Anda di halaman 1dari 14

Tugas Akhir

Perencanaan Struktur dan Rencana Anggaran Biaya Gedung Perkantoran Lima Lantai
Bab 5 Analisis Gempa

BAB 5
ANALISIS GEMPA

5.1 Data Perencanaan

Wilayah : Kota Surabaya


Tanah Dasar : Tanah Keras (SC)
Fungsi Bangunan : Gedung Perkantoran
Tipe Struktur : SRPMK (Sistem Rangka Pemikul Momen
Khusus)
Dimensi Struktur :
a. Pelat Atap : 0,10 m
b. Pelat Lantai : 0,12 m
c. Balok Induk : B1 (0,35 x 0,55 m)
B2 (0,30 x 0,50 m)
B3 (0,30 x 0,40 m)
d. Balok Atap : B4 (0,35 x 0,50 m)
B5 (0,30 x 0,45 m)
B6 (0,25 x 0,40 m)
e. Balok Anak : BA1 (0,25 x 0,35 m)
BA2 (0,20 x 0,35 m)
BA3 (0,25 x 0,35 m)
BA4 (0,15 x 0,30 m)
BA5 (0,175 x 0,35 m)
BA6 (0,175 x 0,325 m)
f. Kolom : K1 (0,60 x 0,60 m)
K2 (0,50 x 0,50 m)
K3 (0,45 x 0,45 m)
K4 (0,35 x 0,35 m)
K5 (0,30 x 0,30 m)
KP (0,15 x 0,15 m)
g. Sloof : S1 (0,25 x 0,40 m)

47
48
Tugas Akhir
Perencanaan Struktur dan Rencana Anggaran Biaya Gedung Perkantoran Lima Lantai
Bab 5 Analisis Gempa

5.2 Kategori Desain Seismik

5.2.1 Respon Percepatan Periode Pendek (Ss) dan Periode 1 Detik (S1)

Respon percepatan periode pendek (Ss) ditentukan berdasarkan Peta Sumber dan
Bahaya Gempa Indonesia Tahun 2017.

Gambar 5.1 Peta Percepatan Spektrum Respons 0,2 Detik

Gambar 5.2 Tinjauan Ss Area Kota Surabaya

Respon percepatan periode 0,2 detik (Ss) dengan rendaman 5% di batuan dasar
SB untuk probabilitas terlampaui 2% dalam 50 tahun adalah 0,8 g.
49
Tugas Akhir
Perencanaan Struktur dan Rencana Anggaran Biaya Gedung Perkantoran Lima Lantai
Bab 5 Analisis Gempa

Respon percepatan periode 1 detik (S1) ditentukan berdasarkan Peta Sumber dan
Bahaya Gempa Indonesia Tahun 2017.

Gambar 5.3 Peta Percepatan Spektrum Respons 1,0 Detik

Gambar 5.4 Tinjauan S1 Area Kota Surabaya

Respon percepatan periode 1 detik (S1) dengan rendaman 5% di batuan dasar SB


untuk probabilitas terlampaui 2% dalam 50 tahun adalah 0,3 g.
50
Tugas Akhir
Perencanaan Struktur dan Rencana Anggaran Biaya Gedung Perkantoran Lima Lantai
Bab 5 Analisis Gempa

5.2.2 Kategori Risiko Bangunan dan Faktor Keutamaan Gempa (IE)

Fungsi bangunan gedung yang direncanakan ini adalah untuk gedung perkantoran.
Berdasarkan SNI 1726-2012, gedung perkantoran termasuk dalam kategori risiko
II, maka faktor keutamaan gempa bangunan ini adalah 1,0 (IE = 1,0).

Tabel 5.1 Faktor Keutamaan Gempa

5.2.3 Koefisien Situs dan Parameter Percepatan Spektral Desain

a. Koefisien Situs, Fa dan Fv

Dalam menentukan koefisien situs Fa dan Fv, kelas situs harus diketahui terlebih
dahulu. Pada perencanaan ini, tanah dasar adalah tanah keras, sehingga kelas
situsnya adalah SC.

Tabel 5.2 Koefisien Situs, Fa

Diketahui bahwa respon percepatan periode pendek (Ss) adalah 0,8 g. Setelah
dilakukan interpolasi linier berdasarkan Tabel 5.2, nilai Fa untuk kelas situs SC
adalah 1,08.
51
Tugas Akhir
Perencanaan Struktur dan Rencana Anggaran Biaya Gedung Perkantoran Lima Lantai
Bab 5 Analisis Gempa

Tabel 5.3 Koefisien Situs, Fv

Diketahui bahwa respon percepatan periode 1 detik (S1) adalah 0,3 g. Berdasarkan
Tabel 5.3, nilai Fv untuk kelas situs SC adalah 1,5.

b. Parameter Percepatan Spektral Desain

Pada perencanaan ini, diperoleh data yaitu:


Ss = 0,8 g
S1 = 0,3 g
Fa = 1,08
Fv = 1,5
Data tersebut menjadi parameter untuk menentukan percepatan spektral desain.
Periode pendek (0,2 detik):
2 2
𝑆 = 𝐹 𝑆 = . 1,08. 0,8 = 0,576 𝑔
3 3

Periode 1 detik:
2 2
𝑆 = 𝐹 𝑆 = . 1,5. 0,3 = 0,300 𝑔
3 3

Data SDs dan SD1 wilayah Kota Surabaya digunakan untuk menentukan Kategori
Desain Seismik (KDS).
52
Tugas Akhir
Perencanaan Struktur dan Rencana Anggaran Biaya Gedung Perkantoran Lima Lantai
Bab 5 Analisis Gempa

Tabel 5.4 Kategori Desain Seismik Berdasarkan Parameter Respon Percepatan


pada Periode Pendek

Tabel 5.5 Kategori Desain Seismik Berdasarkan Parameter Respon Percepatan


pada Periode 1 Detik

Berdasarkan Tabel 5.4 dan Tabel 5.5, nilai SDs dan SD1 perencanaan gedung ini
termasuk dalam Kategori D yang berarti bangunan ini memiliki resiko gempa
yang tinggi.

5.3 Hitungan Pembebanan Struktur

5.3.1 Uraian Hitungan

Berat Lantai 5
Berat pelat atap = (luas pelat . tebal pelat) . γbeton
= (652,02 m2 . 0,10 m) . 2400 kg/m3
= 156484,8 kg
= 156,485 ton
Berat balok atap B4 = (luas profil . ly) . γbeton
= (0,18 m2 . 144 m) . 2400 kg/m3
= 60480 kg
= 60,480 ton
53
Tugas Akhir
Perencanaan Struktur dan Rencana Anggaran Biaya Gedung Perkantoran Lima Lantai
Bab 5 Analisis Gempa

Berat balok atap B5 = (luas profil . lx) . γbeton


= (0,14 m2 . 165 m) . 2400 kg/m3
= 53460 kg
= 53,460 ton
Berat balok atap B6 = (luas profil . ly) . γbeton
= (0,10 m2 . 18 m) . 2400 kg/m3
= 4320 kg
= 4,320 ton
Berat balok anak BA5 = (luas profil . ly) . γbeton
= (0,06 m2 . 126 m) . 2400 kg/m3
= 18522 kg
= 18,522 ton
Berat balok anak BA6 = (luas profil . lx) . γbeton
= (0,06 m2 . 100 m) . 2400 kg/m3
= 13650 kg
= 13,650 ton
Berat balok anak BA3 = (luas profil . ly) . γbeton
= (0,09 m2 . 6 m) . 2400 kg/m3
= 1260 kg
= 1,260 ton
Berat balok anak BA4 = (luas profil . lx) . γbeton
= (0,05 m2 . 10 m) . 2400 kg/m3
= 1080 kg
= 1,080 ton
Berat kolom = (luas profil . h . n) . γbeton
= (0,12 m2 . 2 m . 8 buah) . 2400 kg/m3
= 4704 kg
= 4,704 ton
54
Tugas Akhir
Perencanaan Struktur dan Rencana Anggaran Biaya Gedung Perkantoran Lima Lantai
Bab 5 Analisis Gempa

Berat kolom praktis = (luas profil . h . n) . γbeton


= (0,02 m2 . 2 m . 8 buah) . 2400 kg/m3
= 864 kg
= 0,864 ton
Berat dinding = (tinggi . lx) . berat dinding
= (2 m . 16,5 m) . 250 kg/m2
= 8250 kg
= 8,250 ton
Berat dinding = (tinggi . ly) . berat dinding
= (2 m . 21,9 m) . 250 kg/m2
= 10950 kg
= 10,950 ton
Berat plafond = luas pelat . berat plafond
= 652,02 m2 . 11 kg/m2
= 7172,22 kg
= 7,172 ton
Berat hanger = luas pelat . berat hanger
= 652,02 m2 . 7 kg/m2
= 4564,14 kg
= 4,564 ton
Berat ME = luas pelat . berat ME
= 652,02 m2 . 25 kg/m2
= 16300,5 kg
= 16,301 ton
Beban hidup dapat direduksi sehingga beban hidup yang bekerja pada struktur
hanya 30% saja.
Beban hidup = luas pelat . berat hidup atap
= 652,02 m2 . 100 kg/m2 . 30%
= 19560,60 kg
= 19,561 ton

Hitungan pembebanan struktur lantai selanjutnya menggunakan microsoft excel.


55
Tugas Akhir
Perencanaan Struktur dan Rencana Anggaran Biaya Gedung Perkantoran Lima Lantai
Bab 5 Analisis Gempa

5.3.2 Rekapitulasi Hitungan Pembebanan Struktur

Tabel 5.6 Berat Struktur Tiap Lantai


Berat
Beban Mati Beban
Sendiri Total
Lantai Tambahan Hidup
Struktur (ton)
(ton) (ton)
(ton)
5 314,825 47,237 19,561 381,622
4 382,290 283,375 45,189 710,853
3 545,058 350,875 67,689 963,621
2 591,450 391,875 67,689 1051,013
1 620,136 392,050 69,624 1081,449

Tabel 5.6 Berat Struktur Tiap Lantai Dikalikan Tinggi Struktur


Berat
Tinggi
Lantai Wx.hx
Lantai hx
Wx (ton.m)
(m)
(ton)
5 381,622 20 7632,445
4 710,853 16 11373,655
3 963,621 12 11563,457
2 1051,013 8 8408,108
1 1081,449 4 4325,798

5.4 Nilai Gaya Lateral Ekuivalen

5.4.1 Hitungan Periode Fundamental Struktur

Fungsi bangunan ini yaitu sebagai gedung perkantoran dengan sistem rangka
beton pemikul momen khusus yang memiliki kategori resiko II, faktor keutamaan
IE = 1,00 dan koefisien modifikasi respon, Ra = 8. Untuk struktur dengan
ketinggian tidak melebihi 12 tingkat, maka nilai periode fundamental dihitung
menggunakan rumus:
56
Tugas Akhir
Perencanaan Struktur dan Rencana Anggaran Biaya Gedung Perkantoran Lima Lantai
Bab 5 Analisis Gempa

Ta = Ct.Hnx

Diketahui nilai SD1 adalah 0,3, maka berdasarkan Tabel 5.2 didapat nilai Cu =
1,4.

Tabel 5.8 Koefisien untuk Batas Atas Perioda yang Dihitung

Nilai parameter periode pendekatan Ct dan x dengan tipe struktur rangka beton
pemikul momen dapat dilihat pada Tabel 5.3.

Tabel 5.9 Nilai Parameter Perioda Pendekatan Ct dan x

Diperoleh:
Ct = 0,0466a
x = 0,9
dengan tinggi struktur, Hn = 20 m

a) Periode Struktur Arah Sumbu x

Ta = Ct.Hnx
= 0,0466 x 200,9
= 0,691
57
Tugas Akhir
Perencanaan Struktur dan Rencana Anggaran Biaya Gedung Perkantoran Lima Lantai
Bab 5 Analisis Gempa

Ta max = Cu.Ta
= 1,4 x 0,691
= 0,967

b) Periode Struktur Arah Sb.y

Ta = Ct.Hnx
= 0,0466 x 200,9
= 0,691
Ta max = Cu.Ta
= 1,4 x 0,691
= 0,967

5.4.2 Spektrum Respon Percepatan Desain

𝑆
𝑇 = 0,20
𝑆
0,3
𝑇 = 0,20 = 0,104
0,576
𝑆
𝑇 =
𝑆
0,3
𝑇 = = 0,521
0,576

Berdasarkan hitungan diatas, diperoleh nilai Ta lebih besar dari Ts. Sesuai dengan
ketentuan SNI 1726-2012 Pasal 6.4, spektrum respon percepatan desain (Sa)
diambil berdasarkan persamaan:
𝑆𝐷1
Sa =
𝑇𝑎
0,3
Sa = = 0,434
0,691
58
Tugas Akhir
Perencanaan Struktur dan Rencana Anggaran Biaya Gedung Perkantoran Lima Lantai
Bab 5 Analisis Gempa

Kurva Respon Spektra


1,2

Spektral Acceleration (Sa)


1

0,8

0,6 SDs = 0,576

0,4
SD1 = 0,3
0,2

0
0T0 Ts 1 2 3 4 5 6
Periode (T)

Gambar 5.5 Kurva Respon Spektra Manual

SDs = 0,603

SD1 = 0,366

T0 Ts

Gambar 5.6 Kurva Respon Spektra (Sumber: puskim.pu.go.id)

Tabel 5.4 Nilai SDs dan SD1


Manual Puskim
SDs 0,576 0,603
SD1 0,3 0,366
59
Tugas Akhir
Perencanaan Struktur dan Rencana Anggaran Biaya Gedung Perkantoran Lima Lantai
Bab 5 Analisis Gempa

5.4.3 Koefisien Respon Seismik dan Geser Dasar Seismik

Koefisien respon seismik pada arah sumbu x:


𝑆
𝐶 =

0,576
𝐶 =
,

𝐶 = 0,072
Berdasarkan SNI 1726-2012, nilai Cs tidak perlu melebihi:
𝑆
𝐶 =
𝑇

0,3
𝐶 =
0,691
,

𝐶 = 0,054

Maka, digunakan Cs = 0,054.


Gaya geser dasar seismik pada arah sumbu x:
𝑉 = 𝐶 .𝑊
𝑉 = 0,054 x 4188,560
𝑉 = 227,396 ton
Koefisien respon seismik dan geser dasar seismik arah y memiliki nilai yang sama
dengan arah x.
60
Tugas Akhir
Perencanaan Struktur dan Rencana Anggaran Biaya Gedung Perkantoran Lima Lantai
Bab 5 Analisis Gempa

5.4.4 Distribusi Vertikal Gaya Gempa

a. Arah X

Tx = 0,691 > 0,5


Maka, didapatkan nilai k = 2.
Tabel 5.11 Hitungan Gaya Lateral Arah Sumbu X
Tinggi Wx.hxk Fx=
Lantai hx hxk Wx Wx.hxk Cvx =
Lantai ∑WX.hik Cvx.V
m m m m ton ton.m ton
5 20 20 400 381,622 152648,904 0,274 62,21
4 16 16 256 710,853 181978,481 0,326 74,17
3 12 12 144 963,621 138761,487 0,249 56,55
2 8 8 64 1051,013 67264,860 0,121 27,41
1 4 4 16 1081,449 17303,191 0,031 7,05
Total 4188,560 557956,923 1,000 227,40

b. Arah Y

Ty = 0,691 > 0,5


Maka, didapatkan nilai k = 2.
Tabel 5.12 Hitungan Gaya Lateral Arah Sumbu Y
Tinggi k k
Wx.hxk Fx=
Lantai hx hx Wx Wx.hx Cvx = k
Lantai ∑WX.hi Cvx.V
m m m m ton ton.m ton
5 20 20 400 381,622 152648,904 0,274 62,21
4 16 16 256 710,853 181978,481 0,326 74,17
3 12 12 144 963,621 138761,487 0,249 56,55
2 8 8 64 1051,013 67264,860 0,121 27,41
1 4 4 16 1081,449 17303,191 0,031 7,05
Total 4188,560 557956,923 1,000 227,40

Anda mungkin juga menyukai