RINGKASAN MANDAKH ONLINE CONFERENCE

THE 5TH INTERNATIONAL SCIENTIFIC CONFERENCE

Nama : Harum Rahmadani Indrya Sukma
NIM : 042011333005
Mata Kuliah : Akuntansi Manajemen
Kelas :L
Hari, tanggal : Jumat, 27 Mei 2022
Tema : Digital Transition and Sustainable Development
Pemateri : Mandukhai Ganbat
Metode penelitian yang digunakan adalah metode campuran yakni penggabungan
metode kualitatif dan kuantitatif guna menilai biaya langsung dan tidak langsung untuk
employees dan employers di Ulaanbaatar berkaitan dengan polusi udara. Selain itu juga
mempelajari mengenai ketersediaa pengaturan kerja yang fleksibel selama bulan-bulan
musim dingin yang sangat tercemar di Mongolia.
Materials and Methods

Study Participants dan sampling

o Menggunakan metode purposive sampling, maka ditetapkan target yaitu pengusaha sektor
swasta di Ulaanbaatar.
o Dalam kemitraan dengan UNICEF, tim studi mengidentifikasi target karyawan sektor
swasta yang mencakup 6 sektor ekonomi, diantaranya service, manufacturing, repair,
financial, sales, dan professional. Kriteria inklusi meliputi jenis usaha, jumlah karyawan,
dan kesediaan untuk berpartisipasi dalam penelitian.
o Perusahaan dipilih berdasarkan jumlah karyawan dan jenis bisnis pemberi kerja.
Study Design
o Ini merupakan jenis penelitian survei cross-sectional yang dilakukan antara Juli 2018
hingga Maret 2019. Dalam penelitian ini, menggunakan penelitian metode campuran,
menggabungkan metode penelitian kualitatif dan kuantitatif.
o Dalam studi ini, penggunaan metode campuran berkontribusi dalam menentukan biaya
langsung dan tidak langsung yang terkait dengan karyawan dan pemberi kerja serta
dampak dari pengaturan kerja yang fleksibel.
Data Collection Method
- Questionnaire
- Individual Interviews
- Focus Group Interviews
Direct Cost Estimation
o Biaya langsung diperkirakan menggunakan pendekatan "cost of illness" dikembangkan
oleh Jo et al [19].
o Fokus studi cost of illness adalah untuk menentukan dan memperkirakan semua biaya
particular disease [20].
o Studi Cost of Illness (COI) menyediakan cara yang sistematis untuk berkomunikasi
dengan publik dan pembuat kebijakan. Pengusaha swasta (pembuat kebijakan) dan
karyawan (publik) keduanya mengalami berbagai kerugian ekonomi dan medis yang
terkait dengan ketidakhadiran [21].
o Selain itu, aspek perilaku dalam menjawab soal-soal metode COI cukup mudah mendapat
tanggapan dari peserta penelitian dan kata-kata pertanyaan adalah yang paling efisien
untuk menilai secara langsung biaya karena morbiditas [22].
Indirect Cost Estimation
o Penilaian biaya individu tidak langsung [23]: Untuk menilai biaya tidak langsung untuk
individu, ukuran kerugian produktivitas diukur dengan output yang hilang karena
penghentian atau pengurangan pasien atau produktivitas anggota keluarga, sebagai
konsekuensi dari morbiditas, kematian, atau kecacatan yang disebabkan oleh penyakit
yang sedang diselidiki.
o Penelitian ini menggunakan metode modal manusia, karena merupakan salah satu metode
formal pertama yang dikembangkan untuk mengukur nilai kehidupan. Jam kerja yang
hilang oleh orang tersebut karena penyakit diperkirakan dan dikalikan dengan upah per
jam.
Quantitative Results
Qualitative Results
o Beberapa faktor yang berhubungan dengan ketidakhadiran kerja
o Seorang karyawan berkata: “Udara di bawah 1 meter, yang tingginya sama seperti
kebanyakan anak, lebih tercemar, sehingga anak-anak lebih sering sakit,” dan yang
lainnya berkata, “Frekuensi penyakit anak memiliki pengaruh langsung hubungannya
dengan jumlah anak dalam satu keluarga; jika yang satu sakit yang lain kemungkinan
besar juga akan sakit.”
o Pekerja perempuan lebih banyak mengambil cuti sakit karena anaknya sakit
dibandingkan pekerja laki-laki. Seorang karyawan laki-laki berkata, “Ketika anak kami
sakit, saya meninggalkan anak saya yang sakit dan istri saya di rumah sakit, dan istri saya
tetap di sana, jadi saya kembali bekerja.”
o Sebaliknya, jika karyawan sakit, mereka tetap bekerja agar tidak kehilangan upah per
jam. Dalam kasus yang jarang terjadi, mereka mengambil cuti beberapa jam atau
sepanjang hari untuk mengunjungi dokter.
o Hampir semua pekerja mengurangi hari absen mereka dari sisa hari libur, atau mereka
mencoba menjadwalkan liburan mereka di musim dingin ketika penyakit anak sering
terjadi.
o Jika mereka tidak dapat mengurangi cuti sakit mereka dari liburan mereka, mereka
mengambil cuti yang tidak dibayar kecuali mereka dapat membawa surat sakit dari
seorang dokter.
o Karyawan biasanya meminta seseorang, sering kali orang tua mereka, atau
mempekerjakan seseorang untuk merawat anak mereka.
Dari perspektif employer
o Ketidakhadiran satu karyawan dapat menimbulkan berbagai opportunity cost, antara lain
keterlambatan pelayanan atau pengiriman produk karena defisit tenaga kerja.
o Misalnya, hanya beberapa individu yang melaporkan bahwa perusahaan mereka dapat
tidak menemukan pengganti dalam ketidakhadiran karyawan dalam jangka pendek.
Sebaliknya, yang lain menyelesaikan masalah ini dengan mengalihkan pekerjaan
karyawan yang tidak hadir ke karyawan lain atau menunda pelaksanaan tugas mereka.
Kesimpulan
o Temuan utama dari penelitian ini berhubungan dengan ketidakhadiran karyawan karena
untuk melaporkan penyakit asli dan biayanya.
o Ketidakhadiran kerja terkait penyakit mahal bagi employer yang menawarkan cuti sakit
karena karyawan dibayar untuk waktu ketika mereka tidak bekerja.
o Hal ini juga mahal untuk karyawan tanpa cuti sakit karena kehilangan upah. Terlepas dari
cakupan cuti sakit, ketidakhadiran selalu terkait dengan pekerjaan yang tidak
diselesaikan, ditunda, atau dialihkan ke yang lain dan dikaitkan dengan peningkatan biaya
perawatan kesehatan.
o Gabungan biaya ketidakhadiran langsung dan tidak langsung yang teridentifikasi yang
dikaitkan dengan polusi udara musim dingin di Ulaanbaatar, Mongolia, sangat menarik
dan substansial.
o Penggerak utama biaya langsung kepada karyawan adalah biaya perawatan kesehatan,
termasuk kunjungan dokter, pengobatan, rawat inap, transportasi, dan biaya hilangnya
pendapatan.
o Meskipun karyawan dibagi rata berdasarkan jenis kelamin, biaya ketidakhadiran yang
disebabkan oleh penyakit jatuh secara tidak proporsional pada pekerja wanita dengan
anak kecil.
o Pemicu biaya utama bagi employer adalah jumlah dan biaya modal manusia dari
ketidakhadiran karyawan.