN – KEGIATAN DI KANTOR SATPOL PP KOTA
PAREPARE

GAMBAR 1.2
PENARIKAN SISWA PRAKERIN DI KANTOR SATPOL PP

23
KEGIATAN – KEGIATAN DI KANTOR SATUAN POLISI PAMONG
PRAJA KOTA PAREPARE

GAMBAR 1.3

MEAGENDAKAN SURAT MASUK DAN KELUAR

24
25

Anda mungkin juga menyukai