Anda di halaman 1dari 6

ƒ Lapangan usaha Penerbitan Buku, Brosur, Surat Kabar, Jurnal, Tabloid dan

Majalah, subgolongan 2211, 2212, kategori Industri Pengolahan pada KBLI


2005, pindah ke kategori J Informasi dan Komunikasi, golongan 581
Penerbitan Buku, Majalah dan Terbitan Lainnya. Begitu pula juga penerbitan
piranti lunak software pada KBLI 2005, pada KBLI masuk ke golongan
usaha 582 Penerbitan Piranti Lunak (Sofware)

ƒ Golongan usaha 921 Kegiatan Perfilman, Radio, Televisi, Dan Hiburan


Lainnya, kategori O Jasa Kemasyarakatan, Sosial Budaya, Hiburan Dan
Perorangan Lainnya pada KBLI 2005, pada KBLI masuk ke kategori J
Informasi dan Komunikasi, begitu juga Kegiatan Radio dan Televisi.

ƒ Ada kegiatan baru pada KBLI di kategori K Jasa Keuangan Dan Asuransi
yaitu golongan 652 Reasuransi , dan golongan 663 Jasa Manajemen Dana.

ƒ Jasa Angkutan Udara Khusus Kegiatan Keudaraan Pemotretan, Survei Dan


Pemetaan Khusus Dengan Pesawat Udara, pada kelompok usaha 62312,
kategori I Transportasi, Pergudangan Dan Komunikasi pada KBLI 2005, di
KBLI masuk ke kategori M Jasa Profesional, Ilmiah, dan Teknis, golongan
742 Jasa fotografi.

ƒ Subgolongan 8520 Jasa Kesehatan Hewan, kategori N Jasa Kesehatan


Dan Kegiatan Sosial pada KBLI 2005, pindah ke kategori M Jasa
Profesional, Ilmiah Dan Teknis Lainnya, golongan 750 Jasa Dokter Hewan
di KBLI.

ƒ Golongan 791 Jasa Agen Perjalanan Dan Penyelenggara Tur, dan 799 Jasa
Reservasi Lainnya YBDI, kategori N Jasa Persewaan, Ketenagakerjaan,
Agen Perjalanan dan Penunjang Usaha Lainnya pada KBLI, berasal dari
kategori I Transportasi, Pergudangan dan Komunikasi pada KBLI 2005,
kelompok usaha 63411 s/d 63415, 63420, 63430, 63460, 63470, dan
63490.

ƒ Ada penambahan baru golongan usaha 811 penyedia gabungan Jasa


Penunjang Fasilitas, kategori N Jasa Persewaan, Ketenagakerjaan, Agen
Perjalanan dan Penunjang Usaha Lainnya pada KBLI.

36 Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI)


ƒ Ada penambahan kelompok usaha baru di KBLI kategori N Jasa
Persewaan, Ketenagakerjaan, Agen Perjalanan dan Penunjang Usaha
Lainnya yaitu kelompok usaha 82302 Jasa Event Organizer, dan kategori O
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan Dan Jaminan Sosial Wajib,
kelompok 84234 Badan Nasional Penanggulangan Bencana dan Pemadam
Kebakaran.

ƒ Terjadi pengembangan lapangan usaha golongan 856 Jasa Pendidikan


Anak Usia Dini pada KBLI, yang berasal dari subgolongan 8011, 8012 pada
KBLI 2005 dari golongan 801 Jasa Pendidikan Dasar.

ƒ Adanya golongan pokok baru pada KBLI, yaitu golongan pokok 98 Kegiatan
Yang Menghasilkan Barang dan Jasa Oleh Rumah Tangga Yang Digunakan
Sendiri Untuk Memenuhi Kebutuhan pada kategori T Jasa Perorangan Yang
Melayani Rumah Tangga; Kegiatan Yang Menghasilkan Barang Dan Jasa
Oleh Rumah Tangga Yang Digunakan Sendiri Untuk Memenuhi Kebutuhan.

6. Singkatan & Keterangan

KBLI : Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia Tahun 2009


berdasarkan ISIC, Rev.4 Tahun 2008 yang diterbitkan
dalam Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor
57 tahun 2009 tentang Klasifikasi Baku Lapangan Usaha
Indonesia merupakan revisi dari KBLI Tahun 2005.
KBLI 2005 : Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia Tahun 2005
berdasarkan ISIC Rev.3 Tahun 1990
KLUI 1983 : Klasifikasi Lapangan Usaha Indonesia Tahun 1983
berdasarkan ISIC, Rev.2 Tahun 1968
KLUI 1997 : Klasifikasi Lapangan Usaha Indonesia Tahun 1997
berdasarkan ISIC, Rev.3, Tahun 1990
YTDL : Yang Tidak Dapat Di Klasifikasikan di Tempat Lain
YBDI : Yang Berhubungan Dengan Itu

Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 37


 
Kategori A:
Pertanian, Kehutanan dan
Perikanan
 
Kategori: A
KATEGORI/ JUDUL - DESKRIPSI
KODE
A PERTANIAN, KEHUTANAN DAN PERIKANAN
Kategori ini mencakup semua kegiatan ekonomi/lapangan usaha, yang meliputi
pertanian tanaman pangan, tanaman perkebunan, hortikultura, peternakan,
pengambilan dan penanaman hasil hutan serta penangkapan dan budidaya
ikan/biota air. Kategori ini juga mencakup jasa penunjang masing-masing
kegiatan ekonomi tersebut.

01 PERTANIAN TANAMAN, PETERNAKAN, PERBURUAN DAN KEGIATAN


YBDI
Golongan pokok ini mencakup pertanian tanaman pangan, tanaman
perkebunan dan hortikultura; usaha pemeliharaan hewan ternak dan unggas;
perburuan dan penangkapan hewan dengan perangkap serta kegiatan
penunjang ybdi yang ditujukan untuk dijual. Termasuk budidaya tanaman dan
hewan ternak secara organik dan genetik. Kegiatan konstruksi lahan seperti
pembuatan petak-petak sawah, irigasi saluran pembuangan air, serta
pembersihan dan perbaikan lahan untuk pertanian tidak termasuk di sini, tetapi
tercakup pada kategori konstruksi (F).

011 PERTANIAN TANAMAN SEMUSIM


Golongan ini mencakup penanaman tanaman yang tidak berlangsung lebih dari
dua musim panen. Termasuk penanaman tanaman dalam berbagai media dan
budidaya tanaman secara genetik, dan juga penanaman untuk tujuan
pembibitan dan pembenihan.

0111 PERTANIAN TANAMAN SEREALIA (BUKAN PADI), KACANG-KACANGAN


DAN BIJI-BIJIAN PENGHASIL MINYAK
Subgolongan ini mencakup semua tanaman serealia, pertanian
kacang-kacangan dan penghasil minyak di lahan terbuka, termasuk pertanian
tanaman organik dan pertanian tumbuhan yang telah dimodifikasi. Pertanian
tanaman ini sering dikombinasikan dalam unit pertanian.

Subgolongan ini mencakup :


- Pertanian tanaman serealia seperti gandum, jagung, sorgum, gandum
untuk membuat bir (barley), gandum hitam (rye), oats, millet dan serealia
lainnya
- Pertanian tanaman kacang-kacangan palawija, mencakup kacang kedelai,
kacang tanah dan kacang hijau
- Pertanian tanaman kacang-kacangan hortikultura, mencakup buncis, buncis
besar, kacang panjang, cow peas, miju-miju, lupin, kacang polong, pigeon peas
dan tanaman kacang-kacangan lainnya

Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 41

Anda mungkin juga menyukai