RESUME MATERI EKONOMI KESEHATAN

Ivvah Nurroniyyah (102011535018)

 Ilmu Ekonomi : pada ilmu ini akan menganalisis setiap Gerakan dan perubahan yang terjadi
dalam keseluruhan ekonomi, misalnya kecenderungan (trend) dalan harga, hasil produksi,
pengangguran, dan pedagangan luar negeri. Ilmu ekonomi sendiri dapat digunakan untu
memahami permasalahan yang dihadapi masyarakat dan rumah tangga, membantu pemerintah
menunjang pertumbuhan dan memperbaiki kualitas hidup, menghindari timbulnya inflasi, dan
lainnya. Ilmu ekonomi sendiri berpijak pada hukum kelangkaan, yang menganggap bahwa barang
itu bersifat langka dikarenakan keinginan orang melebihi kemampuan produksi dalam
perekonomian.
 Ilmu ekonomi : dapat juga didefinisikan sebagai ilmu mengenai pilihan serta mempelajari
bagaimana orang memilih dengan mempergunakan sumberdaya yang terbatas untuk
memproduksikannya ke masyarakat untuk dikonsumsi
 Ekonomi Mikro : menganalisis masing-masing komponen seperti industry, perusahaan dan rumah
tangga, tujuan analisis lebih memfokuskan tentang cara mengalokasikan sumberdaya agar dapat
dicapai kombinasi yang tepat guna (efisiensi) dengan tujuan akhir yakni mencapai nilai guna atau
kepuasan.
 Ekonomi Makro : Ekonomi makro adalah studi mngenai perilaku ekonomi secara agregat
(keseluruhan). Secara umum ekonomi makro merupakan studi mengeni perilaku ekonomi baik
produsen dan konsumen secara keseluruhan dalam kegiatan perekonomian. Ekonomi makro
umumnya mempelajari variabel-variabel ekonomi secara agregat (keseluruhan). Variabel-variabel
tsb antara lain : pendapatan nasional, kesempatan kerja, pengangguran, jumlah uang yang
beredar, laju inflasi, [ertumbuhan ekonomi, neraca pembayaran internasional
 Permasalahan Ekonomi
1. Kelangkaan  barang/jasa semakin langka atau terbatas maka semakin bernilai
2. Pilihan  pelaku ekonomi memilih alternatif terbaik untuk memenuhi kebutuhannya
3. Spesialisasi  pelaku ekonomi melakukan spesialisasi untuk mendapatkan keuntungan
relative dari produk yang dihasilkan
4. Pertukaran  untuk mendapatkan kebutuhan produksi yang diinginkan, para pelaku ekonomi
dari berbagai spesialisasi akan melakukan perdagangan secara sukarela
 Inflasi : kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu
tertentu. Inflasi sendiri mempunyai momentum yang besar dan bersifat sangat inersial
(melemahkan), dan terus berlangsung sampai terjadi guncangan permintaan maupun biaya.
PERTUMBUHAN EKONOMI

 Perekonomian 2 sektor adalah suatu model perekonomian sederhana dimana keseimbangan GDP
atau Pendapatan Nasional (Y) ditentukan hanya oleh 2 sektor, yaitu: Konsumsi, dan Investasi.
- Dikenal juga dengan “closed & private economy”.
- Closed  Tertutup dari dunia luar (tidak ada ekspor maupun import), private → hanya ada
swasta tanpa campur-tangan pemerintah.
 Perekonomian 3 sektor Atau disebut perekonomian tertutup atau “closed economy”adalah suatu
model perekonomian sederhana dimana keseimbangan GDP atau Pendapatan Nasional (Y)
ditentukan hanya oleh 3 sektor, yaitu: Konsumsi (C), Investasi (I) dan Pengeluaran Pemerintah
(Government expenditure = G)
 Perekonomian 4 sektor adalah suatu model perekonomian yang komplek dimana keseimbangan
GDP atau Pendapatan Nasional (Y) ditentukan oleh 4 sektor, yaitu: Konsumsi (C), Investasi (I),
Pengeluaran pemerintah (G) dan Ekspor neto (X-M)