Anda di halaman 1dari 17

PENETAPAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


Kelas : VIII (Delapan)
Semester : Ganjil dan Genap

Kompetensi Inti :
KI1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan
kawasan regional.
KI3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan
kenegaraan terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI4: Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif,
dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.

Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
1.1. Terbiasa membaca al-qur’an  Terbiasa membaca al-qur’an dengan meyakini
dengan meyakini bahwa bahwa rendah hati, hemat, dan hidup sederhana
1 rendah hati, hemat, dan adalah perintah agama V
hidup sederhana adalah
perintah agama
2.1. Menunjukkan perilaku  Menunjukkan perilaku rendah hati, hemat, dan
rendah hati, hemat, dan hidup sederhana sebagai implementasi
hidup sederhana sebagai pemahaman q.s. al-furqan/25: 63, q.s. al-
2 implementasi pemahaman isra’/17: 26-27 dan hadis terkait V
q.s. al-furqan/25: 63, q.s. al-
isra’/17: 26-27 dan hadis
terkait
3 3.1. Memahami q.s.  Memahami tentang hukum bacaan mad. V
Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
al-furqan/25: 63, q.s. al-  Memahami pentingnya belajar al-Qur’an, apa
isra’/17: 26-27 dan hadis manfaat belajar ilmu tajwid
terkait tentang rendah hati,  Memahami arti Q.S. al-Furqān/25: 63, Q.S. al-
hemat, dan hidup sederhana Isrā’/17: 26-27.
 Memahami makna Q.S. al-Furqān/25: 63, Q.S.
al-Isrā’/17: 26-27.
4 4.1.1. Membaca q.s.  Mengumpulkan lafal yang mengandung hukum V
al-furqan/25: 63, q.s. al- bacaan mad di dalam mushaf al-Qur’an.
isra’/17: 26-27 dengan tartil  Menyusun arti kataQ.S. al-Furqān/25: 63, Q.S.
4.1.2. Menunjukkan hafalan q.s. al-Isrā’/17: 26-27 menjadi terjemah secara
al-furqan/25: 63, q.s. al- utuh.
isra’/17: 26-27 serta hadis  Membaca dan menghafalkan Q.S.
terkait dengan lancar al-Furqān/25: 63, Q.S. al-Isrā’/17: 26-27.
4.1.3. Menyajikan keterkaitan  Melakukan koreksi secara berkelompok
rendah hati, hemat, dan terhadap hasil pengumpulan lafal yang
hidup sederhana dengan mengandung bacaan mad.
pesan q.s. al-furqan/25: 63,  Merumuskan, mengoreksi, dan memperbaiki
q.s. al-isra’/17: 26-27 hasil penterjemahan.
 Mengklasifikasi lafal yang mengandung hukum
bacaan madyang terdapat pada Q.S. al-
Furqān/25: 63, Q.S. al-Isrā’/17: 26-27.
 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. al-Furqān/25:
63, Q.S. al-Isrā’/17: 26-27.
 Menyajikan paparan hasil pencarian hukum
bacaan mad dalam Q.S. al-Furqān/25: 63, Q.S.
al-Isrā’/17: 26-27.
 Menunjukkan / memaparkan hasil diskusi
maknaQ.S. al-Furqān/25: 63, Q.S. al-Isrā’/17:
26-27.
Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
 Menanggapi paparan makna Q.S. al-Furqān/25:
63, Q.S. al-Isrā’/17: 26-27.
1.2. Terbiasa membaca al-qur’an  Terbiasa membaca al-qur’an dengan meyakini
dengan meyakini bahwa bahwa allah memerintahkan untuk
allah memerintahkan untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang
5 V
mengonsumsi makanan dan halal dan bergizi
minuman yang halal dan
bergizi
2.2. Terbiasa mengonsumsi  Terbiasa mengonsumsi makanan dan minuman
makanan dan minuman yang yang halal dan bergizi dalam kehidupan sehari-
halal dan bergizi dalam hari sebagai implementasi pemahaman q.s. an-
6 kehidupan sehari-hari nahl/16: 114 dan hadis terkait V
sebagai implementasi
pemahaman q.s. an-nahl/16:
114 dan hadis terkait
3.2. Memahami q.s. an-nahl/16:  Memahami Q.S. an-Nahl/16: 114 serta Hadis
114 dan hadis terkait tentang tentang mengonsumsi makanan dan minuman
mengonsumsi makanan dan yang halal dan bergizi.
minuman yang halal dan  Memahami tentang hukum bacaan tafkhim dan
7 bergizi dalam kehidupan tarqiq pada lam jalalah dan ra. V
sehari-hari  Mengidentifikasi dan mengklasifikasi lafal
yang mengandung hukum bacaan mim sukun
yang terdapat pada Q.S. an-Nahl/ 16: 114.
 Memahami makna Q.S. an-Nahl/ 16: 114.
8 4.2.1. Membaca q.s. an-nahl/16:  Secara berpasangan membaca dan V
114 terkait dengan tartil menghafalkanQ.S. an-Nahl/ 16: 114.
4.2.2. Menunjukkan hafalan q.s.  Melakukan koreksi secara berkelompok
an-nahl/16: 114 serta hadis terhadap hasil pengumpulan lafaz yang
terkait dengan lancar mengandung bacaan tafkhim dan tarqiq pada
4.2.3. Menyajikan keterkaitan lam jalalah dan ra.
Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
mengonsumsi makanan dan  Merumuskan, mengoreksi, dan memperbaiki
minuman yang halal dan hasil penerjemahan.
bergizi dalam kehidupan  Mendemonstrasikan hafalan Q.S. an-Nahl/ 16:
sehari-hari dengan pesan q.s. 114.
an-nahl/16: 114  Menyajikan paparan hasil pencarian hukum
bacaan tafkhim dan tarqiq pada lam jalalah dan
radalam Q.S. an-Nahl/ 16: 114.
 Menunjukkan / memaparkan hasil diskusi
makna Q.S. an-Nahl/ 16: 114.
 Menanggapi paparan maknaQ.S. an-Nahl/ 16:
114.
1.3. Beriman kepada kitab-kitab  Beriman kepada kitab-kitab suci yang
9 suci yang diturunkan allah diturunkan allah swt. V
swt.
2.3. Menunjukkan perilaku  Menunjukkan perilaku toleran sebagai
toleran sebagai implementasi beriman kepada kitab-kitab allah
10 V
implementasi beriman swt.
kepada kitab-kitab allah swt.
11 3.3. Memahami makna beriman  Mengidentifikasi dalil naqli tentang iman V
kepada kitab-kitab allah swt. kepada kitab-kitab Allah beserta artinya
 Menelaah dalil naqli tentang keberadaan kitab-
kitab Allah selain al-Qur’an.
 Mengidentifikasi bukti-bukti yang relevan
terkait dengan keberadaan kitab-kitab Allah.
 Mengidentifikasi contoh-contoh nyata perilaku
yang mencerminkan beriman kepada kitab-
kitab Allah.
 Menghubungkan makna dalil naqli tentang
kitab-kitab Allah dengan bukti-bukti yang
relevan terkait dengan keberadaan kitab-kitab
Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
Allah.
 Merumuskan ciri-ciri orang yang beriman
kepada kitab-kitab Allah.
4.3. Menyajikan dalil naqli  Menyajikan paparan makna dalil naqli tentang
tentang beriman kepada kitab-kitab Allah disertai bukti-bukti lain yang
kitab-kitab allah swt. relevan terkait dengan keberadaan kitab-kitab
12 Allah mulai Taurat, Zabur, Injil, dan al- V
Qur’an.
 Memaparkan rumusan ciri-ciri orang yang
beriman kepada kitab-kitab Allah.
1.4. Beriman kepada rasul allah  Beriman kepada rasul allah swt.
13 V
swt.
2.4. Menunjukkan perilaku  Menunjukkan perilaku amanah sebagai
amanah sebagai implementasi iman kepada rasul allah swt.
14 V
implementasi iman kepada
rasul allah swt.
15 3.4. Memahami makna beriman  Mengidentifikasi dalil naqli tentang nabi dan V
kepada rasul allah swt. rasul sebagai utusan Allah Swt.
 Mengidentifikasi fungsi nabi dan rasul diutus
ke muka bumi.
 Mengidentifikasi informasi sejarah perjuangan
dan ajaran para nabi dan rasul melalui berbagai
sumber.
 Mengidentifikasi keberadaan para rasul yang
mendapat gelar ulul ‘azmi.
 Menghubungkan sejarah perjuangan dan ajaran
antara satu nabi dengan nabi yang lainnya.
 Merumuskan tugas para nabi dan rasul serta
perubahan yang dialami oleh umatnya.
Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
 Menyimpulkan keberadaan para rasul yang
mendapat gelar ulul ‘azmi.
4.4. Menyajikan dalil naqli  Menyajikan paparan mengenai hubungan
tentang iman kepada rasul sejarah perjuangan dan ajaran antara satu nabi
allah swt. dengan nabi yang lainnya.
16  Memaparkan rumusan tugas para nabi dan rasul V
serta perubahan yang dialami oleh umatnya.
 Memaparkan keberadaan para rasul yang
mendapat gelar ulul ‘azmi.
1.5. Meyakini bahwa minuman  Meyakini bahwa minuman keras, judi, dan
keras, judi, dan pertengkaran pertengkaran adalah dilarang oleh allah swt.
17 V
adalah dilarang oleh allah
swt.
2.5. Menunjukkan perilaku  Menunjukkan perilaku menghindari minuman
menghindari minuman keras, judi, dan pertengkaran dalam kehidupan
18 V
keras, judi, dan pertengkaran sehari-hari
dalam kehidupan sehari-hari
19 3.5. Memahami bahaya  Mengidentifikasi bahaya mengonsumsi V
mengonsumsi minuman minuman keras, judi, dan pertengkaran.
keras, judi, dan pertengkaran  Mengidentifikasi arti Q.S. al-Māidah/5: 90–91
dan 32 serta Hadis terkait.
 Mengidentifikasi bahaya mengonsumsi
minuman keras, judi, dan pertengkaranatau
pertanyaan lain yang relevan dan aktual.
 Memahami makna Q.S. al-Māidah/5: 90–91 da
n 32 serta Hadis terkait.
 Mengidentifikasi contoh-contoh nyata bahaya
mengonsumsi minuman keras, judi, dan
pertengkaran dalam kehidupan sehari-hari
melalui berbagai sumber.
Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
 Merumuskan makna Q.S. al-Māidah/5: 90–91
dan 32 serta Hadis terkait.
 Menghubungkan bahaya mengonsumsi
minuman keras, judi, dan pertengkaran dengan
makna Q.S. al-Māidah/5: 90–91 dan 32 serta
Hadis terkait.
4.5. Menyajikan dampak bahaya  Menyajikan rumusan makna Q.S. al-Māidah/5:
mengomsumsi minuman 90–91 dan 32 serta hadis terkait.
keras, judi, dan pertengkaran  Memaparkan hubungan antara bahaya
20 V
mengonsumsi minuman keras, judi, dan
pertengkaran dengan makna Q.S. al-Māidah/5:
90–91 dan 32 serta Hadis terkait.
1.6. Meyakini bahwa perilaku  Meyakini bahwa perilaku jujur dan adil adalah
21 jujur dan adil adalah ajaran ajaran pokok agama V
pokok agama
2.6. Menunjukkan perilaku jujur  Menunjukkan perilaku jujur dan adil dalam
22 dan adil dalam kehidupan kehidupan sehari-hari V
sehari-hari
23 3.6. Memahami cara menerapkan  Mengidentifikasi manfaat perilaku jujur dan V
perilaku jujur dan adil adil atau pertanyaan lain yang relevan dan
aktual.
 Memahami makna Q.S.al-Māidah /5: 8 dan
Hadis terkait.
 Mengidentifikasi contoh-contoh nyata jujurdan
adil dalam kehidupan sehari-hari melalui
berbagai sumber.
 Mengidentifikasi informasi tentang kesuksesan
yang diawali dari sikap jujur dan adil.
 Merumuskan makna Q.S.al-Māidah /5: 8 dan
Hadis terkait.
Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
 Menghubungkan perilaku jujur dan adil dalam
kehidupan sehari-hari dengan makna Q.S.al-
Māidah /5: 8 dan Hadis terkait.
 Menghubungkan perilaku jujur dan adil dengan
kesuksesan seseorang dalam kehidupan sehari-
hari.
4.6. Menyajikan cara  Memaparkan makna Q.S.al-Māidah /5: 8 dan
menerapkan perilaku jujur Hadis terkait.
dan adil  Memaparkan hubungan antara jujur dan adil
dalam kehidupan sehari-hari dengan makna
Q.S.al-Māidah /5: 8 dan Hadis terkait.
24 V
 Memaparkan hubungan perilaku jujur dan adil
dengan kesuksesan seseorang dalam kehidupan
sehari-hari.
 Menyajikan cara menerapkan perilaku jujur dan
adil
1.7. Menghayati ajaran berbuat  Menghayati ajaran berbuat baik, hormat, dan
baik, hormat, dan patuh patuh kepada orang tua dan guru adalah
25 V
kepada orang tua dan guru perintah agama
adalah perintah agama
2.7. Menunjukkan perilaku  Menunjukkan perilaku berbuat baik, hormat,
berbuat baik, hormat, dan dan patuh kepada orang tua dan guru dalam
26 patuh kepada orang tua dan kehidupan sehari-hari V
guru dalam kehidupan
sehari-hari
27 3.7. Memahami cara berbuat  Memahami cara menumbuhkan berbuat baik, V
baik, hormat, dan patuh hormat, dan patuh kepada orang tua dan guru.
kepada orang tua dan guru  Memahami manfaat perilaku berbuat baik,
hormat, dan patuh kepada orang tua dan guru
atau pertanyaan lain yang relevan dan aktual.
Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
 Memahami makna Q.S. an-Nisā/4: 36 dan
Hadis terkait.
 Mengidentifikasi contoh-contoh nyata berbuat
baik, hormat, dan patuh kepada orang tua dan
guru dalam kehidupan sehari-hari melalui
berbagai sumber.
 Mengidentifikasi informasi tentang kesuksesan
yang diawali dari sikap berbuat baik, hormat,
dan patuh kepada orang tua dan guru.
 Menghubungkan perilaku berbuat baik, hormat,
dan patuh kepada orang tua dan guru dalam
kehidupan sehari-hari dengan makna Q.S. an-
Nisā/4: 36 dan Hadis terkait.
4.7. Menyajikan cara berbuat  Memaparkan hubungan antara berbuat baik,
baik, hormat, dan patuh hormat, dan patuh kepada orang tua dan guru
kepada orang tua dan guru dalam kehidupan sehari-hari dengan makna
Q.S. an-Nisā/4: 36 dan Hadis terkait.
28  Mendemontrasikan/mensosiodramakan contoh V
perilaku berbuat baik, hormat, dan patuh
kepada orang tua dan guru.
 Menyajikan cara berbuat baik, hormat, dan
patuh kepada orang tua dan guru.
1.8. Meyakini bahwa beramal  Meyakini bahwa beramal saleh dan berbaik
29 saleh dan berbaik sangka sangka adalah ajaran pokok agama V
adalah ajaran pokok agama
2.8. Memiliki sikap gemar  Memiliki sikap gemar beramal saleh dan
30 beramal saleh dan berbaik berbaik sangka kepada sesama V
sangka kepada sesama
31 3.8. Memahami makna perilaku  Mengidentifikasi cara menumbuhkan sikap V
gemar beramal saleh dan gemar beramal saleh dan berbaik sangka
Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
berbaik sangka kepada kepada sesama.
sesama  Mengidentifikasi manfaat sikap gemar beramal
saleh dan berbaik sangka kepada sesama.
 Memahami makna Q.S. al-’Asr/ 103: 2-3, Q.S.
al-Hujurāt/ 49: 12 dan hadis terkait.
 Mengidentifikasi contoh-contoh nyata sikap
gemar beramal saleh dan berbaik sangka
kepada sesama di sekolah dan di masyarakat.
 Memahami manfaat yang ditimbulkan oleh
sikap gemar beramal saleh dan berbaik sangka
kepada sesama dalam kehidupan sehari-hari.
 Merumuskan makna Q.S. al-’Asr/ 103: 2-3,
Q.S. al-Hujurāt/ 49: 12 dan hadis terkait.
 Menghubungkan sikap gemar beramal saleh
dan berbaik sangka kepada sesama dalam
kehidupan sehari-hari dengan makna Q.S.
al-’Asr/ 103: 2-3, Q.S. al-Hujurāt/ 49: 12 dan
Hadis terkait.
 Merumuskan manfaat yang ditimbulkan oleh
sikap gemar beramal saleh dan berbaik sangka
kepada sesama dalam kehidupan sehari-hari.
32 4.8. Menyajikan contoh perilaku  Memaparkan rumusan makna Q.S. al-’Asr/ V
gemar beramal saleh dan 103: 2-3, Q.S. al-Hujurāt/ 49: 12 dan Hadis
berbaik sangka kepada terkait.
sesama  Memaparkan hubungan sikap gemar beramal
saleh dan berbaik sangka kepada sesama dalam
kehidupan sehari-hari dengan makna Q.S.
al-’Asr/ 103: 2-3, Q.S. al-Hujurāt/ 49: 12 dan
Hadis terkait.
 Memaparkan pentingnya perilaku gemar
Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
beramal saleh dan berbaik sangka kepada
sesama.
 Memaparkan manfaat yang ditimbulkan oleh
sikap gemar beramal saleh dan berbaik sangka
kepada sesama dalam kehidupan sehari-hari.
 Menyajikan contoh perilaku gemar beramal
saleh dan berbaik sangka kepada sesama
1.9. Melaksanakan salat sunah  Melaksanakan salat sunah berjamaah dan
33 berjamaah dan munfarid munfarid sebagai perintah agama V
sebagai perintah agama
2.9. Menunjukkan perilaku  Menunjukkan perilaku peduli dan gotong
peduli dan gotong royong royong sebagai implementasi pemahaman salat
V34 sebagai implementasi sunah berjamaah dan munfarid V
pemahaman salat sunah
berjamaah dan munfarid
3.9. Memahami tata cara salat  Mengidentifikasi dalil naqli, ketentuan, tata
sunah berjemaah dan cara, dan manfaat salat sunah berjamaah dan
munfarid munfarid dari berbagai media/literatur.
 Mengelompokkan macam-macam salat sunah
yang dikerjakan secara berjamaah maupun
35 munfarid. V
 Menjelaskan dalil naqli, ketentuan, tata cara,
dan manfaat salat sunah berjamaah dan
munfarid.
 Merumuskan prosedur praktik salat sunah
berjamaah dan munfarid.
36 4.9. Mempraktikkan salat sunah  Menyajikan paparan mengenai dalil naqli, V
berjamaah dan munfarid ketentuan, tata cara, dan manfaat salat sunah
berjamaah dan munfarid.
 Mendemonstrasikan praktik salat sunah
Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
berjamaah dan munfarid.
1.10. Melaksanakan sujud  Melaksanakan sujud syukur, sujud tilawah, dan
syukur, sujud tilawah, dan sujud sahwi sebagai perintah agama
37 V
sujud sahwi sebagai perintah
agama
2.10. Menunjukkan perilaku  Menunjukkan perilaku tertib sebagai
tertib sebagai implementasi implementasi dari sujud syukur, sujud tilawah,
38 V
dari sujud syukur, sujud dan sujud sahwi
tilawah, dan sujud sahwi
3.10. Memahami tata cara sujud  Mengidentifikasi tatacara sujud syukur, sujud
syukur, sujud sahwi, dan tilawah, dan  sujud sahwi.
sujud tilawah  Mengidentifikasi dalil naqli mengenai sujud
syukur, sujud tilawah, dan  sujud sahwi.
 Mengidentifikasi informasi tentang tatacara
pelaksanaan sujud syukur, sujud tilawah, dan
39 V
sujud sahwidari berbagai sumber.
 Menjelaskan dalil naqli, ketentuan, tata cara,
dan manfaat sujud syukur, sujud tilawah, dan
sujud sahwi.
 Merumuskan prosedur praktik pelaksanaan
sujud syukur, sujud tilawah, dan  sujud sahwi.
4.10. Mempraktikkan sujud  Menyajikan paparan mengenai dalil naqli,
syukur, sujud sahwi, dan ketentuan, tata cara, dan manfaat sujud syukur,
40 sujud tilawah sujud tilawah, dan  sujud sahwi. V
 Mendemonstrasikan praktik pelaksanaan sujud
syukur, sujud tilawah, dan  sujud sahwi.
1.11. Menjalankan puasa wajib  Menjalankan puasa wajib dan sunah sebagai
41 dan sunah sebagai perintah perintah agama V
agama
Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
2.11. Menunjukkan perilaku  Menunjukkan perilaku empati sebagai
42 empati sebagai implementasi implementasi puasa wajib dan sunah V
puasa wajib dan sunah
3.11. Memahami tata cara puasa  Mengidentifikasi dalil naqli, ketentuan, tata
wajib dan sunah cara, manfaat, dan halangan puasa wajibdan
puasa sunah.
 Menjelaskan dalil naqli, ketentuan, tata cara,
manfaat, dan halangan puasa wajib dan puasa
sunah.
43 V
 Menjelaskan hikmah puasa wajib dan puasa
sunah.
 Merumuskan hikmah pelaksanaan puasa wajib
dan puasa sunah.
 Merumuskan hubungan antara ibadah puasa
dengan manfaat dan hikmahnya.
4.11. Menyajikan hikmah  Menyajikan paparan mengenai dalil naqli,
pelaksanaan puasa wajib dan ketentuan, tata cara, manfaat, dan halangan
puasa sunah puasa wajib dan puasa sunah.
44  Memaparkan hikmah pelaksanaan puasa wajib V
dan puasa sunah.
 Memaparkan hubungan antara ibadah puasa
dengan manfaat dan hikmahnya.
1.12. Meyakini ketentuan  Meyakini ketentuan makanan dan minuman
makanan dan minuman yang yang halal dan haram berdasarkan al-qur’an
45 V
halal dan haram berdasarkan dan hadis
al-qur’an dan hadis
2.12. Menunjukkan perilaku  Menunjukkan perilaku hidup sehat dengan
hidup sehat dengan mengonsumsi makanan dan minuman halal
46 V
mengonsumsi makanan dan
minuman halal
Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
3.12. Memahami ketentuan  Mengidentifikasi dalil naqli dan ketentuan
makanan dan minuman yang mengenai makanan dan minuman yang halal
halal dan haram berdasarkan dan yang diharamkan.
al-qur’an dan hadis  Menjelaskan skema tentang jenis-jenis
makanan dan minuman yang halal dan yang
diharamkan.
 Menjelaskan manfaat dari mengonsumsi
makanan dan minuman yang halal.
47  Menjelaskan bahaya dari mengonsumsi V
makanan dan minuman yang diharamkan.
 Merumuskan skema tentang jenis-jenis
makanan dan minuman yang halal dan yang
diharamkan.
 Merumuskan manfaat dari mengonsumsi
makanan dan minuman yang halal.
 Merumuskan bahaya dari mengonsumsi
makanan dan minuman yang diharamkan.
4.12. Menyajikan hikmah  Memaparkan data dan informasi tentang dalil
mengonsumsi makanan yang naqli dan ketentuan mengenai makanan dan
halal dan bergizi sesuai minuman yang halal dan yang diharamkan.
ketentuan dengan al-qur’an  Memaparkan skema tentang jenis-jenis
dan hadis makanan dan minuman yang halal dan yang
48 V
diharamkan.
 Memaparkan manfaat dari mengonsumsi
makanan dan minuman yang halal.
 Memaparkan bahaya dari mengonsumsi
makanan dan minuman yang diharamkan.
49 1.13. Meyakini bahwa  Meyakini bahwa pertumbuhan ilmu V
pertumbuhan ilmu pengetahuan pada masa bani umayah sebagai
Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
pengetahuan pada masa bani bukti nyata agama islam dilaksanakan dengan
umayah sebagai bukti nyata benar
agama islam dilaksanakan
dengan benar
2.13.Menunjukkan perilaku tekun  Menunjukkan perilaku tekun sebagai
sebagai implementasi dalam implementasi dalam meneladani ilmuwan pada
50 V
meneladani ilmuwan pada masa bani umayyah
masa bani umayyah
3.13. Memahami sejarah  Mengidentifikasi bukti-bukti sejarah
pertumbuhan ilmu pertumbuhan ilmu pengetahuan pada masa
pengetahuan masa bani Umayah.
umayah  Memahami karya dan kiprah tokoh-tokoh
ilmuwan muslim pada masa Umayah.
51 V
 Menjelaskan bukti-bukti sejarah pertumbuhan
ilmu pengetahuan pada masa Umayah menjadi
paparan yang menarik.
 Merumuskan karyadan kiprah tokoh-tokoh
ilmuwan muslim pada masa Umayah.
4.13. Menyajikan rangkaian  Memaparkan data dan informasi mengenai
sejarah pertumbuhan ilmu bukti-bukti sejarah pertumbuhan ilmu
50 pengetahuan pada masa bani pengetahuan pada masa Umaya. V
umayah  Memaparkan karya dan kiprah tokoh-tokoh
ilmuwan muslim pada masa Umayah.
1.14. Meyakini bahwa  Meyakini bahwa pertumbuhan ilmu
pertumbuhan ilmu pengetahuan pada masa abbasiyah sebagai
pengetahuan pada masa bukti nyata agama islam dilaksanakan dengan
51 V
abbasiyah sebagai bukti benar
nyata agama islam
dilaksanakan dengan benar
52 2.14. Menunjukkan perilaku  Menunjukkan perilaku gemar membaca sebagai V
Aspek/Ranah
Pengetahua Ketrampila
No. Kompetensi Dasar Indikator Sikap
n n
(Affective)
(Kognitif) (Psikomotorik)
gemar membaca sebagai implementasi dalam meneladani ilmuwan pada
implementasi dalam masa abbasiyah
meneladani ilmuwan pada
masa abbasiyah
3.14. Memahami sejarah  Mengidentifikasi sejarah pertumbuhan ilmu
pertumbuhan ilmu pengetahuan pada masa Abbasiyah.
pengetahuan masa abbasiyah  Menjelaskan mengenai sejarah sejarah
pertumbuhan ilmu pengetahuan pada masa
Abbasiyah
 Mengidentifikasi bukti-bukti sejarah
pertumbuhan ilmu pengetahuan pada masa
53 Abbasiyah. V
 Memahami karya dan kiprah tokoh-tokoh
ilmuwan muslim pada masa Abbasiyah.
 Menjelaskan mengenai bukti-bukti sejarah
pertumbuhan ilmu pengetahuan pada masa
Abbasiyah menjadi paparan yang menarik.
 Merumuskan karyadan kiprah tokoh-tokoh
ilmuwan muslim pada masa Abbasiyah.
4.14. Menyajikan rangkaian  Memaparkan data dan informasi mengenai
sejarah pertumbuhan ilmu bukti-bukti sejarah pertumbuhan ilmu
54 pengetahuan pada masa pengetahuan pada masa Abbasiyah. V
abbasiyah  Memaparkan karyadan kiprah tokoh-tokoh
ilmuwan muslim pada masa Abbasiyah.

Penetapan Teknik Penilaian


Dalam memilih teknik penilaian mempertimbangkan cirri indikator, contoh:
o Apabila tuntutan indikator melakukan sesuatu, maka teknik penilaiannya adalah unjuk kerja (performance).
o Apabila tuntutan indicator berkaitan dengan pemahaman konsep, maka teknik penilaiannya adalah tertulis.
o Apabila tuntutan indikator memuat unsur penyelidikan, maka teknik penilaiannya adalah proyek
Pemalang, 11 Juli 2022

Mengetahui :
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,

Peni Lestari, M.Pd. Azmi, S.Pd.I


NIP. 19711209 199802 2 002 NIP. 19930802 202012 1 009

Anda mungkin juga menyukai