Ditetapkan
Tanggal terbit Direktur,
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Jansje Grace Makisurat
NIP.19690125 200212 2 005
PENGERTIAN Transmisi Kontak merupakan cara yang terpenting dan
tersering menimbulkan HAIs.
Transmisi Kontak ada 2, yaitu :
1. Kontak Langsung meliputi kontak dengan permukaan kulit
terluka/abrasi orang yang rentan/petugas dengan kulit
pasien terinfeksi atau kolinisasi.
2. Kontak Tidak Langsung meliputi kontak antara orang
rentan dengan benda terkontaminasi mikroba infeksius di
lingkungan, instrumen yang terkontaminasi, jarum, kasa,
tangan terkontaminasi yang belum cuci tangan, atau
sarung tangan yang tidak diganti saat menolong pasien
satu dengan yang lainnya.
Kontak dengan cairan sekresi pasien terinfeksi yang
ditransmisikan melalui tangan petugas atau benda mati di
lingkungan pasien.
Yang termasuk dalam Transmisi Kontak adalah MDRO,
MRSA, VRSA, VRE, MDRSP (Streptococus Pneumoniae),
VISA, Virus Herpes Simplex, RSV (melalui mainan), C.
Difficile, Influenza, P.aeruginosa, Rubella, Scabies.
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
menurunkan risiko transmisi mikroba yang secara
epidemiologi ditransmisikan melalui kontak langsung atau
tidak langsung.