Anda di halaman 1dari 4

POKJA AKSES KE RUMAH SAKIT DAN KONTINUITAS

PELAYANAN (ARK)

DISUSUN OLEH
SUB BAGIAN AKSES KE RUMAH SAKIT DAN KONTINUITAS
PELAYANAN (ARK)

RSUD RUPIT
KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA
PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RUPIT
Jl. Kesehatan No. 1 Lw. Agung Kec. Rupit 31654 Telp/Fax (0733) 4100217
Email : RSUDRUPITMUSIRAWAS@GMAIL.COM

AKSES KE RUMAH SAKIT DAN KONTINUITAS PELAYANAN

(ARK)
PROSES PENDAFTARAN PASIEN

Alur pelayanan rawat jalan Pengunjung pelayanan rawat jalan, untuk mendapatkan
layanan poliklinik, harus mengikuti prosedur alur pelayanan rawat jalan RS Kurnia
Cilegon yang diberlakukan.

A. Loket pendaftaran pasien rawat jalan

a. Sarana dan fasilitas


Pelayanan pendaftaran pasien rawat jalan dilayani oleh 5 (LIMA ) buah loket
pendaftaran yang siap melayani pasien yang akan mendaftar layanan poliklinik
yang dituju.

b. Tugas pokok dan fungsi TPPRJ


1. Melakukan pendaftaran pasien rawat jalan
2. Mencatat data dasar pasien
3. Mendistribusikan dokumen Rekam Medik ke masing – masing poliklinik
4. Membantu bagian keuangan mengenai informasi jasa pelayanan Instalasi rawat
jalan
5. Member informasi lain bagi pasien, manajemen atau pelanggan lain.

c. Prosedur Pendaftaran Pasien Rawat jalan


Pengunjung rawat jalan diarahkan untuk mengambil nomor antrian yang
berada tepat di mesin monitor pendaftaran

A. PROSES PASIEN RAWAT INAP


1. Pasien dianjurkan dokter untuk rawat inap baik pasien dari Poloklinik ataupun IGD
2. Jika pasien bersedia untuk rawat inap pasien diberikan surat perintah rawat inap
oleh dokter Poliklinik atau IGD
3. Perawat mengarahkan pasien ke admision
4. Petugas admisi menjelaskan fasilitas kamar berdasarkan kelas rawat inap
5. Setelah ada keputusan dari keluarga pasien mengenai kelas yang dipilih, admisi
Rawat Inap melakukan cek ketersediaan ruangan .
6. Bila kamar perawatan sesuai haknya penuh, petugas admision menginformasikan
kepada pasien ruangan penuh
7. Bila pasien menyetujui dengan kamar yang tersedia maka petugas admisi langsung
melakukan pemesanan kamar dengan perawat ruangan untuk menyiapkan ruangan
yang dipesan
8. Petugas admisi menyertakan Form Surat pernyataan status penjaminan pasien untuk
diisi oleh keluarga pasien/penanggung jawab pasien (jika pasien umum maka harus
membayar uang DP dibagian kasir dengan jangka waktu 1x24 jam)
9. Bila surat pernyataan telah diisi dan ditanda tangani oleh keluarga
pasien/penanggung jawab pasien petugas admisi memberikan kartu penunggu
pasien kepada keluarga pasien (kartu penunggu pasien berlaku hanya untuk 1
orang)

C. PROSES PENERIMAAN PASIEN GAWAT DARURAT.

1. Pasien datang ketempat penerimaan pasien gawat darurat, TPP ini dibuka selama
24 jam
2. Pasien ditolong terlebih dulu baru penyelesaian administrasinya. Setelah mendapat
pelayanan yang cukup, ada beberapa kemungkinan dari setiap pasien : Pasien boleh
langsung pulang, dirujuk dan dikirim ke rumah sakit lain, atau pasien harus dirawat
3. Pasien yang sudah diseleksi dan membawa surat pengantar untuk di rawat dapat
langsung dibawa ke ruangan perawatan atau ruang penampungan semestara sambil
menunggu tempat tidur kosong dari ruang perawatan
4. Jika pasien sudah sadar dan dapat di wawancarai. Petugas sentral Opname
mendatangi pasien / keluarga untuk mendapatkan identitas selengkapnya
5. Sentral opname mengecek data identitas ke bagian rekam medis untuk mengetahui
apakah pasien pernah dirawat / berobat ke rumah sakit
6. Bagi pasien yang pernah berobat / dirawat maka rekam medisnya segera dikirim ke
ruang perawatan yang bersangkutan dan tetapi memakai nomor yang telah
dimilikinya
7. Bagi pasien yang belum pernah dirawat atau berobat ke rumah sakit maka diberi
nomor rekam medis
8. Petugas sentral opname harus selalu memberitahukan penampungan sementara
mengenai situasi tempat tidur di ruang perawatan.

Anda mungkin juga menyukai