Anda di halaman 1dari 7

Nama : WINGGAR FATMA ASIH Instansi : SMK MUH.

MAJENANG
No UKG : 201503290651 Kota/Kabupaten : Kab. Cilacap
NUPTK : 2941765666230122 Provinsi : Jawa Tengah

LK 1: Lembar Kerja Belajar Mandiri


Judul Modul Rekayasa Perangkat Lunak
Judul Kegiatan Belajar 1. Konsep Object Oriented Analysis Design Dalam
(KB) Perancangan Aplikasi/Sistem Informasi
2. Konsep Manajemen Proyek Dalam Pengembangan
Sistem Informasi
3. Konsep RDBMS Dalam Pengelolaan Data
4. Pemrograman Berorientasi Objek Dalam
Perancangan Aplikasi/Sistem Informasi
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Daftar peta
konsep (istilah
dan definisi) di
modul ini

KB 1. Konsep Object Oriented Analysis Design Dalam Perancangan


Aplikasi/Sistem Informasi

1. Object oriented merupakan suatu pendekatan baru dari rekayasa perangkat


lunak untuk memecahkan beberapa masalah klasik dari pengembangan
perangkat
lunak
2. Analisis dan desain berorientasi objek adalah cara baru dalam
memikirkan
suatu masalah dengan menggunakan model yang dibuat
menurut konsep dunia
nyata.
3. Metodologi merupakan cara kerja yang sistematis untuk
memudahkan
pelaksanaan pembuatan perangkat lunak guna mencapai tujuan
tertentu.
4. Metodologi berorientasi objek adalah suatu cara bagaimana
sistem perangkat lunak dibangun melalui pendekatan objek
secara sistematis.
5. Analisis berorientasi objek merupakan investigasi masalah
untuk menemukan (mengidentifikasikan) dan mendefinisikan
objek-objek atau konsepkonsep yang ada di ruang masalah.
6. Metode Rumbaugh merupakan Metode analisis yang
mempunyai tiga model, yaitu model objek, model dinamis dan
model fungsional. Model fungsional menangani proses dari
model, hubungan ke diagram alir data. Konsep utama adalah
proses, data store, data flow dan aktor.
7. Metode Boch merupakan metode dimana prototipe dibuat
dan diuji. Proses iterasi terjadi antara desain logika, desain
fisik, prototipe dan testing
8. Metode Coad & Yourdan Disebut juga dengan nama Object
Oriented Analysis (OOA), dan dipandang sebagai salah satu
teknik yang mudah untuk dipelajari. Notasi model relatif
sederhana karena didasarkan pada struktur fisik dunia nyata,
dan petunjuk untuk melakukan analisis cukup jelas.
9. Metode Jacobson merupakan metode yang Sudut pandang atau
fokus analisis ditekankan pada “use case”, yaitu deskripsi atau
skenario yang menggambarkan bagaimana pemakai
berinteraksi dengan produk atau sistem yang akan
dikembangkan.
10. Metode Wirfs-Brock disebut juga dengan metode
Responsibility Driven Design/Class
Responsibility Collaboration (RDD/CFC). Metode ini
diarahkan pada desain, tetapi
sangat berguna untuk memunculkan ide dalam tahap analisis.
Keunggulannya adalah mudah digunakan, metode ini juga
mengidentifikasikan hirarki kelas dan
subsistem-subsistem.
11. Metode Shlair-Mellor atau Object Oriented Analysis/Design
(OOA/D) merupakan
Metode yang menggunakan teknik pemodelan informasi
tradisional yang menjelaskan entitas dalam sistem,
menggunakan state diagram untuk memodelkan keadaan (state)
entitas, menggunakan data flow diagram untuk memodelkan
alur data dalam sistem.
12. Metode Analisis Secara Umum Pada prinsipnya semua metode
analisis berorientasi objek adalah sama, perbedaan hanya
terletak pada sudut pandang dan teknis pelaksanaannya. Secara
umum, metode analisis berorientasi objek mencakup
representasi kelas dan hirarki kelas, model hubungan objek, dan
model perilaku objek.
13. Unified process adalah proses pengembangan sistem yang dijelaskan
melalui tahapan-tahapan dan alur kerja (workflows)
14. Inception Merupakan tahapan perencanaan. Business case dibuat dalam
tahapan ini
15. Elaboration Merupakan tahapan dimana dilakukan analisis dan
perancangan sistem
secara mendalam. Pada tahapan ini dilakukan analisis mengenai bagaimana
sistem yang akan dibuat, vision document, penyelesaian
business case, revisi penilaian risiko, dan menyelesaikan project plan secara
terinci agar pihak-pihak yang berkepentingan menyetujui
rancangan sistem.
16. Construction Tahapan ini terfokus pada pemrograman dan pekerjaan teknis
untuk
membuat sistem. Tahapan ini merupakan implementasi diagram kerja ke
dalam kode program (coding)
17. Transition Tahapan ini merupakan pemasangan dan implementasi sistem
yang telah dikembangkan. Deliverables tahapan ini adalah sistem yang
sudah jadi, berikut dokument-dokumen pendukung termasuk di dalamnya
manual, support plan, dan upgrading plan.

KB 2. Konsep Manajemen Proyek Dalam


Pengembangan Sistem Informasi
1. Soeharto (1999), manajemen adalah proses merencanakan,
mengorganisasikan, memimpin, dan mengendalikan kegiatan
anggota serta sumber daya yang lain untuk mencapai sasaran
organisasi (perusahaan) yang telah ditentukan.
2. Schwalbe (2006), proyek adalah suatu usaha yang bersifat
sementara untuk menghasilkan suatu produk atau layanan
yang unik.
3. Gray &Larson (2000), proyek adalah kegiatan yang kompleks,
tidak rutin, dan usaha satu waktu yang dibatasi oleh waktu,
anggaran, sumber daya, dan spesifikasi kinerja yang dirancang
untuk memenuhi kebutuhan customer.
4. Gray &Larson (2000), tujuan utama dari proyek adalah untuk
memuaskan kebutuhan customer.
5. Proses yang terjadi dalam aktivitas proyek dibagi menjadi lima
tahapan utama atau yang dikenal dengan istilah Project
Management Process Groups (Process Groups).
6. Pendekatan cut off atau big-bang adalah suatu strategi
implementasi yang memilih sebuah hari sebagai patokan dan
terhitung mulai hari tersebut, sistem baru mulai dipergunakan
dan sistem lama ditinggalkan sama sekali.
7. Pendekatan paralel dilakukan dengan cara melakukan
pengenalan sistem baru sementara sistem lama belum
ditinggalkan, sehingga dua buah sistem berjalan secara paralel
(kedua sistem tersebut biasa disebut testing environment dan
production environment).
8. aktivitas-aktivitas pasca implementasi adalah bagaimana
manajemen pemeliharaan sistem akan dikelola (maintenance,
supports and services management).
9. Pemetaan proses adalah visualisasi dari rangkaian seluruh
aktivitas dari suatu organisasi, yang mendemonstrasikan
bagaimana pekerjaan di dalam organisasi tersebut dilakukan,
sehingga menjadikan pekerjaan tergambar dengan
jelas/eksplisit (Robert Damelio, 1996).
10. Dokumen SOP adalah dokumen yang mengatur tata cara
bagaimana suatu proses diselesaikan dengan tuntas dalam
memberikan nilai tambah terhadap outputnya.
11. Cross functional map merupakan peta yang menggambarkan
hubungan antar fungsi dengan urutan aktivitas dalam
menyelesaikan proses tertentu.
12. Relationship Map merupakan peta yang menggambarkan
hubungan masukan-keluaran (supplier - customer) antar
bagian di dalam sebuah organisasi, baik itu antar fungsi,
departemen, atau divisi.
13. Proposal proyek adalah suatu rancangan kegiatan atau kerja
proyek yang disusun secara sistematis dan terperinci sesuai
standar oleh seseorang atau sekelompok perencana untuk
diajukan kepada pihak pemegang proyek dalam mendapatkan
persetujuan maupun bantuan dalam perencanaannya atau
pengerjaannya.

KB 3. Konsep RDBMS Dalam Pengelolaan Data


1. (Database Management System/DBMS) merupakan metode
dan aplikasi yang didesain untuk membantu dalam hal
pemeliharaan dan utilitas kumpulan data dalam jumlah besar,
baik dalam skala kecil, menengah maupun besar.
2. DBMS diartikan sebagai suatu program aplikasi komputer yang
digunakan untuk memasukkan, mengubah, menghapus,
memanipulasi dan memperoleh data dan atau informasi
dengan praktis dan efisien.
3. Database merupakan salah satu komponen yang penting
dalam sistem informasi, karena merupakan basis dalam
menyediakan informasi bagi para pemakai.
4. Relational Database Management System (RDBMS)
merupakan model yang paling sederhana sehingga mudah
digunakan dan dipahami oleh pengguna, Model ini
menggunakan sekumpulan tabel berdimensi dua (yang disebut
relasi atau tabel), dengan masing-masing relasi tersusun atas
tupel atau baris dan atribut.
5. Date (1995), sistem basis data dalah sistem terkomputerisasi
yang tujuan utamanya adalah memelihara informasidan
membuat informasi tersebut tersedia saat dibutuhkan.
6. Relasi merupakan sebuah tabel yang terdiri dari beberapa
kolom dan beberapa baris.
7. Entitas (entity) adalah sebuah objek yang keberadaannya
dapat dibedakan terhadap objek lain. Entitas dapat berupa
orang, benda, tempat, kejadian, konsep
8. Atribut adalah sifat atau karakteristik yang melekat dalam
sebuah entitas. Setiap atribut akan memiliki nilai (values).
Domain (value Set) merupakan batas-batas nilai yang
diperbolehkan bagi suatu atribut.
9. Tupel merupakan baris pada sebuah relasi atau kumpulan
elemen-elemen yang saling berkaitan menginformasikan
tentang suatu entitas secara lengkap.
10. Key adalah satu atau gabungan dari beberapa atribut yang
dapat membedakan semua baris dalam relasi secara unik.
11. Data definition Language(DDL) adalah perintah-perintah
yang biasa digunakan oleh administrator basis data (DBA)
untuk mendefinisikan skema ke DBMS.
12. Data Manipulation Language(DML) adalah perintah-
perintah yang digunakan untuk mengubah, memanipulasi, dan
mengambil data pada basis data.
13. Keamanan database adalah suatu cara untuk melindungi
database dari ancaman, baik dalam bentuk kesengajaan atau
pun bukan.
14. Backup adalah proses secara periodik untuk membuat
duplikat basis dat dan melakukan logging file (atau program)
ke media penyimpanan eksternal.
15. Integritas merupakan metode pemeriksaan dan validasi
data melalui metode integrity constrain, berisi aturan-aturan
atau batasan-batasan untuk tujuan terlaksananya integritas
data.
16. Batasan Integritas Data (Data Integrity Constraint) adalah
syarat yang dispesifikasikan pada basis data untuk membatasi
data yang dapat disimpan dalam basis data.
17. Konkurensi merupakan mekanisme untuk menjamin
bahwa transaksi yang konkuren pada basis data multi user
yang tidak saling mengganggu operasinya masing-masing.
18. Enkripsi adalah suatu metode yang digunakan untuk
mengkodekan data sedemikian rupa sehingga keamanan
informasinya terjaga dan tidak dapat dibaca tanpa didekripsi
(kebalikan dari proses enkripsi) dahulu.
19. Replikasi adalah suatu teknik untuk melakukan copy dan
pendistribusian data dan objek-objek database dari satu database ke
database lain dan melaksanakan sinkronisasi antara database sehingga
konsistensi data dapat terjamin.
KB 4. Pemrograman Berorientasi Objek Dalam
Perancangan Aplikasi/Sistem Informasi
1. Java adalah bahasa pemrograman dan platform komputasi
pertama kali dirilis oleh Sun Microsystems pada tahun 1995.
2. Java Development Kit(JDK) adalah suatu paket perangkat yang
digunakan untuk membangun aplikasi, applet, dan komponen
menggunakan bahasa Java.
3. OOP adalah teknik yang memfokuskan desain program pada
obyek dan class berdasarkan pada skenario di dunia nyata.
4. Class adalah model dari suatu obyek yang menjelaskan
karakteristik (sifat) serta fungsi yang dimiliki dari suatu obyek.
5. Atribut adalah elemen data dari suatu class. Atribut
menyimpan informasi tentang class. Atribut dapat diartikan
sebagai data, variabel, properti atau sebuah field.
6. Method adalah sebuah function atau fungsi yang ada dalam
suatu class. Setiap method memiliki tugas sendiri. Di dalam
Java ada 2 jenis method yaitu void dan non void method.
Method void adalah method yang tidak mengembalikan nilai,
sedang non void method adalah method yang mengembalikan
suatu nilai.
7. Exception adalah peristiwa yang terjadi ketika proses running
program yang mengakibatkan program berhenti, ditandai
dengan munculnya pesan error.
8. Error handling atau sering juga disebut exception
handling merupakan mekanisme yang paling diperlukan dalam
menangani error yang terjadi pada saat runtime (program
berjalan) atau yang lebih dikenal dengan sebutan runtime
error.
9. Klien-server atau client-server merupakan sebuah paradigma dalam
teknologi informasi yang merujuk kepada cara untuk mendistribusikan
aplikasi ke dalam dua pihak: pihak klien dan pihak server.
10. User interface (UI) merupakan cara sebuah program dengan
pengguna untuk saling berkomunikasi atau bisa dikatakan
sebagai segala sesuatu yang dirancang menjadi sebuah
perangkat informasi, dimana pengguna dapat melakukan
sebuah interaksi dengan sebuah program dengan lebih mudah.
11. Output adalah komponen yang paling dapat dilihat dari sistem
informasi yang bekerja/berfungsi.
12. Data caputre adalah identifikasi dan penambahan data baru.
13. Source document adalah form yang digunakan untuk
menyimpan transaksi perusahaan, khususnya data-data yang
ada pada transaksi tersebut.
14. Expert user (dedicated user) adalah pengguna komputer yang
berpengalaman yang banyak menghabiskan waktunya untuk
menggunakan program aplikasi khusus.
15. Novice user (casual user) adalah pengguna komputer yang
pengalamannya lebih sedikit yang biasanya menggunakan
komputer pada frekuensi sedikit atau bahkan pada saat-saat
tertentu saja.
16. Model View Controller atau MVC adalah sebuah metode untuk membuat
sebuah aplikasi dengan memisahkan data (Model) dari tampilan (View) dan
cara bagaimana memprosesnya (Controller).

2 Daftar materi 1. Unified Modeling Language (UML) adalah bahasa pemodelan untuk sistem
yang sulit atau perangkat lunak yang berparadigma berorientasi objek. Unified
Modeling
dipahami di
Language (UML) disebut bahasa pemodelan bukan metode. Bahasa
modul ini pemodelan
(sebagaian besar grafik) merupakan notasi dari metode yang digunakan
untuk
mendesain secara cepat.
2. Model-model umum seperti flowchart, ER Diagram, DFD dan lain
sebagainya dipergunakan sebagai notasi umum dalam perancangan sistem
secara teknis.
3. Istilah polimorfisme secara umum adalah suatu materi yang
bisa memiliki banyak bentuk. Dalam PBO, istilah polimorfisme
adalah kemampuan untuk mendefinisikan karakteristik
subclass-subclass secara unik.
3 Daftar materi 1. perbedaan beberapa model umum analisis seperti Porter’s
yang sering Value Chain, Bussiness Process Mapping, Strategic Distinction
mengalami Model, BCG Matrix.
miskonsepsi 2. Replikasi database adalah seperangkat teknologi yang digunakan untuk
menyalin dan mendistribusikan data dari satu database ke database yang
lain.

Anda mungkin juga menyukai