Anda di halaman 1dari 2

PENYULUHAN PENYAKIT MALARIA

:
No.Dokumen

SOP No.Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/3

UPT PUSKESMAS drg.Vera Prihartati,M.Kes


SEI BEJANGKAR NIP.197702242005022001
1. Pengertian Malaria adalah infeksi parasit yang disebabkan oleh plasmodium yang
menyerang eritrosit dan di tandai dengan ditemukannya bentuk aseksual
di dalam darah. Infeksi malaria ini merupakan gejala berupa demam,
mengigil, anemia dan splenomegali. Infeksi malaria dapat berlangsung
tanpa komplikasi ataupun mengalami komplikasi sitemik yang dikenal
sebagai malaria berat. Penyakit ini ditularkan melalui gigitan nyamuk
anopeles betina.

2. Tujuan Mencegah terjadinya wabah malaria

3. Kebijakan 1. Melakukan kerjasama dengan lintas sektor yang terkait


2. Penyuluhan tentang informasi penyakit malaria pada masyarakat

4. Referensi
5. Alat dan Bahan
6. Prosedur - ANAMNESA
1. Adanya riwayat demam intermitten atau terus menerus
2. Adanya riwayat dari atau pergi ke daerah endemic malaria
3. Adanya trias malaria
a. Periode dingin (15-60) menit dimulai dari mengigil
kemudian diikuti
b. Periode panas (2-6) jam ditandai dengan meningkatnya
temperatur tubuh, muka merah, nadi cepat, lalu diikuti
dengan
c. Periode berkeringat (2-4) jam ditandai penderita berkeringat
dan temperatur turun, pasien merasa sehat
Periode tidak panas berlangsung 12 jam pda plasmodium falcifarum, 36
jam pada plasmodium vivax dan ovale, 60 jam pada plasmodium malaria

d. Pada malaria berat ditemukan plasmodium falcifarum


dalam stadium asexsual disertai satu atau lebih gejala
berikut :
 Malaria serebral :gangguan kesadaran
 Anemia berat
 Gagal ginjal akut
 Edema paru
 Syok
 Hipoglikemia
 Pendarahan spontan dari hidung, gusi, saluran cerna
 Kejnag berulang lebih dari 2 kali dalam 24 jam setelah
asidemia (Ph,<7,25) atau asidosis (bikarbonat plasma
<15 mEg/L)

7. Diagram Alir -
8. Unit Terkait 1. Dinas Kesehatan
2. Puskesmas

9. Dokument Terkait 3.

Anda mungkin juga menyukai