Anda di halaman 1dari 8

No.

Formulir 01/IBPR/SEJ/HSE/2022
PT. SUMBER ENERGI JAYA SITE RATATOTOK Tanggal 01 Juni 2022
Edisi / Revisi 0
IDENTIFIKASI BAHAYA DAN PENILAIAN RISIKO Hal 1
Departemen : Health Safety Environment :

Jenis Nilai Risiko Sebelum Nilai Risiko Setelah


Kegiatan Pengendalian Pengendalian Pengendalian Tindakan
No Aktifitas Aktifitas Detil Bahaya K3L Resiko K3L Yang Saat Ini
Pengendalian
Tingkat Dimiliki Tingkat
R/NR L S R L S R
Risiko Risiko
1 2 3 4 6 8 9
melakukan Brifing
SOP, Pemasangan
Sakit Pinggang, Cedera Sebelum Berkerja dan
1 Preparasi Sampel Penerimaan Sampel/Oven Sampel Masuk Angkat Beban Rambu peringatan, 2 1L L (2)
Fisik penggunaan APD
APD
sesuai sasaran

melakukan Brifing
bahaya tempat kerja - SOP, Pemasangan
gangguan penafasan, Sebelum Berkerja dan
debu, tersengat listrik, Rambu peringatan, 2 1L L (2)
cedera fisik penggunaan APD
luka bakar APD
sesuai sasaran
Permesinan/peralatan/
melakukan Brifing
bahaya tempat kerja - SOP, Pemasangan
Crushing Sampel (Jaw Crusher & Double Sebelum Berkerja dan
benda bergerak (Terkena cedera fisik /Fatality Rambu peringatan, 2 2L L (4)
Roll Crusher) penggunaan APD
serpihan batu, tangan APD
sesuai sasaran
Terjepit)
melakukan Brifing
SOP, Pemasangan
Sebelum Berkerja dan
Debu Ganguan Pernafasan Rambu peringatan, 2 1L L (2)
penggunaan APD
APD
sesuai sasaran

melakukan Brifing
SOP, Pemasangan
Gangguang Sebelum Berkerja dan
Bising Rambu peringatan, 2 1L L (2)
Pendengaran penggunaan APD
APD
sesuai sasaran

melakukan Brifing
SOP, Pemasangan
Sebelum Berkerja dan
Split Sampel Debu Ganguan Pernafasan Rambu peringatan, 2 1L L(2)
penggunaan APD
APD
sesuai sasaran

melakukan Brifing
SOP, Pemasangan
Gangguang Sebelum Berkerja dan
Bising Rambu peringatan, 2 1L L (2)
Pendengaran penggunaan APD
APD
sesuai sasaran

Permesinan/peralatan/ melakukan Brifing


SOP, Pemasangan
bahaya tempat kerja - Sebelum Berkerja dan
Pulvurizing/ Milling Sampel cedera fisik /Fatality Rambu peringatan, 2 1L L (2)
benda bergerak (Bowl penggunaan APD
APD
Terlempar) sesuai sasaran

melakukan Brifing
SOP, Pemasangan
Sebelum Berkerja dan
Debu Ganguan Pernafasan Rambu peringatan, 2 1L L (2)
penggunaan APD
APD
sesuai sasaran

melakukan Brifing
SOP, Pemasangan
Gangguang Sebelum Berkerja dan
Bising Rambu peringatan, 2 1L L (2)
Pendengaran penggunaan APD
APD
sesuai sasaran
melakukan Brifing
SOP, Pemasangan
Gangguan Penafasan, Sebelum Berkerja dan
Grinding Test/Wet Sizing Debu, Air Rambu peringatan, 2 1L L (2)
Kedinginan penggunaan APD
APD
sesuai sasaran

melakukan Brifing
SOP, Pemasangan
Sebelum Berkerja dan
2 Preparasi Kimia Timbang Sampel Debu Ganguan Pernafasan Rambu peringatan, 2 1L L (2)
penggunaan APD
APD
sesuai sasaran

melakukan Brifing
SOP, Pemasangan
Bahaya tempat Kerja - iritasi kulit, iritasi mata, Sebelum Berkerja dan
Pembuatan Reagen Rambu peringatan, 2 1L L (2)
bahan kimia Keracunan penggunaan APD
APD
sesuai sasaran

melakukan Brifing
Iritasi mata, iritasi kulit, SOP, Pemasangan
Bahan Kimia, High Sebelum Berkerja dan
Chemical Digesting luka bakar, gangguan Rambu peringatan, 2 1L L (2)
Temperature penggunaan APD
pernafasan, keracunan APD
sesuai sasaran

melakukan Brifing
Iritasi mata, iritasi kulit, SOP, Pemasangan
Sebelum Berkerja dan
Leaching Sianida Bahan Kimia luka bakar, gangguan Rambu peringatan, 2 1L L (2)
penggunaan APD
pernafasan, keracunan APD
sesuai sasaran

Iritasi mata, iritasi kulit, melakukan Brifing


SOP, Pemasangan
luka bakar, gangguan Sebelum Berkerja dan
Cuci Alat Gelas Bahan Kimia, Limbah Rambu peringatan, 2 1L L (2)
pernafasan, keracunan, penggunaan APD
APD
Pencemaran lingkungan sesuai sasaran

melakukan Brifing
Iritasi mata, iritasi kulit, SOP, Pemasangan
Sebelum Berkerja dan
3 Fire Assay Timbang Sampel- Mixing Sample Debu, bahan Kimia luka bakar, gangguan Rambu peringatan, 2 1L L (2)
penggunaan APD
pernafasan, keracunan APD
sesuai sasaran

melakukan Brifing
Iritasi mata, iritasi kulit, SOP, Pemasangan
Bahan Kimia, High Sebelum Berkerja dan
Fire Sampel luka bakar, gangguan Rambu peringatan, 2 1L L (2)
Temperature penggunaan APD
pernafasan, keracunan APD
sesuai sasaran

melakukan Brifing
SOP, Pemasangan
Sebelum Berkerja dan
Pouring Sampel High Temperature Luka Bakar Rambu peringatan, 2 1L L (2)
penggunaan APD
APD
sesuai sasaran

melakukan Brifing
SOP, Pemasangan
High Temperature, Luka Bakar, Kebutaan, Sebelum Berkerja dan
Knocking Sampel Rambu peringatan, 2 1L L (2)
serpihan slag, limbah Pecemaran Lingkungan penggunaan APD
APD
sesuai sasaran

melakukan Brifing
SOP, Pemasangan
High Temperature, Luka Bakar, Pecemaran Sebelum Berkerja dan
Cupelasi -Parting Sampel Rambu peringatan, 2 1L L (2)
limbah Lingkungan penggunaan APD
APD
sesuai sasaran

Iritasi mata, iritasi kulit,


melakukan Brifing
Bahan Kimia, High luka bakar, gangguan SOP, Pemasangan
Sebelum Berkerja dan
4 Analisa Sampel Pembacaa Sampel Dengan AAS & UV-Vis Temperature, Limbah, pernafasan, keracunan, Rambu peringatan, 2 1L L (2)
penggunaan APD
Cahaya Pencemaran APD
sesuai sasaran
Lingkungan
Ganguan Penafasan, melakukan Brifing
Luka Bakar, Sebelum Berkerja dan
Penggantian gas Acetylene, Argon, Nitrogen Bahan Kimia, Gas 2 1L L (2)
Pencemaran penggunaan APD
Lingkungan sesuai sasaran

melakukan Brifing
SOP, Pemasangan
Debu, Angkat Beban, Ganguan Pernafasan, Sebelum Berkerja dan
5 Pengarsipan Sampel Penyusunan sampel di Gudang Sampel Rambu peringatan, 2 1L L (2)
Kejatuhan Sampel Cedera Pisik penggunaan APD
APD
sesuai sasaran

melakukan Brifing
Ganguan Pernafasan,
Melakukan Perhitungan Stock Bahan Kimia Sebelum Berkerja dan
6 Stock Opname Bahan Kimia, Debu luka bakar, iritasi kulir, SOP, APD 2 1L L (2)
Consumable di Gudang Bahan Kimia penggunaan APD
iritasi mata, cedera fisik
sesuai sasaran

melakukan Brifing
Bahaya Ergonomi /
Cedera fisik dan Sebelum Berkerja dan
7 Pekerjaan kantor Pengunaan Komputer pencahayaan, tersertrum 4 2 M M (8) SOP, APD 2 1L L (2)
gangguan penglihatan penggunaan APD
Arus listrik
sesuai sasaran

melakukan Brifing
Percikan Oli, Grease, Iritasi mata,
Sebelum Berkerja dan
8 Maintenance Perbaikan alat lab, pengelasan tersengat listrik, Pencemaran SOP, APD
penggunaan APD
Pengelasan Lingkungan
sesuai sasaran

Disusun Oleh, Disetujui Oleh,


Nama Jabatan Paraf
Bismirking Spv Laboratorium

Vengie Agustinus Wendy


Safety Officer KTT
01/IBPR/SEJ/HSE/2022
01 Juni 2022
0
1

Peraturan K3 Terkait

10
MATRIKS PENILAIAN RESIKO
Keparahan (S)

2* Hirarki Kontrol Pendekatan untuk menentukan level risiko menggunakan 2 element yaitu : Elemen kemungkinan dan ele
Kemungkinan (L) 1 2 3 4 5
Tidak Signifikan Kecil Sedang Berat Sangat Berat
1 Hampir Tidak Mungkin L (1) L (2) L (3) L (4) L (5)
2 Kecil kemungkinan L (2) L (4) M (6) M (8) M (10)
3 Mungkin L (3) M (6) M (9) H (12) H (15)
4 Besar Kemungkinan L (4) M (8) H (12) H (16) E (20)
5 Hampir Pasti Terjadi L (5) M (10) H (15) E (20) E (25)

Signifikansi Risiko
EKSTRIM (E) 19-25: Diperlukan tinjauan manajemen segera– Stop & Kontrol segera
TINGGI (H) 11-18: Diperlukan tinjauan manajemen– kontrol harus ditetapkan secepatnya (1 x 24 jam)
SEDANG (M) 6-10 : Tinjauan oleh jajaran manajemen – perbaikan rencana jika memungkinkan (3 hari)
RENDAH (L) 1-5 : Tinjauan dan kontrol sebagai bagian dari operasi dan sistem yang terus menerus - perbaiki (1 minggu)

Definisi Kemungkinan (L)


1 Hampir Tidak Mungkin Kejadian dapat terjadi dalam situasi yang luar biasa ; Kejadian sangat jarang terjadi dalam industri.
2 Kecil kemungkinan Kejadian telah terjadi di tempat lain ; Kejadian terjadi setiap 10 tahun
3 Mungkin Kejadian akan terjadi dalam situasi tertentu ; Kejadian terjadi setiap tahun
4 Besar Kemungkinan Kejadian diperkirakan akan terjadi ; Kejadian terjadi setiap minggu/bulan
5 Hampir Pasti Terjadi Kejadian akan terjadi ; Kejadian terjadi setiap hari

Definisi Keparahan (S)


Kategori / Perkiraan Kesehatan &
Tingkat Lingkungan (E) Masyarakat (P) Operasional (O)
Biaya (C) Keselamatan (S)
1 Tidak Signifikan Cedera ringan (P3K) ; Tidak ada atau Keluhan terjadi di Kerugian setara dengan 1
(0- 1 jt) Nilai gangguan tidak berdampak kecil pada masyarakat namun ; jam gangguan produksi /
merugikan. lingkungan ; Dampak Tidak ada pertanyaan untuk bagian tertentu ;
terbatas pada area kepada Perusahaan dari Alat tidak bisa
terbatas. media. beraktifitas.
ment yaitu : Elemen kemungkinan dan elemen risiko
2 Ringan Cedera yang memerlukan Dampak pada lingkungan Beberapa keluhan Kerugian setara dengan 6
(>1 jt -10 jt) perawatan medis ; ringan ; Penanganan sporadis di masyarakat ; jam gangguan produksi ;
Melakukan pekerjaan dilakukan dengan cepat Ada pertanyaan kepada Penghentian akibat
terbatas akibat cedera. oleh personel di site atau perusahaan dari media penutupan jalan,
kontraktor ; Dampak lokal. penghentian akibat
terbatas pada area yang longsor, atau kerusakan
saat itu terkena dampak alat.
operasi.

3 Sedang Kehilangan waktu kerja Dampak pada lingkungan Keluhan serius, keluhan Kerugian setara dengan
(>10 jt- 50 jt) akibat cedera (1 personel) sedang ; Penanganan berulang kali dari area 12 jam gangguan
dilakukan oleh personel yang sama produksi ; Penghentian
di site atau kontraktor ; (mengelompok) ; akibat penutupan jalan,
Dampak terbatas dalam Perhatian media lokal penghentian akibat
batas area kontrak. meningkat. longsor, atau kerusakan
alat

4 Berat Kehilangan waktu kerja Dampak pada lingkungan Keluhan meningkat,dan Kerugian setara dengan
(>50 jt-100jt) akibat cedera (lebih dari besar ; Penanganan melibatkan Aparat 3-7 hari gangguan
1 personel) ; Masuk IGD menggunakan sumber di setempat keluhan produksi ; Penghentian
atau yang setara ; site dan dari luar site ; berulang kali dari area akibat penutupan jalan,
Berdampak serius, Dampak dapat meluas ke yang sama penghentian akibat
kronis, jangka panjang. luar lahan konsesi (mengelompok) ; longsor, atau kerusakan
tambang TMU. Perhatian media alat coal getting ; Tanah
lokal/nasional meningkat. longsor di pit terbuka,
menutup jalan akses dan
menimbun peralatan.

5 SangatBerat Kematian (1 atau lebih) Dampak lingkungan Kehawatiran atau Kerugian setara dengan
(>100 jt) atau cacat permanen. serius. Kerusakanan / perhatian yang tinggi dari lebih dari seminggu
catastrophic kepunahan spesies lokal masyarakat lokal ; gangguan produksi ;
dan kemungkinan masa Perhatian media nasional Penghentian akibat
pemulihan yang lama ; atau internasional. penutupan jalan,
Penanganan ekstensif penghentian akibat
melibatkan sumber longsor, atau kerusakan
eksternal ; Dampak alat , menyebabkan
berskala regional. kerugian di seluruh area
tambang.

Anda mungkin juga menyukai