Anda di halaman 1dari 4

RESUME MODUL

Nama : Ta’til Inayah


Judul Modul : Perangkat Media Pembelajaran
Kegiatan Belajar 1 : Pengembangan Materi, Media, Sumber Belajar dan
Instrumen Penilaian

Bentuk Isi
Peta Konsep/Mind Map Resume-4 Pengembangan Materi Ajar dan Lembar Keja
Peserta Didik (LKPD)
Peta konsep
merupakan bagan atau
ilustrasi yang
menyajikan informasi Pengembangan Pengembangan
yang saling terhubung. Materi AJar LKPD
Mind Map merupakan
alat berpikir
organisasional yang
memudahkan
Pengertian
seseorang dalam
menempatkan berbagai
informasi di dalam
ingatannya untuk
kemudian mengambili
nformasi tersebut Cakupan Pertimbangan teknis
kapan pun ia butuhkan.
Pengetahuan dalam mengemas
materi pelajaran
menjadi bahan belajar
Jenis Bahan Ajar (Wina Sanjaya, 2011)

Kriteria

Macam Manfaat yang dapat Fungsi LKPD


Bentuk LKPD diperoleh dengan
penggunaan LKPD

Langkah-langkah Komponen membuat


persiapan LKPD LKPD

Hal Penting yang


harus diperhatikan
Deskripsi/penjelasa  Bahan atau materi pembelajaran (Learning Materials) adalah
n dari peta konsep segala sesuatu yang menjadi isi kurikulum yang harus dikuasai
yang dibuat oleh peserta didik, sesuai dengan kompetensi dasar dalam
rangka pencapaian standar kompetensi setiap mata pelajaran
Peta Konsep/Mind Map dalam satuan pendidikan tertentu.
tersebut dijelaskan atau  Dalam Pengembangan Materi ada beberapa hal penting yang
dideskripsikan/dinarasikan harus diperhatikan yaitu Cakupan pengetahuan
dalam sebuah kata-kata
 Pengetahuan Fakta
 Pengetahuan Konsep
 Pengetahuan Prosedur
 Pengetahuan Metakognitif
 Faktor yang harus dipertimbangkan dalam mengembangkan
materi ajar
 Karakteristik peserta didik
 Bentuk kegiatan pembelajaran
 Konteks tempat penyelenggaraan pendidikan
 Strategi pembelajaran
 Alat penilaian hasil belajar
 Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam
mengembangkan materi ajar, yaitu:
 Relevansi dengan kebutuhan peserta didik dan tuntutan
lingkungan;
 Tingkat perkembangan fisik, intelektual, emosional, sosial dan
spiritual peserta didik;
 Kebermanfaatan bagi peserta didik;
 Struktur keilmuan
 Berbagai sumber belajar (referensi yang relevan dan
termutakhir digital maupun non digital)
 Alokasi waktu.
 Wina Sanjaya (2011) mengemukakan agar pesan yang ingin
disampaikan bermakna agar memperhatikan beberapa kriteria
sebagai berikut:
 Novelty, artinya suatu pesan akan bermakna apabila bersifat
baru atau mutakhir,
 Proximity, artinya pesan yang disampaikan harus sesuai
dengan pengalaman peserta didik,
 Conflict, artinya pesan yang disajikan sebaiknya dikemas
sedemikian rupa sehingga menggugah emosi.
 Humor, artinya pesan yang disampaikan sebaiknya dikemas
sehingga menampilkan kesan lucu. Pesan yang dikemas
dengan lucu cenderung akan lebih menarik perhatian.
 Beberapa pertimbangan teknis yang perlu diperhatikan dalam
mengemas materi pelajaran menjadi bahan belajar (Wina
Sanjaya, 2011)
 Kesesuaian dengan tujuan yang harus dicapai
 Kesederhanaan
 Unsur-unsur desain pesan
 Pengorganisasian bahan
 Petunjuk cara penggunaan
 Jenis-jenis Bahan ajar :
 Bahan Ajar Cetak
 Handout
 Buku
 Modul
 Lembar Kerja Peserta didik
 Brosur
 Leaflet
 Wallchart
 Foto/gambar
 Model/maket
 Bahan Ajar Dengar (Audio) Kaset/piringan hitam/compact
disk, Radio Radio
 Bahan ajar Audio-Visual
 Bahan ajar Interaktif

 LKPD Menurut Depdiknas (2008) lembar kerja peserta didik


(LKPD) adalah lembaran-lembaran berisi tugas yang harus
dikerjakan oleh peserta didik yang biasanya berupa petunjuk,
langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu tugas.
 Fungsi LKPD di antaranya:
 Meningkatkan aktivitas peserta didik dalam pembelajaran
 Membantu peserta didik untuk mengembangkan konsep
materi pembelajaran
 Melatih peserta didik dalam menemukan sesuai tujuan
pembelajaran dan mengembangkan aspekketerampilan
 Sebagai pedoman pendidik dan peserta didik dalam
melaksanakan proses pembelajaran
 Menambah informasi bagi peserta didik tentang konsep
materi pembelajaran melalui kegiatan belajar yang sistematis
 Membantu guru dalam mengevaluasi pembelajaran.
 Manfaat penggunaan LKPD dalam proses pembelajaran
 Mengaktifkan peserta didik dalam proses pembelajaran
 Membantu peserta didik dalam mengembangkan konsep
 Melatih peserta didik dalam menemukan dan
mengembangkan keterampilanproses
 Membantu peserta didik memperoleh catatan terkait materi
yang dipelajari melalui proses pembelajaran
 Dan membantu peserta didik untuk menambah informasi
tentang konsep yang dipelajari melalui kegiatan belajar
secara sistematis
 peserta didik akan dapat belajar dan memahami secara
mandiri serta menjalankan tugas secara lebih mendalam
memudahkan pendidik dalam melaksanakan pembelajaran
secara sistematis dan terukur kompetensi
 Dari segi tujuan disusunnya LKPD, maka LKPD dapat dibagi
menjadi lima macam bentuk yaitu:
 LKPD yang membantu peserta didik menemukan suatu
konsep
 LKPD yang membantu peserta didik menerapkan dan
mengintegrasikan berbagai konsep yang telah ditemukan
 LKPD yang berfungsi sebagai penuntun belajar
 LKPD yang berfungsi sebagai penguatan
 LKPD yang berfungsi sebagai petunjuk praktikum. (Prastowo,
2011,hal. 24)
 Komponen yang harus dipersiapkan pendidik dalam membuat
LKPD yaitu berupa:
 Lembar Kerja (Nama Peserta didik, Kelas, Tema, Tujuan
Pembelajaran dan Langkah-Langkah Kegiatan)
 Lembar Jawaban
 Penilaian.
 Langkah-langkah persiapan LKPD dijelaskan dalam Depdiknas
(2008b: 23-24) dalam Nurhaidah (2014: 29) sebagai berikut:
 Analisis kurikulum. Analisis ini dilakukan dengan
memperhatikan materi pokok, pengalaman belajar peserta
didik, dan kompetensi belajar peserta didik.
 Menyusun peta kebutuhan LKPD.
 Menentukan judul-judul LKPD sesuai materi pokok dan
pengalaman belajar.
 Penulisan LKPD dengan langkah (a) perumusan KD yang
harus dikuasai, (b) menentukan alat penilaian, (c) penyusunan
materi dari berbagai sumber, d) memperhatikan struktur
LKPD, sebagaimana diagram di bawah ini.
 Hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan LKPD:
 Aspek Penyajian Materi
 Aspek Tampilan

Anda mungkin juga menyukai