Anda di halaman 1dari 2

CARA BUMDES MENDIRIKAN PERTASHOP PERTAMINA

Pertamina adalah perusahaan energi nasional yang sahamnya 100%


dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia melalui kementerian Badan
usaha milik negara(BUMN) selaku pemegang saham.

PT Pertamina (Persero) telah meluncurkan Pertashop.


Pertashop merupakan lembaga penyalur pertamina dengan skala kecil
untuk melayani kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM), Gas Elpiji dan
Pelumas yang belum terlayani oleh lembaga penyalur Pertamina lainnya.
Pertamina memiliki target One Village One Outlet atau satu desa satu
outlet resmi pertamina. Tujuan pertamina pertashop adalah desa
menggunakan anggaran Bumdes.
Berdasarkan data pertamina ada 3.827 kecamatan yang belum memiliki
lembaga penyalur atau outlet Pertashop.
Pertamina menyediakan 3 jenis Pertashop yang bisa dikerjasamakan
dengan Bumdes, pengusaha kecil dan lembaga sosial atau keagamaan, yakni
Silver dengan kapasitas 1.000 liter, Gold berkapasitas 3.000 liter dan
Platinum dengan kapasitas 5.000 liter.
Persyaratan Menjadi Mitra PertaminaSyarat menjadi Mitra Pertamina
adalah memiliki luas bangunan minimal 4 x 5 meter.
Berbagai keuntungan dalam Pertashop antara lain, menjadi lembaga
resmi penyalur Pertamina dan harga di bawah harga pengecer.
Pertamina akan memprioritaskan lembaga usaha desa (BUMDes) dan
usaha UMKM sebagai pengelola Pertashop. Hal ini sejalan dengan program
pertamina yaitu One Village One Outlet.
Dengan harapan pemerintahan desa memiliki pusat ekonomi baru dan
hasil yang diperoleh dari pengelolaan pertashop yang laba dari usaha dapat
dimanfaatkan untuk memperkuat pembangunan di desa.

Cara Mendirikan Pertashop?


Berikut langkah-langkah dalam pengajuan pembuatan Pertashop?

1. Pengajuan
Membuat surat pengajuan atau permohonan ke Pertamina dengan
menyebutkan alamat lokasi secara lengkap, data koordinat, lokasi dan
dokumen badan usaha atau badan hukum usaha.
Pengajuan untuk menjadi mitra pertashop. Silahkan mengajukan permohonan
ke pertamina melalui link ptm.id/mitrapertashop
Setelah pendaftaran selesai dilakukan, pertamina akan mengirim surat
pemberitahuan melalui alamat email yang didaftarkan.

2. Verifikasi
Pada tahap kedua ini akan dilakukan survei lapangan dan studi kelayakan
oleh tim dari pertamina.

3. Administrasi
Pada tahap ini, akan dilakukan pengajuan dana ke Pemerintah Daerah atau
Pemda serta akuisisi lahan.

4. Rancang Bangun
Di sini, desain yang sudah diajukan untuk pembuatan Pertashop sudah
disetujui dan kemudian pembangunan dimulai.

5. Finalisasi
Pengesahan kontrak selama 10 sampai 20 tahun siap dilakukan.
6. Operasi
Akhirnya, Pertashop siap dijalankan.

Berapa modal yang dibutuhkan Bumdes untuk membuka


usaha Pertashop?

Untuk kategori
Gold, setidaknya dibutuhkan modal investasi sebesar Rp 300 juta,
Platinum Rp 500 juta, dan
Diamond sebesar Rp 700 juta.
Investasi awal ini di luar lahan dan pengurusan izin di lokasi.

Anda mungkin juga menyukai