Anda di halaman 1dari 4

SOP PENYULUHAN APOTEKER

No.
SOP/024/FARM-
Dokume :
PKM-SKM/2022
n
No.Revi
SOP : 00
si
Tanggal 8 September
:
Terbit 2022
Halaman : 1/3
UPT
Apt. Arif Rahman Hidayat,
PUSKESMAS S.Si
NIP. 19660605 198703 1 007
SUKAMERANG
1 Pengertian Pelayanan kefarmasian Residensial (Home Care) adalah
pedampingan pasien oleh apoteker dalam pelayanan
kefarmasian di rumah dengan persetujuan pasien atau
keluarganya.
2 Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah _ langkah
penilaian,pengendalian, penyediaan dan penggunaan
obat untuk peningkatan mutu dan kinerja di UPT
Puskesmas Sukamerang.
3 Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Sukamerang
Nomor : 093/SK/KA-PKP.SKM/VII/2018 tentang
Penanggungjawab Pelayanan Obat.
4 Referensi Permenkes RI No. 74 Tahun 2016. Standar pelayanan
kefarmasian di Puskesmas

5 Prosedur SOP Pelayanan kefarmasian Residensial (Home Care)


berdasarkan

6 Langkah- 1. apoteker melakukan penilaian awal terhadap pasien


langkah untuk mengidentifikasi adanya masalah kefarmasian
yang perlu ditindaklanjuti dengan pelayanan
kefarmasian dirumah..
2. Apoteker menjelaskan permasalahan kefarmasian
kepada pasien dan manfaat pelayanan kefarmasian
dirumah bagi pasien.
3. Apoteker menawarkan pelayanan kefarmasian
dirumah kepada pasien.
4. Apoteker menyiapkan lembar persetujuan (informed

1
consent) dan meminta pasien untuk memberikan
tanda tangan, apabila pasien menyetujui pelayanan
tersebut.
5. Apoteker mengkomunikasikan layanan tersebut pada
tenaga kesehatan lain yang terkait, apabila
diperlukan. Pelayanan kefarmasian dirumah juga
dapat berasal dari rujukan dokter kepada apoteker
apotek yang dipilh oleh pasien.
6. Apoteker membuat rencana pelaynan
kefarmasiandirumah dan menyampaikan kepada
pasien dengan mendiskusikan waktu dan jadwal
yang cocok dengan pasien dan keluarganya.
Rencana ini diberikan dan didiskusikan dengan
dokter yang mengobati (bila rujukan).
7. Melakukan pelayanan sesuai dengan jadwal dan
rencana yang telah disepakati. Mengkoordinasikan
pelayanan kefarmasian kepada dokter (bila rujukan).
8. Apoteker mendokumentasikan semua tindakan
profesi tersebut pada catatan penggunaan obat
pasien.

2
7 Bagan alir
apoteker melakukan penilaian awal terhadap pasien

Untuk mengidentifikasi adanya masalah kefarmasian


yang perlu ditindaklanjuti dengan pelayanan
kefarmasian

Apoteker menjelaskan permasalahan


kefarmasian kepada pasien .Dan manfaat
pelayanan kefarmasian dirumah bagi pasien.

Apoteker menyiapkan lembar persetujuan (informed


consent) Meminta pasien untuk memberikan tanda
tangan, apabila pasien menyetujui pelayanan tersebut

Apoteker mengkomunikasikan layanan pada tenaga


kesehatan lain yang terkait apabila diperlukan .

Pelayanan kefarmasian dirumah juga dapat berasal


dari rujukan dokter kepada apoteker apotek yang
dipilih oleh pasien.

Melakukan pelayanan sesuai dengan jadwal dan


rencana yang telah disepakati.

8 Hal – Hal yang - resep


perlu - rekam medik
diperhatikan
9 Unit Terkait - perawatan
- IGD
- poned
- KIA
- Laboratorium
- BP. Umum
- Lansia
- MTBS
10 Dokumen terkait - resep

3
- informed consent
-
Rekaman
11
historis

Anda mungkin juga menyukai