Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

PENULUSURAN PUSTAKA

DISUSUN OLEH:

Sri Mulyani

Suhendra

Jaswan

DOSEN PENGAMPU:
Rini Fitria M.Pd.B.I

PRODI HUKUM TATA NEGARA


JURUSAN SYAR’IAH DAN EKONOMI ISLAM
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI BENGKALIS
T.A 2022/2023

KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. alhamdulillahirabbilalamin. Segala
puji bagi Allah yang telah menolong saya menyelesaikan makalah ini dengan penuh
kemudahan dan menyelesaikan dengan baik. Shalawat dan salam semoga terlimpah
curahkan kepada baginda tercinta yakni nabi Muhammad SAW.
Makalah ini bertujuan untuk memenuhi dan melengkapi tugas "PENULUSURAN
PUSTAKA"
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca.
Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Saya mohon untuk saran
dan kritiknya. Terima kasih.

Bengkalis, 29 Agustus 2022


Penyusun

DAFTAR ISI

1. Pengertian pustaka……………………………………………………..
2. Peran Pustaka………………………………….
3. Penulusuran Pustaka Cetak dan Online…………….
4.Penulisan Daftar Pustaka………………………

Pengertian Pustaka

Pustaka adalah sebagai sebuah konsep mengenai sarana dan himpunan pengetahuan
untuk praktik-praktik berpengetahuan. Pengertian ini berkaitan dengan bidang Ilmu
Perpustakaan dan Informasi yang mengkaji tentang bagaimana masyarakat berupaya
memahami mengenai diri dan lingkungannya secara bersama-sama.

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring memuat lema pustaka dengan dua makna
(polisem).

Penjelasan makna pustaka yang pertama berupa definisi sinonim. Kata pustaka dianggap
bersinonim dengan tiga kata benda, yaitu: kitab, buku, dan buku primbon.

Sedangkan makna pustaka yang kedua dideskripsikan sebagai sebuah konsep dalam
bidang ilmu komputer dan teknologi informasi, yakni kumpulan bahan-bahan rujukan dan
perkakas perangkat lunak.

Dalam bidang Ilmu Perpustakaan dan Informasi (IP&I), kata pustaka bermakna sebagai
sebuah konsep mengenai sarana dan himpunan pengetahuan untuk praktik-praktik
berpengetahuan. Pengertian ini berkaitan dengan kajian mengenai epistemologi sosial yang
menggambarkan tentang bagaimana masyarakat secara kesatuan berupaya memahami
mengenai diri dan lingkungannya secara bersama-sama. Dalam konteks inilah pustaka
berperan mendukung upaya masyarakat untuk berpengetahuan.

Konsep tersebut dibangun berdasarkan pendekatan historis-kontekstual yang menjabarkan


perihal bagaimana kata pustaka digunakan di dalam masyarakat.

Peran Pustaka
Daftar pustaka berfungsi untuk memberikan sebuah sumber informasi yang dimana
dilakukan penulisan sehingga pada akhirnya nanti akan dapat dilakukan peneluran oleh
seluruh pembaca apabila jika ingin melakukan mengetahui daripada informasi serta teori itu
sendiri dengan cara yang lebih lengkap.

Penelusuran Pustaka Cetak dan Online

Putaka Cetak adalah semua jenis terbitan dari setiap karya intelektual yang dicetak dan
digandakan dalam bentuk buku, majalah, surat kabar, peta, brosur, dan sejenisnya yang
diperuntukkan untuk umum.

1.Buku

Buku adalah bahan pustaka yang merupakan satu kesatuan utuh


dan yang paling utama terdapat koleksi perpustakaan. Berdasarkan
standar UNESCO tebal buku paling sedikit 49 halaman tidak termasuk
cover maupun jeket buku. Diantaranya buku fiksi, buku teks, dan buku
rujukan.

2.Terbitan Berseri

Bahan pustaka yang direncanakan untuk diterbitkan secara terus


menerus dengan jangka waktu terbit tertentu disebut sebagai terbitan
berseri. Yang termasuk dalam bahan pustaka ini adalah harian (surat
kabar), majalah (mingguan, bulanan, dan lainnya), laporan yag terbit

Sedangkan menurut Kohar (2003:47),mengelompokkan


koleksinya kedalam beberapa jenis sebagi berikut:

1.Koleksi buku teks


Di perpustakaan perguruan tinggi, buku teks biasa dikenal
dengan nama buku ajar. Koleksi buku teks pada umumnya berisi
bahan-bahan berupa buku wajib, buku anjuran, dan buku umum
lainnya yang diperlukan dalam kegiatan belajar mengajar
diperpustakaan perguruan tinggi.

2.Koleksi referensi
Koleksi referensi yang kuat merupakan modal perpustakaan.
Buku-buku atau bahan referensi berisi berbagai informasi yang luas
dan penting, yang tidak tersedia merupakan alat pustakawan untuk
memberikan informasi yang spesifik kepada para pemakai
perpustakaan. Komponen koleksi referensi diantaranya adalah
ensiklopedia, kamus, buu tahunan, bahan biografi, bahan statistik,
peraturan perundang-undangan dan sebagainya.

3.Koleksi laporan penelitian


Perkembangan ilmu pengetahuan pada dasarnya merupakan hasil
kegiatan yang sambung menyambung secara kumulatif. Untuk
perpustakaan mempunyai tugas mendokumentasikannya kebentuk koleksi laporan
penelitian. Laporan penelitian umumnya tidak
diterbitkan secara komersial dan menjadi salah satu jenis literatur
kelabu. Oleh karena itu setiap perpustakaan dapat memperolehnya
melalui hadiah dari berbagai lembaga penelitian dan perguruan tinggi.

4.Koleksi terbitan pemerintah


Lembaga pemerintah adalah lembaga penerbit yang besar
disamping lembaga penerbit komersil. Berbagai jenis laporan,
dokumen, peraturan perundang-undangan dan terbitan berseri yang
diterbitkan pemerintah dapat menjadi bagian penting dari sekumpulan
koleksi terbitan pemerintah di perpustakaan. Suatu perpustakaan dapat
membangun koleksi terbitan pemerintah melalui langganan atau
hadiah atau pembelian dari berbagai departmen dan badan khusus di
pemerintah pusat pemerintah daerah.

5.Koleksi jurnal
Koleksi jurnal dapat dibangun da dikembangkan koleksi jurnal,
suatu jurnal ditetapkan menjadi koleksi perpustakaan, maka harus
berkesinambungan dilanggan dari tahun e tahun berikutnya.
Berdasarkan pendapat di atas maka dapat dismpulkan bahwa
koleksi cetak adalah semua jenis terbitan yang berbahan dasar kertas
yang dicetak dan digandakan yang memiliki nilah intelektual dan seni
serta dtuangkan dalam bentuk buku, majalah, koran, peta, brosur yang
diperuntukkan untuk pengguna secara umum.

1. Penelusuran Pustaka Online

Kehadiran komputer dan internet memudahkan peneliti dalam penelusuran pustaka


Komputer membantu pencarian menjadi lebih efektif dan efisien serta internet menyediakan
banyak basis data sumber pustaka.

1. Peneliti memasukkan kata kunci pada program komputer (browser)

2. Komputer mengolah masukan user tersebut dan menghubungkan dengan internet

3. Diinternet akan didapatkan informasi yang relevan terkait kata kunci

4. Komputer menampilkan hasil penelusuran pada program komputer

Aspek teknis yang diperlukan dalam penelusuran pustaka secara online adalah
ketersediaan perangkat keras, perangkat lunak dan koneksi internet. Perangkat keras yang
dimaksud meliputi perangkat komputer dan perangkat jaringan (modem, kabel jaringan,
dsb). Perangkat lunak yang dibutuhkan meliputi program yang berjalan pada komputer
seperti Browser atau aplikasi lainnya. Browser membantu menampilkan informasi yang
didapatkan melalui internet, contoh browser adalah Mozzila Firefox, Google Chrome, Safari,
Internet Explorer, Edge dan lain sebagainya, koneksi internet dibutuhkan agar komputer bisa
mengakses basis data di internet. Koneksi internet bisa menggunakan layanan internet
mobile seperti yang disediakan oleh provider seluler, ataupun
berlangganan (fixed line). Sedangkan aspek non teknis yang dibutuhkan dalam pencarian
pustaka online meliputi penggunaan kata kunci dan alamat website yang dituju. Penggunaan
kata kunci yang tepat dan penentuan alamat website yang tepat akan memberikan
keakuratan informasi yang didapatkan

koneksi internet dibutuhkan agar komputer bisa mengakses basis data di intemet. Koneksi
internet bisa menggunakan layanan internet mobile seperti yang disediakan oleh provider
seluler, ataupun berlangganan(fixed line). Sedangkan aspek non teknis yang dibutuhkan
dalam pencarian pustaka online meliputi penggunaan kata kunci dan alamat website yang
dituju. Penggunaan kata kunci yang tepat dan penentuan alamat website yang tepat akan
memberikan keakuratan informasi yang didapatkan.

Sumber pustaka online

A. Website/program

1. OPAC (Online Public Access Catalog)


OPAC merupakan program yang membantu dalam penelusruan informasi pustaka baik
untuk koleksi cetak maupun digital. OPAC menyimpan informasi katalog cetak secara online.
OPAC biasanya digunakan sebagai petunjuk lokasi dimana suatu koleksi berada. OPAC
umumnya tersedia pada setiap perpustakaan untuk memudahkan pengunjung mencari
koleksi pustaka

2. Ejournal
Ejournal (Electronic Journal) merupakan jurnal online yang memuat koleksi digital yang
tersedia di internet. Saat ini seluruh jurnal sudah mulai berubah menjadi online untuk
memudahkan pembaca mengakses jumal tersebut.

3. E-Book
E-Book merupakan buku yang dikemas diam format digital. E-Book memudahkan kita dalam
membaca buku, tanpa harus membawa secara fisik serta dapat dibaca melalui perangkat
mobile (smartphone dan tablet).

4. GOOGLE SCHOLAR
Google Scholar menyediakan layanan pencarian literatur ilmiah secara sederhana. Cara

kerjanya mirip dengan mesin pencari Google. Pada Google Scholar, pengguna bisa mencari
artikel ilmiah. Tesis Buku, Abstrak dan pendapat dari pengadilan yang diterbitkan oleh
penerbit akademik, komunitas sosial, online repository, universitas dan berbagai website.

Fitur-fitur yang disediakan oleh Google Scholar diantaranya adalah pencarian semua
publikasi ilmiah melalui satu lokasi pencarian, ekplorasi penelitian yang berhubungan,
pengutip, penulis dan hal lain yang terkait dengan publikasi ilmiah. Selain itu, pengguna bisa
menaruh (bookmark) dokumen kedalam library di website. Fasilitas unggulan lain dalam
Google Scholar adalah penulis bisa mengetahui siapa yang mengutip publikasi dan
membuat profil penulis.

5. PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA Akses ke jurnal elektronik


Internasional bisa diperoleh juga melalui Perpustakaun Nasional Republik Indonesia (PNRI).
Saat ini PNRI berlangganan berbagai jurnal elektronik yang bisa diakses secara gratis oleh
anggota PNRI. Berikut daftar jumal langganan perpusnas: SAGE. Taylor and Francis,
Proquest, Gale-Cengage Learning @My Library, Ulrichs-Periodicals Directory, EBSCO Host,
IGI Global, Westlaw, ISEAS dan ALA Publishing

6. GARUDA DIKTI
Garuda (Garba Rujukan Digital) adalah portal penemuan referensi ilmiah dan umum karya
bangsa Indonesia, yang memungkinkan akses e-journal dan e-book domestik, tugas akhir
mahasiswa, laporan penelitian, serta karya umum. Portal ini dikembangkan oleh Direktorat
Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Dikti Kemdiknas RI. Melalui Garuda Dikti,
pengguna bisa mengakses publikasi-publikasi nasional yang menjadi kontributor dalam
Garuda Dikti. Saat ini terdapat 401 lembaga/universitas yang menjadi kontributor garuda
Dikti, salah satunya adalah E-Journal Universitas Pendidikan Ganesha

Pengertian Daftar Pustaka

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah daftar yang mencantumkan judul
buku, nama pengarang, penerbit dan sebagainya yang ditempatkan pada bagian akhir suatu
karangan atau buku dan disusun berdasarkan abjad.

Daftar sendiri didefinisikan sebagai catatan sejumlah nama atau hal yang disusun berderet
dari atas ke bawah.

Pencantuman daftar pustaka pada sebuah tulisan ilmiah juga bukan tanpa alasan. Beberapa
fungsi daftar pustaka bisa kalian pahami di sini:

Untuk memberitahu kepada pembaca bahwa apa yang telah dituis bukan hanya didapat dari
pemikiran sendiri namun juga mengambil dari pemikiran orang lain yang telah ditulis dalam
buku yang tercantum dalam daftar pustaka. Bagi pembaca yang ingin menelaah lebih jauh
tentang pernyataan yang telah ditullis dalam karya tulis yang dibuat maka bisa secara
langsung mencarinya dari daftar buku yang telah ditambahkan.

Untuk memberikan penghargaan kepada penulis buku yang tercantum sehingga dari
pemikirannya terselesaikan sebuah karya tulis. Penulis akan dipandang lebih profesional
ketika mencantumkan daftar pustaka.

Cara Menulis Daftar Pustaka

Dalam penulisan daftar pustaka dibedakan dari beragam sumber yang diambil. Beberapa
unsur paling umum yang perlu dicantumkan saat menyusun bibliografi adalah sebagai
berikut:
•Penulis
•Judul
•Penerbit
•Tempat publikasi (media publikasi untuk •semua buku “cetak” adalah print)
Tanggal publikasi

Pada dasarnya dalam penulisan daftar pustaka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Daftar pustaka dibagi menjadi 3 macam berdasarkan jenis sumber buku yang digunakan.

Buku-buku dasar yaitu buku yang dipergunakan sebagai bahan orientasi umum mengenai
pokok yang digarap itu.

Buku-buku khusus yaitu buku-buku yang dipakai oleh penulis untuk mencari bahan-bahan
yang langsung berkaitan dengan pokok persoalan yang digarap.

Buku-buku pelengkap yaitu buku-buku yang topiknya lain dari topik yang digarap penulis

Untuk artikel jurnal : penulis artikel, judul artikel, judul jurnal, volume, isu, tanggal, halaman
inklusif

Untuk surat kabar : penulis Artikel, judul artikel, judul surat kabar, tanggal, halaman

Secara umum, format penulisan daftar pustaka semua kata harus diawali huruf kapital.

Dengan susunan: Nama penulis (.) Tahun terbit (.) Judul buku (.) Kota penerbit

Contoh Penulisan Daftar Pustaka Secara Umum yang Benar

Data Artikel:

Judul Artikel: Cara Praktis Menulis Daftar Pustaka.

Penulis: Novia Intan

Best Seller Buku Deepublish Juli

Anda mungkin juga menyukai