UNIT I
PENGENALAN AVO/MULTIMETER ANALOG DAN DIGITAL
A. Tujuan
Setelah melakukan praktikum ini, mahasiswa diharapkan:
1. Mampu memahami bagian-bagian AVO meter Analog dan Digital.
2. Mampu memahami fungsi tombol-tombol pada AVO meter Analog dan Digital.
3. Mampu melakukan pembacaan nilai hasil pengukuran pada papan skala AVO
Meter Analog.
C. Teori Singkat
AVO meter merupakan sebuah alat/instrumen untuk mengukur arus, tegangan dan
hambatan listrik. AVO meter merupakan kependekan dari Ampere-Volt-Ohmmeter. Ada
dua jenis AVO meter yaitu AVO meter analog (hasil pengukuran direpresentasikan
dengan jarum penunjuk) dan AVO meter digital (hasil pengukuran ditampilkan dalam
angka-angka digital).
14 15
13
1
2
3
4
6 7
12
9 5
8
10
11
(a) (b)
12. Skala maksimum VA : Angka-angka skala maksimum untuk skala hasil pengukuran
tegangan dan arus.
13. Skala Ohmmeter : Papan skala untuk pengukuran tahanan
14. Skala VA : Skala yang digunakan untuk pembacaan hasil pengukuran tegangan dan
arus listrik, baik AC maupun DC.
15. Skala DC null : Multimeter yang baik terkadang dilengkapi dengan pengukur null,
digunakan sebagai null detector dalam pengukuran kesetimbangan.
Dalam Multimeter Analog, terdapat istilah skala dan batas ukur, skala adalah pembagian
nilai atau angka yang dimulai dari defleksi 0 sampai dengan defleksi maksimum. Adapun
batas ukur adalah angka yang menunjukkan nilai maksimum untuk defleksi jarum
maksimum. Oleh karena itu hasil nilai yang terukur oleh AV meter analog dibaca dengan
cara:
D. Langkah Kerja
1. Amati multimeter analog secara seksama dan perhatikan bagian-bagiannya.
2. Lengkapi Tabel 1.1 yang ada pada lembar pengamatan berdasarkan Gambar
pengamatan 1.3.
3. Amati multimeter digital Gambar 1.5 dengan seksama dan perhatikan bagian-
bagiannya!
4. Lengkapi Tabel 1.4 berdasarkan gambar pengamatan 1.5
5. Selesaikan tugas-tugas yang diberikan!
E. Gambar Pengamatan
1. Multimeter Analog
2. Multimeter Digital
F. Lembar Pengamatan
Tabel 1.1 Pengamatan bagian-bagian AVO meter analog
No Nama Arti/Fungsi
1 Skala Sebagai tanda angka / indikator kuantitatif pengukuran
3 Sekrup Penyesuaian Nol Sekrup pengatur kedudukan jarum penunjuk adalah komponen multimeter
analog yang berfungsi untuk mengatur posisi jarum penunjuk dengan cara
memutar sekrupnya ke kanan atau ke kiri dengan menggunakan obeng
pipih kecil. Tujuannya adalah agar didapat posisi yang tepat antara nilai 0
pada skala dengan posisi jarum.
4 Pengatur null ohm Tombol pengatur kedudukan dan posisi jarum penunjuk pada posisi nol
untuk pengukuran ohm. Tombol pemutar ini digunakan saat melakukan
pengukuran nilai ohm pada resistansi (tahanan), yaitu dengan cara
menghubungkan kedua test lead + (merah) yang dihubungkan ke test lead -
(hitam) dan memutar tombol pengatur ke kanan atau ke kiri agar posisi
jarum tepat berada di posisi nol.
5 Batas Ukur Ohm Berfungsi sebagai alat untuk mengukur nilai tahanan (ohmmeter), yang
terdiri dari tiga batas ukur : x1; x10; x100; dan 1K ohm
6 Batas Ukur DCV Berfungsi untuk menunjukkan batas ukur maksimal tegangan DC
(voltmeter DC) yang terdiri dari tujuh batas ukur : 0,25; 0,5; 2,5;10; 50;
250; dan 1000 volt
7 Batas Ukur ACV Berfungsi untuk menunjukkan batas ukur maksimal tegangan AC
(voltmeter AC) yang terdiri dari empat batas ukur : 10; 50; 250; dan 1000
volt
8 Batas Ukur Arus DC Berfungsi untuk menunjukkan batas ukur maksimal multimeter mengukur
arus listrik DC
9 Saklar pemilih batas ukur Berfungsi sebagai pemilihan batas ukur yang akan digunakan
(Ohm,ACV,DCV, DCmA )
10 Probe positif (merah) Kabel probe positif berwarna merah, kabel ini dipasang pada lubang kutub
positif (+) multimeter, fungsi kabel probe positif ini sama seperti kabel
probe negatif yaitu digunakan saat melakukan pengukuran benda kerja.
250 V.A
50 V.A
10 V.A
13 Ω
14 AC 10V
15 DCV NULL
9
10
11
12
13
14
15
16 WARNIG
To avoid electric shock the power cord
protective grounding connector must
be conneted to ground. For continued
fire potection replace fuse only with
250 v fuse of the specified type and
rating no operator serviceable
components inside.
Do not remove covers refer servicing
to qualivied personel
Voltage Fuse Power Max
115V F 0.5A 10W
230V F 0.25 10W
G. Tugas
1. Berapakah nilai hasil pengukuran berikut apabila jarum penunjuk, tertampil
seperti pada Gambar 1.6!
2. Gambarkan posisi jarum penunjuk pada papan skala AVO meter apabila kita
mendapatkan hasil pengukuran seperti Table 1.3 !
(a)
(b)
(c)
Gambar 1.7 Pembacaan AVOmeter analog; (a) 10 Ohm dengan faktor pengali x10 Ohm,
(b) 15 VoltDC dengan batas ukur 50 Volt, (c) 220 VAC dengan batas ukur 250VAC
H. Pertanyaan
1. Ada dua jenis AVO/Multimeter yaitu dan _ _
2. Sakelar pemilih (range selector) multimeter analog untuk mengukur tegangan DC
diarahkan ke , sedangkan untuk pengukuran tegangan AC
range selector multimeter diarahkan ke , dan untuk mengukur
tahanan/resisitan range selector multimeter diarahkan ke
3. Tuliskan cara pembacaan hasil pengukuran tegangan atau arus menggunakan
multimeter analog!
I. Kesimpulan