Etika Profesi

Etika profesi adalah sub system dari etika social yang diartikan sebagai filsafat atau
pemikiran kritis yang rasional tentang kewajiban dan tanggungjawab manusia sebagai
anggota umat manusia (Suseno, 2021)
Ciri moralitas etika :
Berani berbuat dengan tekad sesuai tuntutan profesi
Sadar akan kewajiban
Memiliki idealisme yang tinggi
Manfaat Etika
Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi
merupakan sarana control sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan.
mencegah campur tangan pihak diluar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam
keanggotaan profesi.
Prinsip-prinsip etika profesi
1. Tanggung jawab
2. Keadilan
3. Otonomi

4 Prinsip moral dalam Bioetika

1. Prinsip Beneficence: Tindakan pelayanan ke pasien bertujuan demi kebaikan pasien
2. Prinsip Maleficence: Tidak boleh ada Tindakan dan pelayanan yang dapat berakibat
memperburuk keadaan pasien
3. Prinsip Autonomi: pasien memiliki hak, terutama hak untuk menentukan pilihan
4. Prinsip Justice, mengedepankan keadilan dan fairness
Dari sudut filsafat kode etik sebagai asas yang diwujudkan dalam norma yang diterima
sekelompok tertentu sebagai landasan tingkah laku karena norma itu diturunkan dari asas.

Etika profesi merupakan norma yang ditetapkan dan diterima oleh kelompok profesi,
melakukan pembinaan, mengarahkan dan memberi petunjuk kepada anggoranya agar kualitas
atau mutu dimata masyarakat selalu terjamin. Hal tersebut organisasi profesi mempunyai
otonomi berdasarkan ketentuan-ketentuan di organisasi (Bertens, 2010)
Tujuan Kode Etik
Menjunjung tinggi martabat dan citra profesi
Menjaga dan memelihara kesejahteraan anggota
Kesejahteraan material dan spiritual atau mental
Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi
Untuk meningkatkan profesi Memuat tentang norma-norma dan anjuran