Anda di halaman 1dari 4

Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Gorontalo

PENETAPAN KAWASAN STRATEGIS KOTA


GORONTALO Berdasarkan pada potensi dan kecenderungan perkembangannya, kebijakan
penetapan kawasan strategis kota Gorontalo lebih diarahkan pada :
5.1. KEBIJAKAN PENETAPAN KAWASAN STRATEGIS  Kawasan strategis pertumbuhan ekonomi (antara lain adalah kawasan ekonomi
khusus, serta kawasan perdagangan dan pelabuhan bebas);
Kawasan strategis merupakan kawasan yang di dalamnya berlangsung kegiatan yang  Kawasan strategis sosial budaya (antara lain adalah kawasan adat tertentu
berpengaruh besar terhadap ekonomi, sosial, budaya, dan atau lingkungan. ataupun kawasan konservasi warisan budaya);
 Kawasan strategis fungsi dan daya dukung lingkungan hidup (antara lain adalah
Dalam kebijakan Tata Ruang Kota Gorontalo yang dituangkan dalam RPJP Kota kawasan perlindungan dan pelestarian lingkungan hidup, termasuk kawasan yang
Gorontalo 2008 – 2027 dijelaskan bahwa peran dan fungsi Kota Gorontalo harus diakui sebagai warisan dunia)
dilihat dalam wilayah yang lebih luas yaitu :
 Gorontalo merupakan Pusat Kegiatan Nasional (PKN) yang didorong Penetapan kawasan strategis ini harus didukung oleh kepentingan tertentu dengan
perkembangannya sebagai pusat pelayanan primer pertimbangan aspek – aspek strategis, kebutuhan pengembangan tertentu dan
 Dalam RTRW Propinsi Gorontalo dinyatakan bahwa Kota Gorontalo sebagai kesepakatan dan kebijakan yang ditetapkan diatasnya.
Pusat Wilayah Pengembangan utama dengan fungsi sebagai pusat pelayanan dan
pengembangan utama, dengan pusat pengembangan di Kota Selatan.
 Sesuai dengan potensi objek wisata dan ketersediaan sarana dan prasarana, maka
kawasan wisata diarahkan ke Kota Gorontalo. 5.2.STRATEGI PENETAPAN KAWASAN STRATEGIS

Penetapan kawasan strategis merupakan penetapan kawasan yang di dalamnya


berlangsung kegiatan yang mempunyai pengaruh besar terhadap :
 Tata ruang di wilayah sekitarnya
 Kegiatan lain dibidang sejenis dan kegiatan di bidang lainnya
 Peningkatan kesejahteraan masyarakat.

V-1
Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Gorontalo

5.2.1. Strategi Penetapan Kawasan Strategis Pertumbuhan Ekonomi


5.2.2. Strategi Penetapan Kawasan Strategis Sosial Budaya
Strategi penetapan kawasan strategis ditinjau dari sudut kepentingan pertumbuhan Kawasan strategis dari sudut pandang sosial budaya meliputi kawasan adat tertentu
ekonomi yaitu : dan kawasan konservasi warisan budaya. Hal ini menyangkut potensi adat/tata cara
 Mengembangkan pusat pertumbuhan berbasis potensi sumber daya alam dan hidup masyarakat setempat sebagai kearifan lokal. Secara spasial hal ini dapat
kegiatan budidaya unggulan sebagai penggerak utama pengembangan wilayah. teridentifikasi dan dijadikan satu kawasan dengan potensi lokal masyarakat setempat.
 Menciptakan iklim investasi yang kondusif Di Kota Gorontalo kawasan ini adalah kawasan pariwisata dan kawasan cagar
 Mengelola pemanfaatan sumber daya alam agar tidak melampaui daya dukung budaya.
dan daya tampung kawasan. Strategi penetapan kawasan strategis ditinjau dari sudut kepentingan sosial budaya
 Mengelola dampak negatif kegiatan budidaya agar tidak menurunkan kualitas yaitu :
lingkungan hidup dan efisiensi kawasan - menetapkan kawasan konservasi sosial budaya berbasis pada objek-objek
 Mengintensifkan promosi peluang investasi wisata budaya dan artefak atau bangunan-bangunan bernilai sejarah;
 Meningkatkan pelayanan prasarana dan sarana penunjang kegiatan ekonomi Kawasan yang memiliki nilai budaya (cultural significance) dijadikan tempat
untuk melestarikan budaya lokal seperti : Kawasan Dju Panggola khususnya
Kawasan strategis Kota Gorontalo dari sudut pandang pertumbuhan ekonomi adalah wisata ziarah di Kecamatan Kota Barat Kelurahan Dembe I. Berdasarkan potensi
kawasan pelabuhan dan kawasan perdagangan jasa. yang ada, maka kelurahan ini dijadikan sebagai desa adat. Kawasan dengan nilai
Kawasan Pelabuhan historis (historical significance) ialah Benteng Otanaha, Otahia, Ulupahu serta
Kawasan pelabuhan di Kota Gorontalo terdiri dari pelabuhan penyeberangan/feri Makam Dju Panggola dan Ta Ilayabe.
yang melayani pelayaran skala regional dengan rute Gorontalo – Pagimana - mengembangkan daya tarik kawasan dengan tetap mempertahankan keaslian
(Sulawesi Tengah) dan pelabuhan laut Gorontalo yang melayani skala nasional, yang objek bersejarah dan warisan budaya
berada di Kelurahan Leato Selatan dan Leato Utara, Kecamatan Dumbo Raya.
Selain itu terdapat pula Pelabuhan Pertamina (Depo BBM) di Kecamatan Kota 5.2.3. Strategi Penetapan Kawasan Strategis Lingkungan Hidup
Selatan. Penetapan Kawasan strategis Kota Gorontalo dari sudut kepentingan daya dukung
lingkungan hidup ditetapkan dengan kriteria:
Kawasan Perdagangan (Pusat Kota) a. Merupakan tempat perlindungan keanekaragaman hayati;
Kawasan pusat kota meliputi Simpang lima (bagian utara kota), pusat kaki lima b. Merupakan kawasan lindung yang ditetapkan bagi perlindungan ekosistem;
(PKL), perempatan pertamina, kawasan pasar sentral, taman air danau Limboto, dan c. Memberikan perlindungan keseimbangan tata guna air yang setiap tahun
perempatan Tangidaa. Adapun kawasan perdagangan skala pelayanan kota berpeluang menimbulkan kerugian negara akibat bencana alam seperti banjir dan
Gorontalo terdapat di Kelurahan Limba U I, U II, Limba B, dan Biawao di tanah longsor;
Kecamatan Kota Selatan. d. Memberikan perlindungan terhadap keseimbangan iklim makro;

V-2
Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Gorontalo

e. Menuntut prioritas tinggi peningkatan kualitas lingkungan hidup;


f. Perlindungan wilayah dari rawan bencana alam; atau
g. Sangat menentukan dalam perubahan rona alam dan mempunyai dampak luas
terhadap kelangsungan kehidupan.

Ditinjau dari sudut kepentingan fungsi dan daya dukung lingkungan hidup, yang
ditetapkan sebagai kawasan strategis ialah persawahan yang memiliki irigasi teknis di
bagian utara kota dan kawasan resapan air yang terdapat di bagian selatan kota
NO KAWASAN STRATEGIS LOKASI
1 Gorontalo. Persawahan
Pertumbuhan Ekonomi yang memiliki irigasi
Kawasan teknis
Pelabuhan : merupakan tempat peresapan air
- Pelabuhan penyeberangan/feri yang melayani
dan perlindungan alam yang khas. Di samping itu sesuai
pelayaran skala regionalketentuan
dengan rute Pedoman
Gorontalo – Kriteria
Pagimana (Sulawesi
Tengah)
Teknis kawasan Budi daya menurut
- Peraturan Menteri Pekerjaan
Pelabuhan Umum yang
laut Gorontalo Nomor.
melayani skala
nasional, yang berada di Kelurahan Leato Selatan dan Leato Utara,
41/PRT/M/2007 bahwa kawasan pertanian lahan
Kecamatan basah
Dumbo Raya.dengan
Selain ituirigasi
terdapat teknis tidak Pertamina
pula Pelabuhan
di Kecamatan Hulonthalangi.
boleh dialihfungsikan. Kawasan Perdagangan Jasa di Pusat Kota
- Simpang lima (bagian utara kota),
Kawasan resapan air yang terdapat - di bagian selatanPusat kotakakiGorontalo
lima (PKL), merupakan
- Perempatan pertamina,
kawasan yang memberikan perlindungan
- terhadap Kawasan
lingkungan hidup terutama
pasar sentral,
- Taman air danau Limboto,
berfungsi dalam hal pengatur tata - air dan keseimbangan iklim mikro serta
Perempatan Tangidaa.
Kawasan perdagangan jasa skala pelayanan kota:
perlindungan terhadap lingkungan pantai.
- Kelurahan Limba U I,
- Kelurahan Limba U II,
Strategi Pengembangan kawasan -strategis lingkungan Kelurahan hidup meliputi
Limba B, :
- Biawao di Kecamatan Kota Selatan.
2 a. Sosial
menetapkan
Budaya kawasan lindung bagi perlindungan
Kawasan yang memilikiekosistem;
nilai budaya (cultural significance):
Kawasan Jupanggola khususnya wisata ziarah di Kecamatan Kota Barat
b. melindungi keseimbangan tata Kelurahan
guna airDembeuntukI, yang
mengurangi
berdasarkanrisiko
potensibencana alam sebagai
yang ada dijadikan
desa adat.
banjir; Kawasan dengan nilai historis (historical significance):
- Benteng Otanaha,
c. memberikan prioritas utama pada- peningkatan kualitas lingkungan
Benteng Otahia, hidup; dan
- Benteng Ulupahu
d. membatasi perubahan bentang- alam yang dapat Makam berdampak pada terjadinya
Dju Panggola
- Makam Ta Ilayabe.
3 bencana
Daya tanah
Dukung longsor.
Lingkungan Hidup Persawahan yang memiliki irigasi teknis di bagian utara kota Gorontalo
Kawasan resapan air yang terdapat di bagian selatan kota Gorontalo
Sumber: Hasil
Berikut Analisa
adalah TabelTim KonsultanKawasan
Penetapan Tahun 2008
Strategis Kota Gorontalo 2010 – 2030.

Penetapan kawasan strategis Kota Gorontalo dapat ditunjukkan pada peta berikut ini :
Tabel 5.1

Penetapan Kawasan Strategis Kota Gorontalo 2010 – 2030

V-3
Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Gorontalo

V-4

Anda mungkin juga menyukai